46
Renstra Dinas Pertanian 2016-2021 CreatedByJT. 1 Bab 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Undang – undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional telah mengamanatkan bahwa setiap Daerah harus menyusun Rencana Pembangunan Daerah secara sistematis, terarah terpadu dan tanggap terhadap perubahan, dengan jenjang perencanaan jangka panjang (25 tahun), jangka menengah (5 tahun), maupun jangka pendek (1 tahun). Berdasarkan hal itu setiap daerah harus menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Dokumen tersebut akan menjadi acuan untuk penyusunan rencana SKPD. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) merupakan unsur penyelenggara pemerintahan daerah yang dalam upaya mencapai keberhasilannya perlu didukung dengan perencanaan yang baik sesuai dengan visi dan misi organisasi. Pendekatan yang dilakukan adalah melalui perencanaan strategis yang merupakan serangkaian rencana tindakan dan kegiatan mendasar yang dibuat untuk diimplementasikan oleh organisasi dalam rangka pencapaian tujuan organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya. Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2016-2021 ini merupakan penjabaran visi, misi dan Program Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat yang akan dilaksanakan menyesuaikan dengan RPJMD Kabupaten Pakpak Bharat, penyusunan Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2016-2021 berpedoman pada RPJMD Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2016-2021, memperhatikan sumberdaya dan potensi yang dimiliki, faktor keberhasilan, evaluasi pembangunan serta isu strategis yang berkembang. Mengingat peran dan fungsi Renstra SKPD Kabupaten Pakpak Bharat sangat penting bagi pemerintah dan masyarakat maka penyusunan Renstra SKPD Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat dilakukan secara transparan dan partisipatif untuk menghasilkan dokumen perencanaan yang berkesinambungan yang nantinya akan dijabarkan kembali secara lebih teknis di Rencana Kerja (RENJA) Dinas. 1.2. Landasan Hukum Landasan hukum penyusunan Rencana Strategis Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2016 – 2021 adalah : 1. Undang - Undang No. 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi , Kolusi dan Nepotisme ;

Renstra distan ppb 2016 2021

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

1

Bab 1 PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Undang – undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional telah mengamanatkan bahwa setiap Daerah harus menyusun Rencana Pembangunan

Daerah secara sistematis, terarah terpadu dan tanggap terhadap perubahan, dengan jenjang

perencanaan jangka panjang (25 tahun), jangka menengah (5 tahun), maupun jangka pendek (1

tahun). Berdasarkan hal itu setiap daerah harus menetapkan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) dan Dokumen tersebut akan menjadi acuan untuk penyusunan

rencana SKPD.

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) merupakan unsur penyelenggara pemerintahan

daerah yang dalam upaya mencapai keberhasilannya perlu didukung dengan perencanaan yang

baik sesuai dengan visi dan misi organisasi. Pendekatan yang dilakukan adalah melalui

perencanaan strategis yang merupakan serangkaian rencana tindakan dan kegiatan mendasar yang

dibuat untuk diimplementasikan oleh organisasi dalam rangka pencapaian tujuan organisasi yang

telah ditetapkan sebelumnya.

Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2016-2021 ini merupakan

penjabaran visi, misi dan Program Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat yang akan

dilaksanakan menyesuaikan dengan RPJMD Kabupaten Pakpak Bharat, penyusunan Renstra

Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2016-2021 berpedoman pada RPJMD

Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2016-2021, memperhatikan sumberdaya dan potensi yang

dimiliki, faktor keberhasilan, evaluasi pembangunan serta isu strategis yang berkembang.

Mengingat peran dan fungsi Renstra SKPD Kabupaten Pakpak Bharat sangat penting bagi

pemerintah dan masyarakat maka penyusunan Renstra SKPD Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak

Bharat dilakukan secara transparan dan partisipatif untuk menghasilkan dokumen perencanaan

yang berkesinambungan yang nantinya akan dijabarkan kembali secara lebih teknis di Rencana

Kerja (RENJA) Dinas.

1.2. Landasan Hukum

Landasan hukum penyusunan Rencana Strategis Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak

Bharat tahun 2016 – 2021 adalah :

1. Undang - Undang No. 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan

Bebas dari Korupsi , Kolusi dan Nepotisme ;

Page 2: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

2

2. Undang – Undang No. 34 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Undang – Undang No. 18

Tahun 1997 tentang pajak Daerah dan Restribusi Daerah ;

3. Undang – undang No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Daerah ;

4. Undang – Undang No. 25 Tahun 2004 tentang sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional ;

5. Undang – Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah ;

6. Undang – Undang No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah

Pusat dan Daerah ;

7. Undang – Undang No. 17 Tahun 2007 tentang RPJPN 2005 – 2025;

8. Undang – Undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;

9. Peraturan Pemerintah nomor 6 Tahun 1995 tentang Perlindungan Tanaman;

10. Peraturan Daerah Kabupaten Pakpak Bharat No.02 Tahun 2001 tentang Kewenangan

Daerah Kabupaten Pakpak Bharat sebagai Daerah Otonom;

11. Peraturan Daerah No. 08 Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten

Pakpak Bharat;

12. Peraturan Daerah Kabupaten Pakpak Bharat No. 13 Tahun 2007 tentang Pembentukan

dan Susunan Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Pakpak Bharat;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Pakpak Bharat No. 07 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata

Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana rencana Pembangunan serta

Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Pakpak Bharat No. 08 Tahun 2008 Tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Pakpak Bharat 2005-2025.

1.3. Maksud dan Tujuan

1.3.1. Maksud

Renstra SKPD Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2016 - 2021

dimaksudkan untuk memberikan arah Kebijakan Pembangunan Pertanian, Peternakan,

Perkebunan dan Perikanan dalam kerangka pencapaian Visi, Misi dan Program.

1.3.2. Tujuan

Penyusunan Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2016-2021

adalah untuk menetapkan strategi dan arah pembangunan Pertanian, Peternakan, Perkebunan

dan Perikanan Kabupaten Pakpak Bharat, serta merumuskan Program Pembangunan Pertanian,

Peternakan, Perkebunan dan Perikanan Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat selama lima

tahun sehingga dapat digunakan sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja SKPD

tahunan.

Page 3: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

3

1.4. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat 2016-2021 disusun

sebagai berikut :

Bab 1 Pendahuluan terdiri atas latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan

penyusunan Renstra Dinas Pertanian dan sistematika penulisan;

Bab 2 Gambaran Pelayanan SKPD memuat informasi tentang peran (tugas dan fungsi)

SKPD dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, mengulas secara ringkas apa

saja sumber daya yang dimiliki SKPD dalam penyelenggaraan tugas dan fungsinya,

mengemukakan capaian-capaian penting yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan

Renstra SKPD periode sebelumnya, mengemukakan capaian program prioritas SKPD

yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan RPJMD periode sebelumnya, dan mengulas

hambatan-hambatan utama yang masih dihadapi dan dinilai perlu diatasi melalui Renstra

SKPD;

Bab 3 Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi memuat permasalahan

permasalahan pelayanan SKPD, telaahan visi, misi dan program KDH terpilih, telaahan

Renstra K/L, telaahan terhadap RTRW dan penentuan isu-isu strategis;

Bab 4 Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Kebijakan terdiri atas : Uraian Visi dan Misi

Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat. Tujuan merupakan penjabaran visi SKPD

yang lebih spesifik dan terukur sebagai upaya mewujudkan Visi dan Misi pembangunan

jangka menengah dan dilengkapi dengan rencana sasaran yang hendak dicapai, dan

Strategi yaitu cara untuk mewujudkan tujuan, dirancang secara konseptual, analisis,

realistis, rasional dan komprehensif. Strategi diwujudkan dalam kebijakan dan program,

yang terakhir pada BAB IV adalah mengenai Kebijakan yaitu Arah yang diambil oleh

SKPD dalam menentukan bentuk konfigurasi program dan Kegiatan untuk mencapai

tujuan.

Bab 5 Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan

Pendanaan Indikatif memuat rencana program dan kegiatan, indikator kinerja,

kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif;

Bab 6 Indikator Kinerja SKPD Yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

memuat indikator kinerja SKPD yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan

dicapai SKPD dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung

pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.

Page 4: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

4

Bab 2 GAMBARAN UMUM PELAYANAN

DINAS PERTANIAN

2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi

Struktur Organisasi dan tata kerja Dinas Pertanian berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 3

tahun 2014 tentang organisasi dan tata kerja Dinas daerah yang membidangi Tanaman

Pangan dan Hortikultura, Peternakan, Perkebunan dan Perikanan.

