Download pdf - kOMPAS GEOLOGI

Transcript
  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    1/911

    PERALATAN PEMETAAN

    ABUBAKAR PANGGALO ST

    GEOLOGI

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    2/912

    Peralatan dan perlengkapan geeeeeelogi

    permukaan::

    a. Kompas geologi

    b. Suntu Clino dan sunto Azimuth

    c. Palu geologi

    d. GPS ( GlobalPositioning Syistem )e. Loupe atau kaca pembesar

    f. Larutan HCL

    g. Komparator Butirh. Buku catatan lapangan, serta alat tilisnya

    i. Kamera

    j. Peta, kantong samle, Roll meter

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    3/913

    KOMPAS GEOLOGI

    Kompas geologi digunakan untuk

    mengukur arah ( azimuth ) suatu titk

    ataupun kelurusan struktur,mengukur kemiringan lereng,

    maupun mengukur jurus ( srike )ataupun kedudukan perlapisan dan

    kemiringan lapisan

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    4/914

    B

    Setiap kompas geologi harus memiliki

    sebuah jarum magnit , ingkaran pembaian

    dalam derajat, Nivo leveling ( nivo mata

    lembu ) , nivo tabung, dan sebuah

    clinometer untuk mengukur kemiringan.Kompas geologi arah mata angin yang

    terlihat pada dasar lingkaran pembagian

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    5/915

    derajat untuk barat (W) dan timur ( E )dibalik dalam keadaan sebenarnya

    Cara menggunakan kompas geologi.

    Perisa Inklinasi dan deklinasi apakah sudah di

    sesuakan dengan keadaan daerah kerja.

    a. Inklinasi adalah keadaan dimana jarum

    magnit tidak berada dalam keadaan

    horizontal. Dan kalau diletakkan horizonalmaka ujung jarum akan menyentuh kaca

    penutupnya, akibat penbacaan akan

    teganggu

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    6/916

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    7/917

    Dan dapat menimbulkan kesalahan

    yang patal. Cara mengatasinya

    dengan caramenggeser bobot pada

    tangan-tangang jarum keujung atau

    ketengah.

    b. Deklinasi adalah besarnya sudut

    penyimpangan yang terbentuk antaraarah utara magnetis dengan arah utara

    sebenarnya

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    8/918

    ( True North ). Beasar sudut

    deklinasi untuk tiap-tap daerahselalu berbeda. Untk mengetahi tiap

    daerah dapat dilaihat pada sala satu

    Tepi dari peta. Kompas yang dipakai

    harus disesuaikan dengan deklinasi

    Setempat dengan cara memutar

    lingkaran berderajat .

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    9/919

    PENGUKURAN-PENGUKURAN

    UNTUK :a. Menentukan arah ( azimuth )

    b. Mengkur sudut lerenh (Slope )

    c. Menentukan beda tinggi

    d. Mengukur jurus dan kemiringan

    ( Srike ) dan ( Dip )

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    10/9110

    e. Mengukur kemiringan bidangf. Menentukan ketinggian suatu titik

    (Elevasi)

    g. Megukur struktur garis

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    11/9111

    1. Menetukan arah Azimuth)

    a. Pegang kopas dengan tangan kiri

    setinggi pinggang atau dada

    b. Cermin ( tutup kompas ) dibuka135 dan menghadap kedepan

    c. Masukan air nivo mata lembu dan

    putar kompas untukmendapatkantitik atau benda yang di maksud

    d. Baca jarum utara kompas dan

    catat angka yang itunjuknya

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    12/9112

    2. MENGUKUR SUDUT LERENG

    a. Buka kompas hingga membentuk

    sudut 45

    b. Pegang kompas dengan tangan

    yang ditekuk 90 dan posisivertika.

    c. Bidik titk yang dituju melalui

    lubang peep sight,dimanatitiktersebut tingginya

    harus sama dengan mata

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    13/9113

    d. Gerakan klinometerdengan memutar

    pengatur dataryang terdapat dibagianbelakang kompas, sampai gelebung nivo

    berada di tegah dapat dilihat melalui

    cermin kompas.

    e. Baca dan catat angka yang ditunjukan

    oleh klinometer.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    14/9114

    Hakekat kerja merupakan aktivitas yang dapat

    memberikan makna, manfaat, nilai bagi

    kehidupan sehari-hari.

    Bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, negara

    atau organisasi.

    Setiap manusia mengharapkan potensinyaberkembang cepat, mandir, efektif, kreatif,

    inovatif adalah terhadap berbagai perubahan

    yang berkaitan perkembangan kehidupan yang

    dialami

    C. Hakekat Kerja

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    15/91

    15

    1. Sumber Daya yang digunakan

    dalam menyelesaikan suatu

    pekerjaan tetap atau semakin

    sedikit, tetapi hasil yang dicapai

    semakin meningkat.

    D. Produktivitas Kerja

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    16/91

    16

    2. Sumber Daya yang digunakan

    dapat dikurangi, tetapi hasil yang

    dicapai tidak berkurang.

    3. Sumber Daya yang digunakan

    bertambah dan hasil yang

    diperoleh bertambah lebih besar.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    17/91

    17

    Ada beberapa faktor yang mempengaruhi semangat

    kerja pegawai, yakni :

    E. Semangat Kerja

    Gaji yang cukup

    Memperhatikan kebutuhan rohani

    Sekali-sekali perlu diciptakan suasana santai

    Harga diri pegawai perlu diperhatikan

    Penempatan pegawai harus tepat sesuai

    keahliannya

    Memberikan kesempatan untuk maju

    Perasaan aman dalam menghadapi masa depan

    Mengupayakan pegawai agar mempunyai loyalitas

    Mengajak pengawai berunding

    Fasilitas kerja menyenangkan

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    18/91

    18

    Kepuasan kerja adalah suatu tingkat

    perasaan seseorang atas hasil

    pekerjaan yang dilakukan dengan

    segala kondisi yang dihadapi dalam

    menyelesaikan pekerjaan dimaksud.

    F. Kepuasan Kerja

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    19/91

    19

    Pengertian Budaya Kerja

    Budaya Kerja adalah suatu cara

    bertindak, berperilaku, seseorang,

    sekelompok orang yang telah

    membudaya, atau sudah menjadi

    tradisi, dibiasakan dalam suatulingkungan kerja.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    20/91

    20

    Budaya Kerja adalah salahsatu komponen kualitas manusia

    yang sangat melekat dengan

    identitas bangsa dan menjadi

    tolak ukur dasar dalam

    pembangunan.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    21/91

    21

    Budaya Kerja dapat ikut

    menentukan integritas bangsa

    dan menjadi penyumbang utamadalam menjamin kesinambungan

    kehidupan bangsa.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    22/91

    22

    Budaya Kerja sangat erat

    kaitannya dengan nilai-nilai yang

    dimilikinya terutama falsafahbangsa yang mampu mendorong

    prestasi kerja setinggi-tingginya.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    23/91

    23

    Tujuan Budaya Kerja

    1. Budaya kerja akan merubah sikap

    dan perilaku sumber daya

    manusia untuk mencapai

    produktivitas kerja yang lebih

    tinggi dalam menghadapi

    tantangan masa depan.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    24/91

    24

    2. Menciptakan manusia Indonesia yang memiliki sipat antara lain :

    Tangguh

    Cerdas

    Terampil

    Mandiri Rasa Kesetiakawanan

    Kerja Keras

    Hemat

    Produktif

    Disiplin

    Berorientasi Ke Masa Depan Harga Diri

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    25/91

    25

    Manfaat Budaya Kerja

    Menjamin hasil kerja yang lebih berkualitas

    Membuka seluruh jaringan kerja, keterbukaan,

    kegotong-royongan, kekeluargaan, menemukan

    kesalahan dan cepat memperbaiki

    Cepat menyesuaikan diri dengan perkembangan

    dari luar (Faktor Eksternal, seperti pelanggan,

    teknologi, sosial, ekonomi, dll) Mengurangi laporan berupa data-data dan informasi

    yang salah dan palsu.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    26/91

