62
BAB IV
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan
Analisa sistem merupakan proses mempelajari sistem dengan cara
menguraikan sistem kedalam elemen yang membentuknya sehingga diperoleh
identifikasi dan dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. Analisis sistem
digunakan untuk mengetahui alur kerja pada Hotel Nusantara, juga dapat
mengevaluasi alur kerja sehingga dapat sesuai dengan kebutuhan dan dapat
mengusulkan perancangannya.
4.1.1 Diagram Use Case
Use Case adalah bagian tingkat tinggi dari fungsionalitas yang disediakan
oleh sistem. Dengan kata lain, use case menggambarkan bagaimana seseorang
menggunakan sistem. Adapun use case diagram sistem informasi reservasi yang
sedang berjalan adalah sebagai berikut. Sholiq (2006:60)
Gambar 4.1 Use Case Diagram Yang Sedang Berjalan
System
Tamu
Receptionist
reservasi
check in
check out
Pembayaran
denda
RestaurantLaundry
<<include>><<include>>
<<include>>
<<include>>
Pembatalan
<<extend>>
<<extend>>
<<include>>
63
4.1.2 Definisi Aktor dan Deskripsinya
Aktor adalah seseorang atau apa saja yang berhubungan dengan sistem yang
sedang dibangun. Aktor merupakan semua yang ada di luar ruang lingkup sistem.
Ada 3 tipe aktor yaitu, pengguna sistem, sistem lain yang berhubungan dengan
sistem yang sedang dibangun, dan waktu. Sholiq (2006:58)
Tabel 4.1 Definisi Aktor dan Deskripsinya
No Aktor Deskripsi
1 Tamu
Pihak yang dapat melakukan proses
reservasi, check in, pemesanan restoran,
pemesanan laundry, dan check out
2 Receptionist
Pihak yang dapat mengelola proses
reservasi, check in, transaksi restaurant,
transaksi laundry dan check out
4.1.3 Definisi Use Case dan Deskripsinya
Use Case menjelaskan apa yang sistem akan lakukan, menggambarkan
fungsionalitas sistem atau persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi sistem
dari pandangan pemakai.
Tabel 4.2 Definisi Use Case dan Deskripsinya
No Use Case Deskripsi
1 Reservasi
Proses pemesanan kamar yang dilakukan oleh tamu untuk
waktu tertentu dimana yang mengelola adalah
receptionist
2 Check In
Proses pemesanan kamar yang dilakukan oleh tamu
berdasarkan waktu yang telah dipesan dimana yang
mengelola adalah receptionist
3 Restaurant
Proses pemesanan makanan dan minuman yang dapat
dilakukan oleh tamu dan dikelola oleh receptionist dalam
transaksi restaurant
64
4 Laundry
Proses pemesanan jasa laundry yang dapat dilakukan oleh
tamu dan dikelola oleh receptionist dalam transaksi
laundry
5 Check Out Proses yang dilakukan oleh tamu dan dikelola oleh
receptionist.
4.1.4 Skenario Use Case
Skenario Use Case merupakan narasi tentang aktivitas dalam suatu use case
diagram. Adapun skenario use case yang ada dalam sistem yang sedang berjalan
adalah sebagai berikut.
Tabel 4.3 Skenario Use Case Reservasi
Identifikasi
Nama Use Case Reservasi
Aktor Tamu
Worker Receptionist
Tujuan Memudahkan hotel dalam merekap
seluruh data tamu dan data reservasi
Skenario
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Tamu mengajukan pemesanan
kamar
2. Receptionist mengecek ketersediaan
kamar. Jika kamar yang dipesan ada
maka receptionist akan mencatat data
pemesanan. Jika kamar yang dipesan
tidak ada maka pemesanan batal
3. Receptionist mencatat data tamu dan
data kamar
4. Receptionist menyimpan data
reservasi
65
Tabel 4.4 Skenario Use Case Check In
Identifikasi
Nama Use Case Check In
Aktor Tamu
Worker Receptionist
Tujuan Memudahkan hotel dalam merekap
seluruh data tamu dan data check in
Skenario
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Tamu mengajukan data
reservasi
2. Receptionist mengecek daftar
reservasi. Jika data reservasi
ditemukan maka receptionist akan
melakukan konfirmasi checkin. Jika
data reservasi tidak ada maka proses
check in batal
Tabel 4.5 Skenario Use Case Restaurant
Identifikasi
Nama Use Case Restaurant
Aktor Tamu
Worker Receptionist
Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola
transaksi restaurant
Skenario
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Memesan restaurant
2. Receptionist mencatat pemesanan
restaurant dari tamu
3. Receptionist menghitung transaksi
restaurant
4. Receptionist menyimpan transaksi
restaurant
66
Tabel 4.6 Skenario Use Case Laundry
Identifikasi
Nama Use Case Laundry
Aktor Tamu
Worker Receptionist
Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola
transaksi laundry
Skenario
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Tamu memesan laundry
2. Receptionist mencatat transaksi
laundry
3. Receptionist menghitung transaksi
laundry
4. Receptionist menyimpan transaksi
laundry
Tabel 4.7 Skenario Use Case Check Out
Identifikasi
Nama Use Case Check Out
Aktor Tamu
Worker Receptionist
Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola
transaksi check out
Skenario
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Tamu check out
2. Memproses permintaan
3. Menghitung total transaksi dan denda
4. Memberikan tagihan
5. Menerima tagihan
6. Membayar tagihan
7. Terima pembayaran tagihan
8. Memberikan slip transaksi
9. Menerima slip transaksi
67
4.1.5 Diagram Activity
Diagram aktivitas adalah cara lainnya untuk memodelkan aliran kejadian.
