2. Biodata Nama : Bob Sadino (Om Bob) TTL : Lampung, 9 Maret
1933 Anak bungsu dari 5 bersaudara Agama : Islam Pendidikan SD
(Yogyakarta) SMP dan SMA (Jakarta)
3. Karir : Karyawan Unilever (1954-1955) Karyawan Djakarta
Lloyd, Amsterdam dan Hamburg (1950-1967) Pemilik Tunggal Kem Chicks
(supermarket) (1969-sekarang) Dirut PT Boga Catur Rata PT Kem Foods
(pabrik sosis dan ham) PT Kem Farms (kebun sayur) Alamat Rumah:
Jalan Al Ibadah II/12, Kemang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
(Telp: 793981)
4. Biografi Bob Sadino datang dari keluarga yang berkecukupan
Setelah orang tuanya meninggal, ia mendapatkan uang warisan yang
cukup banyak dan ia menggunakan uang tersebut untuk berkeliling
dunia Kemudian ia memutuskan untuk menetap di Belanda selama 9
tahun.
5. Selama di Belanda, ia bertemu dengan pasangan hidupnya yaitu
Soelami Soejoed Di sana ia juga pernah bekerja di Djakarta
Lylod.
6. Kegagalan dan Kejatuhan Kegagalan dan kejatuhan Bob sadino
dimulai saat dia kembali ke Indonesia dari Belanda dan menjual
salah satu dari 2 Mercedes-nya untuk membeli sebidang tanah di
Kemang, Jakarta Selatan. Sejak saat itu, ia keluar dari
pekerjaannya dan bertekad untuk bekerja secara mandiri.
7. Pekerjaan yang pertama yang dia lakukan yaitu menyewakan
Mercedes-nya dan menjadi sopir dari Mercedes-nya, tetapi tidak lama
kemudian dia terkena kecelakaan dan tidak memiliki uang untuk
memperbaikinya
8. Namun dia tetap berusaha bekerja, lalu dia beralih pekerjaan
menjadi tukang batu, dan gajinya hanya Rp. 100,-. Walaupun dia
mengalami depresi dengan pekerjaannya ini, dia tidak patah semangat
untuk bekerja
9. Suatu ketika temannya memberi saran bagi Bob untuk
memelihara ayam untuk melawan depresinya, tetapi saat beternak
ayam, munculah inspirasi bagi Bob untuk menjalankan usaha
baru.
10. Dia menjual telur-telur ayam negerinya ke rumah-rumah,
namun pada saat itu telur ayam negeri belum popular di Jakarta.
Karena mahir berbahasa Inggris dia dapat menjualnya ke orang-orang
asing yang hanya tinggal di daerah Kemang, Jakarta Selatan
11. Prestasi dan Keunggulan Berani untuk bertindak Tidak mudah
menyerah Mau menerima kritik Selalu tampil sederhana
12. Berpenghasilan 1-3 M sebulan. Menjual 40 ton daging segar,
60 ton daging olahan dan 100 ton sayur per bulan.
13. Hal yang dapat dipelajari Pantang menyerah; meskipun
pekerjaannya sulit (menjadi sopir lalu menjadi tukang batu), ia
terus berusaha (menjual telur, daging ayam, dll) sampai akhirnya ia
berhasil Belajar dari kegagalan (meski bangkrut, ia tetap berusaha
untuk bangkit dan tidak mengulangi kegagalan yang sama) Mau berbagi
pengetahuan (ia sudah menulis 2 buku Tidak bergantung pada uang
orang tua (ia memilih untuk bekerja secara mandiri menjadi
sopir)