View
231
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 1/90
SEMINAR MINI
PELAYANAN DASAR
KESEHATAN NEONATAL
MAGANG TERPADU
(APN, PPGDON, ASFIKSIA, BBLR)
Reddy Lufyan, M.D.
RSUD Larantuka, 16 Pebruari 2015
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 2/90
MATERI• Kewaspadaan
Umum (
Universal Precaution
)
• Handwashing
• Asfiksia Neonatal
• Resusitasi Neonatus
• Termoregulasi
• Pemotongan
dan Perawatan Tali Pusat
• BBLR
• Injeksi intramuskular
• Identifikasi tanda bahaya neonatus
• Referal
• Perawatan metode kanguru (PMK)
• ASI Eksklusif
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 3/90
FAKTA KESEHATAN NEONATUS INDON
•
Angka Kematian Bayi
(AKB)
• 1990an
68 per 1.000 kelahiran
hidup
• SDKI 2007
3
4
per 1.000 kelahiran hidup
•
Penurunan
kematian neonatal berlangsung lambat
• 1990an
32
per 1.000 kelahiran hidup
• Riskesdas 2007
19
per 1.000 kelahiran hidup (SDKI
2007)
55,8
% dari kematian bayi terjadi pada periode
neonatal
78,5%
umur 0
-
6
hari
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 4/90
•
Di negara
berkembang
sekitar
3% bayi
asfiksia
sedang
dan
berat
•
Bayi
asfiksia
bertahan hidup
??
kerusakan otak???
Hal
ini disebabkan karena resusitasi tidak adekuat atau salah prosedur.
• Resusitasi yang dilaksanakan secara adekuat dapat mencegah kematian da
kecacatan pada bayi karena hipoksia.
• Intervensi post natal terhadap peningkatan ketrampilan resusitasi bayi bar
dapat menurunkan kematian neonatal hingga 6-42%
(
The Lancet Neonatal Survival 2005).
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 5/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 6/90
UNIVERSAL PRECAUTION
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 7/90
UNIVERSAL PRECAUTION
Persiapan Diri
• Sebelum dan setelah bersentuhan dengan bayi, cuci tangan dengan sabun kemu
• Memakai sarung tangan bersih pada saat menangani bayi yang belum dimandik
Persiapan Alat
• semua peralatan dan bahan yang digunakan desinfeksi tingkat tinggi (DTT) atau
• Pastikan semua pakaian,handuk, selimut dan kain bersih dan hangat
• Benda-benda lain yang akan bersentuhan dengan bayi juga bersih dan hangat.
Persiapan Tempat
• Ruangan yang hangat dan terang
• Siapkan tempat resusitasi yang bersih, kering, hangat,datar, rata dan cukup keras
• Letakkan tempat resustasi dekat pemancar panas dan tidak berangin, tutup j
Gunakan lampu pijar 60 watt dengan jarak 60 cm dari bayi sebagai alternatif bil
tidak tersedia.
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 8/90
HAND WASHING
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 9/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 10/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 11/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 12/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 13/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 14/90
ASFIKSIA NEONATAL
“SETIAP 6 MENIT ADA 1 NEONATAL MENINGGAL DI INDONESIA’
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 15/90
BATASAN DAN PRINSIP DASAR
• Kegagalan bernafas secara spontan dan teratur segera setelah lahir
• Negara maju 0,4 – 5% dari kelahiran
• Negara berkembang 1,3 – 6,6% dari kelahiran
• Asfiksia kematian tinggi
27% angka kematian neonatus
• Dapat terjadi selama antepartum, intrapartum maupun post partum
• Dapat mengakibatkan kecacatan
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 16/90
FAKTOR IBU
• Preeklamsia dan eklamsia
• APB (plasenta previa, solusio plasenta)
• Partus lama/macet
• Demam sebelum dan selama persalinan
• Infeksi berat
• Kehamilan lewat waktu (> 42 mg)
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 17/90
FAKTOR PLASENTA DAN TALI PUSA
• Infark plasenta
• Hematom plasenta
• Lilitan tali pusat
• Tali pusat prolaps
• Simpul tali pusat
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 18/90
FAKTOR BAYI
• Prematur
• Air ketuban bercampur mekonium
• Kelainan kongenital (pernafasan)
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 19/90
DIAGNOSIS
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 20/90
LANGKAH PROMOTIF/PREVEN
• Pencegahan asfiksia
- Px. Kehamilan teratur & berkualitas
- Tingkatkan status nutrisi ibu
- Manajemen persalinan baik dan bena
- Pelayanan neonatal esential
resusitasi yang baik dan benar
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 21/90
RESUSITASI NEONATUS
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 22/90
RESUSITASI
• PRINSIP : CEPAT & TEPAT
• TUJUAN :
• Mempertahankan Kelangsungan Hidup
• Membatasi Gejala Sisa
• PERSIAPAN :
• Petugas
• Alat
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 23/90
Petugas
• Setiap kelahiran perlu minimal 1 petugas yg trampil
resusitasi
• Petugas tambahan diperlukan bila resusitasi lbh kom• Kelahiran resiko tinggi minimal 2 petugas
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 24/90
ALAT RESUSITASI :
