PERENCAAN PERKULIAHANPERENCAAN PERKULIAHANMata Kuliah : Pemasaran
Angkatan : 2013 A/B/C
Pengampu : Dr.Nanik Sri Setyani, M.Si.
1. Analisis Kebutuhan dan Keinginan dalam Kegiatan Pemasaran
2. Konsep Pemasaran
3. Bauran Pemasaran/Marketing Mix
4. Produk
5. Harga
6. Distribusi
7. Promosi
8. Riset dan Sistem Informasi Pemasaran
COBA CERMATI BROSUR DI BAWAH INI :COBA CERMATI BROSUR DI BAWAH INI :
Jawab Pertanyaan Berikut (ANALISIS 4P): Jawab Pertanyaan Berikut (ANALISIS 4P):
1. PRODUK 1. PRODUK yang ditawarkan apa saja ? yang ditawarkan apa saja ?
Jelaskan alasannya mengapa muncul produk Jelaskan alasannya mengapa muncul produk tersebut ?tersebut ?
Ingat produk muncul karena kebutuhan, Ingat produk muncul karena kebutuhan, keinginan dan permintaan konsumen !keinginan dan permintaan konsumen !
2. Mengapa 2. Mengapa HARGAHARGA untuk untuk PUTRA GURUPUTRA GURU mendapat mendapat POTONGAN 50%POTONGAN 50% ? ?
dan mengapa ada banyak tawaran harga ?dan mengapa ada banyak tawaran harga ?
3. Mengapa 3. Mengapa LOKASI LOKASI SSC Jombang ada di dekat SSC Jombang ada di dekat alun-alun ? apakah tidak mengganggu konsentrasi alun-alun ? apakah tidak mengganggu konsentrasi belajar siswa ?belajar siswa ?
4. PROMOSI (4. PROMOSI (KOMUNIKASI KONSUMENKOMUNIKASI KONSUMEN) yang ) yang dilakukan apa saja ! jelaskan mengapa dilakukan ?dilakukan apa saja ! jelaskan mengapa dilakukan ?
Empat Komponen “P” Dalam Bauran Empat Komponen “P” Dalam Bauran PemasaranPemasaran
BAURAN PEMASARAN
PRODUCT
PRICE
PROMOTION
PLACE
1.KERAGAMAN 2. KUALITAS3. DESIGN4. CIRI5. NAMA MERK6. KEMASAN7. UKURAN8. PELAYANAN9. GARANSI10.IMBALAN
1. DAFTAR HARGA2. RABAT/DISKON3. POT. HARGA
KHUSUS4. PERIODE
PEMBAYARAN5. SYARAT KREDIT
1. PROMOSI PENJUALAN
2. PERIKLANAN3. TENAGA
PENJUALAN4. PUBLIC RELATION5. PEMASARAN
LANGSUNG
1. SALURAN PEMASARAN
2. CAKUPAN PASAR3. PENGELOMPOKKAN4. LOKASI5. PERSEDIAAN6. TRANSPORTASI
STRATEGI MARKETING STRATEGI MARKETING MIX ‘4P’MIX ‘4P’
1.1. PRODUCT: Kualitas, penampilan, tambahan gaya, merek, PRODUCT: Kualitas, penampilan, tambahan gaya, merek, pengepakan, ukuran, pelayanan, garansipengepakan, ukuran, pelayanan, garansi
2.2. PRICE: Daftar harga, potongan, pengecualian, periode, PRICE: Daftar harga, potongan, pengecualian, periode, pembayaran, aturan, kreditpembayaran, aturan, kredit
3.3. PROMOTION: Iklan, penjualan barang, publisitasPROMOTION: Iklan, penjualan barang, publisitas
4.4. PLACE: Alur distribusi, peliputan, lokasi, tingkat sediaan, PLACE: Alur distribusi, peliputan, lokasi, tingkat sediaan, transportasi dll.transportasi dll.
