Periode III April 2021
Laki-laki, turis dari Eropa berumur 74 tahun, mengalami nyeri tungkai bawah setelah duduk di pesawat terbang dalam perjalanan ke Indonesia selama lebih dari 10 jam. Setelah diperiksa dokter di rumah sakit, diputuskan untuk dilakukan pemeriksaan aliran pembuluh darah vena tungkai bawah dengan dugaan thrombosis vena profundus. Alat Imejing diagnostic yang paling non-invasive dan relative lebih tersedia dengan biaya yang terjangkau adalah : A. CT Angiografi B. Ultrasonografi Doppler C. Kateterisasi Diagnostik D. Arteriografi Konvensional E. Venografi JAWAB : B
Ultrasound doppler
• Arteri : Flow,spectral Kalsifikasi (atherosclerosis),stenosis (terlihat >50%)
• Vena : Flow, spectral, augmentasi DVT, varicose, venous insufficiency
• Ginjal : flow, spectral stenosis mencari penyebab hipertensi
• Testis : varicocele
• A-V shunt : morfologi (a.brachialis,radialis dan ulna diameter, kalsifikasi), vena basilica (diameter, flow, jarak ke kulit)
• Pattern malignancy : flow doppler
Soal 2
Pada pemeriksaan Ultrasonografi Doppler, setiap aliran yang terdeteksi tergambar dalam warna-warna merah dan biru serta spectrum diantara ke dua warna tersebut. Apa arti warna tersebut?
a. Merah berarti pembuluh darah tersebut adalah arteri
b. Merah berarti alirannya berkekuatan tinggi
c. Merah berarti aliran mendekati transduser
d. Merah berarti aliran melingkar
e. Merah berarti aliran menjauhitransduser
JAWAB : C
SOAL 3
Laki-laki 21 tahun dibawa ke UGD pasca kecelakaan lalu lintas dengan trauma capitis, kesadaran menurun dengan GCS 345. Pemeriksaan apakah yang saudara usulkan:
a. Foto sinar X “Skull” (kepala) proyeksi AP dan lateral
b. CT Scan kepala tanpa kontras
c. CT Scan kepala dengan kontras
d. MRI kepala tanpa konras
e. MRI kepala dengan kontras
JAWAB : B
SCALP CALVARIA
Soal 4
Seorang perempuan 25 tahun dibawa k RS dengan kejang. Diduga pasien ini menderita tumor otak, pemeriksaan yang harus dipilih untuk tumor otak adalah :
a. CT Scan kepala tanpa kontras
b. MRI Kepala, kalau perlu dengan kontras
c. Angiografi konvensional menggunakan kontras
d. USG Kepala
e. Foto Sinar X Kepala
JAWAB : B
No MR CT
1 Imaging for brain tumor Superior <
2. Availability + ++
3 Intracranial hemorrhage ++ ++
4 Calcification + ++
5 Osseous anatomy + ++
6 Bone marrow ++ +
7 8 9
Cellular tumor Stereotactic biopsy Tissue characterization
++ /restricted DWI, T1&T2 + +++
++ Hyperdens ++ + HU
SOAL 5
Computed Tomography Scanning adalah nama lengkap dari CT Scan. Peralatan Radiologi ini membentuk gambar diagnostic dengan menggunakan :
a. Gelombang ultrasonic
b. Sinar X
c. Sinar Gamma
d. Medan Magnit yang kuat
e. Kombinasi medan magnit dan sinar X
JAWAB : B
SOAL 6
Penderita berusia 67 tahun dating di UGD dengan keluhan mendadak hemiplegia kanan pada CT Scan didapatkan lesi hiperdens dengan densitas 60 HU (densitas tinggi) di white matter lobus parietal kiri. Apakah diagnosis saudara?
