semengresik.sig.id...LAporAN KeuANGAN 2017 1 TeNTANG TemA Sebagai bagian dari rangkaian pendirian erseroan pada tahun 2014, dimana Semen Gresik p lahir dengan mengemban amanah untuk

Kokoh Tak Tertandingi

2017LAPORANTAHUNAN

YANG RAMAH LINGKUNGAN

OPERATIONAL EXCELLENCE

meNuju

YANG RAMAH LINGKUNGAN


meNuju

LAporAN KeuANGAN 2017 1

TeNTANG TemA

Sebagai bagian dari rangkaian pendirian perseroan pada tahun 2014, dimana Semen Gresik

lahir dengan mengemban amanah untuk mengelola fungsi operasional yang ada di Holding

dan mengelola pabrik rembang serta pabrik-pabrik selanjutnya untuk mempertahankan

pasar Semen Gresik, maka setelah melalui tahapan persiapan yang matang, maka tahun 2017,

perseroan mulai menjalankan amanah tersebut dengan mengelola pabrik Semen dan Fasilitas

pendukung persemenan milik Semen Indonesia yang merupakan “objek KSo” dalam kerangka

KSo dan mengelola pabrik Baru di rembang pasca selesainya tahapan pembangunan.

Tanggal 1 januari 2017, kerangka KSo Semen Gresik – Semen Indonesia, resmi berlaku. Sesuai

dengan perjanjian KSo yang ditanda tangani pada akhir Desember 2016, Semen Gresik aktif

terlibat dalam mengelola kegiatan operasional objek KSo, termasuk dalam menjalankan

kegiatan pemasaran, pengelolaan SDm dan pemeliharaan fasilitas produksi. Tanggal tersebut

juga menandai mulainya pT Semen Indonesia (persero) Tbk, bertindak sebagai Strategic Holding,

yang lebih berkonsentrasi menangani isu-isu strategis berkaitan dengan pengembangan usaha

Semen Indonesia Group. Kemudian, sejak 15 juni 2017, pasca serah terima tanda selesainya

tahapan pembangungan, pabrik rembang resmi memasuki tahapan kegiatan operasi komersial.

Dimulainya operasional KSo dan kegiatan operasi komersial pabrik rembang, menjadi ujian

nyata bagi seluruh rangkaian persiapan yang dilakukan sejak saat pendirian, dan semakin

intensif di tahun 2016.

Setelah satu tahun pertama masa operasional dilalui, kami sampai pada kesimpulan bahwa

terlepas dari berbagai kendala yang harus dilalui yang berada diluar kendali Semen Gresik dan

Semen Indonesia, seluruh jajaran telah berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Semen

Gresik mampu menjalankan tugas sebagai operating Company dengan baik, dan mampu

menjalankan pabrik baru rembang, yang didesain lebih ramah lingkungan, dengan hasil

yang semakin mendekati rencana awal. Sementara itu, Semen Indonesia, dengan fokus pada

isu-isu strategis, berhasil mempertahankan Semen Indonesia Group sebagai pemimpin pasar

ditengah meningkatnya skala persaingan, akibat masuknya pemain baru di industri persemenan

Indonesia dan masih terbatasnya tingkat pertumbuhan konsumsi lokal.

Kami meyakini dengan memperhatikan hasil-hasil dari operasional pabrik baru, dan hasil

implementasi Holding Company di tahun pertama, Semen Indonesia Group telah berada

pada jalur pertumbuhan berkualitas yang lebih menjanjikan. Kami juga meyakini bahwa

Semen Gresik siap menjalankan peran sebagai operating Company baru yang akan mampu

mendukung pertumbuhan usaha tersebut dengan menjadikan operational excelence yang

ramah lingkungan sebagai kontribusi utama di tahun-tahun mendatang.

perjALANAN KAmIKehadiran pT Semen Gresik merupakan bagian dari proses transformasi korporasi pT Semen Indonesia (persero) Tbk (selanjutnya masing-masing disebut Semen Gresik / SG dan Semen Indonesia / SI) yang telah berlangsung sejak beberapa tahun sebelumnya.

pendirian Semen Gresik menjadi puncak proses transformasi korporasi Semen Indonesia, menjadi Strategic Holding, yang membawahi beberapa entitas

anak usaha yakni Operating Company (OpCo) dengan fokus bidang usaha utama adalah produksi dan distribusi semen beserta produk turunan lainnya.

pasca proses transformasi tersebut, maka Semen Indonesia resmi menjadi Strategic Holding Group yang membawahi empat entitas anak usaha dengan fokus usaha utama dibidang produksi dan

distribusi semen, yakni pT Semen Gresik (SG) , pT Semen padang (Sp), pT Semen Tonasa (ST) dan Than Long Cement joint Stock Company (TLCC). Gambaran rangkaian proses transformasi dan struktur bisnis yang terbentuk adalah sebagai berikut.

19911995

Pasca Akuisisi

pT Semen Gresik (persero) Tbk.

2003 -2005Konsolidasi dan Sinergi

Transformasi

2012Ekspansi Usaha

The Process off consolidation of SP, SG and ST

IPO (SG become the first state-owned Enterprise to go public on IDx).

1 2 3 4Implementation Synergy & Practive GCG program consistenly

Operating Company

Operating Holding

Functional Holding

Strategic Holding

pT SemeN GreSIK2

2015

2016

2014

2017

2018

Terbentuknya PT Semen

Gresik

Siap mengoperasikan pabrik Rembang

Persiapan KSO

Penandatangan Perjanjian KSO

KSO Operasional

Rembang Produksi

KSO diakhiri

Business Expansion


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK

INFormASI peruSAHAAN

pemBAHASAN DAN ANALISIS mANAjemeN0201

4

03 04

DAFTAr ISI

PEMBAHASAN DAN ANALISIS MANAJEMEN 64 pemBAHASAN DAN

ANALISIS mANAjemeN

65 FASILITAS proDuKSI pABrIK BAru remBANG

65 Informasi umum proyek rembang

65 realisasi Biaya proyek rembang

66 peran, Tugas dan Wewenang Semen Gresik pada proyek rembang

67 Project Charter

68 peNGeLoLAAN proYeK BAru remBANG

68 mekanisme pengelolaan proyek rembang

70 perkembangan pembangunan pabrik rembang

70 pembangunan pabrik Baru

70 program dan realisasi Kegiatan pengawasan pabrik rembang

71 progress Sampai Dengan juni 2017

71 realisasi Anggaran

77 KeSIApAN peNGeLoLAAN pABrIK remBANG

84 Kebijakan pengadaan dan pengelolaan pengadaan

86 perhatian utama Dalam pengelolaan pengadaan

88 reNCANA proDuKSI DAN reALISASI proDuKSI

88 Target produksi dan realisasi produksi unit rembang

89 penjualan dan Volume penjualan

90 Kinerja Keuangan Semen Gresik - rembang

90 Ikhtisar Laba / rugi

91 Ikhtisar Neraca

92 Target produksi dan penjualan Tahun 2018

92 pelunasan pinjaman pemegang Saham (Shareholder Loan / SHL)

93 perolehan Kredit Investasi & Kredit modal Kerja

94 pengendalian Biaya

94 Aspek perpajakan

96 pelaksanaan Transaksi Lindung Nilai - Hedging

97 peNGeLoLAAN DAN perSIApAN SumBer DAYA mANuSIA

97 program & realisasi rekrutmen

98 perkembangan program pelatihan

99 penempatan SDm

100 pembinaan Hubungan Industrial

IKHTISAR08 Latar Belakang

10 Tujuan pendirian

12 peristiwa penting

18 Ikhtisar Kinerja

INFORMASI PERUSAHAAN56 Identias perusahaan

57 Visi dan misi perusahaan

58 Profil Dewan Komisaris

60 Profil Direksi

LAPORAN PERSEROAN22 Laporan Dewan Komisaris

36 Laporan Direksi

02

01 04

03

TINjAuAN proSpeK uSAHA

LAporAN TAHuNAN 2017

STruKTur orGANISASI perSeroAN DAN KSo

peNGemBANGAN SISTIm TATA KeLoLA

TANGGuNG jAWAB SoSIAL peruSAHAAN06

5

05 07 08

05

07

STRUKTUR ORGANISASI PERSEROAN DAN KSO

104 STruKTur orGANISASI perSeroAN DAN KSo

104 Struktur organisasi Semen Gresik – S/D 31 Desember 2017

105 Struktur Direktorat – Semen Gresik

106 Struktur organisasi Semen Gresik –1 Februari 2018

106 truktur organisasi KSo – S/d 31 Desember 2017

107 Struktur organisasi manajemen – KSo

109 reALISASI peLAKSANAAN KSo

109 perjanjian KSo efektif

113 Kebijakan, pedoman dan SK manajemen KSo

115 realisasi Kegiatan operasional KSo SG-SI

115 Aspek produksi

116 Aspek penjualan

117 Aspek Keuangan

117 Aspek pemeliharaan

117 Aspek pemeliharaan rutin

119 Aspek pemeliharaan Khusus

122 Aspek Lingkungan

122 Aspek pemantauan Lingkungan

124 Aspek pengelolaan Lingkungan

128 penghargaan Lingkungan

129 Aspek Tanggung jawab Sosial perusahaan

06TINJAUAN PROSPEK USAHA

132 Tinjauan ekonomi

134 Tinjauan dan prospek Industri Semen

136 posisi Semen Indonesia

136 realisasi penjualan KSo SG-SI

08

09

10

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

168 Strategi pendekatan

168 realisasi Kegiatan

169 Kegiatan CSr di rembang

172 Kegiatan CSr di Tuban

173 Total Investasi CSr

PERNYATAAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

LAPORAN KEUANGAN AUDITAN

PENGEMBANGAN TATA KELOLA

140 pedoman, Aturan dan Kebijakan Tata Kelola

141 Kebijakan pengadaan Dan pengelolaan pengadaan

142 perhatian utama Dalam pengelolaan pengadaan

144 Struktur Tata Kelola

144 rapat umum pemegang Saham

145 realisasi rupS

150 Dewan Komisaris

150 Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris

151 personalia Dewan Komisaris

152 pelaksanaan rapat Dewan Komisaris - Direksi

155 Direksi

156 penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi

157 pengelolaan risiko

157 Struktur organisasi manajemen risiko

158 Implementasi pengelolaan risiko

159 Assessment dan mitigasi risiko operasional

165 perkara Hukum

IKHTISAr01

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



8

03 04

LATAr BeLAKANG

• untuk menjaga market share, Group Semen

Indonesia (termasuk didalamnya Semen Gresik)

harus membangun 1 pabrik berkapasitas 3 juta ton

setiap tahun.

• Agar dapat lebih fokus menangani program

ekspansi, maka diperlukan struktur korporasi

berbentuk Holding Company yang akan

bertanggung jawab terhadap keputusan-keputusan

strategic berkaitan dengan program eskpansi.

Holding tersebut harus didukung oleh keberadaan

Operating Company yang menjalankan kegiatan

operasi unit-unit pabrik semen sebagai hasil

realisasi program ekspansi.

• pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam beberapa

tahun kedepan, diprakirakan berkisar ±5,3%

pertahun, dan membutuhkan pasokan semen

untuk mendukung pembangunan infrastruktur

fisik dengan pertumbuhan berkisar antara ±6%per

tahun.

• Konsumsi semen nasional per tahun 2017

adalah sebesar 66,3 juta ton (ASI), naik 7,6% dari

konsumsi tahun 2016 yang sebesar 61,6 juta

ton. pembangunan infrastruktur dan rendahnya

suku bunga membuat permintaan diperkirakan

meningkat semakin tinggi, dengan perkiraan

pertumbuhan permintaan semen adalah antara

4,8-6juta ton, sehingga dibutuhkan tambahan 2

- 3 tambahan pabrik semen setiap tahun, dengan

asumsi kapasitas produksi 1 pabrik semen skala

menengah besar, berkisar 2 – 3 juta ton per tahun.

Latar belakang pendirian Semen Gresik sebagai Operating Company dan perubahan Semen Indonesia sebagai Strategic Holding Group, mengacu pada berbagai kondisi yang melingkupi pertumbuhan permintaan semen di Indonesia, selaras dengan pembangunan ekonomi yang tengah berjalan, dengan ringkasan sebagai berikut.

pemBAHASAN DAN ANALISIS mANAjemeN04IKHTISAR01






9

05 07 08TINjAuAN proSpeK uSAHA

LAporAN KeuANGAN 2017




9

05 07 08

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



10

03 04

TujuAN peNDIrIAN

• Tujuan pendirian Semen Gresik adalah bagian dari upaya membangun

unit-unit Operating Company yang akan bertindak sebagai pengelola unit

pabrik hasil program ekspansi Semen Indonesia yang tengah dibangun,

maupun unit produksi eksisting.

• Kedudukan Semen Gresik sebagai operating company sejajar dengan

entitas anak usaha Semen Indonesia dibidang persemenan, yakni Sp, ST

dan TLCC.

• Semen Gresik selanjutnya akan berfokus pada pengoperasion unit

produksi di Rembang agar berproduksi secara efektif dan effisien,

memiliki daya saing tinggi, sehingga mampu mempertahankan bahkan

meningkatkan pangsa pasar semen diareal pemasaran eksisting dan

memenangkan persaingan dengan para kompetitor.

DeFINISI STrATeGIS DAN operASIoNAL

• Strategis: Seluruh kebijakan yang dapat mempengaruhi perseroan

dan dapat memberikan nilai tambah dalam jangka panjang

• operasional: pelaksanaan seluruh kebijakan yng bersifat operasional dan

dalam jangka waktu pendek (1 tahun)

Keterangan Srategis operasionalKurun Waktu mempengaruhi perseroan jangka

menengah/panjangSegala hal yang berkaitan dengan perseroan dalam jangka waktu 1 tahun

Cakupan memberikan pengaruh yang luas terhadap group secara keseluruhan

memberikan pengaruh yang terbatas pada 1 perseroan saja

ruang Lingkup Dituangkan dalam rencana jangka panjang dan rKAp

Dituangkan dalam rKAp tidak berkelanjutan pada rKAp tahun berikutnya

IKHTISAR01

pT SemeN GreSIK10

LAporAN perSeroAN


pemBAHASAN DAN ANALISIS mANAjemeN02 03 04






11

05 07 08

BAGAN pemISAHAN FuNGSI STrATeGIS DAN operASIoNAL

HoLDING CompANY

operATING CompANY

operasional

operasional

Strategis

Strategis

BAGAN pemISAHAN FuNGSI STrATeGIS DAN operASIoNAL

Status & Peran Luas Cakupan & Tanggung Jawab

Strategis operasi sebagai Holding Company

menyusun Kebijakan Strategis antara lain.pemasaran, pengadaan, Keuangan & Akt, IT SDm, risiko & pengendalian, Legal, Capex

melimpahkan seluruh kegiatan operasional ke pT SG

Operasional operasi sebagai Operating Company

pelaksana Kebijakan Strategis, yang telah ditetapkan oleh holding

menggunakan seluruh bentuk bisnis yang bersifat operasional limpahan pT Si

pT SI (persero) Tbk

SG & operating Company

Lain





TANGGuNG jAWAB SoSIAL peruSAHAAN0605 07 08

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



12

03 04

perISTIWA peNTING

jANuArI

FeBruArI

SG meluncurkan pendidikan vokasi industri ‘Link and match’ dengn SmK wilayah jateng & DIYTanggal 28 Februari 2017 dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama program pendidikan Vokasi Industri dengan 9 sekolah menengah kejuruan (SmK) di Kabupaten Gresik dan Kabupaten Tuban.

Trial Limestone Crusher

30 mAreT 2017

rapat umum pemegang Saham (rupS)perseroan menyelenggarakan rupS Tahunan pada tanggal 30 maret 2017. Dalam rupS Tahunan tersebut seluruh pemegang Saham pada intinya memberikan persetujuan atas hal-hal sebagai berikut :1. menyetujui:

a. Laporan Tahunan mengenai keadaan dan jalannya perseroan selama Tahun Buku 2016 termasuk Laporan pelaksanaan Tugas pengawasan Dewan Komisaris selama tahun buku 2016.

b. mengesahkan Laporan Keuangan perseroan Tahun Buku 2016, sekaligus memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris

2. menyetujui untuk tidak menetapkan penggunaan Laba Bersih Tahun Buku 2016

3. memberi kuasa kepada pT Semen Indonesia (persero) Tbk untuk untuk menetapkan tantieme bagi Direksi dan Dewan Komisaris perseroan untuk tahun buku 2016dan gaji maupun honorarium untuk tahun 2017.

4. menyetujui penunjukan Kantor Akuntan publik sebagaimana akan ditetapkan dalam rupS Tahunan pT Semen Indonesia (persero) Tbk. Tahun Buku 2016.

5. menyetujui perubahan Susunan anggota Dewan Komisaris dan atau Direksi, yang akan ditetapkan pada rupS berikutnya.

IKHTISAR01






13

05 07 08

01 AprIL 2017Grinding Plant Cigading mulai Dioperasikan KSoSalah satu proyek strategis untuk meningkatkan pangsa pasar di daerah jawa bagian barat adalah dengan membangun Grinding Plant di Cigading, provinsi Banten. pembangunan Grinding Plant tersebut dimulai pada tahun 2015 dengan kapasitas + 2.300.000 ton/tahun. Dengan selesainya pembangunan tersebut maka Grinding Plant Cigading dioperasikan secara komersial oleh KSo sebagai bagian dari objek kontribusi pT Semen Indonesia (persero) Tbk.

15 juNI 2017Serah Terima pabrik rembangTanggal 15 juni 2017 telah dilakukan serah terima pabrik rembang, dari pT Semen Indonesia (persero) Tbk, sebagai koordinator proyek, kepada perseroan sebagai pemilik proyek, menandai selesainya pembangunan seluruh fasilitas pabrik rembang. Selanjutnya pada tanggal 16 juni 2017 pabrik rembang mulai melakukan kegiatan produksi secara komersial

perISTIWA peNTING

pergantian Direksi dan Komisaris Semen GresikSesuai Keputusan diluar rapat umum pemegang Saham tanggal 24 juli 2017, para pemegang Saham perseroan memutuskan untuk melakukan pergantian personalia Dewan Komisaris dan Direksi, sehingga personalia Dewan Komisaris dan Direksi perseroan sebelum dan sesudah pergantian adalah sebagai berikut.

24 juLI 2017 Susunan Dewan Komisaris Sebelum pergantian Sesudah pergantian

Komisaris utama Suparni Suparni

Komisaris Satriyo Satriyo

Komisaris patdono Suwignyo patdono Suwignyo

Komisaris Diah Anggraeni Widodo Santoso

Susunan Direksi Sebelum pergantian Sesudah pergantian

Direktur utama Sunardi prionomurti Gatot Kustyadji

Direktur produksi - operasi prasetyo utomo joko Sulistiyanto

Direktur Komersial mukhamad Saifudin mukhamad Saifudin

Direktur Keuangan - Ginarko Isnubroto

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



14

03 04

perISTIWA peNTING

ramah Tamah Keluarga Besar Semen Gresikpelaksanaan ramah tamah bersama pemegang saham mayoritas perseroan (Semen Indonesia) dan karyawan di ruang Auditorium, Kantor pusat Semen Gresik, meneguhkan tekad membawa kejayaan perusahaan dan meneruskan tradisi penguasa pasar.

4 AGuSTuS 2017

27 DeSemBer 2017 pabrik Tuban raih penghargaan Industri Hijau dari Kementerian perindustrian pabrik Tuban yang dikelola KSo, bersama 2 Operating Company lain di lingkungan Semen Indonesia Group meraih penghargaan Industri Hijau, sebagai apresiasi terhadap industri yang telah menerapkan prinsip-prinsip industry hijau dalam proses produksinya.

*Foto operasional pabrik rembang

//proses Grinding di Cement mill

IKHTISAR01






15

05 07 08

perISTIWA peNTING

//Kiln Feeding

//proses packing di packer

//Zak Semen di palletizer

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



16

03 04

perISTIWA peNTING

FIrST SHIpmeNT proDuCT pABrIK SemeN remBANG

1. Cement mill #01 telah beroperasi

2. Kiln dan cooler telah beroperasi

//Central Control pyro processing //Clinker hasil feeding yang didinginkan di Clinker Cooler

pT SemeN GreSIK16

IKHTISAR01






17

05 07 08

24 jANuArI 2018pergantian Direksi dan Komisaris Semen Gresik melalui rupS Sirkulermelalui rupS yang diselenggarakan pada tanggal 24 januari 2018, para pemegang Saham melakukan pergantian personalia Dewan Komisaris dan Direksi pT Semen Gresik, dengan keputusan sebagai berikut:

Susunan Komisaris yang semula :Komisaris utama : SuparniKomisaris : SatryoKomisaris : Patdono SuwignyoKomisaris : Widodo Santoso

diubah menjadi :Komisaris utama : Hendi Prio SantosoKomisaris : Patdono SuwignyoKomisaris : Widodo Santoso

Susunan Direksi yang semula :Direktur utama : Gatot KustyadjiDirektur Keuangan : Ginarko IsnubrotoDirektur Komersial : Mukhamad SaifudinDirektur produksi : Joko Sulistiyanto

diubah menjadi :Direktur utama : Mukhamad SaifudinDirektur Keuangan : Ginarko IsnubrotoDirektur operasi : Joko Sulistiyanto

perISTIWA peNTING

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



18

03 04

IKHTISAr KINerjA SG

• produksi produksi pabrik rembangrealisasi produksi pabrik rembang pada tahun pertama tahap produksi operasional adalah sebagai berikut:

produksi Satuan juni juli Agustus Sept okt Nov Dec Total

Terak Ton 53.736 61.318 111.974 113.431 153.855 96.554 152.331 743.199

Semen Ton 37.308 51.588 93.528 97.550 159.348 154.692 190.155 784.169

• penjualan penjualan Satuan juni juli Agustus Sept okt Nov Dec Total

Terak Ton 39.730 25.583 25.668 27.590 118.571

Semen Ton 7.848 68.788 79.512 115.418 155.356 156.587 167.040

750.550

• KeuanganTahun pertama operasi komersial, Ikhtisar Neraca dan rugi Laba perseroan adalah sebagai berikut.

(Dalam rpjuta)

Ikhtisar Neraca - Semen Gresik 2016 2017

Aset Lancar 351.848 927.653

Aset Tidak Lancar 4.462.501 5.069.074

Total Aset 4.814.349 5.996.727

Liabilitas jangka pendek 667.905 1.547.905

Liabilitas jangka panjang 2.389.016 2.729.935

Total Liabilitas 3.056.921 4.277.840

ekuitas 1.757.429 1.718.888

Tota Liabilitas dan Ekuitas 4.814.349 5.996.727

(Dalam rpjuta)

Ikhtisar rugi Laba - Semen Gresik 2016 2017

penjualan - 681.705

Beban pokok penjualan - (589.812)

Laba/Rugi Kotor 91.893

Beban Tak Langsung 25.393 (131.464)

Laba/Rugi Bersih (25.393) (39.571)

Beban / manfaat pajak 22.067 1.759

Laba/Rugi Bersih Setelah Pajak (3.325) (37.812)

IKHTISAR01






19

05 07 08

IKHTISAr KINerjA KSo

produksi KSo SG-SI (Tuban)

produksi2017

Terak Semen

jan 905.180 1.139.312

Feb 737.197 1.077.035

mar 939.671 1.247.848

april 825.417 1.188.137

mei 746.411 1.162.249

jun 900.039 951.299

jul 836.503 1.179.357

agus 768.793 1.335.651

Sept 852.368 1.256.377

okt 990.968 1.383.488

Nov 941.595 1.339.605

Des 1.000.942 1.220.904

Total 10.445.084 14.481.262

penjualan KSo SG-SI (Tuban)

penjualan2017

Terak Semen

jan 1.248.397

Feb 1.092.917

mar 1.202.131

april 1.251.999

mei 1.296.896

jun 888.623

jul 25.056,12 1.239.868

Agus 1.417.702

Sept 1.290.019

okt 1.450.716

Nov 1.359.776

Des 1.169.126

Total 25.056,12 14.908.169

• KeuANGAN KSo• Kinerja Keuangan KSo

(Dalam rpjuta)

Ikhtisar Neraca - KSo 2017

Aset Lancar 4.604.288

Total Aset 4.604.288

Liabilitas jangka pendek 3.520.173

Total Liabilitas 3.520.173

ekuitas 1.084.1 15

Tota Liabilitas dan Ekuitas 4.604.288

(Dalam rpjuta)

Ikhtisar rugi Laba - KSo 2017

penjualan 11.969.651

Beban pokok penjualan (6.754.924)

Laba/Rugi Kotor 5.214.727

Beban Tak Langsung (2.187.030)

Laba/Rugi Bersih 3.027.697

LAporAN PERSEROAN

02

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



22

03 04IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



22

03 04

KomISArIS uTAmAHendi prio Santoso

02 LAPORAN PERSEROAN






23






23

05 07 08

LAporAN DeWAN KomISArIS

pemegang Saham Yang Terhormat,Dewan Komisaris menyampaikan selamat atas diselesaikannya berbagai

tugas Direksi sepanjang tahun operasional 2017 dan telah disampaikannya

Laporan Tahunan perusahaan ini. melalui Laporan ini Dewan Komisaris akan

menyampaikan ringkasan pelaksanaan tugas pengawasan dan penasehatan

yang dijalankan terhadap pengoperasian objek KSo termasuk kegiatan

distribusi dan pemasaran produknya dalam pola KSo, serta dimulainya realisasi

produksi pabrik baru di rembang secara penuh yang dikelola secara mandiri

oleh Direksi pT Semen Gresik, juga dengan pengawasan Dewan Komisaris.

pada masa penyusunan Laporan ini, pola KSo telah diputuskan untuk tidak

berlanjut. oleh karenanya, pada Laporan Tahunan 2017 ini, kami lebih menitik-

beratkan kontennya pada berbagai kegiatan pengawasan yang telah dilakukan

Dewan Komisaris yang menunjukkan kesiapan manajemen pT Semen Gresik

beserta seluruh jajaran untuk menjalankan peran sebagai Operating Company

yang sangat unik, khususnya dalam mengatasi kendala penyediaan bahan

baku di tengah gejolak pasar domestik yang over supply.

Sekilas Kondisi usaha Semen di IndonesiaSejak beberapa tahun terakhir, kondisi usaha persemenan di Indonesia

telah diwarnai dengan gejala over supply dari sisi kapasitas produksi yang

semakin tajam. Kapasitas desian produsen semen domestik di akhir tahun

telah mencapai lebih dari 106 juta ton, sehingga terdapat kelebihan pasokan

semen di dalam negeri sekitar 32 juta ton atau kurang lebih 32% dari kapasitas

nasional atau 40% dari konsumsi dalam negeri.

untuk tahun 2017 penjualan semen domestik tumbuh 7,6% menjadi 66,3

juta ton dibanding 61,6 juta ton di tahun lalu. menurut data Asosiasi Semen

Indonesia (ASI), penopang utama pertumbuhan itu antara lain kenaikan

permintaan di jawa Tengah, jawa Barat, dan jawa Timur yang masing-masing

naik di atas 10% atau kenaikan konsumsi di pulau jawa sekitar 3 – 4 juta ton.

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



24

03 04


Sementara permintaan semen di pulau Kalimantan, Sulawesi, dan papua justru

tercatat menurun pada periode tersebut. otomatis pertumbuhan penjualan

semen secara nasional ditopang pergerakan positif dari permintaan di pulau

jawa dan Sumatera.

Secara akumulasi, di tahun 2017, penjualan semen di pulau jawa tumbuh

sekitar 12,0% menjadi 37,5 juta ton dibanding periode yang sama tahun

sebelumnya 33,5 juta ton. Disusul penjualan semen di pulau Sumatera yang

tumbuh 4,9% menjadi 14,2 juta ton. penjualan semen di pulau Kalimantan

turun 1,8% menjadi 4,1 juta ton, demikian juga di pulau Sulawesi yang tercatat

5,3 juta ton atau turun 2,2%.

Disamping semakin tingginya persaingan, permintaan semen dalam bentuk

curah terus makin membesar dibandingkan semen dalam kantong sehingga

porsi penjualan semen curah secara nasional semakin besar utamanya di jawa

konsumsi curah mencapai 34%.

Kedua kondisi tersebut membuat seluruh pelaku industri persemenan harus

mampu beroperasi dengan semakin effisien, dan semakin inovatif dalam

meluncurkan produk produk yang semakin sesuai dengan kebutuhan pasar

agar daya saing dan profitabilitasnya terjaga. Dengan latar belakang kondisi

usaha sebagaimana digambarkan tersebut. pabrik Tuban, sebagai bagian dari

KSo, dioperasikan secara optimal, mengingat kata kunci untuk memenangkan

ketatnya persaingan di pasar domestik adalah memperkuat daya saing

dengan utilisasi pabrik yang tinggi dan kualitas produk yang baik, agar biaya

per ton produk semakin rendah. pada akhirnya, meskipun secara keseluruhan

tidak mencapai target (rKAp) namun realisasi produksi pabrik Tuban tercatat

meningkat dibanding tahun sebelumnya.

Tahun 2017 dengan masuknya tahap realisasi produksi pabrik rembang

dengan segala kendala baik internal maupun eksternal, sehingga akhirnya

belum dapat memenuhi target volume produksi yang ditetapkan sebelumnya.

Memperhatikan aspek efektifitas proses produksi maupun efisiensi biaya,

pengoperasian tambang di rembang di masa mendatang merupakan suatu

keharusan.







25

05 07 08


penilaian Kinerja DireksiTugas utama Direksi di tahun 2017 terdiri dari dua kegiatan skala besar,

turut dalam operasional objek KSo termasuk kegiatan pemasarannya

serta mengoperasikan pabrik rembang yang terfokus pada percepatan

pengoperasian tambang batu kapur dengan tetap menjaga keharmonisan

lingkungan dan masyarakat sekitar, bukanlah tugas yang mudah. pengoperasian

tambang batu kapur di tengah konflik horizontal dan tekanan dari berbagai

pihak di samping meneguhkan visi dan misi perusahaan untuk senantiasa

melestarikan lingkungan benar benar akan menjadi karya monumental yang

akan dikenang dan menjadi role model bagi seluruh pabrikan semen di

Indonesia.

Dari segi produksi semen, tahun 2017 pabrik Tuban mencapai 14,481 juta ton,

di atas rKAp, yakni 14,407 juta ton (100,5% pencapaian), Sehingga secara

gabungan total produksi adalah sebesar 15,265 juta ton, belum memenuhi

target 2017, sebesar 16,330 juta ton (93,5% pencapaian).

Dewan Komisaris menilai Direksi telah melakukan upaya-upaya penguasaan

pasar dengan baik, sebagaimana tampak dari meningkatnya volume penjualan,

hingga mencapai volume sebesar 15,66 juta ton, Namun sesungguhnya hasil

ini masih tetap dibawah rKAp, yang sebesar 16,29 juta ton (96,1% pencapaian).

Secara umum market share di wilayah pemasaran dapat dipertahankan pada

23,1% walaupun persaingan sangat berat dengan adanya pemain-pemain

baru.

Dari sisi pendapatan gabungan, kurangnya volume penjualan dan tekanan

harga, membuat realisasinya juga masih berada dibawah target, yakni rp12,56

triliun dari target sebesar rp13,78 triliun (91,2% pencapaian). Sedangkan

dari sisi eBITDA, dari target gabungan sebesar rp4,80 triliun, dicapai sebesar

rp3,55 triliun (74,0% pencapaian).

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



26

03 04

memperhatikan hasil-hasil operasional tersebut Dewan Komisaris memberi

catatan, agar Direksi meningkatkan lagi upayanya dalam menguasai kondisi

pasar persemenan disekitar area target market, dan mensikronisasikan secara

seksama rencana produksi dengan rencana pemeliharaan seluruh fasilitas

produksi maupun fasilitas penunjang produksi. penguasaan kondisi pasar akan

membuat target produksi dapat ditetapkan lebih akurat, sementara sinkronisasi

pemeliharaan dengan terget produksi akan membuat realisasi produksi akan

tercapai, bahkan melebihi target yang ditetapkan.

Sementara terkait dengan persiapan pengoperasian pabrik rembang, Dewan

Komisaris menilai sesungguhnya segalanya telah disiapkan dengan baik.

persiapan-persiapan terkait sisi organisasi, kelengkapan aturan dan standar

operasional, serta yang terpenting adalah kesiapan seluruh jajaran Sumber

Daya manusia (SDm).

pada sisi organisasi, Direksi telah melengkapi struktur tata kelola organisasi

yang jelas dan tegas serta memberikan gambaran tersedianya mekanisme

pendampingan dan pengendalian yang independen dan memadai. Dalam hal

aturan dan standar operasional, Direksi telah menyusun dan memberlakukan

berbagai standar aturan dasar yang diperlukan. Berbagai aturan tersebut

diadopsi dari induk perusahaan, dan disesuaikan dengan kondisi yang ada.

untuk penyiapan SDm sebagai elemen yang paling penting, Direksi telah

melakukan perekrutan mulai tahun 2014, dan melanjutkan pelaksanaan

program pelatihan yang terencana bagi seluruh karyawan, yang kami nilai telah

mampu membekali seluruh jajaran dengan kompetensi yang memadai untuk

menjalankan tugas. Sebelum masa operasional dimulai, Dewan Komisaris

telah merekomendasikan dilakukannya kaji ulang dan pengecekan kembali

terhadap seluruh tahapan - tahapan persiapan. rekomendasi tersebut juga

telah dilaksanakan oleh Direksi dengan baik.








27

05 07 08

Sebagai kesimpulan terhadap tugas pengawasan terhadap persiapan

operasional pabrik rembang, kami memandang bahwa Direksi beserta

jajarannya, mampu menjalankan tugas yang berada dalam kewenangannya

dengan baik. Hal ini ditunjukan dalam catatan progress pencapaian produksi

semen di rembang yang telah mencapai angka sebesar 40,8%, ditengah

kendala terlambatnya masa operasional, kendala sosial yang berada diluar

kewenangan Direksi dan adanya ketersediaan batu kapur yang tidak

mencukupi. Khusus bulan Desember 2017, realisasi produksi semen mencapai

85% dari rencana, yang menunjukkan perkembangan yang menggembirakan

untuk menapaki tahun 2018.

Seperti telah disampaikan, mengawal proses tumbuh kembang perusahaan

yang memulai operasi dengan kendala penambangan dan kesimpangsiuran

informasi publik berkenaan dengan keberadaan pabrik bukan tugas yang

mudah. Namun, kemauan kuat dari seluruh internal stakeholder untuk

mengoperasikan perusahaan dengan proses terbaik akan membuat seluruh

tugas berat tersebut bisa dijalankan dengan baik.

Hanya dengan jalan tersebut, salah satu sasaran dari pembangunan pabrik

rembang yakni menjadi role model bagi pembangunan unit-unit lain dalam

rangka ekspansi Semen Indonesia dimasa mendatang akan tercapai.

Dewan Komisaris meyakini seluruh persiapan yang telah dijalankan dengan

baik tersebut akan membuat perusahaan siap menjalankan peran barunya

sebagai Operating Company, entitas anak usaha mandiri, dan memberi hasil

optimal pada tahun 2018 untuk Semen Indonesia Group.

Tinjauan dan prospek Semen di IndonesiaKondisi persaingan ketat dengan tren over supply diperkirakan akan terus

berlangsung di industri persemenan Indonesia hingga beberapa tahun ke

depan. Sedangkan untuk prospek permintaan semen dalam negeri, perbaikan

permintaan semen curah dari realisasi proyek-proyek infrastruktur dasar belum

akan membuat laju permintaan semen meningkat dengan tinggi.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



28

03 04

Kondisi perekonomian nasional yang diwarnai ketidakpastian perekonomian

global, membuat laju pertumbuhan ekonomi di tahun-tahun mendatang

diperkirakan masih terbatas, sehingga pertumbuhan permintaan semen juga

akan tetap terbatas.

oleh karenanya, Dewan Komisaris mengingatkan manajemen beserta seluruh

jajaran untuk mengoptimalkan seluruh kompetensi yang dimiliki dengan

bekerja secara sinergi, militan, dan memiliki integritas tinggi, agar mampu

menjalankan kegiatan operasional dengan semakin efektif dan effisien.

Dewan Komisaris juga berpesan agar seluruh jajaran, terutama yang bertugas

di bidang produksi dan pemasaran, sehingga dapat segera menguasai

seluruh seluk beluk operasional pabrik dan mampu mengenali peluang pasar

dengan lebih baik. Hal ini penting mengingat fasilitas pabrik baru tersebut

dirancang dengan menggunakan teknologi terkini, yang akan membuat

kegiatan produksi lebih effisien daripada fasilitas produksi yang telah dimiliki

sebelumnya, sehingga tentu memiliki daya saing lebih baik.

Khusus untuk pabrik rembang, perlu diingat bahwa pabrik ini memiliki lokasi

yang sangat strategis dari sisi penjualan, karena dekat dengan pasar utama di

sekitar jawa Tengah yang telah didukung dengan sarana infrastruktur memadai.

oleh karenanya produk semen dari pabrik ini akan memiliki daya saing tinggi

dari dua sisi, yakni: effisiensi proses produksi dan biaya transportasi.

Kami meyakini daya saing tersebut demikian kuat sehingga akan mampu

mengatasi persaingan dari produk sejenis dari fasilitas milik produsen eksisting

maupun pemain baru. untuk itu, Dewan Komisaris mengingatkan perlunya

peningkatan program intelijen pasar dan program program promosi yang

tepat sasaran.

Namun demikian, kami juga menyadari, pelaksanaan pengoperasian pabrik

rembang, masih menghadapi kendala pengoperasian tambang batu kapur

yang sampai saat ini belum dapat dilakukan.








29

05 07 08

untuk mengatasi hal itu Dewan Komisaris berpesan agar upaya-upaya

pendekatan kepada masyarakat sekitar terus ditingkatkan dengan

memberdayakan dan memfasilitasi hajat hidup mereka dengan melaksanakan

program-program Corporate Social Responsibility (CSR) yang tepat sasaran.

Isu-isu yang berkembang di masyarakat hendaknya dijawab dengan program-

program kongkrit yang dapat menggugah kesadaran, pahaman dan dukungan

masyarakat.

Disamping itu, seperti telah kami jelaskan sebelumnya, seluruh fasilitas produksi

yang dikelola perseroan harus mampu berproduksi pada tingkat utilisasi yang

optimal.

Guna mencapai target-target tersebut, Direksi beserta jajaran harus dapat

memastikan bahwa setiap saat, seluruh fasilitas pabrik dalam kondisi prima.

Caranya adalah dengan mengatur secara seksama jadwal pemeliharaan, baik

yang rutin maupun overhaul.

memperhatikan seluruh rangkain persiapan yang telah berjalan sejauh ini,

kami meyakini Direksi dan seluruh jajaran akan dapat memenuhi target utama

tersebut.

Tata Kelola perusahaanDewan Komisaris meyakini pentingnya suatu organisasi dikelola dengan

menerapkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik, demi menjaga

kepercayaan para pemangku kepentingan yang berimplikasi pada terjaminnya

keberlangsungan usaha. Sebagai bagian peningkatan kualitas tata kelola

terbaik, mulai tahun 2017 Dewan Komisaris telah dibantu oleh keberadaan

Komite Audit dalam menjalankan tugas pengawasan dan penasihatan.

Dewan Komisaris mengamanatkan Direksi agar terus memperlengkapi

perseroan dengan kebijakan-kebijakan, aturan maupun Sop yang memadai

guna meningkatkan kualitas penerapan tata kelola perusahaan yang baik.

Termasuk dalam hal ini adalah membangun dan mengembangkan struktur

organisasi yang mencerminkan adanya mekanisme koreksi dan pengawasan

atas jalannya kegiatan operasional.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



30

03 04

untuk memastikan tercapainya tujuan peningkatan kualitas penerapan tata

kelola, Dewan Komisaris juga mengajak seluruh jajaran Direksi untuk bersama

- sama membangun dan membudayakan praktek tata kelola terbaik dengan

memberi contoh penerapan 5 prinsip prinsip dasar GCG ditambah faktor

integritas.

Kami meyakini dengan keteladanan yang baik, kualitas penerapan tata kelola

perusahaan akan baik.

perubahan Susunan Dewan Komisarispada 24 juli 2017, pemegang Saham melakukan perubahan susunan Dewan

Komisaris dengan mengangat Sdr. Widodo Santoso menggantikan Sdri Diah

Anggraeni. Kemudian pada awal tahun 2018, kembali terjadi perubahan

susunan Dewan Komisaris, sesuai dengan keputusan rapat umum pemegang

Saham, pada tanggal 24 januari 2018 Sdr. Hendi prio Santoso, diangkat

menjadi Komisaris utama, menggantikan Sdr Suparni. Sedangkan Sdr Satriyo

telah menyelesaikan tugasnya sebagai komisaris.

Dengan demikian, susunan Dewan Komisaris perusahaan mulai tanggal

tersebut adalah sebagai berikut:

• Komisaris Utama : Hendi Prio Santoso

• Komisaris : Widodo Santoso

• Komisaris : Patdono Suwignyo

Sehubungan dengan telah purna tugasnya Sdri Diah Anggraeni, Sdr Suparni,

dan Sdr Satriyo, kami mengucapkan terima kasih atas sumbangsihnya dalam

menjalankan peran pengawasannya, dalam merintis dan membangun pT

Semen Gresik sehingga kini telah siap beroperasi lebih lanjut dan bersama-

sama dengan induk usaha, pT Semen Indonesia (persero) Tbk dalam

mendukung pembangunan negeri.

pelaksanaan Tugas pengawasan dan penasehatan Kepada DireksiDalam rangka menjalankan tugas pengawasan dan penasehatan, Dewan

Komisaris secara berkala menyelenggarakan rapat internal gabungan yang

wajib dihadiri oleh seluruh jajaran Direksi.








31

05 07 08

melalui rapat tersebut dibahas perkembangan kondisi perseroan, memberikan

saran, mengeluarkan rekomendasi maupun memberikan nasehat kepada

Direksi untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi dan memutuskan

kebijakan yang berada diluar wewenang Direksi.

perseroan mengagendakan pertemuan gabungan baik secara periodik atau

disesuaikan dengan kondisi yang memerlukan diadakannya rapat Gabungan

tersebut.

Disamping pertemuan tersebut, Komite Audit secara periodik tiga bulanan

mengadakan pertemuan langsung dengan jajaran eselon 1 dan 2 untuk

membahas permasalahan operasional lebih detail sebagai bahan masukan

kepada Komisaris dan Direksi.

melalui pelaksaaan rapat Gabungan tersebut Dewan Komisaris melakukan

pengawasan dan penasehatan terhadap Direksi sebelum maupun setelah

mengeksekusi berbagai program dalam rangka memastikan dilakukannya

pendampingan proses pengoperasian objek KSo dan pabrik rembang

beserta pemasarannya. Agenda yang didiskusikan antara lain kegiatan

operasional, upaya pencapaian rKAp, realisasi Capex, dan isu-isu penting

lainnya.

melalui mekanisme pengawasan berkala tersebut Dewan Komisaris

memastikan bahwa Direksi telah mempersiapkan mitigasi terhadap setiap

risiko yang mungkin terjadi dari setiap tahapan yang telah ditetapkan.

pengelolaan dan persiapan Sumber Daya manusiaDewan Komisaris memperhatikan dengan seksama proses penyiapan SDm

baik untuk operasional maupun manajerial untuk KSo dan pabrik rembang.

Selain proses rekrutmen dan pelaksanaan peningkatan kompetensi baik teknik

dasar, manajerial maupun mental yang berjalan dengan baik, kami memberi

perhatian lebih pada aspek lain yang juga berhasil dijalankan dengan baik dan

karenanya patut di apresiasi. Aspek lain tersebut adalah proses asimilasi yang

sejauh ini kami amati berjalan sangat baik.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



32

03 04

Hal ini penting mengingat fakta menunjukan bahwa perusahaan adalah

entitas anak dengan badan hukum yang berbeda dengan induknya, sehingga

perpindahan tugas dari pegawai di satu entitas ke entitas yang lain, berpotensi

menimbulkan cultural shock yang akan mempengaruhi suasana kerja dan

pada akhirnya mempengarui produktivitas.