    26

    Kepuasan kerja meningkat

    Pergaulan lebih akrab Disiplin meningkat

    Pengawasan fungsional berkurang

    Pemborosan berkurang

    Tingkat absensi turun

    Ingin belajar terus

    Ingin memberikan yang terbaik bagi

    organisai

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    27/91

    27

    1. Orang yang terlatih melalui kelompok

    budaya kerja akan menyukaikebebasan, pertukaran pendapat,

    terbuka bagi gagasan-gagasan baru

    dan fakta baru dalam usahanya untuk

    mencari kebenaran, mencocokkan

    apa yang ada padanya dengan

    keinsyafan dan daya imajinasi seteliti

    mungkin dan seobjektif mungkin.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    28/91

    28

    2. Orang yang terlatih melalui kelompok

    budaya kerja akan memecahkanpermasalahan secara mandiri dengan

    bantuan keahliannya berdasarkan

    metoda ilmu pengetahuan,

    dibangkitkan oleh pemikiran yang kritis

    kreatif, tidak menghargai

    penyimpangan akal bulus dan

    pertentangan

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    29/91

    29

    3. Orang yang terdidik melalui kelompok

    budaya kerja, berusaha menyesuaikandiri antara kehidupan pribadinya

    dengan kebiasaan sosialnya, baik

    nilai-nilai spiritual maupun standar-

    standar etika yang fundamental untuk

    menyerasikan kepribadian dan moralkarakternya.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    30/91

    30

    4. Orang yang terdidik dalam kelompok

    budaya kerja, mempersiapkan dirinyadengan pengetahuan umum dan

    keahlian-keahlian khusus dalam

    mengelola tugas atau kewajibannya

    dalam bidangnya, demikian pula

    dalam hal berproduksi danpemenuhan kebutuhan hidupnya.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    31/91

    31

    5. Orang yang terlatih dalam kelompok

    budaya kerja akan memahami danmenghargai lingkungannya seperti

    alam, ekonomi, sosial, politik, budaya

    dan menjaga kelestarian stabilitas dan

    kontinuitas masyarakat yang bebas

    sebagai suatu kondisi yang harus ada.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    32/91

    32

    6. Orang yang terlatih dalam kelompok budaya

    kerja akan berpartisipasi dengan loyal

    kepada kehidupan rumah tangganya,

    sekolah, masyarakat dan bangsanya.

    Penuh tanggung jawab sebagai manusia

    merdeka dengan mengisi kemerdekaannya

    serta memberi tempat secara berdampingan

    kepada oposisi yang bereaksi dengan yang

    memegang kekuasaan sebaik mungkin.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    33/91

    33

    Penerapan Budaya Kerja

    Organisasi Pemerintah

    A. Organisasi Budaya Kerja

    B. Komitmen Pimpinan Puncuk

    1. Memberi Focus yang sama dalam visi danstrategi

    2. Melaksanakan penyempurnaan

    3. Merubah budaya4. Perubahan akan terjadi, bertahap, untuk

    mengerti program itu memerlukan waktu

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    34/91

    34

    C. Komunikasi

    Dalam melaksanakan program budaya

    kerja, ketrampilan komunikasi

    merupakan faktor penting dalam upaya

    menciptakan lingkungan yang kondusif

    agar nilai-nilai luhur dapat teraktualisasi

    dalam sikap dan perilaku organisasi.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    35/91

    35

    D. Motivasi

    Motivasi merupakan salah satu

    komponen penting dalam meraih

    keberhasilan suatu proses kerja,

    karena memuat unsur pendorong bagi

    seseorang untuk melakukan pekerjaan

    sendiri atau berkelompok.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    36/91

    36

    E. Lingkungan Kerja

    Untuk melakukan program budaya

    kerja diperlukan persiapan yang berupa

    penciptaan lingkungan kerja dengan

    paradigma yang disepakati untuk

    mencapai tujuan organisasi dengan

    cara yang lebih efektif dan efisien.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    37/91

    37

    F. Perubahan

    Setiap orang mampu berubah.

