20/05/2014
1
LIPID● Definisi: senyawa organik yang tidak
larut dalam air , tetapi larut dalampelarut non polar (seperti benzene atau dietileter).
● Hubungan senyawa lipid satu sama lainberdasarkan kemiripan sifat fisisnya, tetapihubungan kimia, struktur, dan fungsi-fungsibiologisnya beraneka ragam.
● Kelompok senyawa lipid yaitu : lemakdan minyak, steroid, prostaglandin, fosfolipid
A. Lemak dan MinyakA. Lemak dan MinyakA. Lemak dan MinyakA. Lemak dan Minyak
� Lemak dan minyak adalah trigliseraldehida,atau triasilgliserol, yang berarti “triester darigliserol”.
� Perbedaan lemak dan minyak adalah ; lemakberbentuk padat dan sebagian besar berasaldari hewan (lemak hewani), sedangkan minyakberbentuk cair dan terdapat dalam tumbuhan(minyak nabati).
OH2C H
HC
OH2C
H
H
HO C C17H35
O
HO C C17H35
O
HO C C17H35
O
H2C
HC
H2C
O C C17H35
O
O C C17H35
O
O C C17H35
O
Gliserol Asam stearat Tristearin
20/05/2014
2
Asam lemakAsam lemakAsam lemakAsam lemak
� Asam lemakAsam lemakAsam lemakAsam lemak (bahasa Inggris: fatty acid, fatty acyls) adalah adalah senyawa alifatik dengan gugus karboksil.
� Bersama-sama dengan gliserol, merupakan penyusun utama minyak nabati atau lemak dan merupakan bahan baku untuk semua lipida pada makhluk hidup.
� Asam ini mudah dijumpai dalam minyak masak (goreng), margarin, atau lemak hewan dan menentukan nilai gizinya.
� Secara alami, asam lemak bisa berbentuk bebas (karena lemak yang terhidrolisis) maupun terikat sebagai gliserida.
Asam LemakAsam Lemak merupakan asam lemah dan dalam air terdisosiasi sebagian.Berfase cair pada 27C.
Asam lemak dibedakan menurut panjang rantai karbon yang dikandungnya:Asam lemak rantai Pendek (6 karbon atau kurang)Asam lemak rantai Sedang (8-12 karbon)Asam lemak rantai Panjang ( 14-18 karbon)Asam lemak rantai sangat panjang (20 karbon atau lebih)
Asam lemak dibedakan menjadi 2 jenis:Asam lemak jenuhAsam lemak tak jenuh
Contoh asam lemak:Asam Lemak Esensial (ALE)Asam Lemak Omega 3
Asam lemak:
Asam lemak jenuh : tidak mempunyai ikatan ganda antara 2 atom karbon; titik cair tinggi
Mis. As. Butirat, kaproat, kaprat, laurat, miristat, palmitat, stearat
Asam lemak tidak jenuh
� Ada ikatan ganda antar dua atom C; titik cair rendahMis. As. palmitoleat, oleat, linoleat, linolenat
� Lemak hewan: mengandung as. Lemak jenuh lebih banyak dp tak jenuh. Suhu kamar : padat.
� Lemak tanaman: lebih banyak as. Lemak tak jenuhnya. Suhu kamar : cair (minyak)
� Bilangan Iod: derajat ketidakjenuhan suatu lemak;
Yaitu jumlah iod (gram) yang digunakan untuk mengadisi ikatan rangkap dari 100 gram lemak atau minyak
C C
II
C C I2
20/05/2014
3
ASAM LEMAK
Jumlah
atom
karbon
Rumus struktur yg
dimampatkan
Nama Sumber
4 CH3CH2COOH Asam butirat Mentega
6 CH3(CH2)4COOH Asam kaproat Mentega
ASAM LEMAK
Jumlah
atom
karbon
Rumus struktur yg
dimampatkan
Nama Sumber
8 CH3(CH2)6COOH Asam kaprilat Minyak kelapa
sawit
10 CH3(CH2)8COOH Asam kaprat Minyak kelapa
12 CH3(CH2)10COOH Asam laurat Minyak kelapa
sawit
14 CH3(CH2)12COOH Asam miristat Minyak palem
16 CH3(CH2)14COOH Asam palmitat Minyak kelapa
sawit
ASAM LEMAK
Jumlah
atom
karbon
Rumus struktur yg dimampatkan Nama Sumber
18 CH3(CH2)16COOH Asam stearat Lemak sayur
16 CH3(CH2)5=CH(CH2)7COOH Asam
palmitoleat
Mentega
18 CH3(CH2)7=CH(CH2)7COOH Asam oleat Minyak zaitun
Beberapa asam lemak pilihan .
