PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN E-COMMERCE BERBABIS WEB PADA
TOKO FARA COLLECTION
SKRIPSI
Oleh: Mulia Agustian Sitanggang
161300140
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN
KOMPUTER (STMIK) GICI BATAM
2017
i
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN E-COMMERCE BERBABIS WEB PADA
TOKO FARA COLLECTION
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Memperoleh gelar sarjana
Oleh: Mulia Agustian Sitanggang
161300140
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA
DANKOMPUTER (STMIK GICI BATAM
2017
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
Judul Skripsi : Perancangan sistem informasi penjualan e-commerce
Berbasis web pada Toko Fara collection
Nama Mahasiswa : Mulia Agustian Sitanggang
NIM : 1613001140
Program Studi : Sistem Informasi
Institusi : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer GICI
Batam
Telah Memenuhi Persyaratan Untuk Diuji Di Depan Dewan Penguji
Pada Sidang Skripsi
Batam, 25 Agustus 2017
Pembimbing Ka. Prodi Sistem Informasi
Rona Tanjung, S.Kom., M.Si, Sandy Suwandana, S.Kom., M.Kom
NIDN : 1007098602 NIDN : 1006099201
iii
HALAMAN PENGESAHAN
Judul Skripsi : Perancangan Sistem Informasi Penjualan e-commerce berbasis web
pada Toko Fara collection
Nama Mahasiswa : Mulia Agustian Sitanggang
NIM : 161300140
Program Studi : Sistem Informasi
Institusi : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer GICI Batam
Telah Dipertahankan Di Depan Dewan Penguji Sidang
Pada Tanggal 24 Agustus 2017
Dinyatakan Lulus dan Memenuhi Syarat
Batam, 06 September 2017
Penguji I Penguji II
Sandy Suwandana, S.Kom., M.Kom Zainul Munir, S.T. M.eTC.
NIDN : 1006099201 NIDN : 1014088002
Di Ketahui Oleh:
Ketua Program Studi Sistem Informasi
STMIK GICI Batam
Sandy Suwandana, S.Kom., M.Kom
NIDN: 1006099201
iv
HALAMAN PERNYATAAN
Nama Mahasiswa : Mulia Agustian Sitanggang
NIM : 161300140
Judul Skripsi : Perancangan Sistem Informasi Penjualan E-commerce
Berbasis Web Pada Toko Fara Collection
Dengan ini menyatakan bahwa:
1. Skripsi ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar
akademik sarjana, baik di Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer
(STMIK) Gici Batam maupun di Perguruan Tinggi lain kecuali secara tertulis
dengan jelas dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama
pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka;
2. Skripsi ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri, tanpa
bantuan pihak lain, kecuali arahan Pembimbing;
3. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari
terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya
bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah
diperoleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma dan ketentuan yang berlaku.
Batam, Agustus 2017
Yang membuat pernyataan,
Mulia Agustian Sitanggang NIM : 161300140
Materai
Rp. 6.000
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skirpsi yang berjudul peracangan sistem
informasi penjualan e-commerce berbasis web pada toko fara fara collection shop
sesuai dengan yang direncanakan.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tanpa adanya bantuan dari berbagai
pihak, penulis akan banyak menemui kesulitan dalam penyusunan Skripsi ini. Untuk
itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Orang tua saya yang selalu memberi dukungan kepada dalam proses
penyelesaian skripsi ini.
1. Ibu Rona Tanjung, S.Kom., Msi selaku pembimbing yang telah mengarahkan
dan membimbing penulis selama mengerjakan skripsi ini.
2. Bapak Bali Dalo, S.H selaku Ketua Yayasan Permata Harapan Bangsa
3. Bapak Zainul Munir, ST., M.eTC selaku Ketua Sekolah Tinggi Manajemen
Informatika dan Komputer Gici Batam
4. Bapak Kiatwansyah, selaku Pembina Yayasan Permata Harapan Bangsa
Batam
5. Staff dosen dan karyawan STMIK GICI Batam, yang telah banyak
6. Teman-teman kelas yang selalu memberikan dukungan dan kebersamaan
dalam proses penyelesaian skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa skirpsi ini masi jauh dari sempurna. Oleh sebab itu,
dengan segala kerendahan hati, kritik dan saran yang bersifat membangun dari
pembaca, penulis sangat mengharapkan kritik dan sarannya demi kesempurnaan
Skripsi ini
Batam, Agustus 2017
Mulia Agustian Sitanggang
vii
ABSTRACT
Research The web-based selling system at Fara Store collcetion using Prestashop is dilatored by more and more trading companies and services that start using E-Commerce system as an online sales medium. The use of E-Commerce, corporate information can be more quickly conveyed kesiamaan and broader marketing reach, so it is expected to increase sales. This research uses PrestaShop CMS application as media of E-Commerce website creation because it has complete feature and many modules are available for free. Here will be designed an online promotion media and website-based sales, design and manufacture is intended to facilitate the management, sales and promotion also facilitate the buyer. In order for consumers more easily choose fashion models, without consumers have to come to the store. Promoting a product must be accompanied, with a concept that is easy and interesting to be in demand by consumers and society. In the process of building E-Commerce website is using life cycle development techniques or can be called the waterfall. Data flow method used is structured method consisting of Data Flow Diagram (DFD) in describing functional model and Entity Relationship Diagram (ERD) to describe data model. The goal to be achieved from the development of this E-Commerce system is to make it easier for buyers to make transactions wherever the buyer is located without having to come to the Fara Collection store.
Keywords: E-Commerce; Prestashop; Fashion Sales; Online store
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Dalam era perkembangan teknologi telekomunikasi dan computer saat ini,
internet merupakan media informasi yang dapat diakses secara lintas negara karena
sifat internet tidak mengenal batasan geografis. Untuk mengatasi permasalahan
tersebut yaitu dengan mengembangkan suatu sistem perdagangan yang menggunakan
teknologi internet, yang disebut dengan electronic commerce (e-commerce).
Kota batam yang memiliki letak geografis yang berdekatan dengan Negara
tetangga seperti Singapura dan Malaysia menjadi surga belanja bagi para wisatawan
dari kota lain baik yang berkunjung secara kunjungan kerja maupun tujuan wisata
lainnnya. Banyak toko-toko tempat belanja barang-barang yang potensial, sehingga
terdapat banyak toko-toko kecil yang menjual produk yang mirip dengan toko
lainnya, akan tetapi toko-toko tersebut masih terbatas dalam pemasaran produknya.
Dengan dasar seperti itu maka perlu adanya suatu sistem informasi toko online untuk
menjual produk secara online.
Banyak toko terbatas dalam memasarkan dan menjual produknya, biasanya
hanya mencakup pada daerah toko itu sendiri, ini disebabkan oleh pemasaran yaitu
dengan menggunakan media internet.
Toko Fara collection merupakan salaha satu usaha toko fashion boutique di
kota batam yang berlokasi di bengkong kolam mas blok A, Gang nangka, bengkong
Batam. Toko ini menjual fashion hijab mulai dari pakaian, jilbab, baju/gamis, dan
2
sepatu/heels, pada proses sebelumnya proses pencatatan pada Fara collection tersebut
masih menggunakan sistem manual. Hal ini dapat mengakibatkan beberapa masalah
diantaranya adalah pihak toko tidak dapat memantau jumlah persediaan barang secara
cepat dan pihak toko harus membuat suatu nota pada saat adanya transaksi penjualan,
agar proses tersebut dapat berjalan dengan efektif dan efisien,
E-commerce sebagai salah satu bentuk aktifitas transaksi perdagangan melalui
sarana internet. Dengan memanfaatkan e-commerce, para penjual dapat menawarkan
produknya secara online sehingga memberikan kemudahan berbelanja, bertransaksi,
dan pengiriman secara efektif dan efisien. Menggunakan website e-commerce sebagai
salah satu media penjualan dan memperluas daerah pemasaran produk dan
mempermudah pembeli untuk memilih dan memesan produk tersebut sehingga dapar
meningkatkan omset penjualan toko tersebut.
Untuk memberikan solusi atas masalah tersebut penulis mencoba memberikan
solusi dengan membangun aplikasi web e-commerce yang dapat diperbaharui dan
berguna bagi pembeli untuk mengetahui informasi penjualan produk yang dijual pada
Toko Fara collection.
Prestashop adalah salah satu Content Management System (CMS) e-commerce
yang cukup popular dan paling banyak digunakan di Indonesia. Buktinya, di forum
perstashop telah disediakan ruangan khusus untuk mereka yang ingin berdiskusi
menggunakan bahasa Indonesia. Prestashop didirikan di Paris, Prancis. Lebih dari 40
bahasa tersedia untuk berbagai tingkat, dengan hanya bahasa Inggris dan bahsa
Prancis memliki dukungan penuh dalam semua versi rilisnya. Disamping dukungan
3
resmi fitur prestashop pun cukup lengkap, mudah dipahami, gampang, sederhana,
siap pakai, bisa di-instal dengan mudah dalam web hosting, dan tentu saja gratis.
Hal inilah yang mendorong penulis untuk melakukan penelitian ilmiah yang
berjudul “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN E-
COMMERCE BERBASIS WEB PADA TOKO FARA COLLECTION.”
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka permasalahan
yang akan dibahas adalah:
1. Bagaimana menganalisa sistem informasi penjualan yang dibutuhkan pada Toko
Fara collection?