MEGA MARKETING MEGA MARKETING 6P 6P OLEH KOTLEROLEH KOTLER
4P plus4P plus
• POWER: Mengenali, membina hubungan dengan pihak-pihak yang POWER: Mengenali, membina hubungan dengan pihak-pihak yang memiliki pengaruh terhadap pasar.memiliki pengaruh terhadap pasar.
• PUBLIC RELATION: Memikirkan dan menciptakan berbagai cara PUBLIC RELATION: Memikirkan dan menciptakan berbagai cara pendekatan untuk bisa membangun image/citra yang baik terhadap pendekatan untuk bisa membangun image/citra yang baik terhadap produk dan jasa dikalangan masayarakat. produk dan jasa dikalangan masayarakat.
UNTUK JASA UNTUK JASA 9P OLEH BOOMS, BITNER & GEORGE W.R9P OLEH BOOMS, BITNER & GEORGE W.R
• 6P Plus6P Plus– PEOPLEPEOPLE– PHYSICAL EVIDENCEPHYSICAL EVIDENCE– PROSESPROSES
SIKLUS KEHIDUPAN PRODUKSIKLUS KEHIDUPAN PRODUK
Volume Penjualan
Laba
Kemunduran Kedewasaan Pertumbuhan
Volume Penjualan
Ru
pia
h
Waktu
Gb : siklus kehidupan produk.(product life cycle)
Perkenalan
Tujuan PemasaranTujuan Pemasaran
Perkenal-an
Pertumbu-han
Kedewa-saan
Penurunan
Menciptakan kesadaran dan keinginan mencoba produk
Memaksimal kan pangsa pasar
Memaksimal kan laba, memperta hankan pangsa pasar
Mengurangi pengeluaran
StrategiStrategi
Perkenalan Pertumbu-han
Kedewa-saan
Penurunan
Produk Tawaran produk dasar
Tawaran perluasan produk, pelayanan, jaminan
Diversifikasi merk dan model
Lepas jenis produk yang lemah
Harga Kenaikan biaya-plus
Harga untuk menembus pasar
Harga sama atau lebih baik dari pesaing
Turunkan harga
Distribusi Buat distribusi selektif
Buat distribusi intensif
Buat lebih banyak distribusi intensif
Selektif lepas toko yang tidak menguntungkan
Strategi (lanjutan)Strategi (lanjutan)
Perkenalan Pertumbu-han
Kedewa-saan
Penurunan
Pengikla-nan
Bangun kesadarn produk diantara pemakai awal dan penyalur
Bangun kesadaran minat di pasar massal
Tekankan perbedaan dan manfaat merk
Kurangi sampai tingkat yang diperlukan untuk mempertahankan pemakai setia
Promosi penjualan
Gunakan banyak promosi penjualan untuk menarik pencoba
Kurangi untuk mengambil keuntungan dari besarnya permintaan konsumen
Tingkatkan untuk mendorong peralihan merk
Kurangi sampai tingkat minimal
KONSEP-KONSEP PEMASARAN KONSEP-KONSEP PEMASARAN INTIINTI
Kebutuhan, keinginan, Dan permintaan
Produk dan Jasa
Nilai, Kepuasan, Kualitas
PASAR
Pertukaran, Transaski,Dan Relasional
Bagan Lima Bagan Lima Tingkat ProdukTingkat Produk
Tingkat Produk: Tingkat Produk: Hierarki Hierarki Nilai PelangganNilai Pelanggan
• Manfaat inti Manfaat inti (core benefit)(core benefit) • Produk dasar Produk dasar (basic product)(basic product)• Produk yang diharapkan Produk yang diharapkan
(expected product)(expected product) • Produk tambahan Produk tambahan (augmented (augmented
product)product) • Produk potensial Produk potensial (potential (potential
product)product)
LITERATURELITERATURE
• Basu Swastha DH, MBA. 2002. Basu Swastha DH, MBA. 2002. Azas-azas Azas-azas MarketingMarketing. Yogyakarta: BPFE.. Yogyakarta: BPFE.
• Fandy Tjiptono, 1997. Fandy Tjiptono, 1997. Strategi Pemasaran. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi Offset.Yogyakarta: Andi Offset.