Nama asam Struktur Titik leleh
Jenuh :ButiratLauratPalmitatStearat
Tak jenuh:PalmitoleatOleatLinoleatLinolenatArakibonat
CH3(CH3)2CO2HCH3(CH3)10CO2HCH3(CH3)14CO2HCH3(CH3)16CO2H
CH3(CH2)5CH=CH(CH2)7CO2HCH3(CH2)7CH=CH(CH2)7CO2HCH3(CH2)4CH=CHCH2CH=CH(CH2)7CO2HCH3CH2CH=CHCH2CH=CHCH2CH=CH(CH2)7CO2HCH3(CH2)4(CH=CHCH4)4(CH2)2CO2H
446370
327-5-11-50
20/05/2014
4
Komposisi asam lemak dari beberapa minyak dan lemak
SumberKomposisi (%)
palmitat stearat oleat linoleat
Minyak jagungMinyak kedelaiMinyak babiMentegaLemak manusia
1010302525
5-
15108
4525453546
28555-
10
FUNGSI DAN SIFAT LEMAK
a. a. a. a. Fungsi Lemak:Fungsi Lemak:Fungsi Lemak:Fungsi Lemak:
1. Sebagai sumber atau penyimpan energi1. Sebagai sumber atau penyimpan energi1. Sebagai sumber atau penyimpan energi1. Sebagai sumber atau penyimpan energi
2. Membantu transportasi metabolik sumber energi (transport2. Membantu transportasi metabolik sumber energi (transport2. Membantu transportasi metabolik sumber energi (transport2. Membantu transportasi metabolik sumber energi (transport
vitamin yang larut lemak)vitamin yang larut lemak)vitamin yang larut lemak)vitamin yang larut lemak)
3. Struktur dasar atau komponen utama dari membran semua jenis 3. Struktur dasar atau komponen utama dari membran semua jenis 3. Struktur dasar atau komponen utama dari membran semua jenis 3. Struktur dasar atau komponen utama dari membran semua jenis
selselselsel
4. Sumber zat untuk sintase bagi hormon, kelenjar empedu serta 4. Sumber zat untuk sintase bagi hormon, kelenjar empedu serta 4. Sumber zat untuk sintase bagi hormon, kelenjar empedu serta 4. Sumber zat untuk sintase bagi hormon, kelenjar empedu serta
menunjang prosesmenunjang prosesmenunjang prosesmenunjang proses pemberian signal pemberian signal pemberian signal pemberian signal
5. Pelindung organ5. Pelindung organ5. Pelindung organ5. Pelindung organ----organ tubuh bagian dalamorgan tubuh bagian dalamorgan tubuh bagian dalamorgan tubuh bagian dalam
6. Sebagai pelumas6. Sebagai pelumas6. Sebagai pelumas6. Sebagai pelumas
7. Memberi rasa kenyang dan kelezatan7. Memberi rasa kenyang dan kelezatan7. Memberi rasa kenyang dan kelezatan7. Memberi rasa kenyang dan kelezatan
bbbb.... SifatSifatSifatSifat LemakLemakLemakLemak::::
1111.... TidakTidakTidakTidak larutlarutlarutlarut dalamdalamdalamdalam airairairair
2222.... ViskositasViskositasViskositasViskositas lemaklemaklemaklemak caircaircaircair biasanyabiasanyabiasanyabiasanya bertambahbertambahbertambahbertambah dengandengandengandengan bertambahnyabertambahnyabertambahnyabertambahnya
panjangpanjangpanjangpanjang rantairantairantairantai karbonkarbonkarbonkarbon....
3333.... BeratBeratBeratBerat jenisjenisjenisjenis lemaklemaklemaklemak lebihlebihlebihlebih tinggitinggitinggitinggi untukuntukuntukuntuk trigliseridatrigliseridatrigliseridatrigliserida dengandengandengandengan beratberatberatberat
molekulmolekulmolekulmolekul rendahrendahrendahrendah dandandandan trigliseridtrigliseridtrigliseridtrigliserid yangyangyangyang tidaktidaktidaktidak jenuhjenuhjenuhjenuh....