2. Bagaimana merancang sistem informasi penjualan berbasis e-commerce pada
Toko Fara collection?
3. Bagaimana implementasi sistem informasi penjualan berbasis e-commerce pada
Toko Fara collection?
1.3 Batasan Masalah
Karena keterbatasan waktu dan kemampuan penulis, penulis membatasi
masalah yang akan dibahas sebagai berikut:
1. Hanya membahas sistem informasi penjualan secara online pada Toko Fara
collection.
2. Infromasi yang disediakan hanya berupa informasi pemesanan produk,
pembayaran, laporan penjualan dan laporan tentang produk.
4
3. Aplikasi web e-commerce Toko Fara collection hanya menggunakan CMS
prestashop.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk menganalisa sistem informasi penjualan yang dibutuhkan pada Toko Fara
Collection.
2. Untuk merancang sistem informasi penjualan berbasis e-commerce pada Toko
Fara Collection.
3. Untuk mengimplementasikan sistem informasi penjualan berbasis e-commerce
pada toko Fara Collection.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat adalah hal-hal yang terjadi apabila tercapainya tujuan serta
bermanfaat bagi pihak lain yang dapat diperoleh dari penelitian ini:
1. Bagi Penulis
Menambah pengetahuan/pemahaman mengenai sistem informasi dan
memberikan hasil penelitian tentang pengaruh sistem informasi penjualan pada
sebuah Toko.
2. Bagi pelanggan
Mempermudah pelanggan dalam memperoleh informasi yang relavan dan
melakukan transaksi.
5
3. Bagi Toko
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang besarnya
pengaruh sistem informasi penjualan bagi toko dalam meningkatkan penjualan
dan pemasaran produk.
1.6 Sistematikan Penulisan
Dalam penyusunan Skripsi ini, pembahasan yang penulis sajikan terbagi
dalam lima bab, yang secara singkat akan diuraikan sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini membahas mengenai latar belakang masalah, rumusan
masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan
sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Pada bab ini membahas secara singkat tentang teori-teori yang
dipergunakan dalam menunjang penulisan skripsi.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini membahas mengenai kerangka kerja serta gambaran umum
toko.
BAB IV ANALISIS DAN IMPLEMENTASI
Bab ini membahas mengenai analisa sistem berjalan, serta
perancangan antarmuka dan implementasi sistem baru yang telah
dibuat, kesesuaian tampilan dan isi dari sistem.
6
BAB V PENUTUP
Bab ini adalah bab terakhir yang menyajikan kesimpulan serta saran
dari apa yang telah diterangkan dan diuraikan pada bab-bab
sebelumnya.
7
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Teori Pendukung
2.1.1 Konsep Dasar Sistem
Dalam suatu pendefinisian para ahli pasti mempunyai konsep dasar untuk
memperkuat teorinya. Berikut akan dijelaskan lebih detail tentang konsep-konsep
dasar dari sistem, mulai dari pengertian sistem menurut beberapa pakar, serta terdapat
beberapa komponen yang merupakan bagian dari elemen-elemen dari sebuah sistem.
2.1.1.1 Sistem
Menurut Andri Kristanto, (2008: 1), yang dimaksud dengan sistem adalah
“Jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul
bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran
tertentu”. Sistem juga merupakan kumpulan elemen-elemen yang saling terkait dan
bekerja sama untuk memroses masukan (input) yang ditunjukan kepada
sistemtersebut dan mengolah masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran
(output) yang diinginkan.
Menurut Jogiyanto dalam Yakub, (2012: 1), Sistem adalah suatu jaringan kerja
dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk
melakukan suatu kegiatan atau untuk tujuan tertentu.
Dapat disimpulkan bahwa sistem merupakan seperangkat elemen yang saling
berhubungan yang bersama-sama mencapai suatu tujuan tertentu dalam proses yang
8
teratur yang dapat mendukung sistem yang lebih besar dan saling memiliki
ketergantungan untuk mencapai tujuan tertentu.
2.1.2 Konsep Dasar Informasi
Informasi sangat penting dalam suatu organisasi terutama bagi manajemen
dalam mengambil keputusan. “Informasi adalah data yang di oleh menjadi bentuk
yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya” (Mustakini, 2006 : 8).
Sumber dari informasi adalah data. Data merupakan bentuuk yang masih mentah
yang belum menjelaskan secara rincci, sehingga data perlu dioleh lebih lanjut untuk
menghasilkan suatu informasi.
2.1.2.1 Kualitas Informasi
Kuatlitas dari suatu informs sangat dipengaruhi atau ditentukan dari tiga hal
(pertiwi, 2007 : 10-11) yaitu:
1. Relavan (Relevancy)
Relavan berate informasi tersebut memberikan manfaat untuk pemakainya.
Relavansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan lainnya berbeda.
2. Akurat (Accuracy)
Infromasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan atau tidak menyesatkan, dan
harus jelas mencerminkan maksudnya. Infromasi harus akurat karena dari
sumber informasi (data) sampai ke penerima infromasi kemungkinan banyak
terjadi gangguan yang dapat merubah atau merusak informasi tersebut.
9
Komponen akurat yaitu lengkap (Completeness), benar (correctness) dan aman
(Security).
3. Tepat waktu (Timeliness)
Informasi yang datang kepada penerimanya tidak boleh terlambat (using).
Informasi yang sudah using tidak akan mempunyai nilai lagi, karena informasi
merupakan landasan didalam pengambilan keputusan. Bila pemgambilan
keputusan terlambat maka berakibat fatal bagi organisasi.
2.1.3 Konsep Dasar Sistem Informasi
Informasi dapat diperoleh dari suatu sistem informasi (information system)
atau disebut juga dengan processing system atau information generating system.
Pengertian dari sistem informmasi (Nasution, 2014 : 9-14) antara lain yaitu:
1. Kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lain yang membentuk satu
kesatuan untuk mengintegrasikan data, memproses dan menyimpan serta
mendistribusikan informasi.
2. Kesatuan elemen yang saling berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk
menciptakan dan membentuk aliran informasi yang akan mendukung pembuatan
keputusan dan melakukan control terhadap jalannya suatu perusahaann.
3. Suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi harian mendukung serta menyediakan laporan yang
diperlukan oleh pihak tertentu.
10
2.1.3.1 Komponen Sistem Informasi
Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang masing-masing
saling berinteraksi satu sama lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai
sasaran. Komponen-komponen sistem informasi (Hutahaean, 2015 :13-14) yaitu:
1. Block Masukan (Input Block)
Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi, input disini termaksud
metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukan, yang
dapat berupa dokumen-dokumen dasar.
2. Block Model (Model Block)
Model ini terdiri dari kombinasi prosendir, logika dan model matematik yang akan
memanipulasi dan data yang tersimpan di baris data dengan cara yang sudah
ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
3. Block Keluaran (Output Block)
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang
berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen
serta semua pemakaian sistem.
4. Block Teknologi (Tecnology Block)
Teknologi merupakan Toolbox dalam sistem informasi. Teknologi digunakan
untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data,
menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengandalian dari sistem
secara keseluruhan. Teknologi terdiri dari 3 bagian utama yaitu teknisi
(Brainware), perangkat lunak, (Software) dan perangkat keras (Hardware).
11
5. Block Basis Data (Database Block)
Basis data (database) merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan
satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan
perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan didalam basis data
untuk keperluan penyedian informasi lebih lanjut.
6. Block Kendali (Control Block)
Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti misalnya bencana alam,
api, temperature, air , debu dan kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan
sistem itu sendiri, kesalahan-kesalahan, ketidak efisienan, sabotase dan
sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk
meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat di cegah ataupun bila
terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat cepat langsung diatasi
2.1.4 Penjualan
Penjualan adalah transaksi perubahan nilai barang menjadi nilai uang atau
nilai piutang dagang. Penjualan atau menjual bearti suatu tindakan untuk menukar
barang atau jasa dengan uang dengan cara mempengaruhi orang lain agar mau
memiliki barang yang ditawarkan sehingga kedua belah pihak mendapatkan
keuntungan dan kepuasan masing-masing. Sedangkan penjualan berbasis web(e-
commerce) adalah penjualan secara online. Tujuan umum penjualan (Prameswari,
2013 : 17) antara lain yaitu:
1. Mencapai volume penjualan tertentu.
2. Mendapatkan keuntungan (memperoleh laba).
12
3. Menunjang pertumbuhan perusahaan.
Pada umumnya sasaran penjualan adalah untuk mencapai pendapatan yang
seoptimal mungkin dan mencapai tingkat pendapatan yang telah ditentukan
sebelumnya. Untuk mencapai sasaran tersebut makan dibutuhkan perencanaan
penjualan agar dapat berjalan dengan lancer tanpa hambatan.
Sistem informasi penjualan berbasis web adalah sistem keseluruhan dari
kegiatan yang ditunjukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan
dan mendistribusikan barang atau jasa kepada pasar sasaran agar dapat mencapai
tujuan organisasi tertentu
2.1.5 E-commerce
E-commerce (Electronic Commerce) merupakan konsep baru yang bisa
digambarkan sebagai proses jual beli barang atau jasa pada internet (online). Dari
berbagai perspektif, e-commerce dapat didefinisikan sebagai berikut (Amelia, 2014 :
10):
1. Dari perspektif komunikasi, e-commerce merupakan pengiriman informasi,
produk, layanan atau pembayaran melalui line telepon, jaringan computer atau
sarana elektronik lainnya.