Setelah terbentuknya Perda Nomor 3 tahun 2014 tentang organisai tata kerja Dinas yang

berdasarkan perda tersebut jabatan struktural Dinas Pertanian adalah sebagai berikut :

1. Kepala Dinas

2. Sekretaris Dinas yang terdiri dari 3 Sub bagian yaitu :

Sub. Bagian Umum dan Perlengkapan

Sub. Bagian Keuangan dan Kepegawaian

Sub. Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan

3. Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura yang terdiri dari 2 Seksi yaitu :

Seksi Pengembangan Tanaman Pangan

Seksi Pengembangan Tanaman Hortikultura

4. Bidang Perkebunan yang terdiri dari 2 seksi yaitu :

Seksi Pengembangan Produksi & Perlindungan Tanaman

Seksi Bina Industri & Pengembangan Teknologi

5. Bidang Peternakan yang terdiri dari 2 seksi yaitu :

Seksi Pengemb Produksi & Bina Usaha

Seksi Keswan & Masyarakat Veteriner

6. Bidang Perikanan yang terdiri dari 2 seksi yaitu :

Seksi Pengembangan Produksi

Seksi Perlindungan Penyakit Ikan

Berdasarkan Peraturan Bupati pakpak Bharat Nomor 3 Tahun 2014 pada Bab V uraian tugas dari

seluruh jabatan struktural di Dinas Pertanian adalah sebagai sebagai berikut :

BAB V

DINAS PERTANIAN

Page 5: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

5

Bagian Kesatu

Kepala Dinas Pertanian

Pasal 69

(1) Dinas Pertanian dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan

bertanggung jawab kepada Bupati dan secara teknis administratif mendapat pembinaan dari

Sekretaris Daerah yang mempunyai tugas pokok merumuskan, menyelenggarakan, membina

dan mengevaluasi urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas desentralisasi dan tugas

pembantuan pada bidang pertanian yang meliputi urusan Tanaman Pangan Dan Hortikultura,

Perkebunan, Peternakan dan Perikanan.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Dinas

Pertanian mempunyai fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis dan penerapan teknologi yang meliputi urusan Tanaman

Pangan Dan Hortikultura, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan;

b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum yang meliputi urusan

Tanaman Pangan Dan Hortikultura, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan;

c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas yang meliputi urusan Tanaman Pangan Dan

Hortikultura, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan;

d. Pengkoordinasian pelaksanaan kegiatan dengan instansi terkait yang meliputi urusan

Tanaman Pangan Dan Hortikultura, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Dinas

Pertanian adalah:

a. Merumuskan program kerja, kegiatan dan rencana anggaran dinas;

b. Melaksanakan pembinaan pelayanan teknis dan administrasi kepada semua unsur di

lingkungan Dinas;

c. Melakukan pembinaan pengelolaan administrasi umum meliputi ketatalaksanaan,

perencanaan, keuangan, kepegawaian;

d. Membantu Bupati dalam pelaksanaan tugas merumuskan kebijakan perencanaan,

penelitian dan pengembangan tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, peternakan

dan perikanan;

e. Menyelenggarakan administrasi umum meliputi ketatausahaan, keuangan, kepegawaian,

perlengkapan, organisasi ketatalaksanaan dinas;

f. Merumuskan kebijakan peningkatan produksi tanaman pangan dan hortikultura,

perkebunan, peternakan dan perikanan;

g. Merumuskan kebijakan bimbingan uji lapangan dan penerapan teknologi di bidang

tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, peternakan dan perikanan;

Page 6: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

6

h. Merumuskan kebijakan pengendalian dan perlindungan terhadap hama dan penyakit

tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, peternakan dan perikanan;

i. Menyelenggarakan koordinasi dan kerjasama dengan pihak-pihak terkait dalam

pengembangan bidang tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, peternakan dan

perikanan;

j. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

k. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

l. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

m. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Bupati melalui

Sekretaris Daerah;

n. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

o. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Bagian Kedua

Sekretariat Dinas Pertanian

Paragraf 1

Sekretaris Dinas Pertanian

Pasal 70

(1) Sekretariat Dinas Pertanian dipimpin oleh seorang Sekretaris Dinas yang berkedudukan di

bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas yang mempunyai tugas pokok

merencanakan operasional, mengelola, mengoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi dan

melaporkan urusan umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan, evaluasi dan pelaporan

dinas.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Sekretaris Dinas

Pertanian mempunyai fungsi :

a. Perencanaan operasional urusan umum, kepegawaian, keuangan serta pengelolaan

perencanaan, evaluasi dan pelaporan;

b. Pengelolaan urusan umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan, evaluasi dan pelaporan;

c. Pengendalian urusan umum, kepegawaian, keuangan serta pengelolaan perencanaan,

evaluasi dan pelaporan;

Page 7: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

7

d. Pengkoordinasian urusan umum, kepegawaian keuangan, perencanaan, evaluasi dan

pelaporan dinas ;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Sekretaris

Dinas Pertanian adalah:

a. Merencanakan program kerja, kegiatan dan rencana anggaran sekretariat;

b. Mengkoordinasikan penyusunan program kerja dan rencana anggaran dinas dari tiap-tiap

bidang;

c. Melaksanakan penataan administrasi keuangan, kepegawaian, peralatan, dan

perlengkapan surat menyurat dan kearsipan;

d. Menyusun program kerja sekretariat, sarana dan prasarana, kebutuhan pegawai dan

anggaran dinas;

e. Mengumpulkan bahan pedoman petunjuk teknis kebijaksanaan dan pembinaan di

Sekretariat Dinas;

f. Melakukan pengawasan dan pengendalian secara administratif terhadap pelaksanaan

kegiatan atas dasar program kerja;

g. Membina dan mengendalikan pemeliharaan, kebersihan dan kerapian kantor;

h. Menginventarisir barang bergerak maupun barang tidak bergerak dan melaporkan secara

berkala;

i. Mengkoordinasikan perencanaan, pengelolaan keuangan dan administrasi;

j. Membuat penataan administrasi kepegawaian meliputi Daftar Urutan Kepangkatan,

Perencanaan Naik Pangkat, Perencanaan Naik Gaji Berkala dan lain-lain yang

menyangkut Kepegawaian;

k. Mengendalikan dan mengawasi pengadaan serta pendistribusian kebutuhan sarana dan

prasarana dinas;

l. Melakukan verifikasi terhadap kegiatan dinas yang akan dilaksanakan;

m. Mengkoordinasikan penyusunan RENJA, RENSTRA, LAKIP SKPD dan laporan

pelaksanaan tugas lainnya;

n. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

o. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

p. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

q. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Dinas;

r. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

Page 8: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

8

s. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Paragraf 2

Kepala Sub Bagian Umum dan Perlengkapan

Pasal 71

(1) Sub Bagian Umum dan Perlengkapan dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang

berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Dinas yang mempunyai

tugas pokok merencanakan kegiatan, melaksanakan, membagi tugas dan mengontrol urusan

tata usaha, kehumasan dan dokumentasi, perlengkapan dan perbekalan serta penataan ruang

perkantoran.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bagian

Umum dan Perlengkapan mempunyai fungsi :

a. Perencanaan kegiatan urusan tata usaha, kehumasan dan dokumentasi, perlengkapan dan

perbekalan serta penataan perkantoran;

b. Pelaksanaan urusan tata usaha, kehumasan dan dokumentasi, perlengkapan dan

perbekalan serta penataan perkantoran;

c. Pengendalian urusan tata usaha, kehumasan dan dokumentasi, perlengkapan dan

perbekalan serta penataan perkantoran;

d. Pelaporan pelaksanaan tugas urusan tata usaha, kehumasan dan dokumentasi,

perlengkapan dan perbekalan serta penataan perkantoran;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Sub

Bagian Umum dan Perlengkapan adalah:

a. Menyusun program kerja, kegiatan dan rencana anggaran sub bagian;

b. Mengumpulkan bahan pedoman petunjuk teknis kebijaksanaan dan pembinaan di bagian

umum dan perlengkapan;

c. Menyelenggarakan administrasi perkantoran dan kerumahtanggaan;

d. Melakukan urusan surat menyurat yang meliputi surat masuk, surat keluar, ekspedisi,

surat kabar dan kearsipan;

e. Melaksanakan urusan rumah tangga kantor yang meliputi kebersihan, keamanan,

ketertiban dan keindahan lingkungan dinas;

f. Melaksanakan urusan administrasi perjalanan dinas, urusan penerimaan tamu dan

keprotokolan;

Page 9: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

9

g. Menyusun rencana pengadaan, penyimpanan, pendistribusian, penggunaan, perawatan

inventaris kantor dan usulan penghapusan barang perlengkapan yang meliputi gedung,

perabot, alat kantor dan mobilitas;

h. Mempersipkan usul penghapusan barang perlengkapan dinas;

i. Mempersiapkan laporan inventarisasi barang milik negara/daerah dilingkungan dinas;

j. Membukukan dan menggandakan data tahunan yang bersangkutan dengan dinas dan

melakukan pelayanan data kepada unit yang menentukan;

k. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

l. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

m. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

n. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Sekretaris Dinas;

o. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

p. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Paragraf 3

Kepala Sub Bagian Keuangan dan Kepegawaian

Pasal 72

(1) Sub Bagian Keuangan dan Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang

berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Dinas yang mempunyai

tugas pokok merencanakan kegiatan, melaksanakan, membagi tugas dan mengontrol urusan

administrasi keuangan dan Kepegawaian pada Dinas.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bagian

Keuangan dan Kepegawaian mempunyai fungsi :

a. Perencanaan kegiatan administrasi keuangan dan kepegawaian;

b. Pelaksanaan administrasi keuangan dan kepegawaian;

c. Pengendalian urusan administrasi keuangan dan kepegawaian;

d. Pelaporan pelaksanaan administrasi Keuangan dan kepegawaian;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya;

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Sub

Bagian Keuangan dan Kepegawaian adalah:

a. Menyusun program kerja, kegiatan dan rencana anggaran sub bagian

b. Mengumpulkan bahan pedoman petunjuk teknis kebijaksanaan dan pembinaan keuangan;

Page 10: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

10

c. Mencatat, mengolah dan menganalisa data untuk bahan penyusunan anggaran rutin dan

pembangunan dinas;

d. Melaksanakan pencatatan dan pengarsipan dokumen dan bukti pengeluaran rutin dinas;

e. Melaksanakan dan melengkapi administrasi pembayaran gaji pegawai di lingkungan

dinas;

f. Mengkoordinasikan penyusunan RKA dan DPA dinas;

g. Menyajikan data dan pelaksanaan anggaran dinas;

h. Memonitor pajak-pajak pribadi pegawai di lingkungan dinas;

i. Melaksanakan verifikasi surat pertanggungjawaban keuangan;

j. Mengumpulkan bahan pedoman petunjuk teknis kebijaksanaan dan pembinaan

kepegawaian;

k. Melaksanakan pendataan dan pemeliharaan dokumentasi data pegawai di lingkungan

dinas;

l. Mempersiapkan administrasi DUK usul kenaikan pangkat, kenaikan Gaji Berkala, cuti,

dan diklat pegawai;

m. Melaksanakan koordinasi pengusulan formasi pegawai di lingkungan dinas;

n. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

o. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

p. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

q. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Sekretaris Dinas;

r. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

s. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Paragraf 4

Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi, dan Pelaporan

Pasal 73

(1) Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi, dan Pelaporan dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Dinas yang

mempunyai tugas pokok merencanakan kegiatan, melaksanakan, membagi tugas dan

mengontrol urusan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan

rencana program atau kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing-masing bidang.