Kami mengamati bahwa kerjasama erat Direksi perusahaan dengan Semen

Indonesia dalam mengantisipasi dan mengatasi potensi masalah tersebut

telah berhasil dengan baik. melalui serangkaian pembicaraan intens dengan

Serikat Karyawan Semen Gresik dan Serikat Karyawan Semen Indonesia

kini telah dicapai satu pemahaman bersama, bahwa Semen Gresik sebagai

bagian dari Semen Indonesia, sebagai Strategic Holding, merupakan satu

grup perusahaan persemenan besar yang akan terus berkembang. Dengan

perkembangan tersebut, maka kelak akan terus berdiri unit-unit usaha

baru yang membutuhkan tambahan karyawan baru maupun mobilisasi

karyawan eksisting. Dengan demikian perpindahan tempat tugas tersebut

akan menjadikan hal yang sangat biasa terjadi, bahkan menjadi ajang bagi

pengembangan kompetensi dan jenjang karier.

Kami memandang perkembangan tersebut kini telah membuat para karyawan

memiliki cara pandang sama, sehingga dalam menjalankan tugas, memiliki

keyakinan bahwa dimanapun kelak ditugaskan, semangat dan tujuannya

adalah sama, yakni memberi yang terbaik dengan seluruh kompetensi yang

dimiliki.

penutupKami, Dewan Komisaris, selanjutnya menggunakan kesempatan ini

menyampaikan selamat dan terima kasih sebesar-besarnya atas dukungan dan

dedikasi yang tinggi dari Direksi dan segenap karyawan perseroan sehingga

tugas yang diberikan kepada seluruh pengurus dapat dijalankan dengan baik.








33

05 07 08

Selanjutnya kami mengajak seluruh jajaran perseroan untuk bersama sama

meningkatkan kinerja dengan mulai menjalankan operasional pabrik dengan

sebaik-baiknya agar memiliki daya saing tinggi, dan segera memberi kontribusi

bermakna dalam memperkuat penguasaan pasar di area yang ditargetkan.

Kepada pemegang saham, kami mengucapkan terimakasih atas kepercayaan,

kerja sama dan arahannya sehingga perseroan siap menjalankan peran dan

tugas besar sebagai bagian dari Semen Indonesia Group.

Kami juga mengucapkan terima kasih atas sumbang saran serta dukungan

seluruh pemangku kepentingan lainnya, sehingga perusahaan dapat

memberikan yang terbaik kepada pemegang saham dan masyarakat sekitar

sehingga tugas yang diamanahkan terus mencatatkan kemajuan yang berarti.

Tidak lupa kami mengajak seluruh mitra kerja untuk terus bersama-sama

menjalin kerjasama terbaik demi keberhasilan kita bersama. Semoga Tuhan

Yang maha pengasih dan penyayang selalu melimpahkan karunia-Nya untuk

kita semua.

Gresik, 29 maret 2018

Hendi prio SantosoKomisaris utama


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



34

03 04

DeWAN KomISArIS


KomISArIS patdono Suwignjo

KomISArIS Widodo Santoso

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr INFormASI peruSAHAAN

pemBAHASAN DAN ANALISIS mANAjemeN0201 03 04

1

32







35






35

05 07 08

2 3 1

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



36

03 0402 LAPORAN PERSEROAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



36

03 04

LAporAN DIreKSI

DIreKTur uTAmAmukhamad Saifudin






37






37

05 07 08

melalui Laporan ini, kami menyampaikan bahwa seluruh persiapan yang kami jalankan menjelang penyelesaian pabrik rembang dan berlakunya alih kelola pengoperasian aset operasional Semen Indonesia membuat perseroan mampu menjalankan tugasnya dengan baik pada saat masa operasional pabrik baru di rembang dan berjalannya Kerja Sama operasi (KSo)

Namun demikian, oleh karena adanya berbagai kendala yang berada diluar kendali manajemen, kinerja Semen Gresik maupun KSo, sekalipun pada akhirnya belum memenuhi target yang ditetapkan sebelumnya, tetapi menunjukkan perkembangan yang menjanjikan di masa mendatang

LAporAN DIreKSI

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



38

03 04

pemegang Saham Yang Terhormat,mewakili Direksi perseroan, perkenankan saya menyampaikan Laporan

Tahunan kami yang ke-empat, yang akan mengulas dan menyampaikan fakta

dan data mengenai implementasi seluruh persiapan akhir yang kami lakukan

pada saat dimulainya tahapan operasi komersial pabrik baru di rembang,

setelah selesainya tahap comissioning dan pelaksanaan serah terima.

Laporan ini juga menyampaikan ringkasan persiapan serta realisasi pelaksanaan

alih kelola operasi aset operasional pT Semen Indonesia (persero) Tbk. dalam

suatu Kerjasama operasi (KSo) yang mulai berlaku sejak awal tahun 2017.

melalui Laporan Tahunan ini, kami berharap seluruh pihak, terutama pemegang

saham dan para pemangku kepentingan lain mendapatkan gambaran

mengenai kesungguhan, dedikasi dan kemampuan seluruh jajaran perseroan

dalam menjalankan amanah untuk mengelola berbagai fasilitas sebagaimana

tersebut diatas dengan standar kualitas yang unggul. produk yang berkualitas

dari pabrik baru di Rembang dan peningkatan efisiensi produksi dari fasilitas

produksi di Tuban akan memungkinkan perseroan, kini maupun di masa-masa

mendatang berkontribusi optimal untuk mendukung peningkatan daya saing

produk yang dipasarkan oleh Semen Indonesia, dan memungkinkan Semen

Indonesia Group mencatatkan pertumbuhan berkualitas, kinerja terbaik dan

berkontribusi optimal pada pembangunan bangsa.

SeKILAS KoNDISI uSAHA perSemeNAN DI INDoNeSIAKondisi perekonomian Indonesia dalam tiga tahun terakhir, menunjukkan

perkembangan yang menggembirakan dengan senantiasa mencatatkan

pertumbuhan yang cenderung meningkat. Setelah di tahun 2015 hanya

mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 4,88%, di tahun 2016 ekonomi

Indonesia tumbuh sebesar 5,02% dan di tahun 2017 tumbuh lebih besar,

5,07%. Hal ini yang membesarkan hati adalah, pertumbuhan ekonomi tersebut

diiringi dengan perbaikan kondisi makro, ditandai dengan inflasi yang relatif

terkendali dikisaran 3-5% saja, suku bunga rujukan BI yang kini berada dikisaran

4,50%, relatif stabilnya nilai tukar Rupiah, terjaganya defisit neraca berjalan dan

besarnya cadangan devisa.

LAporAN DIreKSI







39

05 07 08

Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi tersebut, permintaan semen nasional

tahun 2017 mencatatkan pertumbuhan, naik 7,6%, menjadi sebesar 66,3 juta

ton dari 61,6 juta ton di tahun 2016. Namun demikian, tingkat kenaikan tersebut

masih belum mengubah peta persaingan industri persemenan dalam negeri

yang mencatatkan kondisi overcapacity sejak tiga tahun terakhir. pada tahun

2017, kapasitas desain dari seluruh pabrik milik pemain industri persemenan

nasional adalah 106,3 juta ton. Yang berarti, terjadi kelebihan kapasitas sebesar

40 juta ton dibandingkan dengan tingkat konsumsi nasional tahun 2017.

produksi semen nasional di tahun 2017, sesuai data dari ASI adalah sebesar

67,3 juta ton, yang berarti menunjukkan rerata utilisasi kapasitas produksi

sekitar 63,3%. Semen Indonesia Group sendiri, per akhir tahun 2017 memiliki

kapasitas desain sebesar 35,5 juta ton, atau setara dengan 33,3% kapasitas

desain nasional.

Akibatnya terjadi kondisi hypercompetitive di pasar dalam negeri. Kondisi yang

telah berlangsung sejak tahun 2014 ini diperkirakan masih akan berlangsung

dalam beberapa tahun kedepan, mengingat hingga akhir tahun 2017, masih

ada beberapa pembangunan pabrik semen baru dengan kapasitas bervariasi

dari 1 juta ton sampai dengan 3 juta ton per pabrik, yang akan selesai dalam 1

sampai 2 tahun mendatang.

peningkatan intensitas pembangunan infrastruktur membuat kebutuhan

semen curah, dengan harga jualrelatif lebih rendah dibanding semen dalam

kemasan bag, semakin meningkat proporsinya. Kedua kondisi diatas menjadi

penyebab utama terkoreksinya harga jual rata-rata dibanding tahun lalu.

perseroan dengan perannya sebagai Operating Company, yang baru secara

resmi mengelola dua unit fasilitas produksi semen terintegrasi, yakni di

rembang per 16 juni 2017 dan di Tuban (per 1 januari 2017), melalui KSo,

turut berupaya berperan optimal mendukung daya saing Holding Company,

pT Semen Indonesia (persero) Tbk., mengatasi ketatnya persaingan di pasar

domestik. Hal tersebut ditunjukkan dengan pertumbuhan penjualan perseroan

mencapai 10,3% diatas pertumbuhan demand semen nasional sebsar

LAporAN DIreKSI

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



40

03 04

7,6%. Kunci untuk memperkuat daya saing adalah pendekatan ke seluruh

jaringan bisnis perseroan semakin mendekatkan diri ke pelanggan dengan

memanfaatkan ICT, utilisasi pabrik yang tinggi dan kualitas produk yang baik

dan ramah lingkungan, agar biaya perton produk lebih rendah.

Kami, Direksi beserta seluruh jajaran perseroan, melalui laporan singkat ini

menyampaikan berbagai upaya yang telah dijalankan dalam skema KSo dan

mulai menjalankan kegiatan operasi komersial pabrik baru di rembang, guna

memastikan tercapainya tujuan bersama, yakni memenangkan persaingan

dan tumbuhnya skala usaha yang berkualitas dalam jangka panjang.

SerAH TerImA DAN reALISASI peNGeLoLAAN pABrIK BAru

remBANGSesuai keputusan rupS perseroan tanggal 20 juni 2014 biaya pembangunan

pabrik rembang ditetapkan sebesar rp4.452,7 miliar dengan kapasitas desain

3,0 juta ton per tahun dan target awal penyelesaian adalah kuartal ketiga tahun

2016. Dalam perjalanan pembangunannya, berdasarkan penyesuaian Studi

Kelayakan tertanggal 22 oktober 2015, biaya investasi meningkat menjadi

sebesar rp4.980,0 miliar, yang kemudian disetujui oleh para pemegang Saham

melalui rupS tanggal 9 juni 2016. Keputusan tersebut didasari antara lain

karena adanya perubahan nilai tukar mata uang dan perubahan desain.

Dalam perjalanannya, penyelesaian pembangunan pabrik baru di rembang ini

mengalami berbagai kendala, yang berada diluar kendali perseroan, maupun

Koordinator proyek, yakni Tim proyek rembang dari pT Semen Indonesia

(persero) Tbk. Kendala dimaksud adalah persoalan pembebasan lahan dan

yang terutama adalah adanya gugatan Tata usaha Negara (TuN) sehubungan

dengan Izin Lingkungan pabrik rembang.

Gugatan tersebut pertama kali diajukan kepada pTuN Semarang pada tanggal

1 September 2014. Setelah proses persidangan tingkat pertama di pTuN

Semarang dan tingkat banding di pTTuN Surabaya,yang dimenangkan oleh

Tergugat 1 (Gubernur jawa Tengah) dan Tergugat 2 (pT Semen Indonesia

(persero) Tbk tidak diajukan kasasi, maka pada tanggal 30 Desember 2015

pTuN Semarang menerbitkan penetapan yang menyatakan bahwa putusan

banding pT TuN Surabaya telah berkekuatan hukum tetap.

LAporAN DIreKSI







41

05 07 08

pada perkembangan selanjutnya, sehubungan dengan adanya upaya hukum

luar biasa berupa peninjauan Kembali (pK) kepada mahkamah Agung. majelis

Hakim mahkamah Agung, pada 5 oktober 2016, menjatuhkan putusan No. 99

pK/TuN/2016 dengan amar putusan sebagai berikut :

i. mengabulkan gugatan para penggugat untuk seluruhnya;

ii. menyatakan batal Surat Keputusan Gubernur jawa Tengah Nomor

660.1/17 Tahun 2012, tanggal 7 juni 2012, tentang Izin Lingkungan

Kegiatan penambangan oleh perseroan (persero) Tbk, di Kabupaten

rembang, provinsi jawa Tengah;

iii. mewajibkan kepada Tergugatuntuk mencabut Surat Keputusan Gubernur

jawa Tengah Nomor 660.1/17 Tahun 2012, tanggal 7 juni 2012, tentang

Izin Lingkungan Kegiatan penambangan oleh perseroan (persero) Tbk, di

Kabupaten rembang, provinsi jawa Tengah.

putusan pK tersebut tidak serta merta membatalkan Izin Lingkungan No.

660.1/17 Tahun 2012 tanggal 7 juni 2012 karena harus ditindaklanjuti dengan

pencabutan oleh Gubernur jawa Tengah, selaku penerbit izin, selambat-

lambatnya 60 (enam puluh) hari setelah penyampaian pemberitahuan tertulis.

pada tanggal 9 November 2016, Gubernur jawa Tengah menerbitkan Izin

Lingkungan No. 660.1/30 Tahun 2016 yang menggantikan Izin Lingkungan No.

660.1/17 Tahun 2012. Namun demikian, pada 16 januari 2017, Gubernur jawa

Tengah menerbitkan Surat Keputusan No. 660.1/4 Tahun 2017 yang pada

intinya mencabut Izin Lingkungan No. 660.1/30 Tahun 2016, dan memberikan

kesempatan kepada Semen Indonesia untuk melakukan perbaikan melalui

adendum dokumen ANDAL dan rKL-rpL yang telah mengakomodir putusan pK.

menindaklanjuti keputusan Gubernur jawa Tengah tersebut, Semen Indonesia

telah melakukan addendum dan diajukan untuk dinilai Komisi penilai AmDAL.

Dari penilaian yang dilakukan, rencana penambangan, pembangunan, dan

pengoperasian pabrik semen di rembang dinyatakan layak secara lingkungan

hidup. Berdasarkan hal tersebut pada tanggal 23 Februari 2017, Gubernur

jawa Tengah telah menerbitkan Izin Lingkungan Kegiatan penambangan dan

pembangunan pabrik rembang melalui Keputusan Gubernur jawa Tengah

No.660.I/6 Tahun 2017. Dengan adanya Izin Lingkungan tersebut maka proses

pembangunan pabrik rembang dapat dilanjutkan kembali.

LAporAN DIreKSI

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



42

03 04

pada perkembangan lainnya, selain masalah gugatan tersebut, dilapangan

dijumpai beberapa kendala yang membuat penyelesaian pembangunan tepat

waktu menjadi terhambat, meliputi:

• IppKH untuk alur Long Belt Conveyor baru diperoleh pada bulan April

2016, yang berdampak pada terlambatnya kegiatan konstruksi dan

penyediaan raw material (batu kapur).

• penyediaan daya listrik dari pLN untuk memenuhi kebutuhan operasi

perlatan pabrik mengalami keterlambatan sehingga baru masuk ke Gardu

Induk pabrik pada minggu ke-2 November 2016, sehingga kegiatan

comissioning awal dari fasilitas yang telah diselesaikan, terlambat.

• Namun demikian, kegiatan commissioning pada beberapa fasilitas pabrik

yang telah selesai tahapan konstruksi, tetap dijalankan. Diawali dengan

commissioning fasilitas Packer & Palletizer di bulan maret 2016, kegiatan

commissioning di fasilitas raw mill dilaksanakan di akhir tahun 2016

Beberapa hal penting yang terjadi di awal tahun 2017 sehubungan dengan

penyelesaian pembangunan pabrik rembang yang perlu kami sampaikan

sebelum pelaksanaan serah terima, adalah sebagai berikut.

• pada tahun 2017, kegiatan commissioing dilakukan berturut-turut pada

area: Crusher & Material Handling, Kiln, dan Cement Mill

• Dalam rangka tahapan commisioning pada area tersebut, perseroan

mengupayakan penyediaan bahan sebagaimana tanggung jawab yang

diamanahkan dalam project Charter. penyediaan bahan baku berupa

batu kapur & klinker serta bahan penolong berupa pasir besi, pasir

silika, gypsum dan trass terus dilakukan selama periode januari sampai

dengan juni 2017.

Sekalipun menghadapi beragam permasalahan tersebut, kami menargetkan

pembangunan dan pengelolaan fasilitas pabrik terintegrasi di rembang

menjadi role model bagi pelaksanaan pembangunan unit-unit sejenis

termasuk pengelolaannya oleh Operating Company lain di masa mendatang.

oleh karenanya kami tetap melanjutkan berbagai persiapan yang diperlukan

baik pada aspek operasional, desain proses bisnis, dokumen prosedur,

infrastruktur jaringan dan menuntaskan perolehan standar akreditasi Sistem

LAporAN DIreKSI







43

05 07 08

Manajemen Mutu ISO 9001:2015, Sertifikat Produk Penggunaan Tanda SNI

(SppT SNI) untuk produk opC dan ppC berikut Nomor registrasi produk (Nrp)

dari Kementrian perdagangan.

Setelah menjalani serangkain proses comissioning pada seluruh bagian fasilitas

produksi dan yang telah selesia dikonstruksi, serta telah dilakukan evaluasi,

maka pada akhirnya, pada tanggal 15 juni 2017 dilakukan serah terima seluruh

fasilitas pabrik Baru rembang. Sesuai berita acara serah terima, nilai fasilitas

produksi pada saat serah terima, tidak termasuk biaya pembebasan lahan dan

IDC (Interest During Contruction) adalah sebesar rp4.578.524.603.508.

Sejak saat tanggal serah terima tersebut, pabrik rembang resmi memasuki

masa operasi komersial.

Dalam masa operasi di enam bulan pertama sepanjang tahun 2017, realisasi

produksi pabrik rembang secara gradual terus menunjukkan perbaikan. pada

bulan Desember 2017 realisasi produksi terak dan semen dari pabrik rembang

telah mencapai 77% kapasitas bulanan.. Adapun total realisasi produksi semen

dari pabrik rembang selama 7 bulan pertama di tahun 2017 adalah sebesar

784.170 ton.

reALISASI KSo menjelang akhir tahun 2017, kami telah menyelesaikan seluruh persiapan

operasional KSo melalui berbagai inisiatif program, bersama-sama dengan

Semen Indonesia maupun secara internal. Wujud kesiapan seluruh jajaran

sebagai hasil dari berbagai program yang telah dijalankan secara simultan

hingga akhir tahun ini, dituangkan dalam penandatanganan perjanjian KSo

perseroan dengan Semen Indonesia pada tanggal 16 Desember 2016.

menyusul perjanjian dimaksud perseroan telah menetapkan Surat Keputusan

Direksi mengenai Struktur organisasi perusahaan, diikuti dengan realisasi

penempatan karyawan perseroan maupun karyawan Semen Indonesia

kedalam masing-masing unit kerja, baik dalam kerangka shared services

maupun KSo.

LAporAN DIreKSI

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



44

03 04

Tanggal 1 januari 2017 adalah tanggal dimulainya realisasi pengelolaan pabrik

Semen milik pT Semen Indonesia (persero) Tbk. beserta beberapa fasilitas

pendukungnya dalam kerangka KSo, sesuai perjanjian KSo tersebut.

Dengan efektifnya perjanjian KSo, maka perseroan, selaku salah satu pihak

dalam perjanjian KSo turut aktif terlibat dalam pengelolaan aspek operasional

pabrik Tuban, yang meliputi aspek produksi, pemeliharaan fasilitas produksi,

pengelolaan lingkungan, pengelolaan SDm termasuk kegiatan distribusi dan

pemasaran produk KSo bersama-sama dengan Semen Indonesia.

Berbagai aktifitas yang dilaksanakan KSO berkaitan dengan pengeloaan

pabrik Semen milik pT Semen Indonesia (persero) Tbk. mencakup:

• penyusunan dan penerbitan beberapa Kebijakan, pedoman, dan Surat

Keputusan manajemen KSo.

• penyusunan rencana produksi, pengaturan jadwal produksi,

pengontrolan kualitas produk, terasuk pengaturan kecukupan dan

kualitas bahan baku produk.

• Aktifitas Pemasaran Produk, bekerjasama dengan Semen Indonesia.

• pelaksanaan Kegiatan pemeliharan, mencakup: Overhaul Kiln dan

Overhaul Finish Mill

• pelaksanaan program pemeliharaan Khusus, mencakup: Refurbish

gearbox besar Flender Kmp750 ex Gearbox Rawmill Tuban2, Shell

Cement Mill#1 Replacement Tuban1 dan Service gear box Flender

Kmp360 gear box Coalmill Tuban 3

• pelaksaan program rekrutmen, pelatihan dan penempatan Karyawan.

• pelaksanaan program-program pengelolaan Lingkungan

• pelaksanaan program Tanggung jawab Sosial di Tuban.

Adapun dalam perkembangannya, untuk menjawab tantangan persaingan

yang makin ketat, maka pada bulan januari 2018 disepakati antara perseroan

dan Semen Indonesia untuk melakukan pengakhiran KSo. pengelolaan

operasional pabrik Semen dan fasilitas pendukungnya yang semula menjadi

objek KSo selanjutnya dilakukan oleh Semen Indonesia.

LAporAN DIreKSI







45

05 07 08

rINGKASAN KINerjA operASIoNAL DAN KeuANGANSebagai hasil realisasi berbagai program perseroan yang dilaksanakan baik

sebagai opCo maupun lead KSo di tahun pertama, berikut adalah ringkasan

kinerja yang diraih, baik dalam perspektif operasional, maupun keuangan

dibandingkan dengan berbagai target yang dituangkan dalam kontrak

manajemen (KpI) gabungan SG dan KSo tahun 2017, mencakup:.

• realisasi produksi semen sebesar 15,27 juta ton, dari target 16,33 juta

ton, pencapaian 93,5%

• realisasi penjualan semen sebesar 15,66 juta ton, dari target 16,29 juta

ton, pencapaian 96,1%

• pangsa pasar di wilayah pemasaran perseroan, 23,12% dari target

23,20%, pencapaian sebesar 99,7%

• pendapatan bruto senilai rp12,56 triliun dari target rp13,78 triliun,

pencapaian sebesar 91,2%.

• Laba bersih senilai rp2,74 triliun dari target rp3,14 triliun, pencapaian

87,1%.

• eBITDA, senilai rp3,55 triliun dari target rp4,80 triliun, pencapaian 74,0%

Belum tercapainya berbagai target kuantitatif tersebut terutama disebabkan

olah dua kendala utama, yakni terlambatnya masa operasional pabrik baru

rembang, sementara tingkat persaingan yang tinggi yang menekan harga jual

dan kenaikan harga batu bara serta biaya bahan baku pabrik rembang yang

masih diperoleh dari sumber di luar areal tambang sendiri, membuat laba

bersih tertekan dan eBITDA tidak tercapai.

Selain pencapaian kuantitatif tersebut, berhasil diperoleh beberapa prestasi,

seperti:

• perolehan penghargaan Living Legend Brand 2017 dari majalah Swa.

• perolehan mendal emas dalam ApQC & ICQCC di manila

• penghargaan Industri Hijau dari Kementrian Lingkungan Hidup.

LAporAN DIreKSI

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



46

03 04

peNGeLoLAAN DAN peNYIApAN SDmDalam rangka memenuhi kebutuhan tenaga kerja di pabrik rembang dan

operasional fasilitas produksi pT Semen Indonesia (persero) Tbk, perseroan

kembali menyelenggarakan program rekrutmen di tahun 2017. Tujuan

rekrutmen di tahun 2017 diantaranya untuk pengisian karyawan di pabrik

rembang dan ditugaskan dalam rangka penggantian karyawan pensiun di pT

Semen Indonesia (persero) Tbk.

Kami melibatkan peran konsultan independen dalam melakukan proses

rekrutmen tersebut untuk memastikan berlangsungnya proses yang berkualitas

dan memberikan hasil rekrutmen dengan kompetensi dasar yang memadai.

perseroan secara berkelanjutan melakukan evaluasi kebutuhan tenaga kerja

untuk mendukung dinamika perubahan dan perkembangan operasi

perseroan menyelenggarakan pelatihan untuk karyawan eselon 1 sampai

dengan eselon 5 yang dibagi menjadi tiga kategori, yaitu Core (Personal

Mastery), Functional (Business Mastery), dan Leadership (Leadership Mastery).

Durasi pelatihan untuk karyawan ini beragam, dengan frekuensi program

yang beragam pula. Total durasi pelatihan untuk karyawan eselon 1 sampai 5

tersebut adalah 12.198 jam.

Adapun total dana yang digunakan untuk mendukung program peningkatan

kompetensi tersebut adalah rp8,18 miliar.

pada tahun 2017, perseroan juga turut memproses mutasi 200 orang karyawan

baik di perusahaan yang sama maupun lintas perusahaan.

LAporAN DIreKSI







47

05 07 08

peNGuATAN TATA KeLoLAperseroan terus menunjukkan komitmen untuk menerapkan dan menguatkan

fungsi-fungsi organisasi sesuai kaidah tata kelola perusahaan yang baik.

perseroan berkomitmen penuh untuk memisahkan secara tegas fungsi-

fungsi eksekusi dengan fungsi pencatatan dan pengawasan, sebagai wujud

penerapan prinsip akuntabilitas dan responsibilitas sebagai bagian dari

prakiti tata kelola terbaik. Sehubungan dengan telah dimulainya kegiatan

pengadaan bahan baku maupun bahan penolong untuk operasional pabrik

baru, perseroan juga telah menetapkan kebijakan dan prosedur pengadaan

yang disusun dengan mengedepankan prinsip akuntabilitas, responsibilitas

dan transparan.

Kami berupaya melengkapi struktur organisasi dengan Sop dan peraturan

yang relevan sebagai perwujudan penerapan praktek GCG yang berkualitas.

Sop dan peraturan tersebut kami susun dengan mengedepankan penerapan

prinsip-prinsip utama GCG dan penekanan pada tumbuhnya sikap yang

menjunjung tinggi integritas terhadap tugas yang dijalankan. penyusunan

Sop dan peraturan tersebut dilakukan dengan mengacu pada praktek dan

prinsip pengelolaan organisasi yang berlangsung di induk perusahaan.

peruBAHAN DI jAjArAN DIreKSISelama tahun operasional 2017 dan masa-masa awal tahun 2018, saat

penyusunan Laporan ini, telah terjadi beberapa kali perubahan susunan

personalia Direksi perseroan sebagai berikut.

Tanggal 24 juli 2017, sesuai keputusan rupS Sirkuler, telah terjadi pergantian

Direksi sebagaimana disajikan dalam tabel berikut.

Susunan Direksi Sebelum Pergantian Sesudah Pergantian

Direktur utama Sunardi Prionomurti Gatot Kustyadji

Direktur produksi Prasetyo Utomo Joko Sulistiyanto

Direktur Komersial Mukhamad Saifudin Mukhamad Saifudin

Direktur Keuangan Ginarko Isnubroto

LAporAN DIreKSI

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



48

03 04

Selanjutnya, pada tanggal 24 januari 2018, sesuai hasil rupS Sirkuler, kembali

terjadi pergantian Direksi, sebagaimana ditunjukan pada tabel berikut.

Jabatan Sebelum Pergantian Sesudah Pergantian

Direktur utama Gatot Kustyadji Mukhamad Saifudin

Direktur produksi Joko Sulistiyanto n.a

Direktur operasi n.a Joko Sulistiyanto

Direktur Komersial Mukhamad Saifudin n.a

Direktur Keuangan Ginarko Isnubroto Ginarko Isnubroto

TANGGuNG jAWAB SoSIAL DAN LINGKuNGANperseroan menjalankan program-program Tanggung jawab Sosial (CSr) dan

Lingkungan sebagai investasi sosial untuk menjalin hubungan bermartabat

dengan masyarakat sekitar kegiatan operasional sekaligus berupaya

meningkatkan kesejahteraan mereka selaras dengan berkembangnya skala

usaha.

mengingat lokasi operasional merupakan dua daerah dengan kondisi sosial

kemasyarakatan yang berbeda, maka fokus kegiatan CSr yang dilaksanakan

berbeda, demikian juga dengan program-program di bidang lingkungannya.

untuk daerah rembang, yang umumnya masih belum berkembang, program

CSr yang dijalankan menitik beratkan pada pemenuhan 4 kebutuan pokok

warga sekitar, yakni: pemenuhan kebutuhan air, pengentasan kemiskinan,

penyerapan tenaga kerja dan peningkatan kualitas sosial dan lingkungan.

untuk memenuhi kebutuhan pokok tersebut, perseroan menyelenggarakan

kegiatan CSr yang dikelompokkan dalam 5 program, yakni program

pendidikan, Sosial masyarakat, Kesehatan, Sarana umum dan Lingkungan.

LAporAN DIreKSI







49

05 07 08

Selama tahun 2017, perseroan telah menyalurkan dana kegiatan tanggung

jawab sosial perusahaan untuk wilayah rembang dan sekitarnya, sebesar total

rp5,48 miliar.

Sementara program CSr di Tuban lebih berfokus pada upaya pengembangan

kehidupan kemasyarakatan, melalui realisasi 5 Kelompok program CSr, yakni:

Bidang Kesehatan, pelestarian Alam, pendidikan, pengembangan Sarana

umum dan pembangunan Sosial Kemasyarakatan. Total alokasi dana yang

disalurkan mencapai rp21,53 miliar dengan pengeluaran untuk kegiatan di

Bidang pembangunan Sarana umum mendominasi sebesar 49%, disusul

Bidang Sosial Kemasyarakatan sebesar 35% dan bidang pendidikan 10%,

sisanya masing-masing 3% adalah untuk Kesehatan dan pelestarian Alam.

pada aspek tanggung jawab Lingkungan, realisasi kegiatan lebih berfokus

dilaksanakan di Tuban, mengingat telah lebih lamanya kegiatan operasional

berjalan dan skala operasional yang jauh lebih besar. Berbagai kegiatan

pemantauan lingkungan dan pengelolaan lingkungan yang dijalankan

berfokus pada upaya pemenuhan baku mutu lingkungan dan peningkatan

efisiensi produksi melalui penyerapan bahan baku limbah produk industri lain,

pengurangan dampak emisi debu dan pembangunan sarana WHrpG untuk

mengurangi emisi GrK.

proSpeK SemeN, rINGKASAN reNCANA DAN TArGeT 2018Dengan memperhatikan trend pertumbuhan ekonomi, proyeksi konsumsi

semen maupun realisasi berbagai proyek pembangunan pabrik semen di

Indonesia selama dua tahun terakhir, maka kondisi persaingan ketat dengan

tren over supply dari kemampuan produksi pabrik-pabrik baru maupun

eksisting akan terus berlangsung di industri persemenan Indonesia hingga

beberapa tahun ke depan.

LAporAN DIreKSI

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



50

03 04

pertumbuhan ekonomi yang diperkirakan masih belum beranjak dari kisaran

5,4-5,7% akan membuat pertumbuhan konsumsi semen domestik hanya akan

tumbuh terbatas, berkisar antara 5-7%, sehingga diperkirakan persaingan pasar

yang ketat dengan potensi terjadinya koreksi harga lanjutan, sebagaimana

terjadi di tahun 2017 lalu, tetap terbuka.

oleh karena itu sebagai bagian dari antisipasi keterbatasan pertumbuhan pasar

domestik, Semen Indonesia telah menetapkan serangkaian inisiatif strategis,

mencakup penguatan posisi sebagai market leader, baik dari sisi pangsa pasar

maupun penetapan harga jual di pasar, reorganisasi dan program efisiensi yang

dilakukan di seluruh jenjang organisasi maupun jenjang kegiatan operasional.

Dalam rangka mendukung implementasi berbagai insiatif strategis tersebut

ditargetkan untuk segera melakukan penyelesaian pembangunan fasilitas

WHrpG di pabrik Tuban yang akan mendukung implementasi konsep

Green Management, sebagai bagian dari inisiatif strategi tersebut, sekaligus

menurunkan biaya produksi. untuk pabrik Tuban ini, juga ditargetkan

tercapainya utilisasi kapasitas produksi yang optimal diikuti penjagaan kualitas

produk sebagai bagian implementasi konsep Capacity Management dan

Quality Management yang juga merupakan wujud implementasi strategi

tersebut.

pada pabrik baru di rembang, menyusul hasil-hasil operasional di tahun

pertama kegiatan produksi, perseroan menargetkan optimalisasi kapasitas

sebagai prioritas. prioritas lainnya adalah dimulainya kegiatan penambangan

di areal kelolaan sendiri untuk efisiensi biaya bahan baku, dengan demikian

diharapkan hasil produk semen dari pabrik rembang sesuai dengan target

awal, yaitu kualitas yang prima dan daya saing yang tinggi dengan biaya output

per produk yang lebih rendah.

peNuTupDemikian berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan selama tahun 2017 dalam

rangka penyelesaian dan realisasi operasional komersial pabrik rembang

disamping menjalankan perjanjian KSo bersama-sama Semen Indonesia.

LAporAN DIreKSI







51

05 07 08

Atas keberhasilan perseroan merealisasikan kegiatan operasional komersial

pabrik rembang dalam enam bulan pertama, yang telah memberi sumbangsih

produk semen sejumlah 784.170 ton, serta terlaksananya berbagai agenda

kegiatan dan program kerja sebagai pelaksanaan mandat pengelolaan aset

operasional pT Semen Indonesia (persero) Tbk. dengan skema KSo, kami

menghaturkan terima kasih sebesar-besarnya kepada para karyawan atas

dedikasi dan kerja kerasnya.

mewakili Direksi perseroan, kami juga menyampaikan terima kasih sedalam-

dalamnya kepada Dewan Komisaris atas bimbingan dan pengarahan yang

diberikan selama kami menjalankan tugas. Terima kasih juga kami sampaikan

kepada seluruh pemangku kepentingan lainnya, termasuk pemegang saham

atas kepercayaan dan kerjasamanya yang telah terjalin selama ini.

Kami meyakini bahwa kerja sama dan kepercayaan tersebut akan

menghantarkan perseroan mampu untuk menyelesaikan seluruh tugas yang

diberikan, sehingga kelak akan memberikan kontribusi yang bermakna bagi

Semen Indonesia Grup dalam menghadapi perubahan struktur industri

persemenan dengan tetap memimpin di posisi paling depan baik di level

domestik maupun regional.

Gresik, maret 2018

mukhamad SaifudinDirektur utama

LAporAN DIreKSI

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



52

03 04IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



52

03 0402 LAPORAN PERSEROAN






53






53

05 07 08


DIreKTur operASI joko Sulistiyanto

DIreKTur KeuANGAN Ginarko Isnubroto

DIreKSI

03INFORMASI peruSAHAAN

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



56

03 04

IDeNTIAS peruSAHAAN

INFORMASI PERUSAHAAN03

pT SemeN GreSIK

10 januari 2014

rp 1.670 miliar24 Desember 2013

Akta No. 121 tanggal 27 April 2016, Notaris Dr

Slamet Wahjudi, SH, m.Kn.

Gedung utama Semen Indonesia

jl. Veteran, Gresik - 61122jawa Timur, Indonesia

Kantor pusat Semen Gresik

Desa Sumberarum, Kec. Kerek

Kab. Tuban - 62356jawa Timur, Indonesia

Desa Kajar, Kec. GunemKab. rembang

jawa Tengah, Indonesia

Industri Semen

penanaman modal Dalam Negeri (pmDN)

rp 1.670 miliar

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

Koperasi Warga Semen Gresik

Nama perusahaan:

pengesahan :

modal Dasar Akta pendirian :

Anggaran Dasar:

Alamat Kantor:

Kepemilikan:

Bidang usaha:

Status perusahaan:

modal Disetor :

0,04%

99,96%






57

05 07 08

1. memproduksi, memperdagangkan semen yang berorientasi kepada kepuasan pelanggan dengan menggunakan teknologi ramah lingkungan.

2. meningkatkan keunggulan daya saing perusahaan yang inovatif dalam bidang produksi, pemasaran, sumber daya manusia dan sumber daya lainnya.

3. memberdayakan dan mensinergikan sumber daya yang dimiliki untuk memperoleh Net Corporate margin Grup Semen Indonesia.

4. memberikan nilai tambah yang berkesinambungan bagi para pemangku kepentingan dengan menjunjung tinggi etika bisnis dan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG).

menjadi perusahaan persemenan yang ramah lingkungan dan paling efisien di Asia Tenggara

misi

Visi


IDeNTIAS peruSAHAAN

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



58

03 04

proFIL DeWAN KomISArIS

menjabat Sebagai Komisaris utama pT Semen Gresik sejak 24 januari 2018. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur utama pT perusahaan Gas Negara Tbk 2008-2017, setelah sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan pT perusahaan Gas Negara Tbk 2007-2008.

pernah menjabat Direktur Investment Banking di pT jp morgan Securities Indonesia (2004–2007), selain pernah menjabat sebagai Vice president pT perdana multi Finance, Direktur pengembangan pT perdana Inti Investama (1996-1998). pada tahun 1998–2001 menjabat sebagai Associate Director di pT Bahana Securities, yang kemudian menjabat sebagai Direktur pT Anugra CiptaInvesta (2001–2004).

mengawali karir di Bank Niaga (1990–1991) dan dilanjutkan di Citibank NA, Indonesia (1991– 1996).

menyelesaikan pendidikan di Bidang Keuangan dan ekonomi dari university of Houston, Texas dan jurusan ekonomi university of Texas Austin-uSA.








59

05 07 08

Laporan Keuangan 2016 Annual Report

59

KomISArIS patdono Suwignjo

menjabat sebagai Komisaris pT Semen Gresik sejak pendirian perseroan, 24 Desember 2013. Sebelumnya bertugas sebagai Anggota Komite Strategi, manajemen risiko dan Investasi pada pT Semen Indonesia (persero) Tbk sejak tahun 2005. Aktif mengajar sebagai Dosen jurusan Teknik Industri ITS sejak tahun 1983. Berpengalaman sebagai Ketua jurusan Teknik Industri ITS tahun 1995, Kordinator program pasca Sarjana Teknik Industri ITS tahun 2000, dan Sekretaris Lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat ITS tahun 2003. Aktif sebagai konsultan pengelolaan kinerja dan manajemen risiko pada berbagai instansi pemerintah dan swasta, termasuk di Inland Revenue Cumbernauld (kantor pajak) uK.

menjabat sebagai staf khusus menteri pendidikan dan Kebudayaan sejak tahun 2012 sampai tahun 2013, Sekretaris Direktorat jenderal pendidikan Tinggi mulai tahun 2014 – 2015, dan sekarang menjabat sebagai Direktur jenderal Kelembagaan Iptekdikti di Kementerian riset dan Teknologi sejak juli 2015.

meraih gelar Doktor di bidang pengelolaan kinerja perusahan dari University of Strathclyde, Glasgow, uK, tahun 2000.

KomISArIS Widodo Santoso

menjabat sebagai Komisaris pT Semen Gresik sejak 24 januari 2018. Sebelumnya menjabat sebagai Komisaris pT Semen Tonasa sejak tahun 2012. pernah memegang posisi penting di pT Semen padang, sebagai Direktur utama pada periode 2010-2011 dan Direktur pemasaran pT Semen padang tahun 2003 hingga tahun 2011. pada periode sebelumnya, pernah mejabat sebagai Direktur utama pT Semen Kupang pada tahun 2000 hingga tahun 2003. Sebelum menduduki posisi Direktur utama pT Semen Kupang, menjabat sebagai Kepala Departemen pemeliharaan di pT Semen Tonasa, Kepala proyek tonasa unit 4, dan Kepala Departemen pemasaran periode 1980-1999. Beliau meraih gelar Insinyur di Bidang Teknik Fisika dari institut Teknologi Sepuluh November, Surabaya pada tahun 1978, selain itu beliau juga menempuh pendidikan mater di Bidang Administrasi Niaga dari Imm jakarta pada tahun 1993.

proFIL DeWAN KomISArIS

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



60

03 04

proFIL DIreKSI

Bergabung dengan Semen Indonesia Group

pada tahun 1995, saat ini menjabat sebagai

Direktur utama pT Semen Gresik sejak 24 januari

2018. Sebelumnya, menjabat sebagai Direktur

Komersial pT Semen Gresik sejak 1 juli 2015.

pernah menjabat sebagai Ceo Thang Long

Cement Company (TLCC) Vietnam pada tahun

2014 hingga 2015. Sebelumnya menjabat sebagai

Direktur produksi TLCC di tahun 2013, General

manager of Central Design and engineering,

General manager of procurement, Logistics and

Warehouse – New plant project Tuban IV dari

tahun 2010 hingga tahun 2012. Selain itu, pernah

menjabat sebagai Head of plant and Supporting

Facilities Team of Due Diligence and post merger

Integration – TLCC Vietnam (2012), project manager

pengembangan Semen Gresik Group ICT master

plan (2008), project manager Semen Gresik Total

productive maintenance (Tpm) master plan (2004).

menyelesaikan pendidikan Sarjana Teknik mesin

dari Institut Teknologi Bandung dan meraih gelar

magister manajemen dari universitas Gadjah mada,

Yogyakarta.








61

05 07 08

DIreKTur operASI

joko Sulistiyanto

Bergabung dengan Semen Indonesia Group pada

tahun 1992. menjabat sebagai Direktur operasi pT

Semen Gresik sejak 24 juli 2017 hingga saat ini.

Sebelumnya menjabat sebagai Direktur produksi

pT Semen Tonasa (2016-2017), Kepala Departemen

produksi Clingker I pT Semen Indoensia (persero)

Tbk dari tahun 2013 hingga tahun 2015, Kepala

Departemen Teknik pT Semen Gresik (persero) Tbk

sejak tahun 2011 hingga tahun 2013. meraih Gelar

Sarjana Teknik mesin dari Institut Teknologi Sepuluh

November, Surabaya. Selain pendidikan formal,

telah mengikuti berbagai program pengembangan

seperti Wawasan Kebangsaan Lemhannas rI,

Pelatihan dan Sertifikasi di bidang Produksi, Seminar

Nasional maupun Seminar Internasional.

DIreKTur KeuANGAN

Ginarko Isnubroto

Bergabung dengan Semen Indonesia Group pada

tahun 1992. Sejak 24 juli 2017 hingga saat ini

menjabat sebagai Direktur Keuangan pT Semen

Gresik. Sebelumnya, menjabat sebagai Kepala

Departemen Internal Audit Grup dari tahun 2015

hingga 2017, Kepala Departemen Keuangan Grup

pada tahun 2014, Kepala Departemen manajemen

Keuangan Grup pada tahun 2013. menempuh

pendidikan S1 Akuntansi di universitas Airlangga

dan meraih gelar magister dari universitas Gadjah

mada, Yogyakarta. Telah mengikuti pelatihan

peningkatan kompetensi, seperti Wawasan

Kebangsaan Lemhannas RI, Pelatihan Sertifikasi

di bidang Akuntansi, Seminar Nasional maupun

Seminar Internasional.

proFIL DIreKSI

pemBAHASAN DAN ANALISIS MANAJEMEN

04

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



64

03 04 PEMBAHASAN DAN ANALISIS MANAJEMEN04

pemBAHASAN DAN ANALISIS mANAjemeN

SISTem pemBAGIAN FuNGSI STrATeGIS & operASIoNALSemen Gresik bertanggung jawab

untuk mengawasi dan selanjutnya

akan mengelola pabrik baru yang

tengah dibangun dan juga turut

mengelola unit produksi eksisting

pada saat seluruh kondisi yang

mengiringi proses pengalihan

pengelolaan tersebut telah siap,

baik dari sisi organisasi, SDm, sistem

operasi dan pembukuan.

Dengan demikian, dalam masa

persiapan tersebut, terdapat dua

sistem pengelolaan proyek yang

diterapkan dan dijalankan oleh

Semen Gresik, yakni pengelolaan

proyek pabrik Baru di rembang dan

pengelolaan pabrik eksisting di Tuban

dan fasilitas operasional Semen

Indonesia lainnya yang masuk dalam

objek KSo.

untuk memastikan kelancaran proses

pengalihan pengawasan sekaligus

pengelolaan pembangunan

pabrik baru dan pengelolaan unit

eksisting diperlukan masa transisi

dan mekanisme pengalihan, seperti

tergambar dalam model bisnis berikut

Fokus Pengelola PerusahaanStrategis Operasional

• Penciptaan Sinergi• Penetapan dan

pengelolaan kebijakan strategis

• Dampak Signifikan

Strategi Makro• (level Holding

co.)