2. Dari perspektif proses bisnis, e-commerce merupakan aplikasi teknologi menuju
otomatisasi transaksi dan aliran kerja perusahaan.
3. Dari perspektif layanan, e-commerce merupakan satu alat yang memenuhi
keinginan perusahaan, konsumen dan manajemen dalam memangkas service cost
ketika meningkatkan mutu barang dan kecepatan layanan.
13
4. Dari perspektif lainnya, e-commerce berkaitan dengan kapasitas jual beli produk
dan infromasi diinternet dan jasa online lainnya.
2.1.5.1 Klasifikasi E-commerce
Pengolongan e-commerce yang lazim dilakukan orang adalah berdasarkan
sifat transaksinya (Ermita, 2013 : 24-25), antar lain:
1. Business to Business (B2B)
Jenis transaksi dimana pembeli biasanya membei dalam jumlah besar karena
akan dijual kembali. Contoh: penjualan grosir
2. Business to Consumer (B2C)
Jenis transaksi eceran dengan pembeli perorangan dan tidak punya tujuan untuk
menjualnya kembali, biasanya semacam toko online yang menjual bebagai
barang.
3. Consumer to consumer (C2C)
Jenis transaksi dimana pembelinya perorangan yang tidak mempunyai tujuan
untuk dijual kembali dan penjualnya juga perorangan yang tidak menyediakan
bermacam-macam barang, melainkan hanya beberapa barang saja. Contoh:
online advertising.
4. Consumer to business (C2B)
Termasuk ke dalam kategori ini perseorangan yang menjual produk atau layanan
kepada organisasi, dan perseorangan yang mencari penjual, berinteraksi dengan
mereka dan menyepakati suatu transaksi.
14
2.1.5.2 Kelebihan E-commerce
Menurut E. Turban, David K, J. Lee, T. Liang, D. Turban (2012,p67),
kelebihan e-commerce dibagi menjadi 3 yaitu :
1. Kelebihan e-commerce bagi perusahaan :
Ketersediaan pasar nasional dan internasional serta penurunan biaya pemprosesan,
distiribusi dan penarikan informasi
2. Kelebihan e-commerce bagi pelanggan :
Akses ke sejumlah besar produk dan jasa, 24 jam sehari.
3. Kelebihan e-commerce bagi masyarakat
Dengan mudah dan nyaman memberikan layanan informasi, serta berbagai produk
ke orang- orang di kota, di desa, dan berbagai Negara berkembang.
2.1.5.3 Kelemahan E-Commerce
Menurut E. Turban, David K, J. Lee, T. Liang, D. Turban (2012,p68), e-
commerce memiliki beberapa keterbatasan, secara teknologi dan nonteknologi, yang
telah memperlambat pertumbuhan dan penerimaanya. Keterbatasan teknologi
meliputi kurangnya standar keamanan yang diterima secara universal, bandwidth
telekomunikasi yang tidak cukup dan mahalnya akses. Keterbatasan non teknologi
meliputi persepsi bahwa EC tidak aman, segi hukumnya yang belum lengkap, serta
kurangnya penjual dan pembeli besar yang penting.
15
2.1.6 CMS
“Sistem manajemen konten yang dikenal dengan CMS (Content Management
System) adalah sistem perangkat lunak yang memungkinkan seseorang untuk
mengatur proses berbelanjanya suatu situs web” (Simarmata, 2010 : 22). Dengan
program CMS, kita bisa menambahkan, mengubah bahkan mengurangi isi dari situs
web kita.
Prestashop merupakan salah satu CMS e-commerce yang sangat populr
didunia. Sejak tahun 2007, prestashop telah menjadi sebuah CMS yang menyediakan
berbagai macam fitur yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan penjualan online.
Selain itu, prestahop merupakan e-commerce open source sehingga dapat melakukan
kustoomisasi sesuai dengan kebutuhan. Pretashop dijalankan diatas platform PHP
dan menggunakan database MySQL (Wahana Komputer, 2013 : 2).
2.1.7 Web
World Wide Web atau lebih sering dikenal sebagai Web adalah layanan
Internet yang paling banyak memiliki tampilan grafis dan kemampuan link yang
sangat bagus. Keistimewaan inilah yang telah menjadikan Web sebagai service yang
paling cepat pertumbuhannya. Web mengizinkan pemberian highlight
(penyorotan/penggaris bawahan) pada kata-kata atau gambar dalam sebuah dokumen
untuk menghubungkan atau menunjuk ke media lain seperti dokumen, frase, movie
clip, atau file suara. Web dapat menghubungkan dari sebarang tempat dalam sebuah
dokumen atau gambar ke sebarang tempat di dokumen lain. Dengan sebuah browser
yang memiliki Graphical User Interface (GUI), link-link dapat dihubungkan ke
16
tujuannya dengan menunjuk link tersebut dengan mouse dan menekannya (Ermita,
2013 : 28-29).
2.1.8 Hypertext Preprocessor (PHP)
PHP (Hypertext Preprocessor) merupakan bahasa pemrograman berbasis web
yang memiliki kemampuan untuk memproses dan mengolah data secara dinamis
(WAHANA KOMPUTER, 2009:3).
PHP dapat dikatakan sebagai sebuah server-side embedded script language,
artinya semua sintaks dan perintah program yang Anda tulis akan sepenuhnya
dijalankan oleh server, tetapi dapat disertakan pada halaman HTML biasa. PHP
memiliki beberapa keunggulan, diantaranya:
1. Relatif Aman, mengingat skrip atau source code PHP yang terdapat pada web
browser tidak dapat dilihat dengan fasilitas view HTML source, seperti pada
Internet Explorer atau sejenisnya karena skrip PHP ditempelkan
2. Fleksibel, instalasi sistem operasi mendukung semua varian Linux, Windows,
Mac OS, dan varian UNIX. Selain itu, jenis webserver yang dapat diaplikasikan
selain Apache adalah Personal Webserver, Netscape and Planet Servers,
Xitami, OmniHTTP, dan Microsoft Internet Information Server.
3. Dalam hal keamanan data, PHP dapat menggunakan berbagai macam varian
database, seperti: MySQL, Microsoft Access, InterBase, mSQL, Sybase,
Dbase, Informix, SQL Server, dan lain-lain.
4. PHP dapat berintegrasi dengan semua aplikasi program CGI, misalnya
mengambil nilai form, sehingga menghasilkan halaman web yang dinamis.
17
5. PHP bisa dikatakan cepat karena ditempelkan pada HTML sehingga waktu
tanggap menjadi pendek.
6. Dilihat dari segi harga PHP tidak mahal, malah kebayakan varian PHP gratis
dan dapat diperoleh dengan cuma-cuma.
7. Selain bisa didapatkan secara gratis karena dibawah lisensi GNU, Anda juga
dapat memodifikasi fitur PHP sesuai dengan kebutuhan.
2.1.9 XAMPP
Menurut WAHANA KOMPUTER, (2009: 30), XAMPP adalah salah satu
paket instalasi Apache, PHP, dan MySQL secara instan yang dapat digunakan untuk
membantu proses instalasi ketiga produk tersebut sama seperti PHPTriad. Xampp
juga sangat mudah diinstal dan digunakan. Anda cukup mengunduh, mengekstrak dan
mulai menggunakannya. XAMPP terdapat 4 macam distribusi sebagai berikut
Windows, Solaris, Mac Os X, dan Linux. Berikut adalah contoh gambar XAMPP
CONTROL PANEL.
18
Gambar 2.1 XAMPP CONTROL PANEL
2.1.10 MySQL Database
Menurut Abdul Kadir, (2010: 10), MySQL tergolong sebagai DBMS
(Database Management System). Perangkat lunak ini berguna untuk mengelola data
dengan cara yang sangat fleksibel dan cepat. Berikut adalah sejumlah aktivitas yang
terkait dengan data yang didukung oleh perangkat lunak tersebut.
1. Menyimpan data kedalam tabel,
2. Menghapus data dalam tabel,
3. Mengubah data dalam tabel,
4. Mengambil data yang tersimpan dalam tabel,
5. Memungkinkan untuk memilih data tertentu yang diambil,
19
6. Memungkinkan untuk melakukan pengaturan hak akses terhadap data.
2.1.11 Apache
Menurut Sibero, (2011:374), “Apache adalah perangkat lunak yang digunakan
untuk mengakses dan mengatur konfigurasi Apache web server”. Apache merupakan
turunan dari web server yang dikeluarkan oleh NSCA yaitu NSCA HTTPd sekitar
tahun 1995-an. Pada dasarnya, Apache adalah “APatCHy” (patch) dan pengganti dari
NCSA HTTPd. Apache web server merupakan tulang punggung permintaan dari
client 32 yang menggunakan browser, seperti Netscape Navigator, Internet Explorer,
Modzilla, lynxdan lain-lain.
2.1.12 Browser
Menurut Shelly dan Velmaart (2011: 81) web browser adalah perangkat lunak
aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk mengakses dan melihat halaman web
atau mengakses program web 2.0. Menurut Chaffey (2009: 96) web browser adalah
software seperti Microsoft Internet Exploler dan Mozilla Firefox yang bisa kita
gunakan untuk mengakses informasi pada www yang disimpan di web service.
