Upload
rizkapratiwi
View
12.843
Download
308
Embed Size (px)
Citation preview
Drama
Kelompok 31. Hidayatul Chusnah (118000091)2. Anzy Rosalia Marsa .B (118000095)3. Umi Arif Nurhasanah (118000104)4. Nia Wahyuandani (118000114)5. Desi Fina Lailil Sujiati (118000122)6. Sirajudin Azhar (118000217)
Drama
Pengertian Drama
Unsur-unsur
dramaJenis-jenis
drama
Pengertian Drama
Drama berarti perbuatan, tindakan. Berasal dari bahasa Yunani “draomai” yang berarti berbuat, berlaku, bertindak.
Drama juga dapat didefinisikan sebagai cerita yang dipentaskan, suatu cerita yang baru dapat dinikmati apabila sudah “diperagakan”, sudah diwujudkan dengan gerak-gerak dan kata di atas pentas atau panggung (Suharianto 2005: 61).
•Definisi Drama Menurut Beberapa Pendapat
# ERWAN JUHARADrama merupakan jenis karya sastra yang
dibangun oleh unsur intrinsik, satu kesatuan karya itu membentuk kesatuan (totalitas)
# PRIYONO MANGUNREJODrama merupakan salah satu karya sastra yang
lebih menonjolkan unsur dialog
# A. ISKAK & YUSTINAHDrama adalah karangan yang berbentuk dialog /
percakapan antara para pemainnya
# SRI SUTARNI & SUKARDIDrama merupakan cerita tentang kehidupan
manusia yang diperankan diatas panggung atau dipentaskan
# WAHONO & RUSMIYANTODrama adalah suatu karya sastra yang bertujuan
menggambarkan kehidupan dengan menampilkan pertikaian / konflik dan emosi lewat adegan dan dialog
# YAKOB SUMARJO & SAINIDrama adalah karya sastra yang mengungkapkan
cerita melalui dialog - dialog para tokohnya
# TIM MATRIX MEDIA LITERATADrama merupakan bentuk kisahan yang
menggambarkan kehidupan dan watak manusia melalui tingkah laku (akting) yang dipentaskan # SENI HANDAYANI & WILDAN
Drama adalah bentuk karangan yang berpijak pada dua cabang kesenian, yakni seni sastra dan seni pentas sehingga drama dibagi dua, yaitu drama dalam bentuk naskah tertulis dan drama yang dipentaskan # ANNE CIVARDI
Drama adalah sebuah kisah yang diceritakan lewat kata-kata dan gerakan
Unsur-unsur dramaIntrinsik Ekstrinsik
Tema
Alur/ plot
Latar / setting
Penokohan/ Perwatakan
Petunjuk Laku
Amanat
Dialog
Unsur Intrinsik
1. Tema, merupakan gagasan pokok yang terkandung di dalam drama. Tema dikembangkan melalui alur dramatik melalui dialog tokoh-tokohnya.
2. Alur/Plot adalah jalinan atau rangkaian peristiwa berdasarkan hubungan waktu dan hubungan sebab- akibat.
Alur dapat dikelompokkan menjadi beberapa tahapan yaitu:
•Pengenalan tokoh, latar, dan pengungkapan masalahPengenalan
•Pelukisan pelaku yang mulai terlibat dalam masalah pokokPertikaian • Para penonton dibuat
penasaran ingin mengetahui penyelesaiannya.
Puncak •Dilukiskan bagaimana akhir drama yang bahagia atau sedih
Penyelesaian
3. Latar atau setting, merupakan tempat kejadian. Pada umumnya, latar menyangkut tiga unsur, yaitu tempat, ruang, dan waktu.
4. Penokohan/perwatakan, merupakan jati diri seorang tokoh. Apakan seoarang tokoh itu baik, jahat, buruk, pendengki atau memiliki watak lainya.
5. Petunjuk laku, berisi penjelasan kepada pembaca atau para pendukung pementasan mengenai keadaan, suasana, peristiwa, atau perbuatan, tokoh, dan unsur-unsur cerita lainnya
6. Amanat merupakan pesan atau nilai-nilai moral yang bermanfaat yang terdapat dalam drama.
Unsur Ekstrinsik1. Dialog adalah percakapan yang
merupakan hal yang sangat vital bagi sukses tidaknya sebuah drama yang dipentaskan.
Jenis-jenis Drama
Menurut kandungan
isinya
Menurut
Masanya
Jenis drama menurut masanya :1. Drama Baru/Drama Modern adalah drama
yang memiliki tujuan memberikan pendidikan kepada masyarakat yang umumnya bertema kehidupan manusia sehari-hari. Contohnya sinetron,opera dan film.
2. Drama Lama/Drama Klasik adalah drama khayalan yang umumnya menceritakan tentang kesaktian, kehidupan istana atau kerajaan, kehidupan dewa-dewi. Contoh lenong , topeng Betawi, dagelan/ketoprak, wayang yang dimainkan seorang dalang.
1) Drama Komedi adalah drama yang lucu dan menggelitik penuh keceriaan.
2) Drama Tragedi adalah drama yang ceritanya sedih penuh kemalangan.
3) Drama Tragedi Komedi adalah drama yang ada sedih dan ada lucunya.
Jenis drama menurut kandungan isinya :
4) Opera adalah drama yang mengandung musik dan nyanyian.
5) Lelucon/Dagelan adalah drama yang lakonnya selalu bertingkah pola jenaka merangsang gelak tawa penonton.
6) Operet / Operette adalah opera yang ceritanya lebih pendek.
6) Passie adalah drama yang mengandung unsur agama/relijius.
8) Pantomim adalah drama yang ditampilkan dalam bentuk gerakan tubuh atau bahasa isyarat tanpa pembicaraan.
9) Tablo adalah drama yang mirip pantomim yang dibarengi oleh gerak-gerik anggota tubuh dan mimik wajah pelakunya.
10) Wayang adalah drama yang pemain dramanya adalah boneka wayang.
11)Melodrama, ceritanya terkesan mendayu-dayu dan mendramatisir kesedihan
12)Drama sejarah, yang menampilkan kisah-kisah sejarah masa lalu baik tokoh maupun peristiwanya
13)Drama misteri,a. Kriminalb. Hohor c. Mistik
Kesimpulan
Drama berarti perbuatan, tindakan. Berasal dari bahasa Yunani “draomai” yang berarti berbuat, berlaku, bertindak.
Drama tebentuk atas unsur intrinsik yaitu tema, alur/plot, perwatakan, petunjuk laku, latar/setting,dan amanat. Dan unsur ekstrinsik yaitu dialog.
Jenis drama menurut masanya adalah drama klasik dan drama modern. Sedangkan jenis drama menurut isi kandungannya yaitu drama komedi, drama tragedi,drama komedi tragedi, opera, lelucon, operet, passie, pantomim, tablo dan wayang
Terima Kasih