View
240
Download
1
Category
Preview:
Citation preview
10
BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Diskripsi Sistem
Dari latar belakang pada bab sebelumnya dapat dianalisa data-data yang
dibutuhkan untuk membuat sistem yang dapat memanajemen pemberian pakan
budidaya udang vannamei yang sesuai dengan laju pertumbuhan udang agar dapat
memberikan takaran pakan yang sesuai dan efisiaen, maka diperlukan system yang
mampu memanejemen. Dari penelitian ini akan dibuat sebuah sistem untuk
memberikan informasi kepada user untuk mengetahui jumlah pakan yang harus di
berikan dan juga waktu memberi pakan serta waktu cek pakan pada anco.
3.1.1 Analisis Kebutuhan
Analisis kebutuhan digunakan untuk mengidentifikasi terhadap kebutuhan
sistem baru. Kebutuhan sistem meliputi analisis kebutuhan user, sistem akan
menampilkan informasi kepada user yang melakukan input variable yang
diinginkan dan sistem akan memberikan output yaitu informasi data pertumbuhan
udang vannamei mulai dari tebar sampai dengan panen, rekomendasi jumlah pakan
yang harus diberikan per satu kali pakan dan memberikan jadwal pengingat waktu
melakukan cek anco dan waktu memberi pakan, sehingga udang dapat tumbuh
optimal sesuai yang diharapkan, system akan menghitung jumlah pakan yang akan
di berikan berdasarakan sampling yang diambil.
3.1.2 Analisa Perhitungan Pakan Udang Vannamei
Analisa perhitunga pakan pada udang vannamei memerlukan beberapa
proses perhitungan dengan beberapa rumus yang telah ditentukan. Data sample
diberikan oleh seorang kepala laboratorium budidaya perairan universitas
Muhammadiyah Malang. Berikut adalah perhitungan manual atau contoh
berdasarkan sample data yang digunakan dalam membangun aplikasi ini:
11
a. blind feeding
Diketahui: jumlah tebar
= 100.000 ekor
luas petak = 1000 𝑚2
Ditanyakan:
Pakan hari pertama
Hari ke 1 = (100.000 / jumlah tebar) x 2000 = 2000 gr
Pakan hari berikutnya
Hari ke 2 = pakan hari pertama + (2000 x 20%) = 2400 gr
Hari ke n < 30 = (pakan hari ke n -1) + (2000 x 20%)
b. Sampling
Diketahui:
Berat terjaring = 3.375 gr
Jumlah terjaring = 270 ekor ABWI
= 10 gr
Ditanyakan:
Average Body Weight (gr)
ABWII : = (ekor) udangJumlah
(gr) udangbersih Berat
= 3.375 / 270 = 12.5 gr
Average Daily Growth (gr)
ADG = t
ABWABW 12
= (12.5 − 10)/10 = 0.25 gr
Populasi (ekor)
Populasi = Petak – DZ L)(m jala L
(ekor) terjalaudang2 x
=(270/3 x 1000)-200 = 89.800 ekor
Survival Rate (%)
SR = %100arJumlah teb
hidup yang udangJumlah x
= 89.800/100.000 x 100% = 89%
12
Biomass
Biomass = Populasi x MBW
= 89.800 x 12,5 = 1.122.500 gr = 1.122,5 kg
Pakan perhari(Kg)
P/ H(Kg) = %Fr x Biomass
= 4,5% x 1.122,5 = 50,5 kg/ hari
(Penulis menggunakan default feeding rate, hasilnya akan berbeda ketikan user telah
melakukan setting pada feeding rate)
Feed Convertion Rate
FCR = (Kg) Biomass
(Kg) komulatifPakan
= 1.716 / 1.112 = 1.53
3.2. Perancangan Sistem
Tujuan utama dari perancangan sistem adalah memberikan gambaran
perancangan sistem yang akan dibangun atau dikembangkan, serta untuk
memahami alur informasi dan proses dalam sistem. Berikut telah ditentukan
tahapan-tahapan atau langkah-langkah yang akan dilakukan dalam perancangan
sistem :
1. Rancangan Proses
2. Rancangan Basis Data
3. Rancangan User Interface
3.2.1 Rancangan Proses
Proses pengerjaan aplikasi tentunya tidak lepas dari proses perancangan
aplikasi terlebih dahulu, hal ini dimaksutkan agar dalam proses pengerjaan,
programmer akan lebih mudah mengerjakan perangkat lunak yang sesuai dengan
kebutuhan. Tahapan perancangan sistem yang dilakukan yaitu , Flowchart, UML
(Unified Modelling Language), Context Diagram dan Data Flow Diagram.
