View
523
Download
38
Category
Preview:
DESCRIPTION
semua elemen
Citation preview
Akuntansi
PENGANTAR AKUNTANSI Pengertian akuntansi
Akuntansi ialah teori dan praktik perakunan termasuk tanggung jawab, prinsip, standar, kelaziman (kebiasaan) dan semua kegiatannya (KBI 1989:18). Akuntansi ialah system informasi yang memberikan laporan kepada pihak-pihak berkepentingan mengenai kegiatan ekonomi dan kondisi perusahaan (Niswonger, dkk, 1999:6). Akuntansi adalah seni pencatatan, penggolongan, dan peringkasan transaksi dan kejadian yang bersifat keuangan dengan cara yang berdaya guna dan dalam bentuk satuan uang, dan penginterprestasian hasil proses tersebut (Suwarjono, 2003: 5). Akuntansi adalah suatu kegiatan jasa. Fungsinya menyediakan informasi kuantitatif, terutama yang bersifat keuangan tentang entitas ekonomi yang dimaksudkan agar berguna dalam pengambilan keputusan ekonomik dalam membuat pilihan-pilihan yang nalar diantara pelbagai alternative arah tindakan (Slamet dan Bogat, 2001: 1). Akuntansi adalah (sudut pemakai) suatu disiplin yang menyediakan informasi yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan secara efisien dan mengevaluasi kegiatan-kegitan suatu organisasi (Haryono, 2002: 4). Akuntansi adalah (sudut proses kegiatan) proses pencatatan, penggolongan, peringkasan, pelaporan, dan penganalisisan data keuangan suatu organisasi (Haryono, 2002: 5). Perbedaan akuntansi dan tatap buku. Istilah akuntansi baru mulai dikenal pada awal tahun 1960-an, yaitu ketika akuntansi yang berasal dari Amerika Serikat masuk ke Indonesia. Tata buku yang telah dikenal sejak jaman Belanda tidak lain adalah bagian dari system akuntansi Belanda. Tata buku sebenarnya merupakan sebagian proses akuntansi, khususnya yang berkaitan dengan proses pencatatan. 1. Pihak-pihak yang membutuhkan akuntansi
a. Para pengguna yang berkepentingan antara lain (1) langsung terhadap perusahaan yaitu pemilik dan calon pemilik, kreditor dan calon kreditor, manajemen, karyawan dan calon karyawan, pemerintah. (2) Tidak langsung terhadap perusahaan yaitu analisis dan konsultan keuangan, asosiasi dagang, dan federal buruh.
b. Pihak-pihak yang berkepentingan yaitu pihak eksternal meliputi pelanggan, kreditor, dan pemerintah. Pihak internal meliputi pemilik, manajemen, dan karyawan. 2. Profesi akuntansi dan bidang yang ditangania. Profesi akuntansi (1) akuntansi public adalah akuntansi yang memberikan jasanya untuk melayani kebutuhan masyarakat. (2) Akuntansi intern atau swasta adalah akuntan yang bekerja di perusahaan atau organisasi tertentu.
b. Bidang-bidang akuntansi (1) akuntansi public, menjalankan bidang pemeriksaan laporan keuangan (auditing), akuntansi perpajakan, konsultasi manajemen. (2) akuntan intern, bidang yang dikerjakan meliputi akuntansi biaya, peranggaran, perancangan system informasi, pemeriksaan intern, akuntansi keuangan, dan akuntansi manajemen. 3. Organisasi Perusahaana. Perusahaan perorangan adalah perusahaan yang dimiliki oleh satu orang.
b. Persekutuan adalah suatu organisasi perusahaan yang merupakan gabungan dari beberapa orang, pemilik untuk menyelenggarakan usaha dengan menggunakan nama bersama (Firma dan CV).
c. Perseroan adalah perusahaan yang modalnya terdiri atas saham-saham baik perusahaan pemerintah maupun swasta. Setiap pemegang saham adalah pemilik perusahaan yang tanggung jawabnya terbatas sebesar saham, yang dimilikinya.
4. Peranan Akuntansi Di PerusahaanPeranan tersebut dapat dikatakan bahwa akuntansi menghasilkan informasi yang digunakan manager untuk menjalankan operasi perusahaan. Akuntansi juga memberikan informasi kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk mengetahui kinerja ekonomi dan kondisi perusahaan. Hal tersebut meliputi:
a. Mengidentifikasi pihak-pihak yang berkepentingan
b. Mengevaluasi kebutuhan informasi dari pihak-pihak yang berkepentingan,
c. Merancang system informasi akuntansi untuk memenuhi kebutuhan informasi dari pihak-pihak yang berkepentingan,
d. Mencatat data ekonomi mengenai kegiatan usaha dan hal-hal yang terjadi pada perusahaan,
e. Menyiapkan laporan akuntansi untuk pihak-pihak yang berkepentingan.
II. Laporan Keuangan
Laporan keuangan adalah hasil akhir dari proses akuntansi, terdiri dari neraca, laporan laba-rugi, perubahan modal, dan arus kas.
1. Neraca adalah laporan keuangan yang secara sistematis menyajikan posisi keuangan perusahaan pada suatu saat tertentu. Neraca disebut juga Laporan Posisi Keuangan yang menyajikan aktiva, kewajiban, dan modal perusahaan.
2. Laporan perubahan modal adalah laporan keuangan yang secara sistematis menyajikan informasi mengenai perubahan modal perusahaan akibat operasi perusahaan dan transaksi dengan pemilik pada satu periode akuntansu tertentu. Hal tersebut berupa modal awal ditambah (setoran tambahan dan pembagian laba bersih) dikurangi prive.
3. Laporan arus (aliran) kas adalah menyajikan secara sistematis informasi tentang penerimaan dan pengeluaran kas selama periode tertentu. Hal tersebut meliputi kegiatan operasi, pembelanjaan, dan investasi.
4. Laporan laba rugi adalah laporan keuangan yang secara sistematis menyajikan hasil usaha perusahaan dalam rentangan waktu tertentu. Hal tersebut berupa; pendapatan (revenue) berasal dari pendapatan usaha/ operasi dan non usaha/ operasi, biaya (expense) usaha/ operasi dan biaya usaha/ operasi , untung/ laba(gain), rugi (loss). 5. Termasuk Aktiva antara lain: (a) Aktiva adalah sumber-sumber ekonomik yang dikuasai oleh perusahaan dan masih memberikan kemanfaatan di masa yang akan datang. (b) Aktiva lancar meliputi kas (uang tunai baik kerrtas maupun logam) dan setara kas (uang yang di bank baik giro maupun tabungan), piutang usaha, surat-surat berharga, gaji dibayar di muka, biaya sewa di bayar dimuka, sewa masih akan diterima, bahan habis pakai, persekot advertensi. Investasi jangka panjang yaitu merupakan penyertaan di perusahaan lain baik memperoleh pendapatan tetap (bunga) maupun tidak tetap (deviden).(c) Aktiva tetap berwujud yaitu memiliki wujud fisik berupa tanah, gedung, dan peralatan. Aktiva tetap tidak berwujud berupa hak paten dan goodwill. Aktiva lain-lain tidak dapat dikelompokkan ke aktiva lancar maupun aktiva tetap.6. Termasuk Pasiva antara lain;
a. Utang adalah kewajiban yang harus diselesaikan/ dibayar. b. Modal pemilik adalah sisa hak pemilik atas aktiva neto perusahaan, aktiva neto adalah total aktiva dikurangi total utang.
c. Sewa masih harus dibayar adalah biaya sewa yang belum dibayar.
d. Pendapatan jasa diterima dimuka adalah pendapatan yang pekerjaannya belum terselesaikan.
e. Utang hipotik adalah utang jangka panjang yang dijamin dengan harta tak bergerak(aktiva tetap).
III. Analisis transakasi atau pengaruh transaksi terhadap laporan keuangan.
Secara matematis posisi keseimbangan antara aktivadan sumbernya dinyatakan dengan identitas sebagai berikut.
Aktiva = Pasiva (Utang + Modal Pemilik)
Contoh: Transaksi berikut
1. Tuan Amirudin membuka usaha pengangkutan. Untuk memulainya, ia menyetor uang tunai/ kas sebesar Rp 10.000.000,00
2. Untuk memperbesar aktiva, Tuan Amirudin atas nama perusahaan menarik pibjaman dari bank, uang tunai sebesar Rp 7.000.000,00.
3. Tuan Amirudin atas nama perusahaan membeli kendaraan bermotor dari Deles Motor seharga Rp 10.750.000,00 yang dibayar tunai dengan uang perusahaan.
4. Tuan Amirudin atas nama perusahaan menyerahkan kas perusahaan Rp 1.000.000,00 untuk mengangsur utang bank.
5. Tuan Amirudin mengambil uang tunai dari perusahaan sebesar Rp 750.000,00 dan digunakan untuk keperluan pribadi.
Contoh:
1. Dinda mendirikan perusahaan Sepatu ia menyetor ke perusahaan uang tunai sebesar Rp 50.000.000,00.
2. Perusahaan membeli mesin cetak sepatu sebesar Rp 12.500.000,00 tunai.
3. Perusahaan membeli peralatan kantor sebesar Rp 15.000.000,00 secara kredit.
4. Membayar gaji karyawan minggu pertama sebesar Rp 2.000.000,00 tunai
5. Membeli Tossa sebesar Rp 25.000.000,00 secara kredit
6. Menjual sepatu secara tunai sebesar Rp 7.500.000,00
7. Mengangsur peralatan kantor sebesar Rp 5.000.000,00
Latihan 1:Berikut ini transaksi yang terjadi pada perusahaan Aman Banget Selama bulan Juli 2011
Juli 2 Diterima kas dari pemilik perusahaan sebagai modal awal sebesar Rp 40.000.000,00
Juli 4 Dibeli oli dan premium secara kredit Rp 3.400.000,00
Juli 7 Dikirim tagian kepada pelanggan secara kredit yang telah menggunakan jasa sebesar Rp 3.600.000,00
Juli 10 Diterima kas dari pelanggan yang telah menggunakan jasa sebesar Rp 7.000.000,00
Juli 14 dibayar biaya advertensi tunai sebesar Rp 3.000.000,00
Juli 18 dibayar sewa bulan Juli secara tunai sebesar Rp 6.000.000,00
Juli 21 Dibayar utang kepada kreditur sebesar Rp 1.400.000,00
Juli 25 Diterima uang tunai dari debitur sebesar Rp 1.800.000,00
Juli 28 Pemilik mengambil uang tunai untuk kepentingan pribadi sebesar Rp 4.000.000,00
Juli 28 Sisa prermium dan olie tersisa sebesar Rp 1.100.000.Buatlah persamaan dasar akuntasni transaksi di atas!
Latihan 2:
Transasiksi yang terjadi diperusahaan Seneng Banget yang terjadi pada bulan Juni 2011 sebagai berikut:
Juni 2 Nn Nurlela menyetor uang tunai kepada perusahaan sebesar Rp 50.000.000,00
Juni 5 Dibayar sewa dan peralatan secara tuniai sebesar Rp 6.000.000,00
Juni 8 Dibeli perlengkapan secara kredit sebesar Rp 18.500.000,00
Juni 10 Dibayar utang tunai kepada kreditur sebesar Rp 12.500.000,00
Juni 18 Diterima secara tunai dari penjualan jasa sebesar Rp 7.500.000,00
Juni 21 Dibayar secara tunai biaya kendaraan Rp 15.600.000,00 dan macam-macam biaya Rp 600.000,00
Juni 23 Dibayar gaji sebesar Rp 3.000.000,00
Juni 25 Dikirim tagihan kepada pemakai jasa secara kreidit sebesar Rp 5.500.000,00Juni 26 Nn. Nurlela mengambil untuk pribadi sebesar Rp 3.000.000,00
Juni 30 Sedian akhir perlengkapan sebesar Rp 17.000.000,00.
Buatlah persamaan dasar akuntasi transaksi di atas!
Latihan 3
Buatlah persamaan dasar akuntansi transaksi berikut:Transaksi pada PT. Gula Manis pada bulan Mei 2011 yang adalah:
1. Nn. Lailia menanam uang diperusahaan yang ia dirikan sebesar Rp 33.300.000.00
2. Biaya sewa dibayar secara tunai sebesar Rp 3.300.000,00
3. Membeli bahan habis pakai secara kredit sebesar Rp 3.400.000,00
4. Menerima kas dari pelanggan jasa yang dipergunakan sebesar Rp 16.500.000,00
5. Membeli bahan habis pakai secara tunai sebesar Rp 1.500.000,00
6. Bahan habis pakai yang terpakai selama bulan Meis sebesar Rp 2.960.000,00
7. Perusahaan meminjam uang dari bank sebesar Rp 8.250.000,00
8. Menerima kas dari pemakai jasa perusahaan sebesar Rp 14.850.000,009. Biaya gaji bulan Mei sebesar Rp 6.000.000,00
10. Macam-macam baiaya bulan Mei sebesar Rp 4.950.000,00
11. Belanja pribadi Nn. Lailia sebesar Rp 2.475.000,00
12. Perushaan membayar utang bank besarta bunganya sebesar Rp 8.332.500,0013. Perusahaan mengansur utang usaha sebesar Rp 1.000.000,00.