Finansial• manajemen

kas• pendanaan

strategis (mesin baru)

Operasional• performance

benchmarking• logistik

Information Technology• IT Strategi• IT Policy

development• SLA

Pengadaan Barang Strategis

Sumber Daya Manusia• rekruitmen

direksi• kebijakan Hr• program

Training

Pertumbuhan Inorganik• penggabungan

usaha• akuisisi

perusahaan

Corporate Secretary & Legal• ojK• regulator

Pemasaran• 4ps (price,

product, promotion, place)

• Pelaksana kebijakan Holding

• Pengoperasian pabrik Rembang

• Efisiensi pabrik eksisting dan pabrik Rembang dst

OpC

o SG

Strategi Makro• (level anak

perusahaan termasuk pembuatan Sop, Hr)

Finansial• pinjaman

modal kerja

Pengelolaan aset OpCo

Support Operasional TI

Tiindak Lanjut Proses Pengadaan Strategis

Sumber Daya Manusia• rekrutmen

sesuai kebijakan grup

Pelaksana pengadaan barang untuk operasional

Proses Produksi dan operasional

Pemasaran dan Penjualan

• Pengoperasian pabrik eksisting

KSO

Pelaksana pengadaan barang untuk operasional

Proses Produksi dan operasional

Pemasaran dan Penjualan

Pabrik Eksisting

Pabrik Rembang dst.

Pembentukan Sinergi

SI






65

05 07 08

FASILITAS proDuKSI pABrIK BAru remBANG

INFormASI umum proYeK remBANG• Nilai proyek : rp4.980.217.000.000,00

- Kapasitas (Disain): 3 juta ton semen per tahun

- Keunggulan : Berbagai keunggulan yang dimiliki pabrik rembang

meliputi:

o Aspek Keuangan :

• Tingkat Irr sebesar 17,49%, cukup jauh diatas WACC yang

diprediksikan sebesar 12,22%.

o Aspek operasional:

• Konsumsi air lebih hemat

• Konsumsi energi lebih hemat

• Didukung sistem otomasi material handling

• Dilengkapi sistem conveyor belt untuk bahan baku.

• Kebutuhan SDm lebih optimal

o Aspek Lingkungan:

• menerapkan green industry

• Dilengkapi dengan sistem teknologi penangkap debu

terkini.

• mampu mengolah/menyeraplimbah industri lain sebagai

bahan substitusi proses produksi.

reALISASI BIAYA proYeK remBANGSesuai hasil evaluasi atas parameter penyelesaian proyek, terutama

pada mutu, waktu, dan biaya, terus dilakukan dengan baik oleh perseroan

bekerjasama dengan Center of enginering pT Semen Indonesia (persero) Tbk.

dimana telah dilakukan penyesuaian Studi Kelayakan pada tanggal 22 oktober

2015. Berdasarkan penyesuaian Studi Kelayakan tertanggal 22 oktober 2015

tersebut, direkomendasikan agar perseroan meningkatkan biaya investasi

dari semula rp.4,452 Triliun menjadi rp4,980 Triliun.

peningkatan biaya investasi tersebut kemudian disetujui oleh para pemegang

Saham melalui rupS tanggal 9 juni 2016. Keputusan tersebut didasari antara

lain karena adanya perubahan nilai tukar mata uang dan perubahan desain.

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



66

03 04


peningkatan biaya proyek diikuti dengan addendum perjanjian jasa Koordinasi

antara perseroan selaku pemilik, dengan pT Semen Indonesia (persero) Tbk.

selaku koordinator proyek. perjanjian yang ditandatangani pada 1 Agustus ini

mengubah besaran nilai investasi yang dikelola melalui pT Semen Indonesia

(persero) Tbk. disesuaikan dengan perubahan nilai investasi yang telah

disetujui rupS.

03 Feb 2014

09 Jun 2016

20 Jun 2014

(15 Jun 2017)Realisasi

Rp.3.717.491.000.000,-

Rp.4.980.217.000.000,-

Rp.4.452.709.000.000,-

4.578.542.603.508,- *

perubahan Nilai proyek

* Tidak termasuk biaya pembebasan lahan & IDC (Interest During Construction)

perAN,TuGAS DAN WeWeNANG SemeN GreSIK pADA proYeK remBANGpT Semen Gresik merupakan pemilik dari proyek pabrik rembang. Dengan demikian maka

deskripsi peran, tugas dan wewenang yang dimiliki pT Semen Gresik dalam mengawal

pembangunan pabrik baru tersebut,meliputi:

1. menempatkan Departemen Counterpart proyek sebagai

Koordinator proyek untuk:

a. melakukan pengawasan secara rutin kegiatan proyek.

b. mengevaluasi dan memonitoring realisasi fisik danfinansial

pengelolaan proyek serta menilai effisiensi dan efektifitas secara

kuantitatif.

c. menerbitkan laporan prestasi pekerjaan proyek dan memberikan

saran-saran yang konstruktif kepada pemilik proyek

PEMBAHASAN DAN ANALISIS MANAJEMEN04






67

05 07 08


2. Bertanggungjawab dan berkewajiban membayar biaya

pekerjaan

3. mengurus perijinan,termasuk dokumen untuk melakukan impor

mesin-mesin peralatan-peralatan, dan barang-barang lainnya

yang dibutuhkan Koordinator pembangunan proyek untuk

melaksanakan pekerjaan.

4. memberikan keputusan dalam hal adanya pertanyaan, usulan dan

lain-lain dari Koordinator pembangunan proyek

PROJECT CHARTERProject Charter merupakan kerangka perjanjian yang mengatur hak dan

kewajiban para pihak yakni pT Semen Indonesia (persero) Tbk sebagai

penyedia jasa Koordinator proyek dengan pT Semen Gresik selaku pemilik

proyek.

Project Charter proyek rembang disusun sebagai acuan bagi pihak-pihak

yang berkepentingan (stakeholder) dengan proyek rembang, khususnya

antara pT Semen Gresik dengan pT Semen Indonesia (persero) Tbk, dalam

dokumen ini dijabarkan mengenai tujuan, lingkup pekerjaan, metode

pelaksanaan, organisasi, peran, dan tanggungjawab sehingga dapat

memberikan:

a. pemahaman yang sama atas batasan, tujuan dan lingkup proyek serta

peran dan tanggung jawab masing-masing stakeholder terkait.

b. Kerangka kerja/framework strategi pelaksanaan sehingga memberikan

keyakinan awal atas kualitas hasil pekerjaan yang akan dihasilkan.

c. penetapan prosedur dan mekanisme komunikasi serta eskalasi

permasalahan.

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



68

03 04

peNGeLoLAAN proYeK pABrIK BAru remBANG

meKANISme peNGeLoLAAN proYeK remBANG

Dalam pengelolaan proyek rembang, Direksi pT Semen Gresik selaku pemilik

proyek memberikan kuasa kepada Direksi pT Semen Indonesia (persero) Tbk.

selaku Koordinator proyek dengan hak substitusi untuk melakukan koordinasi

dengan pihak-pihak terkait seperti kontraktor pelaksana pembangunan pabrik

rembang, penyedia barang atau jasa, dan konsultan lain yang ditunjuk.

Selanjutnya, Direksi pT Semen Indonesia (persero) Tbk membentuk Tim

proyek rembang dan menugaskan Direktur engineering & project dan

sebagian karyawan pT Semen Indonesia (persero) Tbk di Tim proyek rembang

untuk melakukan tindakan dalam ruang lingkup yang disepakati pada

perjanjian berdasarkan suatu surat penugasan dilengkapi dengan surat

kuasa substitusi. Segala sesuatu yang berhubungan dengan pelaksanaan

proyek rembang, termasuk korespondensi antara pemilik proyek dengan

Koordinator proyek maupun Koordinator proyek dengan pihak ketiga

dilakukan oleh project Director Tim proyek rembang atau pejabat lain dalam

Tim proyek rembang yang mendapat kuasa.

Project Director Tim proyek rembang dapat menugaskan anggota

Tim proyek rembang maupun kepada Tim Supporting. Sehingga oleh

karenanya, Tim proyek rembang dan Tim Supporting (jika diperlukan) juga

akan memperoleh kuasa substitusi dari project Director Tim proyek rembang

untuk dapat melakukan korespondensi dengan pihak ketiga.

jika terdapat hal-hal penting yang mempunyai akibat keuangan atau

akibat hukum yang cukup signifikan termasuk namun tidak terbatas

pada pelampauan nilai proyek rembang, maka Project Director Tim

proyek rembang mengkoordinasikan hal tersebut dengan Direksi pT

Semen Indonesia (persero) Tbk. untuk segera mendapat keputusan.

jika hal penting tersebut perlu mendapat persetujuan rupS pT Semen

Gresik, maka pT Semen Gresik melakukan segala upaya untuk mendapatkan

persetujuan tersebut. proses-proses pengelolaan aktivitas proyek yang

dikoordinasikan oleh Tim proyek rembang, antara lain:







69

05 07 08


1. proses Engineering & Construction

2. proses pengadaan & pengelolaan persediaan

3. proses Commissioning & Operation Preparation

4. proses Hukum & Governance, Risk & Compliance

5. proses Project Accounting, Financial & System information

6. proses Project Safety, Health, Environment & Security

7. proses Project Human Resources & General Affairs

8. proses Project Control & Risk Management.

Proses Comissioning & Operation Preparation

Counter PartProyek

PT SEMEN INDONESIA (Persero) Tbk.

KuasaPengoordinasian

Proyek

Kuasa Pengoordinasian

Proyek

TIM SUPPORTING PROYEK REMBANG

SMI

Counter Part ProyekVendor Main Equipment

ConstructionContractors

MaterialSuppliers Consultans

PT SEMEN GRESIK TIM PROYEK REMBANGPT SEMEN INDONESIA

Surat Perjanjian + Project Charter

Accounting & Financial Management

Project Safety, Health, Environtment & Security

System Information Management

Project Human Resources, General & Affairs

Project Control & Risk Management

ProsesConstruction

Proses yang dikoordinasikan pelaksanaannya oleh Tim Proyek Rembang

ProsesPengelolaanPersediaan

ProsesPengadaan

ProsesEngineering

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



70

03 04

perKemBANGAN pemBANGuNAN pABrIK remBANG

pembangunan pabrik Baruuntuk memastikan kelancaran pembangunan pabrik rembang, pT Semen

Gresik kemudian merealisasikan berbagai langkah persiapan, meliputi:

• pembentukan Team Counterpart pelaksanaan pembangunan

proyek.

• menyusun rencana pengawasan pelaksanaan pembangunan proyek.

• menyusun garis besar pola kerjasama dan tata cara pengawasan,

melibatkan proses konsultasi denganTim proyek rembang.

• menyusun dan mereview Project Charter.

• memastikan dan mendokumentasikan seluruh proses dan dokumen

perizinan terkait pembangunan proyek

• mempersiapkan mitigasi atas berbagai risiko operasional maupun

finansial sehubungan dengan pelaksanaan pembangunan proyek

Dalam pelaksanaan pembangunan proyek tersebut, sesuai dengan

kebijakan pT Semen Indonesia (persero) Tbk yang akan berkonsentrasi untuk

menangani proyek-proyek strategis, maka Koordinasi pelaksanaan proyek

rembang dilakukan oleh Semen Indonesia.

Sebagai langkah implementasi, kemudian dibuat skema kerjasama, yang

dituangkan dalam perjanjian jasa Koordinasi dan Project Charter no.p7-1998-

00-G2-pj-008-S dimana jasa Koordinasi proyek diserahkan kepada Semen

Indonesia untuk melakukan koordinasi atas pelaksanaan pembangunan

pabrik Baru Semen di rembang.

program dan realisasi Kegiatan pengawasan pabrik rembanguntuk mempermudah perencanaan/perancangan, penjadwalan (networking

planning), pengawasan (controlling) dan evaluasi proyek sehingga sasaran

(goal) proyek dapat tercapai dengan baik, maka perseroan menerapkan sistem

penomoran berdasarkan pada pengelompokan pekerjaan secara fisik, (Work

Breakdown Structure/WBS).








71

05 07 08

progress Sampai Dengan juni 2017 (Serah Terima)

resume Kemajuan pembangunan proyek sampai dengan juni 2017 adalah

sebagai berikut.

Feb 17 jun 17Apr 17jan 17 mei 17mar 17

99,1

3%

99,2

8%

99,5

5%

99,1

6%

99,3

9%

99,7

0%

100,

00%

100,

00%

100,

00%

100,

00%

100,

00%

100,

00%

0,03%0,11%

0,15%0,38%0,12% 0,16%

0,00% 0,00%0,00%

0,00% 0,00% 0,00%

plan Growth planActual Growth Actual

produksi Biaya (rp juta)

Weight Factor*

plan Actual Biaya (rp juta)

Weight Factor*progress overall progress overall

prepArATIoN 405.342 8,14% 100,00% 8,14% 100,00% 8,14% 0,00% Finish

mANAGemeNT 368.831 7,41% 100,00% 7,41% 99,00% 7,33% -0,07% Behind

eNGINeerING 136.279 2,74% 100,00% 2,74% 100,00% 2,74% 0,00% Finish

proCuremeNT 2.704.241 54,30% 100,00% 54,30% 100,00% 54,30% 0,00% Finish

CoNSTruCTIoN 1.249.201 25,08% 100,00% 25,08% 99,10% 24,86% -0,82% Behind

CommISSIoNING 116.321 2,34% 100,00% 2,34% 99,64% 2,34% -0,60% Behind

COMMISSIONING 4.980217 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 99,70% -0,30% Behind

progress proyek rembang pada juni tahun 2017, adalah 99.70%.

realisasi AnggaranSampai dengan 15 juni 2017, realisasi cash out Tim proyek pembangungan

pabrik rembang mencapai angka rp 4.578.524.603.508,- (tidak termasuk

biaya pembebasan lahan dan IDC) atau sebesar 99,7% dari keseluruhan nilai

total pabrik rembang.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



72

03 04

event penting Dalam pembangunan pabrik rembangSejak ground-breaking tanda

dimulainya tahap pembangunan

pabrik rembang pertengahan

tahun 2014 lalu, pembangunan

fisik pabrik Rembang sampai

dengan awal tahun 2017 terus

menunjukkan perkembangan

yang menjanjikan. Berbagai

infrastruktur dan peralatan utama

telah terpasang sesuai dengan

jadwal yang ditetapkan dan hanya

menyisakan sedikit pekerjaan

penyelesaian.

meskipun demikian, penyelesaian

proyek rembang dilanjutkan

dengan fase commissioning

(Performance Guarantee Test)

harus tertunda karena factor

eksternal berupa pencabutan Izin

Lingkungan.

pencabutan Izin Lingkungan

pada tanggal 16 januari 2017

mengharuskan seluruh aktivitas

proyek dihentikan dan baru

dapat dimulai kembali pada 23

Februari 2017 setelah disahkannya

Izin Lingkungan baru. Dengan

diperolehnya izin tersebut,

aktivitas penyelesaian proyek

kembali dimulai dan kesiapan

produksi pabrik rembang ditandai

dengan dilakukannya First Clinker

of Production pada 14 maret

2017. Fasilitas pabrik yang telah

siap selanjutnya memasuki fase

performance Guarantee Test untuk

memastikan seluruh peralatan

dapat berjalan tanpa gangguan

sesuai dengan desain yang

ditetapkan.

Dalam kondisi proyek yang sudah

mendekati penyelesaian baik

dari sisi pekerjaan fisik maupun

aktivitas commissioning dan atas

kesepakatan antara pT Semen

Indonesia (persero) Tbk selaku

koordinator proyek dan pT Semen

Gresik selaku pemilik proyek,

dilaksanakan serah terima pabrik

rembang pada tanggal 15 juni

2017. Serah terima menandai

masuknya pabrik rembang

kedalam masa operasi Komersial

dan sepenuhnya dikelola oleh pT

Semen Gresik.

Berikut adalah perkembangan

penting yang mengiringi

pembangunan pabrik rembang

selama tahun 2017.

jANuArI 2017TRIAL LIMESTONE CRUSHER








73

05 07 08

mAreT 2017HEATING UP KILN, FIRST FEEDING


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



74

03 04

KuNjuNGAN meNTerI BumN rINI m. SoemArNo

LOAD TEST CRUSHER & SURGE BIN








75

05 07 08

LOAD TEST HOPPER GYPSUM

meI 2017LOAD TEST LIMESTONE CRUSHER


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



76

03 04

juNI 2017 SerAH TerImA pABrIK SemeN remBANG

FIrST SHIpmeNT proDuCT pABrIK SemeN remBANG








77

05 07 08

KeSIApAN peNGeLoLAAN pABrIK remBANG

Dalam rangka persiapan operasi pabrik rembang, perseroan telah

melaksanakan rangkaian kegiatan persiapan selama tahun 2016 sampai

dengan pertengahan 2017. Agenda persiapan tersebut meliputi bidang

Sumber Daya manusia (SDm), pembentukan pola Bisnis dengan Anak usaha &

Afiliasi, Pemenuhan Persayaratan & Perizinan, serta Supply Chain Management.

Dengan dilakukannya persiapan secara internal dan juga pemenuhan terhadap

aspek compliance (eksternal), diharapkan transisi pabrik rembang dari masa

proyek menuju masa operasi komersial dapat dilakukan dengan lancar

sehingga seluruh target produksi komersial di tahun 2017 dapat tercapai.

jANuArI 2017Trial Limestone Crusher

meI 2017Load Test Limestone Crusher

mAreT 2017• Heating Up Kiln, First Feeding• Kunjungan menteri Bumn rini

m. Soemarno• Load Test Crusher & Surge Bin• Load Test Hopper Gypsum

2017

2018juNI 2017Serah Terima pabrik Semen rembang

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



78

03 04

realisasi Comissioning Dalam rangka persiapan produksi Komersial proyek rembangSejak kuartal-1 tahun 2016 hingga semester-1 tahun 2017 dimulai tahapan

commissioning (uji coba) peralatan di pabrik rembang. uji coba peralatan

dilakukan di area-area dimana fase konstruksinya telah mendekati penyelesaian.

Diawali dengan commissioning fasilitas Packer & Palletizer di bulan maret 2016,

kemudian kegiatan commissioning di fasilitas raw mill di tahun 2016, kegiatan

commissioning dan konstruksi terus berjalan secara paralel sepanjang tahun

2017.

untuk tahun 2017, kegiatan commissioing dilakukan berturut-turut pada area:

Crusher & Material Handling, Kiln, dan Cement Mill.

• Penyediaan Material Comissioning

Dalam mendukung aktivitas commissioning pabrik rembang, pT Semen

Gresik mengupayakan penyediaan bahan sebagaimana tanggung jawab

yang diamanahkan dalam Project Charter. penyediaan bahan baku berupa

batu kapur & terak serta bahan penolong berupa pasir besi, pasir silika,

gypsum dan trass terus dilakukan selama periode januari sampai

dengan juni 2017. penyediaan bahan yang dilakukan secara tepat

waktu dan tepat kualitas diharapkan dapat memberikan dampak positif

dalam menunjang kegiatan commissioning.

STOCKPILE BATu KApur








79

05 07 08

MIXSTORAGE

maret 2017CLINKER STORAGE

juni 2017ADDITIVE STORAGE


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



80

03 04

• Serah Terima Pabrik Rembang

pada tanggal 15 juni 2017 telah dilakukan serah terima pabrik rembang

kepada pT Semen Gresik. Serah terima menandai masuknya pabrik

rembang kedalam masa operasi Komersial dan sepenuhnya dikelola

oleh pT Semen Gresik.








81

05 07 08

perbaikan metode Kerja perseroan menuju Operational Excellence

Core Business Process

Inbond Process Outbound

√ CAPEX√ Sarana Prasarana

√ Pengadaan√ Pertambangan√ Bahan Baku

√ Pengadaan√ Pengendalian Proses (QC)√ Jaminan Mutu (QA)√ Pemeliharaan

√ Pengemasan√ Distribusi & Transportasi√ Penjualan


Infrastructure Completion

Anak perusahaan/ Afiliasi/ Others

UTSG Swadaya Swabina

SILOG

SILOGKWSG

SGG EP

IKSG IKSG

Others Others

Suppliers: Services providers: Distribution & Transporters

SwadayaSwabinaSILOG KWSG IKSGAnak perusahaan/ Afiliasi/ Others Services providers:

Supporting Business Process

ICT

SDm

KomSarum Akuntansi & KeuanganInternal Audit

SHe

LGrC

Anak perusahaan/ Afiliasi SwadayaSISIRSSG KonsultanServices providers:

Dalam rangka merealisasikan Visi menjadi perusahaan persemenan yang

ramah lingkungan dan paling effisien di Asia Tenggara, perseroan telah

menyusun strategi dalam menjalankan proses bisnis khususnya dalam

perbaikan metode kerja. penyusunan strategi bisnis diharapkan perseroan

menjalankan operational excellence di SmI Grup dan mampu menjadi role

model bagi opCo lainnya. penyusunan dilakukan dengan menyederhanakan

proses bisnis yang ada saat ini dan melibatkan anak usaha dan afiliasi sebagai

bagian dari strategic tools perseroan.

Hal ini dikarenakan anak usaha dan afiliasi dipandang telah memiliki

kemampuan pada bidang usaha yang menjadi bagian dari proses bisnis

pendukung bagi operasional perseroan. untuk mendukung pelaksanaan

kerjasama tersebut perseroan telah menetapkan ketentuan yang mengatur

mengenai penunjukkan anak usaha & afiliasi sepanjang dapat memberikan

benefit bagi Perseroan, baik secara biaya maupun kualitas.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



82

03 04

Tabel Identifikasi Peran dan Benefit Anak Usaha & Afiliasi

No Anak Usaha & Afiliasi peran Benefit1 Swabina Gatra Suplai Tenaga Kerja

Terintegrasia) Biaya tenaga kerja lebih efisien dengan sistem satu

penyedia jasa

b) pengelolaan tenaga kerja lebih sederhana dan mudah melalui sistem satu penyedia jasa

c) Sinergi dengan anak usaha/afiliasi dalam kebijakan sosial perusahaan untuk memberdayakan masyarakat sekitar

2 Swadaya Graha penunjang operasional pabrik

a) efektivitas biaya pemeliharaan melalui penerapan Autonomous maintenance & Tpm

b) meminimalkan nilai investasi Semen Gresik dalam penyediaan tools, workshop & alat-alat berat

3 SILoG Sistem Distribusi Terintegrasi (3pL)

a) menjamin perfectorderfullfilment & product availability

b) efektivitas biaya logistik melalui satu ekspeditur terintegrasi (3pL)

c) meminimalkan nilai investasi Semen Gresik dalam penyediaan fasilitas transit angkutan

d) menjaga utiliasi packer

4 uTSG pengelolaan penambangan & Lingkungan Sekitar Tambang

a) menjamin material availablity dan implementasi konsep penambangan ramah lingkungan

b) Sinergi dengan anak usaha/afiliasi dalam pengelolaan lingkungan & sosial sekitar tambang

5 IKSG penyediaan Kantong & operasi packer

a) penghematan pengadaan bahan baku kertas kraft (Dikelola oleh pT. IKSG)

b) Semen Gresik tidak menanggung biaya pecah kantong

c) Semen Gresik tidak menanggung nilai persediaan kantong

6 KWSG penyediaan Bahan penolong

a) menjamin material availabilty & perfect order fullfilment

b) efektivitas biaya logistik melalui satu supplier

c) meminimalkan nilai investasi Semen Gresik dalam penyediaan fasilitas buffer storage

7 SGG energi prima penyediaan Batubara a) menjamin material availabilty & perfect order fullfilment

b) efektivitas biaya logistik melalui satu supplier

c) meminimalkan nilai investasi Semen Gresik dalam penyediaan fasilitas buffer storage








83

05 07 08

realisasi produksi Komersial pasca commissioning dilaksanakan di seluruh rangkaian fasilitas produksi, mulai

bulan juni 2017, unit pabrik rembang memulai tahapan produksi komersial.

Total produksi yang dihasilkan adalah, masing-masing volume terak sebanyak

743.197 ton dan semen sebanyak 784.170 ton.

permasalahan & penyelesaian Tahapan produksi KomersialBeberapa permasalahan yang terjadi pada tahapan komersial sepanjang

tahun 2017 dan langkah tindak lanjut yang dilakukan disajikan dalam table

berikut:

No Item Deskripsi permasalahan mitigasi1 Bahan Baku Batu

KapurKeterbatasan suplai bahan baku utamanya Batu Kapur dimana belum dapat dilakukan penambangan sendiri

melakukan pembelian batu kapur dari penambang disekitar pabrik dan mendorong terbitnya kebijakan yang memungkinkan untuk dapat menambang sendiri

2 Volume produksi Kapasitas produksi yang belum optimal karena permasalahan unplanned shutdown sehingga menyebabkan terjadinya downtime

meningkatkan kehandalan peralatan produksi melalui kegiatan autonomous dan maintenance peralatan terjadwal, serta program percepatan pengadaan spare part

penyiapan dan Implempentasi paraturan Internalmenyongsong pelaksanaan KSo, selain mempersiapkan proses bisnis

dan infrastruktur operasional lain, baik perseroan maupun KSo telah

mempersiapkan beberapa peraturan internal yang diwujudkan dalam Surat

Keputusan Direksi perseroan maupun Surat Keputusan manajemen KSo.

• Struktur organisasi perusahaan / KSo, yaitu sebagai dasar tata organisasi

di perseroan maupun di KSo sehingga terdapat pembagian tugas dan

tanggung jawab pada masing-masing unit kerja. Surat Keputusan ini pula

yang kemudian akan menjadi dasar penempatan karyawan kepada unit

kerja dan jabatannya masing-masing.

• pengadaan Barang dan/atau jasa, yaitu sebagai dasar dalam proses

pengadaan barang dan/atau jasa yang diperlukan dalam operasional

perseroan dan/atau KSo.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



84

03 04

• Batas Kewenangan Bidang Keuangan, yaitu sebagai dasar pelaksanaan

kegiatan perseroan di bidang keuangan, terutama terkait dengan

pembayaran kepada pihak ketiga.

• Dinas operasional, yaitu sebagai dasar pelaksanaan kegiatan di bidang

keuanngan, khusus terkait dengan transaksi dinas operasional.

• penundaan Transaksi Bisnis, merupakan turunan dari ketentuan terkait

pengadaan yang mengatur penundaan transaksi apabila ada indikasi

penyimpangan atau kecurangan.

• Koordinator Anggaran, mengatur pembagian kewenangan sehubungan

dengan anggaran pada unit kerja yang ada di perseroan maupun KSo.

perolehan Standar ISo, SNI dan NrpSebagai bagian dari realisasi persiapan produksi, seluruh jajaran perseroan

telah siap menerapkan sistim operasi berdasarkan standar terakreditasi ISo

9001:2015 – manajemen mutu. Seluruh jajaran telah menjalani audit kesiapan

implementasi ISO 9001:2015 dan Semen Gresik telah memperoleh Sertifikat

ISO 9001:2015 untuk Pabrik Rembang dengan Ruang Lingkup Sertifikasi

“manufacturing of portland Cement & pozzolan portland Cement”.

Perseroan kemudian juga telah mendapatkan Sertifikat Produk Penggunaan

Tanda SNI (SppT SNI) dan Nomor registrasi produk dari Kementrian

perdagangan sebagai produk yang bebas beredar secara domestik.

Kebijakan pengadaan KeBIjAKAN peNGADAAN DAN peNGeLoLAAN peNGADAAN

Kebijakan pengadaan Barang dan jasaDalam pelaksanaan pengadaan barang dan jasa, perseroan menerapkan

kebijakan pengadaan yang transaparan dan akuntabel, memenuhi prinsip-

prinsip efektif dan efisien, terbuka dan bersaing adil dan tidak diskriminatif.

proses pengadaan barang dan jasa diupayakan melalui persaingan yang

sehat sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku dan

menghindari terjadinya transaksi benturan kepentingan.








85

05 07 08

program Sinergi di bidang pengadaan barang dan jasa yang masuk

kedalam kategori strategis untuk mendukung operasional perseroantelah

dikoordinasikan dengan Departemen pengadaanStrategis di Holding, agar

diperoleh barang dan jasa dari sumber terbaik dengan kualitas yang terjaga

dan proses serta harga yang lebih efisien. Sampai saat ini jumlah barang dan

jasa yang sudah dimasukan kedalam program sinergi pengadaan bersama

telah mencapai 12 produk meliputi: batubara, kraft paper, gypsum, copperslag,

bahan bakar minyak (BBm), pelumas, castable, firebrick, grinding ball, casting,

belt conveyor, bearing.

Sebagai upaya penyederhanaan proses bisnis yang ada saat ini, perseroan

berusaha meningkatkan keterlibatan anak usaha dan afiliasi sebagai bagian dari

strategic toolsperseroan. Hal ini dikarenakan anak usaha dan afiliasi dipandang

telah memiliki kemampuan pada bidang usaha yang menjadi bagian dari

proses bisnis pendukung bagi operasional perseroan. untuk mendukung

pelaksanaan kerjasama tersebut perseroan telah menetapkan ketentuan yang

mengatur mengenai penunjukan anak usaha dan afiliasi sepanjang dapat

memberikan benefit bagi perseroan baik secara biaya maupun kualitas.

Dalam rangka meningkatkan dan mengoptimalisasikan pelayanan bidang

pengadaan Barang dan jasa serta memenuhi program pemerintah Indonesia,

yaitu agar seluruh instansi pemerintah termasuk BumN benar-benar

melaksanakan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG), pT Semen

Indonesia (persero) Tbk sangat mendukung program tersebut, salah satunya

dengan mengimplementasikan e-Procurement dalam proses pengadaan

barang dan jasa. E-Procurement merupakan rangkaian proses pengadan

barang dan jasa secara elektronik berbasis teknologi informasi dimulai dari

proses registrasi vendor, pra tender, penawaran, negosiasi sampai dengan

penunjukan pemenang. manfaat dari implementasi e-Procurement tersebut

adalah meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, bargaining power,

kecepatan proses pengadaan, serta akses informasi yang real time.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



86

03 04

Selama tahun 2017, sebagai implementasi dari corporate action yang

membentuk entitas baru yaitu KSo Semen Gresik-Semen Indonesia maka

fungsi pengadaan di KSo Semen Gresik-Semen Indonesia dan pT Semen

Gresik dilaksanakan secara shared servicedimana unit pengadaan melakukan

proses pengadaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan kedua entitas

tersebut diatas.

perhatian utama Dalam pengelolaan pengadaan

pengamanan energiperseroan telah melaksanakan langkah-langkah untuk menjamin keamanan

pasokan batubara dengan melakukan kontrak pengadaan jangka panjang

yang ditinjau setiap periode tertentu, baik yang dipasok oleh anak perusahaan

maupun pemasok batubara lainnya. Sedangkan untuk pasokan energi listrik

dan bahan bakar minyak juga telah dilakukan kontrak jangka panjang dengan

perusahaan Listrik Negara (pLN) dan pertamina sebagai bentuk pelaksanaan

sinergi antar BumN.

Batu Kapur pabrik rembangSampai saat ini perseroan belum bisa melakukan penambangan batu kapur

sendiri untuk memenuhi kebutuhan pabrik rembang, sehingga perseroan

mengambil langkah pemenuhan kebutuhan batu kapur dengan melakukan

pembelian ke penambang lokal di sekitar pabrik. Kebutuhan volume batu

kapur untuk operasional pabrik belum dapat dipenuhi oleh penambang lokal

yang mengakibatkan pabrik rembang belum bisa berproduksi secara optimal

sesuai kapasitas desain.

Alternatif Sumber Bahan penolongDalam rangka implementasi cost reduction maka perseroan senantiasa

melakukan upaya untuk mencari sumber-sumber bahan penolong yang

memiliki lokasi lebih dekat dengan pabrik serta bahan penolong baru yang

dapat mensubtitusi bahan lainya untuk mendapatkan biaya yang lebih efisien.








87

05 07 08

Efisiensi Biaya KemasanSebagai upaya untuk melakukan efisiensi biaya kemasan maka Perseroan telah

melakukan serangkaian penelitian sampai ujicoba pasar untuk mengganti

kemasan 50kg dari 85GSm menjadi 80GSm dan kemasan 40Kg dari 80GSm

menjadi 75GSm. perubahan gramatur kertas kraft ini merupakan salah satu

bentuk cost reduction programmeyang telah dilaksanakan oleh perseroan

dan diharapkan pada tahun 2018 dapat diimplementasikan pada seluruh area

pasar Perseroan. Selanjutnya upaya efisiensi juga dilakukan pada kemasan

woven dengan dilakukan serangkaian penelitian untuk merubah type woven

agar mendapatkan biaya yang lebih efisien.

Kebijakan pengawasan dan pengendalian Internal - Sebagai bagian dari Tata Kelola perusahaan yang Baik (Good Corporate

Governance) yang selanjutnya disebut GCG, maka telah dilselenggarakan

fungsi pengawasan dan pengendalian Intern oleh Direksi dengan membentuk

Satuan pengawasan Intern dan membuat piagam pengawasan Intern sesuai

dengan :

1. permen BumN nomor : per-01/mBu/2011 Bagian kedelapan tentang

pengawasan Intern (pasal 28).

2. peraturan otoritas jasa Keuangan nomor: 56/pojK.04/2015 tentang

pembentukan dan pedoman penyusunan piagam unit Audit Internal.

3. Surat Keputusan Direksi pT Semen Gresik Nomor: 010/Kpts/Dir/

pTSG/02.2018 Lampiran 3 tentang Tugas pokok unit Kerja halaman 1 poin

1, yaitu uraian Tugas pokok unit kerja Internal Audit.

4. piagam Internal Audit pT Semen Gresik tahun 2017.

5. prosedur penyusunan piagam Internal Audit nomor p/SG/INA/01 tahun

2017.

pelaksanaan Audit Internal berdasarkan rencana Kerja Internal Audit (rKIA)

tahunan yang telah direview dan disahkan oleh Direktur utama dan Komite

Audit.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



88

03 04

reNCANA proDuKSI DAN reALISASI proDuKSI

menyusul selesainya masa comissioning dan serah terima, pabrik baru

rembang telah siap memasuki tahap produksi komersial. Kapasitas produksi

unit baru ini adalah 3 juta ton semen per tahun atau 250.000 ton per bulan.

Target produksi dan realisasi produksi unit rembangSesuai rKAp tahun 2017 target produksi pT Semen Gresik dari fasilitas

rembang adalah: produksi terak 1.637.000 ton dan semen 1.923.000 ton.

Adapun realisasi produksi pabrik rembang tahun 2017 yaitu produk terak

sebanyak 743.198 ton dan semen sebanyak 784.170 ton. Tertundanya operasi

komersial di bulan juni menyebabkan tidak tercapainya target produksi,

dengan rincian seperti tampak pada tabel berikut berikut :

Tabel realisasi produksi – pabrik rembangproduksi Target KpI realisasi % pencapaian

Terak 1.637.000 743.198 45.3%

Semen 1.923.000 784.170 40.7%







89

05 07 08

peNjuALAN DAN VoLume peNjuALANpenjualan produk SG sejatinya dilaksanakan oleh Semen Indonesia sebagai

Holding Company. Namun demikian, SG juga membukukan jumlah produk

yang dipasarkan sebagai volume penjualan SG.

Total volume penjualan semen SG selama tahun 2017 adalah 869.121 ton,

sedangkan target penjualan dalam rKAp, adalah sebesar 1.875.000 ton, yang

berarti pencapaian sebesar 46,4%.

penyebab utama tidak tercapainya target-target operasional, yakni volume

produksi dan penjualan tersebut adalah keterlambatan tahap operasional

antara lain karena masih adanya kendala perizinan penambangan, yang

membuat bahan baku produksi kurang mencukupi.

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



90

03 04

KINerjA KeuANGAN SG

IKHTISAr LABA ruGI(Dalam rpjuta)

KeTerANGAN reAL rKAp reAL

Ikhtisar rugi Laba - Semen Gresik 2016 2017 2017Volume produksi terak (Ton) 1.637.000 743.198

Volume produksi semen 1.923.000 784.170

Volume penjualan semen 1.875.000 869.121

penjualan (bruto) 1.607.907 681.705

Beban pokok penjualan (1.011.154) (589.812)

Laba/Rugi Kotor 596.753 91.893

Beban Tak Langsung (25.305) (400.941) (174.522)

Beban keuangan (88) (116.208) (115.593)

Laba/Rugi Sebelum Pajak (25.393) 82.001 (198.223)

Beban / manfaat pajak 22.067 (52.678) 1.759

Laba/Rugi Bersih Setelah Pajak sebelum bagian laba entitas asosiasi (3.3250) 29.323 (196.464)

Bagian laba entitas asosiasi 0 158.651

Laba/Rugi Bersih Setelah Pajak (3.3250) 143.984 (37.812)

EBITDA

(24.7650) 496.961 34.358

Total pendapatan penjualan SG di tahun pertama operasional adalah

sebesar rp681,7 miliar atau 42% dari target rKAp sebesar rp1.608 miliar.

Keterlambatan kegiatan produksi komersial dan rendahnya harga jual menjadi

penyebab utama tidak tercapainya target nilai penjualan.

Sementara beban pokok penjualan adalah sebesar rp589.81 miliar, atau

58,3% dari target rKAp sebesar rp1.011 miliar. Lebih kecilnya beban pokok

penjualan dari target operasi disebabkan karena belum optimalnya volume

produksi dan penjualan di tahun pertama

Sedangkan beban tak langsung di tahun pertama operasional adalah sebesar

rp174,5 miliar, atau 43,5% dari rKAp revisi yang sebesar 400.941 miliar.








91

05 07 08

Dengan belum optimalnya volume produksi dan penjualan di tahun pertama

operasional, SG mencatatkan rugi bersih setelah pajak sebesar rp37,81 miliar.

IKHTISAr NerACA (Dalam rpjuta)

Ikhtisar Neraca - Semen Gresik 2016 2017Aset Lancar 351.848 927.653

Aset Tidak Lancar 4.462.501 5.069.074

Total Aset 4.814.349 5.996.727

Liabilitas jangka pendek 667.905 1.547.905

Liabilitas jangka panjang 2.389.016 2.729.935

Total Liabilitas 3.056.921 4.277.840

ekuitas 1.757.429 1.718.888

Tota Liabilitas dan Ekuitas 4.814.349 5.996.727

realisasi kegiatan operasional sejak bulan juni 2017, membuat SG mulai

mendapatkan sumber pendapatan, sehingga total aset perseroan meningkat

24,6% menjadi rp5.996,73 miliar dari sebesar rp4.814,35 miliar ditahun

sebelumnya. penyebab perubahan total aset, adalah:

- Komponen aset lancar yang naik 163,7% menjadi rp927,65 miliar karena

pencatatan tagihan dari hasil penjualan produk.

- Komponen aset tak lancar yang naik 13,% menjadi rp5.069,07 miliar,

terutama karena adanya penambahan nilai aset tetap.

pada komponen liabilitas, perubahan utama terjadi pada komponen liabilitas

jangka pendek yang naik 131,8% menjadi sebesar rp1.547,91 miliar karena

adanya sebagian pinjaman jangka panjang yang akan jatuh tempo. Sementara

perubahan pada liabilitas jangka panjang yang naik 14,3% menjadi sebesar

rp2.729,94 miliar karena adanya pinjaman perbankan yang diperoleh

perseroan.

Sementara komponen ekuitas perseroan sedikit menurun, berkurang 2,2%

menjadi sebesar rp1.718,89 miliar karena adanya rugi bersih di tahun pertama

operasional sebagaimana telah dijelaskan pada uraian Ikhtisar Laba-rugi.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



92

03 04

TArGeT proDuKSI DAN peNjuALAN TAHuN 2018untuk tahun 2018, perseroan telah ditargetkan untuk mencapai beberapa

indikator kinerja yang lebih menantang, sebagai berikut.

Deskripsi Satuan realisasi 2017 Target 2018produksi - Terak ribu Ton 743 2.400

produksi - Semen ribu Ton 784 2.687

Volume penjualan ribu Ton 869 2.695

Nilai penjualan (brutto) rp miliar 682 2.393

Laba (rugi) Bersih rp miliar (38) 65

peLuNASAN pINjAmAN pemeGANG SAHAm (SHAREHOLDER LOAN/SHL)perusahaan mendapatkan fasilitas bunga 0% dari induk perusahaan atas SHL

(share holder loan) atau pinjaman pemegang saham, dengan nilai outstanding

per akhir tahun 2017 adalah sebesar rp1.650,54 miliar. pemberlakuan bunga

0% ini sesuai dengan pp No.94 Tahun 2010 pasal 12 dimana pinjaman tanpa

bunga dari pemegang saham yang diterima oleh Wajib pajak berbentuk

perseroan terbatas diperkenankan apabila:

a. pinjaman tersebut berasal dari dana milik pemegang saham itu sendiri

dan bukan berasal dari pihak lain;

b. modal yang seharusnya disetor oleh pemegang saham pemberi pinjaman

telah disetor seluruhnya;

c. pemegang saham pemberi pinjaman tidak dalam keadaan merugi; dan

d. perseroan terbatas penerima pinjaman sedang mengalami kesulitan

keuangan untuk kelangsungan usahanya.

pinjaman tanpa bunga ini juga sudah mendapatkan penegasan dari Kanwil

Djp Wajib pajak Besar dalam surat nomor S-577/Wpj.19/2016 tanggal 22

Februari 2016.








93

05 07 08

pada tahun 2017, Semen Gresik melunasi seluruh outstanding pinjaman

pemegang saham ini.

peroLeHAN KreDIT INVeSTASI & KreDIT moDAL KerjA pada tanggal 10 juni 2016, pT Semen Gresik menandatangani perjanjian

fasilitas Kredit Investasi (KI) dan Kredit modal Kerja (KmK) dengan Bank mandiri.

Fasilitas KI digunakan untuk pendanaan proyek rembang sedangkan fasilitas

KmK digunakan untuk aktivitas operasional proyek rembang nantinya. Adanya

fasilitas ini memperkuat kemampuan likuiditas perusahaan pada perusahaan

maupun pada level holding. Kerjasama ini juga menunjukkan adanya sinergi

BumN bidang jasa keuangan dengan sektor industri riil.

Di tahun 2016, perusahaan telah memanfaatkan fasilitas pokok sebesar rp719

miliar dari plafond rp3,116 triliun. Fasilitas KI IDC (Interest During Construction)

sebesar rp17,5m dari plafond sebesar rp350m sedangkan fasilitas KmK

dengan limit rp500 m belum digunakan.

Sedangkan pada tahun 2017, perseroan telah memanfaatkan total nilai sebesar

rp2.902,15 miliar dari plafond yang tersedia dengan jumlah bunga yang harus

dibayarkan

Tingkat suku bunga yang digunakan adalah mengacu pada BI rate ditambah

margin sebesar 1,85% dan apabila mengalami perubahan maka yang

dipergunakan adalah referencerate penggantinya ditambah margin tertentu

yang mengacu pada suku bunga terakhir. pada tahap awal, suku bunga adalah

sebesar 8,6% yaitu BI rate ditambah margin 1,85%.Tingkat suku bunga yang

dikenakan menunjukkan adanya tren penurunan sejak juni 2016 hingga

Desember 2016. pada Desember 2016 tingkat suku bunga menjadi 7,85%.

Seiring dengan turunnya suku bunga rujukan dari BI, maka secara keseluruhan

tahun 2017 suku bunga yang dikenakan juga mengalami penurunan, sehingga

secara rata-rata tingkat bunga yang dikenakan (reference rate BI + margin)

adalah sebesar 7,85%.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



94

03 04

peNGeNDALIAN BIAYASehubungan dengan keterlambatan operasional pabrik rembang hingga

pertengahan tahun 2017, perseroan melanjutkan program pengendalian

biaya melalui sharing cost dengan pT Semen Indonesia (persero) Tbk. yang

mengakibatkan turunnya beban usaha terkait tenagakerja. perseroan juga

mengurangi biaya profesional sehubungan dengan telah selesainya berbagai

kegiatan pembangunan pabrik rembang.

pada tahun 2017, perseroan juga masih membukukan aset pajak tangguhan

sebesar rp1,78 miliar. perseroan berupaya mengelola pengeluaran seoptimal

mungkin. Namun demikian persiapan kegiatan operasional, membuat Semen

Gresik harus mengeluarkan berbagai pos biaya yang tidak dapat dihindarkan,

seperti biaya pelatihan dan biaya komunikasi yang meningkat cukup besar,

sehubungan dengan belum selesainya seluruh proses perizinan terkait

kegiatan penambangan bahan baku.

ASpeK perpAjAKANmenunjuk peraturan menteri Keuangan Nomor 31 Tahun 2014 tentang Saat

penghitungan Dan Tata Cara pembayaran Kembali pajak masukan Yang

Telah Dikreditkan Dan Telah Diberikan pengembalian Bagi pengusaha Kena

pajak Yang mengalami Gagal produksi pasal 3, menyebutkan bahwa bagi

pengusaha Kena pajak dalam tahap belum berproduksi dapat mengajukan

permohonan pengembalian atas kelebihan pajak masukan pada setiap masa

pajak. pT Semen Gresik telah memenuhi kriteria pKp tidak gagal produksi,

karena telah melakukan penyerahan barang kena pajak secara komersial pada

bulan juni 2017, sehingga tidak ada kewajiban untuk melakukan pembyaran

kembali pajak masukan yang telah di kreditkan.








