13
3/20/16 1 FINAL RELEASE DATE 20/3/2016 Outline 1 Kerangka Pengembangan 2 Perbaikan Dokumen Kurikulum 2013 3 Implikasi Revisi Kurikulum 2013 4 Kerangka Sistem Pembelajaran 5 Tahap Implementasi

Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

1

FINAL RELEASE DATE 20/3/2016

Outline1 Kerangka Pengembangan

2 Perbaikan Dokumen Kurikulum 2013

3 Implikasi Revisi Kurikulum 2013

4 Kerangka Sistem Pembelajaran

5 Tahap Implementasi

Page 2: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

2

1Kerangka Pengembangan

Nama KurikulumKerangka Pengembangan Kurikulum

Nama Kurikulum

§Kurikulum yang diperbaiki adalahKurikulum 2013.

§Kurikulum 2013 tersebut saat inimerupakan kurikulum yang berlakusecara nasional.

Nama Kurikulum

KerangkaPengembanganKurikulum

Page 3: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

3

Kerangka Pengembangan Kurikulum

Kemampuan Belajardan Berinovasi

LiterasiDigital Kecakapan Hidup Karakter Moral

•Berpikir Kritis dan Penyelesaian Masalah•Kreativitas dan Inovasi •Komunikasi•Kolaborasi

•Literasi Informasi•Literasi Media•LiterasiTeknologi

•Fleksibilitas dan Adaptabilitas•Inisiatif dan Mandiri•Interaksi L intas Sosial-Budaya•Produktivitas dan Akuntabilitas•Kepemimpinan dan Tanggung Jawab

• Cinta Tanah Air• Nilai-Nilai Budi Pekerti

Luhur: Jujur, Adil, Empati, Penyayang, Rasa Hormat,Kesederhanaan, Pengampun, RendahHati,dll.

JALUR PEMBELAJARAN: INTRA KURIKULER-KOKURIKULER, EKSTRA KURIKULER, NONKURIKULER

TERIMA KASIH

NKRI

KeberagamanSDG

HAMKualitas Hidup

Lingkungan

Demokrasi

PA-B

P

PPK

n

Bah

asa

Mat

emat

ika

IPA IPS

Seni

Bud

aya

&

Ket

eram

pila

nPJ

OK

Konteks

Mata Pelajaran

Nama Kurikulum

KerangkaPengembanganKurikulum

2Perbaikan Dokumen Kurikulum2013

Substansi Perbaikan Dokumen Kurikulum 2013Hasil Perbaikan

Page 4: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

4

Substansi Perbaikan Dokumen Kurikulum 2013

Permasalahan§ Isu keselarasan antara KI-KD

dengan silabus dan buku.

§ Kompleksitas pembelajaran danpenilaian pada Sikap Spiritual danSikap Sosial.

§ Pembatasan kemampuan siswamelalui pemenggalan taksonomiproses berpikir antar jenjang.

§ Penerapan proses berpikir 5M sebagai metode pembelajaranyang bersifat prosedural danmekanistik.

Hasil Perbaikan§ Koherensi KI-KD dan

penyelarasan dokumen.

§ Penataan kompetensi SikapSpiritual dan Sikap Sosial padasemua mata pelajaran.

§ Penataan kompetensi yang tidakdibatasi oleh pemenggalantaksonomi proses berpikir.

§ Pemberian ruang kreatif kepadaguru dalam mengimplementasikankurikulum.

Hasil Perbaikan

Keselarasan antara dokumen KI-KD, silabus, dan buku.1Koherensi vertikal: Kesinambungan cakupan (scope) danurutan (sequence) KD sejak kelas I s.d. XII. 2Koherensi horizontal: Keselarasan cakupan (scope) danurutan (sequence) KD antar mata pelajaran.3

Koherensi KI-KD danPenyelarasanDokumen

Penataan KompetensiSikap Spiritual danSikap Sosial padaSemua Mata Pelajaran

Penataan kompetensiyang tidak dibatasioleh pemenggalantaksonomi proses berpikir

Pemberian ruangkreatif kepada guru dalammengimplementasikankurikulum

Koherensi KI-KD dan Penyelarasan Dokumen

Page 5: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

5

Hasil PerbaikanKoherensi KI-KD danPenyelarasanDokumen

Penataan KompetensiSikap Spiritual danSikap Sosial padaSemua Mata Pelajaran

Penataan kompetensiyang tidak dibatasioleh pemenggalantaksonomi proses berpikir

Pemberian ruangkreatif kepada guru dalammengimplementasikankurikulum

Penataan Kompetensi Sikap Spiritual & Sosial

Pada mata pelajaran Pendidikan Agama-Budi Pekerti dan mata pelajaran PPKn, pembelajaransikap spiritual dan sosial dilaksanakan melaluipembelajaran langsung dan tidak langsung.