• Kotler, Philip. 2003. Kotler, Philip. 2003. Manajemen PemasaranManajemen Pemasaran. . Penterjemah: Benyamin Molan. Jakarta: PT. Penterjemah: Benyamin Molan. Jakarta: PT. Indeks.Indeks.
• dlldll
Pemasaran
Pemasaran adalah suatu sistem manajerial dan seni pemenuhan kebutuhan dan/atau keinginan konsumen akan barang dan/jasa, mengutamakan pelayanan terbaik dengan tujuan memperoleh laba melalui kepuasan konsumen.
Perbedaan Konsep Pemasaran dan Konsep Penjualan
KONSEP PENJUALAN
PABRIK
PRODUK
MENJUAL DAN BERPROMOSI
TITIK AWAL
LABA MELALUI VOLUME PENJUALAN
JANGKA PENDEK
LABA MELALUI KEPUASAN PELANGGAN
JANGKA PANJANG
PEMASARAN TERINTEGRASI
KEBUTUHAN PELANGGAN
PASAR SASARAN
KONSEP PEMASARAN
FOKUS
SARANA
HASIL
PERENCANAAN
PASAR MEMILIKI 3 UNSUR PENGERTIAN:
1. Pasar dlm arti “tempat”; 2. Pasar dlm arti “interaksi
permintaan dan penawaran”3. Pasar dlm arti ”sekelompok
anggota masy. yang memiliki kebutuhan/keinginan dan daya beli”.
Konsep Pemasaran
Muncul pertengahan 1950-an.
Mengganti filosofi “ buat-jual” menjadi “pahami-tanggapi”.
Bergeser dari “berburu” menjadi “berkebun”.
Konsep Pemasaran
Pekerjaan pemasaran bukan hanya untuk menemukan PELANGGAN,
tetapi
Menemukan PRODUK YG TEPAT untuk pelanggan.
TIGA UNSUR KONSEP PEMASARAN
KONSEP PEMASARAN
BISNIS YANG SUKSES
Orientasi pada
konsumen
Penyus Keg.
Pemas.Scr
integral
Kepuasankonsumen
Produk Harga
Distribusi Promosi
LINGKUNGAN MIKRO EKSTERN
Perantara pemasaran
Pembeli /pasar
LINGKUNGAN MIKRO EKSTERN
PenyediaPerantaraPemasaran
SUMBER-SUMBER BUKAN PEMASARAN 1. Produksi 2. Keuangan3. Personalia4. Lokasi5. Riset dan Pengembangan6. Citra Perusahaan
Gambar Sistem Total Pemasaran Perusahaan
DEMOGRAFI
SOSIAL & KEBUDAYA
AN
POLITIK DAN
HUKUM
KONDISI PEREKONO
MIANTEKNOLOGI
PERSAINGAN
LINGKUNGAN MAKRO EKSTERN
Empat Komponen “P” Dalam Bauran Pemasaran
BAURAN PEMASARAN
PRODUCT
PRICE
PROMOTION
PLACE
1.KERAGAMAN PRODUK2. KUALITAS3. DESIGN4. CIRI5. NAMA MERK6. KEMASAN7. UKURAN8. PELAYANAN9. GARANSI10.IMBALAN
1. DAFTAR HARGA2. RABAT/DISKON3. POTONGAN HARGA
KHUSUS4. PERIODE
PEMBAYARAN5. SYARAT KREDIT
1. PROMOSI PENJUALAN
2. PERIKLANAN3. TENAGA
PENJUALAN4. PUBLIC RELATION5. PEMASARAN
LANGSUNG
1. SALURAN PEMASARAN
2. CAKUPAN PASAR3. PENGELOMPOKKAN4. LOKASI5. PERSEDIAAN6. TRANSPORTASI
4P – 4C
4-P
PRODUCT
PRICE
PLACE
PROMOTION COMMUNICATION(KOMUNIKASI)
CONVENIENCE(KENYAMANAN)
CUSTOMER COST(BIAYA/HARGA PELANGGAN)
CUSTOMER SOLUTION(SOLUSI PELANGGAN)
4-C
Produk : Segala sesuatu yang dapat ditawarkan Produk : Segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, produsen untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi pasar sebagai pemenuhan digunakan, atau dikonsumsi pasar sebagai pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan.kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan.