Page 11: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

11

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bagian

Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan mempunyai fungsi :

a. Perencanaan kegiatan urusan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi

penghimpunan rencana program atau kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing-masing

bidang;

b. Pelaksanaan urusan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan

rencana program atau kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing-masing bidang;

c. Pengendalian urusan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan

rencana program atau kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing-masing bidang;

d. Pelaporan urusan perencanaan, evaluasi dan pelaporan yang meliputi penghimpunan

rencana program atau kegiatan, evaluasi dan laporan dari masing-masing bidang;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Sub

Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan adalah:

a. Menyusun program kerja, kegiatan dan rencana anggaran sub Bagian ;

b. Menyiapkan bahan-bahan penyusunan program dan evaluasi perencanaan kegiatan dinas

dan fasilitasi penyusunan laporan dinas;

c. Mengkoordinasi dan melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan di

lingkungan dinas;

d. Melaksanakan petunjuk sesuai dengan disposisi dari pimpinan sesuai dengan kewenangan

yang dimiliki Kasubbag Perencanaan, Evaluasi dan pelaporan dan bertanggungjawab

kepada Sekretaris Dinas:

e. Memberikan masukan/pendapat atau saran secara lisan atau tertulis tentang langkah-

langkah atau tindakan yang perlu diambil dalam rangka penyelenggaraan/kebijakan teknis

dan pelaporan dinas;

f. Melaksanakan penyusunan RENSTRA, RENJA, LAKIP Dinas serta laporan pelaksanaan

tugas lainnya;

g. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

h. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

i. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

j. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Sekretaris Dinas;

k. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

l. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Page 12: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

12

Bagian Ketiga

Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura

Paragraf 1

Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura

Pasal 74

(1) Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang

berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas yang mempunyai tugas

pokok merencanakan operasional, mengelola, mengkoordinasikan, mengendalikan,

mengevaluasi dan melaporkan urusan pengembangan tanaman pangan dan pengembangan

tanaman hortikultura.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Bidang

Tanaman Pangan dan Hortikultura mempunyai fungsi :

a. Perencanaan teknis operasional urusan pengembangan tanaman pangan dan

pengembangan tanaman hortikultura;

b. Pengelolaan urusan pengembangan tanaman pangan dan pengembangan tanaman

hortikultura;

c. Pengkoordinasian urusan pengembangan tanaman pangan dan pengembangan tanaman

hortikultura;

d. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan urusan pengembangan tanaman pangan dan

pengembangan tanaman hortikultura;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala

Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura adalah:

a. Merencanakan program kerja, kegiatan dan rencana anggaran bidang;

b. Menyiapkan rumusan kebijakan teknis program dan kegiatan di bidang pertanian tanaman

pangan dan hortikultura;

c. Melakukan Pelayanan umum dan pelayanan teknis penyelenggaraan usaha dan produksi

serta perlindungan tanaman pangan dan hortikultura;

d. Menyusun kebijakan pedoman dan bimbingan pengembangan, rehabilitasi, konservasi,

optimasi dan pengendalian lahan pertanian;

e. Melakukan pengawasan dan bimbingan pemanfaatan dan pemeliharaan sarana dan

prasarana tanaman pangan dan hortikultura;

f. Melaksanakan pembinaan terhadap lembaga Perkumpulan Petani Pengguna Air;

Page 13: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

13

g. Melakukan perencanaan, pengawasan peredaran dan penggunaan pupuk dan pestisida;

h. Memberikan bimbingan manajemen usaha tani, dan pencapaian pola kerjasama usaha

tani;

i. Memberikan bimbingan penanganan panen dan pasca panen hasil tanaman pangan dan

hortikultura;

j. Melaksanakan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan program kerja, dan penyusunan

rencana tindak lanjut pembinaan penyelenggaraan pertanian tanaman pangan dan

hortikultura;

k. Memfasilitasi pengujian/kaji terap terhadap varietas, pupuk, pestisida;

l. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

m. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

n. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

o. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Dinas;

p. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

q. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Paragraf 2

Kepala Seksi Pengembangan Tanaman Pangan

Pasal 75

(1) Seksi Pengembangan Tanaman Pangan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang

berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai

tugas pokok merencanakan operasional, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan,

mengevaluasi dan melaporkan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi serta

penanganan pasca panen hasil tanaman pangan.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Seksi

pengembangan Tanaman Pangan mempunyai fungsi :

a. Perencanaan kegiatan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, serta penanganan

pasca panen hasil tanaman pangan;

b. Pelaksanaan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, serta penanganan pasca

panen hasil tanaman pangan;

c. Pengawasan urusan sumber daya, sarana dan prasarana, produksi, serta penanganan pasca

panen hasil tanaman pangan;

Page 14: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

14

d. Pelaporan urusan sumber daya, sarana dan prasarana, serta penanganan pasca panen hasil

tanaman pangan;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Seksi

Pengembangan Tanaman Pangan adalah:

a. Menyusun program kerja, kegiatan dan rencana anggaran seksi;

b. Menyiapkan bahan-bahan penyusunan perumusan kebijakan teknis urusan sumber daya,

sarana dan prasarana, produksi, serta penanganan pasca panen hasil tanaman pangan;

c. Melaksanakan bimbingan teknis urusan sumber daya, sarana dan prasarana, produksi,

serta penanganan pasca panen hasil tanaman pangan;

d. Memfasilitasi pelaksanaan pelayanan umum urusan sumber daya, sarana dan prasarana,

produksi, serta penanganan pasca panen hasil tanaman pangan;

e. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

f. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

g. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

h. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

i. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Paragraf 3

Kepala Seksi Pengembangan Tanaman Hortikultura

Pasal 76

(1) Seksi Pengembangan Tanaman Hortikultura dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang

berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai

tugas pokok merencanakan operasional, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan,

mengevaluasi dan melaporkan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi serta.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Seksi

Pengembangan Tanaman Hortikultura mempunyai fungsi :

a. Perencanaan kegiatan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, serta penanganan

pasca panen hasil tanaman hortikultura;

b. Pelaksanaan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, serta penanganan pasca

panen hasil tanaman hortikultura;

Page 15: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

15

c. Pengawasan urusan sumber daya, sarana dan prasarana, produksi, serta penanganan pasca

panen hasil tanaman hortikultura;

d. Pelaporan urusan sumber daya, sarana dan prasarana, serta penanganan pasca panen hasil

tanaman hortikultura;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Seksi

Pengembangan Tanaman Hortikultura adalah:

a. Menyusun program kerja, kegiatan dan rencana anggaran seksi;

b. Menyiapkan bahan-bahan penyusunan perumusan kebijakan teknis urusan sumber daya,

sarana dan prasarana, produksi, serta penanganan pasca panen hasil tanaman hortikultura;

c. Melaksanakan bimbingan teknis urusan sumber daya, sarana dan prasarana, produksi,

serta penanganan pasca panen hasil tanaman hortikultura;

d. Memfasilitasi pelaksanaan pelayanan umum urusan sumber daya, sarana dan prasarana,

produksi, serta penanganan pasca panen hasil tanaman hortikultura;

e. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

f. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

g. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

h. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

i. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Bagian Keempat

Bidang Perkebunan

Paragraf 1

Kepala Bidang Perkebunan

Pasal 77

(1) Bidang Perkebunan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berkedudukan di bawah dan

bertanggung jawab kepada Kepala Dinas yang mempunyai tugas pokok merencanakan

operasional, mengelola, mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan

Page 16: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

16

urusan pengembangan produksi dan perlindungan tanaman serta bina industri dan

pengembangan teknologi.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Bidang

Perkebunan mempunyai fungsi :

a. Perencanaan teknis operasional dibidang sumber daya, sarana, prasarana, produksi dan

perlindungan tanaman serta pengolahan hasil perkebunan;

b. Pengelolaan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi dan perlindungan tanaman

serta pengolahan hasil perkebunan;

c. Pengkoordinasian urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi dan perlindungan

tanaman serta pengolahan hasil perkebunan;

d. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi

dan perlindungan tanaman serta pengolahan hasil perkebunan;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala

Bidang Perkebunan adalah:

a. Merencanakan program kerja, kegiatan dan rencana anggaran bidang;

b. Menyiapkan rumusan kebijakan teknis program dan kegiatan di bidang perkebunan;

c. Melakukan Pelayanan umum dan pelayanan teknis penyelenggaraan usaha dan produksi

serta perlindungan tanaman perkebunan;

d. Menyusun kebijakan pedoman dan bimbingan pengembangan, rehabilitasi, konservasi,

optimasi dan pengendalian lahan perkebunan;

e. Melakukan pengawasan dan bimbingan pemanfaatan dan pemeliharaan sarana dan

prasarana perkebunan;

f. Melakukan perencanaan, pengawasan peredaran dan penggunaan pupuk sektor

perkebunan;

g. Memberikan bimbingan manajemen usaha tani, dan pencapaian pola kerjasama usaha

tani;

h. Memberikan bimbingan penanganan panen dan pasca panen hasil tanaman perkebunan;

i. Melaksanakan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan program kerja, dan penyusunan

rencana tindak lanjut pembinaan penyelenggaraan tanaman perkebunan;

j. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

k. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

l. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

m. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Dinas;

