12
SELAMAT MENGIKUTI PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS XII ه ل ل ا ه م ح م ور ك ي ل ع لام س ل ا ه ت ركا ب و

Presentation1 pai xii bab ii smk dharma karya

  • Upload
    1973601

  • View
    190

  • Download
    2

Embed Size (px)

Citation preview

SELAMAT MENGIKUTIPELAJARAN PENDIDIKAN

AGAMA ISLAM KELAS XII

السالم عليكم ورحمة الله وبركاته

BAB IIMATERI TENTANG

KAJIAN AL-QUR'AN TENTANG ETOS KERJA

INDIKATORSetelah selesai mempelajari kompetensi "Kajian al-Qur'an tentang Etos Kerja" diharapkan siswa:– Mampu membaca Q.S. Al-Mujadalah ayat 11 dan Al-Jumuah: 9-10 dengan baik dan benar.– Mampu mengidentifikasi tajwid surat Q.S. Al-Mujadalah ayat 11 dan Al-Jumuah: 9-10.– Mampu mengartikan masing-masing kata yang terdapat dalam Q.S. Al-Mujadalah ayat 11 dan Al-Jumuah: 9-10.Mampu mengartikan ayat Surat Al-Mujadalah ayat 11 dan Al-Jumuah: 9-10.– Mampu menerjemahkan Q.S. Al-Mujadalah ayat 11 dan Al-Jumuah: 9-10.– Mampu mengidentifikasi perilaku etos kerja sesuai dengan Q.S. Al-Mujadalah ayat 11 dan Al-Jumuah: 9-10.– Mampu mempraktikkan perilaku etos kerja seperti yang terkandung dalam Q.S. Al-Mujadalah ayat 11 dan Al-Jumuah: 9-10.– Mampu menunjukkan perilaku etos kerja sesuai dengan Q.S. Al-Mujadalah ayat 11 dan Al-Jumuah: 9-10

SURAT AL-MUJADALAH [58] AYAT 11

Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, "Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis," maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, "Berdirilah kamu," maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan. (Surat al-Mujadalah [58]: 11).

Kandungan maknaAyat ini menjelaskan bahwa orang-orang yang beriman dan berilmu akan diangkat oleh Allah SWT beberapa derajat dibanding orang yang tidak beriman dan

tidak berilmu. Orang yang beriman dan berilmu

pengatahuan, tidak satu saat pun berpaling dari

Allah karena dengan pengetahuannya dia tahu

bahwa jauh dari Allah tidak akan menguntungkan

sedikitpun, dimanapun dia berada akan selalu berzikir

kepada Allah sehingga tidak celah untuk alfa dari-

Nya. Maka tidak heran kalau Allah SWT

mengangkat ke derajat yang lebih tinggi bagi

orang-orang yang beriman dan berilmu tersebut.

Perilaku etos kerja sesuai dengan Q.S. Al-Mujadalah

ayat 11Begitu pentingnya orang

yang benar-benar beriman dan berilmu dalam

kehidupan bermasyarakat, bukan hanya untuk dirinya

sendiri melainkan orang lainpun sebenarnya akan kena pengaruh baiknya.

. Etos Kerja.1. Pengertian Etos kerja .

Etos berasal dari bahasa Yunani (etos) yang memberikan arti sikap, kepribadian, watak, karakter, serta keyakinan atas sesuatu. Sikap ini

tidak saja dimiliki oleh individu, tetapi juga oleh kelompok bahkan masyarakat .

. Etos Kerja.1. Pengertian Etos kerja .

Etos berasal dari bahasa Yunani (etos) yang memberikan arti sikap, kepribadian, watak,

karakter, serta keyakinan atas sesuatu. Sikap ini tidak saja dimiliki oleh individu,

tetapi juga oleh kelompok bahkan masyarakat .

SURAT AL-JUMUAH [62]AYAT 9 - 10

Wahai orang-orang yang beriman! Apabila telah diseru untuk melaksanakan salat pada hari Jum'at, maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. Apabila salat telah dilaksanakan, maka bertebaranlah kamu di bumi; carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung. (Q.S. Al-Jumuah [62]: 9-10)

Kandungan ayat

Perintah melakukan salat jumat kepada seluruh orang yang beriman,

hukumnya wajib bagi setiap laki-laki yang sudah dewasa bukan sedang

menjadi musafir, sehat jasmani dan rohani.

Setelah melakukan salat Jumat diperintahkan untuk melakukan aktivitas lagi

dengan tujuan mencari karunia Allah. Dengan demikian jelaslah bahwa

dalam Islam, hari Jumat itu bukanlah hari beristirahat, melainkan pertama

melakukan salat Jumat kemudian mencari karunia-Nya karena karunia Allah

pasti bertebaran dimana-mana asal saja manusia mau berusaha dan bekerja.

Seberapa besar usaha dan bekerjanya manusia tersebut maka sebesar itu

pula yang akan diperolehnya. Dan sudah barang tentu selama melakukan

kegaitan tersebut harus selalu ingat kepada Allah agar mendapat

keberuntungan baik urusan duniawi maupun urusan ukhrawinya. Jadi

langsung maupun tidak langsung ayat tersebut sebenarnya memotivasi

manusia beriman agar selalu beretos kerja yang tinggi dalam kehidupan

sehari-harinya.

Perilaku etos kerja sesuai dengan Al-Jumuah [62]: 9-10Kata fantasyiruu fil ardhi, mengandung instruksi bersegera menyelesaikan tugas-tugas setelah mengerjakan salat jumat, sebaliknya melarang berdiam diri, istirahat, bermalas-malas apalagi di dalam di masjid. Karena sebenarnya masih banyak tugas-tugas lain, misalnya bagi para pengajar melanjutkan mengajarnya, bagi pegawai kantor masih banyak tugas yang harus segera diselesaikan, yang mau melanjutkan seminar atau rapat kerja, para pelajar segera menyelesaikan tugas dari masing-masing guru mata pelajarannya masing-masing, bagi pedagang lanjutkanlah berdagangnya. Hal ini tujuannya sama agar lebih menguntungkan lagi bagi kelangsungan hidup baik diri sendiri maupun orang lain. Tindakan demikian terjalin dengan baik antara ibadah dengan tugas-tugas harian dari masing-masing individu sesuai dengan bidangnya, itulah yang disebut dengan wabtaghu min fadhlillah mencari karunia Allah.

PANDANGAN ISLAM TENTANG ETOS KERJA

Sumber Daya Manusia (SDM) yang diharapkan setiap negara sebenarnya hanya satu, dia sebagai manusia yang memiliki etos kerja tinggi.Menurut dunia industri ada empat hal yang yang menjadi ukuran bahwa seseorang itu bisa dikelompokkan mempunyai etos kerja atau tidak, uraiannya sebagai berikut:a. Pekerjaan atau tugas itu dipandangnya sebagai suatu hal yang mulia,b. Jika diberi tugas akan timbul semangat yang tinggi dan menyelesaikannya dengan sebaik-baiknya,c. Tidak hanya semangat saja yang menggebu-gebu, melainkan selalu mencari cara agar pekerjaan atau tugas tersebut bisa selesai secara efektif dan lebih produktif lagi,d. Merasa bangga dan bahagia jika tugas atau pekerjaan tersebut bisa diselesaikan dengan baik.