LAPORAN PRAKTIKUM
LABORATORIUM TEKNIK I
Disusun oleh :
Nama : Mohamad Naji Habibi
NIM : 13100025
Kelas : 13.3b.07
Kelompok : 3
Tanggal Praktikum : 26 april s/d selesai
Insturuktur : Hani Harafani
Assisten Instruktur : Syarif hidayat
Laboratorium Teknik I Jurusan Teknik Komputer
Akademi Manajemen Informasi dan Komputer BINA SARANA INFORMATIKA
Jakarta 2011
KATA PENGANTAR
Alhamdulilah, Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena
berkat rahmatNya makalah ini dapat kami selesaikan sesuai yang diharapkan.
Makalah yang kami susun bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah lab.
Teknik.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
sehingga makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya. Makalah ini
masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini.
Jakarta 6 juni 2011
Mohamad Naji Habibi
DAFTAR ISI
COVER
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I. UMUM
1.1 Maksud Dan tujuan praktik
1.2 Alat dan bahan
1.3 Landasan teori
BAB II. PERCOBAAN
A. Pertemuan 9
a. Langkah-langkah percobaan
b. Hasil percobaan
B. Pertemuan 10
a. Langkah-langkah percobaan
b. Hasil percobaan
C. Pertemuan 11
a. Langkah-langkah percobaan
b. Hasil percobaan
D. Pertemuan 12
a. Langkah-langkah percobaan
b. Hasil percobaan
E. Pertemuan 13 & 14
a. Langkah percobaan
b. Hasil percobaan
BAB III. PENUTUP
A. Tugas dan jawaban
B. Artikel
C. Daftar pustaka
BAB I
1.1 Maksud dan tujuan praktek
Maksud dan tujuan diadakan praktek adalah agar supaya mahasiswa
memahami cara kerja komponen elektronik, baik komponen pasif maaupun
komponen aktif pada umumnya, serta dapat memahami cara kerja IC digital
dan mikrokontroler pada Khususnya.
1.2 Alat dan bahan
a. Pertemuan 9
- Trainer gerbang logika
- Multitester
- Project board
b. Pertemuan 10
- Trainer mikrokontroler
- Multitester
- Personal komoputer (PC)
- Mikrokontroler AT 89s51
c. Pertemuan 11
- Trainer mikrokontroler
- Seven segmen
- Personal komputer (PC)
- Mikrokontroler AT 89s51
d. Pertemuan 12
- Trainer mikro kontroler
- Motor steper
- Personal komputer (PC)
- Mikrokontroler AT 89s51
e. Pertemuan 13
- Personal komputer (PC)
- Mobil mainan
- Solder
- Tang potong
- Mini drill
Daftar komponen
nama komponen unitic regulator 1elco 1000 μf 1resistor 1kΩ 1led 1Ic l293d + soket 1Ic AT89s51 + soket 1X-tal 11 Mhz 1kondensator keramik 33pf/22pf 2Elco 10 μf 1resistor 4k7 Ω 1relay 9vdc 2saklar 1photo dioda 2resistor 100 Ω 2resistor 47 kΩ 2transistor c5343 2led infra red 2
1.3 Landasan teori
A. Multiplekster dan Demultiplekster
Multiplekser atau disingkat MUX adalah alat atau komponen
elektronika yang bisa memilih input (masukan) yang akan diteruskan ke
bagian output (keluaran). Pemilihan input mana yang dipilih akan
ditentukan oleh signal yang ada di bagian kontrol (kendali) Select.
Komponen yang berfungsi kebalikan dari MUX ini disebut
Demultiplekser (DEMUX). Pada DEMUX, jumlah masukannya hanya
satu, tetapi bagian keluarannya banyak. Signal pada bagian input ini akan
disalurkan ke bagian output (channel) yang mana tergantung dari kendali
pada bagian SELECT-nya
B. Rangkaian Gerbang Logika Sekuensial
Rangkaian Gerbang Logika sekuensial adalah suatau rangkaian yang
keluarannya dipengaruhi oleh logika masukan sebelumnya (Waktu
sebelumnya).
Rangkaian Gerbang Logika Sekuensial adalah sebagai berikut :
a. Flip-flop RS
b. D Flip – Flop
Flip - Flop D
c. Flip – Flop JK
C. Mikrokontroller AT89C51
Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol
rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program didalamnya.