Page 17: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

17

n. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

o. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Paragraf 2

Kepala Seksi Pengembangan Produksi dan Perlindungan Tanaman

Pasal 78

(1) Seksi Pengembangan Produksi dan Perlindungan Tanaman dipimpin oleh seorang Kepala

Seksi yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang yang

mempunyai tugas pokok merencanakan operasional, melaksanakan, mengkoordinasikan,

mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan urusan sumber daya, sarana, prasarana,

produksi dan perlindungan tanaman perkebunan.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Seksi

Pengembangan Produksi dan Perlindungan Tanaman mempunyai fungsi :

a. Perencanaan kegiatan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, serta

perlindungan tanaman perkebunan;

b. Pelaksanaan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, serta perlindungan tanaman

perkebunan;

c. Pengawasan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, serta perlindungan tanaman

perkebunan;

d. Pelaporan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, serta perlindungan tanaman

perkebunan;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Seksi

Pengembangan Produksi dan Perlindungan Tanaman adalah:

a. Menyusun program kerja, kegiatan dan rencana anggaran seksi;

b. Menyiapkan bahan-bahan penyusunan perumusan kebijakan teknis urusan sumber daya,

sarana dan prasarana, produksi, serta perlindungan tanaman perkebunan;

c. Melaksanakan bimbingan teknis urusan sumber daya, sarana dan prasarana, produksi,

serta perlindungan tanaman perkebunan;

d. Memfasilitasi pelaksanaan pelayanan umum urusan sumber daya, sarana dan prasarana,

produksi, serta perlindungan tanaman perkebunan;

e. Menyelenggarakan perwilayahan areal potensi perkebunan kabupaten;

f. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

Page 18: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

18

g. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

h. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

i. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

j. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Paragraf 3

Kepala Seksi Bina Industri dan Pengembangan Teknologi

Pasal 79

(1) Seksi Bina Industri dan Pengembangan Teknologi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang

berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai

tugas pokok merencanakan operasional, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan,

mengevaluasi dan melaporkan urusan bina industri dan pengembangan teknologi

perkebunan.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Seksi Bina

Industri dan Pengembangan Teknologi mempunyai fungsi :

a. Perencanaan kegiatan urusan sumber daya, sarana, prasarana bina industri dan

pengembangan teknologi perkebunan;

b. Pelaksanaan kegiatan urusan sumber daya, sarana, prasarana bina industri dan

pengembangan teknologi perkebunan;

c. Pengkoordinasian urusan sumber daya, sarana, prasarana bina industri dan pengembangan

teknologi perkebunan;

d. Pengawasan urusan sumber daya, sarana, prasarana bina industri dan pengembangan

teknologi perkebunan;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Seksi

Bina Industri dan Pengembangan Teknologi adalah:

a. Menyusun program kerja, kegiatan dan rencana anggaran seksi;

b. Menyiapkan bahan-bahan penyusunan perumusan kebijakan teknis urusan sarana dan

prasarana bina industri dan pengembangan teknologi perkebunan;

c. Melaksanakan bimbingan teknis urusan sarana dan prasarana bina industri dan

pengembangan teknologi perkebunan;

Page 19: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

19

d. Memfasilitasi pelaksanaan pelayanan umum urusan sarana dan prasarana bina industri

dan pengembangan teknologi perkebunan;

e. Melaksanakan analisa dan evaluasi penyelenggaraan pengembangan sarana dan prasarana

bina industri dan pengembangan teknologi perkebunan;

f. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

g. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

h. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

i. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

j. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Bagian Kelima

Bidang Peternakan

Paragraf 1

Kepala Bidang Peternakan

Pasal 80

(1) Bidang Peternakan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berkedudukan di bawah dan

bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Pertanian yang mempunyai tugas pokok

merencanakan operasional, mengelola, mengkoordinasikan, mengendalikan, mengendalikan,

mengevaluasi dan melaporkan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, pengolahan

hasil peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Bidang

Peternakan mempunyai fungsi :

a. Perencanaan teknis urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, pengolahan hasil

peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

b. Pengelolaan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, pengolahan hasil

peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

c. Pengkoordinasian urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, pengolahan hasil

peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

d. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi,

pengolahan hasil peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

Page 20: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

20

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala

Bidang Peternakan adalah:

a. Merencanakan program kerja, kegiatan dan rencana anggaran bidang;

b. Menyiapkan rumusan kebijakan teknis urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi,

pengolahan hasil peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

c. Melakukan pembinaan teknis sumber daya, sarana, prasarana, produksi, pengolahan hasil

peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

d. Melakukan Pelayanan umum penyelenggaraan usaha produksi, pengolahan hasil

peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

e. Menyusun bahan untuk penyelenggaraan, pembinaan pengawasan produksi, peredaran

ternak, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

f. Menyusun bahan untuk penyelenggaraan analisis teknis, ekonomis dan sosial budaya

usaha peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner sesuai kebutuhan

lokalita;

g. Menyusun bahan untuk penyelenggaraan pelaksanaan kajian, pengenalan dan

pengembangan teknologi tepat guna bidang peternakan dan kesehatan hewan dan

kesehatan masyarakat veteriner;

h. Melakukan perencanaan, pengawasan, peredaran dan penggunaan obat-obatan ternak dan

produk hasil peternakan;

i. Memfasilitasi pelaksanaan kerjasama dengan lembaga-lembaga teknologi peternakan dan

kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

j. Mengelola urusan sumber daya, sarana, prasarana, produksi, pengolahan hasil peternakan,

kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

k. Melaksanakan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan program kerja peternakan dan

penyusunan rencana tindak lanjut pembinaan peternakan;

l. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

m. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

n. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

o. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Dinas;

p. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

q. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Page 21: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

21

Paragraf 2

Kepala Seksi Produksi dan Bina Usaha

Pasal 81

(1) Seksi Produksi dan Bina Usaha dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berkedudukan di

bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok

merencanakan kegiatan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi

dan melaporkan urusan sumber daya, sarana dan prasarana, produksi, bina usaha dan

pemasaran hasil peternakan.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Seksi

Produksi dan Bina Usaha mempunyai fungsi :

a. Perencanaan teknis kegiatan pengembangan produksi dan bina usaha peternakan;

b. Pelaksanaan pengembangan produksi dan pembinaan usaha peternakan;

c. Pengawasan dan pengendalian urusan pengembangan produksi dan bina usaha

peternakan;

d. Pelaporan urusan produksi dan bina usaha peternakan;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala Seksi Produksi dan

Bina Usaha mempunyai uraian tugas:

a. Menyusun program kerja, kegiatan dan rencana anggaran seksi;

b. Menyiapkan bahan untuk penyelenggaraan penetapan peta potensi peternakan;

c. Menyiapkan bahan untuk penyelenggaraan pelaksanaan kajian, pengenalan dan

pengembangan teknologi tepat guna bidang peternakan;

d. Menyiapkan bahan untuk penyelenggaraan pengawasan mutu, dan peredaran sarana dan

prasarana produksi peternakan;

e. Melaksanakan pembinaan teknis produksi dan bina usaha dibidang peternakan

f. Memfasilitasi pelayanan umum dan bina usaha dibidang peternakan;

g. Melaksanakan evaluasi penyelenggaraan produksi dan bina usaha peternakan;

h. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

i. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

j. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

k. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

l. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

Page 22: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

22

m. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Paragraf 3

Kepala Seksi Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner

Pasal 82

(1) Seksi Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang

berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai

tugas pokok merencanakan kegiatan, mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi dan

melaporkan urusan kesehatan hewan dan masyarakat veteriner.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Seksi

Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner mempunyai fungsi :

a. Perencanaan teknis urusan kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

b. Pelaksana urusan kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

c. Pengawasan urusan kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

d. Pelaporan urusan kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Seksi

Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner adalah:

a. Menyusun program kerja, kegiatan dan rencana anggaran seksi;

b. Menyiapkan bahan-bahan penyusunan perumusan kebijakan teknis urusan pencegahan,

pemberantasan dan penanggulangan penyakit hewan dan kesehatan mayarakat veteriner;

c. Melaksanakan bimbingan teknis pencegahan, pemberantasan dan penanggulangan

penyakit hewan dan kesehatan mayarakat veteriner;

d. Memfasilitasi pelaksanaan pengamatan, pencegahan, pemberantasan dan penanggulangan

penyakit hewan dan kesehatan masyarakat veteriner;

e. Menyiapkan bahan bimbingan pemakaian, penyimpanan dan pengawasan penggunaan

persediaan vaksin dan bahan diagnostik biologis untuk hewan;

f. Menyiapkan bahan untuk pelaksanaan pemantauan, pencegahan dan pengawasan urusan

kesehatan hewan dan masyarakat veteriner;

g. Menyiapkan bahan untuk penyelenggaraan bimbingan dan pelaksanaan pengamatan,

pemetaan, pencatatan kejadian dan penanggulangan penyakit hewan dan kesehatan

masyarakat veteriner;

h. Memberikan pelayanan umum dan teknis kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat

veteriner;