Latihan 4Transaksi pada PT. Gula Manis pada bulan Mei 2011 yang adalah:
1. Nn. Lailia menanam uang diperusahaan yang ia dirikan sebesar Rp 33.300.000.00
2. Biaya sewa dibayar secara tunai sebesar Rp 3.300.000,00
3. Membeli bahan habis pakai secara kredit sebesar Rp 3.400.000,00
4. Menerima kas dari pelanggan jasa yang dipergunakan sebesar Rp 16.500.000,00
5. Membeli bahan habis pakai secara tunai sebesar Rp 1.500.000,00
6. Bahan habis pakai yang terpakai selama bulan Meis sebesar Rp 2.960.000,00
7. Perusahaan meminjam uang dari bank sebesar Rp 8.250.000,00
8. Menerima kas dari pemakai jasa perusahaan sebesar Rp 14.850.000,00
9. Biaya gaji bulan Mei sebesar Rp 6.000.000,00
10. Macam-macam baiaya bulan Mei sebesar Rp 4.950.000,00
11. Belanja pribadi Nn. Lailia sebesar Rp 2.475.000,00
12. Perushaan membayar utang bank besarta bunganya sebesar Rp 8.332.500,00
13. Perusahaan mengansur utang usaha sebesar Rp 1.000.000,00.
SIKLUS AKUNTANSI1. Mendokumentasikan transaksi keuangan dalam bukti transaksi dan melakukan analisis transaksi,2. Mencatat transaksi keuangan dalam buku jurnal.3. Meringkas dalam buku besar atau diposting/ mengakunkan,4. Menentukan saldo-saldo buku besar di akhir periode dan menuangkan ke dalam neraca saldo.5. Menyesuaikan buku besar berdasarkan informasi yang paling up-to-date (mutakhir).6. Menentukan saldo-saldo buku besar setelah penyesuaian dan menuangkan Neraca Saldo Setelah Penyesuaian (NSSP).7. Menyusun laporan keuangan berdasarkan NSSP8. Menutup buku besar9. Menentukan saldo-saldo buku besar dan menuangkannya dalam Neraca Saldo Setelah Tutup Buku. Buku Jurnal, Posting, dan Neraca Saldo1. Buku Jurnal adalah media untuk mencatat transaksi secara kronologis (urutan waktu). Jurnal merupakan catatan akuntansi permanen yang pertama, sehingga dikenal The Books of Orginal Entry. Keberadaan jurnal dalam proses akuntansi bukan menggantikan peran rekening dalam mencatat transaksi, tetapi merupakan sumber untuk pencatatan ke rekening. Contoh: Tanggal 10 Agustus 2011 Sudirman Menyetor uang ke perusahaan yang didirikan sebesar Rp 25.000.000,00 sebagai modal awal. Membeli peralatan kantor sebesar Rp 5.000.000,00.1. Jurnal umumTanggalKeteranganDebetKredit
201110Kas25.000.000
Setoran Modal25.000.000
Peralatan Kantor5.000.000
Kas5.000.000
2. Posting
Adalah pemindahan informasi transaksi dari jurnal ke buku besar.
KasNo. Rekening : ......TanggalKeteranganDebetKreditSaldo
201110Setoran Modal25.000.00025.000.000
Pembelian peralatan kantor5.000.00020.000.000
Modal SudirmanNo. Rekening : ......TanggalKeteranganDebetKreditSaldo
201110Setoran Modal25.000.00025.000.000
Peralatan KantorNo. Rekening : ......TanggalKeteranganDebetKreditSaldo
201110Pembelian peralatan kantor5.000.0005.000.000
3. Neraca Saldo
Adalah daftar rekening-rekening beserta saldo-saldo yang menyertainya.
Nomor RekeningNama RekeningSaldo
DebitKredit
100Kas20.000.000
130Peralatan Kantor5.000.000
300Modal Sudirman25.000.000
25.000.00025.000.000
4. Contoh Soal
Pada 1 Agustus 2011, Tuan Sudirman mendirikan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jasa konsultasi arsitektur bangunan rumah pribadi. la menyewa kantor di Jalan Kahuripan No. 31 Surabaya. Berikut adalah transaksi yang terjadi selama bulan Juli, bulan awal usahanya.
Agt. 1 Mentransfer kas dari rekening bank pribadinya ke rekening yang akan digunakan untuk usaha Rp 7.200.000
2 Membeli bahan habis pakai untuk kantor secara kredit Rp 345.000.
3 Membayar sewa kantor untuk bulan Agt. Rpl.500.000. 5 Membeli mobil bekas seharga Rp10.000.000 uang muka Rp3.000.000, sisanya dengan wesel tanpa bunga.
15 Membuat faktur untuk penyerahan jasa gambar rumah pribadi beberapa klien untuk tengah bulan pertama Rp 5.400.000. Para klien diminta untuk membayar faktur ini satu pekan kemudian.
15 Membayar gaji dan upah untuk tengah bulan pertama Rp l.800.000.
17 Membayar premi asuransi tenaga kerja Rp300.000.
22Menerima kas Rp4.950.000 dari pelanggan yang Ditagih pada 15 Agustus 2011.25 Membayar sebagian utang pernbelian bahan habis pakai pada 2 Agustus 2011 Rp 257.000.30Membayartagilian listrik, air, dan telepon bulan Juli Rp75.000.31Mernbuat faktur untuk penyerahan jasa gambar rumah pribadi beberapa klien untuk tengah bulan kedua Rp 6.350.000. Para klien diminta untukmembayarfaktur ini satu pekan kemudian.31 Membayar gaji dan upah untuk tengah bulan kedua Rp1.800.000.
Diminta:
1. Jurnlah transaksi-transaksi di atas.2. Postinglah jurnal di atas ke masing-masing rekening bersangkutan3. Susunlah neraca saldo.Jurnal-Jurnal Transaksi
TanggalKeteranganDebitKredit
2011
Agt.1Kas7.200.000
Modal Tn. Sudirman7.200.000
2Bahan Habis Pakai345.000
Utang Usaha 345.000
3Biaya Sewa1.500.000
Kas1.500.000
5Kendaraan10.000.000
Kas3.000.000
Utang Wesel7.000.000
15Piutang Usaha5.400.000
Pendapatan Jasa 5.400.000
15Biaya Gaji dan Upah1.800.000
Kas1.800.000
17Biaya Asuransi300.000
Kas300.000
22Kas4.950.000
Piutang Usaha4.950.000
25Mang Usaha257.000
Kas257.000
30Biaya Air, Listrik, dan Telepon75.000
Kas75.000
31Piutang Usaha6.350.000
Pendapatan Jasa6.350.000
31Biaya Gaji dan Upah1.800.000
Kas1.800.000
2. Posting ke Rekening Buku Besar
Untuk mempermudah kita menentukan saldo rekening pada akhir perode, marilah menggunakan rekening buku besar dengan bentuk standar. Jika jurnal transaksi di atas sudah diposting, maka rekening-rekening yang bersangkutan tampak seperti di bawah ini:
Kas
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo (D/K)
2011
Agts.1Setorn Tuan Sudirman7.200.0007.200.000 (D)
3Bayar Sewa1.500.0005.700.000 (D)
5Beli Kendaraan3.000.0002.700.000 (D)
15Bayar Gaji dan Upah1.800.000900.000 (D)
17Premi Asuransi 300.000600.000 (D)
22Pelunasan Piutang4.950.0005.550.000 (D)
25Bayar Utang 257.0005.293.000 (D)
30Bayar Listri, Air, dan Telp. 75.0005.218.000 (D)
31Bayar Gaji dan Upah1.800.0003.418.000 (D)
Piutang Usaha
Tanggal
0KeteranganDebitKreditSaldo (D/K)
Agts.15
22
31Penjualan Jasa
Pelunasan
Penjualan Jasa5.400.000
6.350.0004.950.0005.400.000 (D)
450.000 (D)
6.800.000 (D)
Bahan Habis Pakai ,
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo (D/K)
Agts.2Pembelian Kredit345.000345.000 (D)
Kendaraan
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo (D/K)
Agts5Beli 10.000.00010.000.000 (D)
Utang Wesel
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo (D/K)
Agts.5Beli Kendaraan7.000.0007.000.000 (K)
Utang Usaha
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo (D/K)
Agts.2
25Beli BHP
Bayar angs.utang257.000345.000345.000 (K)
88.000 (K)
Modal Tuan SudirmanTanggalKeteranganDebitKreditSaldo (D/K)
Agts.1Tunai7.200.0007.200.000 (K)
Pendapatan Jasa
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo (D/K)
Agts.15
31Penjualan Kredit
Penjualan Kredit5.400.000
6.350.0005.400.000 (K)
11.750.000 (K)
Biaya Gaji dan Upah
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo (D/K)
Agts.15
31Tunai
Tunai1.800.000
1.800.0001.800.000 (D)
3.600.000 (D)
Biaya Asuransi
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo (D/K)
Agts.17Tunai300.000300.000 (D)
Biaya Sewa
TanggalKeterangan
0DebitKreditSaldo (D/K)
Agts.3Tunai1.500.0001.500.000 (D)
Biaya Listrik, Air, dan Telepon
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo (D/K)
Agts.30Tunai75.00075.000 (D)
3. Neraca Saldo per 31 Agustus 2011Perusahaan SudirmanNeraca SaldoPer 31 Agustusi 2011No.KeteranganDebitKredit
1Kas3.418.000
2Piutang Usaha6.800.000
3Bahan Habis Pakai345.000
4Kendaraan10.000.000
5Utang Wesel-7.000.000
6Utang Usaha88.000
7Modal Tuan Sudirman-7.200.000
8Biaya Gaji dan Upah3.600.000
9Biaya Asuransi300.000
10Biaya Sewa1.500.000
11Biaya Listrik, Air, dan Telepon75.000
12Pendapatan Jasa-11.750.000
26.038.00026.038.000
Soal latihan:Kantor Akuntan Sugeng Sugiat menjual rupa-rupa jasa konsultasi. Kantor terletak di Jalan Progo 11 Surabaya, yang mulai dibuka Agustus 2008. Transaksi-transaksi yang terjadi antara lain;
1. Tanggal 1 Agustus menerima kas Rp 16.000.000 dari Tuan Agus, dan peralatan kantor senilai Rp 15.000.000 dari Tuan Sigis, semuanya sebagai modal.
2. 10 Agustus membayar sewa kantor untuk 3 bulan sebesar Rp 6.000.000.
3. 16 Agustus membeli bahan habis pakai kantor sebesar Rp 736.000.
4. 17 Agustus membeli kendaran secara kredit untuk para asisten dengan harga faktus Rp 25.000.000.
5. 18 Agustus menerima kas Rp 12.500.000 dari klien atas jasa menyususn neraca awal.
6. 21 Agustus menerima kas Rp 10.500.000 dari klien atas jasa konsultasi perpajakan.
7. 22 Agustus mengeluarkan kas sebesar Rp 10.200.000 untuk langganan majalah dan jurnal riset akuntan Indonesia. Langganan tersebut untuk pribadi Tuan Agus.
8. 23 Agustus menerima kas Rp 13.500.000 dari klien atas pemeriksaan keuangan perusahaan.
9. 25 Agustus mengeluarkan kas Rp 5.000.000 untuk membayar uang muka pembelian kendaraan tanggal 17 Agustus dan sisanya dibayar dengan menerbitkan surat wesel dengan jangkan waktu 5 tahun tanpa bunga.
10. 31 Agustus Membayar gaji dan upah bulan Agustus Rp 13.500.000.
Diminta:
1. Jurnallah transaksi-transaksi di atas!
2. Postingkan ke masing-masing rekening!
3. Susunlah ke neraca saldo!
Latihan Soal 1.
Perusahaan Jasa Hardina berdiri tanggal 1 Januari 2011, didirikan oleh Tuan Dahlan. Transaksi-transaksi yang terjadi pada bulan Januari 2010 sebagai berikut;
Januari 1 Tuan Dahlan memulai usahanya dengan menginvestasikan berupa uang tunai Rp 140.000.000,00 dan sebuah kendaraan senilai Rp 70.000.000,00.
Januari 2 Membayar sewa kantor untuk bulan Januari sebesar Rp 3.500.000,00.Januari 3 Membayar biaya iklan untuk bulan Januari sebesar 1.000.000,00.
Januari 4 Dibeli peralatan kantor dari toko Abadi sebesar Rp 35.000.000,00 dari jumlah tersebut 10% dibayar tunai dan sisanya akan dibayar pada waktu dekat.
Januari 5 Diterima pendapatan jasa sebesar Rp 4.200.000,00
Januari 8 Dibeli perlengklatan kantor secara tunai seharga Rp 1.200.000,00.