Mikrokontroler umumnya terdiri dari CPU (Central Processing Unit), memori, I/O
tertentu dan unit pendukung seperti Analog-to-Digital Converter (ADC) yang
sudah terintegrasi di dalamnya. Kelebihan utama dari mikrokontroler ialah
tersedianya RAM dan peralatan I/O pendukung sehingga ukuran board
mikrokontroler menjadi sangat ringkas. Mikrokontroler AT89C51 ialah
mikrokomputer CMOS 8 bit dengan 4 KB Flash PEROM (Programmable and
Erasable Only Memory) yang dapat dihapus dan ditulisi sebanyak 1000 kali.
Mikrokontroler ini diproduksi dengan menggunakan teknologi high density
non-volatile memory Atmel. Flash PEROM on-chip tersebut memungkinkan
memori program untuk diprogram ulang dalam sistem (in-system programming)
atau dengan menggunakan programmer non-volatile memory konvensional.
Kombinasi CPU 8 bit serba guna dan Flash PEROM, menjadikan mikrokontroler
AT89C51 menjadi microcomputer handal yang fleksibel. Karakteristik lainya dari
mikrokontroler AT89C51 sebagai berikut :
a. Low-power
b. 32 jalur masukan/keluaran yang dapat diprogram
c. Dua timer counter 16 bit
d. RAM 128 byte
e. Lima interrupt Arsitektur perangkat keras 89C51 mempunyai 40 kaki, 31
kaki digunakan untuk keperluan 4 buah port pararel. 1 port terdiri dari 8
kaki yang dapat di hubungkan untuk interfacing ke pararel device, seperti
ADC, sensor dan sebagainya, atau dapat juga digunakan secara sendiri
setiap bitnya untuk interfacing single bit septerti switch, LED, dll.
BAB II. PERCOBAAN
A. Pertemuan 9
a. Langkah-langkah percobaan
1. Siapkan rangkaian multiplekster (MUX), Demultiplekster
(DEMUX) dan sekuenser.
Gambar multiplekster
Gambar demultiplekster
2. Nyalakan trainer digital, lihat pada rangkaian
multiplekster dan demultiplekster ikuti langkah-langkah
yang ada pada tabel dan tulis hasilnya kedalam tabel.
b. Hasil percobaan
1. Tabel hasil percobaan multiplekster
A B X0 X1 X2 X3 Y KET0 0 0 X X X 0
X00 0 1 X X X 10 1 X 0 X X 0
X10 1 X 1 X X 11 0 X X 0 X 0
X21 0 X X 1 X 11 1 X X X 0 0 X3
1 1 X X X 1 1
2. Tabel hasil percobaan demultiplekster
A B Y OUT 0 OUT 1 OUT 2 OUT 30 0 0 0 0 0 00 0 1 1 0 0 00 1 0 0 0 0 00 1 1 0 1 0 01 0 0 0 0 0 01 0 1 0 0 1 01 1 0 0 0 0 01 1 1 0 0 0 1
B. Pertemuan 10
a. Langkah-langkah percobaan
1. Nyalakan komputer, buka notepad kemudian ketikan
source code asemblernya seperti di bawah ini :
$ MOD51
0RE 000H
START
MOV P2, #0FEH
JMP START
END
$ MOD51
0RE 000H
START
CLR P20
JMP START
END
$MOD51
ORG 000H
START:
MOV P2, #0FEH
CALL DELAY
MOV P2, #0FDH
CALL DELAY
MOV P2, #0FBH
CALL DELAY
MOV P2, #0F7H
CALL DELAY
DELAY:
MOV RO, WAIT DELAY
DELAY_10 MS
DIN2 RO, WAIT DELAY
DELAY_10 MS
PUSH TMOD
MOV TMOD, #001H
MOV THO,#0D8H
PV TLO, #0EFH
SETB TRO
WAIT_DELAY_10 MS
JBC TFO, FINISH_DELAY
JMP WAIT_DELAY_10 MS
FINISH_DELAY
CLR TRO
POP TMOD
RET
END
2. Kemudian save dan jalankan di ASM51.exe, akan muncul
tampilan seperti comand promp, ketikan nama filenya ,
kalau ok akan tampil 0 found error.