Page 23: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

23

i. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

j. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

k. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

l. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

m. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

n. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Bagian Keenam

Bidang Perikanan

Paragraf 1

Kepala Bidang Perikanan

Pasal 83

(1) Bidang Perikanan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berkedudukan di bawah dan

bertanggung jawab kepada Kepala Dinas yang mempunyai tugas pokok merencanakan

kegiatan, mengelola, mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan

urusan pengembangan produksi serta bina usaha, pengawasan mutu dan perlindungan.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Bidang

Perikanan mempunyai fungsi:

a. Perencanaan teknis operasional urusan pengembangan produksi serta bina usaha,

pengawasan mutu dan perlindungan;

b. Pengelolaan urusan pengembangan produksi serta bina usaha, pengawasan mutu dan

perlindungan;

c. Pengkoordinasian urusan pengembangan produksi serta bina usaha, pengawasan mutu dan

perlindungan;

d. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan urusan pengembangan produksi serta bina usaha,

pengawasan mutu dan perlindungan;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala

Bidang Perikanan adalah:

a. Merencanakan program kerja, kegiatan dan rencana anggaran bidang;

b. Menyusun bahan dan rumusan kebijakan pembangunan perikanan;

c. Melaksanaan pemantauan, pengawasan dan pelaksanaan pembangunan perikanan;

Page 24: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

24

d. Mengelola penyelenggaraan pengkajian dan evaluasi dalam melaksanakan kebijakan dan

program pembangunan perikanan;

e. Menyusun program pengamatan, pencegahan dan pemberantasan penyakit ikan;

f. Memberikan bimbingan penerapan standar-standar teknis dan spesifikasi perbenihan dan

Budidaya;

g. Penyelenggaraan mengawasi peredaran mutu benih;

h. Memfasilitasi pelayanan umum Usaha Perikanan;

i. Melaksanakan bimbingan kelembagaan usaha tani, manajemen usaha perikanan dan

pencapaian pola kerjasama usaha perikanan;

j. Mengelola penyelenggaraan bimbingan penerapan teknologi panen, pasca panen dan

pengolahan hasil;

k. Mengelola penyelenggaraan pembinaan dan mengembangkan kerjasama kemitraan petani

ikan, penyuluhan, peneliti dan pengusaha;

l. Melaksanakan analisa dan evaluasi penyelenggaraan perikanan dan penyusunan rencana

tindak lanjut pembinaan penyelenggaraan perikanan

m. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

n. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

o. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

p. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Dinas;

q. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

r. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Paragraf 2

Kepala Seksi Pengembangan Produksi

Pasal 84

(1) Seksi Pengembangan Produksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berkedudukan di

bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang yang mempunyai tugas pokok

merencanakan kegiatan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi

dan melaporkan pengembangan usaha produksi perikanan.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Seksi

Pengembangan Produksi mempunyai fungsi :

a. Perencanaan teknis kegiatan pengembangan produksi perikanan;

b. Pelaksanaan urusan pengembangan produksi perikanan;

Page 25: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

25

c. Pengawasan urusan pengembangan produksi perikanan;

d. Pengendalian, evaluasi dan pelaporan urusan pengembangan produksi perikanan;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Seksi

Pengembangan Produksi adalah:

a. Menyusun program kerja, kegiatan dan rencana anggaran seksi;

b. Menyiapkan bahan untuk perencanaan, pemantauan, pengawasan dan pelaksanaan

pembangunan produksi perikanan;

c. Menyiapkan bahan untuk penyelenggaraan pengkajian dan evaluasi dalam melaksanakan

kebijakan dan program pembangunan produksi perikanan;

d. Melaksanakan pengamatan, identifikasi, pemetaan, pengendalian dan memberikan

bimbingan cara penanggulangan hama dan penyakit ikan;

e. Menyiapkan bahan untuk mengawasi peredaran mutu benih dan memberikan bimbingan

produksi;

f. Menghimpun, mengolah dan menganalisa data serta penyajian data hasil kegiatan urusan

produksi perikanan;

g. Menyiapkan bahan untuk penyelenggaraan penetapan peta potensi perikanan di

kabupaten;

h. Memberikan pelayanan umum dan teknis dibidang perikanan;

i. Melaksanakan analisa dan evaluasi produksi perikanan dan

j. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

k. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

l. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

m. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

n. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

o. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Paragraf 3

Kepala Seksi Bina Usaha, Pengawasan Mutu dan Perlindungan

Pasal 85

(1) Seksi Bina Usaha, Pengawasan Mutu dan Perlindungan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi

yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang yang

mempunyai tugas pokok merencanakan kegiatan, melaksanakan, mengkoordinasikan,

Page 26: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

26

mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan urusan bina usaha, pengawasan mutu dan

perlindungan perikanan.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Seksi Bina

Usaha, Pengawasan Mutu dan Perlindungan mempunyai fungsi :

a. Perencanaan kegiatan urusan seksi bina usaha, pengawasan mutu dan perlindungan;

b. Pelaksanaan urusan bina usaha, pengawasan mutu dan perlindungan;

c. Pengawasan urusan bina usaha, pengawasan mutu dan perlindungan;

d. Pelaporan urusan bina usaha, pengawasan mutu dan perlindungan;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), uraian tugas Kepala Seksi

Bina Usaha, Pengawasan Mutu dan Perlindungan adalah:

a. Menyusun program kerja, kegiatan dan rencana anggaran seksi;

b. Merencanakan program dan kegiatan Seksi bina usaha, pengawasan mutu dan

perlindungan;

c. Menyiapkan bahan untuk penyelenggaraan pengembangan bina Usaha, pengawasan mutu

dan perlindungan usaha perikanan;

d. Menyiapkan bahan untuk penyelenggaraan pengembangan bina usaha, pengawasan mutu

dan perlindungan usaha perikanan;

e. Menyiapkan bahan untuk penyelenggaraan pengawasan bina usaha, pengawasan mutu

dan perlindungan perikanan;

f. Menyiapkan bahan untuk penyelenggaraan bimbingan pengembangan bina usaha,

pengawasan mutu dan perlindungan perikanan;

g. Menyiapkan bahan untuk penyelenggaraan pemberian rekomendasi izin usaha perikanan;

h. Menghimpun, mengolah dan menganalisa data serta penyajian data hasil kegiatan urusan

bina usaha, pengawasan mutu dan perlindungan perikanan;

i. Mengkaji dan menelaah peraturan perundang-undangan sebagai bahan pedoman dan

petunjuk teknis dalam pelaksanaan tugas-tugas;

j. Memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis;

k. Melakukan penilaian dan evaluasi atas kerja bawahan untuk bahan pertimbangan dalam

menetapkan penilaian Sasaran Kerja Pegawai;

l. Membuat dan menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang;

m. Mendelegasikan sebagian pelaksanaan tugas-tugas kepada bawahan;

n. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Page 27: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT. 27

Page 28: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

28

2.2. Sumber Daya Dinas Pertanian

a. Jumlah pegawai berdasarkan pendidikan :

NO PENDIDIKAN JUMLAH KET

1 S-2 2 Orang

2 S-1 29 Orang

3 D-3 8 Orang

4 D-2 0 Orang

5 SMA sederajat 10 Orang

Jumlah 49 Orang

b. Jumlah Pegawai berdasarkan Eselon :

NO ESELON JUMLAH KET

1 Eselon/Iib 1 Orang

2 Eselon/IIIa 1 Orang

3 Eselon/IIIb 3 Orang

4 Eselon/Ivb 5 Orang

Jumlah 10 Orang

c. Jumlah pegawai berdasarkan pangkat/gol.ruang :

NO PANGKAT/GOL.RUANG JUMLAH KET

1 Pembina Tk.I/IV.b 1 Orang

2 Pembina /IV.a 1 Orang

3 Penata Tk.I/III.d 5 Orang

4 Penata/III.c 2 Orang

5 Penata Muda Tk.I/III.b 22 Orang

6 Penata Muda/III.a - Orang

7 Pengatur Tk.I/II.d 4 Orang

8 Pengatur/II.c 4 Orang

9 Pengatur MudaTk.I/II.b 10 Orang

10 Pengatur Muda/II.a - Orang

Page 29: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

29

d. Jumlah pegawai berdasarkan jenis kelamin :

NO JENIS KELAMIN JUMLAH KET

1 Laki-laki 34 Orang

2 Perempuan 15 Orang

Jumlah 49 Orang

e. Pendidikan pejabat di Lingkungan Dinas Pertanian

Keterangan :

Jabatan Eselon III.b Yang belum terisi sebanyak 1 orang

Jabatan Eselon IV.a Yang belum terisi sebanyak 6 orang

NO JABATAN PENDIDIKA

N ESELO

N PANGKAT/

GOL.RUANG KET

1. Kepala Dinas S2 II/b Pembina Tk.I IV/b

2. Sekretaris Dinas S1 III/a Pembina IV/a

3. Kabid. TPH S1 III/b Penata Tk.I III/d Plt

4. Kabid Peternakan S1 III/b Penata Tk.I III/d

5. Kabid Perkebunan S2 III/b Penata, III/c

6. Kabid Perikanan S1 III/b Penata Tk.I III/d

7. Kasubag Umum dan Perlengkapan

S1 IV/a Penata Muda Tk.I III/b

Plt

8. Kasubag Keuangan dan Kepegawaian

S1 IV/a Penata Muda Tk.I III/b

Plt

9. Kasubag Perencanaan evaluasi & Pelaporan

Kosong

10. Seksi Pengembangan Tanaman Pangan

S1 IV/a Penata Muda Tk.I III/b

11. Seksi Pengembangan Tanaman Hortikultura

S1 IV/a Penata Tk.I III/d

12. Seksi Pengembangan Produksi & Perlindungan Tanaman

Kosong

13. Seksi Bina Industri & Pengembangan Teknologi

S1 IV/a Penata Tk.I III/d

14. Seksi Pengemb Produksi & Bina Usaha

S1 IV/a Penata Tk.I III/d

15. Seksi Keswan & Masyarakat Veteriner

S1 IV/a Penata Muda Tk.I III/b

16. Seksi Pengembangan Produksi Kosong

17. Seksi Perlindungan Penyakit Ikan Kosong

Page 30: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

30

2.3. Aset Yang Dikelola

Adapun Asset yang dikelola Dinas Pertanian sejak terbentuknya SKPD dimaksud adalah

sebagaimana terlampir dalam Renstra ini.