Ada beberapa diagram aktivitas yang sedang berjalan yaitu sebagai berikut.
Gambar 4.2 Diagram Activity Reservasi
Tamu Receptionist
Mengajukan pesan kamar Mengecek ketersediaan kamar
Mengolah data reservasi
Menyimpan data reservasi
68
Gambar 4.3 Diagram Activity Check In
Gambar 4.4 Diagram Activity Restaurant
Tamu Receptionist
memberikan data reservasi Mengecek daftar reservasi
Konfirmasi check in
Tamu Receptionist
pesan restaurant mencatat pesanan restaurant
menghitung biaya restaurant
menyimpan transaksi restaurant
69
Gambar 4.5 Diagram Activity Laundry
Gambar 4.6 Diagram Activity Check Out
Tamu Receptionist
pesan laundry mencatat pesanan laundry
menghitung biaya laundry
menyimpan transaksi laundry
Tamu Receptionist
Check out Memproses permintaan
Menghitung total transaksi dan denda
Memberikan tagihanTerima tagihan
bayar tagihan terima pembayaran tagihan
Memberikan Slip transaksiTerima Slip transaksi
70
4.1.6 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan
Evaluasi terhadap sistem yang sedang berjalan dimaksudkan guna
memperoleh solusi terbaik terhadap perubahan sistem, dan evaluasi ini dilakukan
setelah tahap proses analisis terhadap sistem yang sedang berjalan. Baik analisis
terhadap prosedur yang ada, juga beberapa permasalahan yang penulis temukan
baik itu secara langsung maupun tidak langsung. Berdasarkan analisa sistem dan
hasil wawancara yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa :
Tabel 4.8 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan
Bagian Permasalahan Rencana Penyelesaian
Receptionist Kurang cepatnya
pemberian informasi
tentang data kamar
yang kosong
Membuat database agar
seluruh data informasi
dapat terdokumentasi
baik dengan berurutan
Receptionist Keterlambatan dalam
proses perhitungan
biaya total.
Membuat proses
perhitungan biaya total
yang terkomputerisasi.
Receptionist Ada form yang berisi
data-data yang tidak
terpakai
Membuat Form yang
yang efisien dan
efektif.
Receptionist
Kesulitan dalam
membuat laporan
registrasi, tamu
keluar, restoran dan
laundry secara
periode.
Membuat menu form
yang menyediakan
laporan-laporan
tersebut dengan
otomatis dan secara
periode.
Receptionist
Keterlambatan dalam
melakukan pendataan
restoran dan
pendokumentasian
data restoran.
Membuat database agar
seluruh data laundry
dapat terdokumentasi
dengan rapih dan
berurutan.
71
Receptionist
Keterlambatan dalam
melakukan pendataan
laundry dan
pendokumentasian data
laundry.
Membuat database agar
seluruh data laundry
dapat terdokumentasi
dengan rapih dan
berurutan
4.2 Perancangan Sistem
Perancangan sistem dilakukan setelah tahap analisis sistem selesai
mendapatkan gambaran dengan jelas apa yang harus dikerjakan. Berdasarkan
hasil analisis sistem pada bab sebelumnya, maka diusulkan perancangan sistem
baru untuk mengatasi beberapa permasalahan yang ada di sistem sebelumnya.