95

05 07 08

Sampai dengan tahun 2017 pT Semen Gresik telah menyelesaikan 29 (dua puluh

sembilan) masa pemeriksaan ppN dari masa juli 2014 sampai dengan November

2016. Total pengajuan restitusi yang diperiksa dan telah terbit SKp di tahun 2017

yaitu sebesar rp 148.941.867.973 (seratus empat puluh delapan milyar sembilan

ratus empat puluh satu juta delapan ratusenam puluh tujuh ribu sembilanratustujuh

puluh tiga rupiah) dan restitusi yang disetujui oleh Direktorat jenderal pajak senilai

rp. 146.861.920.285 (seratus empat puluh enam milyar delapan ratus enam puluh

satu sembilan ratus dua puluh ribu dua ratus delapan puluh lima rupiah) atau koreksi

sebesar 1,4% (satu koma empat persen).

restitusi pajak pertambahan Nilai masa: Desember 2015 - November 2016

No masa Tahun restitusi Nomor SKp Tanggal SKp Koreksi prosentase Koreksi

restitusi yang disetujui

1 Desember 2015 47.419.128.159 000-10/407/15/051/17 25-jan-17 361.920.007 0.76% 47.057.208.152

2 januari 2016 472.815.835 000-03/407/16/051/17 27-jan-17 - 0.00% 472.815.835

3 Februari 2016 9.217.675.755 000-07/407/16/051/17 17-mar-17 312.056.299 3.90% 7.905.616.456

4 maret 2016 11.409.724.235 000-11/407/16/051/17 25-Apr-17 32.139.000 0.28% 11.377.585.235

5 April (2) 2016 12.129.332.769 000-50/407/16/051/17 11-jul-17 179.244.778 1.48% 11.950.087.991

6 mei 2016 15.636.762.279 000-47/407/16/051/17 10-jun-17 119.305.975 0.76% 15.517.456.304

7 juni 2016 14.905.546.104 000-33/407/16/051/17 25-may-17 66.043.179 0.44% 14.839.502.926

8 juli 2016 11.512.399.653 000-34/407/16/051/17 25-may-17 583.986.732 5.07% 10.938.412.921

9 Agustus 2016 7.105.356.695 000-54/407/16/051/17 25-Sep-17 86.188.552 1.21% 7.019.168.143

10 September 2016 6.129.805.429 000-69/407/16/051/17 23-oct-17 145.392.169 2.37% 5.984.413.260

11 oktober 2016 6.929.309.977 000-68/407/16/051/17 23-oct-17 124.460.255 1.80% 6.804.849.722

12 November 2016 7.074.011.083 000-67/407/16/051/17 23-oct-17 69.207.742 0.08% 7.004.803.341

Total 148.941.867.973 2.079.947.688 1,40% 146.861.920.285

pT Semen Gresik sampai dengan 31 Desember 2017 masih dilakukan pemeriksaan

ppN sebanyak enam masa pajak yaitu Desember 2016 sampai dengan mei 2017

senilai rp. 51.829.583.070 (lima puluh satu milyar delapan ratus dua puluh sembilan

lima ratus delapan puluh tiga ribu tujuh puluh rupiah).


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



96

03 04

peLAKSANAAN TrANSAKSI LINDuNG NILAI - HEDGINGrisiko nilai tukar mata uang asing adalah risiko perubahan nilai wajar arus kas di

masa datang dari suatu instrumen keuangan yang berfluktuasi sebagai akibat

perubahan nilai tukar mata uang asing yang digunakan oleh perusahaan.

Eksposure Perusahaan terhadap fluktuasi nilai tukar terutama berasal dari

utang pengadaan barang dan jasa dalam mata uang uSD dan eur.

Dalam hal transaksi valuta asing yang terkait dengan pengadaan barang dan

jasa untuk pembangunan pabrik semen di rembang, perusahaan mengelola

risiko valuta uSD dan eur dengan menetapkannya sebagai lindung nilai arus

kas menggunakan instrumen keuangan non derivatif melalui pembelian spot

mata uang asing. perubahan atas nilai wajar instrumen keuangan non derivatif

diakui dalam akun cadangan atas lindung nilai arus kas sebagai bagian dari

ekuitas dan saat masa lindung nilai berakhir dikapitalisasi dalam aset tetap

pabrik semen.

pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak ada instrumen derivatif

kontrak forward yang masih berjalan.








97

05 07 08

peNGeLoLAAN DAN perSIApAN SumBer

DAYA mANuSIA

program & realisasi rekrutmenSumber daya manusia sangatlah penting dan memiliki peranan yang besar

dalam kemajuan pT Semen Gresik, diantaranya sebagai salah satu penopang

perusahaan dalam mencapai produktivitas yang diinginkan. Dalam upaya

mencapai produktivitas yang diinginkan, pT Semen Gresik telah melakukan

kajian kebutuhan jabatan serta mengidentifikasi jumlah tenaga kerja yang

dibutuhkan. pemenuhan kebutuhan tenaga kerja pT Semen Gresik diantaranya

dilakukan dengan adanya pelaksanaan rekrutmen di tahun 2017.

rekrutmen di tahun 2017 dilakukan berdasarkan persetujuan pT Semen

Indonesia (persero) Tbk. selaku holding company. Tujuan rekrutmen di tahun

2017 diantaranya untuk pengisian karyawan di pabrik rembang dan ditugaskan

dalam rangka penggantian karyawan pensiun di pT Semen Indonesia (persero)

Tbk.

rekrutmen karyawan baru yang dilaksanakan oleh pT Semen Gresik adalah

untuk pemenuhan kebutuhan karyawan di operasional pabrik rembang

maupun pabrik Tuban (KSo Semen Gresik – Semen Indonesia). Hal ini

dikarenakan pT Semen Gresik menjalankan fungsi shared services dalam

pemenuhan kebutuhan tenaga kerja bagi kedua entitas.

rekrutmen karyawan jenjang D3 dan SmK dilaksanakan oleh perseroan di

empat kota yaitu jakarta, Yogyakarta, Semarang, dan Surabaya pada 19 juli

sampai dengan 18 oktober 2017. pelamar yang lolos di tahap administrasi

dan tahap tes pertama dari jenjang D3 sebanyak lebih dari 3000 peserta dan

dari jenjang SmK sebanyak lebih dari 1000 peserta. pada seleksi tahap kedua,

peseta yang lolos dari jenjang D3 sekitar 45% dari peserta tahap pertama dan

dari jenjang SmK sekitar 62% dari total peserta tahap sebelumnya. pada tahap

seleksi ketiga jumlah peserta yang lolos untuk jenjang D3 sekitar 45% dari

tahap sebelumnya. Sedangkan tahap seleksi keempat yang dilaksanakan pada

bulan yang sama, peserta yang lolos seleksi dari jenjang D3 sekitar 59% dan

jenjang SmK sekitar 52% dari peserta tahap sebelumnya. pada tahap kelima,

seleksi dilaksanakan pada bulan oktober 2017 yang berhasil meloloskan

pelamar jenjang D3 dan SmK masing-masing sekitar 42% dan 27% dari jumlah

pelamar di tahap sebelumnya.

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



98

03 04

rekrutmen karyawan dilakukan secara online sehingga mempercepat proses

pelaksanaan seleksi karyawan dan memungkinkan untuk menjaring lebih

banyak kandidat potensial di seluruh Nusantara.

pasca pelaksanaan rekrutmen di tahun 2017, pT Semen Gresik secara

berkelanjutan melakukan evaluasi kebutuhan tenaga kerja untuk mendukung

dinamika perubahan dan perkembangan organisasi.

perkembangan program pelatihanpT Semen Gresik selalu menyediakan pendidikan dan pengembangan untuk

seluruh karyawan. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan kompetensi

dan profesionalitas karyawan dalam bekerja. Sistem pendidikan dan

pengembangan karyawan dilakukan secara sistematis dan terintegrasi agar

pengembangan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan setiap karyawan.

pendidikan dan pelatihan yang diberikan kepada karyawan tidak hanya untuk

meningkatkan hard skills atau kompetensi teknik saja, akan tetapi juga untuk

meningkatkan kemampuan kepemimpinan dan manajerial, sehingga dalam

pelaksanaannya, pT Semen Gresik membagi kategori pelatihan menjadi 3

(tiga) kategori yakni Core (Personal Mastery), Functional (Business Mastery), dan

Leadership (Leadership Mastery). perlunya pemberian pelatihan kepemimpinan

dan manajerial kepada karyawan agar visi dan nilai-nilai perusahaan dapat

tersampaikan kepada karyawan, sehingga memudahkan karyawan untuk

menerapkan visi dan nilai tersebut dalam pekerjaan sehari-hari.

realisasi pelaksanaan pengembangan karyawan dalam bentuk pelatihan pada

tahun 2017 mencapai lebih dari 7.000 jam. pelatihan karyawan untuk karyawan

eselon 1 sampai dengan eselon 5 dibagi menjadi tiga kategori, yaitu Core

(Personal Mastery), Functional (Business Mastery), dan Leadership (Leadership

Mastery). Adapun, detail realisasi pelaksanaan pengembangan karyawan per

kategori adalah sebagai berikut:

1. Kategori pertama Core (Personal Mastery) untuk karyawan eselon 3

terdapat 8 judul pelatihan dengan jam pelatihan mencapai hampir 400

jam, karyawan eselon 4 terdapat 5 judul pelatihan dengan jam pelatihan

mencapai 384 jam dan untuk karyawan eselon 5 terdapat 4 judul dengan

jam pelatihan mencapai 447 jam.

peNGeLoLAAN DAN perSIApAN SumBer DAYA mANuSIA







99

05 07 08

2. Kategori kedua Functional (Business Mastery) untuk karyawan eselon

1 terdapat 4 judul pelatihan dengan jam pelatihan mencapai 87 jam,

karyawan eselon 2 terdapat 10 judul pelatihan dengan jam pelatihan

mencapai 207 jam, untuk karyawan eselon 3 terdapat 38 judul dengan

jam pelatihan mencapai 962 jam, karyawan eselon 4 terdapat 31 judul

pelatihan dengan jam pelatihan mencapai 992 jam, dan untuk karyawan

eselon 5 terdapat 38 judul dengan jam pelatihan mencapai 1,774 jam.

3. Kategori ketiga yaitu Leadership (Leadership Mastery) untuk karyawan

eselon 2 terdapat 11 judul pelatihan dengan jam pelatihan mencapai 223

jam, untuk karyawan eselon 3 terdapat 53 judul dengan jam pelatihan

mencapai 2,919 jam, karyawan eselon 4 terdapat 38 judul pelatihan

dengan jam pelatihan mencapai 1,582 jam, dan untuk karyawan eselon 5

terdapat 42 judul dengan jam pelatihan mencapai 2,221 jam.

penempatan SDmpT Semen Gresik menyadari bahwa setiap karyawan memiliki aspirasi karir yang

beragam dan keinginan untuk berkembang di perusahaan. untuk mendukung

kebutuhan tersebut, Perusahaan secara berkelanjutan mengidentifikasi

kebutuhan pengisian jabatan dan pengembangan karyawan, baik melalui

mutasi maupun promosi karyawan. mutasi dan promosi karyawan dibutuhkan

untuk memberikan refreshment sekaligus pengayaan kompetensi kepada

karyawan.

mutasi dan promosi terhadap karyawan tidak hanya berada didalam satu

perusahaan saja, akan tetapi melibatkan perusahaan lain seperti KSo Semen

Gresik-Semen Indonesia dan pT Semen Indonesia (persero) Tbk. Hal tersebut

sebagai salah satu upaya dalam mendukung sinergi korporasi bidang

pengadaan sumber daya manusia.

Selama tahun 2017 jumlah karyawan yang mengalami mutasi baik di

perusahaan yang sama maupun lintas perusahaan adalah lebih dari 200

karyawan, sementara jumlah karyawan yang mengalami promosi selalu

disesuaikan dengan kebutuhan perseoran.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



100

03 04

pembinaan Hubungan IndustrialpT Semen Gresik selalu berupaya untuk mempraktikkan kebijakan tenaga kerja

yang sejalan dengan nilai-nilai universal dan ketenagakerjaan yang sepatutnya,

baik dalam bidang kesejahteraan karyawan, kesehatan dan keselamatan kerja,

pendidikan dan pengembangan karyawan, serta pemberlakuan kebijakan

pengharkatan karyawan. Berbagai hal tersebut bertujuan untuk mendukung

adanya hubungan yang harmonis dan kondusif antara manajemen dan

karyawan.

Salah satu bukti nyata terjalinnya hubungan yang harmonis dan kondusif

antara perusahaan dan karyawan antara lain tercapainya kesepakatan dan

penandatanganan perjanjian Kerja Bersama (pKB) antara manajemen dengan

Serikat Karyawan Semen Gresik (SKSG) pada 31 oktober 2017, terbentuknya

persatuan Karyawati Semen Gresik (pKSG), dan terbentuknya Ikatan Istri

Karyawan Semen Gresik (IIKSG) di tanggal yang sama.

perusahaan meyakini bahwa kerjasama yang baik antara manajemen dan

karyawan akan membuat perusahaan semakin kuat, siap mengatasi tantangan

dan memanfaatkan peluang pertumbuhan.








101

05 07 08







101

05 07 08

STRUKTUR ORGANISASI perSeroAN DAN KSo

05

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



104

03 04

pada 27 Desember 2016, telah ditetapkan struktur organisasi perseroan yang

diterapkan mulai pada 1 januari 2017. Struktur ini akan beriringan dengan

struktur organisasi KSo melalui mekanisme shared services.

perseroan membentuk fungsi Shared Services agar operasionalisasi menjadi

lebih lincah, produktif, dan optimal. Fungsi Shared Services ini akan diterapkan

pertama kalinya unutk mendukung operasionalisasi KSo.

TLCC

produksi pabrik ...

produksi rembang

produksi Tuban

KSoKomite pengawasmanajemen/Bom

produksi Gresik

Sp SG

Semen Indonesia

... ST

pengadaan

Akuntasi & Keuangan

penjualan

SDm

Legal Lainnya

Distribusi & Transportasi

umum

Shared Services

Struktur organisasi Semen Gresik – S/D 31 Desember 2017

president Directorate

production Directorate

Commercial Directorate

Finance Directorate

Departement of QSHe

Departement of Technical

Departement of Communication & General Affairs

Departement of procurement

Departement of Sales

Departement of Accounting

& Finance

Departement of Human

Capital

Departement of Distribution & Transportation

Internal Audit

SS SS SS SS SS SS

SS

Keterangan:

SHAreD SerVICeS

SS SS SS

Departement of rembang production

STruKTur orGANSISASI SemeN GreSIK DAN KSo






105

05 07 08

Struktur Direktorat – Semen Gresik

A. Direktorat utama




Finance Directorate

Internal Audit

SS SS

Departemen of Communication & General Affairs

SS

Keterangan:

SHAreD SerVICeS

B. Direktorat produksi


Departemen of rembang production

Departement of QSHe


SS SS

SS

Keterangan:

SHAreD SerVICeS

C. Direktorat Komersial

Departement of precurement


Departemen of Sales


SSSS SS

SS

Keterangan:

SHAreD SerVICeS

STRUKTUR ORGANISASI PERSEROAN DAN KSO05


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



106

03 04


D. Direktorat Keuangan

Finance Directorate

Departemen of Accounting

& Finance

Departement of Human Capital

SS SS

SS

Keterangan:

SHAreD SerVICeS

Struktur organisasi Semen Gresik –1 Februari 2018

Departement of operational

Supports

Departement of rembang production

Departement of Accounting &

Human Capital



Finance Directorate

SS

Keterangan:

SHAreD SerVICeS

truktur organisasi KSo – S/d 31 Desember 2017

Internal Audit

Departement of Communication & General Affairs


Departement of Accounting &

Finance

Departement of Human Capital

Departement of Sales

Departement of procurement


Departement of Clinker

production II

SpV production

SpV Commercial

epV

SpV Finance

Departement of Cement production

Departement of Clinker

production I

Departement of raw

material production

Departement of QSHe

SS

Keterangan:

SHAreD SerVICeS oLeH pT SemeN GreSIK

SS SS SS SSSS SS SS SS

SS






107

05 07 08


Struktur organisasi manajemen – KSoA. eVp

eVp

SVp production

SVp Commercial SVp Finance

Internal Audit

SS SS

Departemen of Communication & General Affairs

SS

Keterangan:


B. SVp production

SVp production

Departemen of Clinker

production II

Departemen of raw material

production

Departemen of Technical

Departemen of Cement production

Departemen of Clinker

production I

Departemen of QSHe

SS

Keterangan:


SS

SS

C. SVp Commercial

Departement of precurement

SpV Commercial

Departemen of Sales


SSSS SS

SS

Keterangan:



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



108

03 04

D. SVp Finance

SpV Finance

Departemen of Accounting

& FinanceDepartement of Human Capital

SS SS

SS

Keterangan:








109

05 07 08

perjANjIAN KSo eFeKTIFmulai tanggal 1 januari 2017 KSo berlaku secara efektif sesuai perjanjian KSo

yang ditandatangani oleh Semen Indonesia dan Semen Gresik tanggal 16

Desember 2016.

Sebelum KSo berjalan, fungsi operasional semula dilaksanakan oleh Semen

Indonesia melalui Virtual opCo. Virtual opCo tersebut masih merupakan

bagian dari struktur Semen Indonesia namun secara sistem telah dibedakan

dengan company code 7000 (Semen Indonesia memiliki company code 2000)

serta memiliki koordinator yaitu Executive Vice President dengan beberapa

Senior Vice President.

Setelah KSo secara efektif berlaku maka fungsi-fungsi operasional yang

semula berada di bawah Semen Indonesia bergeser pengelolaannya

pada KSo. Dengan pergeseran tersebut maka pengelolaannya dapat

dilaksanakan dengan lebih efektif dan efisien serta lebih independen dengan

memperhatikan batasan-batasan yang ditentukan di perjanjian KSo.

Dengan efektifnya perjanjian KSo, maka mulai 1 januari 2017, KSo telah

melakukan operasi secara mandiri sebagai suatu badan usaha yang terpisah

dari Semen Indonesia maupun Semen Gresik. Dengan demikian KSo memiliki

hak dan kewajiban tersendiri, termasuk dapat melakukan tindakan dan/atau

hubungan hukum atas namanya sendiri. KSo juga memiliki pengawas dan

manajemen yang terpisah, meskipun berasal dari orang-orang yang ditunjuk

oleh para pihak. KSo juga memiliki sistem administrasi, akuntansi, keuangan,

perpajakan, manajemen SDm, operasional, dan penjualan yang terpisah dari

para pihak. Kemandirian ini dijalankan oleh KSo dengan tetap memperhatikan

kesepakatan para pihak, khususnya dalam perjanjian KSo.

Dalam menjalankan KSo ini, para pihak tetap memiliki kewajiban sehubungan

dengan pengelolaan KSo antara lain :

a. Semen Indonesia :

• menentukan kebijakan strategis

• menunjuk pengawas, manajemen, & menyediakan SDm

• menyediakan kontribusi antara lain:

reALISASI peLAKSANAAN KSo


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



110

03 04

i. pabrik & fasilitas pendukung

ii. persediaan barang jadi dan WIp

iii. persediaan bahan penolong, spare parts, & peralatan transportasi

iv. Bahan tambang

v. Sistem ICT

vi. peralatan & perlengkapan untuk produksi semen

b. Semen Gresik :

• mitra KSo dalam menentukan kebijakan operasional

• Bersama KSo menyiapkan organisasi, tata laksana, SDm, sarana

penunjang, sistem & prosedur untuk operasi KSo

• mengawasi & audit kegiatan operasional KSo

• mewakili KSo dalam perkara hukum dan pencairan jaminan

• menunjuk pengawas, manajemen, & menyediakan SDm

• menyediakan kontribusi antara lain :

i. modal KSo

ii. pengadaan barang impor & BKA

Sementara itu, kewenangan yang diamanatkan kepada pengawas dan

manajemen KSo antara lain:

a. pengawas :

• melakukan pengawasan KSo

• memberi nasihat kepada manajemen KSo

• persetujuan rKA KSo

• memberikan laporan tahunan kepada para pihak

• menyetujui struktur organisasi KSo

• melaksanakan tugas & kewenangan lain yg disepakati para pihak

b. manajemen :

• Bertindak mewakilli KSo

• menyusun rKA KSo

• mengajukan tambahan modal & biaya operasional

• mengangkat pejabat & anggota unit kerja KSo

• mengambil keputusan terkait operasional KSo

• memberikan laporan yang berkaitan dengan KSo

• melaksanakan tugas & kewenangan lain yang disepakati para pihak







111

05 07 08

ruang Lingkup KSo Sesuai perjanjian KSo, ruang Lingkup KSo hanya sebatas pabrik Tuban dan

Gresik milik Semen Indonesia beserta Fasilitas pendukung persemenan

sehubungan dengan produksi dan pemasaran produk dari pabrik Semen

tersebut. pada April 2017 pabrik yang dioperasikan oleh KSo bertambah

dengan dioperasikannya Grinding plant milik Semen Indonesia di Cigading.

pengelolaan pabrik rembang milik Semen Gresik sepenuhnya dilakukan oleh

pT Semen Gresik dan bukan merupakan bagian dari kontribusi di KSo.

manajemen KSo dan perubahannyaorgan KSo di bawah para pihak yang membentuk KSo (Semen Indonesia

dan Semen Gresik) adalah pengawas dan manajemen KSo. pengawas dan

manajemen KSo ditunjuk berdasarkan kesepakatan para pihak. pengawas

KSo terdiri dari Ketua pengawas dan pengawas, sedangkan manajemen KSo

terdiri dari executive Vice president, Senior Vice president Komersial, Senior

Vice president produksi, dan Senior Vice president Keuangan.

pada saat KSo mulai beroperasi, berdasarkan kesepakatan para pihak ditunjuk

pengawas KSo dengan susunan sebagai berikut :

• Ketua pengawas : Suparni

• pengawas : Satriyo

• pengawas : patdono Suwignyo

• pengawas : Diah Anggraeni

Suparni dan patdono Suwignyo merupakan perwakilan Semen Indonesia,

sedangkan Satriyo dan Diah Anggraeni merupakan perwakilan Semen Gresik.

Dengan beroperasinya KSo, maka berdasarkan kesepakatan para pihak telah

ditunjuk manajemen KSo dengan susunan sebagai berikut :

• executive Vice president : Sunardi prionomurti

• Senior Vice president produksi : prasetyo utomo

• Senior Vice president Komersial : mukhamad Saifudin



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



112

03 04

jabatan Senior Vice president Keuangan untuk sementara belum diisi dan

tugas serta tanggugjawabnya dilaksanakan oleh executive Vice president. Dari

Ketiga orang manajemen KSo tersebut, Sunardi prionomurti dan prasetyo

utomo merupakan perwakilan Semen Gresik, sedangkan mukhamad Saifudin

merupakan perwakilan Semen Indonesia.

pada 24 juli 2017 para pihak sepakat untuk melakukan perubahan susunan

pengawas dan manajemen KSo. perubahan tersebut adalah sebagai berikut :

a. memberhentikan dengan hormat Diah Anggraeni dari jabatannya sebagai

pengawas KSo, perwakilan dari Semen Gresik;

b. mengangkat Widodo Santoso sebagai pengawas KSo, perwakilan dari

Semen Gresik;

c. memberhentikan dengan hormat Sunardi prionomurti dan prasetyo

utomo dari jabatannya sebagai manajemen KSo, perwakilan dari Semen

Gresik;

d. mengangkat Gatot Kustyadji dan Ginarko Isnubroto sebagai manajemen

KSo, perwakilan dari Semen Gresik;

e. mengangkat joko Sulistiyanto sebagai manajemen KSo, perwakilan dari

Semen Indonesia;

Dengan adanya perubahan tersebut maka susunan pengawas KSo adalah

sebagai berikut :

• Ketua pengawas : Suparni

• pengawas : Satriyo

• pengawas : patdono Suwignyo

• pengawas : Widodo Santoso

Sementara itu, susunan manajemen KSo adalah sebagai berikut :

• executive Vice president : Gatot Kustyadji

• Senior Vice president produksi : joko Sulistiyanto

• Senior Vice president Komersial : mukhamad Saifudin

• Senior Vice president Keuangan : Ginarko Isnubroto







113

05 07 08

KeBIjAKAN, peDomANDAN SK mANAjemeN KSoSebagai dasar penyelenggaraan kegiatan operasional, manajemen KSo telah

menyusun beberapa Kebijakan, pedoman, dan mengeluarkan beberapa Surat

Keputusan manajemen KSo.

KebijakanKebijakan KSo SG – SIdisusun oleh pT Semen Gresik sebagai kontribusi

berdasarkan tujuan pembentukan KSO SG – SI, Analisa Identifikasi Kebutuhan

dan Harapan Stakeholder seperti pemegang Saham, masyarakat, regulator,

pelanggan dan Tenaga Kerja yang kemudian menjadi dasar dalam menyusun

rencana strategis jangka panjang maupun jangka pendek.

Kebijakan yang ditetapkan ini merupakan konsep, asas, dan gagasan yang

ditetapkan oleh executive Vice president (eVp) KSo SG – SI untuk memberikan

petunjuk umum dan arahan bergerak kepada seluruh elemen organisasi.

Kebijakan KSo SG - SI menggabungkan beberapa elemen yang menjadi fokus

perhatian utama yaitu mutu, keselamatan dan kesehatan kerja, lingkungan

dan pemberdayaan masyarakat. Dengan ditetapkannya Kebijakan KSo SG –

SI, diharapkan dapat membuat organisasi lebih terarah dalam menetapkan

keputusan-keputusan strategis.

pedomanKSo SG - SI menetapkan hirarki dokumen sebagai panduan operasional

perusahaan. Hirarki dokumen dimulai dari Blueprint, yaitu dokumen turunan

dari pT Semen Indonesia (persero), Tbk yang menjelaskan pemisahan

fungsi antara Holding Company (HoldCo) dan Operating Company (opCo),

dilanjutkan dengan pedoman, prosedur, Instruksi Kerja dan Form.

pedoman ditetapkan per Direktorat sebagai panduan pokok, ketentuan

dasar dari fungsi-fungsi yang telah ditetapkan dalam Blueprint. pedoman

kemudian diturunkan menjadi prosedur untuk mengatur alur lintas fungsi antar

Direktorat atau Departemen. Dengan adanya pedoman, diharapkan organisasi

mempunyai panduan dan batasan yang jelas sehingga lebih efektif dalam

menjalankan fungsinya untuk mencapai Visi – misi dan rencana strategis.


Grafik Jumlah Dokumen KSo SG - SI

pedoman prosedur

1

86


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



114

03 04

SK manajemenSelain melalui dokumen sistem manajemen (pedoman, prosedur, dsb.)

pengaturan kegiatan operasional di KSo juga dilakukan oleh manajemen

melalui penetapan Surat Keputusan manajemen. Beberapa SK manajemen

telah ditetapkan pada akhir tahun 2016 untuk dapat langsung diberlakukan

seiring dengan beroperasinya KSo. Selain yang telah dipersiapkan di 2016,

pada tahun 2017 manajemen juga menetapkan beberapa SK manajemen

untuk dapat mengatur operasional perusahaan dengan lebih baik.

Di samping untuk menambah pengaturan, sebagian SK manajemen KSo yang

baru juga dimaksudkan untuk menggatikan SK manajemen KSo yang lama

sehingga pengaturannya lebih sesuai dengan kebutuhan operasional KSo.

Adapun SK manajemen KSo yang berlaku sampai dengan akhir 2017 adalah

sebagaimana daftar berikut :

No Nomor SK KeTerANGAN

1 005/Kpts/man.KSo/12.2016 penundaan Transaksi menyimpang

2 002/Kpts/man.KSo/01.2017 Informasi dan Transaksi secara elektronik

3 003/Kpts/man.KSo/01.2017Honorarium Instruktur pembelajaran, pembimbing dan uang Saku praktik

Kerja Lapangan dan magang di perusahaan

4 005/Kpts/man.KSo/07.2017 eselonisasi, personal Grade dan job Grade

5 006/Kpts/man.KSo/07.2017 Sistem penilaian Kinerja

6 008/Kpts/man.KSo/07.2017 pembentukan Tim penilai 5r

8 010/Kpts/man.KSo/07.2017 Sumbangan Akomodasi perjalanan Ibadah Haji

9 014/Kpts/man.KSo/08.2017 manajemen Tentang Learning partner

10 015/Kpts/man.KSo/08.2017 Batas kewenangan bidang keuangan

11 019/Kpts/man.KSo/09.2017 pedoman pelaksanaan Barang dan jasa

12 025/Kpts/man.KSo/10.2017 manajemen tentang tim mobile Crm

13 026/Kpts/man.KSo/10.2017 manajemen tentang tim implementasi program erp distributor tahap 2

14 023/Kpts/man.KSo/10.2017 Tim pelayanan Teknis

15 024/Kpts/man.KSo/10.2017 Batas maksimum Kas Kecil dan unit pengelolaan Kas Kecil







115

05 07 08

reALISASI KeGIATAN operASIoNAL KSo SG-SISesuai perjanjian KSo, manajemen KSo bertanggung-jawab dan memiliki

kewajiban melaksanakan kegiatan operasional pengelolaan fasilitas pabrik

Semen milik pT Semen Indonesia (persero) Tbk. beserta seluruh fasilitas

pendukungnya. Berikut adalah uraian ringkas beberapa fungsi operasional

yang dijalankan oleh KSo.

Aspek produksipada aspek produksi, manajamen KSo menjalankan peran sebagai pengelola

kegiatan operasional produksi dari pabrik Tuban, termasuk namun tidak

terbatas pada: memastikan pencapaian target produksi, mengatur jadwal

produksi dan memastikan pemenuhan standar kualitas produk, mengatur

kecukupan bahan baku produksi dengan efektif dan efisien serta memelihara

fasilitas produksi.

pada aspek produksi ini, ditahun 2017 KSo mencatatkan volume produksi

sebagai berikut:

- Produksi KSO-SI – 2017

produksi Satuan Target 2017 realisasi 2017 Capaian (%)

Terak Ton 10.788.000 10.445.084 96,8

Semen Ton 14.407.000 14.481.262 100,5

Tidak tercapainya target produksi terak, karena adanya fasilitas kiln yang

harus menjalani perawatan. Sekalipun tidak memenuhi target, produksi terak

meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Beberapa catatan yang mengiringi capaian ini adalah:

• produksi terak Tuban 2 tercapai 91% karena problem trafo ID Fan SLC

sehingga Kiln beroperasi pada kapasitas 4000tpd selama dua bulan

• produksi terak Tuban 3 tercapai 93% karena problem snowman di cooler

dan perbaikan TAD cooler serta problem ID Fan Rawmill sehingga stok

umpan Kiln terbatas

• real Indek batubara 0,226 tcoal/ton terak lebih tinggi dari rKAp yang

sebesar 0,214 karena kualitas batubara yang datang lebih rendah dari

rencana (GAr 4.250 Kkal)



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



116

03 04

Aspek penjualanpenjualan produksi semen KSo dan Semen Gresik dilaksanakan dalam satu kesatuan. untuk tahun 2017, realisasi penjualan

adalah sebagai berikut:

penjualan Satuan Target 2017 realisasi 2017 Capaian (%)

Semen Ton 16.293.650 15.664.982 96,1

Adapun rincian volume penjualan disajikan pada data berikut:

peNjuALAN DomeSTIK (ribu ton)Tahun KSo SG – SI Nasional

2015 14.008 61.995

2016 13.921 61.639

2017 15.341 66.350

peNjuALAN SemeN DomeSTIK

2015

ribu

Ton

15,000

14,000

13,000

12,000

11,000

10,0002016 2017

peNjuALAN DomeSTIK

2015

ribu

Ton

KSo SG - SI Nasional

70,00060,00050,00040,00030,00020,00010,000

2016 2017

Catatan: Tahun 2015 & 2016 adalah pabrik Tuban pT Semen Indonesia (persero) Tbk.







117

05 07 08

Aspek Keuangan Aspek kinerja keuangan SG dan KSo juga disajikan dalam gabungan, dengan dua

parameter utama yang bisa disajikan adalah total pendapatan dan eBITDA, sebagai

berikut.

penjualan Satuan Target 2017 realisasi 2017 Capaian (%)

pendapatan rp juta 13.780.190 12.562.714 91,2

eBITDA rp juta 4.796.798 3.549.779 74,0

Catatan yang mengiringi capaian ini adalah kondisi market dengan persaingan yang

semakin ketat, membuat harga jual produk tidak mencapai target. Kurangnya volume

produk terjual juga berkontribusi pada belum tercapainya target.

Aspek pemeliharaanAda berbagai program pemeliharaan yang dijalankan pada tahun pertama

implementasi perjanjian KSo, dengan penjelasan sebagai berikut.

Tahun 2017 adalah tahun pemeliharaan yang sangat padat.Bagaimana tidak, berbagai

eventaktivitas pemeliharaan besarterjadi di tahun 2017.Tentu saja event tersebut juga

menyerap anggaran yang besar pula,namun dengan tujuan menyelesaikan masalah

yang ada dan menunjang kelancaran operasional dengan kehandalan peralatan,

aktivitas besar tesebut layak dilaksanakan.

Aktivitas pemeliharaan tersebut dilakukan tentu saja dengan perencanaan yang

tepat dan melibatkan unit kerja terkait, sehingga merupakan plan maintenance yang

komprehensif.

Aktivitas pemeliharaan besar tahun 2017 dapat dibagi menjadi 2 sbb:

1. Aktivitas rutin pemeliharaan

a. Overhaul KilnKiln sebagai penghasil clinker (bahan utama semen) merupakan bottle neck

pada cement plant. Overhaul Kiln merupakan event tahunan yang paling

dinantikan oleh banyak pihak, karenahanya pada saat overhaul tersebut

mayoritas aktivitas perbaikan, penggantian sparepart, inspeksi, dll dapat

dilakukan dengan waktu yang cukup lama. rata-rata overhaul kiln ini

direncanakan selama 17 hari (feed to feed).



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



118

03 04

pada tahun 2017, overhaul Kiln diawali di Tuban 4 selama 17

hari di bulan Februari dengan major activity brick job total di Kiln,

penggantian 2 set center tube cyclone di preheater, penggantian all segment tyre & roll#3 di Rawmill dan yearly service di area Limestone Crusher sampai dengan Clinker Transport. Berikutnya pada bulan

mei selama 18 hari overhaul di Tuban 2 dengan agenda utama

brick job total diKiln, penggantian refractory bullnose total di Cooler,

penggantian 1 set center tube cyclone di prehater dan juga yearly service di area Limestone Crusher sampai dengan Clinker Transport.

Selanjutnya pada bulan Agustus selama 18 hari overhaul Tuban 3

dilaksanakan.

Overhaul dengan kegiatan utama brick job total di Kiln, penggantian

refractoryfiringhood Kiln&bullnose total di Cooler, penggantian

4 set center tube cyclone di Preheater, service gearbox Coalmill,

penggantian ID fan Rawmill serta yearly service di area Limestone

Crusher sampai dengan Clinker Transport.

Overhaul Kiln Tuban 1 dengan agenda besar Shell Kiln Replacement,

direncanakan pada awal tahun 2018 dan pada tahun 2017 dilakukan

shutdown pendek saja (patchjob).

b. Overhaul Finish MillFinish mill merupakan proses penggilingan akhir yang menghasilkan

produk semen sebelum dikemas. peran Finish Mill sangatlah vital

untuk mendapatkan kualitas dan kuantitas semen sesuai target rKAp

produksi & kualitas yang telah ditetapkan. Kehandalan peralatan di

area Finish Mill merupakan salah satu jaminan untuk mencapai tujuan

tersebut, sehingga kegiatan overhaul ini menjadi critical activity pada Finish Mill.

urutan overhaul Finish Mill pada tahun 2017 diawali oleh mill 4, 7, 8,

2, 5, 1, 7, 6, 9, 8, 9 dengan rata-rata durasi 8 hari, kecuali pada Mill #1

dengan agenda terbesar adalah Shell Mill Replacement dan Mill #6

yang diambil pada waktu puasa dan jeda lebaran.







119

05 07 08

untuk lebih jelasnya seperti terlihat pada bagan berikut:

45

40

35

30

25

20

15

10

5

0

days

Ganti linner shell komp 1, diaphram, Chain 5448e total, ganti

impeller set 544FN7

Ganti linner komp #2 total

Ganti segment tyre 1 & 3, pengelasan

damring, ganti bag cloth BF4 total

rewelding table, support ring & dam

ring kawat by up

Nov, Ganti bearing separator oK mill (menunggu spare

bearling datang), ganti tyre dan service rF

Ganti cone riject separator, chute inlet, actuator m-roll

2B, Lepas All S-roll, rekondisi rFS, Ganti belt 568Be2

Ganti m tyre VeGA, rekondisi rF

rewelding table, ganti bag cloth total,

ganti motor FN9

jan

mill #4 mill #5 mill #9mill #8 mill #7 mill #9mill #7 mill #1 mill #8mill #2 mill #6mar mar Apr jun jun jul Novmei junApr - - jun - julFeb

Ganti linner shell komp 1 pos 4-5, rekondisi FN7

Ganti impeller FN7 dan ganti chain 5468e2

overhaul Finish mill Tuban tahun 2017

Shell ballmill replacement, ganti linner komp #1 total,

ganti diaphragm set

2. Aktivitas Pemeliharaan Khusus

Aktivitas pemeliharaan khusus (special case) ini merupakan aktivitas

pemerliharaan yang sangat jarang terjadi di pabrik semen. Beberapa

kegiatan tersebut juga ditangani langsung oleh tenaga internal kita

sendiri, tentu saja dengan kualitas hasil pekerjaan yang memuaskan.

Beberapa special cases di tahun 2017 adalah:

a. Refurbish gear box besar Flender KMP750 ex Gearbox Rawmill

Tuban 2

Gearbox Rawmill ini merupakan kategory gearbox terbesar

kedua yang dimiliki pabrik Tuban setelah gearbox Tube Mill.

Gearbox jenis planetary ini memiliki tingkat kesualitan tinggi

dalam assembly, sehingga sudah 3 kali assembly gearbox ini

dilakukan dengan supervisi techrepasing. Yang menjadikan

special pada tahun 2017 ini adalah kegiatan refurbish assembly

gearbox tersebut dilakukan dengan supervisi tenaga internal

kita sendiri dengan waktu yang cukup singkat (14hari).

Selanjutnya proses assembly gearbox ini dibuatkan Sop yang

bisa menjadi pedoman kegiatan serupa ke depannya. Dengan

pencapaian ini, potensi penghematan biaya pemeliharaan juga

dapat ditekan dan juga dapat mencetak tenaga internal yang

profresional & percaya diri.



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



120

03 04

Berikut dokumentasi proses assembly gearbox Flender Kmp750.

b. Shell Cement Mill #1 Replacement Tuban 1

Dimulai sejak akhir April hingga awal juni 2017 selama 40 hari,

terdapat agenda besar di Mill #1 yaitu penggantian shell Tube Mill dari

sisi Slide Ring Feed End hingga shell Kompatemen #2. Kegiatan Shell

mill replacement sepanjang ini adalah yang pertama kali dilakukan di

pT Semen Indonesia (persero) Tbk. rencana shell mill replacement ini

sudah bergulir sejak tahun 2014 yang lalu, hingga pada tahun 2017

ini baru bisa dilaksanakan. Kondisi keretakan pada trunion plate yang

menjalar hingga slidering yang semakin parah adalah latar belakang

kegiatan Shell Mill Replacement ini harus dilakukan.

Diperlukan perencanaan yang matang dan koordinasi yang intens

dengan semua pihak terkait teknis pelaksanaan dan standar

kualitasnya. pihak yang terlibat mulai dari jajaran Dept. Teknik, Dept.

Semen, Bagian Keselamatan Kerja, dengan main contractor pT

Swadaya Graha dan dengan supervisi oleh FLS. Teknis pekerjaan ini

dimulai dari persiapan fabrikasi support platform, pembongkaran

linner, pemotongan shell, jackup potongan shell, menaikkan shell

yang baru, jackdown shell baru, alignment shell lama dengan shell

baru dan terkahir adalah pengelasan shell tersebut.







121

05 07 08

meskipun dengan supervisi FLS, namun tantangan kendala yang

dihadapi juga tidak sedikit. mulai dari keterbatasan akses area

kegiatan, perubahan metode oleh FLS, proses jackup-jack down,

proses alignment danpengelasan.

Namun dengan kerjasama yang baik, akhirnya diperoleh kualitas

hasil pekerjaan Shell Mill Replacement ini sangat memuaskan. mulai

dari hasil alignment, hasil pengelasan dan normal parameter setelah

mill dioperasikan.

Berikut beberapa dokumentasi kegiatan Shell Mill Replacement

c. Service gearbox Flender KMP360 Gearbox Coalmill Tuban 3

Gearbox Kmp 360 merupakan gearbox planetary menempati

urutan terbesar ketiga setelah gearbox Finish mill dan Rawmill.

Sejak awal intalasi pada tahun 1998, gearbox Coalmill Tuban #3

ini terindikasi terdapat cacat pada bearing planetary, sehingga

pada Overhaul bulan Agustus yang lalu dilakukan kegiatan service

gearbox (penggantian innerpart & setting gearbox) selama 10 hari.Sama seperti gearbox Rawmill, pada awal kegiatan service gearbox

ini dibantu supervisi FLS, namun beberapa kali service gearbox

serupa dikerjakan dengan team internal sendiri. Sehingga potensi

efisiensi tenaga supervisi techrepasing dapat dilakukan.



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



122

03 04

Berikut dokumentasi kegiatan service gearbox Flender Kmp360:

Aspek Lingkungan

Program di Bidang Lingkungan Yang Dilaksanakan adalah sebagai

berikut.

1. proGrAm pemANTAuAN LINGKuNGANDalam menjalankan kegiatan operasional, perseroan berkomitmen untuk

menjalankan regulasi pemerintah yang diatur dalam uu Lingkungan Hidup

no. 32 Tahun 2009 perihal Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan

Hidup serta peraturan perundangan dan kewajiban lingkungan lain yang

terkait.

Dalam program pemantauan lingkungan, perseroan telah menetapkan

aktifitas pemantauan lingkungan secara rutin yaitu pemantauan emisi

cerobong, pemantauan kualitas udara ambien, pemantauan lingkungan

kerja, pemantauan kualitas air limbah domestik dan kebisingan.

Selama tahun 2017, perseroan berhasil memastikan bahwa kegiatan

pemantauan lingkungan berjalan positif yang ditunjukkan dengan

capaian parameter lingkungan yang selalu berada di bawah nilai Baku

mutu Lingkungan yang ditetapkan oleh pemerintah.







123

05 07 08

• Pemantauan Baku Mutu Emisi Cerobong

Alat parameter Baku mutu, mg/nm3 pabrik Tuban

raw mil

No2 1.000 63,2

So2 800 13,9

partikulat/Debu (manual) 70 25,6

Clinker cooler partikulat/Debu 70 49,4

Coal mill partikulat/Debu 70 46,4

Cement mill partikulat/Debu 70 24,2

packer 70 30,4

*Note : Baku mutu menurut per.men LHK No.19 Tahun 2017 tentang Baku mutu emisi Bagi usaha Dan / Atau Kegiatan Industri Semen

• Baku Mutu Udara Ambien

parameter Baku mutu, µg/Nm3 pabrik Tuban

Co 30.000 345

Nox 400 7

So2 900 30,2

oksidan, o3 235 6,1

partikel debu 230 0,1236

Timah hitam, pb 2 0

Hidrokarbon, HC 160 < 12,4

*Note : Berdasarkan per.Gub. jatim no. 10 tahun 2009

• Baku Mutu Air Limbah Domestik

parameter Baku mutu Satuan pabrik Tuban

pH 6,0-9,0 - 7,48

BoD 100 mg/L 5

CoD 50 mg/L <23,4

TSS 100 mg/L 10

minyak/lemak 10 mg/L < 5

*Note : Berdasarkan per.Gub jatim no. 72 Tahun 2013



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



124

03 04

2. proGrAm peNGeLoLAAN LINGKuNGANStrategi inisiatif yang telah dilakukan oleh KSo dalam program

pengelolaan lingkungan adalah sebagai berikut :

a. Penurunan emisi gas CO2

Dalam menjalankan usahanya, Semen Indonesia terus fokus pada

pembangunan berkelanjutan melalui komitmen untuk mengurangi

emisi karbon dioksida (Co2) dari proses pabrikasi semen.