a. CVA infark emboli
b. ICH
c. Tumor cerebri
d. EDH
e. Meningoencephalitis
JAWAB : B
SOAL 7
Perdarahan subarachnoid intracranial pada CT Scan akan menunjukkan lesi yang memeliki karakteristik:
a. Berbentuk bulan sabit
b. Berbentuk elips
c. Berbentuk bulat
d. Mengikuti permukaan sulci dan gyri
e. Berada di dalam parenchym otak
JAWAB : D
SOAL 8
Seorang pemuda berusia 16 tahun dibawah ke RS dengan penurunan kesadaran dan kaku kuduk. Dengan meningoencephalitis diperkuat dengan peningkatan leukositosis. Maka Imaging diagnostic yang dipilih adalah:
a. CT Scan kepala tanpa kontras
b. Scan kepala dengan kontras
c. MRI kepala tanpa kontras
d. USG kranial
e. Angiografi konvensional
JAWAB : B
SOAL 9
Perdarahan epidural intracranial pada CT Scan akan menggambarkan lesi dengan karakter sebagai berikut :
a. Lesi berbentuk bulan sabit
b. Lesi didalam Parenchym otak
c. Lesi di dalam ventrikel
d. Lesi perdarahan yang mengikuti permukaan sulci dan gyri
e. Lesi berbentuk elips
JAWAB : E
Soal 10
Pasien trauma capitis dengan jejas di daerah pariatale kanan, pada CT Scan didapatkan perdarahan subdural di parietale kanan dan juga perdarahan intracerebral di cortex parietale kiri. Temuan ini bisa dijelaskan dengan mekanisme trauma :
a. Coup dan Contra Coup injury
b. Coup injury
c. Contra coup injury
d. Diffuse axonal injury
JAWAB : A
Soal 11
Perempuan 36 Tahun mengalami gangguan neurologis yang diperkirakan berasal dari dari kelainan medulla spinalis (spinal cord) dengan dugaan tumor, dengan gejalanya yang berkembang lambat. Pemeriksaan yang sensitive adalah :
a. Foto sinar X vertebra proyeksi lengkap : AP/lateral/oblique kanan/oblique kiri
b. MRI tanpa kontras
c. MRI dengan kontras
d. CT Scan dengan kontras
e. Myleografi konvensial
JAWAB : C
Soal 12
Penderita dengan nyeri perut akut. Dokter menduga adanya ileus. Pemeriksaan skrinning awal untuk dugaan ileus dengan pemeriksaan sbb :
a. Foto kontras barium dan udara (double contrast)
b. Foto polos abdomen posisi supine dan left lateral decubitus
c. USG merupakan pemeriksaan yang cepat
d. CT Scan dengan minum kontras dan kontras per-rektal
e. MRI dengan anestesi untuk pasien yang klaustrofobia
JAWAB : B
Obstruksi usus
• Lumen usus mechanical obstruksi
• Step 1 : • Obstruksi atau bukan
• Bila obstruksi : SBO vs LBO
• Penyebabnya apa?
• Komplikasi ada atau tidak
Intraluminal
• Impaksi
•Benda asing
•Bezoars
•Gallstone
Intramural
•Congenital atresia
•Stricture
•Malignancy(15%)
Extramural
•Band/adhesion
•Hernia
•Volvulus
• Intususepsi
•Tumor : benign/malignant
Obstruksi usus • Lumen usus mechanical
obstruksi
• Step 1 : • Obstruksi atau bukan
• Supine : • Lumen usus dilatasi : 3-6-9
• SBO : central, coiled spring/hearing bone
• LBO : peripheral, haustra • Lihat distribusi gas usus di cavum
pelvis
• Bila obstruksi : SBO vs LBO • Penyebabnya apa? • Komplikasi ada atau tidak
Obstruksi usus
• Lumen usus mechanical obstruksi
• Step 1 : • Obstruksi atau bukan
• Erect : • Air fluid level (step pattern ladder)
• >5 • >3<5 : sub-ileus • <3 : normal
• Pneumatosis intestinalis/pneumoperitoneum
• Bila obstruksi : SBO vs LBO • Penyebabnya apa? • Komplikasi ada atau tidak
Obstruksi usus
• Lumen usus mechanical obstruksi
• Step 1 : • Obstruksi atau bukan
• LLD (Left Lateral Decubitus) • Air fluid level (step pattern ladder)
• >3-5 • 3 : sub-ileus
• Pneumoperitoneum
• Bila obstruksi : SBO vs LBO • Penyebabnya apa? • Komplikasi ada atau tidak
SBO • Lokasi : Central cavum abdomen
• Pattern : • Dilatasi lumen >2,5-3cm
• Coiled spring/hearing bone valvula coniventes
• String pearls
• Distribusi bayangan gas usus di cavum pelvis (-)
• Multipel air fluid level step ladder
string of pearl sign : gelembung
kecil udara yang terperangkap
pada valvula usus halus dengan
pattern curve linier
LBO
• Lokasi : Peripheral cavum abdomen
• Pattern : • Dilatasi lumen >6cm, >9 caecum
• Haustra
• Distribusi bayangan gas usus di cavum pelvis (-)
• Multipel air fluid level step ladder
Obstruksi usus • Lumen usus mechanical obstruksi
• Step 1 : • Obstruksi atau bukan • Bila obstruksi : SBO vs LBO
• SBO • Supine
• Dilatasi lumen >2,5-3cm • Coiled spring/hearing bone • Distribusi bayangan gas usus di
cavum pelvis • Erect /LLD
• multiple air fluid level ( > 5 ) dengan diameter > 2,5 cm dan ketinggian air fluid level yang berbeda-beda ( step pattern ladder )
• string of pearl sign
• Penyebabnya apa? • Komplikasi ada atau tidak string of pearl sign : gelembung kecil
udara yang terperangkap pada valvula
usus halus dengan pattern curve linier
Obstruksi usus
• Lumen usus mechanical obstruksi
• Step 1 : • Obstruksi atau bukan
• Bila obstruksi : SBO vs LBO
• Penyebabnya apa?
