PENYUSUNAN PROSES BISNISBAGIAN PEREKONOMIAN SEKRETARIAT DAERAH
PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN
Ada opd yang urusanya lebih dari satu sasarannya hanya satu
Kalau hanya satu sasaranya ya satu
Proses bisnis tidak menyebutkan program dan kegiatan hanya apa
saja yg dilakukan untuk mencapai tujuan dan sasaran Renstra
Level 0 RPJMD
Level 1 Renstra (Eselon III)
Eselon IV Level 2
Staf Level 3
Penyusunan Proses BisnisAda 3 Macam Proses Bisnis
1. Proses Bisnis Manajemen
Pengelolaan Kinerja
- Kabag Bertanggung jawab Kepada Asisten Ekonomi dan Pembangunan
- Kasubag Bertangung jawab Kepada Kabag
- Staf/Bendahara Pembantu pengeluaran Bertangung Jawab secara Adminstratif Kepada Kasubag dan Kabag
Kepatuhan Internal
- Kabag Selaku KPA
- Kasubag Selaku PPTK
- Staf Selaku Bendara Pembantu Pengeluaran
Pengelolaan Resiko
- Kabag Bertangung Jawab Terhadap Penggunaan anggaran
- PPTK bertangung jawab terhadap Pelaksana Kegiatan
- Bendara Pengeluaran Bertangung Jawab secara Administratif terhadap Penerimaan dan Pengeluaraan Anggaran
2. Proses Bisnis Inti
Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Bidang Sumberdaya Alam
Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Bidang Bina Usaha
Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Bidang Pertambangan dan Energi
3. Proses Bisnis Pendukung
Peraturan PerUndang Undangan
Sumber Daya Manusia
Teknologi Informasi
Organisasi
Proses Bisnis
Bagian Perekonomian setda. Kab. Lamongan
PROSES BISNIS PENDUKUNG
Perundang - undangan
- SDA : UU 18 tahun 2012 Tentang Pangan
- BINA USAHA Kepres RI No 14 Tahun 2015 Tentang Komite Kebijakan Pembiayaan BagiUMKM
- ESDM : Inpres RINo 13 Tahun 2011 Tentang Penghematan Energi dan Air
SDM
TI
Organisasi
PROSES BISNIS INTIPerumusan Kebijakan dan Koordinasi Sumberdaya Alam, Bina Usaha dan
Pertambangan dan Energi
PROSES BISNIS MANAJEMEN
Pengelolaan Kinerja
Kepatuhan Internal
Pengelolaan Resiko
PROSES TUJUAN
STAKEHOLDERSPEMPROV(Biro Perekonomian, ESDM)
SKPD Kabupaten Lingkup BidangPertanian, Lingkup Bidang Kopindag danPerhubungan serta Lingkup Bidang ESDM
dan Lingkungan, MASYARAKAT
HASIL/OUTPUTPeningkatan Rumusan Kebijakan Bidang
SDA, Usaha Ekonomi, ESDM danLingkungan
MANFAAT/OUTCOMERumusan Kebijakan Bidang SDA,
Usaha Ekonomi, ESDM dan
Lingkungan
SISTEM AKIP
6
PERJANJIAN KINERJA
RENCANA STRATEGIS( RENSTRA SKPD )RPJMD
RENCANA KINERJA PEMERINTAH ( RKPD )
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN ( RKA )
KINERJAAKTUAL
LAPORANPERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN
LAPORAN KINERJASEKRETARIAT DAERAH
PENGUKURAN KINERJA
EV
ALU
ASI
DOKUMEN PELAKSANAANANGGARAN ( DPA )
Perjanjian Kinerja Eselon II
I K U
Perjanjian Kinerja Eselon III
RENCANA KINERJA TAHUNAN ( RKT ) / RENJA SKPD
KUA PPAS
Perjanjian Kinerja Eselon IV
Proses inti bisnisProses inti bisnis suatu OPD adalah operasional pekerjaan atau kegiatan
untuk mencapai tujuan dari sebuah organisasi. Dalam hal ini Bagian
Perekonomian mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan
kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan pemberian bimbingan
teknis dalam penyelengaraan bidang perekonomian meliputi tiga proses inti
yaitu :
• Perumusan Kebijakan, Fasilitasi dan Koordinasi bidang Sumber Daya Alam
• Perumusan Kebijakan Fasilitasi dan Koordinasi bidang Industri Perdagangan
dan Koperasi
• Perumusan Kebijakan Fasilitasi dan Koordinasi Bidang Pertambangan dan
Energi serta Lingkungan
8
PROSES BISNIS BAGIAN PEREKONOMIAN SETDA
KAB. LAMONGAN
L.0
L.1
L.2
L.3
MELAKSANAAN PERUMUSAN KEBIJAKAN BIDANG
PEREKONOMIAN
EVALUASI DAN PELAPORAN SUMBER DAYA ALAM, UMKM PERDAGANGAN PERINDUSTRIAN,
ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
SOSIALISASI, PEMBINAAN DAN MONITORING SUMBER DAYA ALAM, UMKM PERDAGANGAN PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN SUMBER DAYA
MINERAL
FASILITASI DAN KOORDINASI SUMBER DAYA ALAM, UMKM PERDAGANGAN PERINDUSTRIAN,
ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
1. sosialisasi pedoman intensifikasi pertanian2. sosialisai pengadaan dan distribusi hasil
produksi pertanian3. monitoring penyaluran pupuk bersunsidi
di kabupaten lamongan4. Monitoring pengembangan ekonomi
kreatif5. Monitoring stabilisasi perekonomian
kabupaten lamongan6. Monitoring pengembangan
penggunaan dana dbhcht7. Monitoring pengembangan
pemanfaatan energi8. Monitoring pemanfaatan air tanah9. Monitoring penambangan mineral
batuan
1. Inventarisasi Data, menganalisa penyaluran pupuk bersubsidi di kabupaten lamongan pelaporan penyaluran pupuk bersubsidi