• 3 helai kain
• Alat penghisap lendir De Lee
• Alat ventilasi (tabung atau balon sungkup, jika mungkin sungkup d
bantalan udara)
• Kotak alat resusitasi
• Sarung tangan
• Jam tangan dan pencatat waktu
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 25/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 26/90
ALUR
RESUSIT
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 27/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 28/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 29/90
MENJAGA KEHANGATAN BAYI
• Meletakkan bayi di bawah pemancar
panas
• Mengeringkan tubuh bayi dari air
ketuban dengan cepat
• Menyingkirkan kain yang basah
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 30/90
Posisi
Sniffing position (Pharing post, laring, trachea terletak pada ga
B ihk j l f
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 31/90
Bersihkan jalan nafas
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 32/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 33/90
VENTILASI TEKANAN
POSITIF
Balon tidak mengembang sendiri
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 34/90
g g
BALON MENGEMBANG SENDIRI
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 35/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 36/90
B LON MENGEMB NG SEND
Bagian 2 B.M.S.:
1. Pintu masuk udara & tempat
memasang reservoar O2
2. Pintu masuk O2
3. Pintu keluar O2
4. Susunan katup
5. Reservoar O2
6. Katup pelepas tekanan(pop-off valve)
7. Tempat memasang
manometer (bagian ini
mungkin tidak ada)
1 6
5
2
7
3
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 37/90
S U N G K U P
• Ukuran
• Tepi
• Bentuk
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 38/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 39/90
KECEPATAN MELAKUKAN VENTILASI
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 40/90
KECEPATAN MELAKUKAN VENTILASI
40-60 kali/menit
Remas
(pompa)
Lepas
(dua … tiga)
Remas
(pompa
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 41/90
BIL D D TID K MENGEMB NG
Kondisi
Lekatan tidakadekuat
Jalan napas
tersumbat
Tidak cukuptekanan
Tindakan
• Pasang kembali sungkup kwajah.
• Reposisi kepala.
• Periksa sekresi, hisap bila a
• Lakukan ventilasi dengan msedikit terbuka.
• Naikkan tekanan sampai tamgerakan naik turun dada yanmudah
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 42/90
MELAKUKAN VENTILASI YAEFEKTIF MERUPAKAN KUN
KEBERHASILAN HAMPIR
SEMUA RESUSITASI
NEONATUS
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 43/90
KOMPRESI DADA
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 44/90
POSISI PENOLONG
2 orang Penolong
Teknik Kompresi Dada
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 45/90
Kedua ibu jari menekan tulang dada
Kedua tangan melingkari dada, jari-jari tangan
selain ibu jari menopang bagian belakang bayi
Teknik Kompresi DadaIBU JARI
Teknik Kompresi Dada
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 46/90
Ujung jari tengah & jari telunjuk atau jari tengah & jari
manis dari satu tangan menekan tulang dada
Tangan yang lain menopang bagian belakang bayi
Teknik Kompresi DadaDua Jari
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 47/90
LOKASI KOMPRESI DADA
Gerakkan jarisepanjang tepi
bawah iga sampai
mendapatkan sifoid
Letakkan ibu jari /
jari-jari pada tulang
dada, sedikit di atas
sifoid
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 48/90
BENAR
Jari tetap
menempel di dada
SALAH
Jari terangkat
dari dada
TEKANAN KOMPRESI DADA
Kedalaman 1/3 diameter antero-posterior dada
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 49/90
FREKUENSI
Satu Dua Tiga Pompa
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 50/90
I t b i
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 51/90
Intubasi
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 52/90
OBAT-OBATAN
• Adrenalin 1:10000
• Plasma expander :
• NaCl 0.9%
• RL
• Darah
• Na Bic
• Naloxon
PERAWATAN RUTIN
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 53/90
1. Jaga bayi tetap hangat
2. Isap lendir dari mulut dan hidung ( hanya jika perlu )
3. Keringkan4. Pemantauan tanda bahaya
5. Klem, potong dan ikat tali pusat tanpa membubuhi apapun
6. Lakukan Inisiasi Menyusu Dini
7. Beri suntikan vitamin K1 1 mg intramuskular, di paha kiri anterolateral setela
Menyusu Dini
8. Beri salep mata antibiotika pada kedua mata
9. Pemeriksaan fisis
10. Beri imunisasi Hepatitis B 0,5 mL intramuskular, di paha kanan anteroleteral
jam setelah pemberian vitamin K1
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 54/90
TERMOREGULASI
TERMOREGULASI
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 55/90
• Saat lahir termoregulasi belum berfungsi sempurna HIPOTERMIA
• Hipotermia mudah terjadi pada bayi yang tubuhnya dalam keadaan
tidak segera dikeringkan dan diselimuti walaupun berada di dalam
yang relatif hangat.
