MM-04_Anggaran dan Biaya Pemeiliharaan_Polman Bandung-Pertamina Balongan_2001_duddy arisandi

ANGGARAN & BIAYA PEMELIHARAAN

/ BUDGET & MAINTENANCE COST

(Training Manajemen Pemeliharaan

PERTAMINA UP6 BALONGAN /

02-26 Oktober 2001)

TOPIK BAHASAN DEFINISI ANGGARAN PEMELIHARAAN

TUJUAN DAN FUNGSI ANGGARAN PEMELIHARAAN

METODA PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN

BIAYA PEMELIHARAAN

PENYUSUNAN ANGGARAN PEMELIHARAAN

Duddy Arisandi, S.T.

(Ka. Prodi

Teknik Pemeliharaan Mesin)

MM-04

ALOKASI BIAYA PEMELIHARAAN

ASPEK TEKNIS DAN EKONOMIS KEGIATAN PEMELIHARAAN

PROSEDUR PENYUSUNAN ANGGARAN PEMELIHARAAN

KODEFIKASI BIAYA PEMELIHARAAN

BIAYA PEMELIHARAAN LANGSUNG

BIAYA PEMELIHARAAN TIDAK LANGSUNG

LANGKAH MENGANALISIS BIAYA PEMELIHARAAN

PENGUKURAN EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI

KEGIATAN PEMELIHARAAN

LANGKAH MENGURANGI BIAYA PEMELIHARAAN

PADA PERUSAHAAN BESAR

TINGKAT SEDIAAN YANG OPTIMAL

Next Previous

PREPARE BY DUDDY ARISANDI, S.T. (JULY'01)

DEFINISI

DEFINISI ANGGARAN (UMUM ):

SUATU RENCANA YANG DISUSUN

SECARA SISTEMATIS DAN MELIPUTI

SELURUH KEGIATAN PERUSAHAAN,

YANG DINYATAKAN DALAM UNIT

MONETER DAN BERLAKU UNTUK

SUATU JANGKA WAKTU TERTENTU

YANG AKAN DATANG (BIASANYA 1

TAHUN)

DEFINISI ANGGARAN

(PEMELIHARAAN):

SUATU RENCANA YANG

BERHUBUNGAN DENGAN KEUANGAN,

YANG MEWAKILI SEBUAH SOROTAN

TERHADAP BIAYA YANG

DIKELUARKAN UNTUK KEGIATAN

PEMELIHARAAN DALAM JANGKA

WAKTU YANG AKAN DATANG

(BIASANYA 1 TAHUN)

DEFINISI AGGARAN

(UMUM & PEMELIHARAAN)