2. Inventarisasi Data, menganalisa pelaporan produksi pertanian
3. Inventarisasi Data, menganalisa dan evaluasi perunagan sembilan harga pokok
4. Inventarisasi Data, menganalisa dan evaluasi kegiatan DBHCHT
5. Inventarisasi Data, menganalisa dan Evaluasi Pemanfaatan energi
6. Inventarisasi Data, menganalisa Pemanfaatan Air Tanah
7. Inventarisasi Data, menganalisa Pertambangan Mineral batuan
1. Rakor dan fasilitasi pengembangan tanaman pangan, perikanan, peternakan dan kehutanan.
2. Rakor dan fasilitasi penyaluran pupuk bersubsidi di kabupaten lamongan
3. Rakor dan fasilitasi pengembangan ekonomi kreatif
4. Rakor dan fasilitasi stabilisasi perekonomian kabupaten lamongan
5. Rakor dan fasilitasi pengembangan penggunaan dana DBHCHT
6. Rakor dan fasilitasi pengembangan pemanfaatan energi
7. Rakor dan fasilitasi pemanfaatan air tanah
8. Rakor dan fasilitasi penambangan mineral batuan
PROSENTASE KEBIJAKAN DIBIDANG
PEREKONOMIAN DAERAH YANG DIFASILITASI
Proses Bisnis pendukung
Menjelaskan seluruh proses pendukung dalam pelaksanaan
operasional di OPD, meliputi:
Peraturan Perundang Undangan yang meliputi Tupoksi kita
Ketersediaan SDM
Teknologi Informasi yang kita pakai
Struktur Organisasi dan Tupoksi
KEBIJAKAN DI
BIDANG
PEREKONOMIAN
YANG DIFASILITASI
MONEV SEMBAKO
PEN
GEM
BA
NG
AN
U
SA
HA
RA
KY
AT
11
Program dan kegiatan Indikator Target
Anggaran
( Rp )
Fasilitasi dan Koordinasi Kebijakan Bidang Pertanian Jumlah Peserta Sosialisasi 60 Peserta
80 Peserta
85,000,000
Fasilitasi Masyarakat disekitar HutanJumlah LMDH yang difasilitasi
4 LMDH 40,000,000
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Pupuk BersubsidiInventarisasi data Evaluasi Pelaporan
Pupuk Bersubsidi
1 Dokumen 50,000,000
Koordinasi Pengembangan Ketahanan PanganJumlah Laporan Kebijakan Ketahanan
Pangan4 Laporan 40,000,000
PERUMUSAN KEBIJAKSANAAN SUBBAG SDA
12
PERUMUSAN KEBIJAKSANAAN SUBBAG BINA USAHA
Program dan kegiatan Indikator Target
Anggaran
( Rp )
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan KUR Inventarisasi Data Laporan Nasabah Penerima
KUR
2 Kali laporan 40,000,000
Pemantauan dan Evaluasi atas Pelaksanaan Peraturan Perundang –
undangan dibidang Cukai
Inventarisasi data dibidang Cukai 1 Dokumen 300,000,000
Stabilitasi Perekonomian Kabupaten Lamongan Jumlah Fasilitasi yang dilakukan dalam rangka
stabilisasi Perekonomian di Kab. Lamongan
2 Kali 300,000,000
13
PERUMUSAN KEBIJAKSANAAN SUBBAG PERTAMBANGAN DAN ENERGI
Program dan kegiatan Indikator Target
Anggaran
( Rp )
Koordinasi dan Singkronisasi Penyiapan Data
Hidrologi Potensi Air Bawah Tanah di Kabupaten
Lamongan
Jumlah Dokumen Hidrologi Potensi Air Bawah Tanah 1 Dokumen 75,000,000
Monitoring dan Pengendalian Pemanfaatan Air
Bawah TanahInventarisasi Data Evaluasi Penggunaan Air Tanah 1 Dokumen 40,000,000
Fasilitasi dan Koordinasi dibidang Pertambangan
Mineral batuanInventarisasi data Kerusakan Lahan Akibat Penambangan 1 Dokumen 59,000,000
Fasilitasi dan Pemantauan Pemanfaatan Energi
BersubsidiInventarisasi Data Pemanfaatan Energi 1 Dokumen 200,000,000
Terima Kasih