4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem
Tujuan dari perancangan sistem secara umum adalah untuk memenuhi
kebutuhan pemakai sistem dan untuk memberikan gambaran umum kepada
pemakai terhadap sistem yang baru. Adapun tujuan perancangan dari sistem
informasi reservasi hotel ini adalah :
a. Sistem informasi reservasi ini dapat memudahkan receptionist dalam seluruh
proses penginputan dan penyimpanan data sehingga dapat memperoleh
informasi data sebelumnya dengan mudah dan cepat.
b. Dengan adanya sistem informasi reservasi ini dapat mempercepat proses
pengolahan data karena mudah dalam pencarian data.
c. Dapat mengetahui ketersediaan kamar.
d. Dapat mempermudah receptionist dalam melakukan proses biling sistem.
72
4.2.2 Gambaran Umum Sistem Yang di Usulkan
Sistem informasi yang diusulkan untuk sistem informasi reservasi kamar ini
memiliki beberapa keunggulan dan perbedaan dari sistem yang sedang berjalan.
Sistem yang diusulkan telah terkomputerisasi, lebih mudah digunakan, integritas
data terjaga, tidak akan memakan waktu yang lama dalam menginput dan
mengolah data kamar, mengolah data menu, mengolah data barang laundry,
transaksi reservasi, transaksi check in, transaksi restaurant, transaksi laundry, dan
transaksi check out. Didalamnya telah menggunakan konsep client-server, dimana
receptionist berperan memegang server yang dapat menginput, mengedit,
menyimpan dan mencetak laporan tamu masuk, laporan restaurant, laporan
laundry dan laporan tamu keluar sedangkan manager berperan sebagai client yang
menerima hasil dari pengolahan transaksi tamu masuk, restaurant, laundry, dan
tamu keluar.
Dengan adanya perancangan sistem informasi reservasi ini diharapkan dapat
memudahkan receptionist dalam melakukan seluruh aktifitas yang berkaitan
dengan kegiatan hotel.
4.2.3 Diagram Use Case Yang di Usulkan
Diagram use case memperlihatkan hubungan - hubungan yang terjadi antara
aktor - aktor dengan use case - use case dalam sistem. Adapun use case diagram
Sistem Informasi Reservasi Kamar pada Hotel Nusantara yang di usulkan adalah
sebagai berikut:
73
Gambar 4.7 Diagram Use Case Yang Di Usulkan
4.2.3.1 Definisi Aktor Yang di Usulkan
Aktor adalah seseorang atau apa saja yang berhubungan dengan sistem yang
sedang dibangun. Aktor merupakan semua yang ada di luar ruang lingkup sistem.
Ada 3 tipe aktor yaitu, pengguna sistem, sistem lain yang berhubungan dengan
sistem yang sedang dibangun, dan waktu. Sholiq (2006:58)
Tabel 4.9 Definisi Aktor dan Deskripsi yang di Usulkan
No Aktor Deskripsi
1 Tamu
Pihak yang dapat melakukan proses check
in, pemesanan restoran, pemesanan
laundry, dan check out
2 Receptionist
Pihak yang dapat mengelola proses check
in dan check out serta mengolah laporan
tamu masuk, laporan tamu keluar
System
Tamu
Receptionist
reservasi
check in
check out
Pembayaran denda
<<extend>>
Restaurant
Laundry
<<include>>
<<include>>
<<include>>
<<include>>
Login
<<include>>
<<include>>
<<include>>
<<include>>
Pembatalan
<<extend>>
<<include>>
74
4.2.3.2 Definisi Use Case Yang di Usulkan
Use Case menjelaskan apa yang sistem akan lakukan, menggambarkan
fungsionalitas sistem atau persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi sistem
dari pandangan pemakai tetapi tidak menspesifikasikan (dan tidak memiliki
kompetensi untuk menspesifikasi) bagaimana sistem melakukannya.
Tabel 4.10 Definisi Use Case dan Deskripsi yang di Usulkan
No Use Case Deskripsi
1 Login
Merupakan proses pengecekan hak akses siapa yang
berhak mengakses proses data kamar, transaksi check in,
transaksi restaurant, transaksi laundry, transaksi check
out, laporan tamu masuk, laporan restauran, laporan
laundry, dan laporan check out. Sistem akan melakukan
validasi user untuk memastikan proses-proses apa saja
yang bisa di akses oleh user tersebut.
2 Reservasi
Proses pemesanan kamar yang dilakukan oleh tamu untuk
waktu tertentu dimana yang mengelola adalah
receptionist
3 Check In
Proses pemesanan kamar yang dilakukan oleh tamu
berdasarkan waktu yang telah dipesan dimana yang
mengelola adalah receptionist
4 Restaurant Proses pemesanan makanan dan minuman yang dapat
dilakukan oleh tamu dan dikelola oleh receptionist.
