8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
1/12
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
DEFINISI
Menurut American Thyroid Association dan American Association of Clinical
Endocrinologists , Hipertiroidisme adalah suatu kondisi b erupa peningkatan kadar
hormon tiroid yang disintesis dan disekresikan oleh kelenjar tiroid yang jumlahnya
melebihi normal.
Hipertiroidisme merupakan salah satu bentuk thyrotoxicosis atau tingginya kadar
hormon tiroid, T4, T3 maupun kombinasi keduanya di aliran darah. Hipertiroidisme
adalah sindrom yang dihasilkan dari efek metabolic yang beredar secara berlebihanoleh hormon tiroid T4, T3 atau keduanya. Subklinis hipertiroidisme mengacu pada
kombinasi konsentrasi serum TSH yang tidak terdeteksi dan konsentrasi serum T3, T4
normal, terlepas dari ada atau tidak adanya tanda tanda gejala klinis.
Tirotoksikosis adalah manifestasi klinis kelebihan hormon tiroid yang beredar
dalam sirkulasi, sedangkan hipertiroid adalah tirotoksikosis yang diakibatkan oleh
kelenjar tiroid yang hiperaktif. !adi hipertiroid dapat didefinisikan sebagai respon
jaringan jaringan tubuh terhadap pengaruh metabolik hormon tiroid yang berlebihan.
EPIDEMIOLOGI
"ra#es $isease menyumbang antara %&' sampai (&' dari pasien dengan
hipertiroidisme. Hal ini menyerang )& kali lebih banyak pada *anita dibandingkan pria,
dengan risiko tertinggi onset antara usia 4& sampai %& tahun. +re#alensi adalah orang
sia dan -ropa. denoma autonom dan racun multi nodular gondok lebih sering terjadi
di -ropa dan daerah lain di dunia dimana penduduk cenderung mengalami defisiensi
yodium, pre#alensi mereka juga lebih tinggi pada *anita dan pada pasien yang lebih
tua dari %& tahun .
8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
2/12
ETIOLOGI
+enyebab Hipertiroidisme adalah adanya muoglobulin perangsang tiroid
/"ra#e0s $isease1, penyakit sekunder akibat kelebihan sekresi hipotalamus atau
hipofisis anterior, hipersekresi tumor tiroid. +enyebab tersering hipertiroidisme adalah
"ra#e0s $isease yang merupakan suatu penyakit autoimun, yakni tubuh secara
serampangan membentuk thyroid stymulating immunoglobulin /TS 1. TS adalah suatu
antibodi yang sasarannya adalah reseptor TSH di sel tiroid.
Tiroid 2
• (&' "ra#e0s $isease / sia & 5 4& tahun dgn ri*ayat keluarga gangguan tiroid
atau penyakit autoimun lain, seperti $M Tipe 1• denoma Toksik• Toksik 6odular "oiter • Synd Mc 7une lbright• Tiroiditis Subakut• Tiroiditis 8imfisitik 9ronik
Hipofisis 2
• denoma Hipofisis• Hipofisis :esisten terhadap T4
8ain 2
• -ksogen• odine nduced Hyperthyroidism• Struma ;#arii• Metastase 7a thyroid
PATOGENESIS
8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
3/12
$ari bagan tersebut dapat dijelaskan bah*a terjadi peningkatan hormon tiroid. Hal ini
disebabkan oleh penutupan reseptor TSH dan T H oleh Thyroid Stimulating nhibitor
yang akan merangsang kelenjar tiroid untuk memproduksi hormon tiroid secara terus 5
menerus. Saat produksi hormon dirasa cukup oleh tubuh, maka tubuh akan
memberikan umpan balik negati#e kepada hypothalamus untuk mengeluarkan T H yang
akan menurunkan produksi hormone tiroid. $alam kasus ini, T H tidak memberikan efek
kepada kelenjar tiroid karena reseptornya ditutupi oleh TS sehingga kelenjar tiroid akan
melanjutkan produksi hormone tiroidnya.
