2
No Kelenjar Letak Hormon Fungsi/Peranan 1. Hipofisis/Pituitari Dasar otak Besar ACTH (Adrenocorticotrophic Hormone) Merangsang produksi hormon glukokortikoid FSH (Follicle Setimulating Hormone) Menstimulasi produksi estrogen (pada wanita) dan merangsang terjadinya spermatogenesis (pada pria) LH (Luteinizing Hormone) Mempengaruhi terjadinya ovulasi dan pembentukan korpus luteum (pada wanita), mengatur perkembangan testis dan spermatogenesis (pada pria) ICSH (Interstial Cell Hormone) Menstimulasi produksi testosteron Prolaktin Menstimulasi sekresi air susus STH (Somatropic Hormone) Menstimulasi pertumbuhan tulang. MSH ( Melanocyte Stimulating Hormone) Membantu produksi pigmentasi kulit. Oksitosin Merang.sang kontraksi otot pada uterus . ADH (Antidiuretic Hormone) Mencegah pembentukan urin dalam jumlah banyak. 2. Tiroid/ Gondok Daerah leher dekat jakun Tiroksin Proses metabolisme, pertumbuhan fisik, perkembangan mental, kematangan seks dan mengubah glikogen menjadi gula dalam hati. Tridotironin Distribusi air dan garam dalam tubuh. Kalsitonin Menjaga keseimbangan kalsium dalam darah. 3. Paratiroid/ anak gondok Daerah (dorsal) kelenjar gondok Parathormon Mengendalikan kadar kalsium dalam darah. 4. Adrenal/ anak ginjal Suprarenalis Glukokortikoid Menaikan kadar glukosa darah, mengubah glikogen menjadi glukosa. Androgen Membentuk sifat kelamin sekunder pria. Anrenalin Mengubah glikogen dalam otot menjadi glukosa dalam darah. 5. Pankreas/ Langerhans Pulau-pulau langerhans Insulin Mengubah glokosa menjadi glikogen dalam hati. Glukogen Mengubah glikogen menjadi glukosa. 6. Gonad/ Kelamin Wanita : daerah Estrogen Membentuk sifat kelamin sekunder pada wanita.

Tabel Hormon dan Fungsinya

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Tabel Hormon dan Fungsinya

No Kelenjar Letak Hormon Fungsi/Peranan

1. Hipofisis/Pituitari Dasar otak Besar

ACTH (Adrenocorticotrophic Hormone)

Merangsang produksi hormon glukokortikoid

FSH (Follicle Setimulating Hormone)

Menstimulasi produksi estrogen (pada wanita) dan merangsang terjadinya spermatogenesis (pada pria)

LH (Luteinizing Hormone)

Mempengaruhi terjadinya ovulasi dan pembentukan korpus luteum (pada wanita), mengatur perkembangan testis dan spermatogenesis (pada pria)

ICSH (Interstial Cell Hormone)

Menstimulasi produksi testosteron

Prolaktin Menstimulasi sekresi air susus

STH (Somatropic Hormone)

Menstimulasi pertumbuhan tulang.

MSH ( Melanocyte Stimulating Hormone)

Membantu produksi pigmentasi kulit.

Oksitosin Merang.sang kontraksi otot pada uterus .

ADH (Antidiuretic Hormone)

Mencegah pembentukan urin dalam jumlah banyak.

2. Tiroid/ Gondok Daerah leher dekat jakun

Tiroksin Proses metabolisme, pertumbuhan fisik, perkembangan mental, kematangan seks dan mengubah glikogen menjadi gula dalam hati.

Tridotironin Distribusi air dan garam dalam tubuh.

Kalsitonin Menjaga keseimbangan kalsium dalam darah.

3. Paratiroid/ anak gondok

Daerah (dorsal) kelenjar gondok

Parathormon Mengendalikan kadar kalsium dalam darah.

4. Adrenal/ anak ginjal

Suprarenalis Glukokortikoid Menaikan kadar glukosa darah, mengubah glikogen menjadi glukosa.

Androgen Membentuk sifat kelamin sekunder pria.

Anrenalin Mengubah glikogen dalam otot menjadi glukosa dalam darah.

5. Pankreas/ Langerhans

Pulau-pulau langerhans

Insulin Mengubah glokosa menjadi glikogen dalam hati.

Glukogen Mengubah glikogen menjadi glukosa.

6. Gonad/ Kelamin Wanita : daerah

Estrogen Membentuk sifat kelamin sekunder pada wanita.

Page 2: Tabel Hormon dan Fungsinya

perut Progesteron Penebalan dan perbaikan dinding uterus.

Pria : buah zakar

Testosteron Menentukan ciri pertumbuhan sekunder pada pria.

7. Timus/ Kacangan Daerah dada

Thymosin Sistem imun (kekebalan).