5 Laundry Proses pemesanan jasa laundry yang dapat dilakukan oleh
tamu dan dikelola oleh receptionist.
6 Check Out Proses yang dilakukan oleh tamu dan dikelola oleh
receptionist.
4.2.3.3 Skenario Use Case Yang di Usulkan
Skenario Use Case merupakan narasi tentang aktivitas dalam suatu use case
diagram. Adapun skenario use case yang diusulkan adalah sebagai berikut.
75
Tabel 4.11 Skenario Use Case Login yang di Usulkan
Identifikasi
Nama Use Case Login
Aktor Receptionist
Tujuan Memudahkan petugas untuk masuk ke
dalam sistem sebagai pengguna dan dapat
mengakses beberapa fasilitas pada sistem
Skenario Utama
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Membuka aplikasi sistem
informasi reservasi kamar hotel
nusantara
2. Menampilkan halaman form login
3. Masukkan username dan
password
4. Validasi data login dengan data
username dan password yang ada di
database
5. Menampilkan halaman utama sesuai
dengan user yang bersangkutan
Skenario Alternatif (Username dan Password tidak sesuai)
1. Validasi data login dengan data
username dan password yang ada di
database
2. Menampilkan pesan username dan
password tidak sesuai dengan yang
ada di database
Tabel 4.12 Skenario Use Case Reservasi yang di Usulkan
Identifikasi
Nama Use Case Reservasi
Aktor Receptionist
Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola data
reservasi
Skenario Utama
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Membuka menu untuk reservasi 2. Menampilkan form reservasi
3. Mengecek data kamar yang
kosong sesuai permintaan tamu
4. Mencari data kamar yang kosong
5. Mencatat data tamu dan data 6. Mengupdate data kamar
76
kamar
7. Menyimpan data kamar dan data
tamu
Skenario Alternatif (Data Reservasi tidak lengkap)
1. Mengecek ketersediaan kamar kosong
2. Menampilkan pesan bahwa data yang
di cari ditemukan
3. Mengecek data reservasi yang sudah
terisi, memastikan tidak ada data yang
kosong
4. Menyimpan data reservasi dalam
database
Tabel 4.13 Skenario Use Case Check In yang di Usulkan
Identifikasi
Nama Use Case Check In
Aktor Receptionist
Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola data
Check In
Skenario Utama
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Membuka menu check in 2. Menampilkan form check in
3. Mengecek daftar reservasi 4. Menampilkan daftar reservasi
5. Mengkonfirnasi check in 6. Menampilkan konfirmasi check in
7. Menyimpan data check in
Skenario Alternatif (Data Check In tidak lengkap)
8. Mengecek daftar reservasi
9. Menampilkan pesan bahwa data yang
di cari ditemukan
10. Menyimpan data reservasi dalam
database
77
Tabel 4.14 Skenario Use Case Restaurant yang di Usulkan
Identifikasi
Nama Use Case Restaurant
Aktor Receptionist
Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola
transaksi restauran
Skenario Utama
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Membuka menu untuk restauran 2. Menampilkan form transaksi
restauran
3. Mengisi data pemesanan
restauran
4. Menghitung data pesanan restauran
5. Menyimpan transaksi restauran
Skenario Alternatif (Data Transaksi Restaurant tidak lengkap)
6. Mengecek data transaksi restauran
yang sudah terisi, memastikan tidak
ada data yang kosong
7. Menyimpan data transaksi restauran
dalam database
Tabel 4.15 Skenario Use Case Laundry yang di Usulkan
Identifikasi
Nama Use Case Laundry
Aktor Receptionist
Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola
transaksi laundry
Skenario Utama
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Membuka menu untuk laundry 2. Menampilkan form transaksi laundry
3. Mengisi data laundry
4. Menghitung data pesanan laundry
5. Menyimpan transaksi laundry
Skenario Alternatif (Data Transaksi Laundry tidak lengkap)
6. Mengecek data transaksi laundry
yang sudah terisi, memastikan tidak
ada data yang kosong
7. Menyimpan data transaksi laundry
dalam database
78
Tabel 4.16 Skenario Use Case Check Out yang di Usulkan
Identifikasi
Nama Use Case Check Out
Aktor Receptionist
Tujuan Memudahkan hotel dalam mengelola
transaksi check out
Skenario Utama
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Membuka menu untuk check
out
2. Menampilkan form transaksi check
out
3. Mengisi data check out 4. Menghitung total transaksi dan denda
5. Menyimpan transaksi check out
6. Cetak slip transaksi
Skenario Alternatif (Data Transaksi Laundry tidak lengkap)
7. Mengecek data transaksi check out
yang sudah terisi, memastikan tidak
ada data yang kosong
8. Menyimpan data transaksi check out
dalam database
4.2.3.4 Diagram Activity Yang di Usulkan
Diagram aktivitas adalah cara lainnya untuk memodelkan aliran kejadian.