Saat dilakukan pemeriksaan laboratorium, maka akan didapatkan kadar hormone tiroid
meningkat berupa T3 dan T4 meningkat tanpa adanya peningkatan TSH.
8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
4/12
PATOFISIOLOGI
9elebihan hormon tiroid akan menyebabkan kondisi hipermetabolik yang disertai
peningkatan akti#itas simpatis, sehingga menyebabkan 2
a. +eningkatan cardiac outputb. +eningkatan konsumsi oksigenc. +eningkatan aliran darah tepid. +eningkatan suhu tubuh.
9elebihan tiroid juga mempengaruhi metabolisme karbohidrat, lemak dan protein2
a. +emecahan protein melebihi sintesisb. +enurunan toleransi glukosac. +eningkatan pemecahan trigliserida /kekurangan lipid1 sehingga terjadi
defisiensi nutrisi dan kalorid.
8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
5/12
8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
6/12
MANIFESTASI KLINIS
a. +enderita sering secara emosional mudah terangsang /hipereksitabel1,
iritabel dan terus merasa kha*atir dan klien tidak dapat duduk diam.b. $enyut nadi yang abnormal yang ditemukan pada saat istirahat dan berakti#itas=
yang diakibatkan peningkatan dari serum T3 dan T4 ya ng
merangsang epinefri n dan mengakibatkan kinerja jantung meningkat
hingga mengakibatkan H: meningkat. +eningkatan denyut nadi berkisar
secara konstan antara (& dan )%& kali per menit, tekanan darah sistolik
akan meningkat.c. Tid a k t a h a n p a n a s d a n b e r ke r i ng a t b a n y ak d i ak i b at k an k a r en a
pe ni ng ka t an metabolisme tubuh yang meningkat maka akan menghasilkan
panas yang tinggi dari dalam tubuh sehingga apabila terkena matahari lebih,
klien tidak akan tahan akan panas.d. 9ulit penderita akan sering kemerahan /flusing1 dengan *arna ikan salmon yang
khas dan cenderung terasa hangat, lunak dan basah.e. danya Tremorf. -ksoftalmus yang diakibatkan dari penyakit gra#es, di mana penyakit ini
otot otot yang menggerakkan mata tidak mampu berfungsi sebagaimana mesti,
sehingga sulit atau tidak mungkin menggerakkan mata secara normal
atau sulit mengkoordinir gerakan mata akibatnya terjadi pandangan ganda,kelopak mata tidak dapat menutup secara sempurna sehingga menghasilkan
ekspresi *ajah seperti *ajah terkejut.g. +eningkatan selera makan namun mengalami penurunan berat badan
yang progresif dan mudah lelah.h. +erubahan defekasi dengan konstipasi dan diare.i. +ada usia lanjut maka akan mempengaruhi kesehatan jantung.
8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
7/12
DIAGNOSA
1. Anamnesa
+ada hipertiroid dapat ditemukan dua kelompok gambaran utama yaitu tiroidal
dan ekstratiroidal yang keduanya dapat juga tidak tampak. Tiroidal dapat berupa
goiter karena hyperplasia kelenjar tiroid dan hipertiroidisme akibat sekresi
hormone tiroid yang berlebihan. "ejala hipertiroidisme dapat berupa
hipermetabolisme dan akti#itas simpatis yang meningkat seperti mengeluh lelah,
gemetar, tidak tahan panas, keringat berlebih, berat badan menurun sementara
nafsu makan meningkat, palpitasi, takikardia, fiare, dan kelemahan atau atrofi
otot.
Manifestasi ekstratiroidal dapat ditemukan seperti oftalmopati dan infiltrasi kulitlocal yang terbatas pada tungkai ba*ah.
namnesa tentang ri*ayat keluarga dan penyakit genetic pada hipertiroid. !uga
diperlukan untuk konfirmasi apakah ada ri*ayat keluarga yang memiliki penyakit
yang berhubungan dengan autoimun.