Januari 10 Dibeli peralatan kantor secara kredit dari toko Kinanti seharga Rp 14.000.000,00.
Januari 12 Dikirim penyelesaiakan order dari toko Minahasa senilai Rp 10.000.000,00, tetapi uangnya belum diterima.
Januari 16 Dibayar perjalanan dinas Rp 1.600.000.00
Januari 19 Dibayar seluruh utang kepada Toko Abadi
Januari 23 Diterima piutang dari Toko Minahasa Rp 5.000.000,00
Januari 24 Diselesaikan order dari Toko Katarina sebesar Rp 8.100.000,00 tetapi uangnya belum.
Januari 26 Dibayar perjalanan dinas Rp 6.000.000.00
Januari 29 Tuan Dahlan mengambil uang dari perusahaan sebesar Rp 10.000.000,00 untuk pribadinya.Januari 30 Dibayar gaji pegawai sebesar Rp 13.000.000,00
Buatlah Jurnal, posting ke buku besar dan neraca Saldo per 31 Januari 2011!
Perusahaan Suara Hati memilik Neraca Saldo per 31 Januari 2011 Sbb:Kas
Rp 4.400.000,00
Perlengkapan kantorRp 1.200.000,00
Peralatan Kantor
Rp 35.000.000,00Kendaraan
Rp 17.000.000,00Utang dagang
Rp 13.600.000,00Modal Tuan Hariyadi
Rp 44.000.000,00
Transasi-transaksi yang terjadi pada bulan Februari sebagai berikut;Februari 2 Membayar sewa kantor untuk bulan Februari sebesar Rp 500.000,00.
Februari 4 Dibeli peralatan kantor dari toko Abadi sebesar Rp 600.000,00 dan perlengkapan kantor Rp 200.000,00 akan dibayar pada waktu dekat.
Februari 6 dibayar biaya iklan Rp 100.000,00 Februari 8 dibayar perlengkan dan peralatan took yang dibeli pada tanggal 4 Februari 2010 Februari 10 diterima pendapatan jasa Rp 800.000,00
Februari 11 Dibayar gaji pegawai 40 jam dengan tarip per jam sebesar Rp 10.000,00
Februari 15 Dikirim penyelesaiakan order dari toko Minahasa senilai Rp 1.200.000,00, tetapi uangnya belum diterima.
Februari 17 Dibayar perjalanan dinas Rp 1.200.000.00
Februari 20 Diterima piutang dari Toko Minahasa
Februari 24 Dibayar biaya telpon Rp 800.000.00 dan cicilan utang Rp 800.000
Februari 25 Dikiri penyelesaiakan order dari toko Minahasa senilai Rp 300.000,00, tetapi uangnya belum diterima.
Februari 27 Dikirim penyelesaiakan order dari toko Minahasa senilai Rp 400.000,00, tetapi uangnya belum diterima.
Februari 27 Diterima pendapatan Jasa sebesar Rp 2.000.000,00
Februari 28 Dibayar gaji pegawai 60 jam dengan tarip per jam sebesar Rp 10.000,00
Februari 28 Tn Hariyadi mengambil yang perusahaan untuk pribadi sebesar Rp 1.200.000,00
Februari 28 Diterima pendapatan Jasa sebesar Rp 2.500.000,00Buatlah Jurnal, posting ke buku besar dan neraca Saldo per 28 Februari 2011!
Penyesuaian di Dalam Laporan Keuangan dibagi menjadi
1. Langsung yaitu dari jurnal dimasukkan ke dalam buku besar.
2. Tidak langsung yaitu dengan menggunakan neraca lajur. Neraca lajur sifat tidak harus dilakukan, bahkan dalam laporan keuangan tidak dilampirkan, karena neraca lajur merupakan kertas kerja.
Proses Penyesuaian
1. Agar setiap rekening riil, khususnya rekening-rekening aktiva dan rekening-rekening utang, menunjukkan jumlah yang sebenarnya pada akhir periode.
2. Agar setiap rekening nominal (rekening-rekening pen dapatan dan rekening-rekening biaya) menunjukkan pendapatan dan biaya seharusnya diakui dalam suatu periode.
Saldo-saldo dalam neraca saldo biasanya memerlukan penyesuaian untuk mengakui hal-hal berikut:
1. Piutang pendapatan, yaitu pendapatan yang sudah menjadi hak perusahaan tetapi belum dicatat.
2. Utang biaya, yaitu biaya-biaya yang sudah menjadi kewajiban perusahaan tetapi belum dicatat.
3. Pendapatan diterima dimuka, yaitu pendapatan yang sudah diterima, tetapi sebenarnya merupakan pen dapatan untuk periode yang akan datang.
4. Biaya dibayar dimuka, yaitu biaya-biaya yang sudah dibayar tetapi sebenarnya harus dibebankan pada periode yang akan datang.
5. Kerugian piutang, yaitu taksiran kerugian yang timbul karena adanya piutang yang tidak dapat ditagih.
6. Depresiasi (penyusutan), yaitu penyusutan aktiva tetap yang harus dibebankan pada suatu periode akuntansi.
7. Biaya pemakaian perlengkapan, yaitu bagian dari harga beli perlengkapan yang telah dikonsumsi selama periode akuntansi.
Berikut ini transaksi yang terjadi pada PT. Banteng Gagah tahun 2010Perusahaan Banteng Gagah
NERACA SALDO PER 31 DESEMBER 2010
Nama Rek.Saldo
DebetKredit
Kas 15.000
Bahan habis Pakai2.700
Persekot Premi Asuransi 1.200
Peralatan Kantor 6.000
Ak. Penyt. Peralatan Kantor2.700
Utang Usaha 3.000
Utang Gaji dan Upah0
Pendapatan Jasa Diterima dimuka0
Modal Tuan Silman10.000
Preve Tuan Silman1.000
Pendapatan Jasa 14.200
Biaya Bahan Habis Pakai0
Biaya Gaji dan Upah4.000
Biaya Asuransi0
Biaya Penyusutan Peralatan Kantor0
JUMLAH29.90029.900
Informasi Penyesuaian:
A. Menurut perhitungan fisik yang dilakukan pada akhir tahun 2010, bahan habis pakai yang masih tersisa adalah Rp 700B. Pemeriksan terhadap polis asuransi dan bukti-bukti lain yang berkaitan dengan itu menunjukkan bahwa premi asuransi yang menjadi biaya tahun 2010 sebesar Rp 900
C. Peralatan kantor disusut 10 % pertahun dari harga perolehannya
D. Gaji bulan Desember 2010 sebesar Rp 300 baru akan dibayar tanggal 10 Januari 2011
E. Pendapatan tahun 2010, terdapat pendapatan tahun 2011 sebesar Rp 1.400. PERUSAHAAN BANTENG GAGAH
NERACA LAJUR
UNTUK TAHUN BUKU YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2010
NoNama RekeningNeraca SaldoPenyesuaianNSSPRugi-LabaNeraca
DebitkreditDebitkreditDebitkreditDebitkreditDebitkredit
1Kas 15.00015.00015.000
2Bahan Habis Pakai 2.7002.000700700
3Persekot Premi Asuransi1.200900300300
4Peralatan Kantor6.0006.0006.000
5Akumulasi Penyusutan Peralatan Kantor2.7006003.3003.300
6Utang Usaha3.0003.0003.000
7Utang Gaji dan Upah0300300300
8Pendapatan Jasa Diterima Dimuka01.4001.4001.400
9Modal Tuan Silman10.00010.00010.000
10Prive Tuan Silman1.0001.0001.000
11Pendapatan Jasa14.2001.40012.80012.800
12Biaya Bahan Habis Pakai02.0002.0002.000
13Biaya Gaji dan Upah4.0003004.3004.300
14Biaya Asuransi0900900900
15Biaya Penyusutan Peralatan Kantor0600600600
29.90029.9005.2005.20030.80030.8007.80012.80023.00018.000
16Ikhtisar Rugi-Laba5.0005.000
12.80012.80023.00023.000
Informasi Penyesuaian:
a. Bahan habis pakai tersisa Rp 700 (terpaai Rp 2.000)
b. Premi asuransi tersisa Rp 300 (terpakai Rp 900)
c. Penyusutan pera;atan kantor Rp 600
d. Gaji terutang Rp 300
e. Pendapatan jasa diterima di muka Rp 1.400
Soal
Neraca saldo Perusahaan BANGKRUT Per 31 Desember 2010 tampak di bawah ini. Perusahaan BANGKRUT menyusun laporan keuangan tiap-tiap tahun pada akhir bulan Desember, dan neraca saldo berikut berasal dari informasi operasi 2010 yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010.(dalam jutaan )PERUSAHAAN BANGKRUTNERACA SALDO
PER 31 DESEMBER 2010
Nama Rek.Saldo
DebetKredit
Kas 23.850
Piutang usaha1.500
Persekot Premi Asuransi 900
Bahan Habis Pakai 450
Perangkat Kantor6.000
Kendaraan 13.500
Utang Usaha2.250
Utang (Wesel)Bank12.000
Modal Nona Sri Rahayu15.000
Prive Nona Sri Rahayu6.000
Pendapatan Jasa Angkutan 31.500
Pendapatan Sewa2.100
Biaya Gaji dan Upah7.500
Biaya Sewa1.800
Biaya Air, Telepon dan listrik1.200
Biaya Lain-lain150
JUMLAH62.85062.850
Informasi penyesuaian yang bersangkutan dengan operasi perusahaan BANGKRUT adalah :1. Bahan habis pakai yang digunakan sepanjang tahun 2010 adalah Rp 300
2. Dari sejumlah Rp 900 premi asuransi, dibayar dimuka pada tanggal 31 Desember 2010 hanya tersisa sebesar Rp 100
3. Biaya depresiasi kendaraan untuk tahun 2010 diperhitungkan Rp 750
4. Biaya Depresiasi perangkat kantor ditetapkan sama besarnya tiap tahun, yaitu sebesar 10% dari harga perolehan
5. Biaya bunga sejumlah Rp 300 belum dibayar
6. 1% dari piutang usaha ditaksir tak dapat ditagih.
Transaksi Perusahaan Dr. Angka Tahun 2010 (dalam jutaan rupiah)Perusahaan Dr. Angka
NERACA SALDO PER 31 DESEMBER 2010
Nama Rek.Saldo
DebetKredit
Kas 43.850
Piutang usaha30.500
Persekot Premi Asuransi 3.900
Bahan Habis Pakai 6.450
Perangkat Kantor9.000
Kendaraan 14.500
Utang Usaha2.250
Utang Bank12.000
Simpanan Pokok15.000
Simpanan Wajib45.000
Pendapatan Simpan Pinjam 41.500
Pendapatan Jasa & Pertokoan12.100
Biaya Gaji dan Upah11.500
Biaya Sewa3.800
Biaya Air, Telepon dan listrik2.200
Biaya Lain-lain2.150
JUMLAH127.850127.850
Informasi penyesuaian yang bersangkutan dengan kegiatan operasi Perusahaan Dr. Angka adalah :1. Bahan habis pakai yang digunakan sepanjang tahun 2010 adalah Rp 1.300
2. Dari sejumlah Rp 3.900 premi asuransi, dibayar dimuka pada tanggal 31 Desember 2010 hanya tersisa sebesar Rp 2.700
3. Biaya depresiasi kendaraan untuk tahun 2010 diperhitungkan Rp 1.450
4. Biaya Depresiasi perangkat kantor ditetapkan sama besarnya tiap tahun, yaitu sebesar 10% dari harga perolehan
5. Biaya bunga sejumlah Rp 300 belum dibayar
6. 1% dari piutang usaha ditaksir tak dapat ditagih.