Berdasarkan pendapat para ahli di atas dapat di simpulkan bahwa browser adalah
software untuk dapat mengakses informasi pada www atau World Wide Web
2.1.13 Flowchart
Flowchart merupakan urutan-urutan langkah kerja suatu proses yang
digambarkan dengan menggunakan symbol-simbol yang disusun secara sistematis
20
(Iswandy, 2014). Flowchart memiliki symbol-simbol yang digunakan untuk
menggambarkan urutan program.
Dalam pembuatan flowchart tidak ada rumus atau patokan yang bersifat
mutlak, karena flowchart merupakan gambaran hasil pemikiran dalam menganalisa
suatu masalah dengan computer. Sehingga flowchart yang dihasilkan dapat bervariasi
antara satu pemograman dengan pemograman lainnya. Namun secara garis besar,
setiap pengolahan selalu terdiri tadi tiga bagian utama, yaitu;
1. Input berupa bahan mentah.
2. Proses pengolahan.
3. Output berupa bahan jadi.
TABEL 2.1 Tabel Simbol Flowchart
Simbol Fungsi Simbol titik terminal digunakan untuk
menunjukan awal dan akhir suatu proses.
Simbol arah data atau arus data atau aliran data
Digunakan untuk mewakili suatu proses misalnya komputer melakukan proses pengolahan data karyawan
Simbol input atau output digunakan untuk mewakili data input dan output
Simbol perunganan digunakan untuk program-program yang sering digunkan dalam sebuah program yang berulang kali digunakan, biasanya dibuat pada program yang terpisah dengan sebutan sub program.
simbol keputusan digunakan untuk suatu penyelesaian kondisi di dalam program.
21
Digambarkan dengan menumpuk symbol dokumen dan percetakan nomor dokumen dibagian depan dokumen pada bagian kiri atas
Display, untuk menyatakan peralatan output yang digunakan berupa layer (vide, komputer)
Digunakan untuk input output baik secara manual,mekanik, maupun terkomputerisasi
Menunjukan pekerjaan yang dilakukan secara manual
Simbol penyimpanan (storage) pada komputer, misalnya menyimpan database
Untuk pengolahan data dengan computer, dapat dirangkum urutan dasar untuk
pemecahan suatu masalah, yaitu:
1. Start : berisi instuksi untuk persiapan peralatan yang diperlukan sebelum
menangani pemecahan masalah
2. Read : berisi instruksi untuk membaca data dari suatu peralatan input.
3. Proses : berisi kegiatan yang berkaitan dengan pemecahan persoalan sesuai dengan
data yang dibaca.
4. Write : berisi instruksi untuk merekam hasil kegiatan ke peralatan output.
5. End : mengakhiri kegiatan pengolahan.
22
2.1.14 Data Flow Diagram (DFD)
Menurut Sukamto dan Shalahuddin, (2014: 71), Notasi-notasi pada DFD
(Edward Yourdon dan Tom DeMarco) Data Flow Diagram (DFD) adalah sebuah
teknik grafis yang menggambarkan aliran informasi dan transformasi yang
diaplikasikan pada saat data bergerak dari input menjadi output. DFD merupakan
diagram yang menyatakan notasi-notasi untuk menggambarkan aliran data. Sebuah
DFD menggambarkan aliran informasi tanpa representasi logika prosedural yang
eksplisit yang dimana data tersebut mengalir atau akan disimpan.
Data Flow Diagram (DFD) sering digambarkan untuk menjelaskan suatu
sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa
memperhatikan lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan. DFD
merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang
terstruktur (structured analysis and design). Lebih lanjut DFD juga merupakan
dokumentasi dari sistem yang baik.
DFD level 0 disebut juga diagram konteks yang mempresentasikan seluruh
elemen sistem sebagai lingkaran tunggal dengan data input / output ditunjukan oleh
anak panah yang masuk dan keluar secara berurutan.
DFD level 1 merupakan partisi dari level 0 untuk mengungkapkan secara detail
fungsi-fungsi yang ada dalam DFD level 0 atau diagram konteks. DFD juga
merupakan dokumentasi dari sistem yang baik. Beberapa simbol yang digunakan
dalam DFD yaitu antara lain:
23
1. External Entity (entitas eksternal)
Merupakan kesatuan lingkungan luar sistem yang dapat berupa orang,
organisasi atau sistem lainnya yang berada dilingkungan luarnya yang akan
memberikan masukan atau menerima keluaran dari sistem, dan dilambangkan
dengan simbol kotak, dimana eksternal entity ini diitentifikasikan dengan nama
entitasnya dengan cara menuliskan di dalam kotak tersebut.
2. Data Flow(arus data)
Arus data dilambangkan dengan tanda panah dan arus data ini mengalir diantara
proses, simpanan data atau media penyimpanan dan kesatuan luar. Arus data ini
menunjukkan arus data yang berupa masukan untuk sistem dan keluaran hasil
proses sistem.
3. Process (proses)
Merupakan kegiatan yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil
arus data yang masuk kedalam proses untuk menghasilkan arus data yang
keluar proses. Proses dilambangkan dengan lingkaran tergantung dari tipe
chart, setiap proses memberikan penjelasan antara lain dengan memberikan
nomor proses dan nama proses yang ditulis didalam lingkaran.
4. Data Store (simpanan data)
Menunjukkan suatu tempat penyimpanan data yang dapat berupa suatu file di
sistem komputer, arsip atau catatan manual, digambarkan dengan sepasang
horizontal.
24
Tabel 2.2 Simbol – Simbol DFD
2.1.15 ERD
Menurut Brady dan Loonam, (2010), Entity Relationship diagram (ERD)
merupakan teknik yang digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu
organisasi, biasanya oleh System Analys dalam tahap analisis persyaratan proyek
pengembangan sistem. Sementara seolah-olah teknik diagram atau alat peraga
memberikan dasar untuk desain database relasional yang mendasari sistem informasi
yang dikembangkan. ERD bersama-sama dengan detail pendukung merupakan model
data yang pada gilirannya digunakan sebagai spesifikasi untuk database. Komponen
penyusun ERD dapat dilihat pada Tabel 2.5 :
25
Tabel 2.3 Komponen ERD
Entitas adalah objek dalam dunia nyata yang dapat dibedakan dengan objek
lain, sebagai contoh mahasiswa, dosen, departemen. Entitias terdiri atas beberapa
atribut sebagai contoh atribut dari entitas mahasiswa adalah nim, nama, alamat, email,
dan lain-lain. Atribut nim merupakan unik untuk mengidentifikasikan atau
membedakan mahasiswa yang satu dengan yang lainnya. Pada setiap entitas harus
memiliki 1 Atribut unik atau yang disebut dengan primary key.
Atribut adalah setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebut atribut yang
berfungsi untuk mendeskripsikan karakteristik dari entitas tersebut. Isi dari atribut
mempunyai sesuatu yang dapat mengidentifikasikan isi elemen satu dengan yang
lain. Ada dua jenis atribut :
26
1. Identifier (Key) digunakan untuk menentukan suatu entitas secara unik (primary
Key).
2. Descriptor (nonKey attribute) digunakan untuk menspesifikasikan karakteristik
dari suatu entity yang tidak unik.
Relasi adalah hubungan antara beberapa entitas. sebagai contoh relasi antar
mahasiswa dengan mata kuliah dimana setiap mahasiswa bisa mengambil beberapa
mata kuliah dan setiap mata kuliah bisa diambil oleh lebih dari 1 mahasiswa. relasi
tersebut memiliki hubungan banyak ke banyak.
Kardinalitas menyatakan jumlah himpunan relasi antar entitias. Pemetaan kardinalitas
terdiri dari :
1. One-to-One: sebuah entitas pada A berhubungan dengan entitas B paling
banyak contoh diatas relasi pegawai dan departemen dimana setiap pegawai
hanya bekerja pada 1 departemen.
2. One-to-Many: sebuah entitas pada A berhubungan dengan entitas B lebih dari
satu contoh diatas adalah 1 depertemen memiliki banyak pegawai.
3. Many-to-Many: sebuah entitas pada A berhubungan dengan entitas B lebih dari
satu dan B berhubungan dengan A lebih dari satu juga contoh diatas adalah
relasi mahasiswa dengan mata kuliah.
Berikut adalah metode atau tahap untuk membuat ERD :
1. Menentukan entitas
2. Menentukan relasi
3. Menggambar ERD sementara
4. Mengisi kardinalitas
27
5. Menentukan kunci utama
6. Menggambar ERD berdasar key
7. Menentukan atribut
8. Memetakan atribut
9. Menggambar ERD dengan atribut
2.2 Penelitian Terdahulu
Penelitian terdahulu ini menjadi salah satu acuan penulis dalam melakukan
penelitian sehingga penulis dapat memperkaya teori yang digunakan dalam mengkaji
penelitian yang dilakukan. Pada penelitian ini, penulis memaparkan tiga jurnal
penelitian terdahulu tentang sistem informasi inventori, seperti penjelasan berikut ini:
1. penelitian yang dilakukan oleh Astarina dan Riasti (2012) dengan judul
pembuatan SISTEM PENJUALAN ONLINE PADA TOKO PN MUSIK
SUKOHARJO menghasilkan kesimpulan bahwa dengan sistem penjualan online
yang dibuat, toko PN Musik Sukaharjo dapat memberikan pelayanan yang lebih
baik kepada pelanggan, dapat mengecek ketersediaan barang, harga barang dan
keterangan barang secara detail. Tetapi penjualan online ini membutuhkan
kepercayaan dari pelanggan sehingga perlu memberikan data detail toko agar
pelanggan percaya akan layanan yang disediakan.