    Perubahan itu sangat penting dalam

    pelaksanaan program budaya kerja,sehingga masalah budaya kerja itu

    terletak pada diri masing-masing dan

    musuh budaya kerja adalah diri kita

    sendiri.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    38/91

    38

    G. Kerja Sama Melalui Kelompok

    Kerja sama adalah partisipasi atau juga

    gotong royong, konsekuensi dari nilai-

    nilai tersebut mendasari karakteristik

    suatu manajemen dimana partisipasi

    itu dimungkinkan berperan dalam

    setiap pengambilan keputusan.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    39/91

    39

    H. Disiplin

    Salah satu aspek kekuatan SDM dapat

    tercermin pada sikap dan perilaku

    disiplin, karena disiplin dapat

    mempunyai dampak kuat suatu

    organisasi untuk mencapai

    keberhasilan dalam mengejar tujuan.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    40/91

    40

    Penyusunan Program Budaya Kerja

    1. Komitmen Pimpinan

    Pimpinan harus mempunyai semangat

    terpanggil untuk melaksanakanbudaya kerja dengan sungguh-

    sungguh dalam upaya mencapai

    peningkatan produktivitas kerja yangtinggi

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    41/91

    41

    2. Identifikasi Lingkungan Kerja

    Perlu dicari dan diteliti segala faktor internal dan

    eksternal yang mempunyai pengaruh pada

    produktivitas kerja dilingkungannya antara lain :

    a. Peraturan perundang-undangan yang

    menyangkut prosedur dan tata kerja

    b. Kepemimpinan (leadership), perilaku,

    keteladanan dan keterampilan

    c. Gejala sosial yang mencakup kelempok kerja,pergaulan perilaku dan motivasi kerja

    d. Situasi perkembangan sosial, ekonomi, ilmu

    pengetahuan dan teknologi

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    42/91

    42

    3. Sasaran

    Setelah melakukan identifikasi lingkungankerja, kemudian diperhitungkan sasaran

    yang dicapai sesuai kemampuan yang

    dimiliki.

    Sasaran tersebut dapat disusun dari yang

    sederhana secara bertahap, meningkat pada

    yang kompleks, antara lain seperti :

    a. Jangka pendek

    b. Jangka panjang

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    43/91

    43

    4. Prioritas

    Sasaran tugas administrasi

    pemerintahan sangat luas, oleh karena

    itu perlu ditentukan prioritas, agar

    pencapaian sasaran dapat lebih mudah

    dikonsentrasikan sesuai dengan

    kemampuan yang dimiliki

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    44/91

    44

    Prioritas perhatian diberikan kepada

    kegiatan yang berkaitan denganpelayanan kepada masyarakat.

    Kegiatan lain dapat diberikan sesuai

    dengan kemampuan, seperti :

    Pengawasan, telaahan staf, analisis

    kebijaksanaan dan mutupendidikan/pelatihan

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    45/91

    45

    5. Strategi

    Strategi disusun sesuai dengan hasil

    pengamatan lingkungan kerja dan

    kemampuan yang dimiliki untuk

    pelaksanaan program budaya kerja

    yang direncanakan.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    46/91

    46

    Alternatif strategi yang mungkin bisa diterapkan

    untuk pelaksanaan program budaya kerja dapat

    berupa beberapa kegiatan sebagai berikut :

    a. Peninjauan kembali peraturan perundangan yang

    menyangkut prosedur dan tata kerja;

    b. Pendidikan / latihan yang menyangkut pembinaan

    mental dan keterampilan;

    c. Pembuatan slogan, semboyan, motto yang

    mendorong semangat kerja dan malu berbuat

    negatif;