2.4. Kinerja Pelayanan Dinas Pertanian

`

Tabel 2.1 Pencapaian Pelayanan Dinas Pertanian

Kabupaten Pakpak Bharat

Terlampir

Tabel 2.2 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Pertanian

Kabupaten Pakpak Bharat

Terlampir

2.5. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Pertanian

Sebagian besar penduduk Pakpak Bharat menempati wilayah pedesaan dan hidupnya sangat

bergantung pada sektor pertanian. Berdasarkan data BPS terlihat bahwa kendala pembangunan

sektor pertanian di Pakpak Bharat karena luasnya hutan lindung yang mencapai 85% dari luas

daerah kabupaten Pakpak Bharat.

Sektor pertanian memegang peranan cukup penting dalam perekonomian nasional. Hal ini

disebabkan karena sektor pertanian merupakan Resource Based yang mampu menyerap dan

memperluas kesempatan usaha/lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Adapun arah kebijakan

pembangunan pertanian di Kabupaten Pakpak Bharat lebih dititikberatkan pada:

1. Meningkatkan usaha pertanian melalui :

Pemilihan komoditas pertanian yang mempunyai nilai ekonomi tinggi,

produktivitas tinggi, dan mempunyai peluang pasar;

Penerapan teknologi tepat guna;

Pengelolaan manajemen usaha;

Peningkatan kemitraan usaha pelaku agribisnis.

2. Penerapan kaidah/ketentuan konservasi lahan dan air.

3. Penanaman tanaman produktif.

Page 31: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

31

4. Meningkatkan pemeriksaan komoditi hasil pertanian yang beredar di Kabupaten Pakpak

Bharat.

5. Melaksanakan pemeriksaan kesehatan hewan dan ternak.

6. Penegembangan perikanan air tawar.

7. Memberikan kemudahan rekomendasi dan ijin usaha pertanian.

8. Mengintensifkan penyelenggaraan penyuluhan pertanian.

9. Memfasilitasi ketersediaan dan kemudahan pangan bagi masyarakat.

Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat mempunyai potensi yang sangat besar di

bidang agribisnis terutama pada sektor hilir (off farm). Walaupun demikian pembangunan

pertanian di sektor hulu (on farm) pun harus dipertahankan sesuai dengan potensi wilayah

Kabupaten Pakpak Bharat, guna menunjang pembangunan pertanian secara keseluruhan.

Page 32: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

32

Bab 3 ISU – ISU STRATEGIS

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas Pertanian

Tabel T-IV.C.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas Pertanian

Kabupaten Pakpak Bharat

Terlampir

Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas Pertanian dan

Kabupaten Pakpak Bharat. Berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan yang dilaksanakan oleh

DinasPertanian Kabupaten Pakpak Bharat yang berkaitan dengan pelayanan dibidang Tanaman

Pangan,Perkebunan, Peternakan, Perikanan dapat diidentifikasi permasalahan sebagai berikut :

1) Terbatasnya sumberdaya lahan pertanian di Kabupaten Pakpak Bharat.

2) Rendahnya Produktivitas Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan.

3) Meningkatnya Komoditi Pertanian yang masuk ke Kabupaten Pakpak Bharat

4) Masih kurangnya SDM yang memiliki skill dan kompetensi sesuai dengan tugas dan

kewajiban utama-nya;

5) Belum optimalnya alokasi anggaran untuk pengembangan Pertanian.

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

Tabel T-IV.C.1 Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Dinas Pertanian

Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Terlampir

3.3. Telaahan Renstra Pernyataan Visi, Misi serta Tujuan dan Sasaran yang akan dicapai oleh Renstra Dinas Pertanian

Kabupaten Pakpak Bharat adalah:

Page 33: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

33

VISI

TTeerrwwuujjuuddnnyyaa PPeerrttaanniiaann bbeerrbbaassiiss SSuummbbeerr DDaayyaa LLookkaall,, KKeetteerrsseeddiiaaaann PPaannggaann,,

BBeerrddaayyaa SSaaiinngg ddaann mmeenniinnggkkaattkkaann KKeesseejjaahhtteerraaaann PPeettaannii..

Begitupula dengan misinya mengalami penjabaran. Misi merupakan sesuatu yang harus

dilaksanakan agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan baik sesuai dengan visi

yang telah di tetapkan. Dengan adanya misi diharapkan seluruh pegawai dan pihak yang

berkepentingan ( Stake Holders ) dapat mengenal Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat dan

mengetahui peran serta program – programnya juga hasil yang akan diperoleh dimasa yang akan

datang.

Adapun Misi Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat adalah sebagai berikut :

MISI

1. Meningkatkan Produksi dan Produktivitas hasil Pertanian serta Ketersediaan Pangan;

2. Meningkatkan pendapatan masyarakat dengan peningkatan komoditi Lokal yang

berorientasi pasar;

3. Meningkatkan Sarana dan Prasarana Pendukung Pertanian;

4. Pengembangan Kapasitas SDM Pertanian;

Tabel T-IV.C.1 Permasalahan Pelayanan Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat Berdasarkan sasaran

RENSTRA Provinsi beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya

Terlampir

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

Tujuan penataan ruang Kabupaten yaitu mewujudkan tata ruang yang aman, nyaman, produktif,

efektif, efisien, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan, berbasis perdagangan, jasa dan

industri kreatif yang bertaraf nasional. RTRW berfungsi sebagai:

a. Penyelaras kebijakan penataan ruang Nasional, Provinsi dan Kabupaten; serta

b. Acuan bagi Pemerintah, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Daerah dan masyarakat untuk

mengarahkan lokasi kegiatan dan menyusun program pembangunan yang berkaitan dengan

pemanfaatan ruang Kabupaten.

Kedudukan RTRWK yaitu sebagai pedoman bagi:

Page 34: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

34

a. penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), rencana rinci tata

ruang Kabupaten, dan rencana sektoral lainnya;

b. pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang Kabupaten;

c. perwujudan keterpaduan, keterkaitan, dan keseimbangan antar sektor, antar daerah, dan antar

pemangku kepentingan;

d. penetapan lokasi dan fungsi ruang untuk investasi; dan

e. penataan ruang kawasan strategis Kabupaten.

Kebijakan dan strategi perencanaan tata ruang sebagaimana dimaksud terdiri atas:

a. kebijakan dan strategi struktur ruang;

b. kebijakan dan strategi pola ruang; dan

c. kebijakan dan strategi kawasan strategis Kabupaten.

Kebijakan struktur ruang Kabupaten terdiri atas:

a. Perwujudan pusat-pusat pelayanan Kabupaten yang efektif dan efisien dalam menunjang

perkembangan fungsi Kabupaten sebagai Kabupaten pertanian dan jasa yang didukung

pertanian kreatif;

b. Pengembangan dan peningkatan kualitas pelayanan sarana dan prasarana transportasi

berbasis transportasi publik yang terpadu dan terkendali; dan

c. peningkatan kualitas, kuantitas, keefektifan dan efisiensi pelayanan prasarana Kabupaten

yang terpadu dengan sistem regional.

Strategi untuk perwujudan keseimbangan proporsi kawasan lindung meliputi:

a. menjaga keseimbangan proporsi kawasan lindung;

b. mempertahankan dan menjaga hutan lindung sebagai kawasan hutan Kabupaten;

c. mempertahankan dan merevitalisasi kawasan-kawasan resapan air atau kawasan yang

berfungsi hidrologis untuk menjamin ketersediaan sumber daya air dan kesuburan tanah serta

melindungi kawasan dari bahaya longsor dan erosi;

d. mengembangkan kawasan jalur hijau pengaman prasarana dalam bentuk jalur hijau

sempadan;

e. mempertahankan fungsi dan menata RTH yang ada dan tidak memberi izin alih fungsi ke

fungsi lain didalam mencapai penyediaan ruang terbuka hijau;

f. melestarikan dan melindungi kawasan dan bangunan cagar budaya yang telah ditetapkan,

terhadap perubahan dan kerusakan struktur, bentuk, dan wujud arsitektural;

g. meminimalkan dampak resiko pada kawasan rawan bencana.

Page 35: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

35

Penyusunan rencana pembangunan harus disesuaikan dengan perencanan tata ruang sebagai

wadah dimana perencanan tersebut akan diimplementasikan, sehingga lokasi dimana kegiatan

akan dijalankan dapat diarahkan.