• Komplikasi ada atau tidak
Obstruksi usus
• Lumen usus mechanical obstruksi
• Step 1 : • Obstruksi atau bukan
• Bila obstruksi : SBO vs LBO
• Penyebabnya apa?
• Komplikasi ada atau tidak
Pneumoperitoneum
• Udara bebas di cavum peritoneum
• Paling sering oleh karena perforasi organ berongga di abdomen
• 14 signs Udara bebas di anterior subhepatic space
Soal 13
Seorang dokter UGD sedang menimbang pemilihan pemeriksaan kegawat daruratan medis untuk pasien dengan penurunan kesadaran. Lesi diperkirakan di kepala dan pasien gelisah. Maka jenis pemeriksaan yang dipilih adalah :
a. Foto skull AP/Lateral, karena mudah dan murah
b. MRI karena dapat menunjukkan detail parenchym otak
c. CT Scan skrinning tanpa kontras
d. PET Scanning menggunakan radiofarmaca
e. Angiografi konvensional kepala
JAWAB : C
Soal 14
Apa penyebab tersering obstructive sleep apnea pada anak anak?
a. Tonsilar enlargement
b. Hipertrofi uvula
c. Hipertrofi adenoid
d. Lingual Thyroid Gland
e. Carsinoma Tonsil
Soal 15
Laki-laki 30 tahun diantar keluarganya setelah menderita demam, lemah badan disertai icterus selama 3 hari terakhir. Pada hari terakhir, pasien merasa nyeri perut kanan atas. Hasil laboratorium menunjukkan nilai SGOT dan SGPT yang meningkat signifikan, disamping peningkatan bilirubin total dan direk. Dugaan sementara adalah hepatitis. Bila kita ingin menyingkirkan kemungkinan abses liver maka pencitraan yang dipilih sebagai pemeriksaan pencitraan yang utama adalah :
a. Foto sinar X polos abdomen
b. Foto sinar X abdomen dengan kontas
c. USG
d. CT Scan dengan kontras
e. MRI tanpa kontras
JAWAB : C
1. Pemeriksaan MRCP abdomen 2. Deskripsi : batu di distal CBD uk+/- menyebabkan dilatasi
CBD diproksimalnya, ductus hepaticus comunis, ductus hepaticus kanan kiri, IHBD kanan kiri
3. KESAN : Batu CBD distal uk+/- yang menyebabkan obstruksi dan dilatasi CBD diproksimalnya, ductus hepaticus comunis, ductus hepaticus kanan kiri, IHBD kanan kiri
1. Pemeriksaan BOF 2. Deskripsi : Dilatasi bayangan gas usus di cavum abdomen dengan
distribusi bayangan gas usus di cavum pelvis (-) Bayangan hepar dan lien tak tampak membesar Contour ginjal kanan kiri tak tampak jelas Psoas shadow tak tampak jelas Tak tampak jelas bayangan radiopak di traktus urinarius Corpus, pedicle dan disc space normal Tampak terpasang NGT dengan ujung tip distal
terproyeksi setinggi level VL…sisi kiri 3. KESAN : ileus obstruksi curiga volvulus
Pemeriksaan BOF dan Upper GI study
• Dilatasi bayangan gas usus membentuk gambaran double buble sign. Distribusi bayangan gas usus di cavum pelvis (-) setelah dimasukkan kontras melalui NG tube tampak kontras mengisi gaster dan duodenal bulb. Tak tampak kontras mengisi di bagian distal duodenal bulb
• KESAN : atresia duodenal
Pemeriksaan Foto panoramic
• Lesi litik uniloculated dengan gigi 43 didalamya , mahkota uninterrupted melibatkan corpus mandibular kanan
• KESAN : dentigerous cyst
Pemeriksaan cruris proyeksi lateral : - Tampak solid periosteal reaction dengan area luscent didalamnya
(nidus) di diaphysis os tibia 1/3 tengah KESAN : osteoid osteoma