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    47/91

    47

    d. Pembuatan logo dan lambang serta tema yang

    memberikan motivasi kerja lebih produktif;

    e. Memberikan dan menerima informasi dari

    masyarakat;

    f. Memberikan penghargaan kepada mereka yang

    berprestasi;

    g. Menjatuhkan hukuman kepada mereka yang

    melanggar disiplin dan peraturan;

    h. Tindakan lain yang dianggap sesuai dengan

    lingkungan kerjanya

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    48/91

    48

    C. Pelaksanaan Program Budaya Kerja

    Setelah program budaya kerja dapat

    disusun, kemudian rencana itu

    dilaksanakan untuk mengungkap

    budaya kerja. Ada beberapa hal yang

    harus disadari dan diketahui antara lain

    sebagai berikut :

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    49/91

    49

    1. Arti budaya kerja aparatur pemerintah

    Budaya kerja aparatur adalah

    pengelolaan administrasi pemerintah

    yang mencakup pengembangan,perencanaan, produksi dan pelayanan

    suatu kelompok yang berkualitas dalam

    arti optimal, ekonomis dan bermanfaat.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    50/91

    50

    2. Musuh budaya kerja

    Dalam pelaksanaan budaya kerja ini

    penghalang paling besar adalah diri

    kita sendiri yang tidak menghendakiperubahan, karena telah terbiasa

    dengan sistem kerja statis yang sedang

    berjalan atau mempunyai maksud-

    maksud lain yang negatif

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    51/91

    51

    3. Proses Pengelolaan

    Pada dasarnya suatu produk

    pelayanan yang dihasilkan oleh

    aparatur pemerintah itu melalui suatu

    proses. Proses tersebut ada yang

    panjang dan ada yang pendek serta

    melibatkan banyak atau sedikitpersonil.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    52/91

    52

    Keberhasilan proses pengelolaan itu tergantung

    pada kualitas kelompok kerja yang disusunkhusus untuk melakukan program budaya kerja

    dan sistem kerjanya. Oleh karena itu diperlukan

    metoda-metoda untuk mengarahkan kelompok

    personil agar mampu bekerja lebih efisien dalam

    menghasilkan produk pelayanan yang

    berkualitas. Kelompok kerja ini diasuh/dibimbing

    oleh para fasilitator.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    53/91

    53

    4. Lingkup Kualitas

    Dengan menerapkan budaya kerja

    dalam proses administrasi pemerintah

    diharapkan dapat menghasilkan produk

    pelayanan yang berkualitas, baik yang

    meliputi kelembagaan, kepegawaian

    dan ketatalaksanaan.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    54/91

    54

    5. Pengawasan

    Pengawasan merupakan salah satu

    unsur manajemen yang perlu

    diterapkan pula dalam pelaksanaan

    budaya kerja.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    55/91

    55

    Adapun pengawasan fungsional, tetapi merupakan

    pengawasan yang dilakukan oleh kelompok

    personil yang terorganisir dalam proses.

    Proses tersebut bersifat terbuka dan komunikatif

    sehingga bilamana terjadi suatu kesalahan atau

    pelanggaran akan segera bisa diperbaiki.

    Pengawasan dilakukan terhadap suatu siklus

    manajemen mulai dari perencanaan, pelaksanaan,pengecekan, tindakan dan kembali pada

    perencanaan.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    56/91

    56

    6. Tolok Ukur Keberhasilan

    Agar tingkat keberhasilan pelaksanaan

    budaya kerja dapat diukur, maka perlu

    ditetapkan terlebih dahulu standar kualitas,

    antara lain menurut kecepatan waktu,

    kesalahan yang dibuat, biaya yang

    diperlukan, tarif, absensi pelelangan yang

    terjadi, pemasukan pendapatan

    (pajak/restribusi), keluhan masyarakat, dll.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    57/91