Ada beberapa diagram aktivitas yang sedang berjalan yaitu sebagai berikut.
Gambar 4.8 Diagram Activity Login Yang Di Usulkan
Receptionist Sistem
Membuka form login Menampilkan form login
Mengisi username dan password Mengecek username dan password
Menampilkan halaman menu
79
Gambar 4.9 Diagram Activity Reservasi Yang Di Usulkan
Receptionist Sistem
membuka menu reservasi menampilkan form reservasi
Menampilkan data kamar kosong
mengecek ketersediaan kamar mencari ketersediaan data kamar
menyimpan data reservasi
mengisi data reservasi
update data kamar
80
Gambar 4.10 Diagram Activity Check In Yang Di Usulkan
Gambar 4.11 Diagram Activity Restaurant Yang Di Usulkan
Receptionist Sistem
membuka menu checkin menampilkan from check in
Menampilkan data reservasi
menginput data reservasi mencari data reservasi
menyimpan data checkin
Melakukan konfirmasi checkin
Menampilkan konfirmasi
Receptionist Sistem
membuka form transaksi restauran menampilkan form transaksi restaurant
menghitung biaya restaurant
menyimpan transaksi restaurant
Mengisi form transaksi restauran
81
Gambar 4.12 Diagram Activity Laundry Yang Di Usulkan
Gambar 4.13 Diagram Activity Check Out Yang Di Usulkan
Receptionist Sistem
membuka form transaksi laundry menampilkan form transaksi laundry
menghitung biaya laundry
menyimpan transaksi laundry
Mengisi form transaksi laundry
Receptionist Sistem
Membuka menu transaksi check out Menampilkan form check out
Menghitung total transaksi dan denda
Menyimpan transaksi check out
Mengisi form transaksi check out
Cetak Slip Transaksi
82
4.2.4 Perancangan Prosedur Yang di Usulkan
4.2.4.1 Sequence Diagram
1. Sequence Diagram Login yang Diusulkan
Berikut merupakan sequence diagram untuk Login. Adapun gambarnya
sebagai berikut :
Form Login Database
Membuka halaman form login
Menampilkan halaman form login
Mengisi username dan password
Mengecek username dan password
Data tidak cocok
Menampilkan pesan username & password tidak cocok
Menginput ulang username dan password
Mengecek username dan password
Data cocok
Receptionist
Menampilkan form menu
Gambar 4.14 Sequence Diagram Login yang Diusulkan
83
2. Sequence Diagram Reservasi yang Diusulkan
Berikut merupakan sequence diagram untuk mengelola reservasi. Adapun
gambarnya sebagai berikut :
Receptionist Membuka form reservasi
Menampilkan form reservasi
Mencari ketersediaan kamar
Menampilkan data kamar kosong
Mengisi data reservasi
Mengecek ketersediaan kamar
Update data kamar
Menyimpan data reservasi
Form Reservasi Database
Gambar 4.15 Sequence Diagram Reservasi yang Diusulkan
3. Sequence Diagram Check In yang Diusulkan
Berikut merupakan sequence diagram untuk mengelola transaksi check in
Adapun gambarnya sebagai berikut :
Receptionist
Form Checkin
Membuka form checkin
Menampilkan form checkin
Mengecek data reservasiMenampilkan data reservasi
Menampilkan daftar reservasi
Melakukan konfirmasi checkin
Menyimpan data checkin
Database
Gambar 4.16 Sequence Diagram Check In yang Diusulkan
84
4. Sequence Diagram Restauran yang Diusulkan
Berikut merupakan sequence diagram untuk mengelola transaksi restauran.
Adapun gambarnya sebagai berikut :
Database
Receptionist
Form Restaurant
membuka form restaurant
menampilkan form restaurant
mengisi data restaurant
menghitung transaksi restaurant
menyimpan transaksi restaurant
Gambar 4.17 Sequence Diagram Restaurant yang Diusulkan
5. Sequence Diagram Laundry yang Diusulkan
Berikut merupakan sequence diagram untuk mengelola transaksi check out.
