SISTEM PEMBUATAN E-TICKETING PESAWAT MENGGUNAKAN J2ME

Pembelian tiket digital pesawat terbang secara onlinebelum memasyarakat di

kalangan penumpang pesawat terbang pada saat ini padahal menggunakan aplikasi e-ticketing

atauelectronic ticketing memudahkan calon penumpang menentukan pilihan tanpa harus

pergi ke agen atau bandara(Indonesia, 2008). Dan dengan aplikasi e-ticketing

pendokumentasian proses penjualan tiket dari aktifitas perjalanan pelanggan tidak harus atau

tanpa mengeluarkan dokumen berharga secara fisik ataupun paperticket. Semua informasi

mengenai electronic ticketing disimpan secara digital dalam sistem komputer. Sehingga

pengeluaran biaya kertas yang semakin meningkat dan keinginan untuk mewujudkan bisnis

penerbangan yang efisien dan berbiaya rendah akan teratasi dengan penggunaan aplikasi e-

ticketing. Sedangkan untuk permasalahan tiket yang bisa dengan mudah digandakan secara

ilegal maupun dilakukan pemalsuan bisa diatasi dengan menggunakan aplikasi watermarking

yaitu suatu teknik untuk menanamkan pesan khusus pada suatu content yang menunjukkan

pembuat data (hak cipta). Sehingga tiket penumpang pesawat terbang adalah berupa tiket

digital yaitu berupa gambar yang akan tersimpan dalam handphone penumpang, jadi

penumpang pesawat terbang tidak perlu lagi menghabiskan waktu untuk mengkhawatirkan

'keamanan' tiket penerbangan nantinya. Lupakan resiko hilangnya tiket, dicuri, tertinggal,

atau bahkan tercebur air.

Tugas akhir ini membahas bagaimana teknik implementasi aplikasi Blind Watermark

pada e-ticketing untuk membantu mengatasi masalah-masalah yang berkaitan dengan bukti

autentik kepemilikan tiket pada penumpang pesawat terbang di bandara yang

diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman java(Prasetyo, 2008).

Sedangkan aplikasi e-ticketing ini melakukan pembelian tiket pesawat terbang dengan

menggunakan mobile device atau melalui handphone. Dan aplikasi e-ticketing ini

berbasiskan teknologi Java 2 Micro Edition (J2ME)(Rahmawati, 2006).

Dengan penggunaan aplikasi watermarking pada tiket pesawat terbang ini diharapkan

bisa meningkatkan kevalidan data atau menghindari kepalsuan kepemilikan tiket pada setiap

penumpang yang akan masuk ke dalam bandara atau melakukan penerbangan dan juga

sebagai cara untuk mendokumentasikan proses penjualan dari aktifitas perjalanan pelanggan

tanpa harus mengeluarkan dokumen berharga secara fisik ataupun paperticket. Dan dengan

adanya aplikasi e-ticketing diharapkan untuk memudahkan kita dalam memesan tiket pesawat

dengan cepat dan efisien tanpa harus datang ke agen penjualan tiket(Setyorini, 2010).