Sub Bagyian tr{urmas'd;*n TtrI Mpi( F,
r-
I Radmn Bailil
DISKUSI: I
skusidia langsun"Saya tidakkilahnya ant
Kemudianpernah mruangantarkesepakatan
Ternyata limembayarmembebesempat
'a{ri[a n Fro vinsi Itra ti
J
Bayar 5lutn,SKN dat
Terbit di Iawa Pos Radar Bali,
SK Diantar Sampai Rumatr
DEN.PASAR - Kasus koruPsi CPNSdi Pemkab Tabanan, sebelumnYa ter-ungkap ada orang tuna rungu {an tunawicara juga diperas. Sidang lanjutankemarin (zolto) terungkaP bahwa,ada saksi sudah menjelaskan bahwaanaknya sakit. Baru habis upacara tigabulanin cucu. Sehingga dari Rp 60 iutavang diminta dia mampu menyerahkanito s-iuta. Ua.tmvaditerima, namun SK-
nva neadat. Sa-mpai kasus ini terkuak dikonilawapos Radar BaIi, akhirnya SK
dibawakan Pulang.Sidang di Pengadilan TiPikor Den-
pasar itu dipimpin oleh Hakim Ketut^Gede Hariadi, Hakim Anggota AcmadPatensili dan Sumali. Dengan Tim Jaksa
Fatur Rohman, Alfin,'Lingga Nuarie, NiKomang Sasmiti, Made RoY Joniartadan lainnya.'Sedangkan pengacarayang mendampingi Iagrem adalah Agus
btrtiu*ut Putra ci, sedangkan Candradewi di dampingi pengaiara Sukirmandanlelantik
Beberapa saksi yang dihadirkan ke-
marin, siperti Made Sudiartini, Made'Mulvadi, tlade Suciati, Ketut Mulyadi,Wayan SukaYun, NYoman Mustika,Made Suliantika, NYoman Ariawati,Wavan Sudiarka, Ketut Sunari dan Nifetirt Winami. Saksi pertama yang di-hadirkan laksa adalah, Kasubdit bidangFormasi BKD Tabanan Winarni' Diamenielaskan secara detail terkait me-
kaniime CPNS dan ProsesnYa' Namunketika ditanya terkait dengan kasus ini
,gutaL"tt tiga tahu. -setelali
kasus ini lerbongkardif,adar;;;;i sef arangi' . Bali, akhirnya.mendapatkan SK' "Benar
memang beiakangan mereka dapat SKir-^- :.,^^ l.^L,,.ra rtio iplrsnwa "Se.telah terunekao di koran
em, terdakwa dugaan korupsi CPNS di Pemkabfabanan saat berdi-
ilil;;t;d"lari sidang di pengadilan tipikor Denpasar' kemarin'
J<ap juga, bahwa dia ielasnya-. "Setelah terungkap di koran
;d;ifi;" orang ke iradaiBali kan?," tanva la\sat "t1li.asannva di BKD. "Sava iu*-uU"Vu' Akhirnya ttibilg Radar Bali
pi"l"l'tia* tahu.aia ty"i"t'"" 9l1d1P^1lls';oion r,ari6;;;iiffii,a ragt' -i*i, t""uritq -ada.tarr kesaksian dari
"i"ig i.t, v""'s tiah pasuti-iMade-Mulyadi dan Made Suciati'
;'t;dlut"u-uiir'i."ya's3cig!1a$1*::,'3'"*?g]*3tr:;Jil#; fii? Jr.iilil a"t u"ttt"rtttenjadi PNS"'Sava mengh-
"aupu*u" SK. Nairun adap ke Pak De Jagrem' dijelaskan perlu
,r7 Provinsi ealiafSjil,f(Sub $agyian F-{unwasrd;p,n TU
Radnn ffinflf,
untuk administrasii'Suciati keluar dan, menjelaskan di-:a. Mulyadi menga-bahwabertanyake
l'ungkapnyasaat
yang masuk kemenjelaskan, bah-
morat-mant.habis ada
bulanan cucu. Seh-dana Rp 5 juta.