Meliputi : barang fisik, jasa, orang/pribadi, tempat, Meliputi : barang fisik, jasa, orang/pribadi, tempat, organisasi, dan ide.organisasi, dan ide.
Produk dalam arti fisik akan berkaitan dengan Produk dalam arti fisik akan berkaitan dengan perencanaan dan pengembangan produk, penyusunan perencanaan dan pengembangan produk, penyusunan kombinasi produk, merk, pembungkusankombinasi produk, merk, pembungkusan dan label.dan label.
PRODUK
Ada 3 kategori produk baru :
1. Barang yang benar-benar inovatif
2. Barang pengganti
3. Barang tiruan
Proses Pengembangan Produk BaruProses Pengembangan Produk Baru
Ciptakan gagasan produk
baru
Evaluasi
Lanjutkan
Selesai
Kembangkan
Lanjutkan
Uji Pasar
Lanjutkan Pasar
Identifikasikan Peranan Produksi Baru
kmdn
Analisis
Tidak
Ya
KONSEP (tahap yang kritis )
Selesai
Selesai
- Pemunculan ide
Penyaringan idePengembangan dan pengujian konsep
Tidak
Tidak
Pengembangan strategi pemasaran
Analisis pay back
Analisis break evenRisk Analisis, dsb
Pengembangan produk
PROTOTIPE
Ya
Ya
PRODUKSI TERBATAS
PRODUKSI PENUH
1
2
3
4
5
6
MENYUSUN KOMBINASI PRODUK
Yang perlu dipahami:
MENYUSUN KOMBINASI PRODUKMENYUSUN KOMBINASI PRODUK
Product item Product Line Product Mix
Sekelompok produk yang diberi nama secara terpisah dalam daftar milik penjual
Sekelompok produk
yang saling berkaitan erat karena dapat memuaskan segala kebutuhan atau karena harus digunakan secara bersama-sama yang dijual kepada langganan yang sama, lewat distribusi yang sama, dengan harga yang telah ditentukan
Gabungan dari produk ditawarkan untuk dijual oleh suatu perusahaan (unit usaha)
SIKLUS KEHIDUPAN PRODUKSIKLUS KEHIDUPAN PRODUK
Volume Penjualan
Laba
Kemunduran Kedewasaan Pertumbuhan
Volume Penjualan
Ru
pia
h
Waktu
Gb : siklus kehidupan produk.(product life cycle)
Perkenalan
Tahap PerkenalanTahap PerkenalanPertumbuhan penjualan cenderung lambat karena; keterlambatan Pertumbuhan penjualan cenderung lambat karena; keterlambatan perluasan produksi, masalah teknis (membereskan gangguan), perluasan produksi, masalah teknis (membereskan gangguan), keterlambatan distribusi lewat toko2 eceran, keengganan pelanggan keterlambatan distribusi lewat toko2 eceran, keengganan pelanggan untuk mengubah perilaku pembelian yg telah mapan.untuk mengubah perilaku pembelian yg telah mapan.
Laba akan negatif/rendah/BEP.Laba akan negatif/rendah/BEP.
Pengeluaran Utama : Pengeluaran Utama : PROMOSI;PROMOSI;
1. memberikan informasi kepada calon pembeli.1. memberikan informasi kepada calon pembeli.
2. membujuk orang untuk mencoba produk itu.2. membujuk orang untuk mencoba produk itu.
3. mendapatkan distribusi di toko-toko eceran.3. mendapatkan distribusi di toko-toko eceran.
Perusahaan memusatkan penjualan pada pembeli yang paling siap Perusahaan memusatkan penjualan pada pembeli yang paling siap membeli.membeli.