    57

    Semuanya harus tercatat dalam

    statistik (harian / bulanan / triwulan /

    tahunan) yang dapat menggambarkan

    kecenderungan naik turunnyakeberhasilan pelaksanaan budaya

    kerja dibandingkan data-data sebelum

    budaya kerja dilaksanakan.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    58/91

    58

    7. Tanggung Jawab

    Pelaksanaan program budaya kerja ini

    menjadi tanggung jawab seluruh aparatur

    pemerintah dan masyarakat, terutama faktor

    kepemimpinan dan keteladanan akan

    merupakan kunci keberhasilannya.

    Fasilitator bertanggung jawab terhadap

    pelaksanaan program budaya kerja dalam

    kelompok kerjanya.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    59/91

    59

    Tujuan Budaya Kerja Bagi Bangsa Indonesia

    Menciptakan manusia Indonesia yang

    memiliki sifat antara lain tangguh, cerdas,

    terampil, mandiri dan memiliki rasakesetiakawanan, kerja keras, hemat,

    produktif, berdisiplin serta berorientasi ke

    masa depan untuk menciptakan kehidupan

    yang lebih baik.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    60/91

    60

    Sifat Budaya Kerja

    Nasional : Budaya kerja yang bersifatnasional tidak lain adalah Pancasila

    Regional/Sektoral : Tiap daerah memiliki

    budaya kerja tertentu. Demikian pula tiap

    sektor mempunyai budaya kerja tersendiri

    karena sifat kegiatannya. Meskipun

    berlainan namun tiap budaya kerjamenghasilkan keluaran yang menyangkut

    semangat kerja.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    61/91

    61

    Lokal: hampir setiap tempat dalammasyarakat itu mempunyai

    kebiasaan dan tradisi yang

    mewarnai semangat kerja di

    lingkungannya, yang patut

    diungkapkan.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    62/91

    62

    Langkah Membangun Budaya Kerja

    Langkah I

    Menjelaskan konsep budaya kerja Menanamkan kepercayaan,

    kegotongroyongan

    Mendorong keterbukaan dan kejujuran Membangun sikap integritas

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    63/91

    63

    Langkah II

    Menerangkan tujuan, falsafah dan norma-norma organisasi

    Memberi motivasi untuk mencapai tujuan

    Gaya yang wajar, tidak dibuat-buat Menunjukkan kejadian yang tidak konsisten

    Melakukan pengawasan terhadap hubungan

    antara strategi dan falsafah

    Memberikan bekal alat dan teknik peningkatan

    kualitas

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    64/91

    64

    Langkah III

    Keterlibatan pemimpin dalam mencegah hal-

    hal yang negatif

    Mendorong kerjasama, koordinasi,

    keterbukaan, musyawarah dan mufakat

    Gaya kepemimpinan yang ing-ing-tut untuk

    memudahkan pelaksanaan program

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    65/91

    65

    Langkah IV

    Menata hubungan kerja antara pegawai /

    karyawan

    Mendorong kerjasama dan koordinasi untuk

    mencapai hasil yang efektif

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    66/91

    66

    Langkah V

    Meningkatkan keterampilan untuk interaksi

    dan pemecahan masalah

    Mendorong kerjasama dalam kelompok (silih

    asih-asah-asuh dan selaras-serasi-

    seimbang)