• Bayi prematur atau berat lahir rendah lebih rentan untuk mengalami hipo
Walaupun demikian, bayi tidak boleh menjadi hipertermia (temperatur tu
dari 37,5°C)
BBL
kehilangan
panas
tubuhnya
melalui
:
E aporasi
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 56/90
• Evaporasi
• adalah kehilangan panas akibat penguapan
• cairan ketuban pada permukaan tubuh oleh panas tubuh bayi sendiri
• Kehilangan panas juga terjadi jika saat lahir tubuh bayi tidak segera dikeringkan
• Terlalu cepat dimandikan dan tubuhnya tidak segera dikeringkan dan diselimuti.
• Konduksi
• adalah kehilangan panas tubuh melalui kontak langsung antara tubuh bayi
dengan permukaan yang dingin.
• Meja, tempat tidur atau timbangan yang temperaturnya lebih rendah dari tubuh
bayi
• Konveksi
• adalah kehilangan panas tubuh yang terjadi saat bayi terpapar udara sekitaryang lebih dingin.
• aliran udara dingin dari kipas angin, hembusan udara dingin melalui
ventilasi/pendingin ruangan.
• Radiasi
• adalah kehilangan panas yang terjadi karena bayi ditempatkan di dekat benda-
benda yang mempunyai suhu lebih rendah dari suhu tubuh bayi.
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 57/90
PEMOTONGAN DANPERAWATAN TALI PUS
Memotong dan Mengikat Tali Pusat
• Klem, potong dan ikat tali pusat dua menit pasca bayi lahir. Penyuntikan
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 58/90
, p g p p y y
ibu dilakukan sebelum tali pusat dipotong.
• Lakukan penjepitan ke-1 tali pusat dengan klem logam DTT 3 cm dari dindin
• dengan dua jari kemudian dorong isi tali pusat ke arah ibu (agar darah tidak
saat dilakukan pemotongan tali pusat). Lakukan penjepitan ke-2 dengan jara
tempat jepitan ke-1 ke arah ibu.
• Pegang tali pusat di antara kedua klem tersebut, satu tangan menjadi landasa
sambil melindungi bayi, tangan yang lain memotong tali pusat di antara kedu
dengan menggunakan gunting DTT atau steril.
• Ikat tali pusat dengan benang DTT atau steril pada satu sisi kemudian meling
benang tersebut dan mengikatnya dengan simpul kunci pada sisi lainnya
• Lepaskan klem logam penjepit tali pusat dan masukkan ke dalam larutan klo
• Letakkan bayi tengkurap di dada ibu untuk upaya Inisiasi Menyusu Dini
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 59/90
BBLR
BBLR
(BAYI BERAT LAHIR
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 60/90
(RENDAH)
Definisi : bayi yang lahir dengan
berat <2500 gram,
atau tampak lebih
kecil dari bayi normal
PERLU MENDAPAT
PERHATIAN
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 61/90
PERHATIANOLEH KARENA BBLR
• 75% dari kematian neonatal
• 50% dari kematian bayi
• rentan terhadap kurang gizi
• rentan terhadap infeksi
• gangguan perkembangan syaraf
(neurodevelopmental delay)
Faktor Penyebab
Ibu Penyakit :
Faktor Penyebab
Plasenta Berat plasenta kurang
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 62/90
1. Preeclampsia atau eklampsia
2. Perdarahan anterpartum
3. Trauma psikologis (stres, kehamilan yang
tidak diinginkan)
4. Penyakit ibu (nefritis, diabetes, infeksi akut)
5. Faktor kelelahan ibu
Usia Ibu :
1. Usia < 20 tahun
2. Usia > 35 tahun
Janin Hidramnion
Gemelli
Kelainan kromosom
Cacat bawaan
Infeksi (rubella, sifilis, toksoplasmosis)
Pertumbuhan janin terhambat / Intrauterine
growth restriction (IUGR)
Infark
Tumor