Adapun gambarnya sebagai berikut :
Database
Receptionist
Form Laundry
membuka form laundry
menampilkan form laundry
mengisi data laundry
menghitung transaksi laundry
menyimpan transaksi laundry
Gambar 4.18 Sequence Diagram Laundry yang Diusulkan
85
6. Sequence Diagram Check Out yang Diusulkan
Berikut merupakan sequence diagram untuk mengelola transaksi check out.
Adapun gambarnya sebagai berikut :
Database
Receptionist
Form Check Out
membuka form check out
menampilkan form check out
mengisi data check out
menghitung total transaksi dan denda
menyimpan transaksi check out
Cetak Check out
Gambar 4.19 Sequence Diagram Check Out yang Diusulkan
4.2.4.2 Class Diagram
Diagram kelas adalah diagram yang digunakan untuk menampilkan
beberapa kelas serta paket-paket yang ada dalam sistem /perangkat lunak yang
sedang kita kembangkan. Diagram kelas memberi gambaran/diagram statis
tentang sistem/perangkat lunak dan relasi – relasi yang ada didalamnya.
Adapun diagram class yang di usulkan adalah sebagai berikut :
86
Gambar 4.20 Class Diagram yang Diusulkan
4.2.4.3 Component Diagram
Component diagram adalah modul fisik program. Komponen – komponen
yang dimaksud adalah pustaka – pustaka kode dan berkas – berkas yang ada saat
program dijalankan. Adapun Component diagram yang di usulkan adalah sebagai
berikut:
Main
+login()+menu()
Tamu
#no_identitas+nama+tempat_lahir+tanggal_lahir+jenis_kelamin+alamat+status+pekerjaan
+tambah()+simpan()+hapus()+batal()+keluar()
Kamar
#no_kamar+jenis_kamar+fasilitas+tarif_kamar+harga_kamar
+tambah()+simpan()+batal()+edit()+keluar()
Reservasi
#no_reservasi+nama+no_kamar+tgl_masuk+lama_inap+uang_muka+telepon
+tambah()+simpan()+batal()+edit()+keluar()
Restaurant
#no_nota_laundry+no_kamar+nama_menu+harga_menu+jumlah+total_biaya_makan
+tambah()+simpan()+batal()+keluar()+baru()+cari()
Laundry
#no_nota_laundry+no_kamar+nama+harga+jumlahlaundry+total_laundry
+tambah()+simpan()+batal()+keluar()+baru()+cari()
Check Out
#no_kwitansi+no_checkin+no_nota_laundry+no_nota_restauran+sisa_bayar+denda+total_transaksi+uang_bayar
+tambah()+simpan()+batal()+keluar()+cetak()
menumakanan
#kode_menu+nama_menu+harga
+tambah()+simpan()+batal()+hapus()+keluar()
baranglaundry
#kode+menu+harga
+tambah()+simpan()+batal()+hapus()+keluar()
checkin
+no_reservasi+NoIdentitas+no_kamar+tgl_masuk+jam_masuk+lama_inap+uang_muka
+checkin()+batal()+keluar()+cari()
Menu
+username+password
+reservasi()+checkin()+restoran()+laundry()+checkout()
detailresto
+no_nota_laundry+kode_menu+nama_menu+harga_menu+jumlah+subtotal
detaillaundry
+no_nota_laundry+kode_menu+nama_menu+harga_menu+jumlah+subtotal
1 1
1
1
1 1
1..*
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1..*
1
1
1
1
1
1 1
87
Gambar 4.21 Component Diagram yang Diusulkan
4.2.4.4 Deployment Diagram
Memperlihatkan setiap simpul (node) dalam jaringan, hubungan –
hubungan antara simpul itu sendiri serta proses – proses yang akan berjalan di
masing – masing simpul. Adapun Deployment diagram yang di usulkan adalah
sebagai berikut :
Gambar 4.22 Deployment Diagram yang Diusulkan
Package1Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel
main.java
menu.java
reservasi.java checkin.java restoran.java laundry.java checkout.java
detailresto.java detaillaundry.javakamar.java
menumakan.javabaranglaundry.java
Client XAMPP
Database Server (MySQL)
Permintaan Halaman
Permintaan Koneksi Database
88
4.2.4.5 Kodifikasi
Sistem pengkodean ini dibuat guna mengidentifikasi suatu objek secara
singkat. Dengan adanya sistem pengkodean ini diharapkan dapat
mengklasifikasikan data. Kode dapat dibentuk dari kumpulan huruf, angka, dan
karakter khusus.