Hasil perhitunganemisi Co2 untuk untuk pabrik Tuban ditampilkan

seperti tabel di bawah ini:

operating Company emisi Co2, kg/ton semen persen reduksi

2017 2016

pabrik Tuban 696 699 0,43%

Specific net CO2 tahun 2017 sebesar 696 kgCO2/ton semen. Nilai

ini lebih rendah dibandingkan dengan tahun 2016 yaitu sebesar 699

kgCo2/ton semen atau menurun sebesar 0,43%.

program yang telah diimplementasikan perseroan dalam rangka

penurunan emisi gas Co2 adalah sebagai berikut :

a. pemanfaatan biomass sebagai bahan bakar alternatif untuk

subtitusi pemakaian batubara. Biomass yang digunakan antara

lain sekam padi, cocopeat dan waste tobacco.

b. Diversifikasi produk blended cement untuk menurunkan

pemakaian clinker.

c. pembangunan belt panjang untuk transport batubara dari

pelabuhan menuju pabrik, bertujuan untuk mengurangi

pemakaian transportasi darat.

d. pembangunan WHrpG (Waste Heat recovery power Generation)

dari gas panas buang untuk mengurangi pemakaian listrik dari

pLN.







125

05 07 08

b. Efisiensi Energi

Profil pemakaian energi tahun 2017 dapat dilihat di tabel berikut ini :

o Besaran Konsumsi energi di Dalam perusahaan

operating CompanyBesaran energi (Gj)

Energy Quantity

2017 2016

pabrik Tuban 44,748,145 44,873,209

o Intensitas energi per produk Semen

operating CompanyIntensitas energi (Gj/Ton Semen)

Energy Intensity

2017 2016

pabrik Tuban 3.39 3.59

c. Efisiensi penggunaan air

perseroan berkomitmen untuk menjaga ketersediaan dan kualitas

sumber daya air di wilayah pabrik.Sasaran perseroan adalah

membatasi konsumsi air total pabrik maksimal 0,25 m3/ton semen

dengan optimalisasi penggunaan air hujan atau air recycle minimal

70% dari total pemakaian air.

Program yang telah diimplementasikan Perseroan untuk efisiensi

penggunaan air sebagai berikut :

o pemanfaatan air hujan sebagai air proses & air sanitasi.

o Recycle air limbah domestik & air blowdownclarifiermenjadi air

proses siap pakai.

o peningkatan cadangan air permukaan melalui Interkoneksi

Waduk Temandang dan Waduk Tlogowaru sebagai tempat

penampungan air hujan.

Sumber Air 2017 2016 2015

pabrik Tuban - Air permukaan - - -

- Air Tanah 473,390 237,345 340,375

- Air Hujan 1,657,528 1,018,730 976,859

- pDAm - - -



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



126

03 04

d. Konservasi bahan baku

untuk mengatasi kelangkaan bahan baku baik bahan baku untuk

proses pembuatan semen maupun bahan baku pendukung seperti

kertas kraft untuk pembuatan kantong semen, perseroan telah

melakukan beberapa upaya seperti:

d.1. program reduksi gramatur kertas kraft (eco friendly zak)

untuk meminimalkan penggunaan kertas kraft sebagai bahan

pembuatan zak semen.

Berawal dari penggunaan kantong dengan gramatur 90 gsm,

program yang dimulai dari tahun 2011 ini sekarang telah

menggunakan kertas kraft dengan gramatur 75 gsm sebagai

bahan baku kantong semen. Tanpa mengurangi kualitas, program

reduksi gramatur kertas zak ini selain dapat meningkatkan

efisiensi biaya kemasan dan mencegah kelangkaan pasokan

kraft, namun juga telah berhasil meningkatkan image perusahaan

dari segi pengurangan emisi Co2 secara tidak langsung.

Karena pengurangan gramatur kertas kraft juga mengurangi

penggunaan kertas yang berarti mengurangi penggunaan

pohon sebagai bahan baku kertas.

d.2. penggunaan bahan baku alternatif

perseroan telah memanfaatkan limbah industri sebagai bahan

baku alternatif. manfaat yang diperoleh dari pemanfaatan bahan

baku alternatif tersebutadalah penghematan bahan baku utama

dan membantu mencegah pencemaran lebih lanjut dari limbah

B3 yang dihasilkan oleh industri lain.

Contoh limbah B3 yang telah berhasil dimanfaatkan oleh

Perseroan adalah flyash-bottom ash, COCS, spent earth, drilling

cutting, dan sludge paper.







127

05 07 08

jenis Limbah B3B3 Waste Type

Satuanunit

Volume DidatangkanVolume from external Source Asal

originw2017 2016 2015

Copper Slag Ton 198,477 246,265 234,635 pT Smelting Gresik

Fly ash Ton 110,850 140,114 125,026 pLTu paiton, probolinggo

Bottom Ash Ton 157,634 42,153 7,293 pLTu Tanjung jati jepara, TLI, Triata, Amako

Paper Sludge Ton 3,042 0 0 jawa pos, Gresik

Spent Earth Ton 1,699 0 4,147 pT megasurya mas, TLI, Triata

Filter Aid Ton 0 0 1,010 pT Sorini Agro Asia, pasuruan

Blast furnace slag Ton 203,615 7,406 0 pT Krakatau Semen Indonesia

COCS Ton 14,169 0 0 pertamina Balikpapan

Total Ton 689,486 435,938 372,111

e. Pengembangan Keanekaragaman Hayati (Biodiversity)

pendirian Mangrove Center Green Socorejo di areal sekitar pabrik

Tuban telah membantu menjaga keanekaragamanhayati di sekitar

pantai Tuban.



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



128

03 04

• Konservasi Flora dan fauna langka

pengembangbiakan rusa Timor di areal pabrik Tuban yang

bekerja sama dengan BKSDA Bojonegoro sebagai bentuk

tanggung jawab perseroan untuk turut serta menjaga

kelestarian satwa langka.

peNGHArGAAN LINGKuNGAN 2017Berbagai upaya perbaikan terhadap kinerja lingkungan yang terus dilakukan

dalam upaya membangun lingkungan perusahaan yang berwawasan

hijau dan sebagai bentuk kepedulian terhadap perseroan terhadap kualitas

lingkungan, membuat perseroan pada tahun 2017 memperoleh :

1. Penghargaan Proper 2017 peringkat HIJAU dari Kementerian

Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang diserahkan oleh Ibu menteri Siti

Nurbaya di Istana Wakil presiden (8/12/2017).







129

05 07 08

2. Penghargaan Industri Hijau 2017 level 5 untuk keenam kalinya dari

Kementerian perindustrian dengan nilai-nilai tertinggi dari seluruh industri

yang ikut berpartisipasi diserahkan oleh menteri perindustrian di Gedung

Kementerian perindustrian (20/12/2017).

Aspek Tanggung jawab Sosial perusahaanuraian pelaksanaan kegiatan KSo menyangkut Aspek Tanggung jawab Sosial

perusahaan, dapat dilihat pada pembahasan terkait, yakni Bab Tanggung

jawab Sosial perusahaan.




06

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



132

03 04


TINjAuAN eKoNomIperekonomian global terus membaik didorong oleh peningkatan

pertumbuhan ekonomi negara maju, khususnya Amerika Serikat (AS), China

dan eropa. Seiring dengan membaiknya perekonomian negara-negara

utama dunia tersebut, harga komoditas juga menunjukkan tren bertumbuh

sehingga memberi dampak positif bagi negara-negara berkembang eksportir

komoditas.

membaiknya perekonomian global memberi dampak positif terhadap

perekonomian domestik. perekonomian Indonesia kembali tumbuh sebesar

5,07%, lebih tinggi dari 5,02% di tahun sebelumnya, didukung oleh relatif

tingginya konsumsi, tumbuhnya investasi dalam negeri dan perbaikan

kinerja ekspor yang diantaranya didukung oleh membaiknya berbagai

harga komoditas non migas maupun migas seperti crude palm oil (Cpo) dan

batubara.

peningkatan investasi dalam negeri, diantaranya berasal dari peningkatan

realisasi belanja pemerintah (government spending) dari kenaikan belanja

pegawai dan belanja modal seperti pembangunan infrastruktur. Sementara

perbaikan kinerja ekspor diantaranya berasal dari membaiknya ekonomi

negara-negara mitra dagang utama Indonesia seperti Tiongkok, jepang dan

Singapura.

Badan pusat Statistik (BpS) mengungkapkan bahwa struktur perekonomian

Indonesia secara spasial pada 2017 masih didominasi kelompok provinsi di

pulau jawa, yang memberikan kontribusi terhadap produk domestik bruto

(pDB) sebesar 58,49%. jawa masih mendominasi kelompok provinsi yang

berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Kemudian, diikuti

pulau Sumatera yang sebesar 21,66%, dan pulau Kalimantan yang sebesar

8,20%.






133

05 07 08


TINJAUAN PROSPEK USAHA06

Di pasar keuangan domestik, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan yield

Surat Berharga Negara (SBN) terus melanjutkan penguatan, ditopang oleh

investor domestik. Hal ini merupakan indikator bahwa investasi di Indonesia

semakin membaik. Salah satu indikatornya adalah di akhir tahun, Lembaga

pemeringkat internasional Fitch ratings menaikkan peringkat utang Indonesia

menjadi BBB dengan outlook stabil. Sebelumnya, Fitch memberikan peringkat

Indonesia dengan peringkat utang BBB-.

Kenaikan peringkat ini menunjukkan perbaikan-perbaikan struktural yang telah

dilakukan oleh pemerintah tampaknya mulai membuahkan hasil.

perbaikan indikator-indikator kondisi ekonomi dan investasi dalam negeri juga

dapat dilihat dari data yang dirilis World Bank dalam laporan yang bertajuk

Doing Business 2018: Reforming to Create a Jobs, yang diterbitkan oleh World

Bank pada bulan November 2017, dimana Indonesia berhasil menempati

posisi 72 dari 190 negara yang disurvei. posisi tersebut meningkat 19 peringkat

dari tahun lalu, dimana pada saat itu posisi Indonesia masih menempati posisi

91. Tahun lalu sendiri, peringkat Indonesia naik 15 tingkat dari tahun 2015 yang

di posisi 106. Sementara skor kemudahan berbisnis di Indonesia tahun 2017

mendapat skor 66,47 atau naik dari 64,22 pada tahun 2016 lalu.

Berbagai kemudahan serta upaya perbaikan iklim investasi juga mulai

berdampak terhadap peringkat daya saing Indonesia. peringkat daya saing

Indonesia di tahun 2017 naik ke posisi 36 menurut laporan World Economic

Forum (WeF), bertajuk Global Competitiveness Index 2017-2018 edition, yang

memperlihatkan bahwa daya saing Indonesia naik 5 peringkat ke posisi 36,

setelah tahun lalu berada di posisi 41.

pada perkembangan lainnya, untuk mengejar ketertinggalan dibandingkan

negar-negara di kawasan, pemerintah terus bertekad merealisasikan

pembangunan berbagai infrastruktur dasar, termasuk pembangunan

jalan, bandar udara dan pelabuhan untuk meningkatkan konektivitas antar

wilayah. Dalam rencana pembangunan jangka menengah Nasional (rpjmN)

2015-2019, pemerintah telah memperhitungkan total kebutuhan investasi

infrastruktur mencapai rp4.796 triliun, dan menyusun strategi pembiayaannya,

dengan melibatkan BumN maupun Swasta.

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



134

03 04


Guna mempercepat realisasi pembangunan infrastruktur, dan memfokuskan

segenap sumber daya, pemerintah menetapkan pencanangan pembangunan

proyek Strategis Nasional (pSN), sesuai perpres No 3 Tahun 2016 dan

perubahannya pada perpres No.58 tahun 2017. pSN merujuk pada

pembangunan infrastruktur prioritas yang terdiri dari 245 proyek secara

nasional.

Sebanyak 37 proyek dengan dampak ekonomi tinggi dikelompokkan menjadi

proyek prioritas, sesuai permenko No. 12 Tahun 2015 dan perubahannya pada

permenko No. 5 Tahun 2017.

TINjAuAN DAN proSpeK INDuSTrI SemeN pertumbuhan ekonomi nasional tersebut juga mempengaruhi tingkat

pertumbuhan permintaan semen nasional tahun 2017 yang naik sebesar

7,6% di tengah kondisi over supply dan kondisi pasar yang pada level

hypercompetitive. permintaan semen nasional naik menjadi sebesar 66,3 juta

ton dari sekitar 61,6 juta ton di tahun 2016.

membaiknya kondisi perokonimian di pulau jawa tersebut memicu

pertumbuhan demand semen pada posisi 12.0% yang dapat dimanfaatkan

oleh Semen Indonesia Group sebesar 10.5% dan secara khusus Semen Gresik

membukukan pertumbuhan di jawa sebesar 11.2%.

Kondisi industri semen secara global terutama pasar Asean masih dibayangi

over supply dan ancaman masuknya clinker dan semen dari China. Tingkat

utilisasi domestik rata-rata sebesar 64% dan Indonesia yang merupakan negara

dengan kapasitas produksi terbesar di Asean mencatat utilisasi 61% di bawah

rata-rata regional. Vietnam dan Thailand merupakan Negara eksportir terbesar

dan Singapore dan phillipines merupakan Negara importir terbesar di Asean.

(sumber data AFCm country Data 2017)

Tahun 2017 kondisi usaha semen berkembang semakin berat. Tambahan

kapasitas pabrik semakin meningkat dengan adanya pabrik baru, menjadi

sebesar 106,3 juta ton/tahun dari 89,7 juta ton di tahun 2016. Kondisi

persaingan yang semakin hypercompetitive tersebut sebagai penyebab utama

terkoreksinya harga jual rata rata sebesar 9,5% dari tahun lalu.






135

05 07 08


Dengan latar belakang kondisi usaha sebagaimana digambarkan tersebut,

perseroan telah merealisasi pelaksanaan Kerjasama operasi (KSo) di awal

tahun 2017 dan secara resmi bertugas mengelola aset operasional pT Semen

Indonesia (persero) Tbk dalam skema KSo dan pabrik Baru di rembang,

sehingga mampu mendukung daya saing Holding Company, pT Semen

Indonesia (persero) Tbk, mengatasi ketatnya persaingan di pasar domestik.

Hal tersebut dibuktikan dengan pertumbuhan perseroan mencapai sebsar

10,2% diatas pertumbuhan demand semen yang hanya 7,6% sehingga

mengkontribusi peningkatan market share sebesar 23,1% dari tahun lalu yang

hanya sebesar 22,6%. Kunci untuk memperkuat daya saing adalah pendekatan

ke seluruh jaringan bisnis perseroan semakin mendekatkan diri ke pelanggan

dengan memanfaatkan ICT , utilisasi pabrik yang tinggi dan kualitas produk

yang baik, agar biaya per ton produk semakin rendah.

Kondisi pasar yang semakin hypercompetitive yang dipicu tren over supply

akan terus berlangsung dalam beberapa tahun ke depan. Sedangkan untuk

prospek permintaan semen dalam negeri, perbaikan permintaan semen

curah dari realisasi proyek-proyek infrastruktur dasar belum akan membuat

laju permintaan semen meningkat dengan pertumbuhan yang lebih tinggi.

prosentase permintaan semen curah diperkirakan akan terus meningkat lebih

besar dari permintaan semen kantong, sehingga kontribusinya terhadap total

konsumsi semen nasional akan terus meningkat.

permintaan semen kantong akan tumbuh mengiringi peningkatan laju

pertumbuhan ekonomi nasional. Namun dengan proyeksi pertumbuhan

ekonomi yang masih dikisaran 5,4-5,7% saja, maka laju pertumuhan

permintaan semen masih akan tetap terbatas, belum mengimbangi laju

proyeksi peningkatan tambahan kapasitas disain nasional. oleh karenanya

sejak akhir tahun 2017 lalu, telah muncul suara agar pemerintah melakukan

moratorium izin pembangunan pabrik semen baru.

Dengan gambaran perkembangan permintaan tersebut dari sisi harga jual,

dengan masih relatif rendahnya pertumbuhan permintaan, kondisi perang

harga masih berpotensi memicu terjadinya koreksi harga jual dari periode

sebelumya.


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



136

03 04

poSISI SemeN INDoNeSIASampai akhir tahun 2017, Semen Indonesia Group masih menjadi pemain

industri persemenan terbesar di Indonesia, dengan total kapasitas disain

sebesar 35,5 juta ton atau 33,2% dari total kapasitas disain nasional.

Namun demikian, dengan realisasi penjualan ke pasar domestik sebesar 27,09

juta ton, maka Semen Indonesia masih tetap menjadi pemimpin pasar semen

domestik dengan pangsa pasar sekitar 40,8%.

reALISASI peNjuALAN KSo SG-SIDitengah ketatnya persaingan dan relatif teratasnya pertumbuhan demand

semen nasional, di tahun 2017 KSo-SG-SI mampu mencatatkan peningkatan

volume penjualan dan memperbaiki pangsa pasar, dengan ringkasan sebagai

berikut.

• pangsa pasar Domestik sebesar 231%, terkontribusi dengan pangsa

pasar di jawa yang tetap dominan sebesar 36,1%.

• Volume penjualan Domestik sebesar 15,3 juta ton, naik sebesar 10,2%

dari volume sebesar 13,9 juta ton di tahun 2016, di tengah ketatnya

persaingan usaha persemenan dan pelemahan volume penjualan tiga

pelaku usaha utama yang mendominasi pasar domestik.

Hasil-hasil penjualan semen di pasar domestik dari KSo-SG-SI dan Semen

Gresik tersebut turut berkontribusi pada kinerja penguasaan pasar Semen

Indonesia Group di tahun 2017 secara nasional yang tetap mendominasi,

sebesar 40,8%.







137

05 07 08

Volume penjualan & pangsa pasar 2017 KSo SG-SITotal penjualan semen Domestik

peNjuALAN SemeN DomeSTIK

2015

ribu

Ton

15,000

14,000

13,000

12,000

11,000

10,0002016 2017

Tren penjualan domestik naik dari 13,9 juta ton menjadi 15,3 juta ton

menunjukkan peningkatan penjualan yang baik di tengah persaingan di pasar

domestik yang semakin ketat dengan masuknya pesaing baru.

pangsa pasar penjualan Domestik

peNjuALAN DomeSTIK

2015

ribu

Ton

KSo SG - SI Nasional

70,00060,00050,00040,00030,00020,00010,000

2016 2017

Di tengah ketatnya persaingan di Indonesia, penjualan domestik KSo SG-SI

meningkat 5,0% dengan pangsa pasar sebesar 22,1%. Hal ini terkontribusi dari

peningkatan penjualan domestic KSo SG-SI di wilayah jawa sebesar 5,2% dan

dengan pangsa pasar sebesar 34,2%.




07

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



140

03 04

perseroan telah berkomitmen untuk menerapkan kaidah tata kelola yang

terbaik dalam pengelolaan perusahaan, yang diantaranya ditunjukkan oleh

adanya pemisahan yang jelas antara fungsi pengawasan dan fungsi eksekutif

dalam pengelolaan suatu organisasi. Fungsi pengawasan dijalankan oleh

Dewan Komisaris, sedang fungsi eksekutif dijalankan oleh Direksi, yang

keduanya harus menunjukkan independensi dalam mengambil keputusan,

sebagai wujud penerapan prinsip independensi, satu dari lima prinsip tata

kelola yang harus dijunjung tinggi.

perseroan sejak awal pendirian telah menerapkan asas independensi tersebut.

Sebagai salah satu pmDN yang menggunakan hukum yang berlaku di Indonesia,

perseroan menerapkan sistim dua badan dalam organisasi pengelolaan dan

telah membentuk pengurus yang terdiri dari Dewan Komisaris dan Direksi.

perseroan akan terus melengkapi infrastrukur kepengurusan dimasa-masa

mendatang sesuai kebutuhan dan sesuai perkembangan operasional KSo

maupun perkembangan operasional pabrik rembang dan perkembangan

skala usaha Semen Gresik.

peDomAN, ATurAN DAN KeBIjAKAN TATA KeLoLASebagai entitas perusahaan yang relatif baru, perseroan belum memiliki

pranata organisasi yang lengkap dan menyeluruh. Namun demikian

sebagai bagian dari Semen Indonesia Group, Semen Gresik, sesuai dengan

perkembangan kegiatan usahanya, membuat terobosan yang efektif untuk

menyediakan kelengkapan pranata organisasi. Caranya adalah dengan

mengadopsi berbagai peraturan dan kebijakan yang berlaku di induk usaha,

untuk berbagai kegiatan yang sama yang juga dilakukan oleh induk usaha.

Kebijakan dan aturan tersebut kemudian disesuaikan dengan skala usaha dan

skema kegiatan Semen Gresik yang masih relatif terbatas, namun dipastikan

terus berkembang.

Beberapa Kebijakan yang telah diterapkan dengan mengacu pada praktik

yang diterapkan oleh Induk usaha, diantaranya adalah pedoman Tata

Kelola, Kebijakan pengadaan Dan pengelolaan pengadaanserta pedoman

pengawasan.

peNGemBANGAN TATA KeLoLA






141

05 07 08

Seiring dengan perkembangan kegiatan operasional, perseroan juga

telah menyusun piagam Internal Audit, sebagai acuan pelaksanaan fungsi

pengawasan dan pengendalian internal.

Kebijakan pengadaan Dan pengelolaan pengadaanKebijakan pengadaan Barang dan jasaDalam pelaksanaan pengadaan barang dan jasa, perseroan menerapkan

kebijakan pengadaan yang transaparan dan akuntabel, memenuhi prinsip-

prinsip efektif dan efisien, terbuka dan bersaing adil dan tidak diskriminatif.

proses pengadaan barang dan jasa diupayakan melalui persaingan yang

sehat sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku dan

menghindari terjadinya transaksi benturan kepentingan.

program Sinergi di bidang pengadaan barang dan jasa yang masuk

kedalam kategori strategis untuk mendukung operasional perseroantelah

dikoordinasikan dengan Departemen pengadaanStrategis di Holding, agar

diperoleh barang dan jasa dari sumber terbaik dengan kualitas yang terjaga

dan proses serta harga yang lebih efisien. Sampai saat ini jumlah barang dan

jasa yang sudah dimasukan kedalam program sinergi pengadaan bersama

telah mencapai 12 produk meliputi: batubara, kraft paper, gypsum, copperslag,

bahan bakar minyak (BBm), pelumas, castable, firebrick, grinding ball, casting,

belt conveyor, bearing.

Sebagai upaya penyederhanaan proses bisnis yang ada saat ini, perseroan

berusaha meningkatkan keterlibatan anak usaha dan afiliasi sebagai bagian dari

strategic tools perseroan. Hal ini dikarenakan anak usaha dan afiliasi dipandang

telah memiliki kemampuan pada bidang usaha yang menjadi bagian dari

proses bisnis pendukung bagi operasional perseroan. untuk mendukung

pelaksanaan kerjasama tersebut perseroan telah menetapkan ketentuan yang

mengatur mengenai penunjukan anak usaha dan afiliasi sepanjang dapat

memberikan benefit bagi perseroan baik secara biaya maupun kualitas.


PENGEMBANGAN SISTIM TATA KELOLA07

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



142

03 04

Dalam rangka meningkatkan dan mengoptimalisasikan pelayanan bidang

pengadaan Barang dan jasa serta memenuhi program pemerintah Indonesia,

yaitu agar seluruh instansi pemerintah termasuk BumN benar-benar

melaksanakan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG), pT Semen

Indonesia (persero) Tbk sangat mendukung program tersebut, salah satunya

dengan mengimplementasikan e-Procurement dalam proses pengadaan

barang dan jasa.

E-Procurement merupakan rangkaian proses pengadan barang dan jasa secara

elektronik berbasis teknologi informasi dimulai dari proses registrasi vendor, pra

tender, penawaran, negosiasi sampai dengan penunjukan pemenang. manfaat

dari implementasi e-Procurement tersebut adalah meningkatkan transparansi

dan akuntabilitas, bargaining power, kecepatan proses pengadaan, serta akses

informasi yang real time.

Selama tahun 2017, sebagai implementasi dari corporate action yang

membentuk entitas baru yaitu KSo Semen Gresik-Semen Indonesia maka

fungsi pengadaan di KSo Semen Gresik-Semen Indonesia dan pT Semen

Gresik dilaksanakan secara shared service dimana unit pengadaan melakukan

proses pengadaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan kedua entitas

tersebut diatas.

perhatian utama Dalam pengelolaan pengadaanpengamanan energi perseroan telah melaksanakan langkah-langkah untuk menjamin keamanan

pasokan batubara dengan melakukan kontrak pengadaan jangka panjang

yang ditinjau setiap periode tertentu, baik yang dipasok oleh anak perusahaan

maupun pemasok batubara lainnya. Sedangkan untuk pasokan energi listrik

dan bahan bakar minyak juga telah dilakukan kontrak jangka panjang dengan

perusahaan Listrik Negara (pLN) dan pertamina sebagai bentuk pelaksanaan

sinergi antar BumN.







143

05 07 08

Batu Kapur pabrik rembangSampai saat ini perseroan belum bisa melakukan penambangan batu kapur

sendiri untuk memenuhi kebutuhan pabrik rembang, sehingga perseroan

mengambil langkah pemenuhan kebutuhan batu kapur dengan melakukan

pembelian ke penambang lokal di sekitar pabrik. Kebutuhan volume batu

kapur untuk operasional pabrik belum dapat dipenuhi oleh penambang lokal

yang mengakibatkan pabrik rembang belum bisa berproduksi secara optimal

sesuai kapasitas desain.

Alternatif Sumber Bahan penolongDalam rangka implementasi cost reduction maka perseroan senantiasa

melakukan upaya untuk mencari sumber-sumber bahan penolong yang

memiliki lokasi lebih dekat dengan pabrik serta bahan penolong baru yang

dapat mensubtitusi bahan lainya untuk mendapatkan biaya yang lebih efisien.

Efisiensi Biaya KemasanSebagai upaya untuk melakukan efisiensi biaya kemasan maka Perseroan telah

melakukan serangkaian penelitian sampai ujicoba pasar untuk mengganti

kemasan 50kg dari 85GSm menjadi 80GSm dan kemasan 40Kg dari 80GSm

menjadi 75GSm. perubahan gramatur kertas kraft ini merupakan salah satu

bentuk cost reduction programme yang telah dilaksanakan oleh perseroan

dan diharapkan pada tahun 2018 dapat diimplementasikan pada seluruh area

pasar Perseroan. Selanjutnya upaya efisiensi juga dilakukan pada kemasan

woven dengan dilakukan serangkaian penelitian untuk merubah type woven

agar mendapatkan biaya yang lebih efisien.



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



144

03 04

Sebagai salah satu entitas anak usaha BumN, Semen Gresik mematuhi

seluruh ketentuan peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia,

terutama undang-undang perseroan Terbatas no 40 tahun 2007 maupun

peraturan menteri BumN. oleh karenanya Semen Gresik menerapkan sistime

pengelolaan dua badan dalam struktur tata kelola yang dijalankan, dimana

fungsi pengawasan dijalankan oleh Dewan Komisaris dan fungsi pengelolaan

aset persahaan dijalankan oleh Direksi dengan rapat umum pemegang

Saham bertindak sebagai organ utama yang memiliki wewenang tertinggi

dalam menentukan arah pengembangan perusahaan.

rApAT umum pemeGANG SAHAmrapat umum pemegang Saham (rupS), merupakan lembaga tertinggi dalam

struktur pengelolaan Semen Gresik yang menjadi wadah para pemegang

saham untuk mengambil keputusan penting dengan kewenangan yang

tidak diberikan kepada Direksi dan Dewan Komisaris. rupS memiliki

wewenang untuk mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan

Komisaris dan/ atau Direksi, mengesahkan perubahan Anggaran Dasar,

memberi persetujuan atas isi laporan tahunan, penggunaan laba perseroan,

penunjukan Akuntan publik dan hal lainnya yang diajukan oleh Direksi dalam

rangkaian penyelenggaraan rupS.

pelaksanaan rupS terbagi menjadi 2 (dua), yaitu rapat umum pemegang

Saham Tahunan (rupST), yang merupakan agenda rutin setiap tahun

minimal satu kali, dan rapat umum pemegang Saham Luar Biasa (rupSLB),

yang waktu pelaksanaannya terjadi diluar waktu rupST dan dapat juga

dilaksanakan secara bersamaan.

rupS dapat dilaksanakan secara on paper (keputusan sirkuler) dengan tata

cara pelaksanaan sebagai berikut:

1. Direksi menyiapkan materi atas kegiatan yang memerlukan tanggapan

tertulis dari Komisaris dan persetujuan rupS.

2. Direksi mengirim draft/usulan materi rupS kepada Dewan Komisaris

dan rupS.

STruKTur TATA KeLoLA






145

05 07 08

3. Dewan Komisaris melakukan kajian atas materi yang disampaikan

Direksi. jika dianggap perlu Dewan Komisaris dapat meminta

penjelasan tambahan kepada Direksi namun tidak lebih dari 1 (satu) kali

dan paling lambat 14 (empat belas) hari setelah menerima usulan materi

dari Direksi.

4. Direksi memberi materi penjelasan tambahan yang diminta oleh

Dewan Komisaris, paling lambat 14 (empat belas) hari setelah menerima

permintaan dari Komisaris.

5. Dewan Komisaris membuat tanggapan tertulis atas materi usulan

Direksi untuk disampaikan kepada rupS dengan tembusan kepada

Direksi, paling lambat 5 (lima) hari kalender setelah melakukan

kajian atas materi atau setelah menerima penjelasan tambahan yang

disampaikan Direksi. rupS memberikan putusan terhadap usulan materi

yang diajukan Direksi setelah mempertimbangkan tanggapan tertulis

dari Dewan Komisaris.

reALISASI rupSSelama tahun 2017, Semen Gresik menyelenggarakan 3 kali rupS, yang terdiri

dari 1 kali rupST dan 2 (dua) kali rupS Sirkuler.

rapat umum pemegang Saham Tahunan (rupST)rupST tahun 2017 diselenggarakan pada tanggal 30maret 2017, dengan hasil

keputusan sebagai berikut:

1. a. menyetujui Laporan Tahunan mengenai keadaan dan jalannya

perseroan selama Tahun Buku 2016 termasuk Laporan pelaksanaan

Tugas pengawasan Dewan Komisaris selama tahun buku 2016.

b. mengesahkan Laporan Keuangan perseroan Tahun Buku 2016,

sekaligus memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab

sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan

Komisaris

2. menyetujui untuk tidak menetapkan penggunaan Laba Bersih Tahun Buku

2016.



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



146

03 04

3. memberi kuasa kepada pT Semen Indonesia (persero) Tbk. selaku

pemegang saham perseroan untuk menetapkan tantieme bagi Direksi

dan Dewan Komisaris perseroan untuk tahun buku 2016 serta gaji untuk

Direksi dan Honorarium untuk Dewan Komisaris berikut fasilitas dan

tunjangan lainnya untuk tahun 2017.

4. menyetujui penunjukan Kantor Akuntan publik sebagaimana

yangditetapkan dalam rupS Tahunan pT Semen Indonesia (persero) Tbk.

tahun buku 2016 untuk mengaudit laporan keuangan perseroan tahun

buku 2017, dan biayanya menjadi beban perseroan.

5. menyetujui perubahan Susunan pengurus perseroan yang akan ditetapkan

pada penyelenggaraan rapat umum pemegang Saham berikutnya.

rupS Sirkuler Diselenggarakan pada tanggal 24 juli 2017.

melalui rupS ini, para pemegang Saham melakukan pergantian personalia

Dewan Komisaris dan Direksi pT Semen Gresik, dengan keputusan sebagai

berikut:

1. memberhentikan dengan hormat dari jabatannya nama-nama sebagai

berikut:

- Sdr. Diah Anggraini selaku Komisaris;

- Sdr. Sunardi prionomurti selaku Direktur utama;

-Sdr.prasetyo utomo selaku Direktur produksi;

terhitung sejak tanggal ditandatanganinya Keputusan ini disertai ucapan

terima kasih atas sumbangan tenaga dan pikiran yang diberikan selama

menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris dan Direksi perseroan.

2. mengangkat nama-nama sebagai berikut:

- Sdr. Widodo Santoso sebagai Komisaris;

- Sdr. Gatot Kustyadji sebagai Direktur utama;

- Sdr. Ginarko Isnubroto sebagai Direktur Keuangan;

- Sdr. joko Sulistiyanto sebagai Direktur produksi;

terhitung sejak tanggal ditandatanganinya Keputusan ini dan berakhir

pada penutupan rupS Tahunan yang Kelima, masa jabatan ini

merupakan periode pertama dengan tidak mengurangi hak rupSuntuk

memberhentikan yang bersangkutan sewaktu-waktu.







147

05 07 08

3. Dengan dilakukannya pemberhentian dan pengangkatan anggota

Dewan Komisaris perseroan sebagaimana tersebut di atas, maka susunan

keanggotaan Dewan Komisaris perseroan menjadi sebagai berikut:

Dewan Komisaris Sebelum pergantian Sesudah pergantian menjabat Sampai Dengan

Komisaris utama Suparni Suparni rupSTahunan 2021

Komisaris Satryo Satryo rupSTahunan 2018

Komisaris patdono Suwignyo Patdono Suwignyo rupSTahunan 2018.

Komisaris Diah Anggraeni Widodo Santoso rupSTahunan 2022.

Dengan catatan, bahwa rupS sewaktu-waktu dapat merubah ketentuan

masa jabatan tersebut sesuai dengan kebutuhan perusahaan

4. Dengan dilakukannya pemberhentian dan pengangkatan anggota Direksi

perseroan sebagaimana tersebut di atas, maka susunan keanggotaan

Direksi perseroan menjadi sebagai berikut:

Susunan Direksi Sebelum pergantian Sesudah pergantian menjabat Sampai Dengan

Direktur utama Sunardi prionomurti Gatot Kustyadji rupSTahunan 2022

Direktur produksi prasetyo utomo joko Sulistiyanto rupSTahunan 2022

Direktur Komersial mukhamad Saifudin mukhamad Saifudin rupSTahunan 2020

Direktur Keuangan Ginarko Isnubroto rupSTahunan 2022

Dengan catatan, bahwa rupS sewaktu-waktu dapat merubah ketentuan

masa jabatan tersebut sesuai dengan kebutuhan perusahaan

5. pertanggungjawaban nama-nama sebagai berikut:

- Sdr. Diah Anggraini;

- Sdr. Sunardi prionomurti;

- Sdr. prasetyo utomo;

terhitung sejak tanggal 1 januari 2017 sampai dengan tanggal

ditandatanganinya Keputusan ini akan diberikan pelunasan dan

pembebasan tanggung jawab sepenuhnya atas tindakan pengurusan dan

pengawasan yang telah dilakukan di perseroan pada saat rupSTahunan

Tahun Buku 2017.



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



148

03 04

6. menyetujui, memberikan tunjangan akhir masajabatan kepada: Sdr. Diah

Anggraini;Sdr. Sunardi prionomurti;Sdr. prasetyo utomo;

sesuai dengan ketentuan yang berlaku di perseroan.

pasca periode pelaporan tahun 2017, yakni pada tanggal 24 januari 2018,

para pemegang saham perseroan kembali melaksanakan rupS Sirkuler dan

memutuskan pergantian personalia Dewan Komisaris dan Direksi pT Semen

Gresik, dengan resume keputusan sebagai berikut:

1. memberhentikan dengan hormat:

- Sdr. Suparni darl jabatan selaku Komisaris utama perseroan;

- Sdr. Satriyo dari jabatan selaku Komisaris perseroan;

terhitung sejak tanggal ditandatanganinya Keputusan ini disertai

ucapan terima kasih atas sumbangan tenaga dan pikiran yang

diberikan selama menjabat sebagai Dewan Komisaris perseroan.

2. mengangkat Sdr. Hendi prio Santoso sebagai Komisaris utama perseroan

terhitung sejak tanggal ditandatanganinya Keputusan ini dan berakhir

pada penutupan rupS Tahunan yang Kelima,dengan tidak mengurangi

hak rupSuntuk memberhentikan yang bersangkutan sewaktu waktu.

3. memberhentikan dengan hormat Sdr. Gatot Kustyadji dari jabatan selaku

Direktur utama perseroan terhitung sejak tanggal ditandatanganinya

Keputusan ini disertai ucapan terirna kasih atas sumbangan tenaga

dan pikiran yang diberikan selama menjabat sebagai Direktur utama

perseroan.

4. mengalihkan jabatan Sdr. mukhamad Saifudin menjadi Direktur utama

perseroan terhitung sejak tanggal ditandatanganinya Keputusan ini

deogan masa jabatan melanjutkan sisa masa jabatan sebelumnyaa dan

tidak mengurangi hak rupSuntuk memberhentikan yang bersangkutan

sewaktu-waktu.

5. menghapus jabatan Direktur Komersial perseroan dan 1 (satu) jabatan

Komisaris perseroan serta mengubah nomenklatur/nama jabatan Direktur

produksi menjadi Direktur operasi.







149

05 07 08

6. Dengan dilakukannya perubahan tersebut, maka susunan personalia

Dewan Komisaris perseroan adalah sebagai berikut.

Susunan Dewan Komisaris Sebelum pergantian Sesudah pergantian menjabat Sampai Dengan

Komisaris utama Suparni Hendi Prio Santoso rupS Tahunan 2023

Komisaris Satryo

Komisaris Patdono Suwignyo Patdono Suwignyo rupS Tahunan 2018

Komisaris Widodo Santoso Widodo Santoso rupS Tahunan 2022

7. Dengan dilakukannya pemberhentian, pengangkatan, penghapusan

jabatan Direktur Komersial, dan perubahan nomenklatur/namajabatan

Direksi perseroan, maka susunan keanggotaan Direksi perseroan menjadi

sebagai berikut:

jabatan Sebelum pergantian Sesudah pergantian menjabat Sampai Dengan

Direktur utama Gatot Kustyadji Mukhamad Saifudin rupS Tahunan 2020

Direktur produksi - operasi joko Sulistiyanto Joko Sulistiyanto rupS Tahunan 2022

Direktur Komersial mukhamad Saifudin

Direktur Keuangan Ginarko Isnubroto Ginarko Isnubroto rupS Tahunan 2022

8. pertunggung jawaban para pihak akan diberikan pelunasan pada

kesempatan pertama penyelenggaraan rupS sesuai periode pelaksanaan

tugas.

9. perseroan menyetujui memberikan tunjangan akhir masa jabatan kepada:

Sdr.Suparni; Sdr.Satriyo; dan Sdr.Gatot Kustyadji; sesuai dengan ketentuan

yang berlaku di perseroan.

10. menyetujui:perubahan Anggaran Dasar perseroan dalam rangka

penyesuaian proses bisnis dan tata kelola di Semen Indonesia Grup, dan

memberi kuasa serta wewenang kepada kepada pT Semen Indonesia

(persero) Tbk. selaku pemegang Saham mayoritas perseroan untuk

menetapkan perubahan dan penyesuaian terhadap ketentuan Anggaran

Dasar perseroan dimaksud.



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



150

03 04

rupS SirkulerDiselenggarakan pada tanggal 28 Desember 2017

melalui rupS ini, para pemegang Saham memutuskan antara lain :

1. mengesahkan rKAp perseroan untuk Tahun 2018

2. memerintahkan Dewan Komisaris dan Direksi perseroan untuk

menyesuaikan rKAp Tahun 2018 yanng sebelumnya telah dibuat oleh

perseroan menjadi sesuai arahan para pemegang Saham sebagaimana

dam keputusan angka 1 di atas.

3. Dalam melaksanakan rKAp, Dewan Komisaris dan Direksi perseroan agar

memberi perhatian khusus dalam mengupayyakan efisiensi biaya dan

peningkatan pendapatan.

4. Direksi agar menindaklanjuti temuan auditor.

5. Tammbahan modal pada anak usaha atau afiliasi hanya dapat dilakukan

dengan tujuan memperkuat permodalan anak usaha dalam rangka

pendanaan program investasi/penngembangan usaha.

6. Dewan Komisaris dan Direksi perseroan agar mengawasi pelaksanaan

Capex 2018.

7. melakukan inisiatif strategis dalam pengelolaan biaya listrik melalui

pengoperasian WHrpG yang optimal.

DeWAN KomISArISDewan Komisaris perseroan bertugas sebagai pengawas dan memberikan

penasehatan atas pelaksanaan segala keputusan pemegang saham maupun

rupS yang harus dilaksanakan oleh Direksi. Sebagaimana disebutkan pada

uraian profil, maka saat ini Dewan Komisaris Perseroan saat ini terdiri atas 1

orang Ketua dan 2 orang anggota Komisaris.

Tugas dan Tanggung jawab Dewan Komisaris.Tugas Dewan Komisaris, mencakup:

• pengawasan untuk kepentingan perseroan denganmemperhatikan

kepentingan para pemegang saham dan bertanggung jawab kepada

rapat umum pemegang.







151

05 07 08

• pengawasan terhadap kebijakan pengelolaan perseroan yang dilakukan

Direksi serta memberikannasehat kepada Direksi dalam menjalankan

perseroan termasuk rencana pengembangan perseroan, pelaksanaan

rencana Kerja dan Anggaran perseroan, ketentuan-ketentuan dalam

anggaran dasar, keputusan rapat umum pemegang Saham serta

peraturan perundangan yang berlaku.

• melaporkan dengan segera kepada rapat umumpemegang Saham

disertai dengan saran danlangkah perbaikan yang harus ditempuh

apabilaperseroan menunjukkan gejala kemunduran.

• memberi Laporan tentang tugas pengawasan yang telah dilakukan

selama tahun buku terakhir kepada rapat umum pemegang Saham.

• Dalam melakukan tugasnya, Dewan Komisaris memiliki berbagai

kewenangan sebagaimana diatur dalam anggaran dasar perusahaan,

termasuk namun tidak terbatas pada memanggil dan menghadiri rapat

Direksi dan meminta berbagai dokumen dan keterangan yang dibutuhkan

kepada staf yang ditunjuka dengan sepengetahuan Direksi.

perSoNALIA DeWAN KomISArISpada tahun 2017, terjadi perubahan susunan Dewan Komisaris, sesuai dengan

keputusan rapat umum pemegang Saham, pada tanggal 24 juli 2017.

Sesuai keputusan rupS tanggal 24 juli 2017 tersebut, terjadi perubahan

personalia Dewan Komisaris yang bertugas sampai dengan 24 januari 2018,

sebagai berikut.

Dewan Komisaris Sampai Dengan 31 Desember 2017 menjabat Sampai Dengan

Komisaris utama Suparni rupS Tahunan 2021

Komisaris Satryo rupS Tahunan 2018

Komisaris Patdono Suwignyo rupS Tahunan 2018.

Komisaris Widodo Santoso rupS Tahunan 2022.

Selanjutnya sesuai dengan keputusan rupS yang diselenggarakan setelah

periode pelaporan berakhir, di tanggal 24 januari 2018, maka susunan

personalia Dewan Komisaris perseroan kembali berubah, sebagai berikut.



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



152

03 04

Susunan Dewan Komisaris 24 januari 2018 dst menjabat Sampai Dengan

Komisaris utama Hendi Prio Santoso rupSTahunan 2023

Komisaris Patdono Suwignyo rupSTahunan 2018

Komisaris Widodo Santoso rupSTahunan 2022

peLAKSANAAN rApAT DeWAN KomISArIS – DIreKSIrapat gabungan Dewan Komisaris - Direksi pada umumnya dilaksanakan

setiap bulan untuk membahas perkembangan terkini perseroan. pada rapat

tersebut Direksi menyampaikan perkembangan kegiatan usaha perseroan

serta berbagai isu penting yang perlu mendapat perhatian. Terhadap

pemaparan Direksi, Dewan Komisaris melaksanakan tindakan pengawasan

serta memberikan berbagai arahan sehingga perkembangan perseroan dapat

berjalan lebih baik.

Sepanjang tahun 2017, Dewan Komisaris menyelenggarakan 12 rapat

Gabuangan dengan Direksi, untuk membicarakan dan memutuskan berbagai

agenda rapat terkait kegiatan operasional maupun isu-isu strategis yang

penting bagi kemajuan perseroan.

rapat Gabungan dimaksud wajib dihadiri dan diikuti oleh seluruh anggota

Direksi perseroan.

Adapun rekapitulasi rapat, kehadiran rapat dan agenda rapat Gabungan

selama tahun 2017 adalah sebagai berikut.