1

Pada mata pelajaran selain mata pelajaranPendidikan Agama-Budi Pekerti dan matapelajaran PPKn, pembelajaran sikap spiritual dansosial dilaksanakan melalui pembelajaran tidaklangsung.

2

Hasil PerbaikanKoherensi KI-KD danPenyelarasanDokumen

Penataan KompetensiSikap Spiritual danSikap Sosial padaSemua Mata Pelajaran

Penataan kompetensiyang tidak dibatasioleh pemenggalantaksonomi proses berpikir

Pemberian ruangkreatif kepada guru dalammengimplementasikankurikulum

Contoh Penataan KI-1: Sikap Spiritual

Lama BaruKI-1 KI-1

1. Menghayati dan mengamalkanajaran agama yang dianutnya.

1. Menghayati dan mengamalkanajaran agama yang dianutnya.

KD KD1.1 Menyadari adanya keteraturandari sifat hidrokarbon, termokimia, laju reaksi, kesetimbangan kimia, larutan dan koloid sebagai wujudkebesaran Tuhan YME danpengetahuan tentang adanyaketeraturan tersebut sebagai hasilpemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

(KI-1 dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik)

Mata Pelajaran Kimia SMA/MA Kelas XI

Page 6: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

6

Hasil PerbaikanKoherensi KI-KD danPenyelarasanDokumen

Penataan KompetensiSikap Spiritual danSikap Sosial padaSemua Mata Pelajaran

Penataan kompetensiyang tidak dibatasioleh pemenggalantaksonomi proses berpikir

Pemberian ruangkreatif kepada guru dalammengimplementasikankurikulum

Contoh Penataan KI-2: Sikap Sosial

Lama BaruKI-2 KI-2

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksidengan keluarga, teman, dan guru.

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, danpercaya diri dalam berinteraksidengan keluarga, teman, dan guru.

KD KD2.1 Memiliki kepedulian dan rasa ingin tahu terhadap keberadaanwujud dan sifat benda melaluipemanfaatan Bahasa Indonesia dan/atau bahasa daerah.2.2 Memiliki rasa percaya diriterhadap keberadaan tubuh melaluipemanfaatan Bahasa Indonesia dan/atau bahasa daerah.

(KI-2 dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.)

Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SD

Hasil PerbaikanKoherensi KI-KD danPenyelarasanDokumen

Penataan KompetensiSikap Spiritual danSikap Sosial padaSemua Mata Pelajaran

Penataan kompetensiyang tidak dibatasioleh pemenggalantaksonomi proses berpikir

Pemberian ruangkreatif kepada guru dalammengimplementasikankurikulum

Penataan Kompetensi yang Tidak Dibatasi PemenggalanTaksonomi Proses Berpikir

Kerangka Penyusunan KD Lama

Dimensi Pengetahuan

SD

SMP

SMA/SMK

Dim

ensi

Pros

es B

erpi

kir

Kerangka Penyusunan KD Revisi

Dimensi Proses Berpikir

FaktualKonseptual

ProseduralMetakognitif

SMA/SMK

SMP

SD

Keluasan & Kedalaman

Page 7: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

7

Hasil PerbaikanKoherensi KI-KD danPenyelarasanDokumen

Penataan KompetensiSikap Spiritual danSikap Sosial padaSemua Mata Pelajaran

Penataan kompetensiyang tidak dibatasioleh pemenggalantaksonomi proses berpikir

Pemberian ruangkreatif kepada guru dalammengimplementasikankurikulum

Pemberian Ruang Kreatif Kepada Guru

Silabus yang disiapkan Pemerintah merupakansalah satu model untuk memberi inspirasi. Guru dapat mengembangkannya sesuai dengan konteksyang relevan.

1

Dalam pembelajaran tematik (khusus jenjang SD), guru dapat mengembangkan tema dan sub tema sesuaidengan konteks yang relevan.

2

• 5M merupakan kemampuan proses berpikir yang perludilatihkan secara terus menerus melalui pembelajaran agar siswa terbiasa berpikir secara saintifik. • 5M bukanlah prosedur atau langkah-langkah atau

pendekatan pembelajaran.

3

3Implikasi Revisi Kurikulum 2013

Implikasi terhadap Penilaian Hasil BelajarKebijakan mengenai Buku Teks Pelajaran

Page 8: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

8

Penilaian Hasil BelajarPenilaian Sikap Spiritual & Sikap Sosial

• Penilaian menggunakan skala 0 –100.• Kriteria Ketuntasan Minimum

(KKM) ditetapkan oleh sekolah dengan skala 100.