13
3.2.1.1 Flowchart Diagram
Flowchart aplikasi Manajemen pemberian pakan udang vannamei berbasis
android memiliki beberapa alur proses bagian-bagian yang berhubungan dengan
proses aplikasi. Berikut adalah Flowchart aplikasi Manajemen pemberian pakan
udang vannamei berbasis android:
Gambar 3.1 Flowcart sistem
14
Dari (Gambar 3.1) dapat dilihat proses yang pertama adalah proses start budidaya,
dalam proses ini system akan megolah value atau atribut dalam variable yang
diinputkan oleh user, data yang telah dihitung kemudian disimpan dalam database
seperti pada (Gambar 3.2). Kemudian setelah masa blind feeding (30 hari) barulah
dilakukan proses sampling seperti (Gambar 3.3) data diproses menggunakan rumus
untuk kemudian disimpan dalam database.
Gambar 3.2 Flowcart Mulai Budidaya
Dalam Flowcart Mulai Budidaya, sistem akan mengolah data variable yang
di inputkan oleh user kemudian data tersebut akan disimpan dan olah sistem,
diantaranya adalah proses menghitung blind feeding dan proses menghitung jumlah
anco kemudian disimpan dalam database.
15
Gambar 3.3 flowcart Sampling
Flowcart di dalam proses sampling menggambarkan alur proses yang
dmulai dari input variable sampling selanjutnya adalah hitung ABW(Average Body
weight) untuk menghitung rata rata berat udang, selanjutnya adalah proses hitung
ADG (Average Daily Growt ) yaitu untuk menghitung rata rata pertumbuhan udang
perhari. Proses hitung populasi adalah untuk menghitung jumlah udang keseluruhan
yang ada di dalam satu petak. Hitung (SR) Survival Rate adalah untuk menghitung
tingkat kehidupan udang di dalam petak yaitu udang yang hidup berbanding dengan
jumlah tebar. Proses hitung biomass adalah untuk menghitung biomassa udang.
Untuk menentukan (FR) Feeding Rate penulis menggunakan decicion jika FR
setting telah diset maka proses perhitungan pakan perhari akan menggunakan FR
yang sesuai dengan tabel setting. Semua proses tersebut akan disimpan dalam
database.
16
Gambar 3.4 Flowcart Demand Feeding
Demand feeding adalah proses untuk menentukan pakan berdasarkan
penyesuaian di dalam anco. FCR (Feed Convesion Ratio) adalah proses untuk
menghitung tingkat efektifitas pakan yaitu jumlah pakan komulatif berbanding
dengan biomass udang.
1.2.1.2 Usecase diagram
Usecase diagram dapat digunakan untuk menggambarkan interaksi orang-
orang (aktor) dan benda-benda atau proses yang telah ditentukan[9]. Berikut ini
adalah Usecase sistem pada gambar 3.5:
17
Gambar 3.5 usecase sistem
1.2.1.3 Activity Diagram
Activity Diagram atau diagram aktivitas memperlihatkan aliran aktivitas
kedalam sebuah proses. Activity Diagram memperlihatkan transisi antara keadaan
dan aliran kontrol dalam proses[9].
21
d. Activity Diagram reminder
Gambar 3.9 Activity Diagram reminder
e. Activity Diagram Data Perkembangan
Gambar 3.10 Activity Diagram Data Perkembangan
23
g. Activity Diagram Default Setting
Gambar 3.12 Activity Diagram Default Setting
1.2.1.4 Rancangan Context Diagram
Diagram konteks berisi gambaran umum (secara garis besar) sistem yang
akan dibuat. Secara kalimat, dapat dikatakan bahwa diagram konteks ini berisi
tentang siapa yang memberi data (dan data apa saja) ke sistem, serta kepada siapa
saja informasi (dan informasi apa saja) yang harus dihasilkan sistem (Gambar 3.12).
