7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 1/17
KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULER
SISTEM DASAR DIAGNOSTIK DAN TERAPI
Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah melakukan latihan menyuntik intramuskuler diharapkan mahasiswa:
- Mampu menyuntik intramuskuler sesuai dengan prosedur yang benar.
Tujuan Instruksional K!usus (TIK)
Setelah melakukan latihan menyuntik intramuskuler diharapkan mahasiswa
mampu:
- Menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk melaksanakan suntikan
intra muskuler.
- Menentukan lokasi-lokasi penyuntikan intra muskuler.
- Melakukan prosedur menyuntik intra muskuler secara benar.
1
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 2/17
DA"TAR ISI
Halaman Judul …………………………………………………………… .. 1
Tuuan !nstruksional "mum .................................................................. 1
Tuuan !nstruksional #husus................................................................. 1
$a%tar !si................................................................................................. &
'endahuluan………………………………………………………………… (
Media dan )lat *antu…………………………………………………….... (
Metode 'embelaaran …………………………………………………….. (
#eterampilan Menyuntik intramuskuler…………………...………………. +
$asar Teori…………………………………………………………………….,
2
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 3/17
KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULER
PENDA#ULUAN
Menyuntik obat adalah prosedur inasi% yang mencakup memasukkan
obat melalui arum steril yang dimasukkan ke dalam aringan tubuh.
#arakteristik aringan mempengaruhi kecepatan penyerapan obat dan awitan
kera obatoleh karenanya sebelum menyuntik obat harus diketahui olume
obat yang akan diberikan karakteristik obat dan letak/anatomi tempat yang
akan disuntik.
Suntikan intra muskuler memberikan absorpsi obat lebih cepat karena
askularitas otot. *ahaya kerusakan aringan menadi lebih sedikit ika obat
diberikan auh ke dalam otot
MEDIA DAN ALAT $ANTU PEM$ELA%ARAN
1. $a%tar panduan belaar untuk penyuntikan intra muskuler.
&. 0adah untuk cuci tangan dan sabun/desin%ektan
(. *ak steril yang dialasi kasa+. Spoit 1 cc - 1 cc dan arum no. 1 2 & berisi cairan suntikkan
3. #apas alkohol
,. 0adah pembuangan
METODE PEM$ELA%ARAN
1. $emonstrasi sesuai dengan da%tar panduan belaar.
&. 4eramah.
(. $iskusi
+. 'artisipasi akti% dalam skill lab 5simulasi6
3. 7aluasi melalui check list/da%tar tilik dengan sistim skor
3
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 4/17
PENUNTUN $ELA%AR KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULER
NO LANGKA# KLINIKNILAI
& '
1. Mempersiapkan alat-alat yang akan digunakan
&. Mengkai allergi dari skin test
(. Memberitahu dan menelaskan pada pasien mengenai
tindakan yang akan dilakukan.
+. Mengatur posisi pasien.
3. Mencuci tangan
,. Menentukan tempat penyuntikkan :
- Muskulus 8luteus Ma9imus 5otot bokong6 kanan
dan kiri. Tempat : 1/( bagian dari Spina !liaca
)nterior Superior ke os 4o9ygeus.- Muskulus uadriceps ;emoris 5otot paha bagian
luar6
- Muskulus $eltoideus 5otot pangkal lengan6
<. Membebaskan daerah yang akan disuntikkan dari
pakaian.
=. Menghapushamakan kulit pasien dengan kapas alkohol
membuang kapas ke dalam wadah pembuangan.
Tunggu sampai kulit kering dari alkohol.>. Menegangkan kulit pasien dengan tangan kiri pada
daerah bokong atau mengangkat otot pada muskulus
?uadricep %emoris/ muskulus deltoideus.
4
Beri nilai untuk setiap langkah klinik dengan menggunakan
kriteria berikut :1. Perlu perbaikan : Langkat-langkah tidak dilakukandengan benar dan tidak sesuai urutannya
2. Mampu : Langkah-langkah dilakukan dengan benar,tetapi tidak efsien
3. Mahir : Lan kah-lan kah dilakukan den an benar, sesuai
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 5/17
1. Menusukkan arum ke dalam bokong tegak lurus dengan
permukaan kulit sedalam @ panang arum.
11. Menarik pengisap sedikit untuk memeriksa apakah ada
darah atau tidak bila tidak ada darah semprotkan cairan
obat perlahan-lahan sampai cairan obat masuk
seluruhnya
1&. Menekan daerah penusukan arum dengan kapas
alkohol arum ditarik keluar dengan cepat.