3. Kemudian buka atmel mikrokontroler, pilih select port,
device, pilih byte mode, initial device.
4. Pilih file, load buffer, pilih instruction, auto program
untuk menulis programnya di mikrokontroler.
5. Klik lock bit manager, pilih ok , run target, kemudian lihat
hasilnya pada trainer mikrokontroler.
b. Hasil percobaan
Pada tabel di bawah, * menunjukan lampu yang aktif pada
tiap-tiap port jika di isi perintah yang di tunjukan pada kolom X.
X P2.7 P2.6 P2.5 P2.4 P2.3 P2.2 P2.1 P2.0#0FEH *#0FDH *#0FBH *#0F7H *#0EFH *#0DFH *#0BFH *#07FH *
Tabel hasil percobaan
C. Pertemuan 11
a. Langkah-langkah percobaan
1. Siapkan modul mikrokontroler dengan out put seven
segmen.
2. Ketikan program seperti di bawah ini :
$M0D51
ORG 000H
CLR P0,0
START:
MOV P1, #0FEH
JMP START
END
Jika progam di atas di jalankan maka akan mengaktifkan
segmen a (bagian a ) pada seven segmen. Seperti yang di
tunjukan pada tabel hasil percobaan 1 di bawah.
3. Ketikkan source code seperti di bawah ini :
$M0D51
0RG 000H
START:
CLR P0.0
M0V P1, 3083H
CALL DELAY
SETB P0.0
CLR P0.1
MOV P3, #092H
CALL DELAY
SETB P0.1
CLR P0.2
MOV P1, #0CFH
CALL DELAY
SETB P0.2
JMP START
DELAY:
MOV R0#00H
WAIT_DELAY:
CALL DELAY_10 MS
DJNZ R0, WAIT_DELAY
RET
DELAY_10 MS:
PUSH TMOD
MOV TMOD, #0001H
MOV THO, #003H
MOV TLO, #0EFH
SETB TRO
WAIT_DELAY_10 MS:
JBC TRO, FINISH_DELAY
JMP WAIT_DELAY_10 MS
FINISH_DELAY
CLR TRO
POP TMOD
RET
END
Kemudia run program di atas, maka pada seven segmen
akan menampilkan tulisan B S I secara bergantian.
b. Hasil percobaan
CLR P1 a b c d e f gP0.0 *P0.1 *P0.2 *P0.3 *P0.4 *P0.5 *P0.6 *P0.7 *
Tabel percbaan 1
D. Pertemuan 12
a. Langkah-langkah percobaan
1. Siapkan modul mikrokontroler dengan motor steper.
2. Ketikan program seperti di bawah ini :
$MOD51
ORG 000H
MOV R1, #032H
START:
CALL GO RIGHT
DJNZ R1, START
STOP:
JMP STOP
GO RIGHT
MOV P2, #010H
CALL DELAY
MOV P2,#020H
CALL DELAY
MOV P2, #040H
CALL DELAY
MOV P2, #080H
CALL DELAY
RET
GO LEFT:
MOV P2, #080H
CALL DELAY
MOV P2, #040H
CALL DELAY
MOV P2, #020H
CALL DELAY
MOV P2, #010H
CALL DELAY
RET
DELAY:
MOV R0,#001H
WAIT_DELAY
CALL DELAY_10 MS
DJNZ RO, WAIT_DELAY
RET
DELAY_10 MS
PUSH TMOD
MOV TMOD, #001H
MOV THO, #008H
MOV TLO, #0EFH
SETB TRO
WAIT_DELAY_10 MS
JBC TFO FINISH_DELAY
JMP WAIT_DELAY_10 MS
FINISH_DELAY:
CLR TRO
POP TMOD
RET
END
3. Jalankan progam dan catat hasilnya ke dalam tabel.
b. Hasil percobaan
Tabel hasil percobaan.
E. Pertemuan 13
a. Langkah percobaan
1. Gambar layout pada PCB polos dengan menggunakan
spidol cat.
2. Larutkan pcb yang sudah digambar layout kedalam laruta
ferycloride (fecl).
3. Setelah layout terbentuk pad pcb, kemudian buat lubang
untuk komponen dengan menggunakan mini drill (bor
tangan).
4. Pasang komponen sesuai dengan gam bar skema di
bawah ini.
Recommended