153

05 07 08

rApAT GABuNGAN BoC DAN BoD pT. SemeN GreSIK

TAHuN 2017

No. Hari Tanggalpeserta rapat

Agenda rapatBoC BoD

1 minggu 1/22/17 - Suparni - Sunardi prionomurti - pending matters rapat bulan Desember 2016

- Satriyo - prasetyo utomo - Kinerja Semen Indonesia Group s.d. Desember 2016

- patdono Suwignjo - mukhamad Saifudin - progress proyek Desember 2016

- Diah Anggraeni -persiapan komersial pabrik rembang dan KSo

- Keuangan Desember 2016

2 Senin 2/27/17 - Suparni - Sunardi prionomurti - persiapan rupS Tahunan 2016

- Satriyo - prasetyo utomo - pending matters rapat bulan januari 2017

- patdono Suwignjo - mukhamad Saifudin - Kinerja KSo dan SG januari 2017

- Diah Anggraeni - progress proyek dan persiapan komersial pabrik rembang

3 jumat 3/24/17 - Suparni - Sunardi prionomurti - persiapan rupS Tahunan 2016

- Satriyo (*th) - prasetyo utomo - Kinerja KSo dan SG Februari 2017

- patdono Suwignjo - mukhamad Saifudin - persiapan komersial Grinding plant Cigading

- Diah Anggraeni (*th) - progress proyek dan persiapan komersial pabrik rembang

4 jumat 4/28/17 - Suparni - Sunardi prionomurti - Catatan rapat Dekom sebelumnya

- Satriyo - prasetyo utomo - Kinerja KSo dan SG maret 2017

- patdono Suwignjo (*th) - mukhamad Saifudin (*th)

- Lain-lain ( progress proyek Grinding plant Cigading, rembang,

- Diah Anggraeni SDm, pengadaan, Keuangan)


- Satriyo - prasetyo utomo - Kinerja KSo dan SG April 2017

- patdono Suwignjo - mukhamad Saifudin - Lain-lain ( progress proyek Grinding plant Cigading dan

- Diah Anggraeni progress proyek rembang)


- Satriyo - prasetyo utomo - Kinerja KSo dan SG mei 2017

- patdono Suwignjo - mukhamad Saifudin - Lain-lain

- Diah Anggraeni

7 rabu 7/26/17 - Suparni - Gatot Kustyadji - Catatan rapat Dekom dan pengawas sebelumnya

- Satriyo - joko Sulistyanto - Kinerja KSo dan SG juni 2017


- Widodo Santoso - Ginarko Isnubroto

8 jumat 8/25/17 - Suparni - Gatot Kustyadji - Catatan rapat Dekom dan pengawas sebelumnya

- Satriyo - joko Sulistyanto - Kinerja KSo dan SG juli 2017




LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



154

03 04

rApAT GABuNGAN BoC DAN BoD pT. SemeN GreSIK

TAHuN 2017

No. Hari Tanggalpeserta rapat

Agenda rapatBoC BoD


9 Senin 9/25/17 - Suparni - Gatot Kustyadji - Catatan rapat Dekom dan pengawas sebelumnya

- Satriyo - joko Sulistyanto - Kinerja KSo dan SG Agustus 2017



10 Selasa 10/17/17 - Suparni - Gatot Kustyadji - Catatan rapat Dekom sebelumnya

- Satriyo - joko Sulistyanto - pending matter rapat bulan September 2017

- patdono Suwignjo (*th) - mukhamad Saifudin - Kinerja September 2017

- Widodo Santoso - Ginarko Isnubroto- Lain-lain (persiapan operasi penambangan Batu Kapur

rembang dan revisi rKAp 2017 dan rKAp 2018)

11 Sabtu 11/11/17 - Suparni - Gatot Kustyadji - pending matter rapat bulan sebelumnya

- Satriyo - joko Sulistyanto - evaluasi Dewan Komisaris

- patdono Suwignjo - mukhamad Saifudin - Kinerja oktober 2017

- Widodo Santoso - Ginarko Isnubroto - Keputusan yang perlu tindak lanjut

- Lain-lain

12 rabu 12/27/17 - Suparni - Gatot Kustyadji - pending matter rapat bulan sebelumnya

- Satriyo - joko Sulistyanto - evaluasi Dewan Komisaris

- patdono Suwignjo - mukhamad Saifudin - Kinerja November 2017

- Widodo Santoso - Ginarko Isnubroto - Keputusan yang perlu tindak lanjut

- Lain-lain

Keterangan :

(*th) : tidak hadir dalam rapat







155

05 07 08

DIreKSITugas utama Direksi perseroan adalah melaksanakan seluruh keputusan

pemegang saham dan keputusan rapat umum pemegang Saham (rupS)

sesuai ketentuan perundangan yang berlaku dan kewenangan yang diberikan

dan diatur dalam Anggaran Dasar maupun penetapan rupS.

Selama tahun 2017, sesuai keputsan rupS yang dilaksanakan pada tanggal

24 juli 2017 terjadi pergantian Direksi perseroan. Adapun perubahan sususan

Direksi sesuai keputusan dimaksud, hingga akhir masa pelaporan 31 Desember

2017 adalah sebagai berikut.

Susunan Direksi Sebelum pergantian Sesudah pergantian menjabat Sampai Dengan

Direktur Utama Sunardi prionomurti Gatot Kustyadji rupS Tahunan 2022

Direktur Produksi prasetyo utomo Joko Sulistiyanto rupS Tahunan 2022

Direktur Komersial mukhamad Saifudin Mukhamad Saifudin rupS Tahunan 2020

Direktur Keuangan Ginarko Isnubroto rupS Tahunan 2022

Selanjutnya pada masa penyusunan Laporan ini, pada tanggal 24 januari

2018, para pemegang Saham perseroan kembali melakukan rupS sirkuler dan

memutuskan perubahan personalia Direksi perseroan, sebagai berikut.

jabatan Sebelum pergantian Sesudah pergantian menjabat Sampai Dengan

Direktur Utama Gatot Kustyadji Mukhamad Saifudin rupS Tahunan 2020

Direktur Produksi - Operasi joko Sulistiyanto Joko Sulistiyanto rupS Tahunan 2022

Direktur Komersial mukhamad Saifudin

Direktur Keuangan Ginarko Isnubroto Ginarko Isnubroto rupS Tahunan 2022

Dalam rupS Sirkuler yang dilakukan pada tanggal 24 januari tersebut,

nomenklatur jabatan Direktur produksi ditiadakan, dan diganti menjadi Direktor

operasi, sementara jabatan Direktur Komersial dihapuskan.

Catatan : Tugas & wewenang dihapus karena sampai dengan saat ini

belum ada dokumen legal sebagai dasarnya



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



156

03 04

peNILAIAN KINerjA DeWAN KomISArIS DAN DIreKSIpenilaian kinerja Dewan Komisaris dan Direksi dilakukan secara kolegial oleh

pemegang Saham. Dasar penilaian saat ini adalah pencapaian target kinerja

sebagaimana ditetapkan dalam Key performance Indicators (KpI) yang ditanda-

tangani oleh Dewan Komisaris maupun Direksi dan tindaklanjut keputusan

rupS sebelumnya.

Adapun KpI Dewan Komisaris dan Direksi yang telah ditetapkan saat ini

dituangkan dalam bentuk Key performance Indicator – pT Semen Indonesia

operasional, dengan butir-butir target capaian sebagai berikut:

Kontrak Manajemen 2017 (Opco Semen)

Periode Bobot(%)

Satuan PT SEMEN GRESIK & KSO PT SEMEN GRESIK - PT SEMEN INDONESIA (2017)

(1) Target (2) Real (3) pencapaian (4) Bobot X pencapaian (5)

I Keuangan dan Pasar (7.5) 40

1 pendapatan Quarterly 10 rp (Triliun) 13.78 12.56 91.2% 9.1

2 eBITDA Quarterly 10 rp (Triliun) 4.80 3.55 74.0% 7.4

3 eAT Annual 5 rp (Triliun) 3.14 2.74 87.1% 4.4

4 Volume penjualan Semen Quarterly 10 juta Ton 16.29 15.66 96.1% 9.6

5 pangsa pasar (produk Semen) Quarterly 5 % 23.20 23.12 99.7% 5.0

II Fokus Pelanggan (7.2) 10

6 Indeks Kepuasan pelanggan eksternal Annual 10 % 89.90 89.20 99.2% 9.9

III Efektivitas Produk dan Proses (7.1) 35

7 Volume produksi Quarterly 10 juta Ton 16.33 15.27 93.5% 9.3

8 QAF Annual 10 % 90.00 87.40 97.1% 9.7

9 % progress Fisik Capex Quarterly 10 % 90 91 101.1% 10.1

10 proper Lingkungan Annual 5 peringkat Hijau Hijau 100.0% 5.0

IV Fokus Tenaga Kerja (7.3) 5

11 Knowledge management poin Quarterly 5 poin 1224 1,455 118.9% 5.9

V Kepemimpinan-Tata Kelola (7.4) 10

12 progress Finalisasi Implementasi GCG Annual 10 % 100.00 99.20 99.2% 9.9

100 95.4







157

05 07 08

Dalam rangka mewujudkan visinya Semen Gresik memiliki filosofi risiko,

yakni bahwa dalam menjalankan aktivitas bisnis, perseroan berkomitmen

menerapkan praktik terbaik tata kelola, serta mengelola semua risiko secara

efektif, efisien, terkoordinasi dan terintegrasi, sehingga seluruh risiko-risiko

utama perusahaan dapat dikendalikan dan diatasi.

Struktur organisasi manajemen risikoDalam melakukan pengawasan dan pengelolaan risiko, perseroan telah

membentuk unit Governance, Risk & Compliance (“unit GrC”) dengan struktur

organisasi berada di bawah Direktur utama, seperti terlihat pada Gambar 1.

unit tersebut memiliki tanggung jawab, antara lain:

1. menerapkan sistem GrC yang terintegrasi;

2. mengelola operasional GrC perusahaan;

3. membuat pelaporan GrC perusahaan kepada Holding Company,

meliputi GoodCorporate Governance, Enterprise Risk Management

System sesuai ketentuan atau peraturan perundangan yang berlaku;

4. melakukan kontrol atas inisiatif change management perusahaan.

Direktur utamapresident Director

Senior managerBiro Legal & GrC

manager Legal manager Governace risk Compliance

Gambar 1

Struktur Organisasi Manajemen Risiko

peNGeLoLAAN rISIKo


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



158

03 04

peNGeLoLAAN rISIKo

Implementasi pengelolaan risikoSecara periodik, pemilik proses bisnis melakukan risk assessment yang telah

dilengkapi dengan Key Risk Indicator (KrI) dan Key Control Indikator (KCI) yang

digunakan untuk mendeteksi adanya potensi risiko dalam pencapaian kinerja

perusahaan (KpI).

Adanya identifikasi KRI dan KCI diharapkan dapat meningkatkan kepastian

pencapaian sasaran (KpI) perusahaan karena telah dilakukan deteksi dini

(early warning) terhadap indikator-indikator risiko potensial dan juga langkah

pengendaliannya.

proses risk assessment telah ditetapkan menjadi salah satu KpI wajib (KpI

generic) yang evaluasi dan monitoringnya dilakukan secara periodik setiap tiga

bulan (kwartal). Hasil dari risk assessment yang dilakukan oleh business process

owner / riskowner tersebut disampaikan kepada unit GrC untuk dilakukan

monitoring dan selanjutnya disampaikan kepada unit Internal Audit. Hasil risk

assessment juga digunakan sebagai masukan dalam melakukan audit yang

berbasis risiko (risk base audit).

Dalam pengelolaan risiko, terdapat keterkaitan yang erat antara unit GrC

selaku corporate risk manager, pemilik proses bisnis (business process

owner) selaku risk coordinator, dan Internal Audit selaku risk control. pemilik

proses bisnis (business process owner) bertanggung jawab untuk melakukan

pengelolaan risiko, pengendalian risiko dan penanganan risiko/mitigasi.

perusahaan menunjuk riskofficer di seluruh proses bisnis yang bertanggung

jawab untuk mengelola dan melakukan pemantauan risiko.






159

05 07 08

peNGeLoLAAN rISIKo

Tugas dan tanggung jawab penerapan manajemen risiko seperti terlihat pada

Gambar 2 sebagai berikut :

risk CoordinatorKadep (All proses Bisnis)

Risk OfficerKepala Biro

risk Control / AuditKadep. Internal Audit

risk owner

risk SponsorDireksi

Corporate risk managerKabiro Hukum & GrC

risk managerKabiro Hukum & GrC

Gambar 2

Penerapan Manajemen Risiko

Assessment dan Mitigasi Risiko Tahun 2017pada tahun 2017 perseroan telah melakukan assessment terhadap proses

bisnis dan KpI perusahaan. Assement dilakukan terhadap seluruh proses bisnis

di KSo Semen Gresik – Semen Indonesia dan Semen Gresik pabrik rembang

serta telah mengidentifikasi 175 (seratus tujuh puluh lima) risiko signifikan di

KSO Semen Gresik – Semen Indonesia dan 11 (sebelas) risiko signifikan untuk

Semen Gresik Pabrik Rembang. Dari risiko signifikan yang teridentifikasi,

perusahaan menetapkan high levelcorporate risk yang berpotensi signifikan

dalam menghambat pencapaian tujuan perusahaan.

untuk mengubah potensi risiko menjadi peluang yang dapat menghasilkan

profitabilitas, maka perusahaan telah mengidentifikasi beberapa langkah

pengendalian dan mitigasi atas seluruh risiko terutama high level corporate risk

guna meminimalkan kemungkinan dan dampak terjadinya risiko.

Risk Control / Audit

Kadep. Internal Audit


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



160

03 04

Beberapa risiko kelompok High Level Corporate Risk KSO Semen Gresik –

Semen Indonesia yang diidentifikasi dan dilakukan mitigasinya selama 2017

mencakup risiko – risiko sebagai berikut :

Nama Risiko Indikator Risiko Mitigasi Yang Dilakukan

risiko Cadangan Bahan Baku

- peningkatan kapasitas produksi- Kendala pembebasan lahan- Kualitas bahan baku tidak terpenuhi

- perluasan dan pembebasan lahan - Koordinasi dengan pemilik dan pejabat

daerah setempat- pengembangan & penelitian terhadap

material alternatif

risiko Tuntutan Hukum & perizinan

- Tuntutan hukum dari masyarakat/LSm sekitar perusahaan

- Izin operasional tidak keluar

- melakukan pendekatan pada masyarakat, tokoh masyarakat, pejabat daerah, DprD dan stakeholder lainnya

- melakukan pendekatan dan komunikasi rutin dengan pejabat pemroses izin

risiko penurunan Market Share

- persaingan pasar semakin ketat karena new entrans (khususnya semen dari Cina)

- Disparitas harga dengan pesaing cukup signifikan

- Kondisi perekonomian mengalami perlambatan sehingga permintaan semen menurun

- merencanakan penjualan secara direct selling (B2B) untuk optimalisasi margin

- menetapkan kebijakan dan strategi promosi berdasarkan skala prioritas yang terbagi atas pasar primer dan non primer.

- memperkuat fungsi intelijen terhadap potensi pasar baru

- melakukan program promosi untuk mengembalikan/meningkatkan persepsi pelanggan akan keunggulan kualitas produk.

risiko Sosial dan Lingkungan

- masih banyak terjadi komplain dari warga sekitar

- masih terjadi aksi penyampaian aspirasi ke perusahaan

- membuat dan meningkatkan kegiatan/program pemberdayaan masyarakat yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat

- mengoptimalkan dampak positif sosial masyarakat

risiko Kompetisi Bisnis - persaingan pasar semakin ketat karena new entrans (khususnya semen dari China).

- Srategi pesaing semakin agresif, antara lain dengan membangun pabrik semen baru dan mendirikan grinding plant di lokasi pasar strategis.

- melakukan inisiasi untuk penjualan secara direct selling (B2B).

- merancang strategi offtake produk pesaing dan optimalisasi Inter Company Sales (ICS) untuk memenuhi demand produk semen di daerah

peNGeLoLAAN rISIKo






161

05 07 08

Nama Risiko Indikator Risiko Mitigasi Yang Dilakukan

risiko kendala Distribusi dan Transportasi

- masih terjadi keterlambatan proses pengiriman semen

- Adanya armada yang melakukan pengiriman balen merk pesaing sehingga menambah waktu tempuh armada

- Adanya keterlambatan pembayaran ongkos angkut kepada ekspeditur

- membangun sistem dan penunjukan perusahaan 3pL disetiap kota/area penjualan

- penerapan program random untuk matching expeditur yang memuat informasi kapasitas selling out toko/Distributor, terima tipe truk, menambah kiriman via KA ke tujuan kota tertentu

- evaluasi cycle time untuk mengontrol pengiriman tepat waktu

- pemasangan GpS pada armada untuk memonitor posisi truk

- memberlakukan branding untuk armada curah.

- penjadwalan evaluasi ongkos angkut secara periodik untuk daerah-daerah yang berpotensi terjadi permasalahan

risiko Kendala pengelolaan SDm (Tidak seimbang dengan kecepatan pertumbuhan perusahaan)

- perkembangan perusahaan dan strategi yang dilakukan untuk memenangkan kompetisi bisnis membutuhkan support dan kesiapan dari aspek sumber daya manusia (SDm).

- Kebutuhan SDm yang tepat secara kualitas dan kuantitas untuk memenuhi struktur organisasi perusahaan yang berkembang seiring bertambahnya jumlah proyek dan transformasi organisasi yang dilakukan perusahaan.

- melakukan Standarisasi Sistem SDm dan People Investment.

- mengembangkan starategi HCSD sesuai Human Capital Master Plan yang telah ditetapkan.

risiko pencemaran Lingkungan

- Terjadinya polusi udara pada area sekitar pabrik yang berpotensi menimbulkan keluhan warga dan melanggar ambang batas ketentuan peraturan pemerintah

- perbaikan travo, penggantian wire electrode, penggantian supporting rod ep dan persiapan spare part peralatan ep

- optimalisasi kesiapan spare part water spray dan optimalisasi perbaikan secara cepat

risiko Image / Citra perusahaan

- potensi pemberitaan buruk perusahaan di media yang dapat berakibat pada citra perusahaan, harga saham, menurunnya kepercayaan stakeholder, dsb.

- menerapkan Good Corporate Governance, Risk Management & Compliance secara konsisten dan berkesinambungan.

- mengoptimalkan program CSr.- menjalin hubungan baik dengan organisasi

profesi wartawan

risiko Kerusakan & Kegagalan proses peralatan produksi

- Adanya kerusakan mesin – mesin sehingga menghentikan proses produksi

- melakukan kegiatan preventive dan predictive maintenance.

- Inspeksi rutin dan cleaning- menggantikan komponen mesin yang ada

lebih tahan/kuat sesuai jadwal overhoul yang telah ditetapkan

peNGeLoLAAN rISIKo


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



162

03 04

Beberapa risiko kelompok High Level Corporate Risk Semen Gresik Pabrik Rembang yang diidentifikasi dan dilakukan

mitigasinya selama 2017 mencakup risiko – risiko sebagai berikut :

Nama Risiko Indikator Risiko Mitigasi Risisko

risiko Cadangan Bahan Baku

- Kendala pembebasan lahan- Kualitas bahan baku tidak terpenuhi

- perluasan dan pembebasan lahan- Koordinasi dengan pemilik dan pejabat daerah

setempat- membeli bahan baku dari pihak luar- pengembangan & penelitian terhadap material

alternatif

risiko Tuntutan Hukum & perizinan

- Tuntutan hukum dari masyarakat/LSm sekitar perusahaan

- Izin operasional tidak keluar

- melakukan pendekatan pada masyarakat, tokoh masyarakat, pejabat daerah, DprD dan stakeholder lainnya

- melakukan pendekatan dan komunikasi secara intens dengan pejabat pemroses izin terkait, di Kab.rembang, provinsi jateng & pemerintah pusat

Demo masyarakat (Adanya isu-isu negatif atau provokasi dari pihak yang kurang mendukung adanya pabrik semen)

- jumlah informasi keluhan masyarakat

- masih terjadi aksi penyampaian aspirasi ke perusahaan

- membuat dan meningkatkan kegiatan/program pemberdayaan masyarakat yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat

- mengoptimalkan dampak positif sosial masyarakat

- Memberi informasi profil perusahaan secara benar ke seluruh lapisan masyarakat

risiko Kapasitas produksi Semen Tidak Tercapai

- Downtime finish mill- perbandingan isi semen terhadap

kapasitas silo - % level stock Terak di dalam dome- perbandingan realisasi produksi

terhadap permintaan pasar

- Pengaturan pola operasi finish mill untuk mengkompensasi pencapaian volume produksi

- pengaturan pola operasi dan pola pengisian silo;- menentukan minimum stok di dome, koordinasi

intensif dengan unit Kerja terkait- mengatur stok silo dan pola release di packer - percepatan pemenuhan kebutuhan tenaga kerja

organik, penambahan tenaga kerja outsourcing dengan kompetensi baik (skilled)

risiko Kapasitas produksi Terak Tidak Tercapai

- Nilai temperatur terendah di dalam kiln shell

- jumlah getaran dalam mm/s- jumlah maksimum clinker dalam

clinker storage- jumlah minimum pulverised dalam

bin- jumlah minimal stock kiln feed

dalam silo

- Mematikan blower shell, Menurunkan filling degree, mengubah raw mix Design Hard To Burn, mematikan Kiln

- menurunkan speed ID Fan, menurunkan Temperatur exit, mengaktifkan Water Spray

- melakukan imbal imbal Terak, mengurangi umpan kiln

- menaikkan mesh produk, menurunkan Kiln Feed- menurunkan kiln feed- percepatan pemenuhan kebutuhan tenaga kerja

organik, penambahan tenaga kerja outsourcing dengan kompetensi baik (skilled)

peNGeLoLAAN rISIKo






163

05 07 08

Nama Risiko Indikator Risiko Mitigasi Risisko

Kerusakan peralatan utama

- Tingkat keausan hammer- Temperatur maksimum bearing- maskimum vibrasi dan temperatur- Nilai tahanan isolasi minimum- Nilai tahanan isolasi minimum- Ganngguan sistem pengendalian

CCr- memperlihatkan suhu

permukaan kiln shell yang dapat mengindikasikan keausan batu tahan api

- memperlihatkan adanya kebuntuan cyclone

- Durasi dan frekuensi Down time Finish mill

- menyiapkan spare dan mempercepat proses penggantian

- melakukan penyesuaian pola operasi, setting burner gun, dan setting kualitas raw mix.

- melakukan patchjob dan atau brick job sesuai dengan kondisi di dalam kiln

- melakukan penembusan secara aman dengan fasilitas blaster yang tersedia, melakukan penembusan dengan menggu-nakan WomA dan membuat akses baru untuk penembusan jika diperlukan

- menyiapkan spare dan mempercepat proses penggantian motor utama

risiko Kebakaran peralatan Coal mill

- memperlihatkan potensi terjadinya kebakaran (jika temperatur meningkat).

- Kadar Co yang mengindikan terjadinya reaksi pembakaran

- memperlihatkan potensi terjadinya kebakaran (jika temperatur meningkat).

- "melakukan injeksi gas Co2 ke dalam bin agar temperatur turun < 60 C dan kadar Co < 200 ppm, melakukan injeksi dust sebanyak 2 ton/ bin, melakukan pemadaman dengan water spray

- Memastikan proses flushing material pada saat stop coal mill, serta memastikan indikasi Co rendah pada saat start coal mill

risiko Volume raw material Tidak Tercapai

- perbandingan realisasi produksi terhadap rKAp

- Tonase 1 mixpile normal sebesar 45,000 Ton tidak tercapai (1 line pabrik memiliki 2 mix pile)

- perbandingan ataran realisasi dan rencana efektif alat berat

- Lebih mengintensifkan komunikasi dan koor-dinasi dengan uTSG untuk penambahan alat tambang yang diperlukan. menambah koor-dinasi rutin mingguan menjadi harian terkait progres penambahan alat.

- memaksimalkan kapasitas clay storage dan mix storage, mengatur Squence overhaul Area Kiln

- percepatan pemenuhan kebutuhan tenaga kerja organik, penambahan tenaga kerja out-sourcing dengan kompetensi baik (skilled)

risiko pencemaran udara

- Konsentrasi emisi mengukur kadar polutan dalam gas buang (stack)

- Beda pressure antara air dan udara tekan dalam sistem water spray

- mematikan kiln (interlock system) apabila pen-gukuran emisi melampaui ambang batas dan mempercepat proses heating up/feeding

- mematikan kiln (interlock system) apabila pen-gukuran temperatur melampaui batas aman dan mempercepat proses heating up/feeding

Listrik Black out - Frekuensi terjadinya black out dari pLN dalam setahun

- melakukan koordinasi dengan pLN untuk per-cepatan power up

Dengan telah dilakukannya berbagai langkah mitigasi terhadap risiko – risiko utama tersebut secara berkelanjutan, maka

beberapa risiko dapat dikelola secara baik sehingga tingkat risikonya dapat diturunkan.

peNGeLoLAAN rISIKo


LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



164

03 04

perKArA HuKumperkara Gugatan Tata usaha Negara perkara Tata usaha Negara sehubungan dengan Izin Lingkungan pabrik

rembang No. 660.1/17 Tahun 2012 tanggal 7 juni 2012 bermula dengan

adanya gugatan yang diajukan oleh Yayasan WALHI beserta joko priyanto, dkk.

pada tanggal 1 September 2014 pada pengadilan Tata usaha Negara(pTuN)

Semarang. Gugatan diajukan kepada Gubernur jawa Tengah, sementara pT

Semen Indonesia (persero) Tbk. selaku pemegang izin masuk sebagai pihak

Tergugat II Intervensi. pada tingkat pertama, majelis Hakim pTuN Semarang

memutuskan bahwa gugatan tidak dapat diterima (niet onvankelijk verklaard)

karena telah daluwarsa (lewat batas waktu pengajuan gugatan) melalui putusan

No. 64/G/2014/pTuN.SmG.

putusan majelis Hakim pTuN Semarang kemudian dikuatkan pada tingkat

banding, oleh majelis Hakim pengadilan Tinggi Tata usaha Negara (pTTuN)

Surabaya melalui putusan No.135/B/2015/pT.TuN.SBY. putusan pTTuN

Surabaya. Terhadap putusan tersebut, penggugat tidak mengajukan upaya

hukum kasasi sehingga pada 30 Desember 2015 pTuN Semarang menerbitkan

penetapan bahwa putusan tersebut telah berkekuatan hukum tetap.

pada tanggal 4 mei 2016, para penggugat mengajukan upaya hukum luar

biasa berupa peninjauan Kembali (pK) kepada mahkamah Agung. Terhadap

permohonan pK tersebut Gubernur jawa Tengah dan pT Semen Indonesia

(persero) Tbk., mengajukan kontra memori pK pada 2 juni 2016. majelis Hakim

mahkamah Agung, pada 5 oktober 2016, menjatuhkan putusan dengan No.

99 pK/TuN/2016 dengan amar putusan sebagai berikut :

i. mengabulkan gugatan para penggugat untuk seluruhnya;

ii. menyatakan batal Surat Keputusan Gubernur jawa Tengah Nomor

660.1/17 Tahun 2012, tanggal 7 juni 2012, tentang Izin Lingkungan

Kegiatan penambangan oleh pT Semen Gresik (persero) Tbk, di

Kabupaten rembang, provinsi jawa Tengah;

iii. mewajibkan kepada Tergugat untuk mencabut Surat Keputusan

Gubernur jawa Tengah Nomor 660.1/17 Tahun 2012, tanggal 7 juni

2012, tentang Izin Lingkungan Kegiatan penambangan oleh pT Semen

Gresik (persero) Tbk, di Kabupaten rembang, provinsi jawa Tengah.

peNGeLoLAAN rISIKo






165

05 07 08

putusan pK tersebut tidak serta merta membatalkan Izin Lingkungan No.

660.1/17 Tahun 2012 tanggal 7 juni 2012 karena harus ditindaklanjuti dengan

pencabutan oleh Gubernur jawa Tengah, selaku penerbit izin, selambat-

lambatnya 60 (enam puluh) hari setelah penyampaian pemberitahuan tertulis.

pada tanggal 9 November 2016, Gubernur jawa Tengah menerbitkan Izin

Lingkungan No. 660.1/30 Tahun 2016 yang menggantikan Izin Lingkungan No.

660.1/17 Tahun 2012.

pada tanggal 17 November 2016, Gubernur jawa Tengah menerima relaas

pemberitahuan mengenai putusan pK No. 99 pK/TuN/2016 yang juga menjadi

dasar perhitungan jangka waktu pelaksanaan putusan tersebut oleh Gubernur

jawa Tengah.

pada 16 januari 2017, Gubernur jawa Tengah menerbitkan Surat Keputusan

No. 660.1/4 Tahun 2017 yang pada intinya mencabut Izin Lingkungan SI di

rembang, jawa Tengah dan memerintahkan kepada SI untuk melakukan

perbaikan melalui Adendum Dokumen Analisis mengenai dampak lingkungan

(AmDAL) (ANDAL dan rKL-rpL) yang telah mengakomodir putusan pK.

SI telah selesai menyusun adendum AmDAL tersebut, dan disampaikan dalam

sidan Komisi penilai Amdal pada tanggal 2 Februari 2017, dengan hasil yang

telah memperoleh rekomendasi Layak.

pada tanggal 23 Februari 2017, Gubernur jawa Tengah telah menerbitkan

Izin Lingkungan Kegiatan penambangan dan pembangunan pabrik rembang

melalui Keputusan Gubernur jawa Tengah No.660.I/6 Tahun 2017.

pada tanggal 31 Desember 2017, perusahaan tidak membentuk penyisihan

atas tuntutan-tuntutan hukum di atas, karena hasil akhir dari tuntutan-tuntutan

hukum tersebut tidak berdampak signiikan terhadap laporan keuangan

perusahaan.

peNGeLoLAAN rISIKo


TANGGuNG jAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

08

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



168

03 04

TANGGuNG jAWAB SoSIAL peruSAHAAN

STrATeGI peNDeKATAN Semen Gresik telah menyusun strategi pendekatan CSr proyek rembang,

sebagai berikut.

• Identifikasi para pihak (Stakeholder) yang ada dan yang berperan dalam

kelangsungan proyek rembang.

• melakukan mapping terhadap Stakeholder.

• membuat program unggulan untuk setiap Stakeholder dan jadwal

Kegiatan

• membangun pola Komunikasi Terhadap Stakeholder

• menetapkan program CSr Berkesinambungan

perseroan berupaya menjalankan program CSr rembang dengan menjadikan

pedoman sertifikasi ISO-26000 sebagai panduan. Harapannya, Perseroan

mampu merangkul dan memberdayakan warga sekitar pabrik khususnya,

serta masyarakat rembang pada umumnya untuk bersama-sama maju dan

berkembang serta memberi manfa’at terbaik bagi pembangunan bumi pertiwi.

reALISASI KeGIATANSejalan dengan kebijakan perusahaan Induk, Semen Gresik merealisasikan

kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan untuk mengembangkan kehidupan

sosial kemasyarakatan di sekitar area proyek dengan berfokus bidang aktivitas

dan bantuan pendidikan, bantuan sosial, pembangunan infrastruktur desa/

kelurahan sekitar hingga pendampingan usaha mikro, kecil, dan menengah

(umKm).

pada 2017, program CSr pada lokasi di sekitar pembangunan pabrik rembang

milik perseroan terbagi dalam dua periode, yakni periode pada masa proyek

pembangunan masih berlangsung yang dilaksanakan pT Semen Indonesia

(persero) Tbk, hingga saat serah terima pabrik rembang di pertengahan bulan

juni. Dalam pelaksanaannya beberapa pejabat perseroan juga telah terlibat

dalam kegiatan CSr ini, dalam kedudukannya di pT Semen Indonesia (persero)

Tbk. sebagai eVp/SVp. Kemudian selanjutnya periode setelah serah terima

penyelesaian proyek rembang dan dimulainya kegiatan operasi komersial,

dimana pada periode ini pelaksanaan kegiatan CSr di sekitar lokasi rembang

menjadi tanggung jawab manajemen pT Semen Gresik.






169

05 07 08

TANGGuNG jAWAB TerHADAp LINGKuNGAN

pada tahun 2017, mulai tanggal 1 januari KSo SG-SI resmi berlaku, sehingga

sebagian personalia pT Semen Gresik yang juga mendapat tugas melaksanakan

kegiatan operasional Semen Indonesia, dalam fungsi shared service, turut serta

terlibat dalam melaksanakan kegiatan CSr di sekitar lokasi Tuban.

oleh karenanya, realisasi kegiatan CSr perseroan dalam laporan ini, menyajikan

ringkasan kegiatan tanggung jawab sosial di masing-masing kedua lokasi

tersebut.

KeGIATAN CSr DI remBANGprogram CSr di rembang dilaksanakan dengan tujuan menjawab 4 kebutuhan

pokok warga sekitar sebagai berikut :

pemenuhan Kebutuhan Air

penyerapan Tenaga Kerja

pengentasan Kemiskinan

Lingkungan dan Sosial

untuk memenuhi kebutuhan pokok tersebut, perseroan menyelenggarakan

kegiatan CSr yang dikelompokkan dalam 5 program, yakni program

pendidikan, Sosial masyarakat, Kesehatan, Sarana umum dan Lingkungan.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN08

LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



170

03 04

Selama tahun 2017, perseroan telah menyalurkan dana kegiatan tanggung

jawab sosial perusahaan untuk wilayah rembang dan sekitarnya, sebesar total

rp5,48 miliar. Adapun rincian alokasi dana untuk masing-masing kegiatan dan

kelompok program adalah sebagai berikut.

KELOMPOK PROGRAM ALOKASI DANA

pendidikan 961.685.000

Sosial masyarakat 1.116.832.600

Kesehatan 1.017.695.000

Sanana umum 1.082.491.197

Lingkungan 1.305.460.000

Total Dana CSR Tersalurkan - Rembang 5.484.163.797

Dari berbagai rangkaian kegiatan CSr yang dirintis sejak awal realisasi

pembangunan pabrik di tahun 2014 tersebut, hingga tahun 2017, perseroan

telah berhasil mencatatkan berbagai pencapaian, mencakup: penanaman

36.700 pohon mulai dari pohon mangrove, mahoni, serta pohon konservsi

dan pohon produktif lainnya. Selain itu, perseroan juga telah menyalurkan

dana untuk pembangunan, renovasi atau bantuan sarana untuk 62 masjid

dan 15 sekolah dan membina 523 umKm mitra Semen Indonesia di rembang.







171

05 07 08

proyek pembangunan pabrik rembang juga telah menyerap sekurangnya 1.236

tenaga tenaga kerja di sekitar area proyek di seluruh Kabupaten rembang.

Selain menyelesaikan pembangunan lingkar rembang dan menyediakan

jamban desa di beberapa desa terdekat dengan kegiatan operasional.

penanaman dan pemanfaatan rumput raja (King Grass)pada 2017, perseroan menjajal proyek percontohan (pilot project) untuk penanaman dan pemanfaatan rumput raja

(king grass) bekerjasama dengan perum perhutani KpH mantingan. Lahan seluas 50 hektare telah disiapkan dan

harapannya akan menyerap 200 pekerja. Saat ini 14 ha lahan sudah siap tanam.

rumput raja memiliki banyak potensi pemanfaatan. produksi daun dengan estimasi 33 ton/ha/tahun dapat menjadi

pakan sapi. Se- mentara estimasi produksi batang rumput raja sebanyak 99 ton/ha/tahun diharapkan mampu

diproduksi menjadi bio-etanol sebanyak 80 ribu liter/ha/tahun. Kemudian, ampas rumput raja juga digunakan

sebagai bahan pembuatan biofuel atau biomass yang dapat dimanfaatkan untuk sumber energi penerangan maupun

memasak oleh warga sekitar.

untuk peternakan sapi, perseroan bekerjasama dengan pT Berdikari. Sementara untuk biogas, perseroan menggandeng

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



172

03 04

embung Tegal Dowoperseroan telah menyelesaikan pembangunan embung atau waduk penampungan air di Desa Tegaldowo, Kecamatan

Gunem. embung ini dapat dimanfaatkan untuk pengairan lahan pertanian saat musim kering. Setidaknya 4,12 hektare

lahan palawija dan 17,79 hektare lahan holtikultura dapat memanfaatkan air tampungan embung ini. embung ini juga

dapat difungsikan sebagai penampungan air hujan untuk mencegah banjir di desa sekitar.

Selain itu, manfaat embung lainnya adalah juga bisa menjadi lokasi wisata bagi penduduk desa sekitar, maupun

Kecamatan sekitarnya.

Adapun spesifikasi teknis embung diantaranya adalah: Luas embung 1 Ha, Luas daerah tangkapan air 279 Ha, daya

tampung 16.000 m3

KeGIATAN CSr DI TuBANprogram CSr di Tuban, dilaksanakan dengan fokus

tujuan yang berbeda dengan realisasi kegiatan CSr di

rembang. program CSr di Tuban lebih berfokus pada

upaya pengembangan kehidupan kemasyarakatan,

melalui realisasi 5 Kelompok program CSr, yakni: Bidang


Kesehatan, pelestarian Alam, pendidikan, pengembangan

Sarana umum dan pembangunan Sosial Kemasyarakatan.

Frekuensi kegiatan dimasing-masing Kelompok program

berikut alokasi dana yang disalurkan adalah sebagai

berikut.






173

05 07 08

Kelompok Program Alokasi Dana Prosentase

Kesehatan rp.538.084.026 3%

pelestarian Alam rp.706.878.950 3%

pendidikan rp.2.212.934.904 10%

Sarana umum rp.10.548.612.544 49%

Sosial Kemasyarakatan rp.7.530.419.751 35%

TOTAL DANA CSR TERSALURKAN - TUBAN Rp.21.536.930.175 100%

realisasi CSr 2017 - TuBAN3%

35%49%

10%

3%

Sarana umum

pendidikan

Sosial Kemasyarakatan

pelestarian Alam dan Lingkungan

Kesehatan

untuk kegiatan CSr-Tuban, program Sarana umum dengan alokasi dana

terbesar, yakni rp10,54 miliar atau 49% total dana CSr, sebagian besar

dananya digunakan untuk mendukung realisasi dua jenis kegiatan utama, yakni

perbaikan kantor-kantor desa di sekitar lokasi pabrik Tuban, realisasi program

bedah rumah dan pembangunan & renovasi sarana ibadah.

Sementara program Sosial masyarakat dengan alokasi dana mencapai

rp7,53 miliar atau 35% total dana CSr, sebagian besar dananya digunakan

untuk mendukung kegiatan pasar murah Sembako, program ramadhan, dan

dukungan peralatan Drumb Band.

Total Investasi CSrAdapun total investasi sosial perseroan dalam bentuk kegiatan CSr yang

direalisasikan sepanjang tahun 2017 adalah sebesar rp27,02 miliar, dengan

rincian sebagai berikut.

No LoKASI ToTAL peNYALurAN DANA CSr

1 Tuban rp.21.536.930.175

2 rembang rp.5.484.163.797

TOTAL Rp.27.021.093.972



LAporAN perSeroAN

IKHTISAr

pT SemeN GreSIK



174

03 04

perNYATAAN DeWAN KomISArIS DAN DIreKSI

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua

informasi dalam laporan tahunan pT Semen Gresik tahun 2017 ini telah

dimuat secara lengkap dan kami bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi

laporan tahunan perusahaan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

DeWAN KomISArIS

HeNDI prIo SANToSoKomisaris utama

WIDoDo SANToSoKomisaris

pATDoNo SuWIGNjoKomisaris Independen






175

05 07 08

perNYATAAN DeWAN KomISArIS DAN DIreKSI

DIreKSI

muKHAmAD SAIFuDINDirektur utama

GINArKo ISNuBroToDirektur Keuangan

joKo SuLISTIYANToDirektur operasi

Laporan Tahunan pT Semen Gresik ini juga memuat LaporanKeuangan

Konsolidasi perseroan untuk tahun yangberakhir pada tanggal 31 Desember

2017 dan 2016.

Gresik, 23 maret 2018

LAporAN KeuANGAN AUDITAN

09

pT SemeN GreSIK178

PT SEMEN GRESIK LAPORAN KEUANGAN/ FINANCIAL STATEMENTS UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017/ FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ AND INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT

LAporAN TAHuNAN 2017 179

PT SEMEN GRESIK LAPORAN KEUANGAN/ FINANCIAL STATEMENTS UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017/ FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ AND INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT

PT SEMEN GRESIK PT SEMEN GRESIKDAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS

Halaman/Page

SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTOR’S STATEMENT LETTER

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT

LAPORAN KEUANGAN - Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2017

FINANCIAL STATEMENTS - For the year endedDecember 31, 2017

Laporan Posisi Keuangan 1 Statement of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain 3

Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas 4 Statement of Changes in Equity

Laporan Arus Kas 5 Statement of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan 6 Notes to Financial Statements

183

185

186

187

188

pT SemeN GreSIK180


pT SemeN GreSIK182


PT SEMEN GRESIK PT SEMEN GRESIKLAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION31 DESEMBER 2017 DECEMBER 31, 2017(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/ 31 Desember/Catatan/ December 31, December 31,Notes 2017 2016

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan bank 5 49.103.452.046 66.972.868.481 Cash on hand and in banksPiutang usaha 6 Trade receivable

Pihak berelasi 28 187.532.799.432 3.156.654.292 Related partiesPihak ketiga 101.966.918.645 - Third parties

Piutang lain-lain - pihak berelasi 28 438.237.934.881 54.610.453.915 Other receivables - related partiesUang muka 4.985.792.228 801.897.241 AdvancesPersediaan 7 108.000.511.308 19.232.202.522 InventoriesBiaya dibayar di muka - 2.672.568.233 Prepaid expenses Pajak dibayar di muka 8 37.825.981.162 204.401.501.968 Prepaid tax

Jumlah Aset Lancar 927.653.389.702 351.848.146.652 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSAset pajak tangguhan 26 24.035.567.572 22.101.859.533 Deferred tax assetsAset tetap, setelah dikurangi akumulasi Fixed assets, net of accumulated

penyusutan sebesar Rp121.577.087.515 depreciation of Rp121,577,087,515pada 31 Desember 2017 as of December 31, 2017dan Rp1.141.690.617 and Rp1,141,690,617pada 31 Desember 2016 10 4.926.050.777.919 4.319.566.962.726 as of December 31, 2016

Aset keuangan lainnya 28 1.300.000.000 1.300.000.000 Other financial assetsKontribusi pada KSO SG - SI 9 111.294.660.944 - Contribution in KSO SG - SIUang muka pembangunan aset 11 6.393.036.644 119.532.354.450 Advances for asset construction

Jumlah Aset Tidak Lancar 5.069.074.043.079 4.462.501.176.709 Total Non-current Assets

JUMLAH ASET 5.996.727.432.781 4.814.349.323.361 TOTAL ASSETS

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan. which are an integral part of the financial statements.