1(. Tempat penyuntikan dimassage1+. Merapikan pasien
13. Membawa alat-alat ke mea suntikan untuk dibereskan.
1,. Mencuci tangan
DASAR TEORI
IN%EKSI INTRAMUSKULER ( IM )
Pn*rtian
5
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 6/17
!ntramuskuler 5i.m6Aute !M memungkinkan absorbsi obat yang lebih
cepat daripada rute S4 karena pembuluh darahlebih banyak terdapat di
otot. *ahaya kerusakan aringan berkurang ketika obat memasuki otot
yangdalam tetapi bila tidak berhati-hati ada resiko mengineksi obat langsung
ke pembuluh darah. $enganineksi di dalam otot yang terlarut
ber langsung dalam waktu 1-( meni t. 8una memperlambat
reabsorbsi dengan maksud memperpanaBg kera obat seringkali digunakan
larutan atau suspensi dalam minyak umpamanya suspensi penisilin dan
hormone kelamin.
Tujuan
'emberian obat dengan absorbsi lebih cepat dibandingkan dengan
subcutan. Aute intramuskular 5!M6 memungkinkan absorpsi obat yang lebih
cepat daripada rute S4 karena pembuluh darah lebih banyak terdapat di otot.
*ahaya kerusakan aringan berkurang ketika otot memasuki otot yang dalam
tetapi bila tidak hati-hati ada risiko mengineksi obat langsung ke pembuluh
darah.
#ita menggunakan arum berukuran lebih panang dan lebih besar
untuk melewati aringan S4 dan mempenetrasi aringan otot dalam.
*agaimanapun berat badan mempengaruhi pemilihan ukuran arum.
6
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 7/17
Misalnya seorang klien dengan berat badan +3 kg mungkin hanya
memerlukan arum dengan panang 11/+ sampai 1 1/3 inci sedangkan anak
yang berat badannya &&3 kg biasanya memerlukan arum berukuran 1 inci.
Sudut insersi untuk ineksi !M ialah > deraat. Ctot kurang sensiti% terhadap
obat yang mengiritasi dan kental. Seorang klien perkembangannya baik dan
normal dapat menoleransi dengan aman ( ml obat dalam otot yang lebih
besar dan lebih berkembang misalnya otot dorsogluteal atau astus lateralis.
Ctot yang lebih kecil hanya dapat menoleransi seumlah kecil obat tanpa rasa
tidak nyaman yang berat pada otot. )nak-anak dewasa lanut dan klien yang
kurus menoleransi kurang dari & ml obat. 0ong 51>>36 menganurkan untuk
tidak memberi obat-obatan lebih dari 1ml kepada anak kecil dan bayi yangsudah besar.
*iasanya spoit &-3 ml dibutuhkan. "kuran spoit yang digunakan
bergantung pada umlah obat yang akan diberikan. Jarum intramuskular
kemasan standar memiliki panang 11/& inci dan &1 atau &&. *eberapa %aktor
menentukan ukuran dan panang arum yang akan digunakan :
1. Ctot
&. Tipe larutan
(. Jumlah aringan adiposa yang menutup otot
+. "sia klien
Sebagai contoh arum yang lebih kecil seperti arum &( atau &3 8
dengan panang 1 inci biasanya digunakan untuk ineksi otot deltoid. Darutan
yang lebih kental memerlukan arum yang lebih besar diameternya 5misal &
86. #lien obesitas mungkin membutuhkan arum yang lebih panang dari 1 1/&
inci 5misal & inci6.
#ita mengkai integritas otot sebelum memberikan ineksi. Ctot harus
bebas dari nyeri tekan. !neksi berulang di otot yang sama menyebabkan
7
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 8/17
timbulnya rasa tidak nyaman yang berat. $engan meminta klien untuk rileks
kita dapat mempalpasi otot untuk menyingkirkan kemungkinan adanya lesi
yang mengeras. "mumnya otot terasa lunak saat rileks dan padat saat
kontraksi. #ita dapat meminimalkan rasa tidak nyaman selama ineksi dengan
membantunya mengambil posisi yang dapat mengurangi ketegangan otot.
)da beberapa hal yang harus dikai oleh kita ketika memilih suatu
tempat ineksi !M diantaranya adalah :
1. Menentukan apakah area tersebut bebas in%eksi atau nekrosis.
&. Menentukan apakah daerah setempat mengalami memar atau abrasi.
(. Menentukan dimana lokasi tulang sara% dan pembuluh darah utama.+. Menentukan berapa olume obat yang akan diberikan.
LOKASI+LOKASI
', Lokasi -ntro*lutal
8
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 9/17
Terdapat pada pada otot gluteus medius yang menutupi gluteus
minimus. Dokasi entrogluteal adalah yang disukai untuk ineksi
intramuskular karen lokasi ini tidak mengandung sara% atau pembuluh
darah besar memiliki otot gluteal yang sangat tebal terdiri dari gluteus
medius dan gluteus minimus diisolasi oleh tulang mengandung lemak
yang lebih sedikit dibandingkan area bokong secara konsisten
sehingga tidak perlu untuk menentukan kedalaman lemak
subkutaneus. Dokasi ini cocok untuk anak diatas < tahun dan dewasa.