1. no_kamar
* ****
Inisial Kamar
No Urut Kamar
Contoh : K0001
2. no_identitas
** ****************
Inisial Identitas
No Urut Identitas
Contoh : ID3211085306890002
3. no_reservasi
** *****
Inisial Reservasi
No Urut Reservasi
Contoh : CI00001
89
4. kode_menu
* ****
Inisial Menu makanan
No Urut Menu
Contoh : R0001
5. kode_laundry
* ****
Inisial Barang laundry
No Urut Barang
Contoh : L0001
6. no_nota_restoran
** ****
Inisial Transaksi Restoran
No Urut Nota Restoran
Contoh : TR0001
7. no_nota_laundry
** ****
Inisial Transaksi Laundry
No Urut Nota laundry
Contoh : TL0001
90
8. no_kwitansi
** ****
Inisial Kwitansi
No Urut Kwitansi
Contoh : KW0001
4.2.5 Perancangan Antar Muka
Pada perancangan antar muka atau interface ini akan menggambarkan
rancangan tampilan yang ada dalam sistem yang diusulkan. Adapun yang akan
dibahas adalah struktur menu, perancangan input dan output
4.2.5.1 Struktu Menu
Login Menu
File
Master
Transaksi
Laporan
Kamar
Logout
Laundry
Reservasi
Restoran
Check Out
Laundry
Tamu
Masuk
Restoran
Tamu
Keluar
Menu
Makanan
Barang
Laundry
Gambar 4.23 Struktu Menu
91
4.2.5.2 Perancangan Input
Desain input merupakan awal dimulainya suatu proses informasi. Data
yang diinputkan merupakan masukan untuk sistem informasi yang akan diproses
agar menghasilkan suatu informasi yang akurat. Jika data yang dimasukan kurang
baik maka informasi yang dihasilkan tidak akan akurat dalam menunjang suatu
pengambilan keputusan.
Agar output yang dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan, maka input
yang dimasukan ke dalam sistem harus dipersiapkan dengan desain yang baik,
oleh karena itu perlu dirancang desain untuk menginputkan data ke dalam sistem,
antara lain sebagai berikut :
1. Menu Login
Merupakan tampilan utama yang keluar dari program. User tinggal
memasukan username dan password lalu login. Apabila salah memasukan
username dan password user tidak bisa melanjutkan transaksi, dan apabila
sukses user bisa memilih beberapa form.
Gambar 4.24 Perancangan Input Form Login
LOGIN
Username
Password
Masukan Username dan Password dengan benar
Login Cancel
92
2. Form Input Data Kamar
Desain input data kamar merupakan tampilan data kamar yaitu no kamar,
jenis kamar, fasilitas, tarif kamar, keterangan.
Gambar 4.25 Perancangan Form Input Data Kamar
3. Form Input Data Menu
Desain input data menu merupakan tampilan data menu yaitu kode menu
nama menu dan harga
Gambar 4.26 Perancangan Form Input Data Menu
No Kamar
Jenis Kamar
Fasilitas
Keterangan
Tarif Kamar
Data Kamar
Tambah Simpan Edit Batal
Hapus Close
Kode Menu
Nama Menu
Harga
Data Menu Makanan
Tambah Simpan Edit Batal
Hapus Close
93
4. Form Input Data Barang
Desain input data barang terdiri dari kode, nama dan harga.
Gambar 4.27 Perancangan Form Input Data Barang
5. Form Input Transaksi Reservasi
Desain input data reservasi terdiri dari tanggal masuk, jam masuk, no
reservasi, no identitas, nama, jenis kelamin, telepon, status , no kamar, jenis
kamar, harga, lama inap, uang muka.