Tahap PertumbuhanTahap Pertumbuhan
Perusahaan meningkatkan mutu produk serta Perusahaan meningkatkan mutu produk serta menambahkan fitur dan gaya yg lebih baru/lebih menambahkan fitur dan gaya yg lebih baru/lebih baik.baik.Menambahkan model baru dan produk penyerta Menambahkan model baru dan produk penyerta (produk dg berbagi ukuran, rasa, dsb yg (produk dg berbagi ukuran, rasa, dsb yg melindungi produk utama)melindungi produk utama)Mencoba memasuki segmen pasar baru.Mencoba memasuki segmen pasar baru.
Memperluas Memperluas distribusidistribusiBeralih dari iklan yang membuat orang Beralih dari iklan yang membuat orang menyadari menyadari produk produk (product-awareness advertising) (product-awareness advertising) ke iklan ke iklan yang yang membuat orang lebih memilih produk membuat orang lebih memilih produk tertentu tertentu (product-preference advertising).(product-preference advertising).
Tahap KedewasaanTahap KedewasaanModifikasi PasarModifikasi PasarModifikasi ProdukModifikasi ProdukModifikasi Bauran PemasaranModifikasi Bauran Pemasaran1. Harga: turun-diskon / naik-kelihatan lebih 1. Harga: turun-diskon / naik-kelihatan lebih bermutu?bermutu?2. Distribusi2. Distribusi3. Periklanan;ditingkatkan/tidak, diubah kata-3. Periklanan;ditingkatkan/tidak, diubah kata- katanya, frekuensi, gaya, dll.katanya, frekuensi, gaya, dll.4. Promosi penjualan; hadiah, diskon, undian4. Promosi penjualan; hadiah, diskon, undian5. Penjualan Personal; wiraniaga, daerah 5. Penjualan Personal; wiraniaga, daerah baru, penjualan on-linebaru, penjualan on-line6. Pelayanan6. Pelayanan
Tahap PenurunanTahap Penurunan
Meningkatkan investasi perusahaan (untuk mendominasi Meningkatkan investasi perusahaan (untuk mendominasi /memperkuat posisi persaingannya)./memperkuat posisi persaingannya).Mempertahankan level investasi perusahaan sampai Mempertahankan level investasi perusahaan sampai ketidakpastian tentang industri itu terselesaikan.ketidakpastian tentang industri itu terselesaikan.Mengurangi level investasi perusahaan secara selektif, Mengurangi level investasi perusahaan secara selektif, dengan melepas kelompok pelanggan yang tidak dengan melepas kelompok pelanggan yang tidak menguntungkan, sambil memperkuat investasi menguntungkan, sambil memperkuat investasi perusahaan di tempat-tempat yang menguntungkan.perusahaan di tempat-tempat yang menguntungkan.Menuai / “memerah” investasi perusahaan untuk Menuai / “memerah” investasi perusahaan untuk memulihkan kas secepatnya.memulihkan kas secepatnya.Melepaskan bisnis itu secepatnya dengan menjual Melepaskan bisnis itu secepatnya dengan menjual assetnya dengan cara yg paling menguntungkan.assetnya dengan cara yg paling menguntungkan.
Philip Kottler Philip Kottler
““Perhatikan tentang siklus hidup Perhatikan tentang siklus hidup produk; tetapi yang lebih penting, produk; tetapi yang lebih penting, perhatikan perhatikan Siklus Hidup Pasar”Siklus Hidup Pasar”
SISTEM HARGA“Menguntungkan bagi perusahaan tetapi menarik bagi pembeli”.
Faktor-faktor penentu harga jual:
A.Biaya. Ada 2 cara yaitu
1.Cost-plus Pricing. Penetapan harga jual dengan dasar biaya produksi yang digunakan :
produsen
Harga jual = Biaya pokok + margin keuntungan.
2. Mark up pricingDidasarkan atas harga beli pesatuan +prosentase ttt sebagai mark up. prosentase mark up berbeda diantara jenis yang berbeda, biasa digunakan oleh pedagang atau makelar
Harga jual : Harga beli ditambah mark up.
Mark up : kelebihan harga jual diatas harga belinya
Keuntungan dan biaya diambilkan dari mark up nya.