tidakmenjawab,IbuCandraDewi
Candra Dewiitu dan memberikanteman-temannya Su-
na SK, namun diaSK.Sampaiakhim-dikoran. "Setelah
dikoran, datang ibusaya malam-malamtar satu bulan setelah
SKi urainya.sebelum kasusada yang me-
bayaran. Namun dia5 iuta. Dan saat ini
penuh. Saksimenarik, yakniyang dipanggilyar Rp 60 ju'ta.minta pertim-.stika (bersaksi
kekemarin).
uang Rp 60 juta,ke candradewi
kuitansi. (art/Sup)
Edisi
Flal.
{!b Bagian tr{urmas da,n
riI Radnn Baili Irl
TU NFi{ F,
Derma CurahDidugalBodong
diwilayah otorita, ProYekini ada
Buleleng. Suka tidak suka' mau
ini harus diketahui pemerintah. Ada
etikanya. rroyek pemefimtah *ok tidak tahui'Made Budl Astawa
Kabanpol PP dan Linmas Buleleng
Informasi dihimpun,
baja,
dancurahcair aspal.
KepalaBuleleng
Pamong Praja
takan,\stawa menga-sudah tiga kali
mendatangi itu, namuntak juga otoritas pen-gelola menengaraiproyekitu lzln.DiantaranYa Meskibe-rada pelabuhan,
dola.rmen de{&inan. "I(alau tidakada itikad-ffi yahtalihat saia
nantil' ujarf ryfi Pprbekel CelukanBawang tr[riharirmad Anshari
pihalnya selama
dia menganggap proyek itu tetaP
harus mengantongi izin."Suka tidak suka, mau tidak
mau, proyek ini harus diketahuipemerintah. Ada etikanYa. Ada
froyek pemerintah kok tidak
Minta Pelindo wSetor Dokumen tiilr.,il,,,
GEROKGAK- Pembangunandermaga arrah cairYang diban-gun di sebelah timur DermagaIII Pelabuhan Celukan Bawangditengarai bodong alias belummengantongi izin dari Pemer-intah. Provek itu disebut telahOisetului olefiPdlindo Itr Cabang
Celukan Bawang sebagai oPeratorpelabuhan, sejak I0 Februari lalu.l{amun proyek itu baru dimulaipada}B Agustus lalu, dan sam-pai saat ini belum menunjukkanprogess laniutan.' Hit itu terirngkaP dalam sidak
vangdilakukan Satuan Polisi-ea-ottg Praja Buleleng, Selasa
(24l 1 0) kernarin DPimPin IGPala
tradan Pot PP dan Linmas Buleleng
N{adeBudiAstarnr+ aparatpenegakperda ini tak mendaPati alcifitas
br"V"t Flanya ada PrPa-PiPa be-
sar dengan diameter sekitar 1,5
meter dan Panjang 15 mete6 Pngteronggok di sebelah barat lokasi
proyek ituisasikan, r
tahunlaluakan:ke tehanyater itu
mtrlai disosial-sejak tiga
rencananya300meter
dengan lebarl.ebarduame-
digunakan
tahui'kataBudi.Saat mendatangi kantor Pe-
lindo, iuga Polisi Pamong Praja
tak mendapat jawaban Yangmemuaskan Prhak pelindo han-ya menunjukkan dokrmen Yangada dari Kementerian Perhubun-gan. Sementara dokumen-do-lormen dari pemerintah daerah,
belum dapat ditunjul&an.Pol PP pun meminta agar Pihak
pelindo dan otoritas Pelabuhanmendatangi Kantor BuPati Bule-leng dan segera menYamPaikan
ini tak tahu banyak mengenaiproyek dermgga itu, karena ma-iutaaUm t{{vasan otorita Pela-buhan. N{nlUn ia mengetahuijika proyek fiu semPat dua kalimelalui pmses sosialisasi. "Saat
sosialisasilitu ada banYak Peja-bat dari d4etdh. Saya kira sudahada izinnffl katanVa. (eps/Yor)
Edisi
I-lal. 2\
Provinsi llaIi
Sub Bagyian tr{urmasrfam TU Ntti( F, ,va lri[a n Pro vinsi Ela fi
Radmn ffinilil l
FOTOFOTO: AGUIG SAYU/BAL| EXPRESS
Calcawefi i Dircktur CV Unika
DEI\IPASAR - Dua terdakt'atasuC ko-rupsi paving jalan Gajah Mad4at yakni Alit Widhiadnyana ASDirelgul PT Alir \Afirajaya danKosala Cakawerttri Direktur CV UDesign sebagai konsultankemarin mendengarkan Tlntutandi Pengadilan Tipikor Denpasar.terdakua ini dituntut masing-mi1,5 tahun atau I tahur 6 bulan.