2. Penelitian yang dilakukan oleh Ferry Agung Nugroho (2012) dengan judul
pembuatan PERANCANGAN SISTEM INFORMASI E-COMMERCE PADA
YOULANDA BAKERY & CAKE SHOP. Dari hasil perancangan sistem
informasi inventori berbasis website, dapat diambil kesimpulan berdasarkan hasil
28
analisis dan mengetahui beberapa permasalahan yang terjadi di dalam penerapan
sistem inventori yang sedang berjalan pada YOULANDA BAKERY & CAKE
SHOP. Dalam hal ini pencatatan dan pengolahan data barang keluar masuk masih
belum terkomputerisasi sehingga menyebabkan informasi yang tidak akurat.
Belum adanya program khusus untuk mengolah data mengakibatkan pelayanan
informasi mengenai data barang keluar dan masuk masih kurang memuaskan.
Dengan adanya sistem ini maka data tidak perlu disimpan dalam bentuk berkas
lagi karena semua data sudah tersimpan di dalam database dan user hanya tinggal
mencetak data-data tersebut pada saat diperlukan.
3. Penelitian yang dilakukan oleh Himawan. (2014) dengan judul pembuatan
ANALISA DAN PERCANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN
ONLINE (E-COMMERCE) PADA CV SELARAS BATIK dengan
menggunakan analis deskriptif. Penelitiannya membuktikan dengan adanya
website e-commerce, dapat mempermudah pemilik toko untuk memberikan
pelayanan terhadap konsumen secara optimal dan memberikan informasi 24 jam
serta dapat diakses kapan saja dan dimana saja. Website yang dirancang juga
meningkatkan penghasilan dagang usaha CV Selaras Batik.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu terletak pada tools e-
commerce yang digunakan dan tempat penelitian yang berbeda. Penelitian ini
menggunakan CMS (Content Management System) Prestashop dan implementasi
sistem dalam penelitian ini dilakukan pada Toko Fara Collection yang berlokasi di
kota Batam.
29
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Kerangka Kerja
Kerangka kerja ini merupakan urutan langkah-langkah yang dilakukan selama
penelitian. Adapun kerangka kerja penelitian yang di gunakan seperti terlihat pada
gambar 3.1
Gambar 3.1 Kerangka Kerja
Berdasarkan kerangka kerja penelitian yang telah digambarkan di atas, maka
dapat diuraikan pembahasan masing-masing tahap dalam penelitian adalah sebagai
berikut:
Identifikasi Masalah
Mempelajari Literatur
Pengumpulan data
Merancang Sistem
Implementasi Sistem
Membuat Laporan
30
1. Identifikasi Masalah
Tahap ini merupakan langkah awal penelitian yang menggambarkan masalah
yang terjadi pada objek penelitian serta merumuskan masalah-masalah yang
terjadi.
2. Mempelajari Literatur
Pada tahap ini dilakukan pengumpulan dan pencarian mengenai teori-teori yang
diperoleh dari berbagai buku, jurnal dan juga internet untuk melengkapi sumber
kajian dan konsep maupun teori.
3. Pengumpulan Data
Pada tahap ini dilakukan proses pengumpulan data dengan metode wawancara
dan observasi untuk melakukan pengamatan dan analisa terhadap inventaris
barang pada Toko Fara collection, sehingga mendapatkan data dan informasi
yang dibutuhkan untuk penelitian.
4. Merancang Sistem
Tahap ini menggambarkan tentang tampilan sistem yang dirancang dan
pemodelan sistem yang dilakukan untuk membantu proses perancangan sistem.
5. Implementasi Sistem
Dalam tahap ini akan dilakukan implementasi sistem yang dilakukan dengan
membangun aplikasi e-commerce berbasis CMS, dalam tahap ini sistem
dibangun dengan menggunakan prestashop
6. Membuat Laporan
Tahap ini dilakukan guna melengkapi laporan yang dilakukan selama penelitian
mulai dari awal hingga akhir.
31
3.2 Gambaran Umum Toko
Tempat penelitian telah ditetapkan penulis melakukan kegiatan penelitian di
Toko Fara Collection yang berlokasi di bengkong kolam mas blok A/03. Gang
nangka, Bengkong Batam Kepulauan Riau 29444, Indonesia.
Gambar 3.2 Toko Fara collection
32
3.2.1 Tujuan Umum Toko
Dalam setiap Toko yang didirikan dan dioperasikan, baik itu penjualan barang
ataupun jasa, tentunya mempunyai penetapan tujuan Toko. Hal ini sangat penting
karena tujuan yang akan dirumuskan itu akan menjadi pedoman didalam menjalankan
kegiatannya dalam berorganisasi. Adapun tujuan Toko ini adalah:
1. Meningkatkan Pelayanan Toko
Hal ini sangat menguntungkan Toko, karena dengan pelayanan yang baik maka
toko akan mendapat kepercayaan baik dari konsumen maupun relasi.
2. Mengadakan Ekspansi
Setelah Toko berhasil meningkatkan penjualan, Toko yang mempunyai sifat
dinamis selalu ingin mengadakan perluasan usaha melalui pengembangan usaha
yang telah dirintis.
3. Mencapai Keuntungan Yang Optimal
Apabila Toko tersebut mencapai laba yang optimum, maka Toko dapat menjamin
kelangsungan usahanya.
3.2.2 Struktur Organisasi
Toko Fara collection memiliki struktur organisasi yang masing-masing
mempunyai tugas, wewenang dan tanggung jawab memberikan pelayanan dalam
peningkatan pelayanan dan kepuasan konsumen, selain itu dapat memberikan
kemudahan dalam menjalankan usahanya.
33
Gambar 3.3 Struktur Organisasi Toko Fara collection
Secara umum tugas dan fungsi organisasi dari masing-masing bagian adalah
sebagai berikuPt :
1. Pemilik
Pemilik bertanggung jawab penuh atas seluruh kegiatan yang berjalan di toko
dari awal sampai akhir
2. Gudang
Bertugas mengatur dan meneliti apakah barang sesuai dengan faktur pembelian
dan surat pesanan, dan mengecek kesesuaian surat pesanan pembeli dengan
fakturnya.
3. Pemasaran
Merancang kombinasi produk jasa yang memberikan nilai nyata kepada
pelanggan dan memenuhi kebutuhan nyata pelanggan.
4. Karyawan
Melakukan pemajangan barang dan menjalinn hubungan yang baik dengan
sekitar, dan menjualkan produk.
Pemilik
Gudang
Karyawan
Karyawan
Pemasaran
34
3.2.3 Visi dan Misi
1. Visi
Menjadikan Toko Fara collection sebagai usaha yang dapat diterima dan diingat
oleh konsumen.
2. Misi
Menjual segala produk fashion untuk wanita yang bermutu tinggi dengan harga
terjangkau.
35
BAB IV ANALISIS DAN IMPELMENTASI
4.1 Analisis Sistem Berjalan
Analisis terhadap sistem yang sedang berjalan adalah untuk mengetahui
sejauh mana sistem yang sedang berjalan itu telah mencapai sasaran dan untuk
mengetahui masalah-masalah yang sering timbul atau kelemahan-kelemahan serta
kelebihan yang ada pada sistem tersebut. Sebelum melakukan perancangan terhadap
sistem baru, perlu adanya gambaran mengenai sistem yang ada atau sistem yang
sedang berjalan pada Toko Fara collection untuk dijadikan sebagai bahan
perbandingan untuk merancang sistem yang baru. Hal ini bertujuan agar
memudahkan kita dalam melakukan perancangan sistem baru sehingga apa yang
diinginkan akan sesuai dengen sebagaimana mestinya.
Sistem informasi yang ada pada Toko Fara collection masih menggunakan
proses secara manual (konvensional), mulai dari proses pencatatan data hingga proses
pembuatan laporan, sehingga sering keliru dalam pengolahan data. Sistem penjualan
Toko Fara collection membutuhkan waktu yang lebih panjang dalam proses
penjualan atau proses transaksi maka sistem ini dinilai kurang efektif serta
memperlambat kinerja karena banyak output yang harus dicetak dan masih banyak
kekurangan-kekurangan lainnya. Oleh karena itu, perlu dirancang suatu sistem
penjualan secara online dengan menggunakan media web atau internet dengan tujuan
untuk meminimalkan waktu proses penjualan serta diharapkan bisa mengatasi
36
masalah-masalah yang ada, Adapun alur kegiatan sistem yang berjalan adalah sebagai
berikut:
1. Pelanggan datang ke Toko Fara collection untuk melakukan transaksi pembelian.
2. Pelanggan melakukan pemilihan barang dan menentukan jumlah barang yang
akan dipesan.
3. Pelanggan memberitahukan kepada kasir tentang barang yang mau dipesan.
4. Kasir mengeluarkan dua bukti pembayaran (invoice), satu untuk diserahkan ke
pelanggan dan satu lagi disimpan sebagai arsip pembayaran untuk membuat
pencacatan penjualan yang nantinya diserahkan ke pemilik.
5. Pelanggan melakukan pembayaran kepada kasir.
6. Bagian kasir menyerahkan dokumen penjualan ke pemilik
7. Pelanggan menerima bukti pembayaran dan barang yang telah dipesan akan
diantaran ke lokasi yang ditentukan pelanggan.