- 1 -

pT SemeN GreSIK184

PT SEMEN GRESIK PT SEMEN GRESIKLAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION31 DESEMBER 2017 DECEMBER 31, 2017(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) - Lanjutan (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) - Continued

31 Desember/ 31 Desember/Catatan/ December 31, December 31,Notes 2017 2016

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIESUtang bank jangka pendek 14 295.000.000.000 - Short-term bank loansUtang usaha 12 Trade payables

Pihak berelasi 28 460.266.608.631 394.773.492.355 Related partiesPihak ketiga 215.083.027.026 235.999.675.265 Third parties

Utang lain-lain Other payables Pihak berelasi 17, 28 164.327.218.425 - Related partiesPihak ketiga 13.100.053.697 2.526.702.616 Third parties

Beban akrual 13 27.745.001.690 5.971.771.222 Accrued expensesLiabilitas imbalan kerja jangka pendek 27 31.874.043.306 26.636.906.192 Short-term employee benefits liabilitiesUtang pajak 15 17.252.086.594 1.996.572.222 Taxes payableLiabilitas jangka panjang yang jatuh tempo Current maturities of

dalam satu tahun long-term liabilitiesUtang bank 16 323.256.761.707 - Bank loan

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 1.547.904.801.076 667.905.119.872 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIESPinjaman pemegang saham 17 - 1.650.543.004.481 Shareholder loanLiabilitas jangka panjang setelah dikurangi Long-term liabilities net-off current

bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun maturitiesUtang Bank 16 2.719.368.527.503 736.512.077.654 Bank loan

Liabilitas imbalan kerja jangka panjang 27 10.566.496.000 1.960.580.000 Long-term employee benefits liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 2.729.935.023.503 2.389.015.662.135 Total Long-term Liabilities

EKUITAS EQUITYModal saham - nilai nominal

Rp 1.000.000 per saham Share capital - par value of Modal dasar - 1.670.000 saham Rp 1,000,000 per shareModal ditempatkan dan disetor penuh - Authorized, issued and fully paid 1.670.000 saham pada 31 Desember 2017 1,670,000 shares at December 31, 2017 dan 2016 18 1.670.000.000.000 1.670.000.000.000 and 2016

Tambahan modal di setor 19 166.855.559.544 166.855.559.544 Additional paid in capitalPendapatan (kerugian) komprehensif lainnya (628.037.250) 100.412.856 Other comprehensive income (loss)Defisit (117.339.914.092) (79.527.431.046) Deficit

Jumlah Ekuitas 1.718.887.608.202 1.757.428.541.354 Total Equity

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 5.996.727.432.781 4.814.349.323.361 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY


- 2 -


PT SEMEN GRESIK PT SEMEN GRESIKLAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMEUNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/Notes 2017 2016

Penjualan bersih 20 681.704.864.321 - Net sales

Beban pokok penjualan 21 (589.811.719.331) - Cost of goods soldLaba kotor 91.893.144.990 Gross profit

Bagian laba bersih dari kontribusi KSO SG - SI 9 158.651.322.443 - Profit share from KSO SG - SI's ContributionBeban Penjualan 22 (82.097.293.370) - Selling expensesBeban umum dan administrasi 23 (92.425.138.002) (25.304.667.634) General and administrative expensesBeban keuangan 25 (130.726.493.755) - Finance costsKeuntungan (kerugian) lain-lain - bersih 15.133.125.859 (87.986.846) Other gains (losses) - net

RUGI SEBELUM PAJAK (39.571.331.835) (25.392.654.480) LOSS BEFORE TAX

MANFAAT PAJAK PENGHASILAN 26 1.758.848.789 22.067.373.033 INCOME TAX BENEFIT

RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN (37.812.483.046) (3.325.281.447) NET LOSS FOR THE YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOMEPos-pos yang akan direklasifikasi Items that may be reclassified

ke laba rugi: subsequently to profit or loss:Mutasi neto lindung nilai arus kas 24 (203.872.356) 123.004.776 Net movement on cash flow hedges

Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi Items that will not be reclassified ke laba rugi: subsequently to profit or loss:Pengukuran kembali atas program Remeasurement of defined benefit imbalan pasti 24 (699.437.000) (137.946.000) obligationManfaat pajak terkait pos-pos yang Income tax benefit relating to items that tidak akan direklasifikasi 24 174.859.250 34.486.500 will not bre reclassified subsequently

JUMLAH PENGHASILAN TOTAL OTHER COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF LAIN (728.450.106) 19.545.276 INCOME

JUMLAH LABA RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME TAHUN BERJALAN (38.540.933.152) (3.305.736.171) FOR THE YEAR


- 3 -

pT SemeN GreSIK186

PT

SE

ME

N G

RE

SIK

PT

SE

ME

N G

RE

SIK

LAP

OR

AN

PE

RU

BA

HA

N E

KU

ITA

SS

TATE

ME

NT

OF

CH

AN

GE

S IN

EQ

UIT

YU

NTU

K T

AH

UN

YA

NG

BE

RA

KH

IR 3

1 D

ES

EM

BE

R 2

017

FOR

TH

E Y

EA

R E

ND

ED

DE

CE

MB

ER

31,

201

7(D

isaj

ikan

dal

am R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

lain

)(E

xpre

ssed

in R

upia

h, u

nles

s ot

herw

ise

stat

ed)

Tam

baha

n P

engh

asila

nm

odal

dis

etor

/K

ompr

ehen

sif l

ain/

Cat

atan

/M

odal

sah

am/

Add

ition

al

Oth

er c

ompr

ehen

sive

Def

isit/

Jum

lah

ekui

tas/

Not

esC

apita

l sto

ckpa

id-in

cap

ital

inco

me

(loss

es)

Def

icit

Tota

l equ

ity

Sal

do p

er 1

Jan

uari

2016

1.67

0.00

0.00

0.00

0-

80.8

67.5

80(7

6.20

2.14

9.59

9)1.

593.

878.

717.

981

Bal

ance

per

Jan

uary

1, 2

016

Pen

yesu

aian

nila

i waj

ar

Fair

valu

e ad

just

men

t pi

njam

an p

emeg

ang

saha

m17

-16

6.85

5.55

9.54

4-

-16

6.85

5.55

9.54

4sh

areh

olde

r loa

n

Rug

i ber

sih

tahu

n be

rjala

n-

--

(3.3

25.2

81.4

47)

(3.3

25.2

81.4

47)

Net

loss

for t

he y

ear

Pen

ghas

ilan

kom

preh

ensi

f lai

n24

--

19.5

45.2

76-

19.5

45.2

76O

ther

com

preh

ensi

ve in

com

e fo

r the

yea

r

Sal

do p

er 3

1 D

esem

ber 2

016

1.67

0.00

0.00

0.00

016

6.85

5.55

9.54

410

0.41

2.85

6(7

9.52

7.43

1.04

6)1.

757.

428.

541.

354

Bal

ance

as

of D

ecem

ber 3

1, 2

016

Rug

i ber

sih

tahu

n be

rjala

n-

--

(37.

812.

483.

046)

(37.

812.

483.

046)

Net

loss

for t

he y

ear

Ker

ugia

n ko

mpr

ehen

sif l

ain

24-

-(7

28.4

50.1

06)

-(7

28.4

50.1

06)

Oth

er c

ompr

ehen

sive

loss

for t

he y

ear

Sal

do p

er 3

1 D

esem

ber 2

017

1.67

0.00

0.00

0.00

016

6.85

5.55

9.54

4(6

28.0

37.2

50)

(117

.339

.914

.092

)1.

718.

887.

608.

202

Bal

ance

as

of D

ecem

ber 3

1, 2

017

Liha

t cat

atan

ata

s la

pora

n ke

uang

an y

ang

mer

upak

anS

ee a

ccom

pany

ing

note

s to

fina

ncia

l sta

tem

ents

bagi

an y

ang

tidak

terp

isah

kan

dari

lapo

ran

keua

ngan

.w

hich

are

an

inte

gral

par

t of t

he fi

nanc

ial s

tate

men

ts.

- 4 -


PT SEMEN GRESIK PT SEMEN GRESIKLAPORAN ARUS KAS STATEMENT OF CASH FLOWSUNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2017(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/Notes 2017 2016

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan dari pelanggan 461.715.786.463 - Cash receipt from customersPembayaran kepada pemasok (854.737.028.256) (163.649.676.015) Payments to suppliersPembayaran kepada karyawan (91.295.505.835) (55.010.111.218) Payments to employeesPenerimaan bunga 5.118.611.598 - Cash receipt from interestPembayaran pajak penghasilan 26 (11.975.171.433) (352.269.412) Payments of corporate income tax

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Operasi (491.173.307.463) (219.012.056.645) Net Cash Used in Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESPembelian aset tetap 10,34 (435.832.583.580) (1.270.290.518.152) Acquisition of fixed assetsPenambahan investasi saham 28 - (300.000.000) Additional investment in sharesPenerimaan bagi hasil KSO SG - SI 104.856.661.499 - KSO SG - SI' profit sharing receivedPembayaran uang muka Payments of advances pembangunan pabrik baru - (23.987.712.301) for constructions of new plantKontribusi pada KSO SG - SI (57.500.000.000) - Contribution in KSO SG - SI

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (388.475.922.081) (1.294.578.230.453) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESPencairan pinjaman pemegang saham 17 - 852.500.000.000 Proceeds from loan from shareholderPelunasan pokok pinjaman pemegang saham (1.542.225.500.000) - Payments from shareholder loan principlePencairan pinjaman bank jangka panjang 2.183.125.500.000 719.000.000.000 Proceeds of long-term bank loanPencairan pinjaman bank jangka pendek 445.000.000.000 - Proceeds of short-term bank loanPelunasan pokok utang bank jangka pendek (150.000.000.000) - Payment of short-term bank loan principlePembayaran bunga (74.120.186.891) - Payment of interest

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 861.779.813.109 1.571.500.000.000 Net Cash Provided by Financing Activities

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS NET INCREASE (DECREASE) IN CASH ON DAN BANK (17.869.416.435) 57.909.712.902 HAND AND IN BANKS

CASH ON HAND AND IN BANKS ATKAS DAN BANK AWAL TAHUN 5 66.972.868.481 9.063.155.579 BEGINNING OF YEAR

CASH ON HAND AND IN BANKSKAS DAN BANK PADA AKHIR TAHUN 5 49.103.452.046 66.972.868.481 AT THE END OF THE YEAR

Komponen kas setara kas terdiri dari: Components of cash and cash equivalents:Kas - 37.776.635 Cash on handBank 49.103.452.046 66.935.091.846 Cash in banks

Jumlah 5 49.103.452.046 66.972.868.481 Total


- 5 -

pT SemeN GreSIK188

PT SEMEN GRESIKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2017 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT(Disajikan dalam Rupiah kecuali dinyatakan lain)

PT SEMEN GRESIK NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2017 AND FOR THE YEARTHEN ENDED

(Expressed in Rupiah unless otherwise stated)

- 6 -

1. UMUM 1. GENERAL

PT Semen Gresik (“Perusahaan“) didirikan pada tanggal 24 Desember 2013 dengan Akta Notaris Dr. Slamet Wahjudi SH., M.Kn No. 63. Akta pendirian tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan surat No. AHU-01530.AH.01.01tanggal 10 Januari 2014. Sampai dengan tanggal pelaporan, pengumuman pada Tambahan Berita Negara Republik Indonesia masih dalam proses.

PT Semen Gresik ("the Company") was established on December 24, 2013 based on Notarial Deed No. 63 of Dr. Slamet Wahjudi SH., M.Kn. The Deedof Establishment was approve by Minister of Law and Human Rights in his Decision Letter No. AHU-01530.AH.01.01 dated January 10, 2014.As of the reporting date, the publication in State Gazette of the Republic of Indonesia is still in process.

Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami perubahan beberapa kali, terakhir dengan Akta No. 38 tanggal 26 Juli 2016 dari Dr Slamet Wahjudi,SH, M.Kn., notaris di Gresik, dalam rangka perubahan komposisi dari komisaris Perusahaan.Akta perubahan ini telah diberitahukan kepadaMenteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0072479 tanggal 18 Agustus 2016.

The Company’s Articles of Association has been amended several times, most recently by Deed No. 38 dated July 26, 2016 of Dr Slamet Wahjudi,SH, M.Kn, notary public in Gresik, concerning the change in the composition of the Company’s Board of Commissioner. This change was reported to the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0072479 dated August 18, 2016.

Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan utama Perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang industri persemenan. Perusahaan memiliki rata-rata jumlah pegawai tetap sebanyak 258 di 2017 dan 263 di 2016. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 16 Juni 2017.

In accordance with Article 3 of the Company’s Article of Association, the scope of activities of the Company is to engage in the cement industry. The Company had an average number of 258 and 263 permanent employees in 2017 and 2016,respectively. The Company started in commercial operations on June 16, 2017.

Perusahaan berkedudukan dan berkantor pusat di Jl. Veteran, Gresik 61122, Jawa Timur.

The Company’s head office is located at Jl. Veteran, Gresik 61122, East Java.

Perusahaan adalah anak perusahaan dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, yang mayoritas dimiliki oleh pemerintah Republik Indonesia.

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaanpada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

The Company is a subsidiary of PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, which is majority owned by the Government of the Republic of Indonesia.

The Company’s Board of Commissioners and Directors as at December 31, 2017 and 2016consist of the following:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2017 2016

Dewan Komisaris Board of CommissionersKomisaris Utama Suparni Suparni President CommissionerKomisaris Satriyo Satriyo Commissioners

Patdono Suwignyo Patdono SuwignyoWidodo Santoso Diah Anggreani

Dewan Direksi Board of DirectorsDirektur Utama Gatot Kustyadi Sunardi Prionomurti President DirectorDirektur Keuangan Ginarko Isnubroto - Financial DirectorDirektur Komersial Mukhamad Saifudin Mukhamad Saifudin Commercial DirectorDirektur Produksi Joko Sulistyanto Prasetyo Utomo Production Director


PT SEMEN GRESIKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2017 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT - Lanjutan(Disajikan dalam Rupiah kecuali dinyatakan lain)


DECEMBER 31, 2017 AND FOR THE YEARTHEN ENDED - Continued


- 7 -

2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSIKEUANGAN BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI STÁNDAR AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK)

2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (PSAK) AND INTERPRETATIONSOF PSAK (ISAK)

a. Amandemen/penyesuaian dan interpretasi standar yang berlaku efektif pada tahun berjalan

a. Amendments/improvements and interpretations to Standards Effective in the Current Year

Dalam tahun berjalan, Perusahaan telah menerapkan sejumlah amandemen dan interpretasi PSAK yang relevan dengan operasinya dan efektif untuk periode akuntansi yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2017.

In the current year, the Company has applied, a number of amendments and an interpretation to PSAK that are relevant to its operations and effective for accounting period beginning on or after January 1, 2017.

PSAK 1 (amandemen): Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan

PSAK 1 (amendment): Presentation of Financial Statements about Disclosure Initiative

Perusahaan menerapkan amandemen ini untuk pertama kalinya pada tahun berjalan. Amandemen tersebut mengklarifikasi bahwa suatu entitas tidak perlu menyediakan pengungkapan yang spesifik yang disyaratkan oleh suatu PSAK jika informasi yang dihasilkan dari pengungkapan tersebut tidak material, dan memberikan panduan atas dasar penggabungan dan pemisahan informasi untuk tujuan pengungkapan. Namun, amandemen tersebut menyatakan lagi bahwa entitas mempertimbangkan untuk memberikan pengungkapan tambahan jika pemenuhan atas persyaratan spesifik dari suatu PSAK tidak cukup membantu pengguna laporan keuangan dalam memahami dampak dari transaksi tertentu, kejadian dan kondisi lain terhadap posisi keuangan dan kinerja keuangan entitas.

The Company has applied these amendments for the first time in the current year. The amendments clarify that an entity need not provide specific disclosure required by a PSAK if the information resulting from that disclosure is not material, and give guidance on the bases of aggregating and disaggregating information for the disclosure purposes. However, the amendments reiterate that an entity should consider providing additional disclosure when compliance with the specific requirements in PSAK is insufficient to enable users of financial statements to understand the impact of particular transactions, events and conditions on the entity’s financial position and financial performance.

Mengenai struktur laporan keuangan, amandemen tersebut memberikan contoh pengurutan sistematik atau pengelompokan catatan.

As regards to the structure of the financial statements, the amendments provide examples of systematic ordering or grouping of the notes.

Penerapan amandemen ini tidak berdampak pada kinerja atau posisi keuangan Perusahaan.

The application of these amendments has not resulted in any impact on the financial performance or financial position of the Company.

Penerapan amandemen dan interpretasi standar berikut tidak memiliki pengaruh signifikan atas pengungkapan atau jumlah yang dicatat di dalam laporan keuangan pada tahun berjalan dan tahun sebelumnya:

PSAK 24 (penyesuaian), Imbalan Kerja

PSAK 60 (penyesuaian), Instrumen Keuangan: Pengungkapan

ISAK 32, Definisi dan Hierarki Standar Akuntansi Keuangan

The application of the following amendments and intepretation to standards have not resulted to material impact to disclosures or on the amounts recognized in the current and prior year financial statements:

PSAK 24 (improvement), Employee Benefits

PSAK 60 (improvement), Financial Instruments: Disclosures

ISAK 32, Definition and Hierarchy of Financial Accounting Standards

pT SemeN GreSIK190





- 8 -

b. Standar dan amandemen standar telah diterbitkan tapi belum diterapkan

b. Standards and amendments to standards issued not yet adopted

Standar baru dan amandemen standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2018, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu:

PSAK 2 (amandemen), Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan

PSAK 13 (amandemen), Properti Investasi tentang Pengalihan Properti Investasi

PSAK 15 (penyesuaian), Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama

PSAK 16 (amandemen), Aset Tetap –Agrikultur: Tanaman Produktif

PSAK 46 (amandemen), Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi

PSAK 53 (amandemen), Pembayaran Berbasis Saham tentang Klasifikasi dan Pengukuran Transaksi Pembayaran Berbasis Saham

PSAK 67 (penyesuaian), Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain

PSAK 69, Agrikultur PSAK 111, Akuntansi Wa'd

New standards and amendments to standards effective for periods beginning on or after January 1, 2018, with early application permitted are:

PSAK 2 (amendment), Statement of Cash Flows about Disclosure Initiative

PSAK 13 (amendment), Transfers of Investment Property

PSAK 15 (improvement), Investments in Associates and Joint Ventures

PSAK 16 (Amendment), Property, Plant and Equipment – Agriculture: Bearer Plants

PSAK 46 (amendment), Income Tax: Recognition on Deferred Tax Assets for Unrealized Losses

PSAK 53 (amendment), Classification and Measurement of Share-based Payment Transactions

PSAK 67 (improvement), Disclosures of Interest in Other Entities

PSAK 69, Agriculture PSAK 111, Wa’d Accounting

Interpretasi standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2019, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu ISAK 33, Transaksi Valuta Asing dan Imbalan Dimuka.

Interpretation to standard effective for periods beginning on or after January 1, 2019, with early application permitted is ISAK 33, Foreign Currency Transactions and Advance Consideration.

Standar dan amandemen standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2020, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu:

PSAK 15 (amandemen), Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama

PSAK 62 (amandemen), Kontrak Asuransi-Menerapkan PSAK 71: Instrumen Keuangan dengan PSAK 62: Kontrak Asuransi

PSAK 71, Instrumen Keuangan PSAK 71 (amandemen), Instrumen

Keuangan tentang Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi Negatif

PSAK 72, Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan

PSAK 73, Sewa

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, dampak dari standar dan interpretasi tersebut terhadap laporan keuangan tidak dapat diketahui atau diestimasi oleh manajemen.

Standards and amendments to standards effective for periods beginning on or after January 1, 2020, with early application permitted are:

PSAK 15 (amendment), Investments in Associates and Joint Ventures: Long Term Interest in Associate and Joint Ventures

PSAK 62 (amendment), Insurance Contract: Applying PSAK 71: Financial Instruments with PSAK 62: Insurance Contracts

PSAK 71, Financial Instruments PSAK 71 (amendment), Financial

Instruments: Prepayment Features with Negative Compensation

PSAK 72, Revenue from Contracts with Customers

PSAK 73, Leases

As of the issuance date of the financial statements, the effects of adopting theses standards, amandments and interpretation on the financial statements is not known nor reasonably estimable by management.






- 9 -

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance

Laporan keuangan Perusahaan disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

The financial statements of the Company have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards.

b. Dasar Penyusunan b. Basis of Preparation

Dasar penyusunan laporan keuangan adalah biaya historis, kecuali properti dan instrumen keuangan tertentu yang diukur pada jumlah revaluasian atau nilai wajar pada setiap akhir periode pelaporan, yang dijelaskan dalam kebijakan akuntansi di bawah ini.

The financial statements have been prepared on the historical cost basis except for certain properties and financial instruments that are measured at revalued amounts or fair values at the end of each reporting period, as explained in the accounting policies below.

Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai wajar dari imbalan yang diberikan dalam pertukaran barang dan jasa.

Historical cost is generally based on the fair value of the consideration given in exchange for goods and services.

Nilai wajar adalah harga yang akan diterimauntuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam suatu transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.

Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date.

Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung untuk aktivitas operasi dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The statements of cash flows are prepared using the direct method for operating activities with classifications of cash flows into operating,investing and financing activities.

c. Transaksi Dalam Mata Uang Asing c. Foreign Currency Transactions

Laporan keuangan dari Perusahaan disajikan dalam mata uang Rupiah yang merupakan mata uang fungsional dan mata uang penyajian untuk laporan keuangan.

The financial statements of the Company are presented in Indonesian Rupiah, which is the functional currency and the presentation currency for the financial statements.

Dalam penyusunan laporan keuangan, transaksi dalam mata uang asing selain mata uang fungsional entitas (mata uang asing) diakui pada kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada setiap akhir perode pelaporan, pos moneter dalam valuta asing dijabarkan kembali pada kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Pos-pos non moneter yang diukur pada nilai wajar dalam valuta asing dijabarkan kembali pada kurs yang berlaku pada tanggal ketika nilai wajar ditentukan. Pos nonmoneter yang diukur dalam biaya historis dalam valuta asing tidak dijabarkan kembali.

In preparing the financial statements, transactions in currencies other than the entity’s functional currency (foreign currencies) are recognized at the rates of exchange prevailing at the dates of the transactions. At the end of each reporting period, monetary items denominated in foreign currencies are retranslated at the rates prevailing at that date. Non-monetary items carried at fair value that are denominated in foreign currencies are retranslated at the rates prevailing at the date when the fair value was determined. Non-monetary items that are measured in terms of historical cost in a foreign currency are not retranslated.

pT SemeN GreSIK192





- 10 -

Selisih kurs atas pos moneter diakui dalam laba rugi pada periode saat terjadinya kecuali untuk:

Exchange differences on monetary items are recognized in profit or loss in the period in which they arise except for:

Selisih kurs atas pinjaman valuta asing yang berkaitan dengan aset dalam konstruksiuntuk penggunaan yang produktif di masa depan, termasuk dalam biaya perolehan aset tersebut ketika dianggap sebagai penyesuaian atas biaya bunga ataspinjaman valuta asing.

Exchange differences on foreign currency borrowing relating to assets under construction for future productive use, which are included in the cost of those assets when they are regarded as an adjustment to interest costs on those foreign currency borrowing.

Selisih kurs atas transaksi yang ditetapkan untuk tujuan lindung nilai risiko valuta asing tertentu.

Exchange differences on transaction entered into in order to hedge certain foreign currency risks.

d. Transaksi Pihak-pihak Berelasi d. Transactions with Related Parties

Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Perusahaan (entitas pelapor):

A related party is a person or Company that is related to the Company (the reporting Company):

a. Orang atau anggota keluarga dekatnya mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut:

a. A person or a close member of that person's family is related to the reporting Company if that person:

i. memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas entitas pelapor;

i. has control or joint control over the reporting Company;

ii. memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau

ii. has significant influence over the reporting Company; or

iii. merupakan personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk dari entitas pelapor.

iii. is a member of the key management personnel of the reporting Company or of a parent of the reporting Company.

b. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut:

b. A Company is related to the reporting Company if any of the following conditions applies:

i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lainnya).

i. The entity, and the reporting entities are members of the same Company(which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others).

ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau venture bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya).

ii. One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a entity of which the other entity is a member).

iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.

iii. Both entities are joint ventures of the same third party.

iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga.

iv. One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity.






- 11 -

v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalahentitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor.

v. The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity, or an entity related to the reporting entity. If the reporting entityis itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity.

vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).

vi. The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a).

vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).

vii. A person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or a parent of the entity).

viii. Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk dari entitas pelapor.

viii. The entity, or any member of a entityof which it is a part, provides key management personnel services to the reporting entity or to the parent of the reporting entity.

e. Aset Keuangan e. Financial Assets

Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana pembelian dan penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, yang awalnya diukur sebesar nilaiwajar.

All financial assets are recognised and derecognised on trade date where the purchase or sale of a financial asset is under a contract whose terms require delivery of the financial asset within the timeframe established by the market concerned, and are initially measured at fair value plus transaction costs, except for those financial assets classified as at fair value through profit or loss (FVTPL), which are initially measured at fair value.

Aset keuangan Perusahaan diklasifikasikan sebagai berikut:

The Company’s financial assets are classified as follows:

Aset keuangan tersedia untuk dijual Available-for-sale (AFS) financial assets

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and Receivable

Metode suku bunga efektif

Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen utang dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas masa depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen utang, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.

Effective interest method

The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a debt instrument and of allocating interest income over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the debt instrument, or where appropriate, a shorter period to the net carrying amount on initial recognition.

pT SemeN GreSIK194





- 12 -

Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk instrumen utang selain dari aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai FVTPL.

Income is recognized on an effective interest basis for debt instruments other than those financial assets classified as FVTPL.

Aset keuangan tersedia untuk dijual (AFS) Available-for sale (AFS) financial assets

Perusahaan memiliki investasi yang diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual atas investasi saham dengan kepemilikan modal kurang dari 20% dan tidak tersedia nilai wajarnya. Aset keuangan tersedia untuk dijual dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi penurunan nilai.

The Company has investment classified as AFS for investment in share of stock in which equity interest is less than 20% that do not have readily determinable fair value. AFS are carried at cost less imparment.

Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak tercatat di bursa yang tidak mempunyai kuotasi harga pasar di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal diklasifikasikan sebagai AFS, diukur pada biaya perolehan dikurangi penurunan nilai.

Investments in unlisted equity instruments that are not quoted in an active market and whose fair value cannot be reliably measured are also classified as AFS, measured at cost less impairment.

Dividen atas instrumen ekuitas AFS, jika ada, diakui pada laba rugi pada saat hak Perusahaan untuk memperoleh pembayaran dividen ditetapkan.

Dividends on AFS equity instruments, if any, are recognised in profit or loss when the Company’s right to receive the dividends are established.

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables

Bank, piutang pelanggan dan piutang lain-lain dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif diklasifikasi sebagai “pinjaman yang diberikan dan piutang”, yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai.

Cash in banks, receivable from customers and other receivables that have fixed or determinable payments that are not quoted in an active market are classified as “loans and receivables”. Loans and receivables are measured at amortised cost using the effective interest method less impairment.

Bunga diakui dengan menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali piutang lancardimana pengakuan bunga tidak material.

Interest is recognized by applying the effective interest method, except for short-term receivables when the recognition of interest would be immaterial.

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets

Aset keuangan, selain aset keuangan FVTPL, dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.

Financial assets, other than those at FVTPL, are assessed for indicators of impairment at each reporting date. Financial assets are impaired when there is objective evidence that, as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the financial asset, the estimated future cash flows of the investment have been affected.

Untuk investasi ekuitas AFS yang tidak tercatat di bursa, penurunan yang signifikan atau jangka panjang dalam nilai wajar dari instrument ekuitas di bawah biaya perolehannya dianggap sebagai bukti obyektif terjadinya penurunan nilai.

For unlisted equity investment classified as AFSa significant prolonged decline in the fair value of the security below its cost is considered to be objective evidence of impairment.






- 13 -

Untuk aset keuangan lainnya bukti obyektif penurunan nilai termasuk sebagai berikut:

For all other financial assets, objective evidence of impairment could include:

kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam; atau

Significant financial difficulty of the issuer or counterparty; or

pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau

Default or delinquency in interest or principal payments; or

terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan; atau

hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat kesulitan keuangan.

It becoming probable that the borrower will enter bankruptcy or financial re-organisation.

the disappearance of an active market for that financial asset because of financial difficulties.

Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti piutang, aset yang dinilai tidak akan diturunkan secara individual akan dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif. Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat termasuk pengalaman Perusahaan atas tertagihnya piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan penerimaan pembayaran piutang dari rata-rata periode kredit, dan juga pengamatan atas perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan gagal bayar atas piutang.

For certain categories of financial asset, such as receivables, assets that are assessed not to be impaired individually are, in addition, assessed for impairment on a collective basis. Objective evidence of impairment for a portfolio of receivables could include the Company’s past experiences of collecting payments, an increase in the number of delayed payments in the portfolio past the average credit period, as well as observable changes in national or local economic conditions that correlate with defaulton receivables.

Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi, jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara jumlah tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan.

For financial assets carried at amortized cost, the amount of the impairment is the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows, discounted at the financial asset’s original effective interest rate.

Jumlah tercatat aset keuangan tersebut dikurangi dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas seluruh aset keuangan, kecuali piutang yang jumlah tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun cadangan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun cadanganpiutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun cadangan. Perubahan jumlah tercatat akun cadangan piutang diakui dalam laba rugi.

The carrying amount of the financial asset is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, where the carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognized in profit or loss.

pT SemeN GreSIK196





- 14 -

Jika aset keuangan AFS dianggap menurun nilainya, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laba rugi.

When an AFS financial asset is considered to be impaired, cumulative gains or losses previously recognised in equity are reclassified to profit or loss.

Kecuali instrumen ekuitas AFS, jika, pada periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara obyektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalik melalui laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai, sepanjang nilainya tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.

With the exception of AFS equity instruments, if, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognised, the previously recognised impairment loss is reversed through profit or loss to the extent that the carrying amount of the investment at the date the impairment is reversed does not exceed what the amortised cost would have been had the impairment not been recognised.

Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dalam laba rugi tidak boleh dibalik melalui laba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui secara langsung ke penghasilan komprehensif lain. Sehubungan dengan efek utang AFS, kerugian penurunan nilai dibalik melalui laba rugi jika kenaikan nilai wajar investasi dapat dikaitkan secara obyektif dengan peristiwa yang terjadi setelah pengakuan kerugian penurunan nilai.

In respect of AFS equity investments, impairment losses previously recognized in profit or loss are not reversed through profit or loss. Any increase in fair value subsequent to an impairment loss is recognized directly in other comprehensive income. In respect of AFSdebt securities, impairment losses are subsequently reversed through profit or loss if an increase in the fair value of the investment can be objectively related to an event occurring after the recognition of the impairment loss.

Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets

Perusahaan menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan berakhir, atau Perusahaan mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Perusahaan tidak mentransfer serta tidak memiliki secara substansial atas seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang ditransfer, maka Perusahaan mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Perusahaanmemiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Perusahaan masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima.

The Company derecognises a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset expire, or when it transfers the financial asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another Company. If the Company neither transfers nor retains substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset, the Companyrecognises its retained interest in the asset and an associated liability for amounts it may have to pay. If the Company retains substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred financial asset, the Companycontinues to recognise the financial asset and also recognises a collateralised borrowing for the proceeds received.

Penghentian pengakuan aset keuangan secara keseluruhan, selisih antara jumlah tercatat aset dan jumlah pembayaran dan piutang yang diterima dan keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui dalam pendapatan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas diakui dalam laba rugi.

On derecognition of financial asset in its entirety, the difference between the asset’s carrying amount and the sum of the consideration received and receivable and the cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income and accumulated in equity is recognized in profit or loss.






- 15 -

Penghentian pengakuan aset keuangan terhadap satu bagian saja (misalnya ketika Perusahaan masih memiliki hak untuk membeli kembali bagian aset yang ditransfer), Perusahaan mengalokasikan jumlah tercatat sebelumnya dari aset keuangan tersebut pada bagian yang tetap diakui berdasarkan keterlibatan berkelanjutan dan bagian yang tidak lagi diakui berdasarkan nilai wajar relatif dari kedua bagian tersebut pada tanggal transfer. Selisih antara jumlah tercatat yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui dan jumlah dari pembayaran yang diterima untuk bagian yang yang tidak lagi diakui dan setiap keuntungan atau kerugian kumulatif yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui tersebut yang sebelumnya telah diakui dalam pendapatan komprehensif lain diakui pada laba rugi. Keuntungan dan kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam pendapatan komprehensif lain dialokasikan pada bagian yang tetap diakui dan bagian yang dihentikan pengakuannya, berdasarkan nilai wajar relatif kedua bagian tersebut.

On derecognition of financial asset other than its entirety (e.g., when the Company retains an option to repurchase part of a transferred asset), the Company allocates the previous carrying amount of the financial asset between the part it continues to recognize under continuing involvement, and the part it no longer recognizes on the basis of the relative fair values of those parts on the date of the transfer.The difference between the carrying amount allocated to the part that is no longer recognized and the sum of the consideration received for the part no longer recognized and any cumulative gain or loss allocated to it that had been recognized in other comprehensive income is recognized in profit or loss. A cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is allocated between the part that continues to be recognized and the part that is no longer recognized on the basis of the relative fair values of those parts.

f. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas

Liabilitas keuangan awalnya diukur sebesar nilai wajarnya. Biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan atau penerbitan liabilitas keuangan (selain liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi) ditambahkan atau dikurangkan dari nilai wajar liabilitas keuangan, yang sesuai, pada pengakuan awal. Biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi langsung diakui dalam laba rugi.

f. Financial Liabilities and Equity Instruments

Financial liabilities are initially measured at fair value. Transaction costs that are directly attributable to the acquisition or issue of financial liabilities (other than financial liabilities at fair value through profit or loss) are added to or deducted from the fair value of the financial liabilities, as appropriate, on initial recognition. Transaction costs directly attributable to the acquisition of financial liabilities at fair value through profit or loss are recognized immediately in profit or loss.

Klasifikasi sebagai liabilitias atau ekuitas

Instrumen utang dan ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan atau ekuitas sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas.

Classification as debt or equity

Debt and equity instruments issued by the Company are classified as either financial liabilities or as equity in accordance with the substance of the contractual arrangements entered into the definitions of a financial liability and an equity instrument.

Liabilitas keuangan Financial liabilities

Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai biaya perolehan diamortisasi.

Financial liabilities are classified as either financial liabilities at amortized cost.

Liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi

Financial Liabilities at Amortized Cost

Liabilitas keuangan meliputi utang usaha danlainnya dan pinjaman pemegang saham, pada awalnya diukur pada nilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya diukurpada biaya perolehan yang diamortisasimenggunakan metode suku bunga efektif.

Financial liabilities, which include trade and other payables and shareholder loan, are initially measured at fair value, net of transaction costs, and subsequently measured at amortized cost using the effective interest method.

pT SemeN GreSIK198





- 16 -

Metode suku bunga efektif

Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari liabilitas keuangan dan metode untuk mengalokasikan biaya bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran kas masa depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang takterpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur liabilitas keuangan, atau (jika lebih tepat) digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.

Effective interest method

The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a financial liability and of allocating interest expense over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash payments (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial liability, or (where appropriate) a shorter period to the net carrying amount on initial recognition.

Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities

Perusahaan menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas Perusahaan telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. Selisih antara jumlah tercatat liabilitas keuangan yang dihentikan pengakuannya dan imbalan yang dibayarkan dan utang diakui dalam laba rugi.

The Company derecognizes financial liabilities when, and only when, the Company’s obligations are discharged, cancelled or expires. The difference between the carrying amount of the financial liability is recognized and the consideration paid and payable is recognized in profit or loss.

g. Saling Hapus antar Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan

g. Netting of Financial Assets and Financial Liabilities

Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika perusahaan memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui; dan berintensi untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. Hak saling hapus dapat ada pada saat ini dari pada bersifat kontinjen atas terjadinya suatu peristiwa di masa depan dan harus dieksekusi oleh pihak lawan, baik dalam situasi bisnis normal dan dalam peristiwa gagal bayar, peristiwa kepailitan atau kebangkrutan.

Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount presented in the statement of financial position when the company has a legally enforceable right to set off the recognized amounts; and intends either to settle on a net basis, or to realize the asset and settle the liability simultaneously. A right to set-off must be available today rather than being contingent on a future event and must be exercizable by any of the counterparties, both in the normal course of business and in the event of default, insolvency or bankruptcy.

h. Kas dan Setara Kas h. Cash and Cash Equivalents

Untuk tujuan penyajian arus kas, kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidakdijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.

For cash flow presentation purposes, cash and cash equivalents consist of cash on hand and in banks and all unrestricted investments with maturities of three months or less from the date of placement.

i. Investasi pada entitas asosiasi i. Investments in associates

Entitas asosiasi adalah entitas dimana Perusahaan memiliki pengaruh signifikan. Pengaruh signifikan adalah kekuasaan untuk berpartisipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan operasional investee tetapi tidak mengendalikan atau mengendalikan bersama atas kebijakan tersebut.

An associate is an entity over which the Company has significant influence. Significant influence is the power to participate in the financial and operating policy decisions of the investee but is not control or joint control over those policies.






- 17 -

Penghasilan dan aset dan liabilitas dari entitas asosiasi digabungkan dalam laporan keuangan dicatat dengan menggunakan metode ekuitas, kecuali ketika investasi diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual, sesuai dengan PSAK 58 (revisi 2014), Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan. Dalam metode ekuitas, pengakuan awal investasi pada entitas asosiasi diakui sebesar biaya perolehan pada laporan keuangan, dan selanjutnya disesuaikan untuk perubahan dalam bagian kepemilikan Perusahaan atas laba rugi dan penghasilan komprehensif lain entitas asosiasi. Jika bagian Perusahaan atas kerugian entitas asosiasi melebihi kepentingannya pada entitas asosiasi (yang mencakup kepentingan jangka panjang yang secara substansi membentuk bagian investasi neto Perusahaan pada entitas asosiasi) maka Perusahaan menghentikan pengakuan bagiannya atas rugi lebih lanjut dan tambahan kerugian hanya diakui oleh Perusahaan sepanjang entitas memiliki kewajiban konstruktif atau hukum atau melakukan pembayaran atas nama entitas asosiasi.

The results of operations and assets and liabilities of associates are incorporated in these financial statements using the equity method of accounting, except when the investment, or a portion thereof, is classified as held for sale, in which case it is accounted for in accordance with PSAK 58 (Revised 2014) Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operation. Under the equity method, an investment in an associateis initially recognized in the statement of financial position at cost and adjusted thereafter to recognize the Company's share of the profit or loss and other comprehensive income of the associate or joint venture. When the Company's share of losses of an associate exceeds the Company's interest in that associate (which includes any long-term interests that, in substance, form part of the Company's net investment in the associate), the Companydiscontinues recognizing its share of further losses. Additional losses are recognized only to the extent that the Company has incurred legal or constructive obligations or made payments on behalf of the associate.

Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan menggunakan metode ekuitas sejak tanggal investasi tersebut memenuhi definisi entitas asosiasi. Dalam akuisisi investasi pada entitas asosiasi, setiap selisih antara biaya perolehan investasi dengan bagian Perusahaan atas nilai wajar neto dari aset dan liabilitas teridentifikasi dari investee dicatat sebagai goodwill, yang termasuk dalam jumlah tercatat investasi. Setiap selisih lebih dari bagian kepemilikan Perusahaandari nilai wajar neto aset dan liabilitas yang teridentifikasi dari investee terhadap biaya perolehan investasi dimasukkan sebagai penghasilan dalam menentukan laba rugi pada periode investasi diperoleh.

An investment in an associate is accounted for using the equity method from the date on which the investee becomes an associate. On acquisition of the investment in an associate, any excess of the cost of the investment over the Company's share of the net fair value of the identifiable assets and liabilities of the investee is recognized as goodwill, which is included within the carrying amount of the investment. Any excess of the Company's share of the net fair value of the identifiable assets and liabilities over the cost of the investment, after reassessment, is recognized immediately in profit or loss in the period in which the investment is acquired.

Persyaratan dalam PSAK 55 (revisi 2014) Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, diterapkan untuk menentukan apakah perlu untuk mengakui setiap penurunan nilai sehubungan dengan investasi pada entitas asosiasi. Jika perlu, jumlah tercatat investasi yang tersisa (termasuk goodwill) diuji penurunan nilai sesuai dengan PSAK 48, Penurunan Nilai Aset, sebagai suatu aset tunggal dengan membandingkan antara jumlah terpulihkan (mana yang lebih tinggi antara nilai pakai dan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual) dengan jumlah tercatatnya. Rugi penurunan nilai yang diakui pada keadaan tersebut tidak dialokasikan pada setiap aset yang membentuk bagian dari nilai tercatat investasi pada entitas asosiasi. Setiap pembalikan dari penurunan nilai diakui sesuai dengan PSAK 48 sepanjang jumlah terpulihkan dari investasi tersebut kemudian meningkat.

The requirements of PSAK 55 (revised 2014), Financial Instruments: Recognition and Measurement, are applied to determine whether it is necessary to recognize any impairment loss with respect to the Company's investment in an associate. When necessary, the entire carryingamount of the investment (including goodwill) is tested for impairment in accordance with PSAK 48, Impairment of Assets, as a single asset by comparing its recoverable amount (higher of value in use and fair value less costs to sell) with its carrying amount. Any impairment loss recognized forms part of the carrying amount of the investment. Any reversal of that impairment loss is recognized in accordance with PSAK 48 to the extent that the recoverable amount of the investment subsequently increases.

pT SemeN GreSIK200





- 18 -

Perusahaan menghentikan penggunaan metode ekuitas sejak tanggal ketika investasinya berhenti menjadi investasi pada entitas asosiasi yang diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual. Jika sisa kepentingan dalam entitas asosiasi merupakan aset keuangan, maka Perusahaanmengukur setiap sisa kepentingan tersebut pada nilai wajar pada saat pengakuan awal sebagai aset keuangan sesuai dengan PSAK 55. Selisih antara jumlah tercatat investasi pada tanggal penggunaan metode ekuitas dihentikan dan nilai wajar sisi kepentingan dan hasil dari pelepasan sebagian kepentingan pada entitas asosiasi termasuk dalam penentuan laba rugi pelepasan investasi di asosiasi atau ventura. Selanjutnya, Perusahaan mencatat seluruh jumlah yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain yang terkait dengan entitas asosiasi tersebut menggunakan dasar perlakuan yang sama dengan yang disyaratkan jika entitas asosiasi telah melepaskan secara langsung aset dan liabilitas yang terkait. Oleh karena itu, jika keuntungan atau kerugian yang sebelumnya telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain oleh entitas asosiasi akan direklasifikasi ke laba rugi pada saat pelepasan aset atau liabilitas yang terkait, maka Perusahaan mereklasifikasi keuntungan atau kerugian dari ekuitas ke laba rugi (sebagai penyesuaian reklasifikasi) ketika penggunaaan metode ekuitas dihentikan.

The Company discontinues the use of the equity method from the date when the investment ceases to be an associate, or when the investment is classified as held for sale. When the Company retains an interest in the former associate and the retained interest is a financial asset, the Company measures the retained interest at fair value at that date and the fair value is regarded as its fair value on initial recognition in accordance with PSAK 55. The difference between the carrying amount of the associate at the date the equity method was discontinued, and the fair value of any retained interest and any proceeds from disposing of a part interest in the associate or joint venture. In addition, the Company accounts for all amounts previously recognized in other comprehensive income in relation to that associate on the same basis as would be required if that associate had directly disposed of the related assets or liabilities. Therefore, if a gain or loss previously recognized in other comprehensive income by that associate would be reclassified to profit or loss on the disposal of the related assets or liabilities, the Company reclassifies the gain or loss from equity to profit or loss (as a reclassification adjustment) when the equity method is discontinued.

Perusahaan melanjutkan penerapan metode ekuitas dan tidak mengukur kembali kepentingan yang tersisa, jika investasi pada entitas asosiasi menjadi investasi dalam ventura bersama atau investasi dalam ventura bersama menjadi investasi pada entitas asosiasi. Tidak ada pengukuran kembali ke nilai wajar pada saat perubahan kepemilikan.

The Company continues to use the equity method when an investment in an associate becomes an investment in a joint venture or an investment in a joint venture becomes an investment in an associate. There is no remeasurement to fair value upon such changes in ownership interests.

Jika bagian kepemilikan Perusahaan pada entitas asosiasi berkurang, tetapi Perusahaan terus menerapkan metode ekuitas, maka Perusahaanmereklasifikasi ke laba rugi proporsi keuntungan atau kerugian yang telah diakui sebelumnya dalam penghasilan komprehensif lain yang terkait dengan pengurangan bagian kepemilikan tersebut jika keuntungan atau kerugian tersebut disyaratkan untuk direklasifikasi ke laba rugi atas pelepasan aset atau liabilitas yang terkait.

When the Company reduces its ownership interest in an associate but the Companycontinues to use the equity method, the Company reclassifies to profit or loss the proportion of the gain or Ioss that had previously been recognized in other comprehensive income relating to that reduction in ownership interest if that gain or loss would be reclassified to profit or loss on the disposal of the related assets or liabilities.

Ketika Perusahaan melakukan transaksi dengan entitas asosiasi, keuntungan dan kerugian yang timbul dari transaksi dengan entitas asosiasidiakui dalam laporan keuangan Perusahaanhanya sepanjang kepemilikan dalam entitas asosiasi yang tidak terkait dengan Perusahaan.

When a Company entity transacts with an associate of the Company, profit and losses resulting from the transactions with the associate are recognized in the Company's financial statements only to the extent of interests in the associate that are not related to the Company.






- 19 -

j. Persediaan j. Inventories

Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang untuk barang jadi dan barang dalam proses serta metode rata-rata bergerak untuk bahan baku,penolong dan suku cadang. Harga perolehan barang jadi dan barang dalam proses terdiri dari biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, biaya-biaya langsung lainnya dan biaya overhead yang dinyatakan sebesar nilai yang terkait dengan produksi. Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual dalam kegiatan usaha normal dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan taksiran biaya yang diperlukan untuk melakukan penjualan.