PERUSAHAAN BANGKRUT
NERACA LAJUR
No.Nama RekeningNrc SaldoPenyesuaianNSSPLaba-RugiNeraca
Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit
1Kas Rp 23,850 Rp 23,850 Rp 23,850
2Piutang Usaha Rp 1,500 Rp 1,500 Rp 1,500
3Persekot Premi Asuransi Rp 900 Rp 800 Rp 100 Rp 100
4Bahan Habis Pakai Rp 450 Rp 300 Rp 150 Rp 150
5Perangkat Kantor Rp 6,000 Rp 6,000 Rp 6,000
6Kendaraan Rp 13,500 Rp 13,500 Rp 13,500
7Utang Usaha Rp 2,250 Rp 2,250 Rp 2,250
8Utang Wesel Bank Rp 12,000 Rp 12,000 Rp 12,000
9Modal Nona Sri Rahayu Rp 15,000 Rp 15,000 Rp 15,000
10Prive Nona Sri Rahayu Rp 6,000 Rp 6,000 Rp 6,000
11Pendapatan Jasa Angkutan Rp 31,500 Rp 31,500 Rp 31,500
12Pendapatan Sewa Rp 2,100 Rp 2,100 Rp 2,100
13Biaya Gaji dan Upah Rp 7,500 Rp 7,500 Rp 7,500
14Biaya Sewa Rp 1,800 Rp 1,800 Rp 1,800
15Biaya Air, Telepon dan Listrik Rp 1,200 Rp 1,200 Rp 1,200
16Biaya Lain-lain Rp 150 Rp 150 Rp 150
17Biaya Bahan Habis Pakai Rp 300 Rp 300 Rp 300
18Biaya Asuransi Rp 800 Rp 800 Rp 800
19Biaya Depresiasi Kendaraan Rp 750 Rp 750 Rp 750
20Akumulasi Depresiasi Kendaraan Rp 750 Rp 750 Rp 750
21Biaya Depresiasi Perangkat Kantor Rp 600 Rp 600 Rp 600
22Akumulasi Depresiasi Perangkat Kantor Rp 600 Rp 600 Rp 600
23Biaya Bunga Rp 300 Rp 300 Rp 300
24Bunga Masih Harus Dibayar Rp 300 Rp 300 Rp 300
25Kerugian Piutang Tak Tertagih Rp 15 Rp 15 Rp 15
26Cadangan Kerugian Piutang Tak Tertagih Rp 15 Rp 15 Rp 15
Rp 62,850 Rp 62,850 Rp 2,765 Rp 2,765 Rp 64,515 Rp 64,515 Rp 13,415 Rp 33,600 Rp 51,100 Rp 30,915
27Saldo Laba Rp 20,185 Rp - Rp - Rp 20,185
Rp 33,600 Rp 33,600 Rp 51,100 Rp 51,100
PERUSAHAAN ANGKA
NERACA LAJUR
No.Nama RekeningNrc SaldoPenyesuaianNSSPPerht. SHUNeraca
Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit
1Kas Rp 43,850 Rp 43,850 Rp 43,850
2Piutang Usaha Rp 30,500 Rp 30,500 Rp 30,500
3Persekot Premi Asuransi Rp 3,900 Rp 1,200 Rp 2,700 Rp 2,700
4Bahan Habis Pakai Rp 6,450 Rp 1,300 Rp 5,150 Rp 5,150
5Perangkat Kantor Rp 9,000 Rp 900 Rp 900
6Kendaraan Rp 14,500 Rp 14,500 Rp 14,500
7Utang Usaha Rp 2,250 Rp 2,250 Rp 2,250
8Utang Bank Rp 12,000 Rp 12,000 Rp 12,000
9Simpanan Pokok Rp 15,000 Rp 15,000 Rp 15,000
10Simpanan Wajib Rp 45,000 Rp 45,000 Rp 45,000
11Pendapatan Simpan Pinjam Rp 41,500 Rp 41,500 Rp 41,500
12Pendapatan Jasa & Pertokoan Rp 12,100 Rp 12,100 Rp 12,100
13Biaya Gaji dan Upah Rp 11,500 Rp 11,500 Rp 11,500
14Biaya Sewa Rp 3,800 Rp 3,800 Rp 3,800
15Biaya Air, Telepon dan Listrik Rp 2,200 Rp 2,200 Rp 2,200
16Biaya Lain-lain Rp 2,150 Rp 2,150 Rp 2,150
17Biaya Bahan Habis Pakai Rp 1,300 Rp 1,300 Rp 1,300
18Biaya Asuransi Rp 1,200 Rp 1,200 Rp 1,200
19Biaya Depresiasi Kendaraan Rp 1,450 Rp 1,450 Rp 1,450
20Akumulasi Depresiasi Kendaraan Rp 1,450 Rp 1,450 Rp 1,450
21Biaya Depresiasi Perangkat Kantor Rp 900 Rp 900 Rp 900
22Akumulasi Depresiasi Perangkat Kantor Rp 900 Rp 900 Rp 900
23Biaya Bunga Rp 300 Rp 300 Rp 300
24Bunga Masih Harus Dibayar Rp 300 Rp 300 Rp 300
25Kerugian Piutang Tak Tertagih Rp 305 Rp 305 Rp 305
26Cadangan Kerugian Piutang Tak Tertagih Rp 305 Rp 305 Rp 305
Rp 127,850 Rp127,850
27Saldo Laba
AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANGSIKLUS akuntansi untuk usaha dagang sama halnya dengan usaha jasa. Memang ada sedikit perbedaan akuntansinya, tetapi bukan pada siklus akuntansinya itu sendiri melainkan pada prosedur akuntansi untuk transaksi jual beli barang dagangan yang tidak terdapat pada usaha jasa. Yang membedakan dalam hal ini adalah:Laporan Keuangan
Sebagaimana untuk perusahaan jasa, Laporan keuangan untuk perusahaan dagang meliputi: (1) Laporan Laba-Rugi, (2) Laporan Perubahan Modal, (3) Laporan Posisi Keuangan (Neraca) dan (4) Laporan Aliran Kas.
Laporan Laba-Rugi menyajikan pendapatan berupa penjualan atas barang dagangan selama satu perioda; harga pokok penjualan; dan biaya-biaya usaha; serta biaya di luar usaha. Pada Neraca tampak Sediaan yang dilaporkan dalam kelompok aktiva lancar. Pos ini tidak terdapat pada neraca untuk perusahaan jasa. Inilah yang membedakan kelompok aktiva lancar antara perusahaan dagang dan perusahaan jasa.Tidaklah berbeda laporan perubahan modal baik untuk perusahaan jasa maupun untuk perusahaan dagang dan perusahaan pengolahan. Sistem Fisik
Ada dua sistem pengendalian akuntansi terhadap sediaan yang mempengaruhi prosedur akuntansinya yaitu (1) sistem periodik atau sistem fisik dan (2) sistem perpetual atau sistem permanen atau sistem buku. Pada sistem perpetual, setiap jenis sediaan dibuatkan satu kartu yang memonitor perubahan fisik sediaan dan harga pokoknya. Sedangkan pada sistem fisik kartu sediaan seperti itu tidak diselenggarakan sehingga pada akhir perioda harus dilakukan perhitungan fisik untuk menentukan sediaan akhir. Pada sistem periodik Fisik rekening-rekening yang dipergunakan adalah sebagai berikut :
1. Sediaan barang dagangan
2. Pembelian barang dagangan
3. Biaya Angkut Pembelian4. Potongan Pembelian5. Retur Pembelian6. Penjualan7. Potongan Penjualan8. Retur Penjualan9. Biaya Angkut Penjualan10. Harga Pokok PenjualanSediaan
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat nilai sediaan yang masih tersisa pada awal dan akhir periode.
Pembelian
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat jumlah harga beli barang dagangan yang dibeli selama satu perioda. Harga beli adalah harga beli bersih di luar trade discount. Biaya Angkut Pembelian
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat jumlah biaya angkut barang-barang yang dibeli jika biaya ini ditanggung oleh perusahaan. Di dalam laporan rugi-laba, rekening ini dilaporkan sebagai penambah rekening pembelian. Rekening yang bersifat menambah rekening lain disebut adjunct account.
Potongan Pembelian
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat potongan harga yang diterima dari penjual karena perusahaan membayar harga barang dalam mass potongan. Potongan ini kerap kali disebut potongan tunai atau cash discount. Retur Pembelian
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat jumlah harga barang yang dikembalikan kepada pemasok karena alasan tertentu.PenjualanRekening ini dipergunakan untuk mencatat pendapatan dari penjualan barang dagangan. Jumlah yang dicatat dalam rekening ini adalah sebesar harga jual, bukan sebesar harga pokok dari barang yang dijual tersebut. Adapun yang dimaksud dengan harga di sini adalah harga jual yang dibebankan kepada pelanggan yang sudah barang tentu di luar trade discount.
Potongan PenjualanRekening ini dipergunakan untuk mencatat jumlah potongan tunai atau cash discount yang diberikan kepada pelanggan karena dia membayar dalam masa potongan sebagaimana tertera dalam syarat pembayaran.Retur PenjualanRekening ini dipergunakan untuk mencatat jumlah harga barang yang diterima kembali dari pelanggan karena alasan tertentu, seperti misalnya barang tidak cocok dengan pesanan.Biaya Angkut PenjualanRekening ini digunakan untuk mencatat jumlah biaya pengangkutan barang-barang yang dijual yang ditanggung perusahaan. Rekening ini dilaporkan di laporan rugi-laba bukan sebagai pengurang rekening penjualan, melainkan sebagai satu pos dalam kelompok biaya pemasaran/penjualan.
Harga Pokok PenjualanRekening ini dipergunakan untuk mencatat harga pokok sediaan yang dijual selama satu perioda akuntansi. Rekening ini diselenggarakan pada akhir perioda melalui jurnal penyesuaian, setelah kita mengetahui harga pokok sediaan pada akhir perioda. Harga pokok penjualan dihitung dengan rumus sediaan awal ditambah pembelian bersih selama satu perioda dikurangi sediaan akhir.Trade Discount dan Cash Discount
Trade Discount adalah potongan harga yang diberikan oleh penjual dari harga resmi yang tertera pada daftar harga atau katalog. Cash Discount adalah potongan yang diberikan oleh penjual kepada pembeli karena pembeli membayar dalam masa potongan tunai sebagaimana tertera dalam syarat pembayaran, misalnya syarat seperti 2/10, n/30. Syarat ini menyatakan bahwa barang harus dibayar paling lambat 30 hari setelah tanggal pembelian. Jika pembeli membayar harga barang dalam masa 10 hari terhitung sejak tanggal pembelian, maka diberi potongan sebesar 2%. Jika lebih dari 10 hari, pembeli harus membayar 100% dari harga barang.JURNAL KHUSUS PERUSAHAAN DAGANG
Untuk mengatasi tidak memadainya buku jurnal umum, kita perlu merancang buku jurnal yang digunakan secara khusus untuk mencatat transaksi-transaksi sejenis yang bersifat rutin. Buku jurnal demikian kita sebut buku Jurnal Khusus (Special Journal). Buku Besar Umum Dan Pembantu
Semua rekening yang sudah kita pelajari di bab-bab sebelumnya tergabung dalam sebuah buku yang dinamakan Buku Besar Umum (General Ledger). Perusahaan yang sudah menggunakan jurnal khusus membutuhkan pula perluasan buku besar, yaitu Buku Besar Pembantu (Subsidiary Ledger), disamping buku besar umum. Buku Besar Pembantu ini digunakan untuk mencatat rincian rekening tertentu yang ada di Buku Besar Umum. Rekening Buku Besar Umum yang rinciannya dicatat dalam Buku Besar Pembantu disebut Rekening Pengawas (Controlling Accounts). Sedangkan rekeningrekening yang merinci rekening pengawas disebut Rekening Pembantu (Subsidiary Accounts). Dua buku besar pembantu yang umum adalah Buku Pembantu Utang dan Buku Pembantu Piutang.
Pelbagai Jurnal Khusus
Pada umumnya, kegiatan perusahaan dagang dapat dikelompokkan sebagai berikut: (1) Pembelian barang dagangan, (2) Pengeluaran kas untuk berbagai macam pembayaran, (3) Penjualan barang dagangan, (4) Penerimaan kas dari berbagai jenis transaksi, (5) Pengembalian sebagian barang yang dibeli (retur pembelian), dan (6) Penerimaan kembali barang yang telah dijual (retur penjualan). Keenam macam kegiatan di atas yang selalu terulang dan frekuensinya amat tinggi itu mengharuskan penyusunan buku jurnal khusus yang memadai untuk itu. Buku jurnal yang dapat dibuat untuk menampung transaksi-transaksi sejenis seperti di atas adalah:1. Jurnal Penjualan
Jurnal ini digunakan untuk mencatat penjualan barang dagangan dengan syarat kredit, yakni penjualan yang menimbulkan hak tagihan kepada pelanggan.
2. Jurnal Pembelian
Jurnal ini digunakan untuk mencatat pembelian barang dagangan dengan syarat kredit yakni pembelian yang menimbulkan kewajiban atau utang kepada pemasok.
3. Jurnal Penerimaan Kas
Jurnal ini digunakan untuk mencatat seluruh penerimaan kas, baik dari debitur (pelanggan kredit), dari pendapatan bunga, dari pendapatan sewa, dari penjualan tunai, maupun dari lain-lainnya.
4. Jurnal Pengeluaran Kas
Jurnal ini digunakan untuk mencatat pengeluaran kas, baik untuk membayar utang kepada pemasok, untuk membayar gaji pegawai, untuk membayar pembelian barang dagangan secara tunai, maupun untuk membayar lain-lainnya.
5. Jurnal Umum
Jurnal ini digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi yang tidak- dapat dicatat dalam, keempat (buku) jurnal khusus yang diterangkan sebelumnya. Misalnya, transaksi retur penjualan kredit, transaksi retur pembelian kredit, penyesuaian akhir perioda, penyesuaian kembali (pembalikan) awal perioda, koreksi dan jurnal penutup akhir perioda.