Untuk lebih jelasnya, aliran sistem informasi Toko Fara collection dapat dilihat
pada gambar 4.1 dibawah ini
37
Pelanggan Kasir Pemilik
38
Gambar 4.1 Aliran Sistem Informasi Berjalan
n
Pesan Barang
Beli
Pembayaran
Terima Invoice
Dokumen Penjualan
Dokumen Penjualan
A
invoice
Menerima Barang
Cek stock Barang
Konfirmasi pesanan ada
39
4.1.1 Evaluasi Sistem Yang Berjalan
Dari pengumpulan data dan penelitian yang telah dilakukan pada toko Fara
Collection, penulis menyimpulkan bahwa sistem yang berjalan masih memiliki
kelemahan sebagai berikut:
1. Dalam penyimpanan data kegiatan belum menggunakan sistem terkomputerlisasi
yaitu masih dengan mengarsipkan data-data penjualan ke dalam folder yang
tersimpan pada lemari penyimpanan. Pencarian data kembali sulit dilakukan
karena harus mencari pada tumpukan arsip.
2. Dari segi waktu, sistem berjalan tidak dapat menyediakan layanan selama 24jam
per hari kepada pelanggan
3. Pelayanan yang dilakukan masih belum fleksibel. Hal ini dikarenakan pelanggan
yang masi harus datang ke lokasi untuk mendapatkan informasi produk atau
melakukan transaksi pembelian.
4. Biaya promosi yang tinggi karena membutuhkan banyak kertas dan tinta untuk
mencetak brosur.
Setelah analisis dan evaluasi terhadap sistem yang berjalan pada toko Fara
Collection maka perlu dilakukan pengembangan terhadap sistem penjualan yang ada
dengan diharapkan sistem yang baru dapat mempercepat proses penjualan dan
menghasilkan informasi dengan lebih cepat dan akurat serta mengatasi semua
kelemahan-kelemahannya yang ada.
40
4.2 Analisis Sistem yang Diusulkan
Dari permasalahan yang ada pada sistem yang berjalan, maka diperlukan
suatu sistem baru yang dikembangkan dengan teknologi informasi yang baik
sehingga dapat memudahkan pemrosesan data dan penelusuran informasi dengan
tujuan untuk menutupi kelemahan-kelemahan yang ada pada sistem yang lama.
Dalam tahap analisis sistem yang diusulkan ini, penulis menguraikan sistem
pemesanan online untuk toko Fara Collection yaitu dengan langkah-langkah sebagai
berikut:
1. untuk memulai proses pemesanan dan transaksi pembelian, user (pelanggan)
dapat melakukan registrasi atau login terlebih dahulu.
2. User melakukan pemilihan barang yang ingin dibeli dan jika user sudah selesai
memilihnya, maka bisa klik tombol beli, jika ingin menambahkan barang lain,
dapat mengklik belanja lagi.
3. Klik menu troli untuk melihat daftar belanja yang telah dipilih.
4. Jika ingin menghapus daftar belanja yang telah dipilih, klik tombol hapus.
5. Selanjutnya klik lanjutkan ke pembelian untuk melakukan transaksi pembelian
dan selanjutnya akan diarahkan ke halaman baru, isi form yang tersedia secara
jelas seperti nama, alamat, nomor telepon dan lain sebagainya kemudian tekan
tombol lanjutkan.
6. Tentukan pengiriman dan metode pembayaran yang diinginkan kemudia klik
tagihan yang harus dibayar maka akan tampil detail pemesanan.
7. Apabila user sudah melakukan pembayaran dan pembayaran diterima oleh admin
(penjual) maka barang akan diproses kemudian dikirim ke user.
41
Aliran sistem informasi yang diusulkan dapat dilihat pada gambar 4.2 dibawah
ini.
User Admin
42
Gambar 4.2 Aliran Sistem Informasi Baru
4.2.1 Diagram Konteks
Pada diagram konteks ini dianalisis terlebih dahulu sistem informasi yang
Lihat Produk
Input Data Pemesanan dan
pembayaran
Konfirmasi Pembayaran
Menerima Barang yang Dipesan
Tampilan Pembelian
Proses Barang untuk Dikirim
Validasi
Data Pemesanan
Beli
Registrasi/login
43
dibuat akan menghasilkan apa saja, sumber informasi yang dibuktikan dan tujuan dari
sistem informasi yang dihasilkan. Analisis dari diagram konteks pada sistem
informasi penjualan fashion di Toko Fara collection adalah sebagai berikut:
Data Kategori Data Produk Data Shipping Data Pemesanan Daftar Pemesanan Data registrasi Data pelanggan List Kategori List Produk Invoice Laporan data barang
Gambar 4.3 Diagram Konteks
4.2.2 Perancangan Interface
Antar muka (interface) merupakan tampilan dari sistem e-commerce yang
digunakan sebagai media komunikasi antar user dan admin. Perancangan antarmuka
ini dibuat untuk mempermudah pembuatan website dan perancangan tampilan wesite.
Rancangan interface dari sistem penjualan ini masih dibuat secara sederhana, tanpa
menggunakan banyak motif, tapi dapat mewakili seluruh aspek sistem tersebut.
Sistem ini memiliki dua rancangan interface yaitu user interface untuk administrator
(perancangan input) dan user interface untuk user (perancangan output).
Sistem Informasi
penjualann User Admin
Pemilik
44
4.2.2.1 Perancangan Masukan
Perancangan masukan (input) merupakan rancangan tampilan website
untuk administrator yang digunakan untuk mengubah isi tampilan website user.
Perancangan masukan dari sistem yang diusulkan adalah sebagai berikut.
4.2.2.1.1 Rancangan Halaman Login
Halaman login merupakan halaman yang digunakan oleh admin untuk
login ke halaman administrator website, jika admin memasukan email addres dan
password yang benar maka admin dapat berhasil masuk ke halaman utama
administrator. Rancangan halaman login admin dapat dilihat pada gambar 4.4
dibawah ini.
Gambar 4.4 Rancangan Halaman Login
4.2.2.1.2 Rancangan Halaman Utama Admin
Fara Collection
Email address Password Tetap login Lupa password
login
45
Halaman utama admin merupakan halaman awal yang ditampilkan sesudah
admin melakukan login, terdiri dari beberapa menu yang digunakan admin untuk
mengubah/meng-update halaman website user maupun halaman website admin
sendiri. Rancangan halaman utama admin dapat dilihat pada gambar 4.5 dibawah ini.
Gambar 4.5 Rancangan Halaman Utama Admin
4.2.2.1.3 Rancangan Halaman Orders
Logo Akses cepat Fara Collection Dashboard Dashboard Help Dashboard
SELL Orders Catalog Customers Customer Service Stats IMPROVE Modules Design Shipping Payment Internasional CONFIGURE Shop Parameters Advance Parameters
HALAMAN
DASHBOARD
pencarian
46
Halaman orders digunakan oleh admin untuk mengelola pemesanan
pembeli. Rancangan halaman orders dapat dilihat pada gambar 4.6 dibawah ini.
Gambar 4.6 Rancangan Halaman Orders
4.2.2.1.4 Rancangan Halaman Categories
Halaman categories digunakan oleh admin untuk menambah, mengedit dan
menghapus kategori produk pada halaman website user. Rancangan halaman
categories dapat dilihat pada gambar 4.7 dibawah ini.
Logo Akses cepat Fara Collection Dashboard Dashboard Help Dashboard
SELL Orders Catalog Customers Customer Service Stats IMPROVE Modules Design Shipping Payment Internasional CONFIGURE Shop Parameters Advance Parameters
Order 1
Order 2
Order 3
Order 4
Order 5
Order 6
Order 7
Order ID Referensi Pelangganbaru Pengiriman Pelanggan Jumlah Pembayaran Status Tanggal PDF
pencarian
47
Gambar 4.7 Rancangan Halaman Categories
4.2.2.1.5 Rancangan Halaman Products
Halaman products digunakan oleh admin untuk menambah, mengedit dan
menghapus produk pada halaman website user. Rancangan halaman products dapat
dilihat pada gambar 4.8 dibawah ini.
Logo Akses cepat Fara Collection Dashboard Dashboard Help Dashboard
SELL Orders Catalog Customers Customer Service Stats IMPROVE Modules Design Shipping Payment Internasional CONFIGURE Shop Parameters Advance Parameters
Home
Kategori ID Nama Keterangan Posisi Tampilkan Kategori
pencarian
48
Gambar 4.8 Rancangan Halaman Products
4.2.2.1.6 Rancangan Halaman Customers
Halaman customers digunakan oleh admin untuk mengelola data pelanggan
yang sudah melakukan registrasi. Rancangan halaman customers dapat dilihat pada
gambar 4.9 dibawah ini.
Logo Akses cepat Fara Collection Dashboard Dashboard Help Dashboard
SELL Orders Catalog Customers Customer Service Stats IMPROVE Modules Design Shipping Payment Internasional CONFIGURE Shop Parameters Advance Parameters
Product 1
Product 2
Product 3
Product 4
Product 5
Product 6
Product 7
Order ID Gambar Nama Referensi Kategori Harga Jumlah Status
pencarian
49
Gambar 4.9 Rancangan Halaman Pelanggan
4.2.2.2 Perancangan Keluaran
Perancangan keluaran (output) merupakan rancangan tampilan website
bagi user untuk mendapatkan informasi produk yang dibutuhkan. Perancangan
keluaran dari sistem yang diusulkan adalah sebagai berikut.