4444.... LemakLemakLemakLemak mempunyaimempunyaimempunyaimempunyai strukturstrukturstrukturstruktur sepertisepertisepertiseperti bendabendabendabenda padatpadatpadatpadat plastikplastikplastikplastik....
5. Titik cair lemak berubah5. Titik cair lemak berubah5. Titik cair lemak berubah5. Titik cair lemak berubah----ubahubahubahubah
6. Larut dalam pelarut organik: CCL4, Eter, dll.6. Larut dalam pelarut organik: CCL4, Eter, dll.6. Larut dalam pelarut organik: CCL4, Eter, dll.6. Larut dalam pelarut organik: CCL4, Eter, dll.
7. Apabila dikocok dalam pelarut air: partikel diantara molekul air 7. Apabila dikocok dalam pelarut air: partikel diantara molekul air 7. Apabila dikocok dalam pelarut air: partikel diantara molekul air 7. Apabila dikocok dalam pelarut air: partikel diantara molekul air
akan membentuk emulsi.akan membentuk emulsi.akan membentuk emulsi.akan membentuk emulsi.
PEMBENTUKAN LEMAK SECARA ALAMI
Pada Jaringan Hewan : terdapat pada jaringan adopos e.Pada tanaman : poses sintesis lemak terbagi menjadi tiga tahap:
1. Pembentukan Gliserol dan Sintesis Gliserol
C
CH3OH
O DPN.H2
CH2OPO3H2
HC
HCOH
H2COH
H2COH
CH2OPO3H 2
HCOH
H2O
DPN
H3PO4
+ +
dihidroksiasetonfosfat
gliserofosfat
+
gliserol
+
20/05/2014
5
2. Sintesis Asam Lemak
C2H5OH CH3COOH CH3(CH2)2COOH H2O+Clostridium klyuveri
+
H2COH
HCOH 3RCOOH
H2COH
H2COOCR
HCOOCR
H2COOCR
3H2O+ +
gliserol asam lemak tripalmitin air
3. Kondensasi Asam Lemak dengan gliserol
Dikatalisis oleh enzim lipase
B. SABUN DAN DETERJEN
CH3(CH2)16CO2- Na
+
Na-stearat (sabun)gliseroltristearin
3+
CH2OH
CHOH
CH2OH
kalor3 NaOH+
CH2O2C(CH2)16CH3
CHO2C(CH2)16CH3
CH2O2C(CH2)16CH3
Sabun adalah garam logam alkali (biasanya natrium atau kali um)dari asam-asam lemak. Sabun mengandung C16 dan C18 sertabeberapa karboksilat. Sabun dibuat dengan cara pemanasan l emakatau minyak dengan basa (NaOH atau KOH), yang jugamenghasilkan produk samping gliserol.
Kotoran dan lemak
Kotoran
dan lemak
BAGIAN POLAR
BAGIAN NONPOLAR
DAYA PEMBERSIH SABUN
20/05/2014
6
● Molekul sabun mengandung rantai hidrokarbon panjang yang
bersifat hidrofobik dan ujung ion yang bersifat hidrofilik .
● Kegunaan sabun adalah kemampuannya mengemulsi kotoran
berminyak sehingga dapat dibuang dengan pembilasan.
Kemampuan ini disebabkan oleh dua sifat sabun:
1. rantai hidrokarbon sabun, larut dalam zat non polar
2. ujung anion sabun larut dalam air.
● Sabun termasuk senyawa surfaktan, yaitu senyawa yang dapat
menurunkan tegangan permukaan air
● Kekurangan utama sabun adalah sabun mengendap dalam air
sadah dan meninggalkan residu.
2 RCO2-
Ca2+ (RCO2)2Ca+
tak larut
●Dikembangkan detergen sintetik, yaitu surfaktan anionik–
garam dari sulfonat berantai panjang dari natrium (RSO 3-
Na+ dan ROSO3- Na+).
●Detergen mempunyai keunggulan tidak mengendap bersama
ion logam dalam air sadah.
● Namun detergen tidak dapat didegradasi
mikroorganisme, sehingga dapat menyebabkan
pencemaran air.
● Th 1965 dikembangkan detergen yang biodegradable,
Contoh : adalah natrium dodesil sulfat (CH 3(CH2)11OSO3- Na+).
C. FOSFOLIPID
• Fosfiolipid adalah lipid yang mengandung gugus ester fosfa t, merupakan
zat pengemulsi yang sangat bagus.