Jika memang diperlukan dapat juga disusun 7 (tujuh) buah buku jurnal yaitu 6 (enam) buku jurnal khusus dan I (satu) buku jurnal umum. Keenam buku jurnal khusus itu adalah: (1) Jurnal Penjualan, (2) Jurnal Retur Penjualan. (3) Jurnal Pembelian, (4) Jurnal Retur Pembelian, (5) Jurnal Penerimaan Kas dan (6) Jurnal Pengeluaran Kas. PT. KARANG WUNI
NERACA SALDO
31 Oktober 2008
NAMA REKENINGDEBIT KREDIT
Kas57.000
Sediaan barang dagangan277.400
Piutang usaha157.700
Utang usaha138.700
Modal 207.100
Penjualan691.600
Retur penjualan19.000
Potongan penjualan7.600
Pembelian342.000
Retur pembelian24.700
Potongan pembelian5.700
Biaya angkut pembelian 19.000
Biaya sewa kantor dan took47.500
Biaya gaji dan upah140.600
Jumlah1.067.8001.067.800
TRANSAKSI SELAMA BULAN NOVEMBER 2008
1Diterima cek tunai dari Tuan Bonar untuk pelunasan utang usahanya Rp78.000. Jumlah tersebut tidah termasuk potongan penjualan 2%.
2 Dikeluarkan cek tunai Rp 90.000 untuk melunasi utang kepada Tuan Akhmad, tanpa potongan.
3 Dibeli barang dagangan secara kredit 3/10, n/30 dari CV TANPA PAMRIH Rp 1.366.000.
4 Dibayar tunai ongkos angkut dari CV TANPA PAMRIH Rp 11.000.7 Dibayar tunai sewa kantor dan toko untuk bulan November Rp 4.000.
8 Dijual barang dagangan Rp 399.000 2/10,n/30 kepada UD LASMINI, dan Rp 1.350.000 tunai kepada UD BENTAR.9 Dikeluarkan Kas untuk membayar utang kepada CV TANPA PAMRIH atas pembelian tanggal 3, dan membeli barang dagangan 3/10,n/30 pada harga Rp534.000.
11 Barang dagangan seharga Rp44.000 yang dijual pada tanggal 8 kepada UD LASMINI diterima kembali, karena dianggap tidak sesuai dengan yang dipesan.
11Dikembalikan barang dagangan Rp90.000 kepada CV TANPA PAMRIH karena rusak.
15 Dikeluarkan kas Rp14.000 untuk upah karyawan bulan November.
16 Diterima cek tunai Rp 347.000 dari UD LASMINI untuk pembayaran sebagian utangnya dari transaksi tanggal 8; dan diterima cek tunai Rp50.000 dari Nona Wahyuni yang melunasi utang usahanya.
19 Dikeluarkan cek tunai untuk CV TANPA PAMRIH, dan memperoleh potongan 3%.
20Dijual barang dagangan Rp124.000 untuk tunai kepada beberapa langganan, dan Rp244.000 kepada UD BENTAR kredit 2/10,n/30.
25 Dijual barang dagangan Rp321.000 dengan syarat 2/10, n/30 kepada CV GARNIS. Pada saat itu CV GARNIS memberikan uang tunai Rp15.000 untuk membayar utang usahanya, tanpa potongan apa pun.
28 Dikeluarkan kas Rpl.000 untuk menambah sewa toko dan kan tor pada tanggal 7, karena disep akati sejak bu Ian November ongkos sewa dinailckan Rp 1.000 untuk mengimbangi kenaikan harga yang umum terjadi.
30 Dibeli barang dagangan Rp125.000dari CV ARIA yang memberikan syarat 5/10, n/40.
Diminta:
1. Bukukanlah transaksi-transaksi tersebut pada jurnal-jurnal khusus, yang meliputi jumal penerimaan kas, jurnal pengeluaran kas, jumal pembelian, jurnal penjualan dan jurnal umum
2. Lakukan posting ke buku besar
3. Siapkan neraca saldo per 30 November 2008
1. Jurnal-jumal Khusus dan Jurnal Umum
Jurnal Pembelian
TanggalRekening Pembantu
Utang yang DikreditSyaratDebit: Pembelian
Kredit: Utang Usaha
2008
Nop3CV Tanpa Pamrih3/10, n/301.366.000
9CV Tanpa Pamrih3/10, n/30534.000
30CV Aria5/10, n/30125.000
2.025.000
Jumal Penjualan
TanggalRekening Pembantu
Piutang yang DidebitSyaratDebit: Piutang Usaha
Kredit: Penjualan
2008
Nop8UD Lasmini2/10, n/30399.000
20UD Bentar3/10, n/30244.000
25CV Gamis5/10, n/30321.000
964.000
Jurnal Penerimaan KasTanggalKeterangan/Rekening-
rekening
Yang DikreditDebitKredit
KasPotongan
PenjualanPiutang
UsahaPenjualan.
2008
Nop1Tuan Bentar78.0001.59279.292
8Penjualan1.350.000--1.350.000
16UD Lasmini3470007.082354.082-
16Nona Wahyuni50.000-50.000
20Penjualan124.000--124.000
25CV Gamis15.000-15.000
1.964.0008.674498.6741.474.000
Jurnal Pengeluaran Kas
TanggalKeterangan atau
Rekening Yang DidebitDebitKredit
Utang
UsahaLain-lainKasPotongan
Pembelian
2008
Nop2Tuan Akhmad90.000-90.000
4Biaya Angkut Pembelian-11.00011.000
7Biaya Sewa-4.0004.000-
9CV Tanpa Pamrih1.366.000-1.325.02040.980
15Biaya Gaji-14.00014.000-
19CV Tanpa Parnrih444.000*-430.68013.320
28Biaya Sewa1.0001.000-
1.900.000 30.000 1.875.700 54.300
Pembelian 9 Nopember (3/10, n/30)
Rp534.000
(-) Retur pembelian 11 Nopember
90.000
Sisa Utang
Rp444.000
Jurnal Umum
TanggalKeteranganDebitKredit
2008
Nop11Retur Penjualan44.000
Piutang Usaha44.000
(Retur dari UD Lasmini)
11Utang Usaha90.000
Retur Pembelian90.000
(Retur kepada CV Tanpa
Pamrih)
2. Posting ke Buku Besar Umum
Kas
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo57.000 D
30Jumal Penerimaan Kas1.964.0002.021.000 D
30Jumal Pengelaran Kas1.875.700145.300 D
Sediaan Barang Dagangan
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo277.400 D
Piutang Usaha
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo157.700 D
11Jumal Umum44.000113.700 D
30Jumal Penjualan964.0001.077.700 D
30Jumal Penerimaan Kas498.674579.026 D
Utang Usaha
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo138.700 K
11Jumal Umum90.00048.700 K
30Jumal Pembelian2.025.0002.073.700 K
30Jumal Pengeluaran Kas1.900.000173.700 K
Modal
TanggalKeteranganDebitKredit,Saldo D/K
2008
Nop1Saldo207.100 K
Penjualan
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo691.600 K
30Jumal Penerimaan Kas1.474.0002.165600 K
30Jumal Penjualan964.0003.129.600 K
Retur Penjualan
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo19.000 D
11Jurnal Umum44.00063.000 D
Potongan Penjualan
Tanggal.KeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo7.600 D
30Jurnal. Pener. Kas8.67416.274 D
Pembelian
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo342.000 D
30Jumal Pembelian2.025.0002.367.000 D
Retur Pembelian
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo24.700 K
11Jurnal Umum90.000114.700 K
Potongan Pembelian
Tanggal
0KeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo5.700 K
30Jurnal Pengeluaran Kas54.30060.000 K
Biaya Angkut Pembelian
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo19.000 D
30Jurnal Pengeluaran Kas11.00030.000 D
Biaya Sewa Kantor dan Toko
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo47.500 D
30Jurnal Pengeluaran Kas5.00052.500 D
Biaya Gaji dan Upah
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2008
Nop1Saldo140.600 D
30Jurnal Pengeluaran Kas14.000154.600 D
3. Neraca Saldo
PT. KARANG WUNINERACA SALDO30 Nopember 2008
NAMA REKENINGDEBITKREDIT
Kas .145.300
Sediaan Barang Dagangan277.400
Piutang Usaha
579.026
Utang Usaha ..173.700
Modal 207.100
Penjualan 3.129.600
Retur Penjualan 63.000
Potongan Penjualan ..16.274
Pembelian 2.367.000
Retur Pembelian .114.700
Potongan Pembelian ..60.000
Biaya Angkut Pembelian .30.000
Biaya Sewa Kantor dan Toko
52.500
Biaya Gaji dan Upah
154.600
Jumlah3.685.1003.685.100
Soal Dikerjakan
Perusahaan dagang Ghiyat yang bergerak dalam bidang perdagangan, dengan Saldo rekening tampak sebagai berikut:
Kas Rp 145.300.000,00
Sediaan barang daganganRp 277.400.000,00
Piutang usaha Rp 579.026.000,00
Utang usaha Rp 173.700.000,00
Modal Rp 207.100.000,00
PenjualanRp 3.129.600.000,00
Retur penjualan Rp 63.000.000,00
Potongan penjualanRp 16.274.000,00
Pembelian Rp 2.367.000.000,00
Retur pembelianRp 114.700.000,00
Potongan pembelian Rp 60.000.000,00
Biaya angkut pembelianRp 30.000.000,00
Biaya sewa kantorRp 52.500.000,00
Biaya Gaji dan upahRp 154.600.000,00
Transaksi yang terjadi pada bulan Desember 2008 sebagai berikut;
1. Membeli barang dagangan tunai Rp 10.400.000,00
2. Menjual barang dagagan secara tunai Rp 23.800.000,00
4. Membeli kendaraan (2 mobil) yang akan digunakan untuk inventaris kantor administrasi dan umum. Harga faktur kendaraan Rp 200.000.000,00, dan bea balik nama Rp 10.000.000,00. Untuk itu dikeluarkan kas Rp 75.000.000,00 dan wesel jangka panjang untuk sisanya.
7. Menerima faktur Rp 23.000.000,00 dari harian Jawa Pos untuk biaya iklan satu halaman penuh dan dibayar tunai.
10. Menerima memo debet Rp 12.500.000,00 dari pelanggan barang yang dibeli tidak sesuai dengan kualitasnya.
12. Mengirim memo debet Rp 48.000.000,00 kepada pemasok atas barang yang dikirim tidak sesuai dengan standat mutu.
15. Menerima memo kredit Rp 17.500.000,00 dari pemasok yang memberi potongan tambahan.
17. Membeli barang dagangan Rp 30.000.000,00 dengan syarat 2/10,n/30
19. Menjual barang dagangan Rp 75.000.000,00 dengan syarat 3/10, n/30
23. Membayar gaji bulan Desember Rp 87.000.000,00
27. Membayar seluruh utang yang timbul tanggal 17 Desember
29. Memerima kas secara penuh dari penjualan tanggal 19 Desember.
Diminta:
1. Buatlah jurnal yang sesuai dengan transaksi di atas!
2. Postingkan ke buku besar!
3. Buatlah neraca saldo
Informasi: 1. Biaya sewa sebenarnya yang menjadi beban tahun 2008 Rp 35.000.000
2.Sediaan barang dagangan akhir Desember 2008 sebesar Rp 244.000.000PERUSAHAAN DAGANG GHIYATNERACA SALDO30 Nopember 2008NAMA REKENINGDEBITKREDIT
Kas145.300.000
Persediaan Barang Dagangan
1. Jurnal-jumal Khusus dan Jurnal Umum
Jurnal Pembelian
TanggalRekening Pembantu
Utang yang DikreditSyaratDebit: Pembelian
Kredit: Utang Usaha
Jumal Penjualan
TanggalRekening Pembantu
Piutang yang DidebitSyaratDebit: Piutang Usaha
Kredit: Penjualan
Jurnal Penerimaan KasTanggalKeterangan/Rekening-
rekening
Yang DikreditDebitKredit
KasPotongan
PenjualanPiutang
UsahaPenjualan.
Jurnal Pengeluaran Kas
TanggalKeterangan atau
Rekening Yang DidebitDebitKredit
Utang
UsahaLain-lainKasPotongan
Pembelian
Jurnal Umum
TanggalKeteranganDebitKredit
2. Posting ke Buku Besar Umum
Kas
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Sediaan Barang Dagangan
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Piutang Usaha
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Des1SA579.026
Retur Penjualan12.500
Jurnal penj75.000
Jurnal penerimaan kas75.000566.526
Utang Usaha
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
ModalTanggalKeteranganDebitKredit,Saldo D/K
Penjualan
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Retur Penjualan
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Potongan Penjualan
Tanggal.KeteranganDebitKreditSaldo D/K
Pembelian
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Retur Pembelian
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Potongan Pembelian
Tanggal
0KeteranganDebitKreditSaldo D/K
Biaya Angkut Pembelian
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Biaya Sewa Kantor dan Toko
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Biaya Gaji dan Upah
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
3. Neraca Saldo
PERUSAHAAN DAGANG GHIYATNERACA SALDOPer 31 Desember 2008NAMA REKENINGDEBITKREDIT
Soal Perusahaan Pengolahan
1. Informasi berikut ini disunting dari pembukuan dan sumber lainnya milik PT.DERSHINTA yang mencakup periode tahun 2008.