Next Previous


PEMANTAUAN

ASPEK TEKNIS &

ASPEK EKONOMIS KEGIATAN

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

ASPEK TEKNIS &


PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

ASPEK TEKNIS &


PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

ASPEK TEKNIS &


PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

ASPEK TEKNIS &


PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

PENYUSUNAN ANGGARAN

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

TUJUAN DAN FUNGSI

ANGGARAN PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

METODA PERENCANAAN DAN

PENGANGGARAN BIAYA

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN


PENGANGGARAN BIAYA

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN


PENGANGGARAN BIAYA

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

ALOKASI BIAYA

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

ALOKASI BIAYA

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

ALOKASI BIAYA

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

ALOKASI BIAYA

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

ALOKASI BIAYA

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

ALOKASI BIAYA

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

ALOKASI BIAYA

PEMELIHARAAN

Next Previous


PEMANTAUAN

PROSEDUR PENYUSUNAN

ANGGARAN PEMELIHARAAN

Next Previous


KODE BIAYA

FUNGSI DAN TUJUAN

Next Previous


KODE BIAYA

KLASIFIKASI KODE BIAYA

Next Previous


KODE BIAYA

KLASIFIKASI KODE BIAYA

Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA

DEFINISI

Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA


Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA


Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA


Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA


Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA


Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA

BIAYA PEMELIHARAAN

TIDAK LANGSUNG

Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA

BIAYA PEMELIHARAAN

TIDAK LANGSUNG

Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA

BIAYA PEMELIHARAAN

TIDAK LANGSUNG

Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA

HUBUNGAN DIANTARA BIAYA

PEMELIHARAAN

LANGSUNG & TIDAK LANGSUNG

Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA


PEMELIHARAAN


Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA


PEMELIHARAAN


Next Previous


BIAYA PEMBERHENTIAN

KERJA


PEMELIHARAAN


Next Previous


ANALISA BIAYA

PEMELIHARAAN

PARAMETER PEMBANDING

BIAYA PEMELIHARAN

Next Previous


ANALISA BIAYA

PEMELIHARAAN

LANGKAH MENGANALISA

BIAYA PEMELIHARAN

Next Previous


ANALISA BIAYA

PEMELIHARAAN

LANGKAH MENGANALISA

BIAYA PEMELIHARAAN

Next Previous


ANALISA BIAYA

PEMELIHARAAN

LANGKAH MENGANALISA

BIAYA PEMELIHARAAN

Next Previous


ANALISA BIAYA

PEMELIHARAAN

LANGKAH MENGANALISA

BIAYA PEMELIHARAAN

Next Previous


ANALISA BIAYA

PEMELIHARAAN

LANGKAH MENGANALISA

BIAYA PEMELIHARAAN

Next Previous


ANALISA BIAYA

PEMELIHARAAN

LANGKAH MENGANALISA

BIAYA PEMELIHARAAN

Next Previous


ANALISA BIAYA

PEMELIHARAAN

LANGKAH MENGANALISA

BIAYA PEMELIHARAAN

Next Previous


SARAN-SARAN

ANALLISA BIAYA

PEMBERHENTIAN KERJA

Next Previous


SARAN-SARAN

ANALLISA BIAYA

PEMBERHENTIAN KERJA

Next Previous


SARAN-SARAN

ANALLISA BIAYA

PEMBERHENTIAN KERJA

Next Previous


SARAN-SARAN

LANGKAH UNTUK MENGURANGI

BIAYA PEMELIHARAAN

Next Previous


SARAN-SARAN

PENGUKURAN EFEKTIVITAS DAN

EFISIENSI KEGIATAN PEMELIHARAAN

Next Previous


SARAN-SARAN

UNJUK KERJA

KETERSEDIAAN FASILITAS

Next Previous


SARAN-SARAN

FAKTOR ‘U-W’

(KETIDAKEFEKTIFAN PEMELIHARAAN)

Next Previous


SARAN-SARAN

TINGKAT PERSEDIAAN

YANG OPTIMAL

DEFINISI :

TINGKAT PERSEDIAAN YANG TIDAK

TERLALU BANYAK DAN TIDAK TERLALU

SEDIKIT. SECARA KUANTITAS DAN

KUALITAS DAPAT MEMENUHI

KEBUTUHAN PADA SAAT DIMINTA

UNTUK SETIAP LOKASI DAN DENGAN

ONGKOS PERSEDIAAN YANG MINIMUM

Next Previous


SARAN-SARAN

TINGKAT PERSEDIAAN

YANG OPTIMAL

BERDASARKAN PERTENTANGAN

KECENDERUNGAN PEMILIK

PERSEDIAAN MAKA DIPERLUKAN

FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN

MATERIAL, DALAM HAL :

PERENCANAAN DAN PENGADAAN

MATERIAL, PENGADAAN, DAN

PENGENDALIAN PERSEDIAAN

FUNGSI PERENCANAAN DAN

PENGADAAN MATERIAL ADALAH :

• ESTIMASI KEBUTUHAN BARANG

• MEMPERSIAPKAN ANGGARAN

• MERAMALKAN TINGKAT

PERSEDIAAN

• MENJADWALKAN PEMESANAN DAN

MENGAWASI PELAKSANAANNYA.

Next Previous


SARAN-SARAN

TINGKAT PERSEDIAAN

YANG OPTIMAL

ALAT BANTU :

UNTUK MENENTUKAN TINGKAT

SEDIAAN YANG OPTIMAL DIPERLUKAN

SUATU ANALISIS YANG DIKENAL

DENGAN ANALISA PARETO

(ANALISA ‘ABC’)

PERNYATAAN PARETO :

DARI SEDERETAN MATERIAL YANG

DIMILIKI OLEH SUATU PERUSAHAAN,

HANYA SEBAGIAN JENIS MATERIAL SAJA

YANG AKAN MENGUASAI SEBAGIAN

BESAR NILAI SEDIAAN (NILAI YANG

TERPAKAI OLEH PERUSAHAAN DALAM

KURUN WAKTU SATU TAHUN).

