Genetika Ikan

Preview:

DESCRIPTION

FPIK

Citation preview

GENETIKA DASARGENETIKA DASAR

Kelompok 1 – Kelas C :

Rizal Firdaus (230110130162)

Fauzi Rachmansyah (230110130165)

Kalysta Fellatami (230110130191)

Choki Setyo D (230110130192)

Kartika Irta Dewi (230110130194)

APA ITU GEN ?APA ITU GEN ?

Gen adalah unit genetis yang mengandung cetak biru atau kode biologis untuk produksi fenotip. Sebuah gen adalah susunan linear dari subunit yang sangat spesifik dan juga sebuah bagian kecil dari molekul yang jauh lebih besar yang disebut asam deoksiribonukleat (DNA).

SIFAT GENSIFAT GEN

1. Sebagai materi tersendiri yang terdapat di dalam kromosom

2. Mengandung informasi genetika

3. Dapat menduplikasikan diri dalam peristiwa pembelahan sel.

1. Sebagai materi tersendiri yang terdapat di dalam kromosom

2. Mengandung informasi genetika

3. Dapat menduplikasikan diri dalam peristiwa pembelahan sel.

KROMOSOMKROMOSOM

Kromosom merupakan benda-benda yang halus berbentuk lurus seperti batang atau bengkok yang berada di dalam nukleus. Zat penyusun kromosom disebut kromatin dan merupakan jalinan benang-

benang halus dalam plasma inti.

1.Kromatid2.Sentromer3.Lengan Pendek4.Lengan Panjang

1.Kromatid2.Sentromer3.Lengan Pendek4.Lengan Panjang

KROMOSOM BERDASARKAN POSISI SENTROMER

KROMOSOM BERDASARKAN POSISI SENTROMER

1. Metasentrik (M) : untuk kromosom yang memiliki sentromer terletak ditengah

2. Submetasentrik (SM) : apabila posisi sentromer terletak submedian atau kearah salah satu ujung kromosom

3. Akrosentrik (A) : apabila sentromer terletak didekat salah satu ujung kromosom

4. Telosentrik (T) : jika posisi sentromer terletak di ujung kromosom

Bentuk dan bagian kromosom pada ikanberdasarkan letak sentromer

(Ki-Ka: metasentrik, submetasentrik,akrosentrik dan telosentrik)

TIPE DASAR KROMOSOM

Autosom merupakan pasangan lain

kromosom dan secara morfologis pada

jantan dan betinanya sama.

Kromosom seks (Gonosom)

merupakan kromosom yang biasanya

menentukan jenis kelamin individu.

MEIOSISMEIOSIS

Pembelahan meiosis disebut juga sebagai pembelahan reduksi merupakan pembelahan sel induk dengan jumlah kromosom diploid (2n) menghasilkan empat sel anakan.

Hasil akhir dari meiosis adalah gamet haploid (N) yang hanya mempunyai satu kromosom dari masing-masing

pasangan kromosom.

Tiga Proses Penting yang Terjadi di Dalam Meiosis

1. Crossing over adalah aspek yang sangat penting dari genetika populasi karena proses ini mengacak kembali gen dan membuat kombinasi baru dari gen dalam gamet (sel kelamin).

2. Hukum Mendel ;

Mendel of Law 1 adalah satu pasang dari gen dan satu pasang dari kromosom dimana gen tersebut berada, dipisahkan pada saat meiosis.

Mendel of Law 2 adalah sepasang gen dan sepasang kromosom dimana gen tersebut terletak berpasangan secara bebas, mereka berpindah ke spermatosit sekunder atau ke oosit sekunder dan ke badan polar pertama secara acak (gen berpaut dikecualikan dalam hukum ini).

3. Proses terakhir yang terjadi ketika meiosis adalah pembelahan secara sama. Disini, replika dari tiap kromosom berpisah dan pergi ke salah satu dari empat sel sperma atau ke satu sel telur atau ke badan polar kedua. Gamet bersifat haploid, karena setiap gamet mengandung hanya satu kromosom dari tiap pasangan

PENENTUAN JENIS KELAMIN (SEX DETERMINATION)

PENENTUAN JENIS KELAMIN (SEX DETERMINATION)

Sistem ke-1 sistem penentuan jenis

kelamin XY. Dimana jantan adalah XY dan betina

adalah XX

Sistem ke-2sistem penentuan jenis

kelamin WZ. Dimana WZ sebagai betina dan ZZ

sebagai jantan.

Sistem ke-3, 4, dan 5 sistem yang menggunakan

kelipatan kromosom(X1X2X3X4 untuk betina, X1X2Y untuk

jantan).

Sistem ke-6 sistem penentuan jenis kelamin WXY. Jantan adalah XX dan XY, sedangkan

betina adalah XX, WX, dan WY

Sistem ke- 7 dan 8 sistem dimana hanya ada satu jenis kromosom seks ZO (O adalah simbol tidak

ada kromosom).

Sistem ke-9 sistem yang penentuan jenis kelaminnya tidak ditentukan

oleh kromosom seks, melainkan dengan autosomal.

TERIMA KASIHTERIMA KASIH

Recommended