Persediaan 1 Januari: Bahan Baku ..Rp4.500
Barang Dalam Proses
9.140
Barang Jadi..
13.925
Berdasarkan perhitungan fisik, persediaan per 31 Desember :
Bahan Baku..Rp5.580 Barang Dalam Proses
9.730 Barang Jadi
11.570Pembelian Bahan Baku.
77.200
Potongan Pembelian.
1.370
Biaya Angkut Pembelian..
4.670
Upah Tenaga Kerja Langsung.............
96.710
Upah Tenaga Kerja Tidak Langsung.
48.230
Biaya Listrik dan Gas di Pabrik.
14.775
Depresiasi Bangunan dan Perangkat Pabrik..
4.140
Diminta :1. Hitunglah Biaya Overhead Pabrik
2. Susun Schedule Harga Pokok Produksi
3. Tentukan Harga Pokok Penjualan2. PT.JAYAQOE mengakhiri operasi periode 2008 pada 31 Desember. Berikut ini informasi yang masih bersangkutan dengan tahun operasi 2008. Yang disunting dari neraca saldo akhir periode dan sumber daya lainnya. PT. JAYAQOE bergerak dalam bidang pengecoran logam.
Sediaan 1 Januari:
Bahan Baku ..Rp3.300
Barang Dalam Proses
9.080
Barang Jadi..
9.700Berdasarkan perhitungan fisik, persediaan per 31 Desember :
Bahan Baku..Rp4.115
Barang Dalam Proses
5.980
Barang Jadi
11.870Upah Tenaga Kerja Langsung
67.110
Upah Tenaga Kerja Tidak Langsung .
30.070
Upah Bagian Administrasi..
40.415
Komisi Bagian Penjualan.
38.100
Pembelian Bahan Baku.
88.345
Biaya Angkut Pembelian ..Rp5.160
Pemakaian Bahan Habis Pakai Pengecoran.
10.590
Pemakaian Bahan Habis Pakai Kantor.
3.190
Listrik dan Gas Pengecoran.
11.600
Listrik Kantor..
1.470
Depresiasi Bangunan Pengecoran.
2.650
Depresiasi Gedung Kantor.
1.490
Depresiasi Perangkat Pengecoran.
29.400Depresiasi Perangkat Kantor
4.980
Biaya Overhead Pengecoran Lain-lain
5.880Biaya Administrasi dan Umum Lain-lain
2.330Biaya Penjualan dan Lain-lain..
9.745Diminta:
1. Hitunglah Biaya Overhead Pabrik (Pengecoran).
2. Hitunglah Harga Pokok Produksi.
3. Hitunglah Harga Pokok Penjualan.3. Informasi berikut ini disunting dari buku-buku akuntansi, laporan keuangan, dan dokumen-dokumen milik PT.ONTHEL untuk periode akuntansi yang berakhir pada 31 Desember 2008.
Sediaan Bahan Baku, 1 Januari..Rp3.960
Sediaan Barang Dalam Proses, 1 Januari.
2.650 Sediaan Barang Jadi, 1 Januari
5.310 Pembelian Bahan Baku.
79.495
Potongan dan Retur Pembelian Bahan Baku.
1.315
Biaya Angkut Pembelian Bahan Baku.
1.980
Upah Tenaga Kerja Langsung..
33.130
Biaya Overhead Pabrik.
20.270
Harga Pokok Bahan Baku yang Dipakai.
77.500
Harga Pokok Produksi..
132.240
Penjualan..
159.000
Harga Pokok Penjualan
134.870
Diminta:
1. Tentukan nilai sediaan pada 31 Desember 2008 untuk:
a. Bahan Baku
b. Barang Dalam Proses
c. Barang Jadi
2. Buatlah Schedule Harga Pokok Produksi 20083. Hitunglah Harga Pokok Penjualan Untuk Periode 2008Utang Obligasi
Perusahaan sering mengeluarkan obligasi, obligasi juga disertai dengan surat janji tertulis untuk membayar bunga dan pokok pinjaman (atau biasa disebut Nilai Nominal atau Nilai Pari). Nilai Nominal obligasi dan tingkat bunga obligasi dicantumkan pada surat obligasi.
Perbedaan antara Saham dan Obligasi
Saham dan Obligasi mempunyai perbedaan yang sangat besar. Saham adalah bukti pemilikan atau bukti turut andil dalam penyetoran modal pada suatu perseroan. Obligasi adalah merupakan bukti bahwa pemegang surat tersebut telah memberi pinjaman kepada perusahaan yang mengeluarkan obligasi yang bersangkutan, maka orang tersebut mempunyai dua hak, yaitu: (1) hak untuk mendapat bunga per tahun, dan (2) Hak untuk mendapat pengembalian (pelunasan) pada tanggal jatuh obligasi.Karakteristik Obligasi
Obligasi Seri adalah obligasi yang terdiri atas beberapa seri pada tanggal jatuh yang berbeda-beda. Sedangkan Obligasi Sinking Fund memiliki tanggal jatuh yang sama.
Obligasi atas Nama artinya pada surat obligasi dicantumkan nama pemilik Obligasi. Dan Obligasi atas Unjuk artinya obligasi yang tanpa nama dan pembayaran atau pelunasan akan diberikan kepada pemegang Obligasi.
Obligasi dengan jaminan ialah Obligasi yang dijamin dengan harta kekayaan perusahaan tertentu. Sedangkan Obligasi tanpa Jaminan ialah tidak secara Eksplisit menyebutkan jaminan kekayaan tertentu.
Proses Penerbitan Obligasi
Untuk memahami akuntansi tentang obligasi perlu dipahami yang tercantum dalam surat Obligasi yaitu: (1) Nilai Nominal Obligasi, (2) Tanggal jatuh, (3) Bunga Obligasi, (4) Tanggal Bunga.
Penjualan Obligasi Dengan Diskonto
Diskonto atas utang Obligasi terjadi apabila perusahaan menerbitkan dan menjual Obligasi yang tingkat bunga kontraknya lebih rendah daripada tingkat bunga pasar.Jenis saham
1. Saham biasa
2. Saham preference; a) saham preferen kumulatif yaitu bila pada suatu tahun tertentu deviden preferen tidak dibayar, maka pada tahun berikutnya sebelum menentukan deviden untuk pemegang saham biasa. Terlebih dahulu diperhitungkan deviden untuk pemegang saham preferen. b) saham preferen non komulatif yaitu deviden yang tidak dibagi tahun lalu, maka devidennya tidak bisa diperhitungkan tahun ini.
Contoh soal; PT. Himalaya memiliki saham yang beredar, yaitu berupa 5.000 lembar saham preferen 4 % dengan nilai nominal Rp 10.000,00 per lembar dan 100.000 lembar saham biasa dengan nilai nominal Rp 1.500,00. Selama tiga tahun perusahaan menumumkan dan membayar deviden tunai sebagai berikut; 2002 sebesar Rp 0, 2003 sebesar Rp 5.000.000,00 2004 sebesar Rp 34.000.000,00.Diminta;
1. Hitunglah jumlah deviden untuk saham preferen dan saham biasa untuk setiap tahun di atas, apabila;
a. Saham preferen memiliki sifat nonkumulatif dan tidak berpartisipasi.
b. Saham preferen kumulatif dan tidak berpartisipasi.
2. Buatlah jurnal kasus 1b, pengumuman 22 Desember 2004, dan pembayaran 15 Januari 2005.
Pemilihan penerbitan saham dan penerbitan obligasi
Contoh:
Perusahaan memiliki 200.000 lembar saham beredar, membutuhkan dana sebesar Rp 1.000.000.000,00 untuk mengembangkan usahanya. Manajemen memperkirakan setelah ekspansi perusahaan memperoleh laba Rp 900.000.000,00 per tahun sebelum dikurangi pajak dan bunga obligasi. Rencana A menerbitkan 100.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp 10.000,00. Rencana B menerbitkan obligasi dengan bunga 10 %.Hitunglah pembagian deviden pada setiap lembar saham rencana A dan B!Perusahaan TUNGGORONO menyusun neraca saldo pada 30 November 2009, sebagai berikut:
PERUSAHAAN TUNGGORONONERACA SALDOPER 30 NOVEMBER 2009
Kas
Piutang Usaha
Persekot Asuransi
Bahan Habis Pakai
Kendaraan1.300.000
2.600.000
780.000
260.000
13.000.000
Akumulasi Depresiasi Kendaraan780.000
Utang Wesel2.600.000
Modal, Tuan Tunggorono11.050.000
Prive, Tuan Tunggorono650.000
Pendapatan Jasa10.400.000
Biaya Gaji3.900.000
Biaya Advertensi910.000
Biaya Bahan Bakar1.040.000
Biaya Lain-lain390.000
24.830.00024.830.000
Neraca Saldo tersebutbelum memperhitungkan informasi penyesuaian. Penyertaan penyesuaian akan dilakukan nanti jika perusahaan akan menyusun laporan keuangan tahunan yaitu, pada 31 Desember 2009. Berikut ini transaksi-transaksi yang terjadi selama bulan Desember 2009. Perlu diketahui bahwa Perusahaan TUNGGORONO bergerak dalam usaha jasa pengangkutan.
2 Desember - Diterima kas sebanyak Rp1.000.000 sebagai pelunasan utang oleh seorang debitur.
4 Desember - Perusahaan membeli bahan habis pakai secara tunai sejumlah Rp100.000. Peru sahaan juga membuka kontrak asuransi dengan Perusahaan -Asuransi GILING WESI. Saat itu juga dikeluarkan kas sejumlah Rp600.000 untuk menutup polis asuransi yang berjalan selama 1 tahun mulai 4 Desember 2009.
5 Desember - Diterima kas sebanyak Rp500.000 yang merupakan pendapatan jasa pengangkutan. Untuk meraih pendapatan tersebut dikeluarkan'kas Rp50.000 untuk membeli bahan bakar, dan Rp5.000 untuk upah sopir (upah sopir disatukan dengan gaji karyawan yang lain pada rekening biaya gaji).
10 Desember - Dikeluarkan kas Rp292.500 untuk membayar sewa gedung yang sudah ditempati sejak 1 Januari 2009. Pada saat pertama menempati gedung tersebut, perusahaan tidak mencatat apa,,-apa dalam,pernbukuannya. Masukkan biaya sewa dalam rekening. Biaya Lain-lain.
14 Desember -Dikeluarkan kas Rp25.675.untuk-membayar ongkos reparasi kendaraan. Masukkan biaya ini dalam rekening Biaya Lain-lain.
18 Desember - Dikeluarkan kas Rp10.000 untuk menutup ongkos penggunaan listrik bulan Nopember. Masukkan biaya ini dalam rekening Biaya Lain-lain.
20 Desember - Diterima kas dari jasa pengangkutan selama 15 hari terakhir Rp2.000.000. Biaya-biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh pendapatan ini adalah Rp150.000 untuk membeli bahan bakar, Rp15.000 untuk upah sopir dan Rp5.000 untuk makan dan minum sopir yang pencatatannya disatukan dengan rekening biaya gaji karyawan.
27 Desember - Perusahaan memperoleh pinjaman dari bank Rp10.000.000. Seluruh uang tersebut digunakan untuk membeli kendaraan seharga Rpl3.000.000. Adapun Rp 3.000.000 kekurangannya akan dibayar 6 bulan yang akan datang. Untuk ini dikeluarkan promes tanpa bunga.
28 Desember - Dikeluarkan kas Rp200.000 untuk membayar utang wesel yang jatuh tempo hari ini.
Informasi penyesuaian yang diperoleh pada 31 Desember 2009 adalah
a) Bahan habis pakai yang masih ada Rp35.000.
b) Biaya asuransi yang sungguh-sungguh terjadi untuk tahun 2009 adalah Rp765.000.
c) Biaya advertensi yang sungguh-sungguh terjadi untuk tahun 2009 adalah Rp600.000.
d) Kendaraan ditaksir umur ekonomisnya sepanjano, 5 tahun, dan disusut dalam jumlah yang sama besarnya tiap-tiap tahun. Kendaraan yang dibeli pada tanggal 27 Desember yang baru lalu baru akan dipakai tanggal 10 Januari 2010. Oleh karena itu khusus untuk kendaraan ini tidak disusut untuk tahun 2009.
e) UpahsopirsejumlahRp l0.000 baru akan dibayarkan pada awal bulan Januari tahun yang akan datang.
f) Sewa Gedung per bulan adalah Rp 22.500.
g) Ditaksir biaya listrik bulan Desember sebesar Rp24.000 baru akan dibayar tahun depan.