♣ Fosfogliserida adalah jenis fosfolipid yang berhubungan d engan lemak
dan minyak. Senyawa ini mengandung ester asam lemak pada dua posisi
gliserol dengan suatu ester fosfat pada posisi ketiga.
Molekul-molekulnya berisi rantai hidrofobik dan rantai hi drofilik, sehingga
bersifat surfaktan netral.
♣ Lesitin dan sefalin adalah dua jenis fosfogliserida yang te rdapat dalam
otak, sel syaraf dan hati, juga dalam kuning telur, ragi, ked elai, dan
makanan lainnya. Struktur kedua jenis ini mirip satu sama la in.
Lesitin adalah derivat kolina klorida (HOCH 2CH2N(CH3)3+Cl-) yang
terlibat dalam pengiriman impuls saraf.
Sefalin adalah derivate etanolamina.
Fosfolipid merupakan golongan
senyawa lipid dan merupakan
bagian dari membran sel makhluk
hidup bersama dengan protein,
glikolipid, dan gliserol.Fosfolipid terdiri atas empat komponen:�Asam lemak�Gugus fosfat�Alkohol yang mengandung nitrogen, dan�Suatu kerangka ( gliserol dan 2 gugus asil)
Fungsi Fosfolipid yaitu bahan
penyusun membran sel , sebagai
surfaktan paru-paru yang
mencegah perlekatan
dinding alveoli paru-paru
sewaktu ekspirasi
20/05/2014
7
+
C
CH2OPOCH2CH2NH3
O-
O
CH2OCR
O
HR'CO
O
R'CO
O
C
CH2OPOCH2CH2N(CH3)3
O-
O
CH2OCR
O
H
+
sefalinlesitin
Jenis fosfolipid lain adalah sfingolipid, contohnya sfingomielin, yaitu ester fosfat bukan gliserol yang mengandung alkohol alilik berantai panjang dengan rantai samping amida.
C
C
H
CHOH
CHNHC(CH2)22CH3
CH2OPOCH2CH2N(CH3)3
O-
O
H
CH3(CH2)12
+
spingomielin
SFINGOLIPID (bag. Fosfolipid)
�Sfingolipid dapat ditemukan di hampir
seluruh jaringan manusia.
●Konsentrasinya yang tertinggi terdapat
di jaringan saraf sistem saraf pusat,
khususnya di zat putih di otak.
� Fungsi Sfingolipid yaitu komponen
utama dari [membran myelin] dari sel
saraf
D. PROSTAGLANDIN
● pertama kali ditemukan dalam mani dan diketahui bahwa senyawa ini disintesis dalam kelenjar prostate (prostate gland), sehingga diberi nama prostaglandin, juga disintesis dalam paru-paru, hati serta jaringan tubuh lain.
● merupakan asam-asam karboksilat berantai 20 yang mengandung cincin siklopentana.
● Senyawa ini dibiosintesis dari asam-asam lemak tak jenuh berkarbon-20.
BIOSINTESIS PROSTAGLANDIN
CO2H
CO2H
CO2H
alilik rangkap OH
OH
20/05/2014
8
OH
CO2H
O
O o
o
H OH
H
CO2HH
H
O CO2H
OH
OH
H
PGE1[O]
[H]
PGF1α
H
OH
OH
CO2H
H
OHPG berarti prostaglandin, E berarti alkohol keto, F berarti diol, dan subskrip merujuk ke banyaknya ikatan rangkap dan alfa menunjukkan konfigurasi OH pada C-9 (cis terhadap rantai samping karboksil).
E. STEROID
A B
C D1
2
34
56
7
8
9
10
1112
13
1415
16
17
18
19
20
22
2324
25
26 27
CH3
O
H
H
CH3
H
H
4-kolesten -3-onStruktur umum
Beberapa steroid penting
O
CH3
OCH3 CCH2OH
OH
O
O
CH3
OHH
CH3 CCH2OH
OH
O
kortison kortisol
karbon 11
HHO
CH3 H
CH3
H CH3
H
HHkolesterolkolesterolkolesterolkolesterol
Kolesterol merupakan steroid hewani yang terdapat paling meluas dan
dijumpai di hampir semua jaringan hewan dan manusia.
Kolesterol merupakan zat antara yang diperlukan dalam biosintesis hormon
steroid, namun tak merupakan keharusan dalam makanan karena dapat
disintesis dari asetilkoenzim A.