Dalam sidang yang dipimpinKetua Ahmad Peten Sili, besdrtaHakim Anggota Beslin Sihomlingdan Nurbaya, itu tuntutan dihacakanjalaa Erawati Susina d Puru Af'usAdnyana Putra. Jaksa memastifianterdakwa terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakulantindak pidana koruosi sebaeaimhnatindak pidana ko.rupsi sebagaimdiatur dalam pasdl 2 ayat I fo pasaUndang Undang nomor 3 1 tahun Isebagaimana telah diubah dan disdm-
Edisi , kdu,Ll OyW-zot1I-lal. I Lq
Ditektr PTAlitWirajnya (kamn)dan Ngurah Kosaholo kanan)di Pengdhn Tlpikor Denpasar, kemarin.
Korupsi PMadaDi tut 1,5 Tahun
purnakan dengan Undang Undangnomor 20 tahun 2001 tentang peru-bahan atas Undang Undang nomor3 I tahun 1999 tentang pemberantasantindakpidana korupsi jo pasal64 ayatf KUHP jo pasal55 ayat I ke-l Ic{Up."Memohon kepada majelis agar
terdakwa dihukum I tahun 6 bulan,"tegas faksa. Selain itu juga menuntutterdakwa, agar didenda Rp 50 jutasubsider 3 bulan. Artinya jika tidakmampu membayar denda, hukumanditanibah 3 bulan. Sedangkan untukterdakwa, Alit Widhianyana AS mem-bayar uang penganti sebesar 210 jutalebih, jika tidak mampu membayarhukumannya ditambah 9 bulan.
Usai sidang dijelaskan bahwa terdak-wa Alit sudah mengembalikan keru-gian Negara atau sudah menitipkanke laksa. Namun tetap faksa memba-cakan dalam tuntutan. (artlhan)
{yb S^girn l-{urnas rdr*n TIt [fiFK p,
Hadnn ffinilil
'[an Provins, Ilafi
Pengamanan
Pemilihan Kepala
bentuk Hibah melalui
DPRD KotaResort
Edisi :
Flal. :
{ub Eagyian tr-{urnas'rda,n ??,f f$,fr$( 'a{'ri[an trrro vimsi I]a ti
[tad mn
Perizin tKDisebutSudahLtrngkapSudah Ada Izin SPK dariKementerian
^ DENBISA+ - Persoalan yang memt
qg.ko.l+ tg$era Kasih (SLk) ying diddikelola di bawah perusahii,nakhirnya di jhwab oleh penasihat hSLK, Selasa (20/lo) kemarin.