Tabel T-IV.C.1

Permasalahan Pelayanan Dinas PertanianKabupaten Pakpak Bharat Berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya

Terlampir

Tabel T-IV.C.1

Permasalahan Pelayanan Dinas PertanianKabupaten Pakpak Bharat Berdasarkan Analisis KLHS beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya

Terlampir

3.5. Penentuan Isu-isu Strategis

Analis isu-isu strategis merupakan bagian penting dan sangat menentukan dalam proses

penyusunan rencana pembangunan daerah untuk melengkapi tahapan-tahapan yang telah

dilakukan sebelumnya. Identifikasi isu yang tepat dan bersifat strategis meningkatkan

akseptabilitas prioritas pembangunan, dapat dioperasionalkan secara moral serta etika birokratis

dapat dipertanggungjawabkan dan menjawab persoalan- persoalan nyata yang dihadapi dalam

pembangunan. Isu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi SKPD adalah kondisi yang menjadi

perhatian dalam perencanaan pembangunan karena dampaknya yang signifikan bagi SKPD

dimasa datang. Suatu kondisi/kejadian yang menjadi isu strategis adalah keadaan yang apabila

tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian yang lebih besar atau sebaliknya, dalam hal tidak

dimanfaatkan, akan menghilangkan peluang untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat

dalam jangka panjang. Berdasarkan hasil analisis terhadap isu strategis dalam perencanaan

pembangunan daerah di Kabupaten Pakpak Bharat dapat diidentifikasi beberapa hal sebagai

berikut :

1) Keterbatasan lahan lahan pertanian di Kabupaten Pakpak Bharat.

2) Alih teknologi pertanian masih rendah

3) Rendahnya Produktivitas Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan.

4) Rendahnya kualitas produksi sehingga Komoditi Pertanian yang masuk ke Kabupaten

Pakpak Bharat meningkat.

5) Kualitas dan keterampilan petani masih rendah;

6) Kelembagaan tani dan Sistem koordinasi antar lembaga masih lemah

7) Belum optimalnya alokasi anggaran untuk pengembangan Pertanian.

Page 36: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

36

Bab 4 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN DINAS

PERTANIAN 2016-2021

4.1. VISI DAN MISI DINAS PERTANIAN

Pernyataan Visi, serta Misi yang akan dicapai oleh Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak

Bharat adalah:

VISI

TTeerrwwuujjuuddnnyyaa PPeerrttaanniiaann bbeerrbbaassiiss SSuummbbeerr DDaayyaa LLookkaall,, KKeetteerrsseeddiiaaaann PPaannggaann,,

BBeerrddaayyaa SSaaiinngg ddaann mmeenniinnggkkaattkkaann KKeesseejjaahhtteerraaaann PPeettaannii..

Begitupula dengan misinya mengalami penjabaran. Misi merupakan sesuatu yang harus

dilaksanakan agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan baik sesuai dengan visi

yang telah di tetapkan. Dengan adanya misi diharapkan seluruh pegawai dan pihak yang

berkepentingan ( Stake Holders ) dapat mengenal Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat dan

mengetahui peran serta program – programnya juga hasil yang akan diperoleh dimasa yang akan

datang.

Adapun Misi Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat adalah sebagai berikut :

MISI

1. Meningkatkan Produksi dan Produktivitas hasil Pertanian serta Ketersediaan Pangan;

2. Meningkatkan pendapatan masyarakat dengan peningkatan komoditi Lokal yang

berorientasi pasar;

3. Meningkatkan Sarana dan Prasarana Pendukung Pertanian;

4. Pengembangan Kapasitas SDM Pertanian;

4.2. TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH DINAS PERTANIAN

Sesuai dengan visi dan misi Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat tersebut di atas,

maka tujuan dan sasaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak

Bharat dalam jangka menengah diuraikan sebagai berikut :

Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Pertanian

Terlampir

Page 37: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

37

4.3. STRATEGI DAN KEBIJAKAN DINAS PERTANIAN

Untuk merumuskan strategi dan kebijakan SKPD, yang perlu diperhatikan adalah

kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan dalam mengembangkan kelembagaan secara

menyeluruh, untuk itulah perlu dilakukan analisis terhadap faktor-faktor tersebut sebagai berikut :

A. Nilai-Nilai Strategis Organisasi

Nilai-nilai strategis yang menjadi landasan Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat

dalam melaksanakan kebijakan, program dan kegiatan dalam mewujudkan Visi dan Misi tersebut

adalah untuk menuju Kabupaten Pakpak Bharat sebagai daerah yang Bermartabat. Hal ini

mencerminkan nilai-nilai yang perlu dimiliki oleh suatu organisasi adalah sebagai berikut :

1. Prestasi

Dalam melaksanakan tugasnya selalu ditunjukan untuk pencapaian hasil yang memiliki

kualitas tinggi.

2. Dedikasi

Komit dan konsisten terhadap tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan sebelumnya.

3. Partisipasi

Dalam pencapaian tujuan (Visi dan Misi) dilaksanakan secara bersama-sama secara

kolaborasi kohesifitas antar unsur-unsur inter dan kemitraan yang harmonis dan dinamis.

4. Akuntabilitas

Berorientasi pada pertanggungjawaban yang transparan, baik dalam proses, output maupun

outcomes.

5. Keterbukaan

Menerima saran dan kritik yang dapat meningkatkan kinerja organisasi.

B. Lingkungan Strategis Organisasi

1. Analisis SWOT

Untuk mewujudkan dinamisasi dan sinkronisasi kegiatan dengan kebutuhan dan kondisi

faktual yang ada, maka pengenalan lingkungan strategis sangat penting untuk dilaksanakan,

sehingga dalam analisis lingkungan strategis ini diharapkan Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak

Bharat dapat lebih mengenal mengenai faktor-faktor internal dan eksternal yang diperkirakan

dapat mempengaruhi terhadap kinerja suatu organisasi. Faktor internal dapat berupa Potensi

(Strategi) dan kelemahan (Weakness), yang penting untuk dipahami seberapa besar kekuatan yang

dapat dimanfaatkan dan seberapa besar kelemahan yang harus diatasi. Sedangkan faktor eksternal

merupakan faktor yang timbul dari lingkungan diluar organisasi tetapi diperkirakan memiliki

Page 38: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

38

pengaruh yang kuat terhadap kinerja organisasi, dapat berupa peluang (Opportunities) dan

tantangan (Threats).

Tanaman Pangan dan Hortikultura

Strength (S) Weakness (W)

Adanya Alokasi Anggaran

Adanya Aparatur PNS

Belum ada SOP yang baku dan tegas untuk setiap program dan kegiatan

Belum banyak aparatur yang mengikuti Bimtek

Opportunity (O) SO WO

Lahan yang tersedia masih sangat menjanjikan untuk dikembangkan

Menerbitkan RTRW lahan pertanian

Mengadakan Bimtek Pengadaan Barang dan Jasa untuk setiap aparatur

Mensosialisasikan kembali SOP untuk setiap kegiatan

Threats (T) ST WT

Adanya Prinsip petani mengharapkan bantuan pemerintah

Rendahnya SDM Petani

Adanya alih fungsi lahan

Menerbitkan SK kriteria Penerima bantuan pemerintah

Memetakan lahan pertanian berkelanjutan

Mengirimkan Petani untuk mengikuti pelatihan / magang

Perkebunan

Strength (S) Weakness (W)

Adanya Alokasi Anggaran

Adanya landasan hukum

Adanya Aparatur PNS

SDM aparatur yang kurang memadai

Sarana dan prasarana yang minim dalam pengembangan produksi

Opportunity (O) SO WO

Masih luasnya potensi lahan yang tersedia

Mengeksploitasi potensi lahan yang tersedia secara optimal

Menjaga dan memelihara sumber daya lahan secara bijaksana dan berwawasan lingkungan

Membangun sarana dan prasarana produksi

Mengoptimalkan sumber daya lahan yang tersedia

Threats (T) ST WT

Faktor Eksternal

Faktor Internal

Faktor Eksternal

Faktor Internal

Page 39: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

39

Rendahnya SDM petani

Pertanian masih bersifat subsistem

Rendahnya penerapan tehnologi

Melakukan pelatihan dan magang

Menerapkan tehnologi dan inovasi

Menyediakan/menyiapkan sarana dan prasarana yang baik

Memberikan pelatihan dan diklat yang kompeten

Peternakan

Strength (S) Weakness (W)

Memiliki sapi potong yang adaptif

Produktivitas bagus pada kondisi pakan yang tidak optimum

Bebas penyakit eksotik (PMK)

Pertumbuhan lambat

Angka kematian tinggi

Sensitif terhadap Jembrana

Opportunity (O) SO WO

Permintaan Pasar cukup besar dan cenderung meningkat

Lahan dan sumber pakan tersedia

Iklim mendukung

Optimalkan kemampuan sapi potong yang adaptif untuk memenuhi pasar.

Tingkatkan kemampuan sapi potong yang adaptif untuk mengurangi pemotongan sapi betina produktif

Tingkatkan kemampuan tumbuh sapi untuk mengantisipasi pasar lokal.

Tingkatkan pertumbuhan untuk mengurangi pemotongan sapi betina produktif

Pengembangan cluster peternakan.

Peningkatan pengasan lalulintas ternakn.

Peningkatan reproduksi sapi potong.

Threats (T) ST WT

Pemotongan sapi betina produktif masih tinggi

Terjadinya ekspor bahan pakan

Ketersediaan pakan berfluktuasi

Menurunkan tingkat kematian anak dan induk

Mengoptimalkan sistem integrasi tanaman-ternak.

Mengoptimalkan kualitas pakan.

Meningkatkan efisiensi usaha.

Meningkatkan kualitas daging sapi potong.

Merumuskan opsi kebijakan untuk meminimalkan pemotongan ternak betina produktif.

Meningkatkan pertumbuhan sapi dara untuk mencapai bobot kawin lebih awal.