Kadar kolesterol yang tinggi dalam darah dikaitkan dengan arteriosclerosis
(pengerasan pembuluh darah). Steroid yang berhubungan dengan
kolesterol adalah 7-dehidrokolesterol, yang dijumpai dalam kulit, diubah
menjadi vitamin D bila disinari cahaya ultraviolet....
Kortison dan kortisol (hidrokortison) merupakan dua dari 28 hormon atau
lebih yang dihasilkan oleh lapisan luar kelenjar adrenal. Kedua hormon ini
mengubah metabolisme protein, karbohidrat, dan lipid. Keduanya
digunakan secara luas untuk mengobati peradangan karena alergi atau
encok.
20/05/2014
9
O
CH3
OH
H
CH3 OH
H
CH3
CH3
CH3 CCH3
H
O
O
CH3
testosteron estradiol progesteron
Hormon seks dihasilkan terutama dalam testis danindung telur, produksinya diatur oleh hormon yangterdapat dalam otak.Hormon seks meliputi androgen (hormon jantan)contohnya testosteron, estrogen (hormon betina)contohnya estradiol, dan progestin contohnyaprogesteron (hormon kehamilan).
JENIS UJI PADA LIPID
Tujuan :� Mengetahui sifat yang terdapat pada
lipid ( kelarutan, kepolaran, kejenuhan lipid dan ketengikan lipid)
� Analisis lipid mempunyai 2 metode,1. Analisis Kualitatif2. Analisis Kuantitatif
ANALISIS KUALITATIF
� Analisis kualitatif merupakan analisis kimia ada/tidaknya komponen radikal, kation/molekul Analisis kualitatif lipid, dilakukan dengan 4 cara :
�Uji kelarutan lipid�Uji Akrolein�Uji ketidakjenuhan lipid�Uji ketengikan
Uji kelarutan LIPID
Tujuan � Pengujian kepolaran LIPID
Parameter � Lipid bersifat polar ( larut dalam air
dan alkohol )� Lipid bersifat nonpolar ( larut dalam
kloroform dan eter )
20/05/2014
10
Uji Kelarutan Lipid
Hampir semua minyak dan lemak larut pada pelarut
nonpolar ( kloroform dan eter )
Uji Akrolein
� Tujuan : Menentukan keberadaan gliserin/lemak
� Parameternya :Bau akrolein ( seperti abu alkohol )
Uji Ketidakjenuhan LIPID
Parameter pengujian � Adanya reaksi positif ( berupa
timbulnya warna merah saat ditetesi ion Hubs )
� Asam lemak tidak jenuh � timbul warna merah yang semakin lama pudar.
� Asam lemak jenuh timbul warna merah tetapi tidak pudar
Uji ketidakjenuhan LIPIDSAMPEL HASIL KETERANGAN
Minyak kelapa + Warna merah
Asam oleat - Warna merah – pudar
Mentega + Warna merah
Asam palmitat + Warna merah
Margarin + Warna merah
Lemak hewan + Warna merah
Minyak tengik + Warna merah
Keterangan :( - ) TIDAK JENUH( + ) JENUH
20/05/2014
11
Rantai Hidrokarbon
Asam Lemak Jenuh Asam Lemak Tidak Jenuh
Asam Oleat ( struktur kimia )
Uji Ketengikan LIPID
Tujuan � Mengetahui oksidasi lipid
Parameter � Larutan putih = tidak tengik� Larutan merah muda = tengik
Uji Ketengikan Lipid
•Tengiknya suatu larutan karena golongan
trigliserida banyak teroksidasi oleh oksigen dalam
udara bebas.
20/05/2014
12
KROMATOGRAFI LIPID
� Untuk mengetahui fungsi lipid pd proses biologis � mengetahui lipid apa saja yang ada.