24
Gambar 3.13 Rancangan Context Diagram.
1.2.1.5 Rancangan DFD (Data Flow Diagram)
Data Flow Diagram atau diagram alir data mengilustrasikan pergerakan
data antara entitas eksternal (user) dan proses dan penyimpanan data dalam suatu
sistem [10].
26
b. Rancangan DFD (Data Flow Diagram) Sampling Level 1
Gambar 3.15 Rancangan Data Flow Diagram Sampling Level 1.
27
c. Rancangan DFD (Data Flow Diagram) Demand Feeding Level 1
Gambar 3.16 Rancangan Data Flow Diagram Demand Feeding Level 1
1.2.2 Rancangan Basis Data
Perancangan basis data pada sistem meliputi pembuatan tabel-tabel
basis data. Perancangan sistem ini menggunakan teknik ERD sebagai dasar
pembuatan tabel-tabel basisdata pada sistem ini.
3.2.2.1 Rancangan ERD (Entity Relationship Diagram)
Dalam sistem yang dibuat terdapat tabel admin, table tambak, dan tabel
sampling dan table perkembangan. Perancangan ERD dalam sistem ini dapat dilihat
pada (gambar 3.17) berikut ini:
28
Gambar 3.17 Rancangan ERD (Entity Relationship Diagram)
3.2.2.2 Hasil Rancangan
a. Tabel Budidaya
Nama Tabel : tbl_budidaya
Primary Key : id_budidaya
Foreign Key : -
Fungsi : Untuk menyimpan data Budidaya
29
Tabel 3.1 Tabel Budidaya
No. Field Type Size Cons Keterangan
1. id_budidaya Date - PK Kode identitas budidaya 2. NamaPetak Text - - Identitas Petak 3. tgl_tebar Date - - Tanggal tebar benur 4. jml_tebar Int - - Jumlah tebar benur 5. luastPetak Int - - Luas petak 6. lama_budidaya Int - - Lama waktu budidaya 7. jumlahAnco Int - - Jumlah anco
b. Tabel Sampling
Nama Tabel : tbl_sampling
Primary Key : id_sampling
Foreign Key : id_budidaya
Fungsi : Untuk menyimpan data Sampling
Tabel 3.2 Tabel Sampling
No. Field Type Size Cons Keterangan
1. id_sampling Int - PK Kode identitas sampling 2. id_budidaya Int - FK Kode identitas budidaya 3. bratUdang Real - - Berat udang terjaring 4. jumlahTerjaring Int - - Jumlah udang terjaring 5. hariKe Int - - Jumlah hari dari tebar 6. ABW Real - - Berat rata rata udang terjaring 7. ADG Real - - Rata rata pertumbuhan udang 8. Populasi Real - - Jumlah udang dalam petak 9. SR Real - - Presentase kehidupan udang 10. size Real - - Jumlah udang perkilo 11. biomass Real - - Biomassa udang 12. FR Real - - Dosis pakan 13. PPH Real - - Jumlah pakan perhari 14. PakanDiAnco Real - - Julalah pakan perhari di anco
c. Tabel Blind Feeding
Nama Tabel : tbl_blind
Primary Key : id_blind
Foreign Key : id_budidaya
Fungsi : Untuk menyimpan data Blind Feeding (perkiraan jumlah
pakan selam 30 hari pertama)
30
Tabel 3.3 Tabel Blind Feeding
No. Field Type Size Cons Keterangan
1. id_blind Int - PK Kode identitas blind 2. id_budidaya Int - FK Kode identitas budidaya 3. hari Int - - hari ke 4. jmlptotal Int - - Jumlah pakan total perhari 5. jam1 Int - - Jumlah pakan jam pertama 6. jam2 Real - - Jumlah pakan jam pertama 7. Jam3 Real - - Jumlah pakan jam pertama 8. Jam4 Real - - Jumlah pakan jam pertama 9. jenis_pakan Text - - Jenis pakan yang di gunakan 10. Tggl Date - - Tanggal hari kegiatan feeding