Logo Akses cepat Fara Collcetion Dashboard Dashboard Help Dashboard
SELL Orders Catalog Customers Customer Service Stats IMPROVE Modules Design Shipping Payment Internasional CONFIGURE Shop Parameters Advance Parameters
Pelanggan 1
Pelanggan 2
Pelanggan 3
Pelanggan 4
Pelanggan 5
Pelanggan 6
Pelanggan 7
Pelanggan ID Panggilan Nama Nama Email Penjualan Aktifkan Newsletter tawaram pendaftaran kujungan Depan Blkng
pencarian
50
4.2.2.2.1 Rancangan Halaman Utama Website Fara Collection
Rancangan halaman utama website Fara Collection dapat dilihat pada
gambar 4.10 dibawah ini.
Produk Our Company Akun Anda Informasi Toko
Gambar 4.10 Rancangan Halaman Utama Website Fara Collection
4.2.2.2.2 Rancangan Halaman How To Order
Halaman how to order adalah halaman yang menampilkan cara berbelanja
di website Fara Collection. rancangan halaman how to order dapat dilihat pada
gambar 4.11 dibawah ini.
Call Us Troli Login
LOGO ROOT Category 1 Pencarian
Image Slider
Product 1 Product 2 Product 4 Product 3
Product 5 Product 6 Product 7 Product 8
Banner
Custom Text Blocks
Newsletter Subscription
51
Gambar 4.11 Rancangan Halaman How to Order
4.2.2.2.3 Rancangan Halaman Terms and Condition
Halaman terms and condition adalah halaman yang menampilkan syarat
dan ketentuan yang berlaku diwebsite Fara Collection. rancangan halaman terms and
condition dapat dilihat pada gambar 4.12 dibawah ini.
Home / How to order
Produk Our Company Akun Anda Informasi Toko
Call Us Troli Login
LOGO ROOT Category 1 Pencarian
Syarat dan ketentuan
Newsletter Subscription
52
Home / Terms and conditions of use
Produk Our Company Akun Anda Informasi Toko
Gambar 4.12 Rancangan Halaman Terms and Conditions
4.2.2.2.4 Rancangan Halaman Produk Baru
Halam produk baru adalah halaman yang menampilkan produk terbaru
pada website Fara Collection. Rancangan halaman produk baru dapat di lihat pada
gambar 4.13 dibawah ini.
Call Us Troli Login
LOGO ROOT Category 1 Pencarian
Syarat dan ketentuan
Newsletter Subscription
53
Produk baru
Produk Our Company Akun Anda Informasi Toko
< sebelumnya berikutnya>
Gambar 4.13 Rancangan Halaman Produk Baru
4.2.2.2.5 Rancangan Halaman Registrasi Pelanggan
Halaman registrasi pelanggan adalah halaman yang digunakan user
(pelanggan) untuk melakukan registrasi pada website Fara Collection. Rancangan
halaman registrasi pelanggan dapat dilihat pada gambar 4.14 dibawah ini
Call Us Troli Login
LOGO ROOT Category 1 Pencarian
Newsletter Subscription
Produk baru
Sort by
54
Buat Akun
Produk Our Company Akun Anda Informasi Toko
Panggilan Tuan Nona
Nama depan
Nama belakang
Password
Tanggal lahir
Gambar 4.14 Rancangan Halaman Registrasi Pelanggan
4.2.2.2.6 Rancangan Halaman Login Pelanggan
Halaman login pelanggan adalah halaman yang digunakan user
(pelanggan) yang sudah pernah melakukan registrasi untuk login ke website Fara
Collection. Rancangan halaman login dapat dilihat pada gambar 4.15 dibawah ini.
Call Us Troli Login
LOGO ROOT Category 1 Pencarian
Newsletter Subscription
SAVE
55
Login
Produk Our Company Akun Anda Informasi Toko
Password
Lupa Password?
Gambar 4.15 Rancangan Halaman Login Pelanggan
4.2.2.2.7 Rancangan Halaman Semua Produk
Halaman semua produk adalah halaman yang menampilkan semua produk
yang dijual pada website Fara Collection. Rancangan halaman semua produk dapat
dilihat pada gambar 4.16 dibawah ini.
Call Us Troli Login
LOGO ROOT Category 1 Pencarian
Newsletter Subscription
LOGIN
56
Home
Produk Our Company Akun Anda Informasi Toko Produk terbaru syarat dan ketentuan Alamat Fara Collection Terlaris syarat pemakaian Data pribadi Indonesia tentang kmi Nota kredit Email kami: Pembayaran Penjualan [email protected]
Gambar 4.16 Rancangan Halaman Semua Produk
Call Us Troli Login
LOGO ROOT Category 1 Pencarian
Newsletter Subscription
Category Home
Filter Produk
Sory by
<Sebelumnya Berikutnya>
57
4.3 Implementasi
Aplikasi yang dibuat ini akan digunakan oleh admin terdahulu dengan
membuat account, kemuudian calon pendaftar mengakses halaman yang telah
ditentukan alamatnya oleh admin. Pembuatan website menggunakan Content
Management System (CMS) Prestashop 1.7.1.2. Berikut merupakan penjelasan dari
setiap komponen sistem informasi penjualan paket pariwisata berbasis web.
Halaman customers digunakan oleh admin untuk mengelola data pelanggan
yang sudah melakukan registrasi. Rancangan halaman customers dapat dilihat pada
gambar 4.10 dibawah ini.
4.3.1 Form Login Admin
Form login admin merupakan login yang akan dilakukan oleh admin saat
pertama admin membuat website menggunakan CMS prestashop. Login ini
digunakan sebagai hak akses admin yang dapat mengelola data – data yang terdapat
pada website. Berikut adalah bentuk tampilan dari form Plogin admin.
58
Gambar 4.17 Tampilan Form Login Admin
4.3.2 Form Menu Utama Admin
Form menu utama admin merupakan form yang berfungsi untuk mengelola
menu – menu atau form lainnya yang terdapat di dalam aplikasi. Form menu utama
admin akan tampil saat admin pertama kali setelah admin melakukan login. Pada saat
form ini aktif, admin dapat melakukan setting web, setting menu dan memasukkan
info – info serta produk dan kategori produk. Berikut adalah bentuk tampilan dari
form menu utama admin.
59
Gambar 4.18 Tampilan Form Menu Utama Admin
4.3.3 Form Input Product
Form input product merupakan form yang berfungsi untuk mengelola dan
menambah produk – produk yang akan dijual di dalam aplikasi. Berikut adalah
bentuk tampilan dari form input product.
Gambar 4.19 Tampilan Form Input Product
60
Langkah-langkah menambah produk sebagai berikut
1. Pilih katalog kemudian pilih produk
Gambar 4.20 Tampilan Katalog
2. Kemudian pilih tambah produk
Gambar 4.21 Tampilan Tambah Produk
3. Kemudian Simpan
Gambar 4.22 Tampilan Simpan
4.3.4 Form Input Category
Form input category merupakan form yang berfungsi untuk mengelola dan
mengedit kategori – kategori produk di dalam aplikasi. Berikut adalah bentuk
tampilan dari form input category.
61
Gambar 4.23 Tampilan Form Input Category
Langkah-langkah menambah kategori sebagai berikut:
1. Pilih menu katalog kemudian kategori
Gambar 4.24 Form pilih kategory
2. Kemudian klik tambah kategori
Gambar 4.25 Form tambah category
62
3. Lalu isi nama kategori, keterangan, gambar sampul untuk kategori gambar.
Gambar 4.26 Form isi category
4. Kemudian simpan
Gambar 4.27 Form simpan category
4.3.5 Form Data Penjualan
Form data penjualan merupakan form yang berfungsi untuk mengecek
kembali atau menglihat total produk yang terjual maupun tidak terjual di dalam
aplikasi. Berikut adalah bentuk tampilan dari form data penjualan.
63
Gambar 4.28 Tampilan Form Data Penjualan
4.3.6 Form Notifikasi Pemesanan
Form notifikasi pemesanan merupakan form yang berfungsi untuk
menginformasikan ke admin bahwa ada user yang memesan produk di dalam
aplikasi. Berikut adalah bentuk tampilan dari form notifikasi pemesanan.
Gambar 4.29 Tampilan Form Notifikasi Pemesanan
64
4.3.7 Form Notifikasi Message
Form notifikasi message merupakan form yang berfungsi untuk
menginformasikan ke admin bahwa ada user yang mengirim pesan di dalam aplikasi.
Berikut adalah bentuk tampilan dari form notifikasi message.
Gambar 4.30 Tampilan Form Notifikasi Message
4.3.8 Implementasi Antar Muka Untuk User
Hal ini berisi mengenai produk-produk yang ada di toko online Fara
collection.
4.3.8 Form Menu Utama User
Form menu utama user merupakan form halaman utama di dalam aplikasi
user. Form menu utama user akan tampil saat user mengakses ke aplikasi prestashop.
Berikut adalah bentuk tampilan dari form menu utama user.
65
Gambar 4.31 Tampilan Form Menu Utama User
4.3.9 Form Login User
Form login user merupakan login yang akan dilakukan oleh user saat user
akan menggunakan website untuk berbelanja. Berikut adalah bentuk tampilan dari
form login user.
Gambar 4.32 Tampilan Form Login User
66
4.3.10 Form Data User
Form data user merupakan form yang berisi semua data user sesuai awal
mendaftar. Berikut adalah bentuk tampilan dari form login user.