� Karena lipid tidak larut dalam air ����ekstraksi lipid dari jaringan menggunakan pelarut organik
� Secara umum, campuran komplek lipiddipisahkan berdasarkan perbedaan polaritas atau kelarutannya pada pelarut non polar
� Lipid netral ���� TAG, lilin, pigmen ����mudah diektraksi dari jaringan dengan etil eter, kloroform, atau benzena
� Membrane lipid ����lebih mudah diekstrak dengan pelarut yang lebih polar ���� etanol atau metanol
Tujuan:� Mengurangi interaksi hidrofobik rantai
hidrokarbon�Melemahkan ikatan hidrogen dan
interaksi elektrostatik yang mengikat lipid dengan protein membran
� Campuran pelarut yang biasa digunakan :klorofom : metanol : air = 1:2:0.8
� ����menghasilkan single phaseUntuk mengekstrak semua lipid����ditambahkan airMenghasilkan 2 fase : metanol/air dan kloroform
SKEMA ADSORPSI KROMATOGRAFI
20/05/2014
13
Campuran lipid dapat difraksinasi lebih lanjut ����kromatografi berdasarkan perbedaan polaritassetiap kelas lipid
Adsorbsi kromatografi����digunakan material polartidak larut ���� silika gel yang dipak pada kolomgelas yang panjang dan tipis ���� campuran lipid
dlm pelarut kloroform dituangkan dr ataslipid yang lebih polar akan terikat kuat padamaterial sedangkan lipid yang netral ���� langsungkeluar.
Lipid yang polar dikeluarkan dengan caramencuci material tsbt dgn solvent yang lebih
polar � aseton ���� metanol
Kromatografi Lapisan Tipis (TLC)
Digunakan untuk memisahkan komponen-komponen atas dasar perbedaan perbedaanadsorpsi atau partisi oleh fase diam dibawah gerakan pelarut pengembang.
Kromatografi Cairan (HPLC)
HPLC digunakan untuk memisahkanlipida non-volatil yang memilikiberat molekul tinggi.
20/05/2014
14
Adsorpsi Kromatografi
� Adsorpsi kromatografi adalah teknikkromatografi tertua dioperasikanberdasarkan retensi terlarut padapermukaan adsorben.
� Adsorben-adsorben yang umum digunakanadalah silika gel dan alumina karena dimilikidaerah yang besar permukaan dan banyaksitus aktif. Zat terlarut dan pelarut dalamcairan cairan dapat bersaing satu sama lainuntuk mendapatkan situs yang aktif.
METABOLISME LEMAK
a.Pencernaan lemak Lemak Mulut Esofagus Lambung Usus halus
Usus besar
b.Penyerapan dan TransportProses penyerapan terjadi pada usus halus.
Gliserol
Asam lemak rantai pendek
Asam lemak rantai menengah
Asam lemak rantai panjang
Monogliserida
Trigliserida
Fosfolipida
Kolestererol
C. Ekskresi
Lemak diekskresikan sebagai bahan sisa (wate product) CO2 dan H2O.
Tidak seluruhnya lemak diserap oleh tubuh sebagian terbuang lewat tinja.
Membentuk kilomikron, masuk ke dalam limfe,
kemudian ke dalam aliran darah.
Diubah menjadi trigliserida di dalam sel-sel
usus-usus halus.
Diserap langsung ke dalam darah.
KEBUTUHAN TUBUH AKAN LEMAK
Lemak 9 kalori/gramWHO Konsumsi lemak sebanyak 15-30%
kebutuhan energi total.lemak jenuh 3-7% & kolesterol < 300 mg sehari.
Ditinjau dari sudut fungsinya:�Sumber energi�Sumber PUFA (Polyunsaturated Fatty acid)�Pelarut Vitamin
KERUSAKAN LEMAK
1.Absorbsi bau oleh lemak
2.Kerusakan oleh enzim
3.Kerusakan oleh Mikroba
4.Kerusakan akibat teroksidasi oleh udara
20/05/2014
15
PENYAKIT-PENYAKIT YANG BERHUBUNGAN DENGAN LEMAK
1. Lemak melarutkan beberapa vitamin kekurangan lemak defisiensi vitamin
2. Hambatan penyerapan lemak gangguan sekresi empedu
3. Lemak dapat meningkatkan kadar kolesterol penyumbatan Hipertensipembuluh darah
4. Defisiensi lemak PUFA (Polyunsaturated Fatty acid) kelainan kulit dan rambut
5. Bayi kekurangan makan yang mengandung lemak gejala Ezkema Dermatis
SEKIAN..!
DAN
TERIMAKASIH….!
Sekian…
Dan Terimakasih….
TUGAS :
� JELASKAN APA PERBEDAAN ANALISIS
KUALITATIF DAN KUANTITATIF
� JELASKAN APA YANG DIMAKSUD DENGAN
METABOLISME
� JELASKAN BAGAIMANA TERJADI KERUSAKAN
LEMAK
� JELASKAN APA YANG DIMAKSUD DENGAN
LEMAK BAIK DAN JAHAT