Plasenta previa
Solution plasenta
Lingkungan Keadaansosioekonomi
Tingkatpendidikan
Dukungankeluarga
Sumber :Pantiawati (2010), Prover
(2010)17,18
TANDA BAYI
PREMATUR
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 63/90
PREMATUR
•Kulit tipis
• Gambaran vena tampak jelas
• Tl. Rawan telinga belum sempurna
• Putting susu berupa tonjolan kecil
• Scrotum licin, labia mayora belum menutupi labia minora
MASALAH YANG DIHADAPI
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 64/90
BAYI PREMATUR
• Asphyxia
• Kedinginan
• Kesulitan minum
• Infeksi• Bayi kuning
(hyperbilirubinemia)
• Distres pernafasan
• Henti nafas (apnea
• Perdarahan otak
(IVH)
• Hipoglikemia
• Asidosis metabolik
BAGAIMANA PERAWATAN BBLR
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 65/90
BAGAIMANA PERAWATAN BBLR
Prinsip perawatan :
1. Mengupayakan dan
mempertahankan nafasspontan
2. Mencegah kedinginan(hipotermia)
3. Pemberian ASI
4. Cegah infeksi
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 66/90
INJEKSI INTRAMUSKUL
PENYUNTIKAN INTRAMUSKULARS ik i k l d dil k k k
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 67/90
• Suntikan intra muskular pada neonatus dilakukan untuk
• Vitamin K1
• Imunisasi Hepatitis B 0
• Pemberian dosis pertama Antibiotik sebelum bayi dirujuk
PERSIAPAN MELAKUKAN SUNTIKAN INTRA MUSKULAR
• Letakkan bayi dengan posisi punggung di bawah
• Lakukan desinfeksi pada bagian tubuh bayi yang akan diberi suntikan IM :
• Muskulus Kuadriseps pada bagian antero-lateral paha
• Muskulus deltoideus
hanya untuk pemberian imunisasi bukan untuk pemberi
CARA MEMBERIKAN SUNTIKAN INTRA MUSKULAR
1. Untuk memudahkan identifikasi, vitamin K1 di paha kiri dan suntikan imunisasi HB 0 di paha kanan.
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 68/90
2. Bersihkan daerah suntikan dengan kasa atau bulatan kapas yang telah direndam dalam larutan antiseptik dan
3. Yakinkan bahwa jenis dan dosis obat yang diberikan sudah tepat.
4. Isap obat yang akan disuntikkan ke dalam semprit dan pasang jarumnya.
5. Bila memungkinkan pegang bagian otot yang akan disuntik dengan menggunakan ibu jari dan jari telunjuk
6. Dengan satu gerakan cepat, masukkan jarum tegak lurus melalui kulit
7. Tarik tuas semprit perlahan untuk meyakinkan bahwa ujung jarum tidak menusuk dalam vena.
8. Bila dijumpai darah:
• cabut jarum tanpa menyuntikkan obat;
• pasang jarum steril yang baru ke semprit;
• pilih tempat penyuntikan yang lain;
• ulangi prosedur di atas.
9. Bila tidak dijumpai darah, suntikan obat dengan tekanan kuat dalam waktu 3 – 5 detik.
10. Bila telah selesai, tarik jarum dengan sekali gerakan halus dan tekan dengan bola kasa steril kering
11. Catat tempat penyuntikan untuk memudahkan identifikasi.
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 69/90
IDENTIFIKASI TANDABAHAYA NEONATUS
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 70/90
Bayi baru lahir sehat atau sakit
tanda dan gejala utama (Pedoman MTBS)
Klasifikasi bukan diagnosis pertolongan pertama
• Merah muda : bayi sakit berat dan harus dirujuk segera setelah diberi pe
pra rujukan
• Kuning : Bayi dapat berobat jalan dan membutuhkan pengobatan medis snasihat
• Hijau : bayi sakit ringan dan cukup diberi nasihat sederhana tentang pena
rumah
Dalam setiap kunjungan rumah petugas harus mampu :