Penasihat Hukum SLK Rifan menkan, tidakada masalah di dalam SLK4 pasalnya semua berkag termasukperizinan sudah dilengkapi semuatermasuk juga izin Satuan pendidrKerjasama (SPK) dari Kementeriandidikan Republik Indonesia No. 1 /re- / 2015. "Jadi sebenamya tidak adadah_di karni. IGrni siap memberikanlain lagi jika memangiaml dikutakan
TT4"hi- tgrangnya saar menyampaHakJawab kepadalawa pos nadarRifan pun menjelaskan, bahwa S
sendiri memang awalnya dikelpla ol
9/2009 tentang Badan Hukum pend-ikan. "Tetapif berhubung MahkamKonstitusi membatalkan UU g/ZOtersebutpada April 2010, maka mau
Badan Hukum pendidikan (UHp) Jaiajbentuk PT dan itu sesuai dengan tl
mau kami merubah SLK menjadi sebujyayasan. Bahkan, semua proses itu sudakami lalerkan, baik ke pusat, maupun i
menjadi lembaga yayasan yang tertu_ang dalam Akte No. 04 teitanlgal l6Ianuari 201l, serta sudah memiJrolehpengesahan dari Kementerian Hukumdan HAM No. AHU-8863-AH.01.04tahun 201 I tertan ggal 2Z Desember2Oll. "Iadi kami ingin klarifikasi bah_lva, semuardokumen SLK kami pegans.Sekali lagi, kami pastikan SLK tidai ad"amasalah," terangnya.
Selain itu, Rifan juga mengungkapkanmasalah akreditasi SD SLK yang sempatbelakangan dipermasalahkan] la me_negaskan, untuk persoalan akreditasiSLK sudah diselesaikan secara hukumn:gt-gi Pengaditan Tata Usaha Negara(PTUN) dan PTUN sudah menolakp"en_gajuan yang mempersoalkan akredlitasiSLK tersebut melalui putusan No ll6K/TUN/2014 tertanggal t 2 Juni 2014. ,,Kamitegaskan kembali bahwa yayasan Seko_Iah Lentera Kasih permata Hati sudahsah secara hukum dan diakui kedudu_kannyai' ujarnya.
- Sementara itu, Rifan juga membeber_kan- dugaan pemerasan ying dilakukanoleh orang tua wali siswiStf yangbernama IW, yang meminta gu.rtik"rluqiln Rp 3 miliar sampai dengan Rp 5miliar tanpa dasar yang jelas tep"aaa Sif ."Ka-mi sudah laporkan kepada Folda Balipada tanggal 13 Oktober 2015. Karenadalam surarnya rerranggal l2 Mei 20tiola m-emtnta ganti rugi tanpa alasanyangJelas;' pungkasnya. (hen/gup)
T
daerah," ujarnya.
- Selain itu Rifan juga membeberkbahwa, SLK sendiri telah beralih stat
I PdutLl &bUr zo$Edisi
Fla l. : 2ll-T_-
Sub Bagian tr-{urnas, r{an TU [rp#{ t , 'it frilan Pro vin si Ha fi
[tad nn
AIasanDigelokaya di Bali, dtriliun, apa pun
mendapat tu
tahun 2015Itu belum s
pengeluaran A2016 sebesar RpJangan ini sangat
kemarin (20/rc).diklaim dapat met
AJasarnvauntuftJ
Kompyang menyebut pemkab Badune sumelalukan kajian dan analisis peningkaianerja PNS. Katanya, dengan adahya p jninekatunjangan, akan berdampak padla seriankerja pegawai. Sehingga peiayanan kepadamyarakat
iuga bisa ditingkatknya. ,,ladi, anal
sudah ada. Analisis kin6ria dah analisis iabatrsudah ada semuai'imbuh Kompyang.
