View
277
Download
38
Category
Preview:
DESCRIPTION
Obat-obat Inotropik
Citation preview
OBAT-OBAT INOTROPIK
ANATOMI
GANGGUAN JANTUNG• Infark jantung/trombosis koroner/serangan jantung, tersumbatnya suatu cabang
pemb jantung yang meyalurkan darah ke jantunggejala : nyeri hebat di belakang tulang dada, gelisah, kaku tangan dan kaki, muka membiru, takikardi
• Angina pektoris/ hipoksia otot jantung akibat kelelahan fisik atau emosi, penciutan arteri jantung, infark, kejang2, anemia hebat, penciurtan aorta
gejala : rasa sakit hebat di bawah tulang dada menjalar ke pundak kiri dan lengan bagian atas, terutama pada saat berjalan ata sesudahnya
• Aritmia, kelainan frekwensi jantung pada atrium dan ventrikel . Atau irama yang kacau misalnya vibrasi atau fibrilasi. Heratbloc (aritmia yg disebabkan oleh gangguan impuls listrik dari serambi kiri ke bilik kiri. Menggunak peacemaker
• Dekompenasi, cardiac output yang menurun, akibat infark, atau katup yang tidak sempurna, degeneratif
• Shock, komplikasi dari infark yang berakibat fatal akibat takikardi hebat atau miocarditis
INOTROPIK POSITIF
meningkatkan kontraksi otot jantung(miokardium) dan digunakan untuk gagal jantung, (jantung gagal untuk memompa darah dalam volume yang dibutuhkan tubuh).terjadi karena jantung bekerja terlalu berat atau karena suatu hal otot jantung menjadi lemah. Bebandisebabkan oleh kebocoran katup jantung, kekakuan katub, atau kelainan sejak lahir dimana sekat jantung tidak terbentuk dengan sempurna.
INOTROPIK POSITIFa. Glikosida jantung
Glkosida jantung adalah alkaloid yang berasal dari tanaman Digitalis purpurea yang kemudian diketahui berisi digoksin dan digitoksin. Keduanya bekerja sebagai inotropik positif pada gagal jantung. • Digoksin• Digitoksin Digitalis Folium Quabain Proscilaridin
b. Penghambat fosfodiesterase Obat-obat dalam golongan ini merupakan penghambat enzim fosfodiesterase yang selektif bekerja pada jantung. Hambatan enzim ini menyebabkan peningkatan kadar siklik AMP (cAMP) dalam sel miokard yang akan meningkatkan kadar kalsium intrasel. • Milrinon • Aminiron
INOTROPIK NEGATIF
AntiaritmiaMenormalisasi frekwensi jantung dan ritme jantung dengan menurunkan frekwensi denyut jantung dan mengurangi daya kontraksi.
• Zat dengan daya anestesi lokal (efek kinidin/stabilisasi membran) mengurangi kepekaan membran sel jantung, kinidin, lidokain
• Zat perintang reseptor beta blocker, propanolol, penbutolol, timolol
• Memperpanjang masa refrakter, amiodaron, sotalol, antagonis calsium (verapamil, diltiazem, nifedipin)
DIGOKSIN
INDIKASI : Payah jantung kronik/akut, payah jantung lansia tanpa gangguan ginjal, pada anak-anak, aritmia
KI : Bradikardi, pasien dengan suplemen kaliaum
ES : Anoreksia, urtikaria, ataksia
PROPANOLOL
INDIKASI : Angina pectoris, tachyaritmia, hipertensi, infark jantung
KI : Asma, Hipotensi
ES : Gangguan cerna, kelemahan otot, lelah
ACEBUTOLOL
INDIKASI : Angina pectoris, menmgontrol arimia, hipertensi,
KI : Shock cardiogenik, asma, obtriksi paru, bradikardi
ES : Bradikardi, ekstermitas dingin, mata kering, ruam, bronkospasme, mialgia
VERAPAMIL
INDIKASI : Angina pectoris, hipertensi
KI : Hipotensi, bradikardi, gagal jantung akut, bumil, buteki
ES : Konstipasi, hipotensi, pusing, ruam kulit, kemerahan wajah, gangguan lambung
NIFEDIPIN
INDIKASI : Profilaksisi angina pektoris
KI : Glaukoma, hipotensi, anemia
ES : Udem mata kaki, hipotensi, serangan angina kadang-kadang infark
DILTIAZEM
INDIKASI : Angimna pectoris, hipertensi
KI : Hipotensi, bumil, buteki, gagal jantung kongesif
ES : Konstipasi, hipotensi, pusing, ruam kulit, kemerahan wajah, gangguan lambung
ISOSORBID DINITRAT
INDIKASI : Angina pectoris, INFARK
KI : Hipotensi, shock kardiogenik
ES : Sakit kepala
DIPRYDAMOL
INDIKASI : Insufisiensi jantung, myocardial, angina pektoris
KI : -
ES : Nyeri kepala, gangguang lambung, palpitasi
Nitrogliserin
INDIKASI : mengontrol hipertensi sebelum, selama, sesudah operasi, gagal jantung, infark myokard
KI : Hipotensi, anemia, hipoksemia aerteri
ES : Nyeri kepala, takikardi ringan, pusing, penglihatan buram lalu pucat
Recommended