1. Menanyakan kepada ibu masalah yang dihadapi oleh bayinya
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 71/90
2. Apabila menemukan bayi sakit, harus mampu mengklasifikasikan penyakit bay
1. Kemungkinan penyakit sangat berat atau infeksi bakteri
2. Diare
3. Ikterus4. Kemungkinan berat badan rendah
3. Menangani masalah pemberian ASI
4. Menentukan status imunisasi
5. Menentukan masalah atau keluhan lain
6. Menentukan tindakan dan memberikan pengobatan bila diperlukan
7. Bila perlu, merujuk bayi muda dan memberi tindakan pra rujukan
8. Melakukan konseling bagi ibu
9. Memberikan pelayanan tindak lanjut.
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 72/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 73/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 74/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 75/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 76/90
REFERAL
REFERAL
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 77/90
• Bidan/petugas kesehatan yang terampil melakukan resusitas
mendampingi bayi dan ibu/keluarga
• Alat resusitasi harus dibawa dalam perjalanan menuju tempa
• Keluarga/ibu harus ikut menemani bayi ketempat rujukan
• Surat rujukan/formulir rujukan tentang data-data yang diperl
atas harus dibawa oleh petugas saat itu
• Oksigen (jika tersedia)
• Kendaraan harus disiapkan
• Uang
BAYI
DENGAN SUHU BADAN < 35,5
°
C, H
SEGERA DIHANGATKAN SEBELUM DIR
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 78/90
SEGERA DIHANGATKAN SEBELUM DIR
Caranya sebagai berikut :
•Hindari ruangan yang banyak angin, jauhkan bayi dari jendela/pintu.
• Segera keringkan tubuh bayi yang basah dengan handuk/kain kering.
• Ganti pakaian, selimut/kain basah dengan yang kering
• Hangatkan tubuh bayi dengan METODA KANGURU
• Apabila tidak memungkinkan menggunakan METODA KANGURU gunakan ca
60 Watt dengan jarak minimal 60 cm, atau bungkus bayi dengan kain kering ddan beri tutup kepala sampai suhu normal dan pertahankan suhu tubuh bayi
• Jika dalam 1 jam suhu badan < 35,5°C, RUJUK SEGERA dengan METODA KAN
memungkinkan.
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 79/90
PERAWATAN METODEKANGURU
PERAWATAN METODE KANGURU (PM
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 80/90
• BBLR kebutuhan khusus (skin to skin contact)
• Untuk melakukan PMK, tentukan bayi memiliki berat lahir <2
tanpa masalah/komplikasi.
• Syarat melakukan PMK :
• Bayi tidak mengalami Kesulitan Bernapas
• Bayi tidak mengalami Kesulitan Minum
• Bayi tidak Kejang• Bayi tidak Diare
• Ibu dan keluarga bersedia dan tidak sedang sakit
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 81/90
• Pelaksanaan PMK memiliki 4 komponen :
1. Posisi
2. Nutrisi
3. Dukungan
4. Pemantauan
1. P
OSISI
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 82/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 83/90
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 84/90
MONITORING PMK
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 85/90
• Kunjungi BBLR minimal dua kali dalam minggu pertama, dan selanju
dalam setiap minggu sampai berat bayi 2500 gram
• Hal- hal yang perlu dipantau selama PMK:
• Pastikan suhu aksila normal (36,5 – 37,5 ° C )
• Pastikan pernapasan normal (30-60 X/menit)
• Pastikan tidak ada tanda bahaya
• Pastikan bayi mendapatkan ASI yang cukup (minimal menyusu ti
• Pastikan pertumbuhan dan perkembangan baik (berat badan aka
minggu pertama antara 10-15%, pertambahan berat badan pada
15g/KgBB/hari).
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 86/90
ASI EKSKLUSIF
ASI EKSKLUSIF
Cara Menyusui yang Benar
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 87/90
• Menyusui dalam posisi dan perlekatan yang benar, sehingga menyus
• Menyusui minimal 8 kali sehari semalam (24 jam)
• Menyusui kanan-kiri secara bergantian, hanya berpindah ke sisi lain
mengosongkan payudara yang sedang disusukan.
• Keuntungan pengosongan payudara adalah:
• Mencegah pembengkakan payudara
• Meningkatkan produksi ASI
• Bayi mendapatkan komposisi ASI yang lengkap (ASI awal dan akh
Posisi menyusui yang benar adalah:
• Jika ibu menyusui bayi dengan posisi duduk santai, punggung ber
i i
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 88/90
kaki tidak menggantung.
• Jika ibu menyusui sambil berbaring, maka harus dijaga agar h
tidak tertutup.
Kemudian tunjukkan kepada ibu cara melekatkan bayi.Ibu hendakn
• Menyentuhkan puting susu ke bibir bayi.
• Menunggu sampai mulut bayi terbuka lebar.
• Segera mendekatkan bayi ke arah payudara sedemikian rupa sehbawah bayi terletak di bawah puting susu.
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 89/90
TERIMA KASIH
8/18/2019 Materi Magang Terpadu - Pelayanan Dasar Neonatus
http://slidepdf.com/reader/full/materi-magang-terpadu-pelayanan-dasar-neonatus 90/90
TERIMA KASIH
Recommended