ANALISA INI BERTUJUAN

UNTUK MELAKUKAN

PRIORITAS PENGELOLAAN

BARANG

Next Previous


SARAN-SARAN

TINGKAT PERSEDIAAN

YANG OPTIMAL

MELALUI ANALISA PARETO AKAN DIPEROLEH :

• KELAS MATERIAL ‘A’ (VITAL), YAITU MATERIAL /

BARANG YANG MEMILIKI NILAI RUPIAH ANTARA

75[%] - 80[%] DARI NILAI TOTAL, TETAPI JUMLAH /

KUANTITASNYA ANTARA 15[%]-20[%] DARI

SELURUH PERSEDIAAN YANG ADA.

• KELAS MATERIAL ‘B’ (SETENGAH VITAL), YAITU

MATERIAL / BARANG YANG MEMILIKI NILAI

RUPIAH ANTARA 10[%]-15[%] DARI NILAI TOTAL,

TETAPI JUMLAH / KUANTITASNYA ANTARA 20[%]-

25[%] DARI SELURUH PERSEDIAAN YANG ADA.

• KELAS MATERIAL ‘C’ (KURANG VITAS), YAITU

MATERIAL ATAU BARANG YANG MEMILIKI NILAI

RUPIAH ANTARA 5[%]-10[%] DARI NILAI TOTAL,

TETAPI JUMLAH / KUANTITASNYA ANTARA 60[%]-

65[%] DARI SELURUH PERSEDIAAN YANG ADA.

PERLU DIPERHATIKAN BAHWA

KEBERADAAN KETIGA KELAS MATERIAL

TERSEBUT SEMUANYA PENTING, DAN NILAI

RUPIAH DIDAPAT DENGAN MENGALIKAN

JUMLAH PEMAKAIAN BARANG PER TAHUN

DENGAN HARGA SATUANNYA.

Next Previous


SARAN-SARAN

ANALISA ‘PARETO’ /

ANALISA ‘ABC’

Next Previous


SARAN-SARAN

ANALISA ‘PARETO’ /

ANALISA ‘ABC’

Next Previous


SARAN-SARAN

PENENTUAN KUANTITAS PESANAN

EKONOMIS (KPE), STOK MINIMUM, DAN

TITIK PEMESANAN

KASUS-1 : JUMLAH PEMAKAIAN BARANG /

MATERIAL KONTINYU

Next Previous


SARAN-SARAN



TITIK PEMESANAN

MENENTUKAN KUANTITAS PESANAN

EKONOMIS (KPE) / ECONOMIC ORDER

QUANTITY (EOQ)

Next Previous


SARAN-SARAN



TITIK PEMESANAN

MENENTUKAN BERAPA KALI PEMESANAN

DILAKUKAN, KEBUTUHAN MATERIAL PER

MINGGU, SEDIAAN PENGAMAN, TITIK

PEMESANAN BERDASARKAN SISA JUMLAH

PERSEDIAAN

JIKA TAHAPAN DI ATAS DILAKUKAN, MAKA

AKAN DIJAMIN SUATU KONDISI YANG MANA

MATERIAL AKAN SELALU ADA PADA SAAT

DIBUTUHKAN (TIDAK AKAN TERJADI

KEKURANGAN MATERIAL)

Next Previous


SARAN-SARAN

PEMESANAN MATERIAL TIDAK

KONTINYU DAN DAPAT DIPREDIKSI

PENGGUNAANNYA

HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN :

• MERAMALKAN / MEMPREDIKSI KEBUTUHAN

MATERIAL (MELALUI PENGALAMAN / DATA

RIWAYAT PENGGUNAAN KEBUTUHAN SUKU

CADANG

• PENCATATAN SEDIAAN MATERIAL HARUS

TELITI

KASUS-2 : JUMLAH PEMAKAIAN BARANG /

MATERIAL TIDAK KONTINYU (TETAPI DAPAT

DIPREDIKSI SEBELUMNYA)

Next Previous


SARAN-SARAN

CONTOH KASUS

Next Previous


1. Manajemen Pemeliharaan, (Duddy & Team)

(https://drive.google.com/drive/folders/0BxISOQA_A

HSeMWQ1YTI4YjEtZmM1MC00ODQzLWJmYjctM

WNlNWQ3YWEzZWU0)

LITERATUR

2. Manajemen Pemeliharaan , (PPM)

3. Teknik Manajemen Pemeliharaan (Antony Corder)

Next Previous


Lembaga Pengembangan

Manajemen dan Teknik

Pannama Karsa Cendikia

(LPMT Pansakia)

TERIMA KASIH

Engineering

MM-04_Anggaran dan Biaya Pemeiliharaan_Polman Bandung-Pertamina Balongan_2001_duddy arisandi