Perikanan

Faktor Eksternal

Faktor Internal

Page 40: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

40

Strength (S) Weakness (W)

Adanya Alokasi Anggaran

Adanya landasan hukum

Regulasi,protap dan juknis

Kurangnya aparatur/SDM

Minimnya sarana dan prasarana pengembangan dan pemasaran produksi

Opportunity (O) SO WO

Potensi lahan yang tersedia

Kualitas air yang baik/belum tercemar

Memanfaatkan potensi lahan yang optimal

Menjaga dan memelihara kualitas air

Membangun sarana dan prasarana pengembangnan produksi perikanan

Mengoptimalkan potensi lahan yang tersedia

Threats (T) ST WT

Rendahnya SDM petani/pembudidaya perikanan

Masih mengembangkan budidaya tradisional

Rendahnya penerapan tehnologi

Melakukan peningkatan SDM dengan cara pelatihan dan magang

Memperkenalkan tehnologi budidaya perikanan

Menerapkan cara budidaya yang baik dan perbenihan yang optimal

Mengirimkan Petani perikanan untuk mengikuti pelatihan / diklat

Menyediakan dan meningkatkan sarana dan prasarana produksi perikanan

2. Analisis Lingkungan Internal (ALI)

a. Kekuatan (Strenghts)

1. Adanya Landasan Hukum

2. Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM)

3. Adanya Dukungan Dana APBD yang berkesinambungan

4. Terdapat empat bidang di Dinas Pertanian

b. Kelemahan (Weakness)

1. Pelayanan terhadap masyarakat belum optimal

2. Masih rendahnya kinerja aparat Dinas

3. PAD belum mencapai target

4. Lingkungan kerja kurang mendukung

5. Belum dapat diterapkannya peraturan-peraturan perundangundangan secara tegas

6. Sarana dan Prasarana kurang memadai

D. Faktor-faktor Kunci Keberhasilan

Faktor Eksternal

Faktor Internal

Page 41: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

41

Faktor-faktor kunci keberhasilan (Critical Succes Factor) merupakan faktor yang sangat penting

dalam penetapan pencapaian keberhasilan ini ditetapkan dengan terlebih dahulu menganalisis

faktor lingkungan baik internal maupun eksternal dengan pendekatan SWOT analisis dilanjutkan

untuk menentukan tingkat urgensi dan dampak potensial serta skala prioritasnya. Adapun factor

faktor kunci keberhasilan dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Adanya peraturan perundang-undangan dan sarana prasarana yang mendukung

penyelenggaraan pemerintah yang baik

2. Tersedianya dana APBD yang mencukupi dan berkesinambungan

3. Adanya aparatur yang professional

4. Net Working, yaitu dukungan Stake Holders, dengan membuat jaringan kerja dengan pihak

ketiga yang efektif dan efisien.

5. Penerapan dan pemanfaatan teknologi pertanian yang tepat guna berdaya saing serta

berwawasan lingkungan.

Tabel T.IV.C2 Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan

Terlampir

Page 42: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

42

Bab 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN,

INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan

Indikatif Dinas Pertanian adalah merupakan rencana program lima tahun kedepan untuk

mencapai visi dan misi SKPD begaimana terlampir dalam renstra ini. Sebagaimana yang tertuang

dalam Permendagri No. 13 tahun 2006 dan Permendagri No. 59 tahun 2007 bahwa bidang

garapan Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat terdapat pada Program sebagai berikut :

Tabel 5.1

Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kegiatan Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif

Terlampir

Page 43: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

43

Bab 6

INDIKATOR KINERJA DINAS PERTANIAN PAKPAK BHARAT MENGACU PADA TUJUAN

DAN SASARAN RPJMD PAKPAK BHARAT TAHUN 2016 - 2021

Misi Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2016-2021 merupakan penjabaran dari Visi

Kabupaten Pakpak Bharat 2016-2021 dan integrasi dari sasaran yang akan dicapai pada Misi

tersebut. Adapun Misi tersebut terdiri dari :

1. Melanjutkan peningkatan kinerja aparatur pemerintah, meliputi manajemen pemerintahan

yang profesional, kepemimpinan yang amanah dan pelayanan publik yang berkualitas.

2. Meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat yang berkualitas yang berbasis pada

sumber daya alam lokal.

3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi yang dilandasi

budaya pakpak dan ketakwaan pada Tuhan YME.

4. Meningkatkan derajat kesehatan melalui pelayanan dan fasilitas kesehatan yang prima

terutama untuk ibu dan anak dalam mewujudkan generasi Emas Pakpak Bharat.

5. Mengembangkan infrastruktur untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi dan

memperlancar aksesibilitas antar wilayah serta meningkatkan pemanfaatan teknologi dan

informatika secara luas.

6. Menjadi sentra pendidikan dan kesehatan yang unggul di Propinsi Sumatera Utara.

Mengingat eratnya kaitan antara Renstra Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat

dengan Dokumen RPJMD 2016-2021, maka dalam penyusunannya harus menjadikan Dokumen

Perencanaan Jangka menengah tersebut sebagai acuan, artinya indikator kinerja Dinas Pertanian

Kabupaten Pakpak Bharat harus diarahkan untuk mencapai target kinerja sesuai dengan

kewenangan Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat yang telah dicantumkan dalam target

Kinerja RPJMD. Berdasarkan urusan dan kewenangan yang dimiliki, dalam rangka pencapaian

Misi Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat, Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat

berkontribusi untuk mewujudkan pada 2 Misi yaitu : Misi 2 dan Misi 5 dalam RPJMD sesuai

dengan kewenangan yang dimiliki sebagai berikut:

A. Misi Ke 2, Meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat yang berkualitas yang berbasis

pada sumber daya alam lokal, dengan Indikator kinerja :

Urusan Wajib : Ketahanan Pangan

1. Penguatan Cadangan Pangan Daerah

Dibutuhkan penguatan Cadangan Pangan Daerah untuk tahun 2016 sampai tahun 2021.

Page 44: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

44

2. Pengadaan lahan sawah untuk Cadangan Pangan Daerah

Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat untuk keperluan Cadangan Pangan Daerah direncanakan

akan mengefektifkan lahan sawah yang dilaksanakan secara bertahap.

Urusan Pilihan : Pertanian

1. Produktivitas tanaman padi sawah, target yang akan dicapai adalah 5,0 ton/ha (tahun 2021).

2. Produktivitas tanaman padi gogo, target yang akan dicapai adalah 3,4 ton/ha (tahun 2021).

3. Produktivitas tanaman Jagung, target yang akan dicapai adalah 5,7 ton/ha (tahun 2021).

4. Produktivitas tanaman hortikultura.

5. Produktivitas Tanaman Gambir, target yang akan dicapai adalah 2,0 ton/ha (tahun 2021).

6. Produksi dan Produktivitas daging, target yang akan dicapai adalah 121 ton (tahun 2021).

7. Produksi dan Produktivitas telur, target yang akan dicapai adalah 2,62 ton (tahun 2021).

Urusan Pilihan : Kelautan dan Perikanan

1. Produksi Ikan, target yang akan dicapai adalah 250 ton (tahun 2021).

2. Konsumsi Ikan, target yang akan dicapai adalah 32 Kg/Kapita/Thn (tahun 2021).

B. Misi Ke 5, Mengembangkan infrastruktur untuk mendorong percepatan pertumbuhan

ekonomi dan memperlancar aksesibilitas antar wilayah serta meningkatkan pemanfaatan

teknologi dan informatika secara luas, dengan Indikator kinerja :

Urusan Pilihan : Pertanian

1. Meningkatkan Aksebilitas Pertanian, target yang akan dicapai adalah terbangunnya JUT 14

KM (tahun 2021).

Page 45: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

45

Bab 7 PENUTUP

Dalam mengantisipasi perkembangan pada masa yang akan datang ditengah-tengah

persaingan yang semakin tajam, maka Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat dituntut untuk

mempersiapkan diri dan secara terus menerus melakukan perubahan kearah perbaikan dengan

melalui tahapan-tahapan yang konsisten dan berkelanjutan serta berorientasi pada pencapaian

hasil atau manfaat yang optimal. Dalam Inpres No. 7 tahun 1999, terkandung bahwa perencanaan

strategis merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin di capai selama kurun

waktu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahun dengan memperhatikan potensi, peluang dan kendala yang

mungkin timbul.

Rencana Strategi Daerah Dinas Pertanian Tahun 2016-2021 disusun mengacu pada

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021 Kabupaten Pakpak Bharat

yang merupakan penjabaran visi, misi dan program Bupati dan Wakil Bupati Pakpak Bharat

terpilih periode 2016-2021, serta dengan mempertimbangkan kondisi normatif yang tercermin

dalam visi, misi tersebut juga pertimbangan terhadap perkembangan kondisi objektif pada saat ini

dan di masa mendatang dalam konteks lima tahunan, oleh karena itu pemahaman akan visi, misi

serta program Bupati dan Wakil Bupati Pakpak Bharat terpilih periode 2016-2021 dalam proses

perumusan Rencana Strategi Daerah Dinas Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2016-2021

menjadi amat penting.

Perhatian terhadap berbagai hal yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang dan

tantangan dalam bidang Pertanian menjadi sesuatu yang penting untuk dimaknai guna pencapaian

keberhasilan segala yang tertuang dalam Rencana Strategi Daerah Dinas Pertanian tahun 2016-

2021.

Demikian Rencana Strategis ini dibuat dengan menyadari kekurangan dalam hal

penulisan dan penyampaian dengan mengharapkan sumbang saran dari pembaca yang bersifat

membangun.

KEPALA DINAS PERTANIAN KABUPATEN PAKPAK BHARAT SUPARDI PADANG, SP, MM Pembina TK.I, IV / b NIP. 19690604 199902 1 001

Page 46: Renstra distan ppb 2016 2021

Renstra Dinas Pertanian 2016-2021

CreatedByJT.

46