Kode Barang
Nama Barang
Harga
Data Barang Laundry
Tambah Simpan Edit Batal
Hapus Close
94
Gambar 4.28 Perancangan Form Input Transaksi Reservasi
6. Form Input Transaksi Check In
Desain input transaksi check in merupakan tampilan transaksi check in
yaitu sebagai berikut
Gambar 4.29 Perancangan Form Input Transaksi Check In
Nama
Reservasi
Tanggal
Masuk Jam
No Reservasi
Lama Inap
Telepon
Jenis
Kelamin
No Identitas
Uang Muka
Status
No Kamar
Jenis Kamar
Tarif Kamar
Tamba
h
Simpan Close Batal Edit
Nama
Cari Berdasarkan V Cari
Checkin Batal Keluar
95
7. Form Input Transaksi Restoran
Desain input transaksi restoran merupakan tampilan transaksi restoran
yaitu no nota restoran, no reservasi, nama, no kamar, kode menu, nama menu,
jumlah, harga, total
Gambar 4.30 Perancangan Form Input Transaksi Restoran
Transaksi Restoran
Tanggal
No Nota Restoran
Jumlah
Harga
Nama Menu
No Reservasi
Nama
No Kamar
Total
Tambah Simpan Batal Close
Kode Menu
New Cari
96
8. Form Input Transaksi Laundry
Desain input transaksi laundry merupakan tampilan transaksi laundry yaitu
no nota laundry, no reservasi, nama, no kamar, jumlah, harga, total laundry
Gambar 4.31 Perancangan Form Input Transaksi Laundry
Transaksi Restoran
Tanggal
No Nota Restoran
Jumlah
Harga
Nama Barang
No Reservasi
Nama
No Kamar
Total
Tambah Simpan Batal Close
Kode Barang
New Cari
97
9. Form Input Transaksi Check Out
Desain input transaksi laundry merupakan tampilan transaksi laundry yaitu
no kwitansi, no reservasi, nama, sisa bayar, total_biaya_makan, total_laundry,
tgl_keluar, jam_keluar, denda, total_transaksi, uang_bayar, uang_kembali.
Gambar 4.32 Perancangan Form Input Transaksi Check Out
Transaksi Check Out
Tanggal Keluar
Jam Keluar
Laundry
Uang Muka
Tarif Kamar
No Reservasi
No Kamar
No Kwitansi
Denda
Tambah Simpan Edit Batal Close
Biaya Inap
Total Laundry
Total Biaya Makan
Total Transaksi
Lama Inap
Uang Bayar
Uang Kembali
98
4.2.5.3 Perancangan Output
1. Perancangan Laporan Tamu Masuk
Laporan Tamu Masuk
No
IdentitasNo Kamar Lama Inap Total BayarTgl
XXXXXXXX xxxxx x xxxxxxxxxxxxxxxxxx
JUMLAH
xxxxxxxxx
Uang Muka
xxxxxxxxxx
No Pesan
yyyy-mm-dd
Mengetahui,
Manager
Hotel Nusantara
Gambar 4.33 Perancangan Output Laporan Tamu Masuk
2. Perancangan Laporan Restaurant
Laporan Restaurant
No Nota No Kamar Nama Menu HargaTgl
XXXXXXXX xxxxxxxx xxxxxxxxxxxxx
TOTAL BAYAR
MAKANAN
xxxxxxxxxx
Jumlah
XXyyyy-mm-dd
Mengetahui,
Manager
Hotel Nusantara
Gambar 4.34 Perancangan Output Laporan Restaurant
99
3. Perancangan Laporan Laundry
Laporan Laundry
No Nota No Kamar Nama HargaTgl
XXXXXXXX xxxxxxxx xxxxxxxxxxxxx
Total Laundry
xxxxxxxxxx
Jumlah
XXyyyy-mm-dd
Mengetahui,
Manager
Hotel Nusantara
Gambar 4.35 Perancangan Output Laporan Laundry
4. Perancangan Laporan Tamu Keluar
Hotel Nusantara
No Kwitansi No Kamar DendaTagl
XXXXXXXXXXXXXXXXyyyy-mm-dd
Biaya Inap
xxxxxxxx
Total Restaurant
xxxxxxxx
Total Laundry Total Transaksi
xxxxxxxx xxxxxxxx xxxxxxxx
Mengetahui,
Manager
Laporan Tamu Keluar
Gambar 4.36 Perancangan Output Laporan Tamu Keluar
100
4.2.6 Perancangan Arsitektur Jaringan
Arsitektur jaringan bisa dikatakan sebagai gambaran secara fisik dari pola
hubungan antara komponen-komponen jaringan, yang meliputi server,
workstation, hub dan pengkabelannnya. Adapun Rancangan Arsitektur jaringan
yaitu sebagai berikut :
Gambar 4.37 Arsitektur Jaringan
Arsitektur jaringan ini berskala LAN (Local Area Network). Arsitektur
Jaringan ini terdiri dari pengkabelan dan topologi. Arsitektur yang umum
digunakan dalam jaringan LAN adalah berbasis kabel elektrik, melalui
perkembangan teknologi optik kini banyak digunakan juga serat kabel optik
sebagai media alternatif beserta kelebihan dan kekurangannya. Dimana server
mengirimkan informasi, dan untuk memperoleh informasi para client terhubung
pada sebuah media penghubung.