2. Pemeriksaan Fisik
+ada pemeriksaan fisik, dapat terlihat jelas manifestasi ekstratiroidal yangberupa oftalmopati pada >& 5 ?&' pasien yang ditandai dengan mata melotot,
fisura palpebral melebar, kedipan berkurang, lid lag /keterlambatan kelopak mata
dalam mengikuti gerakan mata1 dan kegagalan kon#ergensi.
Manifestasi tiroidal dapat ditemukan goiter difus, eksoftalmus, palpitasi, suhu
badan meningkat, dan tremor.
3. Pemeriksaan Penun an!
+emeriksaan penunjang adalah kadar T4, T3, @T4, b tiroid /anti tiroglobulin dan
anti mikrosom1, pengukuran kadar TSH serum, test penampungan yodium
radiokatif /:eadiacti#e iodine uptake1, dan thyroid scanning.
". G#$% S&an%ar% Dia!n#sis
8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
8/12
"old Standard diagnosis yang digunakan dalam klnis adalah serum TSH dan
@T4.
'. In%e( )a*ne %an In%e( Ne+ ,as&$e
INDE- )A NE
No Gejala Yang Baru Timbul Dan Atau Bertambah Berat Nilai
1 Sesak saat kerja +1
2 Berdebar +2
3 Kelelahan +2
4 Suka udara panas -5
5 Suka udara dingin +5
6 Keringat berlebihan +3
7 Gugup +2
8 a!su "akan naik +3
# a!su "akan turun -3
1$ Berat badan naik -3
11 Berat badan turun +3
/asi$
S0#re
TIDAK
/IPE TI OID 415MUNGKIN /IPE TI OID 15 6 25/IPE TI OID 7 25
No Tanda Ada Tidak Ada1 %&r'id teraba +3 -3
2 Bising t&r'id +2 -23 ()'ptal"us +2 -4 Kel'pak "ata tertinggal gerak b'la "ata +1 -5 *iperkinetik +4 -26 %re"'r jari +1 -7 %angan panas +2 -28 %angan basah +1 -1# ibrilasi atrial +4 -
1$
adi teratur
, 8$) per "enit8$ #$) per "enit. #$) per "enit
--
+3
-3--
8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
9/12
NE) ,ASTLE INDE-/te" Grade S0're
ge '! 'nset &ear 15-24 $
25-34 +4
35-44 +845-54 +12
.55 +16
s&0h'l'gi0al pre0ipitant resentbsent
-5$
re uent 0heking resentbsent
-3$
Se ere anti0ipat'r& an)iet& resentabsent
-3$
/n0reased appetite resentabsent
+5$
G'iter resentbsent
+3$
%h&r'id bruit resentbsent
+18$
()'phthal"'s resentbsent
+#$
id retra0ti'n resentbsent
+2$
*&perkinesis resentbsent
+4$
ine !inger tre"'r resentbsent
+7$
ulse rate . #$ "in8$-#$ . "in
, 8$ "in
+16+8$
/ASIL S,O E
611 8 23 EUT/ OID
2" 8 39 Mun!kin /IPE TI OID
"5 6:5 /IPE TI OID
8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
10/12
KOMPLIKASI
9omplikasi hipertiroidisme yang dapat mengancam nya*a adalah krisis tirotoksik
/thyroid storm1. Hal ini dapat berkernbang secara spontan pada pasien hipertiroid yang
menjalani terapi, selama pembedahan kelenjar tiroid, atau terjadi pada pasien
hipertiroid yang tidak terdiagnosis. kibatnya adalah pelepasan TH dalam jumlah yang
sangat besar yang menyebabkan takikardia, agitasi, tremor, hipertermia /sampai )&%o@1, dan, apabila tidak diobati, kematian +enyakit jantung Hipertiroid, oftalmopati
"ra#es, dermopati "ra#es, dan infeksi.
Hipertiroid yang menyebabkan komplikasi terhadap jantung, termasuk fibrilasi
atrium dan kelainan #entrikel akan sulit terkontrol. +ada orang sia dapat terjadi
episode paralisis yang diinduksi oleh kegiatan fisik atau masukan karbohidrat dan
adanya hipokalemia dapat terjadi sebagai komplikasi. Hiperkalsemia dannefrokalsinosis dapat terjadi. +ria dengan hipertiroid dapat mengalami penurunan libido,
impotensi, berkurangnya jumlah sperma, dan ginekomasti.
