View
43
Download
3
Category
Preview:
Citation preview
Aplikasi stoikiometri
Nama :Bhekti Dwiyanto
Nim :41614010050
Nama :Aldi Nugroho
Nim :41614010024
Stoikiometri
ISTILAH
Stoikiometri berasal dari bahasa Yunani “stoicheion” yang berarti unsur dan metron yang berarti mengukur
Stoikiometri merupakan bidang dalam ilmu kimia yang menyangkut hubungan kuantitatif antara zat-zat yang terlibat dalam reaksi kimia, baik sebagai pereaksimaupun sebagaihasil reaksi.
Hukum-hukum yang terdapat dalam stoikiometri
1. Hukum Kekekalan Massa
2. Hukum Perbandingan Tetap
3. Hukum Kelipatan Perbandingan
4. Hukum Perbandingan Volume
5. Hukum Avogadro
6. Hukum Boyle
7. Hukum Boyle-Lussac
8. Hukum Gas Ideal
9. Hukum Perbandingan Timbal Balik
10. Hukum Perbandingan Setara
Konsep Mol dan bilangan avogrado
Bilangan avogadro : 6,0221367 x 1023 Jumlah ini dikenal dengan bilangan
avogadro dengan pembulatan menjadi 6,02 x 10 23, sebagai bentuk kehormatan pada Amedeo Avogadro (1776 – 1856)
1 mol suatu zat : sejumlah X partikel yang terkandung dalam suatu zat (unsur, senyawa atau ion).
X : bilangan avogadroZat : unsur, senyawa dan/ ion.
Pengitungan yang Melibatkan Konsep Mol
1. Berapa atom yang terdapat dalam 2,8 mol logam besi?
Jawab : 2,8 x (6,023 x 1023 ) = 16,9 x 1023 atom
2. Berapa mol magnesium (Mg) yang terdapat dalam
kumpulan 3,05 x 1020 atom Mg?
Jawab : 3,05 x 1020
6,023 x 1023
= 0,507 x 103 mol Mg
Stoikiometri Larutan
Pada stoikiometri larutan diantara zat- zat yang terlibat reaksi sebagian atau seluruhnya berada dalam bentuk larutan. Soal –soal yang menyangkut bagian ini dapat diselesaikan dengan cara hitungan kimia sederhana yang menyangkut kuantitas antara suatu komponen dengan komponen lain dalam suatu reaksi.
Jika larutan asam di campurkan dengan larutan basa akan terjadi reaksi, yaitu: reaksi pengikatan ion H+ dari asam oleh OH- dari basa menghasilkan air (H2O), reaksi ini di sebut reaksi netralisasi.
Contoh:Asam + basa garam + air
HCl + NaOH NaCl +H2O
Kesimpulan
Stoikiometri merupakan aspek kimia yang menyangkut hubungan berbagai komponen dalam reaksi kimia dan hubungan kuantitatif diantara komponen tersebut.
Penentuan stoikiometri larutan asam – basa dan CuSO4 – NaOH menggunakan metode JOB atau metode Variasi Kontinu, yang mekanismenya yaitu dengan dilakukan pengamatan terhadap kuantitas molar pereaksi yang berubah-ubah, namun molar totalnya sama.
http://izzulword.wordpress.com/2012/10/23/mol-pengertian-rumus-stoikiometri-dan-hari peringatannya
http://nhasrudin.wordpress.com/2012/05/03/stoikiometri-reaksi-dan-titrasi-asam-basa/
http://bisakimia.com
http://id.wikipedia.org/wiki/Bilangan_Avogadro
Sumber
Recommended