Gambar 4.33 Tampilan Form Data User
1. Pilih produk yang ingin dibeli , pilih wanita
Gambar 4.34 Tampilan Form Pilih Produk
67
2. Pilih produk yang ingin dipesan
Gambar 4.35 Tampilan Form Pilihan Produk
3. Beli produk yang akan dipesan
Gambar 4.36 Tampilan Form Cara Pemesanan
68
4. Setelah itu lanjut ke pembayaran.
Gambar 4.37 Tampilan Form Shopping Cart
5. Setelah itu lanjut ke pemeriksaan
Gambar 4.38 Tampilan Form Pemeriksaan
69
6. Setelah itu isi data diri kemudian lanjutkan
Gambar 4.39 Tampilan Form Isi Data Diri
7. Setelah itu pilih pengiriman dan lanjutkan
Gambar 4.40 Tampilan Form Pilihan Courier
70
8. setelah itu pilih metode pembayaran yang akan di bayar, Bayar menggunakan
cek atau Bayar via Transfer dan Centang (Saya setuju dengan syarat ketentuan
yang berlaku dan mematuhi tanpa syarat) kemudian pilih tagihan yang harus
dibayar.
Gambar 4.41 Tampilan Form Metode Pembayaran
4.3.11 Form Order Confirmation
Form order confirmation merupakan form yang menyatakan bahwa
pembelanjaan user telah disetujui dan divalidasi. Berikut adalah bentuk tampilan dari
form order confirmation.
Gambar 4.42 Tampilan Form Order Confirmation
71
4.3.12 Form Invoice
Form invoice merupakan form yang berupa invoice yang dapat di download
setelah user telah melakukan pembayaran dan telah divalidasi oleh admin. Berikut
adalah bentuk tampilan dari form invoice.
Gambar 4.43 Tampilan Form Invoice
4.3.13 Form History Belanja
Form history belanja merupakan form yang berisi semua data pemesanan yang
pernah dibeli user di dalam website toko ini. Berikut adalah bentuk tampilan dari
form history belanja.
Gambar 4.44 Tampilan Form History Belanja
70
BAB V PENUTUP
Perancangan sistem informasi penjualan E-commerce berbasis web pada Toko
Fara collection merupakan suatu solusi alternatif dalam menangani berbagai masalah
yang ada dalam proses penjualan dan pemesanan barang tersebut. Selain itu
perancangan sistem informasi ini bisa juga sebagai media promosi alternatif bagi
pihak Toko Fara collection untuk mengenalkan usaha mereka kepada pengguna
internet. Pengembangan aplikasi E-Commerce Toko Fara collection dengan
menggunakan CMS (Content Management System) Prestashop. Pada pengembangan
aplikasi E-Commerce ini setidaknya dapat membantu penyampaian informasi detail
produk kepada konsumen secara online dan memudahkan bertransaksi dalam belanja
tanpa harus datang ke toko secara langsung.
Setelah melakukan serangkaian penelitian pada Toko Fara collection, maka
pada bab ini penulis akan menguraikan kesimpulan kesimpulan yang dapat ditarik
dari rangkaian penelitian tersebut. Selain kesimpulan, penulis juga memberikan saran
yang akan bermanfaat bagi pihak-pihak yang akan melanjutkan pengembangan
penelitian ini.
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari perancangan website E-Commerce Fara
collection, yaitu:
71
1. Setelah menganalis sistem informasi berbasis Web pada Toko Fara collection
kita dapat membantu pengelola agar tidak lagi mengunakan cara manual dalam
mendata produk dan dapat meminimalkan terjadinya kesalahan data dengan
mengunakan web tersebut.
2. Sistem informasi E-Commerce yang telah dirancang dan dibuat dengan
menggunakan Content Management System (CMS) Prestashop yang terintegrasi
dengan database, dengan adanya perancangan sistem informasi ini penjualan
berbasis web ini dapat meningkatkan terjadinya keuntungan penjualan dan
pemasaran produk secara meluas pada Toko Fara collection.
3. Penjualan pada Toko Fara collection dengan mengimplementasikan aplikasi yang
dirancang menggunakan bahasa pemrograman PHP, database MYSQL dan
Content Management system (CMS) Prestashop dapat mempermudah pengelola
Toko Fara collection dalam mempromosikan produk ke costumer dengan secara
online.
5.2 Saran
Jika menginginkan sebuah sistem yang baik, dalam pengembangan kedepan,
perbaikan adalah faktor yang harus dilakukan, karena analisis dan desain website E-
Commerce berbasis Content Management System (CMS) Prestashop ini sebagai
media penjualan elektronik yang dibuat ini hanya sebagai proyek awal yang nantinya
masih membutuhkan pengembangan dan penyempurnaan. Berikut adalah saran yang
dapat penulis berikan:
72
1. Diharapkan computer yang digunakan dalam pembuatan website ini adalah
komputer yang mempunyai spesifikasi yang tinggi, sehingga mempermudah
pengaksesan data dan sumber daya komputer kita.
2. Memperbanyak bank yang dapat dijadikan media pembayaran, karena dengan
ini, maka tidak ada lagi tambahan biaya administrasi saat konsumen dari bank
lain yang tidak sama dengan bank yang digunakan oleh sistem penjualan pada
Toko Fara collcection.
3. Pentingnya mengadakan kegiatan promo yang meliputi diskon produk, untuk
meningkatkan loyalitas dan menambah konsumen agar nantinya tidak beralih ke
toko online lainnya.
4. Diharapkan harus sering mengecek akun setiap hari, karena jika ada tanggapan
atau pertanyaan harus di respon secepat mungkin untuk membuat konsumen
merasa yakin melakukan transaksi pada Toko Fara collcection
73
DAFTAR PUSTAKA
Alexander F. K. Sibero, 2011, Kitab Suci Web Programing, MediaKom, Yogyakarta. Amelia, Dwi P. 2014 Perancangan Website Toko Online Pada Jilie Boutique
Palembang. Tugas Akhir. Program Studi Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara, Medan.
Anasti, Anggun Prameswari. 2013. Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Terhadap
Efektivitas Penjualan Pada PT.Astra International TBK –TSO Cabang JemursariSurabaya. Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Pembangunan Nasional Veteran. Jawa Timur.
Brady, Malcolm, and John Loonam. "Exploring teh use of entity-relationship
diagramming as a technique to support grounded theory inquiry." An International Jurnal , 2010: 224-237.
Chaffey, Dave. (2009). E-Business and E-Commerce Management. Edisi ke 4.
Prentice Hall, Inc. New Jersey. Ermita, Gita . 2013. Sistem Informasi Penjualan di Qoiryn Fashion Berbasis Web.
Tugas Akhir. Program Studi Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara, Medan.
E. Turban, David K, J. Lee, T. Liang, D. Turban. (2012). Electonic Commerce 7th
Edition.United State: Pearson. Hutahaen, Jeperson. 2015. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta : Deepublish.
Iswandy, Eka. 2014. Perancangan Sistem Informasi Tentang Pencatatan Hasil Tes Kemampuan Fisik Atlet (Studi Kasus: Fakultas Ilmu Keolahragaan (Unp) Padang), Vol1.2 No.2. Hal.1-10
Kadir, Abdul. 2010. Mudah Mempelajari Database MySQL. Yogyakarta : Penerbit
ANDI. Kristanto, Andri. 2008. Perancangan Sistem Informasi Dan Aplikasinya. Yogyakarta:
Penerbit Gaya Media.
Mustakini, Jogiyanto H. 2006. Analisis & Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Ptaktik Aplikasi Bisnis. Yogyakarta : Andi.
74
Nasution, R.A. 2014. Analisis dan Perancangan E-Commerce Online Sistem Berbabis Web. Tugas Akhir. Program Studi Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universtas Sumatera Utara, Medan.
Pertiwi, D. A. 2007. Sistem Informasi Penjualan Barang pada Catrok Distro. Tugas
Akhir. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Program Studi Manajemen Informatika Universitas Universitas Padjadjaran, Bandung.
Simarmata, Janner. 2010. Rekayasa Web. Yogyakarta : Andi.
Sukamto,R.A., dan Shalahudin, M.2014,Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur Dan Berorientasi Objek. Bandung: Informatika Bandung
Vermaat, Shelly Cashman. (2011). Discovering Computers “Menjelajah Dunia
Komputer” Fundamental. Third Edition. Salemba: Infotek.
Wahana Komputer. 2013. Langkah Mudah Bikin Toko Online dengan Prestashop. Jakarta : PT Elex Media Komputindo.
Wahana Komputer. 2009.Menguasai Java Programing. Semarang: Salemba 4
Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi.Yogyakarta: Graha Ilmu.
.
.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Bahwa yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Mulia Agustian Sitanggang
Umur : 21 Tahun
Tempat/Tanggal Lahir: Batam, 31 Agustus 2017
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Kristen
Alamat : Bengkong Palapa Swadaya Blok V no 22
Menerangkan dengan sesungguhnya :
PENDIDIKAN FORMAL:
1. SD : 2001 – 2007 ( SD Harmoni, Batam )
2. SLTP : 2007 – 2010 ( SMP Harmoni Batam )
3. SMK : 2010 – 2013 ( SMK Harmoni Batam )
4. Diploma 3 : 2013- 2016 (AA Permata Harapan)
Demikianlah daftar riwayat ini saya buat dengan sebenarnya, dan bisa di pertanggung jawabkan.
Batam, 24 Agustus 2017
Hormat saya,
(Mulia Agustian.S)