PENATALKSANAAN
Tujuan pengobatan hipertiroidisme adalah membatasi produksi hormone tiroid
yang berlebihan dengan cara menekan produksi /obat antitiroid1 atau merusak jaringan
tiroid /yodium radioaktif, tiroidektomi subtotal1.a. ;bat nti Tiroid
ndikasi 2)1 Terapi untuk memperpanjang remisi atau mendapatkan remisi yang
menetap,pada pasien muda dengan struma ringan sampai sedang dan
tirotoksikosis.1 ;bat untuk mengontrol tirotoksikosis pada fase sebelum atau sesudah
pengobatan pada pasien yang mendapat yodium radioaktif.31 +ersiapan tiroidektomi41 +engobatan pasien hamil dan orang lanjut usia.>1 +asien dengan krisis tiroid.
;bat diberi dalam dosis besar pada permulaan sampai eutiroidisme lalu
diberikan dosis rendah untuk mempertahankan eutiroidisme.
O;a& D#sis a+a$ ari? Peme$i>araan ari?
9arbimaAol 3& %& > &
8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
11/12
MetilmaAol 3& %& > &
+ropiltiourasil 3&& %&& >& &&
9etiga obat ini mempunyai kerja imunosupresif dan dapat menurunkankonsentrasi thyroid stimulating antibody /TS b1 yang bekerja pada sel tiroid.
;bat obatan ini umumnya diberikan sekitar )? 4 bulan. +emakaian obat obatan
ini dapat menimbulkan efek samping berupa hipersensiti#itas dan
agranulositosis. pabila timbul hipersensiti#itas maka obat diganti, tetapi bila
timbul agranulositosis maka obat dihentikan.
+ada pasien hamil biasanya diberikan propiltiourasil dengan dosis serendah
mungkin yaitu &&mgBhari atau lebih lagi.
b. +engobatan dengan yodium radioaktif
Ke$#m@#k O;a& E ekn*a In%ikasi
O;a& An&i Tir#i%
Propiltiourasil (PTU)
Metilmazol (MMI)
Karbimazol (CMZ MMI)
Antagonis adrenergic-β
Meng ambat sintesis
ormone tiroid dan
bere!e" imunosupresi!
(PTU #uga meng ambat
"on$ersi T% T&
eng'batan lini
perta"a pada
Gra es9 :bat jangka
pendek
prabedah pra-; /
B6a%rener!i06an&a!#nis
Propanolol
Metoprolol
Atenolol
'adolo
8/16/2019 Tinjauan Hipertiroid
12/12
ndikasi pengobatan dengan yodium radioaktif diberikan pada2)1 +asien umur 3> tahun atau lebih.
1 Hipertiroidisme yang kambuh sesudah dioperasi.31 "agal mancapai remisi sesudah pemberian obat antitiroid.41 Tidak mampu atau tidak mau pengobatan dengan obat anti tiroid.
>1 denoma toksis, goiter multinodular toksik.$igunakan C )3) dengan dosis > ) m7i peroral. $osis ini dapat
mengendalikan tirotoksikosis dalam3 bulan, namun ) B3 pasien menjadi
hipotiroidisme, eksaserbasi hipertiroidisme, dan tiroiditis.
c. ;perasi
Tiroidektomi subtotal efektif untuk mengatasi hipertiroidisme. ndikasi operasi 2
)1 Danita hamil /trimester k 1 yg memerlukan obat antitiroid dosis besar.1 +asien umur muda dengan struma besar serta tidak berespons
terhadap obat antitiroid.31 lergi terhadap obat antitiroid, pasien tidak dapat menerima yodium
radioaktif.41 denoma toksik atau struma multinodular toksik.+) +ada penyakit "ra#es yang berhubungan dengan satu atau lebih.
Recommended