Diminta:
1. Siapkan jurnal-jurnal transaksi bulan Desember.
2. Buatlah rekening-rekening sebagaimana tertera di neraca saldo per 30 November 2009. Salinlah saldo-saldo itu sebagai saldo awal di rekeningrekening yang Saudara buat tadi dan postingkanlah jurnal bulan Desember.
3. Susunlah neraca saldo per 31 Desember 2009.
4. Siapkan jurnal-jurnal penyesuaian yang diperlukan pada 31 Desember 2009 dan postinglah jurnal ini ke rekening-rekening yang bersesuaian, dan buatlah neraca lajur.
5. Siapkan laporan laba-rugi, laporan perubahan modal, dan neraca.
PERUSAHAAN TUNGGORONONERACA SALDOPER 30 NOVEMBER 2009
Kas
Piutang Usaha
Persekot Asuransi
Bahan Habis Pakai
Kendaraan1.300.000
2.600.000
780.000
260.000
13.000.000
Akumulasi Depresiasi Kendaraan780.000
Utang Wesel2.600.000
Modal, Tuan Tunggorono11.050.000
Privb, Tuan Tunggorono 650.000
Pendapatan Jasa10.400.000
Biaya Gaji 3.900.000
Biaya Advertensi 910.000
Biaya Bahan Bakar 1.040.000
Biaya Lain-lain 390.000
24.830.00024.830.000
Nama Rekening
Debet
KreditKas
45.000.000
Piutang Usaha
9.000.000Premi Asuransi
12.000.000
Bahan Habis Pakai
3.000.000
Perangkat Kantor
60.000.000
Akumilasi Perangkat Kantor
12.000.000
Utang Usaha
15.000.000
Utang Wesel
48.000.000
Modal Herlina
10.500.000
Prive Herlina
6.000.000
Pendapatan Jasa
120.000.000
Pendapatan Lain-Lain
6.000.000
Pendapatan Sewa
3.000.000
Biaya Sewa
15.000.000
Biaya air, telp, listrik
3.000.000
Biaya Gaji
33.000.000
Biaya Asuransi
6.000.000
Biaya Depresiasi Per. Kantor
12.000.000
Biaya Bahan Habis Pakai
9.000.000
Biaya Bunga
3.000.000
Bunga Yang Harus Dibayar
1.500.000
Jumlah
216.000.000
216.000.000
AKUNTANSI USAHA DAGANGSIKLUS akuntansi untuk usaha dagang sama halnya dengan usaha jasa. Memang ada sedikit perbedaan akuntansinya, tetapi bukan pada siklus akuntansinya itu sendiri melainkan pada prosedur akuntansi untuk transaksi jual beli barang dagangan yang tidak terdapat pada usaha jasa. Yang membedakan dalam hal ini adalah:Laporan Keuangan
Sebagaimana untuk usaha jasa koperasi, Laporan keuangan untuk usaha dagang koperasi meliputi: (1) Laporan perhitungan SHU, (2) Laporan Perubahan Modal, (3) Laporan Posisi Keuangan (Neraca) dan (4) Laporan Aliran Kas.
Laporan perhitungan koperasi menyajikan pendapatan berupa penjualan atas barang dagangan selama satu periode; harga pokok penjualan; dan biaya-biaya operasional; serta biaya di luar operasional. Pada Neraca tampak Sediaan yang dilaporkan dalam kelompok aktiva lancar. Pos ini tidak terdapat pada neraca untuk usaha jasa koperasi. Inilah yang membedakan kelompok aktiva lancar antara usaha dagang koperasi dan usaha jasa koperasi.
Tidaklah berbeda laporan perubahan modal baik untuk usaha jasa koperasi maupun untuk usaha dagang koperasi dan usaha pengolahan. Sistem Fisik
Ada dua sistem pengendalian akuntansi terhadap sediaan yang mempengaruhi prosedur akuntansinya yaitu (1) sistem periodik atau sistem fisik dan (2) sistem perpetual atau sistem permanen atau sistem buku. Pada sistem perpetual, setiap jenis sediaan dibuatkan satu kartu yang memonitor perubahan fisik sediaan dan harga pokoknya. Sedangkan pada sistem fisik kartu sediaan seperti itu tidak diselenggarakan sehingga pada akhir perioda harus dilakukan perhitungan fisik untuk menentukan sediaan akhir. Pada sistem periodik Fisik rekening-rekening yang dipergunakan adalah sebagai berikut :
1. Sediaan barang dagangan
2. Pembelian barang dagangan
3. Biaya Angkut Pembelian4. Potongan Pembelian5. Retur Pembelian6. Penjualan7. Potongan Penjualan8. Retur Penjualan9. Biaya Angkut Penjualan10. Harga Pokok PenjualanSediaan
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat nilai sediaan yang masih tersisa pada awal dan akhir periode.
Pembelian
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat jumlah harga beli barang dagangan yang dibeli selama satu perioda. Harga beli adalah harga beli bersih di luar trade discount. Biaya Angkut Pembelian
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat jumlah biaya angkut barang-barang yang dibeli jika biaya ini ditanggung oleh perusahaan. Di dalam laporan rugi-laba, rekening ini dilaporkan sebagai penambah rekening pembelian. Rekening yang bersifat menambah rekening lain disebut adjunct account.
Potongan Pembelian
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat potongan harga yang diterima dari penjual karena perusahaan membayar harga barang dalam mass potongan. Potongan ini kerap kali disebut potongan tunai atau cash discount. Retur Pembelian
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat jumlah harga barang yang dikembalikan kepada pemasok karena alasan tertentu.PenjualanRekening ini dipergunakan untuk mencatat pendapatan dari penjualan barang dagangan. Jumlah yang dicatat dalam rekening ini adalah sebesar harga jual, bukan sebesar harga pokok dari barang yang dijual tersebut. Adapun yang dimaksud dengan harga di sini adalah harga jual yang dibebankan kepada pelanggan yang sudah barang tentu di luar trade discount.
Potongan Penjualan
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat jumlah potongan tunai atau cash discount yang diberikan kepada pelanggan karena dia membayar dalam masa potongan sebagaimana tertera dalam syarat pembayaran.Retur PenjualanRekening ini dipergunakan untuk mencatat jumlah harga barang yang diterima kembali dari pelanggan karena alasan tertentu, seperti misalnya barang tidak cocok dengan pesanan.Biaya Angkut Penjualan
Rekening ini digunakan untuk mencatat jumlah biaya pengangkutan barang-barang yang dijual yang ditanggung perusahaan. Rekening ini dilaporkan di laporan rugi-laba bukan sebagai pengurang rekening penjualan, melainkan sebagai satu pos dalam kelompok biaya pemasaran/penjualan.
Harga Pokok Penjualan
Rekening ini dipergunakan untuk mencatat harga pokok sediaan yang dijual selama satu perioda akuntansi. Rekening ini diselenggarakan pada akhir perioda melalui jurnal penyesuaian, setelah kita mengetahui harga pokok sediaan pada akhir perioda. Harga pokok penjualan dihitung dengan rumus sediaan awal ditambah pembelian bersih selama satu perioda dikurangi sediaan akhir.Trade Discount dan Cash Discount
Trade Discount adalah potongan harga yang diberikan oleh penjual dari harga resmi yang tertera pada daftar harga atau katalog. Cash Discount adalah potongan yang diberikan oleh penjual kepada pembeli karena pembeli membayar dalam masa potongan tunai sebagaimana tertera dalam syarat pembayaran, misalnya syarat seperti 2/10, n/30. Syarat ini menyatakan bahwa barang harus dibayar paling lambat 30 hari setelah tanggal pembelian. Jika pembeli membayar harga barang dalam masa 10 hari terhitung sejak tanggal pembelian, maka diberi potongan sebesar 2%. Jika lebih dari 10 hari, pembeli harus membayar 100% dari harga barang.JURNAL KHUSUS USAHA DAGANG KOPERASIUntuk mengatasi tidak memadainya buku jurnal umum, kita perlu merancang buku jurnal yang digunakan secara khusus untuk mencatat transaksi-transaksi sejenis yang bersifat rutin. Buku jurnal demikian kita sebut buku Jurnal Khusus (Special Journal). Buku Besar Umum Dan Pembantu
Semua rekening yang sudah kita pelajari di pertemuan sebelumnya tergabung dalam sebuah buku yang dinamakan Buku Besar Umum (General Ledger). Usaha dagang yang sudah menggunakan jurnal khusus membutuhkan pula perluasan buku besar, yaitu Buku Besar Pembantu (Subsidiary Ledger), disamping buku besar umum. Buku Besar Pembantu ini digunakan untuk mencatat rincian rekening tertentu yang ada di Buku Besar Umum. Rekening Buku Besar Umum yang rinciannya dicatat dalam Buku Besar Pembantu disebut Rekening Pengawas (Controlling Accounts). Sedangkan rekeningrekening yang merinci rekening pengawas disebut Rekening Pembantu (Subsidiary Accounts). Dua buku besar pembantu yang umum adalah Buku Pembantu Utang dan Buku Pembantu Piutang.
Pelbagai Jurnal Khusus
Pada umumnya, kegiatan usaha dagang dapat dikelompokkan sebagai berikut: (1) Pembelian barang dagangan, (2) Pengeluaran kas untuk berbagai macam pembayaran, (3) Penjualan barang dagangan, (4) Penerimaan kas dari berbagai jenis transaksi, (5) Pengembalian sebagian barang yang dibeli (retur pembelian), dan (6) Penerimaan kembali barang yang telah dijual (retur penjualan). Keenam macam kegiatan di atas yang selalu terulang dan frekuensinya amat tinggi itu mengharuskan penyusunan buku jurnal khusus yang memadai untuk itu. Buku jurnal yang dapat dibuat untuk menampung transaksi-transaksi sejenis seperti di atas adalah:1. Jurnal Penjualan
Jurnal ini digunakan untuk mencatat penjualan barang dagangan dengan syarat kredit, yakni penjualan yang menimbulkan hak tagihan kepada pelanggan.
2. Jurnal Pembelian
Jurnal ini digunakan untuk mencatat pembelian barang dagangan dengan syarat kredit yakni pembelian yang menimbulkan kewajiban atau utang kepada pemasok.
3. Jurnal Penerimaan Kas
Jurnal ini digunakan untuk mencatat seluruh penerimaan kas, baik dari debitur (pelanggan kredit), dari pendapatan bunga, dari pendapatan sewa, dari penjualan tunai, maupun dari lain-lainnya.
4. Jurnal Pengeluaran Kas
Jurnal ini digunakan untuk mencatat pengeluaran kas, baik untuk membayar utang kepada pemasok, untuk membayar gaji pegawai, untuk membayar pembelian barang dagangan secara tunai, maupun untuk membayar lain-lainnya.
5. Jurnal Umum
Jurnal ini digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi yang tidak- dapat dicatat dalam, keempat (buku) jurnal khusus yang diterangkan sebelumnya. Misalnya, transaksi retur penjualan kredit, transaksi retur pembelian kredit, penyesuaian akhir perioda, penyesuaian kembali (pembalikan) awal perioda, koreksi dan jurnal penutup akhir perioda.
Jika memang diperlukan dapat juga disusun 7 (tujuh) buah buku jurnal yaitu 6 (enam) buku jurnal khusus dan I (satu) buku jurnal umum. Keenam buku jurnal khusus itu adalah: (1) Jurnal Penjualan, (2) Jurnal Retur Penjualan. (3) Jurnal Pembelian, (4) Jurnal Retur Pembelian, (5) Jurnal Penerimaan Kas dan (6) Jurnal Pengeluaran Kas. KOPERASI SARKANURNERACA SALDO
31 Oktober 2010NAMA REKENINGDEBIT KREDIT
Kas57.000
Sediaan barang dagangan277.400
Piutang usaha157.700
Utang usahaSimpanan Wajib138.700100.000
Simpanan Pokok 107.100
Penjualan691.600
Retur penjualan19.000
Potongan penjualan7.600
Pembelian342.000
Retur pembelian24.700
Potongan pembelian5.700
Biaya angkut pembelian 19.000
Biaya sewa kantor dan took47.500
Biaya gaji dan upah140.600
Jumlah1.067.8001.067.800
TRANSAKSI SELAMA BULAN NOVEMBER 2010
1Diterima cek tunai dari Tuan Hariyanto untuk pelunasan utang usahanya Rp78.000. Jumlah tersebut tidah termasuk potongan penjualan 2%.
2 Dikeluarkan cek tunai Rp 90.000 untuk melunasi utang kepada Tuan Hari Handoko, tanpa potongan.
3 Dibeli barang dagangan secara kredit 3/10, n/30 dari Koperasi Munsari Rp 1.366.000.
4 Dibayar tunai ongkos angkut dari Koperasi Munsari Rp 11.000.7 Dibayar tunai sewa kantor dan toko untuk bulan November Rp 4.000.
8 Dijual barang dagangan Rp 399.000 2/10,n/30 kepada Koperasi Yenli, dan Rp 1.350.000 tunai kepada Koperasi Sukatno.
9 Dikeluarkan Kas untuk membayar utang kepada Koperasi Munsari atas pembelian tanggal 3, dan membeli barang dagangan 3/10,n/30 pada harga Rp534.000.