B. PermintaanJika permintaan kuat harga tinggi
Jika permintaan lemah - harga rendah.
Jadi untuk barang yang sama tidak perlu dengan harga yang sama
C. PersainganAtas dasar situasi persaingan perusahaan menetapkan harga
jualnya, sama dengan saingannya, sedikit di atas atau di bawah saingan.
Contoh : “Politik dumping” Menjual harga keluar negeri dengan harga
di bawah biaya produksi“Leasing” – pembelian secara kredit Menerapkan potongan Metode melihat apa yang dilakukan pesaing: 1. “Going rate pricing “ditentukan mengikuti harga yang terjadi dalam persaingan 2. Sales bid pricing” memperhatikan harga dari pesaing, tetapi hanya menebak. Sistem lelang/tender.
STRATEGI HARGA (PRODUK BARU)
1. Penetapan harga setinggi-tingginya
(Market - skimming pricing/skim-the-cream pricing)
2. Penetapan harga serendah-rendahnya
(Market penetration pricing/penetration pricing)
Tujuan Penetapan Harga
1. Mencapai target pengembalian investasi
2. Menyeimbangkan harga itu sendiri
3. Sebagai penentu market share
4. Alat persaingan, terutama perusahaan sejenis
5. Memaksimalkan profit
Potongan Harga
1. Potongan kwantitas kumulatif dan non kumulatif
2. Potongan dagang potongan fungsional
3. Potongan tunai potongan yang diberikan karena tepat waktu
4. Potongan musiman potongan pada musim sepi, dst
5. Potongan promosional potongan yang membantu promosi
Prosedur Penetapan Harga:
1. Mengistimasikan permintaan terhadap produk
2. Menduga reaksi konsumen
3. Menentukan bagian pasar yang diharapkan
4. Menentukan strategi penetapan harga
5. Mempertimbangkan kebijakan
6. Memilih harga tertentu
Untuk menghadapi persaingan, perusahaan dapat menggunakan 2 cara :
1. Persaingan harga – (penurunan harga)
a. Jika permintaan elastis penurunan harga dapat meningkatkan volume penjualan
b. Jika permintaan in elastis penurunan harga hanya menurunkan volume penjualan.
2. Persaingan non harga
a. Perusahaan menitikberatkan pada : barang yang dijual, sistem distribusinya, serta program promosinya.
b. Adapun metode-metode dapat berupa:
1) Perbedaan barang, dengan barang pesaing
2) Penghantaran barang, tanpa dibebani ongkos angkut, persyaratan kredit yang lunak,
garansi.
3) Kupon berhadiah
4) Lokasi yang strategis
STRUKTUR DISTRIBUSI
Saluran distribusi (saluran pemasaran) adalah suatu perangkat organisasi yang saling tergantung dalam menyediakan satu produk atau jasa untuk digunakan atau dikonsumsi oleh konsumen atau pengguna bisnis.
Faktor-faktor yang mempengaruhi :
1. Pertimbangan pasar : konsumen/pasar industri, jumlah pembeli potensial, konsentrasi pasar secara geografis, jumlah pesanan.
2. Pertimbangan barang: nilai per unit, besar/berat barang, ketahanan barang, sifat teknis barang, luasnya product line barang, standar pesanan.