'osisi klien saat ineksi dapat telungkup telentang atau miring.
, Lokasi -astus Latralis
9
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 10/17
Ctot Eastus Diteralis biasanya tebal dan berkembang dengan
baik pada dewasa maaupun anak-anak. Sepertiga tengah otot inidisebut sebagai lokasi astus literalis. Dokasi ini didapat dengan
membagi area antara trokanter mayor %emur dan kondilus pemoral
lateral ke dalam tiga bagian dan pilih bagian sepertiga tengah. #lien
dapat dalam posisi terlentang atau duduk untuk ineksi pada lokasi ini.
(. Lokasi Dorso*lutal
10
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 11/17
Dokasi dorsogluteal terdiri dari otot gluteus bokong yang tebal.
Dokasi dorsogluteal dapat digunakan untuk dewasa dan anak-anak
dengan otot gluteal yang berkembang baik. #ita harus memilih lokasiineksi dengan hati-hati untuk menghindari penusukan sara% skiatik
pembuluh darah utama atau tulang. #ita mempalpasi spina iliaka
superior posterior kemudian tarik garis imainer ke trokanter mayor
pada %emur. 8aris ini berada lateral dan pararel dengan sara% skiatik.
Dokasi ineksi yaitu lateral dan superior terhadap garis ini.
#lien perlu berada dalam posisi prone dengan ari kaki
mengarah ke dalam atau posisi miring dengan lutut atas %leksi dan
berada pada tungkai bawah. 'osisi ini meningkatkan relaksasi otot
sehingga meminimalkan ketidaknyamanan akibat ineksi.
+, Lokasi Dltoi.
11
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 12/17
Dokasi deltoid terletak pada bagian lateral lengan atas. Dokasi
ini tidak sering digunakan untuk ineksi !M karena ototnya relati% kecil
dan sangat dekat dengan sara% radialis dan arteri radialis. #adang-
kadang lokasi ini dipertimbangkan unutk digunakan pada orang
dewasa karena absorpsi yang cepat pada area deltoid tetapi tidak
lebih dari 1mm lariutan yang dapat diberikan. Dokasi ini dianurkan
unutk pemberian aksin hepatitis * pada dewasa. 'enandaan teratas
lokasi deltoid ditentukan dengan menempatkan + ari kita pada otot
deltoid dengan ari pertama pada prosesus akromion.
Mto. Pm/rian Injksi IM
12
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 13/17
', Mto. 0+Tra1k
#etika preparat yang mengiritasi 5misal Fat besi6 diberikan
secara intramuskular ineksi metode G-Track meminimalkan iritasi
aringan dengan menyekat obat dalam aringan otot. #ita lebih memilih
ineksi !M di otot yang lebih besar dan lebih dalam mislanya otot
entrogluteus. Sebuah arum baru harus dipasang pada spoit setelah
obat disiapkan sehingga tidak ada larutan tertinggal di sisi luar arum.
#ita mengisap & ml udara untuk menciptakan udara pengunci.
Setelah menyiapkan tempat ineksi dengan terlebih dahulu
membersihkannya menggunakan antiseptik kita menarik kulit dan arungan S4 sekitar &3-(3 cm ke arah samping. $engan memegang
kulit yang tegang dengan tangan tidak dominan kita mengineksi
arum dalam pada otot. $ari pengalaman kita belaar memegang spoit
dan mengaspirasi dengan satu tangan. #ita mengineksi obat dan
udara secara perlahan ika tidak ada darh teraspirasi. Jarum tetap
diinsersi selama 1 detik supaya obat menyebar rata. #ita melepas
kulit setelah menarik arum yang akan meninggalkan eak FigFag
yang menutup eak arum dimanapun bidang aringan saling bertemu.
Cbat tidak dapat keluar dari aringan otot.
, Tknik Kun1i+U.ara
!neksi !M yang menggunakan teknik kunci-udara mengurangi
iritasi pada aringan S4 ketika arum ditarik keluar. #etika seumlah
kecil udara disuntikkan setelah sebuah bolus obat udara
membersihkan arum obat. Teknik ini terutama direkomendasikan pada
sisipan in%ormasi obat hanya pada beberapa obat. 4ontohnya in%eron
aksin 0yeth yang disiapkan dengan aduan aluminium aksin
toksoid di%teri dan tetanus dan aksin pertusis 5batuk rean6.