d. Tabel Demand Feeding
Nama Tabel : tblDemand
Primary Key : id_Demand
Foreign Key : id_budidaya
Fungsi : Untuk menyimpan data Demand feeding
Tabel 3.4Tabel Demand feeding
No. Field Type Size Cons Keterangan
1. id_Demand Int - PK Kode identitas Demand feeding 2. id_budidaya Int - FK Kode identitas budidaya 3. hari Int - - hari ke 4. jmlptotal Int - - Jumlah pakan total perhari 5. jam1 Int - - Jumlah pakan jam pertama 6. jam2 Real - - Jumlah pakan jam kedua 7. Jam3 Real - - Jumlah pakan jam ketiga 8. Jam4 Real - - Jumlah pakan jam keempat 9. PAjam1 Real - - Pakan anco jam pertama 10. PAjam2 Real - - Pakan anco jam kedua 11. PAjam3 Real - - Pakan anco jam ketiga 12. PAjam4 Real - - Pakan anco jam keempat 13. jenis_pakan Text - - Jenis pakan yang di gunakan 14. Tggl Date - - Tanggal hari kegiatan feeding
e. Tabel Setting FR (Feeding Rate)
Nama Tabel : tblSetting
Primary Key : id_Setting
Foreign Key : id_budidaya
Fungsi : Untuk menyimpan data Setting FR
31
Tabel 3.5 Tabel Setting FR
No. Field Type Size Cons Keterangan
1. id_Setting Int - PK Kode identitas setting FR 2. id_budidaya Int - FK Kode identitas budidaya 3. ABWKurang5 Real - - %FR ABW kurang dari 5gr 4. ABW5sampe9 Real - - %FR ABW antara 5 - 10gr 5. ABW10sampe14 Real - - %FR ABW antara 10 - 15gr 6. ABW15sampe19 Real - - %FR ABW antara 15 - 20gr 7. ABW20sampe24 Real - - %FR ABW antara 20 - 25gr 8. ABW25sampe29 Real - - %FR ABW antara 25 - 30gr 9. ABW30sampe34 Real - - %FR ABW antara 30 - 35gr 10. ABWLebih35 Real - - %FR ABW lebih dari 35gr
f. Tabel Setting Pakan di Anco
Nama Tabel : tblSettingPA
Primary Key : id_SettingPA
Foreign Key : id_budidaya
Fungsi : Untuk menyimpan data Setting pakan anco
Tabel 3.6 Tabel Setting pakan anco
No. Field Type Size Cons Keterangan
1. id_SettingPA Int - PK Kode identitas setting anco 2. id_budidaya Int - FK Kode identitas budidaya 3. ABWuPAKurang5 Real - - %pakan di anco dari total pakan 4. ABWuPA5sampe9 Real - - %pakan di anco dari total pakan 5. ABWuPA10sampe14 Real - - %pakan di anco dari total pakan 6. ABWuPA15sampe19 Real - - %pakan di anco dari total pakan 7. ABWuPA20sampe24 Real - - %pakan di anco dari total pakan 8. ABWuPA25sampe29 Real - - %pakan di anco dari total pakan 9. ABWuPA30sampe34 Real - - %pakan di anco dari total pakan 10. ABWuPALebih35 Real - - %pakan di anco dari total pakan
g. Tabel Setting Cek Anco
Nama Tabel : tblSettingCekAnco
Primary Key : id_SettingCekAnco
Foreign Key : id_budidaya
Fungsi : Untuk menyimpan data Setting waktu cek anco
32
Tabel 3.7 Tabel Setting waktu cek anco
No. Field Type Size Cons Keterangan
1. id_SettingCekAnco Int - PK Kode identitas setting waktu cek 2. id_budidaya Int - FK Kode identitas budidaya 3. customCekAnco Int - - Interfall waktu cek
3.2.3 Rancangan Interface
Pada aplikasi manajemen pemberian pakan udang vannamei berbasis
android ini akan ada beberapa halaman interface seperti gambar di bawah ini:
Gambar 3.18. Rancangan Interface Menu Utama
Recommended