- Tapi, peningkatan tunjangur, [ure]un"trur,,
clewan ini mendapat kritik keras dari komisi lIDPRD Badung. Komisi yang mengawasi masalah keuangan itu menijai pemerintah terlaltmemanjakan pegawai. "Kami minta rincipenggunaantunjangan Rp 409 miliaritu. Ka
lfc
eria,Rp aOs M
i kabupaten ter-n APBD hampir Ro 4dilakukan pemkb ba_
rn;aKan para pegawaiperabat tinggi. Tahundi Badung dirancang
n besar. p6mkab naluntuk seluruh
miliar.fantastis itu diberikan
PNS akan tetap me_mendapat tunjangan
runjangin Rp +irs,iit_r besar-dibandingkan
Rp 3lr miliar.Pasalnya, Jika di-
umlah gali-pN'S, makartuk pegawai tahunliun. "Besarnya tun-banfu keseiahf"t"".r kesejahteraan
p peningkataniekda BadungKbmpy_rapat di gedung dewan
rnya tunjangan initkan kinerja pNS di
Baca Alasan... Hat 31
ingkatkan Kineriaingin^tahu penggunaan per SKpD/, tesas Nvo_man Satria, Ketua Komisi III. . , ' e - -'r -
Satria. membandingkan dengin pendapatanyang oltenma anggota dewan. Bahkanl uiarDauta, untukpencairan dana hibah dewan siiadipersulit. " D ewan ini terlalu pof o,,"p"iti-jiSedangkan eksekutif luar biar". A"ggd" ip i, jtrili.un untuk belanja pegawai iniiy" (b";y"i,Red)," sentil Satria.
.Politisi gsql Mengwi ini jugaprotes karena perha_uan pernl€b hanya berat sebelah pemkab ianmtseriusmemperhatikannasibpNS Sedandcantenahkonnak atau non-pNS riasibnya
"rasih ;;p-;ffi
inkan nrnjangan yang diangAarkan rutur*'-ili*ltu udakdipenmtukkanpegawai konnak penineka_tan kesgiahtenan ini akan meniadi tidak berarti' iikatanpa diimbangi kerja pNS. (sair/pit)
Edisi
l-lal.
' P-$u,'2-t_arfu:?olf: Ll dca 6l
t I
Suh EagTian tr{urmas' rdan TU fiEi(
Radnn ffinilfi
Frovinsi Bati
*tffi
irnilHo
ManuverGilima-gerah Pemkab /embrana
ecekkebenaran adanyameneluswi aliran dana
menurunkan In spekorat.
Asisten Imemanggil Lurah
Lurah dipanggil untuk
rumahkositu.Gilimanuk. "Kami akan
memeriksa dan men-{n ruko itu," ujar Sekkab$elasa (20l10) kemarin.
ruko itu. Sekadar
[uko dengan nilf -np
5.oooperrukqmaka
aset dantidak pemah disetorkan,
ihan. (nom/)or)
Edisi
l-lal.
{ub Bagian trJutmas n{a,n TU ffipi( p, 'atrri[an Provinsi Bafi
I madnn ffi,nilil
TETAP ALOT : Suasana rapat antara Banggar
TalangiHibah,Eksekutif Tetap Tak Mau
MANGUPURA - Pencairan dana hibahBadung terus saja memanas. Rapat kerja (:
antara BadanAnggaran (Banggar) DPRD B:dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (T,kemarin (20/I0) berlangsung sengit. Kaladewan menyerang habis-habisan eksekutifdipimpin langsung Penjabat (Pj) Bupati Ba
3 lotnY rtuurqnrorR 8lrdengan ekrckutlf tetap tal bisa calrkan dana hibah.
ebonRatusanlutaItyomal ltar YudhaSakka dan Sekda KompyangR Swandika. Ekselartif pun terpojok dan mati icutumenghadapi api kemarahan dewan.
. Kalangan dewan blak-blakan mengalami kerugianbesar akibat macetrya dana hibah. D-ewan mengikuharus merogoh kantong pribadi hingga ratusanjuta.Anggota Fraksi Golkar, Wayan Suyasa dengan nadatinggi dan keras "menyerang" eksekutif s
) Baca Talangi... Hal 3t
Edisi I gdu,Zt db6 "eli
Hal. : Z( -
i
{ y h frt a g7 ia n F-tr urm as r{a n rt / fs,p,f( Fr, 'a {ri[an Pro vin si I] a fi
[tad mn
fuibuT4---
Buru-buru
Suyasa mengatakan, uang ituuntuk rienepati janji kepadaPolitisi asal Penarungan, Mengwiituku malu jika tidak bisa menepati janji.tidak mengharapkan ganti rugiSaya sudah keluar uang Rp 400 juta
hibah ini unruk ralcyat, sepeser punada kamr rnakanj' sodokSuyasa.