    Membangun lingkungan kerja yang kondusif

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    67/91

    67

    Langkah VI

    Melakukan evaluasi terhadap dampak positif

    dan negatif

    Melakukan penyempurnaan terus menerus

    agar lebih efektif dan efisien; kerjasama dan

    koordinasi serta nilai-nilai

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    68/91

    68

    Langkah VII

    Mengajak peran serta KORPRI atau SPSI

    Gaya otokratis dirubah menjadi demokratis

    dengan meningkatkan kepercayaan

    Hubungan kerja berdasarkan nilai-nilai luhur

    Pancasila

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    69/91

    69

    Langkah VIII

    Budaya kerja dimantapkan

    Resiko kerugian dikurangi seminimal mungkin

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    70/91

    70

    Langkah IX

    Lakukan prestasi-prestasi unggulan

    Memperhatikan rencana jangka panjang

    untuk menegakkan norma-norma dan sikapkooperatif

    Penggajian atau insentif menjadi lebih baik

    Memberikan penghargaaan atas dasar

    prestasi

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    71/91

    71

    Langkah X

    Mengembangkan jalur-jalur karier vertikal /

    horisontal

    Memberikan kepemimpinan dengan contoh

    Membangun kader melaui kerjasama yang

    terkoordinatif

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    72/91

    72

    Langkah XI

    Melakukan pendekatan kepada semua orang

    untuk melakukan perubahan

    Melakukan kerja yang lebih teliti

    Mendorong partisipasi semua orang

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    73/91

    73

    Langkah XII

    Mendorong pegawai / karyawan untuk akrab

    dengan masyarakat atau pelanggan

    Ciptakan kondisi agar dapat menimbulkan

    ide-ide baru untuk memperbaiki produk

    Kembangkan sosio-teknis untuk mendorong

    munculnya ide-ide tersebut.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    74/91

    74

    Langkah XIII

    Memelihara sikap kebersamaan; kegotong-

    royongan

    Manfaatkan produktivitas dan integritas

    Kesempatan ditumbuhkan

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    75/91

    75

    Dengan melakukan 13 (tiga belas)langkah tersebut diharapkan akan

    terjadi tahap tinggal landas.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    76/91

    76

    Hasil Optimal dari cara kerja baru

    Keteladanan, memberikan

    dorongan, dan memberikan

    tanggung jawab serta mengajak

    atau menghimbau bukan

    memerintah

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    77/91

    77

    Prinsip Budaya Kerja

    Membangun SDM seutuhnya agar setiap orang

    sadar bahwa mereka berada dalam suatu

    hubungan sifat peran sebagai pelanggan

    pemasok dan komunikasi dengan orang lain

    secara efektif dan efisien serta

    menggembirakan.

    Sehingga tertanam kepercayaan dan semangat

    kerja yang tinggi serta disiplin.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    78/91

    78

    Warna budaya kerja adalah

    Produktivitas yang berupa perilaku

    kerja yang dapat diukur antara lain :

    Kerja keras, ulet, disiplin, produktif,tanggung jawab, motivasi, manfaat,

    kreatif, dinamik, konsekuen,

    konsisten, responsive, mandiri, dll.

    P b i B d K j

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    79/91

    79

    Pembagian Budaya Kerja :

    Sikap terhadap pekerjaan yaknikesukaan akan kerja dibanding kegiatan

    lain seperti bersantai

    Perilaku pada waktu bekerja, sepertirajin, berdedikasi, bertanggung jawab,

    berhati-hati, teliti, cermat, kemauan

    yang kuat untuk mempelajari tugas-tugas dan kewajibannya, suka

    membantu sesama karyawan, dll.

    K lit P d k K j d p t di k l l i

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    80/91

    80

    Kualitas Produk Kerja dapat diukur melalui

    beberapa aspek, antara lain :

    Kesesuaian dengan mutu yang diminta olehpelanggan

    Setiap orang dalam organisasi mempunyai sifatperan sebagai pemasok pelanggan baik internal

    maupun eksternal Orientasi pada pencegahan lebih baik dari pada

    memperbaiki kesalahan

    Perbaikan mutu dapat dilihat dari aspek pembiayaan

    Mutu terletak pada sumbernya, berarti setiap SDMadalah inspektur kualitas bagi pekerjaannya

    Mutu dapat diraih melalui cara perbaikan yangberkesinambungan

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    81/91

    81

    Wawasan Tugas Organisasi Pemerintah

    Wawasan tugas organisasi pemerintah merupakan

    pemahaman terhadap wawasan/pandangan

    kondisi terhadap lingkungan kerja yang

    mempengaruhi organisasi/unit kerja baik internal

    maupun eksternal.