Nilai Sikap Spritual dan Sikap Sosial diperoleh berdasarkan:• Hasil pembelajaran langsung

(Direct Teaching) Mapel Pendidikan Agama-Budi Pekerti dan Mapel PPKn

• Hasil pembelajaran tidak langsung (Indirect Teaching) dari semua mata pelajaran

• Penilaian Sikap Spritual dan Sikap Sosial diberikan dalam bentuk deskriptif

CONTOH FORMAT RAPOR

Implikasi terhadapPenilaian Hasil Belajar

Kebijakan mengenaiBuku Teks Pelajaran

Penilaian Pengetahuan & Keterampilan

Contoh Deskripsi RaporImplikasi terhadapPenilaian Hasil Belajar

Kebijakan mengenaiBuku Teks Pelajaran

CONTOH ISI RAPOR

Page 9: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

9

Kebijakan Mengenai Buku Teks Pelajaran

Penerbitan buku teks pelajaran dapat dilakukan olehKemdikbud atau swasta (Permendikbud No. 8 Tahun 2016).

Implikasi terhadapPenilaian Hasil Belajar

Kebijakan mengenaiBuku Teks Pelajaran

Buku teks pelajaran Pemerintah bukan satu-satunyasumber belajar utama.

Buku lama Kurikulum 2013 tetap dapat dipergunakan sebagaisumber belajar.1

2

3

Buku teks pelajaranharus memuataktivitas untukpeserta didik yang digunakan dalamproses pembelajaran.

Pelaku penerbitanterdiri atas Penulis, Editor, Ilustrator, Penelaah, Konsultan, Reviewer, Penilai, dan/atau penerbit. Informasi pelakupenerbitan wajibdimuat pada bagianakhir buku.

Satuan pendidikanwajib memilih danmenyediakan bukuteks pelajaran yang dinyatakan layak danwajib mengevaluasiseluruh buku yang digunakan olehsatuan pendidikan.

Penilaian kelayakanbuku diajukan olehPenerbit kepadaKemdikbud atauBSNP.

Contoh: Informasi Pelaku Penerbitan yang Wajib Dimuat pada Bagian Akhir Buku

Implikasi terhadapPenilaian Hasil Belajar

Kebijakan mengenaiBuku Teks Pelajaran

Page 10: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

10

4Kerangka Sistem Pembelajaran

Penilaian sebagai Penggerak Mutu PembelajaranKerangka Sistem Umpan Balik & Peningkatan Mutu

Penilaian sebagai Penggerak MutuPembelajaran

SKL

PenilaianKelas

PenilaianSP (PTK)

Penilaianeksternal(PMTK)

UjianNasional

Benchmark Internasional

• Formatif – diagnostik• Harian oleh guru

• Formatif• Summative• Semua kelas• Semesteran• Akhir tahun• Akhir jenjang• Oleh sekolah• PTK 4,8,11

• Progress monitoring & evaluasi• Kelas 4,8,11• Survey atau sensus• Tahunan• Oleh pemerintah

• Sumatif• Kelas 9, 12• Sensus• Oleh pemerintah

• Kompetensi dasar• Kelas 4, 9• Survei• PISA, TIMSS

Penilaian sebagaiPenggerak MutuPembelajaran

Kerangka SistemUmpan Balik & Peningkatan Mutu

Page 11: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

11

Kerangka Sistem Umpan Balik & Peningkatan Mutu

Penilaian sebagaiPenggerak MutuPembelajaran

Kerangka SistemUmpan Balik & Peningkatan Mutu

SKL

21st

CS

PenilaianKelas

PenilaianSP (PTK)

Penilaianeksternal(PMTK)

UjianNasional

Benchmark Internasional

Guru

SekolahPemerintah

Pusat & Daerah

SiswaOrtu

BSD

LEA

LPMP

Dinas

HEPI

PT

P4TK

DirjenGuru

DirjenSekolah

5Tahap Implementasi

Page 12: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

12

Tahap Implementasi Kurikulum 2013

”The successful implementation of a curriculum framework relies not simply on the policy or regulatory practice, but also on educators; their interpretation, knowledge and understanding of the framework; and their ability to apply it to their pedagogical practices.”

Implementasi kurikulum harus memastikan terjadinyakeselarasan antara dokumen kurikulum(intended/written curriculum), pembelajaran(taught/implemented curriculum), dan hasil belajar(evaluated/achieved curriculum).

Marianne KnausJournal of Early Childhood Research, October 2015; vol. 13, 3: pp. 221-235., first published on August 4, 2014

Page 13: Materi umum 1.3 kebijakan dan dinamika perkembangan k13 2016 03-20

3/20/16

13

Terima Kasih.2016, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. FINAL RELEASE

DATE 20/3/2016