3. Pertimbangan perusahaan : sumber pembelanjaan, pengalaman/kemampuan managemen pengawasan dan pelayanan.
4. Pelayanan perantara : Pelayanan yang diberikan, kegunaan sikap perantra, volume penjualan, ongkos.
AgenTunggal PB PE
PB PE
PE
KONSUMEN PRODUSEN
PE
Gb: Distribusi untuk kolompok barang konsumsi
Agen
AgenDistributor
Industri
DistributorIndustri
PEMAKAI INDUSTRI PRODUSEN
Gb: Distribusi untuk kolompok barang industri
Menentukan Banyaknya Penyalur
1. Distribusi Insentif – Banyak penyalur/pengecer barang-barang konvenien
2. Distribusi Selektif –Beberapa perantara/penyalur barang baru/ shoping/spesial
3. Distribusi Eksklusif – Satu perantara (PB/PE) barang antik, seni
Pengelolaan Distribusi Phisik“Aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan perpindahan jumlah yang tepat, produk yang tepat, pada tempat yang tepat dalam waktu yang tepat pula”
Tugas-tugas distribusi phisik.1. Penentuan lokasi dan sistem pergudangan
2. Menentukan cara penanganan barang
3. Menentapkan cara pengontrolan persediaan
4. Menentukan prosedur pemrosesan pesanan
5. Memilih cara transportasi
BAB X
PROMOTIONAL MIX
Kombinasi yang paling baik dari kegiatan periklanan, penjualan tatap muka, promosi penjualan, publisitas, dan alat promosi yang lain yang kesemuanya direncanakan untuk mencapai tujuan program penjualan”
Alat yang digunakan untuk promosi produk:
1. Periklanan (Advertensi) : bentuk presentasi lisan dan promosi non pribadi tentang ide barang, jasa yang dibayar oleh sponsor tertentu. (Iklan di surat kabar, TV, radio, papan reklame, selebaran, buku-buku kecil, dll.)
Sifat / kualifikasi iklan:
(1) daya serap ditayangkan berulang-ulang
(2) Ungkapan yang diperjelas
(3) Tidak adanya hubungan tatap muka
2. Personal selling (penjualan tatap muka)Merupakan kegiatan perusahaan untuk melakukan kontak
langsung dengan calon konsumennya.Karakteristik Personal selling:- Berhadapan langsung secara pribadi- Keakraban- Tanggapan
3. Promosi Penjualan“Merupakan kegiatan perusahaan untuk menjajakan produk
yang dipasarkan sedemikain rupa, sehingga konsumen akan mudah melihatnya, dan dengan penempatan/pengaturan ttt, produk tsb akan menarik perhatian konsumen” (Pembuatan booklet/leflet, peragaan , konsultasi, pemberian contoh cuma-cuma, premi, menyelenggarakan pameran, dll)
(Karakteristiknya: Komunikasi, insentif, undangan promosi)
4. Publisitas (Mensosialisasikan suatu produk/memasyarakatkan)
“Sejumlah informasi tentang seseorang, barang, organisasi
yang disebarluaskan ke masyarakat melalui media massa
tanpa dipungut biaya atau pengawasan sponsor”
Kelebihan publisitas:
1. Lebih dipercaya oleh konsumen
2. Dapat menjangkau publik yang phobi iklan, personal selling, promosi penjualan.
3. Dapat menampilkan peranan suatu perusahaan atas suatu produk
Faktor-faktor penentuan promotional Mix
1. Jumlah dana yang digunakan
Dana banyak personal selling
Dana terbatas periklanan
2. Sifat pasar
a. Luas pasar secara geografis pasar lokal
pasar Internasional
b. Konsentrasi pasar Jml Calon pembeli
Jml pribadi potensial
Konsentrasi nasional
c. Macam-macam pembeli P. Industri
Konsumen RT
perantara, dll
3. Jenis produk- Barang konsumsi periklanan- barang industri personal selling
4. Tahap-tahap dalam siklus kehidupan barang
- tahap perkenalan personal selling
- tahap pertumbuhan periklanan
- tahap kedewasan periklanan
- tahap penurunan jika dengan promosi tidak menguntungkan, buat produk baru
5. Faktor Anggaran
Dana promosi besar Iklan yang bersifat nasional
Dana promosi terbatas personal selling, promosi penjualan
6. Faktor Bauran Promosi
• Harga tinggi berkorelasi positif dengan kualitas tinggi.
Jadi iklan mengkomunikasikan kualitas dari produk-produk
yang harganya mahal.
•Distribusi secara langsung personal selling
Distribusi tidak langsung periklanan
•Seperti produk, merek juga memiliki daur hidup
- Tahap perkenalan periklanan
- Tahap pertumbuhan periklanan dan personal selling
- Tahap kedewasaan memperkenalkan merk baru lagi
KUTUNGGU KABAR KESUKSESANMU
setelah mempelajari Pemasaran