    Untuk memahami wawasan tugas setidaknya

    harus memahami visi dan misi dari organisasi yang

    merupakan tempat tugasnya.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    82/91

    82

    Visi dan Misi

    Visi : Gambaran masa depan suatu

    organisasi yang realistik,

    kredibel dan atraktif

    Misi : suatu pengaturan komprehensif

    dan singkat mengenai tujuansuatu organisasi

    C K j Bi k i

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    83/91

    83

    Cara Kerja Birokrasi

    Cara kerja tradisional : Cara kerja yang

    tidak efisien dan lamban bercirikan

    masyarakat yang bersifat feodalistik, ketat

    pada peraturan, lebih menyenangi tertutup,

    lebih suka mempersulit pelayanan kepada

    orang lain, menghadapi orang lain dengan

    penuh curiga, dalam keadaan tertentu suka

    membuat peraturan untuk memperkuat diri

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    84/91

    84

    Cara kerja baru : Cara kerja yang

    lebih efektif dan efisien, lebih

    demokratis dan terbuka, lebih

    rasional dan fleksibel dan lebih

    terdesentralisasi. Menuju ke

    Manajemen Modern.

    Penerapan Budaya Kerja Organisasi

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    85/91

    85

    Penerapan Budaya Kerja OrganisasiPemerintah

    Ada struktur organisasi yang jelas dalam budayakerja

    Komitmen pimpinan puncak kearah perubahan yanglebih baik

    Komunikasi yang baik, yang berdasar pada tingkatkepercayaan dan kualitas kerjasama

    Motivasi diri

    Lingkungan kerja yang kondusif

    Ada perubahan mendasar pada empat potensi

    kemampuan manusia yakni kesadaran diri, hatinurani, tindakan, imajinasi kreatif

    Kerjasama melalui kelompok

    disiplin

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    86/91

    86

    Pengertian :

    Etos

    Difienisikan sebagai keyakinanyangberfungsi sebagai panduan tingkahlakubagi seseorang, sekelompok atau sebuah

    institusi (guildings beleifs of a person, groupor institution)

    Etos kerja

    Dapat diartikan sebagai doktrin tentang Kerja

    yang diyakini oleh sekelompok orang baikdan benaryang mewujudkan nyata secarakhas dalam prilaku kerja mereka.

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    87/91

    87

    BUDAYA KERJA

    Suatu cara bertindak dan

    berprilaku,seseorang atau sekelompok

    orang yang telah membudaya atau

    menjadi tradisi di biasakan dalam suatu

    lingkungan kerja

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    88/91

    88

    PERBANDINGAN

    Doktrin tentang

    Kerja yang

    diyakini oleh

    seseorang atausekelompok orang

    sebagai baik dan

    benar yang

    mewujudkan nyata

    secara khas dalam

    perilaku kerja

    mereka

    Suatu cara bertindak,

    berprilaku seseorang

    atau sekelompok

    orang yang telahmembudaya atau

    menjadi tradisi di

    biasakan dalam suatu

    Lingkungan Kerja.

    ETOS KERJA BUDAYA KERJA

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    89/91

    89

    UNSUR

    Ajaran

    Di yakini

    Baik dan Benar Mewujudkan

    Secara Nyata

    Dalam Perilaku

    Kerja

    Cara

    Bertindak /

    Berperilaku Membudaya /

    Tradisi

    Dibiasakan

    Lingkungan Kerja

    ETOS KERJA BUDAYA KERJA

    KONSEPTugas

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    90/91

    BUDAYA KERJA

    KEGIATAN

    TANTANGAN

    INTERNAL EKSTERNAL

    UPAYA(SOLUSI)YANG DILAKUKAN

    BUDAYA

    KERJA

  • 5/23/2018 kOMPAS GEOLOGI

    91/91