11 Barang dagangan seharga Rp44.000 yang dijual pada tanggal 8 kepada Koperasi Yenli diterima kembali, karena dianggap tidak sesuai dengan yang dipesan.
11Dikembalikan barang dagangan Rp90.000 kepada Koperasi Munsari karena rusak.
15 Dikeluarkan kas Rp14.000 untuk upah karyawan bulan November.
16 Diterima cek tunai Rp 347.000 dari Koperasi Yenli untuk pembayaran sebagian utangnya dari transaksi tanggal 8; dan diterima cek tunai Rp50.000 dari Nona Herlina yang melunasi utang usahanya.
19 Dikeluarkan cek tunai untuk Koperasi Munsari, dan memperoleh potongan 3%.
20Dijual barang dagangan Rp124.000 untuk tunai kepada beberapa langganan, dan Rp244.000 kepada Koperasi Sukatno kredit 2/10,n/30.
25 Dijual barang dagangan Rp321.000 dengan syarat 2/10, n/30 kepada Koperasi Bambang. Pada saat itu Koperasi Bambang memberikan uang tunai Rp15.000 untuk membayar utang usahanya, tanpa potongan apa pun.
28 Dikeluarkan kas Rpl.000 untuk menambah sewa toko dan kantor pada tanggal 7, karena disepakati sejak bu Ian November ongkos sewa dinaikkan Rp 1.000 untuk mengimbangi kenaikan harga yang umum terjadi.
30 Dibeli barang dagangan Rp125.000dari Koperasi Hariyono yang memberikan syarat 5/10, n/40.
Diminta:
1. Bukukanlah transaksi-transaksi tersebut pada jurnal-jurnal khusus, yang meliputi jumal penerimaan kas, jurnal pengeluaran kas, jumal pembelian, jurnal penjualan dan jurnal umum
2. Lakukan posting ke buku besar
3. Siapkan neraca saldo per 30 November 2010
1. Jurnal-jumal Khusus dan Jurnal Umum
Jurnal Pembelian
TanggalRekening Pembantu
Utang yang DikreditSyaratDebit: Pembelian
Kredit: Utang Usaha
2010
Nop3Koperasi Munsari3/10, n/301.366.000
9Koperasi Munsari3/10, n/30534.000
30Koperasi Hariyono5/10, n/40125.000
2.025.000
Jumal Penjualan
TanggalRekening Pembantu
Piutang yang DidebitSyaratDebit: Piutang Usaha
Kredit: Penjualan
2010
Nop8Koperasi Yenli2/10, n/30399.000
20Koperasi Sukatno2/10, n/30244.000
25Koperasi Bambang2/10, n/30321.000
964.000
Jurnal Penerimaan KasTanggalKeterangan/Rekening-
rekening
Yang DikreditDebitKredit
KasPotongan
PenjualanPiutang
UsahaPenjualan.
2010
Nop1Tuan Hariyanto78.0001.59279.292
8Penjualan1.350.000--1.350.000
16Koperasi Yenli3470007.082354.082-
16Nona Herlina50.000-50.000
20Penjualan124.000--124.000
25Koperasi Bambang15.000-15.000
1.964.0008.674498.6741.474.000
Jurnal Pengeluaran Kas
TanggalKeterangan atau
Rekening Yang DidebitDebitKredit
Utang
UsahaLain-lainKasPotongan
Pembelian
2010
Nop2Tuan Hari Handoko90.000-90.000
4Biaya Angkut Pembelian-11.00011.000
7Biaya Sewa-4.0004.000-
9Koperasi Munsari1.366.000-1.325.02040.980
15Biaya Gaji-14.00014.000-
19Koperasi Munsasi444.000*-430.68013.320
28Biaya Sewa1.0001.000-
1.900.000 30.000 1.875.700 54.300
Pembelian 9 Nopember (3/10, n/30)
Rp534.000
(-) Retur pembelian 11 Nopember
90.000
Sisa Utang
Rp444.000
Jurnal Umum
TanggalKeteranganDebitKredit
2010
Nop11Retur Penjualan44.000
Piutang Usaha44.000
(Retur dari Koperasi Yenli)
11Utang Usaha90.000
Retur Pembelian90.000
(Retur kepada Koperasi Munsari
2. Posting ke Buku Besar Umum
Kas
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo57.000 D
30Jumal Penerimaan Kas1.964.0002.021.000 D
30Jumal Pengelaran Kas1.875.700145.300 D
Sediaan Barang Dagangan
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo277.400 D
Piutang Usaha
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo157.700 D
11Jumal Umum44.000113.700 D
30Jumal Penjualan964.0001.077.700 D
30Jumal Penerimaan Kas498.674579.026 D
Utang Usaha
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo138.700 K
11Jumal Umum90.00048.700 K
30Jumal Pembelian2.025.0002.073.700 K
30Jumal Pengeluaran Kas1.900.000173.700 K
ModalTanggalKeteranganDebitKredit,Saldo D/K
2010
Nop1Simpanan pokokSimpanan Wajib107.100 K100.000 K
Penjualan
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo691.600 K
30Jumal Penerimaan Kas1.474.0002.165600 K
30Jumal Penjualan964.0003.129.600 K
Retur Penjualan
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo19.000 D
11Jumal Umum44.00063.000 D
Potongan Penjualan
Tanggal.KeteranganDebitKreditSaldo D/K
20108
Nop1Saldo7.600 D
30Jumal. Penerimaan Kas8.67416.274 D
Pembelian
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo342.000 D
30Jumal Pembelian2.025.0002.367.000 D
Retur Pembelian
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo24.700 K
11Jurnal Umum90.000114.700 K
Potongan Pembelian
Tanggal
KeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo5.700 K
30Jurnal Pengeluaran Kas54.30060.000 K
Biaya Angkut Pembelian
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo19.000 D
30Jurnal Pengeluaran Kas11.00030.000 D
Biaya Sewa Kantor dan Toko
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo47.500 D
30Jurnal Pengeluaran Kas5.00052.500 D
Biaya Gaji dan Upah
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
2010
Nop1Saldo140.600 D
30Jurnal Pengeluaran Kas14.000154.600 D
3. Neraca Saldo
KOPERASI SARKANURNERACA SALDO30 Nopember 2010NAMA REKENINGDEBITKREDIT
Kas .145.300
Sediaan Barang Dagangan277.400
Piutang Usaha
579.026
Utang Usaha ..173.700
Simpanan Pokok . .107.100
Simpanan Wajib .100.000
Penjualan 3.129.600
Retur Penjualan 63.000
Potongan Penjualan ..16.274
Pembelian 2.367.000
Retur Pembelian .114.700
Potongan Pembelian ..60.000
Biaya Angkut Pembelian .30.000
Biaya Sewa Kantor dan Toko
52.500
Biaya Gaji dan Upah
154.600
Jumlah3.685.1003.685.100
Soal Dikerjakan
Koperasi Usaha dagang NAWAN yang bergerak dalam bidang perdagangan, dengan Saldo rekening tampak sebagai berikut:
Kas Rp145.300.000,00
Sediaan barang daganganRp 277.400.000,00
Piutang usaha Rp 579.026.000,00
Utang usaha Rp 173.700.000,00Simpanan WajibRp100.000.000,00Simpanan Pokok Rp 107.100.000,00
PenjualanRp 3.129.600.000,00
Retur penjualan Rp 63.000.000,00
Potongan penjualanRp 16.274.000,00
Pembelian Rp 2.367.000.000,00
Retur pembelianRp 114.700.000,00
Potongan pembelian Rp 60.000.000,00
Biaya angkut pembelianRp 30.000.000,00
Biaya sewa kantorRp 52.500.000,00
Biaya Gaji dan upahRp 154.600.000,00
Transaksi yang terjadi pada bulan Desember 2010 sebagai berikut;
3. Membeli barang dagangan tunai Rp 10.400.000,00
4. Menjual barang dagagan secara tunai Rp 23.800.000,00
4. Membeli kendaraan (2 mobil) yang akan digunakan untuk inventaris kantor administrasi dan umum. Harga faktur kendaraan Rp 200.000.000,00, dan bea balik nama Rp 10.000.000,00. Untuk itu dikeluarkan kas Rp 75.000.000,00 dan wesel jangka panjang untuk sisanya.
8. Menerima faktur Rp 23.000.000,00 dari harian Jawa Pos untuk biaya iklan satu halaman penuh dan dibayar tunai.
10. Menerima memo debet Rp 12.500.000,00 dari pelanggan barang yang dibeli tidak sesuai dengan kualitasnya.
12. Mengirim memo debet Rp 48.000.000,00 kepada pemasok atas barang yang dikirim tidak sesuai dengan standat mutu.
15. Menerima memo kredit Rp 17.500.000,00 dari pemasok yang memberi potongan tambahan.
17. Membeli barang dagangan Rp 30.000.000,00 dengan syarat 2/10,n/30
19. Menjual barang dagangan Rp 75.000.000,00 dengan syarat 3/10, n/30
23. Membayar gaji bulan Desember Rp 87.000.000,00
27. Membayar seluruh utang yang timbul tanggal 17 Desember
29. Memerima kas secara penuh dari penjualan tanggal 19 Desember.
Diminta:
1. Buatlah jurnal yang sesuai dengan transaksi di atas!
2.Postingkan ke buku besar!
3.Buatlah neraca saldo
Informasi: 1. Biaya sewa sebenarnya yang menjadi beban tahun 2010 Rp 35.000.000
2.Sediaan barang dagangan akhir Desember 2010 sebesar Rp 244.000.000
KOPERASI USAHA DAGANG NAWANNERACA SALDO30 Nopember 2010NAMA REKENINGDEBITKREDIT
145.300
Sediaan Barang Dagangan277.400
Piutang Usaha
579.026
Utang Usaha ..173.700
Simpanan Pokok . .107.100Simpanan Wajib .100.000
Penjualan 3.129.600
Retur Penjualan 63.000
Potongan Penjualan ..16.274
Pembelian 2.367.000
Retur Pembelian .114.700
Potongan Pembelian ..60.000
Biaya Angkut Pembelian .30.000
Biaya Sewa Kantor dan Toko
52.500
Biaya Gaji dan Upah
154.600Jumlah
3.685.100
3.685.100
Kas .145.300
Sediaan Barang Dagangan277.400
Piutang Usaha
579.026
Utang Usaha ..173.700
Simpanan Pokok . .107.100
Simpanan Wajib .100.000
Penjualan 3.129.600
Retur Penjualan 63.000
Potongan Penjualan ..16.274
Pembelian 2.367.000
Retur Pembelian .114.700
Potongan Pembelian ..60.000
Biaya Angkut Pembelian .30.000
Biaya Sewa Kantor dan Toko
52.500
Biaya Gaji dan Upah
154.600
Jumlah3.685.1003.685.100
1. Jurnal-jumal Khusus dan Jurnal Umum
Jurnal Pembelian
TanggalRekening Pembantu
Utang yang DikreditSyaratDebit: Pembelian
Kredit: Utang Usaha
Des17Pemb.kredit2/10. n/3030.000
30.000
Jumal Penjualan
TanggalRekening Pembantu
Piutang yang DidebitSyaratDebit: Piutang Usaha
Kredit: Penjualan
Des19Penjualan kredir3/10, n/3075.000
75.000
Jurnal Penerimaan KasTanggalKeterangan/Rekening-
rekening
Yang DikreditDebitKredit
KasPotongan
PenjualanPiutang
UsahaPenjualan.
Des4Penj. Tunai23.80023.800
29Penerimaan piutang72.7502.25075.000
96.5502.25075.00023.800
Jurnal Pengeluaran Kas
TanggalKeterangan atau
Rekening Yang DidebitDebitKredit
Utang
UsahaLain-lainKasPotongan
Pembelian
Des3Pemb.Barang dagangan10.40010.400
4Pemb. Kendaraan UM75.00075.000
8Biaya iklan23.00023.000
23Biaya gaji87.00087.000
27Pemb. Utang30.00029.400600
30.000195.400224.800600
Jurnal Umum
TanggalKeteranganDebitKredit
Des4Pembelian kendaraan
Utang Wesel Kend.135.000
Utang wesel135.000
10
Retur Penjualan12.500
Piutang usaha12.500
12Utang usaha48.000
Retur Pembelian48.000
15Utang usaha17.500
Potongan Pembelian17.500
2. Posting ke Buku Besar Umum
Kas
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Des1Saldo awal145.300
30Jurnal penerimaan kas96.550241.850
Jurnal pengeluaran kas224.80017.050
Sediaan Barang Dagangan
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Des1Saldo awal
277.400
Piutang Usaha
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Des1 Saldo awal579.025
10Retur Penjualan12.500566.525
31Jurnal Pen erimaan kas75.000491.525
Utang Usaha
TanggalKeteranganDebitKreditSaldo D/K
Des1S
Recommended