13
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 14/17
Setelah menyiapkan dosis obat yang sesuai kita mengisap
udara sebanyak & ml. Jarum kemudian harus disuntikkan ke arah
bawah pada sudut > deraat sehingga udara naik ke bagian atas
obat menuu pengisap. #etika kita mengineksi obat ke dalam otot
udara mengikuti obat sehingga tercipta kunci-udara. )pabila kita
mengineksi obat dengan arum pada sudut kurang dari > deraat
udara berkumpul di sepanang badan spoit dan terlalu cepat masuk ke
dalam otot. Cbat kemudian dapat dengan mudah masuk ke aringan
S4 .
Lan*ka! Pm/rian Injksi IM
1. #ai indikasi untuk menentukan rute pemberian obat yang tepat&. #ai riwayat medis dan riwayat alergi(. Cbserasi respons erbal dan non erbal ketika mendapat ineksi+. 4uci tangan3. Siapkan peralatan dan suplai yang diperlukan:
a. Spoit berukuran tepat. "ntuk !M adalah & sampai 3 ml untuk
dewasa 1 sampai & ml untuk anak.
b. Jarum berukuran sesuai. "ntuk !M adalah 1> g sampai &( gdan panang 1 sampai 1 3 inci untuk orang dewasa &3 g
sampai &< g dan panang sampai 1 inci untuk anak dan 3/=
inci untuk bayi baru lahir 50ong 1>>36c. Swab antiseptik 5betadin/alkhohol6d. Sarung tangan sekali pakaie. Cbat ampul atau ial%. #artu %ormat dan huru% cetak nama obat
,. 4ek program obat
<. Siapkan dosis obat yang tepat dari ampul atau ial. 'eriksa dengan
teliti. 'astikan semua udara dikeluarkan. 5untuk obat !M yang
14
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 15/17
khususnya mengiritasi aringan isap & ml udara ke dalam spoit
hati-hati agar dosis obat tidak keluar. Dihat teknik mengunci-udara
=. 8anti arum ika obat mengiritasi aringan S4
>. #enakan sarung tangan sekali pakai
1. !denti%ikasi klien dengan memeriksa pita lengan yang membuat
identitasnya dan menanyakan nama klien
11. Jelaskan prosedur pada klien dan lakukan dengan sikap yang
tenang dan percaya diri
1&. Tutup gorden/ pintu kamar
1(. 'ertahankan selimut atau gaun yang membungkus bagian
punggung dan tidak perlu di paangkan
1+. 'ilih tempat ineksi yang tepat. !nspeksi adanya memar
peradangan atau edema dipermukaan kulit tempat ineksi.
'erhatikan integritas ukuran otot dan palpasi adanya nyeri tekan
atau pengerasan.
13. *antu klien mendapatkan posisi yang nyaman. Minta klien
berbaring datar miring atau tengkurap atau minta klien duduk
tergantung pada tempat ineksi yang di pilih
1,. Merelokasi tempat ineksi menggunakan penanda anatomi tubuh
1<. *ersihkan tempat ineksi dengan swab antiseptik. "sap bagiantengah tempat ineksi dengan arah gerakan berputar keluar
sepanang sekitar 3 cm
1=. 'ertahankan swab dekat tangan
15
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 16/17
1>. Depas tutup dari arum dengan menariknya dengan arah lurus
&. 'egang spoit dengan benar diantara ibu ari dan ari telunuk tangan
yang dominan. "ntuk ineksi !M pegang seperti memegang anak
panah telapak tangan di bawah
&1. a. Tempatkan tangan yang tidak dominan pada penanda anatomi
yang tepat dan regangkan kulit untuk membutnya tegang. !neksikan
arum dengan cepat ke dalam otot pada sudut > deraat
b. ika massa otot kecil cubit badan otot tubuh antara ibu ari dan
ari lain.
c. )pabila obat mengiritasi gunakan metode F-track
&&. Tarik arum sambil mengusapkan swab alkhohol dengan perlahan
diatas atau di tempat ineksi
&(. Memberi piatan ringan pada kulit
&+. *antu klien mendapatkan posisi yang nyaman
&3. *uang arum yang tidak di tutup atau arum yang di bungkus dalam
kantong pengaman dan tempatkan dalam wadah berlabel. )pabila
kita tidak bisa meninggalkan sisi tempat tidur klien teknik menutup
arum dengan 1 tangan dapat dilakukan
&,. Depas sarung tangan sekali pakai. Dalu cuci tangan
&<. 4atat dosis obat rute pemberian tempat ineksi dan waktu sertatanggal ineksi pada catatan pengobatan. Tanda tangani dengan
benar sesuai kebiakan institusi
&=. #embali untuk mengealuasi respon terhadap pengobatan dalam 1-
( menit.
16
7/23/2019 KETERAMPILAN MENYUNTIK INTRAMUSKULE1.docx
http://slidepdf.com/reader/full/keterampilan-menyuntik-intramuskule1docx 17/17
17