,
di daerah lain di Bulelengbisa dicairkan. Sodokan takdilontarkan anggota FraksiSumerta. Menurut Sumerta,dewan marah dan kecewa.
berujung. Selain hibah, dewan kembalimempermasalahkan munculnya angka Rp37 miliar di RAPBD Badung 2016. Angkditu disebut angka silumanlarena tanpqsepengetahuan dewan. "Mohon dijelaslkan angka Rp 37 miliar itu dari mana darluntuk apa saja," pinta Sunarta.
Sekda Kompyang R Swandika menjelas-kan, angka Rp 37 miliar didapat dari sisalSilpa tahun anggaran sebelumnya. Dan4itu digunakan untuk belanja yang dinilaipenting. "Jadi, walau sduah diteken KUA/PPAS, bukan berarti dikunci ',^.-k revisi.Kami belanja untuk hal yang penting danmendesaki' jelas Kompyang.
Dijelaskan lebih jauh, salah satu belanja,
Rp 400 juta. Bahkan, ada anggota
Yang menarik, di sela-sela rapatjika uang yang dikeluarkanratusan juta adalah uangpir
Lain lagi dengan politisi senior PDIP,Wayan Sandra. Pria asal Tibubeneng, KutaUtara itu menyebut dirinya sudah mulaibosan melihat masalah hibah yang tak
tup Rapat/ang besar adalah pernbelian mobil pe-rhadam kebakaran (Damkar) senilai Rp t4miliar. Selain Damkar, dana Rp 32 miliarjuga digunakan untuk membuat kelasbaru di beberapa sekolah. "selama iniarmada damkar di Badung sudah banyak,tapi tidak adg yang bertangga. fadi, kalauada kebakaran ledung berlantai kami takberdayai' ujar pejabat a"-l Kerobokan itu.
Mendapat gelombang pertanyaan dankritilq Yudha Saka yang duduk di mejapimpinan rapat tampak sedikit gelaga-pan. Yudha Saka menjawab pertanyaandewan dengan jawaban normatif. priaasal Buleleng ini menjawab pertanyaanterkait hibah rlengan kalimat singkat dan
pendek. "Bukan masalah takut atau be-rani, tapi ini sudah ada surat edaran dariMendagri. Jelas dalam surat tersebut,penerima hibah harus berbadan hukumnasional," jelas Yudha.
Mendapat jawaban seperti itu, KetuaKomisi III Nyoman Satria naik pitam.Politisi PDIP ini langsung menyodorkanpertanyaan menohok pada Yudha Saka."Kalau memang hibah tidak boleh, kenapapada MPBD 2016 muncul anggaran RpI I I miliaruntukhibah. Apa aturannya itu?Kenapa itu bisa terpasang?" sodok Satria.
Yudha Sakka tetap santai memberikanjawaban. "Saya tidak mengatakan hibahF_dak boleh, tap-i diterima bagi yang memi-
ndan hukum. |adi, inr saja penjelasan, saya akhirii' jawab Yudha langsung
engakhiri pembicaraan. Meski yudhift mengakhiri rapat dan mengucap-prama shanti, dewan tetap ngotot.kan semakin bersemangat memberi
rotes. Koran ini menghitung setida-nya tiga kali rapat ditutup tapi masih
sanggahan.Melihat situasi mulai tak terkendali. Akh-
ya Sunarta yang memimpin rapat me-nta penjelasan ternrlis S@D. penjelasanberkaitan dengan hibah mana saja yang
oleh dan tidak bisa dicairkan. Selan;utryiisetorkan ke dewan. Sunarta pun denganru-buru menutup rapat.(san/pit)
: P-&u,zt-o-(bb: za,r I
Edisi
l-lal.
Masih dengan nada berapi-api,.9.Umenyoal kebijakan Pj bupati yang te{itakut mencairkan dana hibah. Serpffi