Inventories are stated at cost or net realizable value, whichever is lower. Cost is determined using the weighted average method for finished goods and work-in-progress and using the moving average method for raw and indirect materials and spare parts. The cost of finished goods and work-in-progress comprise of raw and indirect materials, direct labor, other direct costs and related production overheads. Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less the estimated costs of completion and the estimated selling cost necessary to make the sale.

Cadangan persediaan usang dan bergerak lambat dihitung setelah dikurangi persediaan pengaman.

The allowance for obsolete and slow moving inventories is calculated after deducting safety stock.

k. Aset Tetap – Pemilikan Langsung k. Property and Equipment – Direct Acquisitions

Aset tetap dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.

Property, plant and equipment are stated at cost, less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.

Penyusutan diakui dengan metode garis lurus setelah memperhitungkan nilai residu berdasarkan taksiran masa aset tetap sebagai berikut:

Depreciation is recognized so as to write-off the cost of assets less residual values using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets as follows:

Tahun/Years

MesinBangunanAlar beratSuku cadangKendaraan

5-355-35

815-30

5

MachinesBuildingsHeavy equipmentsSecurity partsVehicles

Peralatan 5 Equipments

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan direviu setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.

The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at each year end, with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis.

Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laba rugi pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadi selanjutnya yang timbul untuk menambah, mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat sebagai biaya perolehan aset jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur secara andal.

The cost of maintenance and repairs is charged to operations as incurred. Other costs incurred subsequently to add to, replace part of, or service an item of property, plant and equipment, are recognized as asset if, and only if it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the Company and the cost of the item can be measured reliably.

pT SemeN GreSIK202





- 20 -

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan ataupelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) diakui dalam laporan laba rugi pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

An item of fixed assets is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the asset (calculated as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset) is included in profit or loss in the year in which the asset is derecognized.

Biaya konstruksi pabrik semen serta pemasangan mesin yang dapat diatribusikan secara langsung dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian. Biaya bunga dan biaya pinjaman lain, seperti pinjaman yang digunakan untuk mendanai proses pembangunan aset tertentu, dikapitalisasi sampai dengan saat proses pembangunan tersebut selesai. Biaya-biaya ini direklasifikasi ke akun aset tetap pada saat proses konstruksi atau pemasangan selesai.

The costs of the construction of cement plants and the installation of machinery that are diretly attributable to the construction are capitalized as construction in progress. Interest and other borrowing costs, such as fees on loans used in financing the construction of a qualifying asset, are capitalized up to the date when theconstruction is completed. These costs are reclassified into fixed asset accounts when the construction or installation is complete.

Penyusutan aset dimulai pada saat aset tersebut siap untuk digunakan, yaitu pada saat aset tersebut berada pada lokasi dan kondisi yang diinginkan agar aset siap digunakan sesuai dengan keinginan dan maksud manajemen. Biaya perolehan atas aset dalam penyelesaian termasuk transfer keuntungan dan kerugian selisih kurs atas lindung nilai arus kas berkaitan dengan pengadaan aset tersebut.

Depreciation of an asset begins when it is available for use, i.e. when it is in the location and condition necessary for it to be capable of operating in the manner intended by management. The costs of construction in progress include the transfer of foreign exchange gains and losses on qualifying cash flow hedges for the acquisition of assets.

l. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan l. Impairment of Non-Financial Assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali atas suatu aset individu, Perusahaan mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas aset.

At the end of each reporting period, the Company reviews the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. If any such indication exists, the recoverable amount of the asset is estimated in order to determine the extent of the impairment loss (if any). Where it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Company estimates the recoverable amount of the cash generating unit to which the asset belongs.

Estimasi jumlah terpulihkan adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya pelepasan dan nilai pakai. Dalam menilai nilai pakainya, estimasi arus kas masa depan didiskontokan ke nilai kini menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset yang mana estimasi arus kas masa depan belum disesuaikan.

Estimated recoverable amount is the higher of fair value less cost to sell and value in use. In assessing value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset for which the estimates of future cash flows have not been adjusted.

Jika jumlah terpulihkan dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) lebih kecil dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) diturunkan menjadi sebesar jumlah terpulihkan dan rugi penurunan nilai segera diakui dalam laba rugi.

If the recoverable amount of the non-financial asset (cash generating unit) is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset (cash generating unit) is reduced to its recoverable amount and an impairment loss is recognized immediately against earnings.






- 21 -

Kebijakan akuntansi untuk penurunan nilai aset keuangan dijelaskan dalam Catatan 3e.

Accounting policy for impairment of financial assets is discussed in Note 3e.

m. Provisi m. Provision

Provisi diakui ketika Perusahaan memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu, kemungkinan besar Perusahaandiharuskan menyelesaikan kewajiban dan estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dibuat.

Provisions are recognized when the Companyhas a present obligation (legal or constructive) as a result of a past event, it is probable that the Company will be required to settle the obligation, and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation.

Jumlah yang diakui sebagai provisi adalah hasil estimasi terbaik pengeluaran yang diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban kini pada akhir periode pelaporan, dengan mempertimbangkan risiko dan ketidakpastian yang meliputi kewajibannya. Apabila suatu provisi diukur menggunakan arus kas yang diperkirakan untuk menyelesaikan kewajiban kini, maka nilai tercatatnya adalah nilai kini dari arus kas.

The amount recognized as a provision is the best estimate of the consideration required to settle the present obligation at the end of the reporting period, taking into account the risks and uncertainties surrounding the obligation. Where a provision is measured using the cash flows estimated to settle the present obligation, its carrying amount is the present value of those cash flows.

Ketika beberapa atau seluruh manfaat ekonomi untuk penyelesaian provisi yang diharapkan dapat dipulihkan dari pihak ketiga, piutang diakui sebagai aset apabila terdapat kepastian bahwa penggantian akan diterima dan jumlah piutang dapat diukur secara andal.

When some or all of the economic benefits required to settle a provision are expected to be recovered from a third party, a receivable is recognized as an asset if it is virtually certain that reimbursement will be received and the amount of the receivable can be measured reliably.

n. Biaya Pinjaman n. Borrowing Cost

Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan, konstruksi atau pembuatan aset kualifikasian, merupakan aset yang membutuhkan waktu yang cukup lama agar siap untuk digunakan atau dijual, ditambahkan pada biaya perolehan aset tersebut, sampai dengan saat selesainya aset secara substansial siap untuk digunakan atau dijual.

Borrowing costs directly attributable to the acquisition, construction or production of qualifying assets, which are assets that necessarily take a substantial period of time to get ready for their intended use or sale, are added to the cost of those assets, until such time as the assets are substantially ready for their intended use or sale.

Penghasilan investasi diperoleh atas investasi sementara dari pinjaman yang secara spesifik belum digunakan untuk pengeluaran aset kualifikasian dikurangi dari biaya pinjaman yang dikapitalisasi.

Investment income earned on the temporary investment of specific borrowings pending their expenditure on qualifying assets is deducted from the borrowing costs eligible for capitalization.

Semua biaya pinjaman lainnya diakui dalam laba rugi pada periode terjadinya.

All other borrowing costs are recognized in profit or loss in the period in which they are incurred.

o. Pengakuan Pendapatan dan Beban o. Revenue and Expense Recognition

Pendapatan diukur dengan nilai wajar imbalan yang diterima atau dapat diterima, pendapatan dikurangi dengan estimasi retur pelanggan, rabat dan cadangan lain yang serupa.

Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivables, revenue is reduced for estimated customer return, rebates and other similar allowances.

Penjualan barang Sale of goods

Pendapatan dari penjualan barang harus diakui bila seluruh kondisi berikut dipenuhi:

Revenue from sale of goods is recognized when all of the following conditions are satisfied:

Perusahaan telah memindahkan risiko dan manfaat secara signifikan kepemilikan barang kepada pembeli;

The Company has transferred to the buyer the significant risks and rewards of ownership of the goods;

pT SemeN GreSIK204





- 22 -

Perusahaan tidak lagi melanjutkan pengelolaan yang biasanya terkait dengan kepemilikan atas barang ataupun melakukan pengendalian efektif atas barang yang dijual;

The Company retains neither continuing managerial involvement to the degree usually associated with ownership nor effective control over the goods sold;

Jumlah pendapatan dapat diukur dengan andal;

The amount of revenue can be measured reliably;

Kemungkinan besar manfaat ekonomi yang terkait dengan transaksi akan mengalir kepada Perusahaan tersebut; dan

It is probable that the economic benefits associated with the transaction will flow to the Company; and

Biaya yang terjadi atau akan terjadi sehubungan transaksi penjualan tersebut dapat diukur dengan andal.

The cost incurred or to be incurred in respect of the transaction can be measured reliably.

Pendapatan bunga Interest revenue

Pendapatan bunga dari aset keuangan diakui jika kemungkinan besar manfaat ekonomik akan mengalir ke Perusahaan dan jumlah pendapatan dapat diukur secara andal. Penghasilan bunga diakui pada basis waktu, dengan acuan pada pokok pinjaman dan suku bunga efektif yang berlaku, yang merupakan suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas masa depan selama perkiraan umur aset keuangan untuk memperoleh nilai tercatat aset bersih pada awal pengakuan.

Interest income from a financial asset is recognized when is probable that the economic benefits will flow to the Company and the amount of income can be measured reliably. Interest income is accrued on a time basis, by reference to the principal outstanding and at the effective interest rate applicable, which is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts through the expected life of the financial asset to that asset’s net carrying amount on initial recognition.

Beban Expenses

Beban diakui pada saat terjadinya. Expenses are recognized when incurred.

p. Imbalan Pasca Kerja p. Employee Benefits

Perusahaan memberikan imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk karyawan sesuai dengan Undang Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003.

The Company provides post-employment benefits as required under Labor Law No. 13/2003 (the “Labor Law”).

Biaya penyediaan imbalan ditentukan dengan menggunakan metode projected unit creditdengan penilaian aktuaria yang dilakukan pada setiap akhir periode pelaporan tahunan. Pengukuran kembali, terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial, yang tercermin langsung dalam laporan posisi keuangan yang dibebankan atau dikreditkan dalam penghasilan komprehensif lain periode terjadinya. Pengukuran kembali diakui dalam penghasilan komprehensif lain sebagai bagian dari ekuitasdan tidak akan direklas ke laba rugi. Biaya jasa lalu diakui dalam laba rugi pada periode amandemen program. Bunga neto dihitung dengan mengalikan tingkat diskonto pada awal periode imbalan pasti dengan liabilitas atau aset imbalan pasti neto. Biaya imbalan pasti dikategorikan sebagai berikut:

The cost of providing benefits is determined using the projected unit credit method, with actuarial valuations being carried out at the end of each annual reporting period.Remeasurement, comprising actuarial gains and losses, is reflected immediately in the statement of financial position with a charge or credit recognized in other comprehensive income in the period in which they occur. Remeasurement is recognized in other comprehensive income and is reflected as a separate item under equity and will not bereclassified to profit or loss. Past service cost is recognized in profit or loss in the period of a plan amendment. Net interest is calculated by applying the discount rate at the beginning of the period to the net defined benefit liability or asset. Defined benefit costs are categorised as follows:

Biaya jasa (termasuk biaya jasa kini, biaya jasa lalu serta keuntungan dan kerugian kurtailmen dan penyelesaian.

Service cost (including current service cost, past service cost, as well as gains and losses on curtailments and settlements).

Beban atau pendapatan bunga neto. Net interest expense or income.

Pengukuran kembali. Remeasurement.






- 23 -

Perusahaan menyajikan dua komponen pertama dari biaya imbalan pasti di laba rugi. Keuntungan dan kerugian kurtailmen dicatat sebagai biaya jasa lalu.

The Company presents the first two components of defined benefit costs in profit or loss. Curtailment gains and losses are accounted for as past service costs.

Liabilitas imbalan pasca kerja yang diakui pada laporan posisi keuangan merupakan defisit atau surplus aktual dalam program imbalan pasti Perusahaan.

The retirement benefit obligation recognized in the statement of financial position represents the actual deficit or surplus in the Company’s defined benefit plans.

Imbalan kerja jangka panjang lainnya Other long-term benefits

Perusahaan memberikan imbalan kerja jangka panjang lainnya dalam bentuk cuti panjang dan penghargaan masa kerja. Prakiraan biaya imbalan ini diakui sepanjang masa kerja karyawan, dengan menggunakan metodologi akuntansi yang hampir sama dengan metodologi yang digunakan untuk liabilitas pasca kerja imbalan pasti.

The Company provides other long-term employee benefits in the form of long service leave and loyalty awards. The expected costs of these benefits are accrued over the period of employment, using accounting methodology similar to that for post-employment defined benefit plans.

Imbalan kerja jangka panjang lainnya dihitung dengan menggunakan metode Projected Unit Credit dan didiskontokan ke nilai kini.

Other long-term employee benefits are calculated using the Projected Unit Credit method and discounted to present value.

q. Pajak Penghasilan q. Income Tax

Beban pajak penghasilan merupakan jumlah pajak yang terhutang dan pajak tangguhan.

Income tax expense represents the sum of the tax currently payable and deferred tax.

Pajak kini terutang berdasarkan laba kena pajakuntuk suatu tahun. Laba kena pajak berbeda darilaba sebelum pajak seperti yang dilaporkandalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain karena pos pendapatan atau beban yang dikenakan pajak atau dikurangkanpada tahun berbeda dan pos-pos yang tidak pernah dikenakan pajak atau tidak dapat dikurangkan.

The tax currently payable is based on taxable profit for the year. Taxable profit differs from profit before tax as reported in the statement of profit or loss and other comprehensive incomebecause of items of income or expense that are taxable or deductible in other years and items that are never taxable or deductible.

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.

Current tax expense is determined based on the taxable income for the year computed using prevailing tax rates.

Pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporerantara jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak yang digunakan dalam perhitungan laba kena pajak. Liabilitas pajak tangguhan umumnya diakui untuk seluruh perbedaan temporer kena pajak. Aset pajak tangguhan umumnya diakuiuntuk seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan sepanjang kemungkinan besar bahwa laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer dapat dimanfaatkan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan tidak diakui jikaperbedaan temporer timbul dari pengakuan awal(selain dari kombinasi bisnis) dari aset dan liabilitas suatu transaksi yang tidak mempengaruhi laba kena pajak atau laba akuntansi.

Deferred tax is recognized on temporary differences between the carrying amounts of assets and liabilities in the financial statements and the corresponding tax bases used in the computation of taxable profit. Deferred tax liabilities are generally recognized for all taxable temporary differences. Deferred tax assets are generally recognized for all deductible temporary differences to the extent that is probable that taxable profits will be available against which those deductible temporary differences can be utilized. Such deferred tax assets and liabilities are not recognized if the temporary differences arises from the initial recognition (other than in a businesscombination) of assets and liabilities in a transaction that affects neither the taxable profit nor the accounting profit.

pT SemeN GreSIK206





- 24 -

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan berlaku dalam periode ketika liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan berdasarkan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply in the period in which the liability is settled or the asset realized, based on the tax rates (and tax laws) that have been enacted, or substantively enacted, by the end of the reporting period.

Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Perusahaan memperkirakan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tercatat aset dan liabilitasnya.

The measurement of deferred tax assets and liabilities reflects the tax consequences that would follow from the manner in which the Company expects, at the end of the reporting period, to recover or settle the carrying amount of their assets and liabilities.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah ulang pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut.

The carrying amount of deferred tax asset is reviewed at the end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profits will be available to allow all or part of the asset to be recovered.

Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai beban atau penghasilan dalam laba rugi periode berjalan, kecuali sepanjang pajak penghasilan yang timbul dari transaksi atau peristiwa yang diakui, di luar laba rugi (baik dalam penghasilan komprehensif lain maupun secara langsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajak juga diakui di luar laba rugi atau yang timbul dari akuntansi awal kombinasi bisnis. Dalam hal kombinasi bisnis, pengaruh pajak termasuk dalam akuntansi kombinasi bisnis.

Current and deferred tax are recognized as an expense or income in profit or loss, except when they relate to items that are recognized outside of profit or loss (whether in other comprehensive income or directly in equity), in which case the tax is also recognized outside of profit or loss, or where they arise from the initial accounting for a business combination. In the case of a business combination, the tax effect is included in the accounting for the business combination.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus ketika entitas memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan ketika aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama atas entitas kena pajak yang sama atau entitas kena pajak yang berbeda yang memiliki intensi untuk memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto, atau merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan, pada setiap periode masa depan dimana jumlah signifikan atas aset atau liabilitas pajak tangguhan diharapkan untuk diselesaikan atau dipulihkan.

Deferred tax assets and liabilities are offset when there is legally enforceable right to set off current tax assets against current tax liabilities and when they relate to income taxes levied by the same taxation authority on either the same taxable entity or different taxable entities when there is an intention to settle its current tax assets and current tax liabilities on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously, in each future period in which significant amounts of deferred tax liabilities or assets are expected to be settled or recovered.

4. PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI DAN SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN

4. CRITICAL ACCOUNTING JUDGEMENTS AND KEY SOURCES OF ESTIMATION UNCERTAINTY

Dalam penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan,yang dijelaskan dalam Catatan 3, Direksi diwajibkan untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi tentang jumlah tercatat aset dan liabilitas yang tidak tersedia dari sumber lain. Estimasi dan asumsi yang terkait didasarkan pada pengalaman historis dan faktor-faktor lain yang dianggap relevan. Hasil aktualnya mungkin berbeda dari estimasi tersebut.

In the application of the Company accounting policies, which are described in Note 3, the Directors are required to make judgments, estimates andassumptions about the carrying amounts of assets and liabilities that are not readily apparent from other sources. The estimates and associated assumptions are based on historical experience and other factors that are considered to be relevant. Actual results may differ from these estimates.






- 25 -

Estimasi dan asumsi yang mendasari ditelaah secara berkelanjutan. Revisi estimasi akuntansi diakui dalam periode dimana estimasi tersebut direvisi jika revisi hanya mempengaruhi periode tersebut, atau pada periode revisi dan periode masa depan jika revisi mempengaruhi periode saat ini dan masa depan.

The estimates and underlying assumptions are reviewed on an ongoing basis. Revisions to accounting estimates are recognized in the period which the estimate is revised if the revision affects only that period, or in the period of the revision and future periods if the revision affects both current and future periods.

Pertimbangan Kritis dalam Penerapan Kebijakan Akuntansi

Critical Judgments in Applying Accounting Policies

Di bawah ini adalah pertimbangan kritis, selain dari estimasi yang telah diatur, dimana direksi telah membuat suatu proses penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan dan memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam laporan keuangan.

Below are the critical judgments, apart from those involving estimations, that the directors have made in the process of applying the Company accounting policies and that have the most significant effect on the amounts recognized in the financial statements.

Pengaruh signifikan atas KSO Semen Gresik –Semen Indonesia (“KSO SG – SI”)

Significant influence over KSO Semen Gresik –Semen Indonesia (“KSO SG – SI”)

Direksi Perusahaan menilai apakah Perusahaan memiliki pengaruh signifikan atas KSO Semen Gresik – Semen Indonesia berdasarkan kemampuan Perusahaan untuk berpartisipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan operasional KSO Semen Gresik – Semen Indonesia tetapi tidak mengendalikan bersama atas kebijakan tersebut, meskipun Perusahaan memiliki kurang dari 20% dari kepemilikan KSO Semen Gresik – Semen Indonesia.

Dalam membuat pertimbangannya, Direksi mempertimbangkan Perjanjian Kerja Sama Operasi antara PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. dan Perusahaan dalam perjanjian kerjasama No. 1274/HK.01/261020/12.2016 dan No. 0420/HK.06/50029621/12.2016 tanggal 16 Desember 2016 yang diantaranya mengatur mengenai hak dan kewajiban Perusahaan. Setelah penilaian, Direksi menyimpulkan bahwa Perusahaan memiliki pengaruh signifikan atas KSO Semen Gresik – Semen Indonesia.

The Company’s Directors assess whether the Company has significant influence over KSO Semen Gresik – Semen Indonesia based on the Company’s ability to participate in the financial and operating policy decision of KSO Semen Gresik –Semen Indonesia but is not control or joint control over those policies, although the Company holds less than 20% of ownership in KSO Semen Gresik – Semen Indonesia.

In making their judgment, the Directors considered Agreement of Kerja Sama Operasi between PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. and the Company stated in agreement No. 1274/HK.01/261020/12.2016 and No. 0420/HK.06/50029621/12.2016 dated on Desember 16, 2016 which, among others, regulates the Company's rights and obligations. After the assessment, the Board of Directors concluded that the Company has a significant influence over KSO Semen Gresik - Semen Indonesia.

Aset keuangan tersedia untuk dijual Available for sales financial asset

Direktur telah menelaah aset keuangan Perusahaan yang tersedia untuk dijual berdasarkan keputusan dan intensi Perusahaan. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 28g.

The Directors have reviewed the Company’s available for sale financial asset and have confirmed the decision and intention of the Company. Further details are disclosed in Note 28g.

pT SemeN GreSIK208





- 26 -

Sumber Estimasi Ketidakpastian Key Sources of Estimation Uncertainty

Rugi Penurunan Nilai Pinjaman Yang Diberikan dan Piutang

Impairment Loss on Loans and Receivables

Perusahaan menilai penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang pada setiap tanggal pelaporan. Dalam menentukan apakah rugi penurunan nilai harus dicatat dalam laba rugi, manajemen membuat penilaian, apakah terdapat bukti objektif bahwa kerugian telah terjadi. Manajemen juga membuat penilaian atas metodologi dan asumsi untuk memperkirakan jumlah dan waktu arus kas masa depan yang direviu secara berkala untuk mengurangi perbedaan antara estimasi kerugian dan kerugian aktualnya. Nilai tercatat pinjaman yang diberikan dan piutang telah diungkapkan dalam Catatan 5 dan 6.

The Company assesses its loans and receivables for impairment at each reporting date. In determining whether an impairment loss should be recorded in profit or loss, management makes judgment as to whether there is an objective evidence that loss event has occurred. Management also makes judgment as to the methodology and assumptions for estimating the amount and timing of future cash flows which are reviewed regularly to reduce any difference between loss estimate and actual loss. The carrying amount of loans and receivables are disclosed in Notes 5 and 6.

Taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap Estimated useful lives of fixed assets

Masa manfaat setiap aset tetap ditentukan berdasarkan kegunaan yang diharapkan daria set tersebut. Estimasi ini ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal dan pengalaman atas aset sejenis.

The useful life of each item of the Company’s fixed asset are estimated based on the period over which asset is expected to be available for use. Such estimation is based on internal technical evaluation and experience with similar assets.

Jika estimasi masa manfaat dan nilai sisa harus direvisi, tambahan beban depresiasi dapat terjadi di masa yang akan datang. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 10.

If the estimated useful lives and residual values should be revised, additional depreciation expense may occur in the future. Further details are disclosed in Note 10.

Imbalan pasca kerja Post-employment benefits

Beban dari program pensiun manfaat pasti dan imbalan pasca kerja jangka panjang lainnya, serta nilai kini dari kewajiban pensiun ditentukan oleh penilaian aktuaris dengan menggunakan beberapa asumsi diantaranya tingkat diskonto, tingkat pengembalian dana yang diharapkan, tingkat kenaikan kompensasi dan tingkat kematian. Liabilitas manfaat pasti sangat sensitif terhadap perubahan asumsi.

The cost of defined benefit plan, other long term benefit plan and present value of the pension obligation are determined based on actuarial valuation which makes use of various assumptions such as discount rates, expected rates of return on plan assets, rates of compensation increases and mortality rates. The defined benefit obligation is highly sensitive to changes in the assumptions.

Asumsi utama yang digunakan untuk penentuan liabilitas imbalan pasca kerja lainnya termasuk asumsi kondisi pasar saat ini. Informasi tambahan diungkapkan pada Catatan 27.

The key assumption used for determining other post-employment liabilities included current market conditions. Additional information is disclosed in Note 27.

Aset pajak tangguhan

Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan, sepanjang besar kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer tersebut dapat digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkan dalam menentukan total aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak serta strategi perencanaan pajak masa depan. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 26.

Deferred tax assets

Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences, to the extent that it is probable that taxable profit will be available against which the deductible temporary differences can be utilized. Significant management estimates are required to determine the amount of deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and the level of the future taxable profits together with future tax planning strategies. Further details are disclosed in Note 26.






- 27 -

5. KAS DAN BANK 5. CASH ON HAND AND IN BANKS

2017 2016

Kas - 37.776.635 Cash on handBank 49.103.452.046 66.935.091.846 Cash in banks Jumlah 49.103.452.046 66.972.868.481 Total

a. Kas a. Cash on hand

2017 2016

Kas - 37.776.635 Cash on hand

b. Bank b. Cash in banks

2017 2016

Bank Cash in banks Pihak berelasi Related parties

Rupiah RupiahPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 9.563.370.593 37.365.730.878 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 3.010.263.565 265.261.000 (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 1.761.748.559 - (Persero) TbkEuro Euro

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 30.375.768.483 19.908.666.732 PT Bank Mandiri (Persero) TbkDolar Amerika Serikat United States Dollar

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 322.921.186 560.489.055 PT Bank Mandiri (Persero) TbkSubjumlah 45.034.072.386 58.100.147.665 SubtotalPihak ketiga Third parties

Rupiah RupiahPT Bank Central Asia Tbk 2.374.219.350 - PT Bank Central Asia TbkPT Bank Muamalat Indonesia Tbk 704.043.076 2.083.045.606 PT Bank Muamalat Indonesia TbkPT Bank Pembangunan Daerah PT Bank Pembangunan Daerah

Jawa Tengah 504.717.448 - Jawa TengahPT Bank Panin Tbk 456.972.043 6.721.471.955 PT Bank Panin TbkPT Bank CIMB Niaga Tbk 7.520.000 8.002.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk

Euro EuroPT Bank CIMB Niaga Tbk 12.434.439 13.430.469 PT Bank CIMB Niaga Tbk

Dolar Amerika Serikat United States DollarPT Bank CIMB Niaga Tbk 9.473.304 8.994.151 PT Bank CIMB Niaga Tbk

Subjumlah 4.069.379.660 8.834.944.181 Subtotal

Jumlah 49.103.452.046 66.935.091.846 Total

6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLE

2017 2016

Pihak berelasi 187.532.799.432 3.156.654.292 Related partiesPihak ketiga 101.966.918.645 - Third partiesJumlah 289.499.718.077 3.156.654.292 Total

pT SemeN GreSIK210





- 28 -

2017 2016

a. Berdasarkan pelanggan a. By CustomerPihak berelasi (Catatan 28) Related parties (Note 28)

Koperasi Warga Semen Gresik 64.021.531.051 - Koperasi Warga Semen GresikPT Semen Indonesia Logistik 58.020.051.859 - PT Semen Indonesia LogistikPT Varia Usaha Beton 35.482.031.231 - PT Varia Usaha BetonKSO Semen Gresik -Semen Indonesia 26.801.152.171 - KSO Semen Gresik -Semen IndonesiaPT Semen Indonesia (Persero) Tbk 3.074.591.520 3.156.654.292 PT Semen Indonesia (Persero) TbkPT Pembangunan Perumahan PT Pembangunan Perumahan

(Persero) Tbk 133.441.600 - (Persero) TbkSub jumlah 187.532.799.432 3.156.654.292 Subtotal

Pihak ketiga Third partiesPelanggan dalam negeri Domestic Customer

PT Sekawan Niaga Jaya 21.023.715.284 - PT Sekawan Niaga JayaPT Janti Sarana Material Beton 18.552.693.008 - PT Janti Sarana Material Beton PT Kebakkramat Elang Perkasa 14.482.323.942 - PT Kebakkramat Elang Perkasa PT Sinar Indahjaya Kencana 7.701.856.004 - PT Sinar Indahjaya KencanaPT Lintas Bangun Persada 7.652.949.411 - PT Lintas Bangun Persada PT Subur Buana Raya 7.346.836.009 - PT Subur Buana Raya CV Bumi Gresik 5.550.132.613 - CV Bumi GresikPT Abadi Putera Wirajaya 5.234.332.832 - PT Abadi Putera Wirajaya Lain-lain dibawah 5% 14.422.079.542 - Others below 5%

Sub jumlah 101.966.918.645 - Subtotal

Jumlah piutang usaha 289.499.718.077 3.156.654.292 Total trade receivable

b. Umur piutang usaha yang belum b. Aging of trade receivablediturunkan nilainya not impairedBelum jatuh tempo 268.926.437.964 3.156.654.292 Not yet dueLewat jatuh tempo Past due

1 - 45 hari 17.498.688.593 - 1 - 45 days46 - 135 hari - - 46 - 135 days136 - 365 hari - - 136 - 365 daysLebih dari 365 hari 3.074.591.520 - More than 365 days

Jumlah piutang usaha 289.499.718.077 3.156.654.292 Total trade receivable

c. Berdasarkan mata uang c. By currencyRupiah 289.499.718.077 3.156.654.292 Rupiah

Piutang usaha pada tahun 2016 merupakan jumlah piutang dari penjualan semen sebagai hasil dari proses commissioning kepada pihak berelasi dan penjualan komersil mulai dari 16 Juni 2017.

Trade receivables in 2016 pertains to total receivable from cement sales as result of commissioning process to related party and commercial sales started on June 16, 2017.

Jangka waktu rata-rata kredit penjualan barang adalah 60 hari. Tidak ada bunga yang dibebankan pada piutang usaha.

Piutang di atas termasuk jumlah yang telah jatuh tempo pada tanggal pelaporan yang mana Perusahaan belum mengakui penyisihan kerugian penurunan nilai karena belum ada perubahan yang signifikan dalam kualitas kredit dan jumlah tersebut masih dianggap dapat dipulihkan. Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang kepada pihak ketiga yang telah jatuh tempo dapat ditagih dalam waktu dua atau tiga bulan mendatang. Seluruh piutang yang belum jatuh tempo atau belum mengalami penurunan nilai memiliki riwayat kredit yang baik. Terhadap piutang usaha kepada pihak berelasi tidak diadakan cadangan kerugian penurunan nilai karena manajemen berpendapat seluruh piutang tersebut dapat tertagih.

The average credit period on sale of goods is 60 days. No interest is charged on trade receivables.

The above receivable includes the amounts that are past due at the reporting period for which KSO SG –SI has not recognized an allowance for impairment losses because there has not been a significant change in credit quality and the amounts are still considered recoverable. Management believes that all the past due receivables to third parties are collectible within two or three coming months. The whole of the receivables that are neither past due nor impaired have good history on credit standing. No allowance for impairment losses or trade accounts receivable from related parties was provided as management believes that all those receivables are collectible.






- 29 -

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

2017 2016

Bahan baku 4.566.680.847 9.339.817.046 Raw MaterialBarang dalam proses 33.414.716.822 8.679.895.740 Work in processSuku cadang 3.512.010.493 50.830.000 SparepartsBarang jadi 27.004.737.579 1.161.659.736 Finished goodsBahan pembantu 27.871.150.209 - Supporting MaterialBarang dalam perjalanan 11.631.215.358 - Goods in transit

Jumlah persediaan 108.000.511.308 19.232.202.522 Total inventories

Persediaan tahun 2016 merupakan sisa persediaan bahan baku dan barang dalam proses yang digunakan perusahaan dalam kegiatan commissioning.

Inventories in 2016 represent remaining inventories of raw materials and work in process used by the Company on commissioning activities.

Pada tanggal 31 Desember 2017, persediaan telah diasuransikan pada PT Asuransi Jasindo atas seluruh risiko industri dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp66.129.722.440. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul.

As of December 31, 2017, inventories were insured with PT Asuransi Jasindo against industrial all risks for Rp66,129,722,440. Management believes that the insurance coverages is adequate to cover possible losses.

8. PAJAK DIBAYAR DI MUKA 8. PREPAID TAX

2017 2016

Pajak penghasilan badan Corporate income tax(Catatan 26) (Note 26)2017 11.975.171.433 - 20172016 352.269.412 352.269.412 20162015 731.287.032 731.287.032 2015

Pajak pertambahan nilai 24.767.253.285 203.317.945.524 Value added tax

Jumlah 37.825.981.162 204.401.501.968 Total

Pada tahun 2017, Perusahaan menerima pengembalian atas proses restitusi untuk Pajak Pertambahan Nilai masa pajak Desember 2015 sampai dengan November 2016 senilai Rp170.706.760.111. Selisih antara pengajuan restitusi dengan hasil Surat Keputusan Pajak yang diterima telah dibebankan senilai Rp2.079.947.588.

In 2017, the Company received tax refund related to restitution for Value Added Tax December 2015 until November 2016 amounting to Rp170,706,760,111.The difference between restitution submitted and Tax Overpayment Letter received for fiscal year December 2015 until November 2016 was recognized in profit or loss amounting to Rp2,079,947,588.

Pada tahun 2016, Perusahaan menerima pengembalian atas proses restitusi untuk Pajak Pertambahan Nilai masa pajak Juli 2014 sampai dengan November 2015 senilai Rp91.970.346.089. Selisih antara pengajuan restitusi dengan hasil surat Keputusan Pajak yang diterima telah dibebankan senilai Rp820.689.039.

In 2016, the Company received tax refund related to restitution for Value Added Tax July 2014 until November 2015 amounting to Rp91,970,346,089. The difference between restitution submitted and Tax Overpayment Letter received was recognized in profit or loss amounting to Rp820,689,039.

pT SemeN GreSIK212





- 30 -

9. KONTRIBUSI PADA KSO SG – SI 9. CONTRIBUTION IN KSO SG – SI

Perusahaan memiliki kontribusi pada Kerjasama Operasi Semen Gresik – Semen Indonesia (“KSO SG-SI“) yang berkedudukan di Tuban, Jawa Timur.

The Company has a contribution in Joint OperationSemen Gresik – Semen Indonesia (“KSO SG-SI“),which is domiciled in Tuban, East Java.

KSO SG-SI didirikan berdasarkan Perjanjian Kerja Sama Operasi antara PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dan PT Semen Gresik dalam perjanjiankerjasama No. 1274/HK.01/261020/12.2016 dan No. 0420/HK.06/50029621/12.2016 tanggal 16 Desember 2016 (“Perjanjian KSO”). KSO SG-SImemulai kegiatan operasinya pada tanggal 1 Januari 2017.

KSO SG-SI was established based onAgreement of Kerja Sama Operasi between PT Semen Indonesia (Persero) Tbk and PT Semen Gresik as stated in agreement No. 1274/HK.01/261020/12.2016 and No. 0420/HK.06/50029621/12.2016 dated on December 16, 2016 (“KSO Agreement”). KSO SG-SI started its commercial operations in January 1, 2017.

Sesuai dengan Pasal 2 Perjanjian KSO, maksud dan tujuan berdirinya KSO SG-SI adalah:

In accordance with Article 2 of the KSO Agreement,the scope of its activities includes:

a. Pelaksanaan proses produksi pada pabrik semen serta pemasaran dan penjualan produk.

b. Pelaksanaan kerjasama yang saling menguntungkan dari sisi strategi, operasional, keuangan SDM , pengadaan, pemasaran dan penjualan, sistem informasi, legal dan sekretariat.

c. Memperkuat posisi PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dan Perusahaan dalam menghadapi persaingan industri semen, baik dalam negeri maupun secara global.

a. Conducting business in the field of general trading activities, which includes trading and marketing products.

b. Conducting a mutual cooperation in terms of strategy, operational, financial human resources, procurement, marketing and selling, information system, legal and administration.

c. Strenghten PT Semen Indonesia (Persero) Tbk and the Company’s position in facing the competitive cement industry, nationally and internationally.

Berdasarkan Perjanjian KSO SG – SI, untuk tahun pertama, Perusahaan berhak atas bagi hasil sebesar 5,24% dari laba sebelum pajak KSO SG-SI.

Based on KSO SG – SI Agreement, in the first year of its establishment, the Company is entitled of 5.24% of KSO SG – SI’s profit for the year.

Ringkasan informasi keuangan KSO SG-SI adalah sebagai berikut:

Summary of financial information of KSO SG-SI is set out below:

Kerjas sama operasiSemen Gresik -

2017

Aset Lancar 4.604.288.462.000 Current assets

Liabilitas jangka pendek 3.520.172.994.522 Current liabilities

Pendapatan 11.969.651.051.000 RevenueLaba tahun berjalan 3.027.696.993.191 Profit for the year

Bagi hasil yang diterima dari KSO SG - SI 104.856.661.499 Profit shares received from KSO SG - SI

Semen Indonesia

Pada tahun 2017, KSO SG – SI melakukan empat kali distribusi bagi hasil kepada anggotanya, dimana Perusahaan menerima bagian sebagai berikut:

Pada tanggal 5 Juni 2017, Perusahaan menerima bagi hasil senilai Rp39.813.980.499.

In 2017, KSO SG – SI, distributed four sequels profit sharing for its member, where the Company profit sharing are as follows :

On June 5, 2017, the Company receivedprofit sharing amounting toRp39,813,980,499.






- 31 -

Pada tanggal 18 Juli 2017, Perusahaan menerima bagi hasil senilai Rp27.648.586.458.

Pada tanggal 7 September 2017, Perusahaan menerima bagi hasil senilai Rp16.070.158.865.

Pada tanggal 5 Oktober 2017, Perusahaan menerima bagi hasil senilai Rp21.323.935.677.

On July 18, 2017, the Company receivedprofit sharing amounting toRp27,648,586,458.

On September 7, 2017, the Company received profit sharing amounting to Rp16,070,158,865.

On October 5, 2017, the Company received profit sharing amounting toRp21,323,935,677.

Rekonsiliasi dari ringkasan informasi keuangan di atas terhadap jumlah tercatat dari bagian kontribusiyang diakui dalam laporan keuangan:

Reconciliation of the above summarized financial information to the carrying amount of the interest in the contribution recognized in the financial statements:

Kerjasama OperasiSemen Gresik -

Semen Indonesia2017

Investasi awal 57.500.000.000 Initial investmentProfit sharing from KSO SG - SI Profit sharing from KSO SG - SI

(3.027.696.993.191 x 5.24%) 158.651.322.443 (3,027,696,993,191 x 5.24%)Distribusi bagi hasil (104.856.661.499) Distribution of profit sharing

Nilai tercatat bagian kontribusi 111.294.660.944 Carrying amount of contribution

10. ASET TETAP 10. FIXED ASSETS

1 Januari/ 31 Desember/January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasif ikasi/ December 31,

2017 Additions Deductions Reclassifications 2017

Biaya perolehan: At cost:Pemilikan langsung Direct acquisitionMesin - - - 3.418.936.770.287 3.418.936.770.287 MachinesKendaraan dan alat berat 3.152.537.000 8.147.468.365 - 12.388.715.525 23.688.720.890 Vehicles and heavy equipmentBangunan - 6.818.838.956 - 1.373.196.068.270 1.380.014.907.226 BuildingsPeralatan - 8.283.718.136 - 1.506.894.682 9.790.612.818 EquipmentSuku cadang - - - 7.958.165.352 7.958.165.352 Security partsAset dalam penyelesaian - Construction in progressPabrik semen 4.317.556.116.343 579.654.513.058 - (4.897.210.629.401) - Cement plantBangunan - 87.213.660.495 - 81.599.533.113 168.813.193.608 BuildingMesin - 36.751.101.970 - 1.624.482.172 38.375.584.142 MachinePeralatan - 49.911.111 - - 49.911.111 Equipment

Jumlah 4.320.708.653.343 726.919.212.091 - - 5.047.627.865.434 Total

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:Mesin - 93.985.693.483 - - 93.985.693.483 MachinesKendaraan dan alat berat 1.141.690.617 1.739.962.441 - 2.938.081.001 5.819.734.059 Vehicles and heavy equipmentBangunan - 20.432.725.531 - - 20.432.725.531 BuildingsPeralatan - 641.953.177 - 509.980.041 1.151.933.218 EquipmentSecurity part - 187.001.224 - - 187.001.224 Security Parts

Jumlah 1.141.690.617 116.987.335.856 - 3.448.061.042 121.577.087.515 Total

Nilai buku bersih 4.319.566.962.726 4.926.050.777.919 Net book value

pT SemeN GreSIK214





- 32 -

1 Januari/ 31 Desember/January 1, Penambahan/ Pengurangan/ December 31,

2016 Additions Deductions 2016

Biaya perolehan: At cost:Pemilikan langsung Direct acquisitionKendaraan 2.659.300.000 493.237.000 - 3.152.537.000 Vehicles

Aset dalam penyelesaian Construction in progressPabrik semen 2.810.737.573.826 1.506.818.542.517 - 4.317.556.116.343 Cement plant

Jumlah 2.813.396.873.826 1.507.311.779.517 - 4.320.708.653.343 Total

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:Kendaraan 601.610.000 540.080.617 - 1.141.690.617 Vehicles

Nilai buku bersih 2.812.795.263.826 4.319.566.962.726 Net book value

Beban penyusutan aset tetap dialokasikan sebagai berikut:

Depreciation expense of fixed assets was allocated as follows:

2017 2016

Beban pokok penjualan 116.308.440.956 - Cost of goods soldBeban umum dan administrasi 539.394.900 540.080.617 General and administrationBeban penjualan 139.500.000 - Selling

Jumlah 116.987.335.856 540.080.617 Total

Aset dalam penyelesaian merupakan bangunan, mesin dan peralatan dari pabrik Rembang yang masih dibangun, yang diperkirakan akan selesai pada tahun 2018.

Construction in progress represents building and equipment under construction and machinery under installation from Rembang factory, which are estimated to be completed in 2018.

Biaya perolehan pembangunan pabrik semen termasuk biaya pinjaman yang dikapitalisasi sebesar masing-masing Rp128.199.853.261 dan Rp129.574.447.265 sampai dengan 31 Desember 2017 dan 2016.

Selisih kurs mata uang asing yang merupakan lindung nilai atas komitmen pengadaan peralatan utama masing-masing sebesar Rp1.503.746.961 dan Rp28.356.910.341 pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016. Tingkat kapitalisasi rata-rata adalah 7,35% dan 8% pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

The construction costs of cement plant include capitalized borrowing costs of Rp128,199,853,261and Rp129,574,447,265 for the year ended December 31, 2017 and 2016, respectively.

Foreign currency exchange differences arise from hedging commitments for the procurement of main equipment of Rp1,503,746,961 and Rp28,356,910,341, as of December 31, 2017 and 2016, respectively. The average capitalization rate were 7.35% and 8% as of December 31, 2017 and 2016, respectively.

Pada tanggal 31 Desember 2017, aset tetap telah diasuransikan kepada PT Asuransi Jasindo terhadap risiko gempa bumi dan seluruh risiko industri dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp4.750.783.762.428. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

As of December 31, 2017, fixed assets were insured with PT Asuransi Jasindo against earthquake risk and all possible industrial risks for Rp4,750,783,762,428. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible lossess on the assets insured.

11. UANG MUKA PEMBANGUNAN ASET 11. ADVANCES FOR ASSET CONSTRUCTION

Akun ini merupakan uang muka pembangunan pabrik semen dan akan direklasifikasi ke dalam aset dalam penyelesaian pada saat pengiriman peralatan kepada Perusahaan yang diperkirakan akan selesai pada tahun 2018.

This account represents advances for the construction of cement plant and will be reclassified into construction in progress upon delivery of the related equipment to the Company which estimated to be completed in 2018.






- 33 -

12. UTANG USAHA 12. TRADE PAYABLES

2017 2016

a. Berdasarkan Pemasok a. By Creditor

Pihak berelasi (Catatan 28) Related parties (Note 28)PT Semen Indonesia (Persero) Tbk 267.097.549.804 236.195.172.632 PT Semen Indonesia (Persero) TbkPT United Tractors Semen Gresik 34.950.150.746 24.466.748.752 PT United Tractors Semen GresikPT Sw adaya Graha 32.892.940.067 51.896.159.719 PT Sw adaya GrahaPT Semen Indonesia Logistik 23.293.871.503 35.749.272.614 PT Semen Indonesia LogistikKoperasi Warga Semen Gresik 19.259.334.804 2.426.211.883 Koperasi Warga Semen GresikPT Perusahaan Listrik Negara PT Perusahaan Listrik Negara

(Persero) 18.495.210.744 - (Persero)PT SGG Energi Prima 14.342.524.381 - PT SGG Energi PrimaPT Industri Kemasan Semen Gresik 13.676.524.626 522.692.500 PT Industri Kemasan Semen GresikPT Varia Usaha Dharma Segara 8.325.465.014 11.265.794.096 PT Varia Usaha Dharma SegaraPT Sw abina Gatra 7.987.461.157 19.283.471.285 PT Sw abina GatraKSO Semen Gresik - Semen KSO Semen Gresik - Semen

Indonesia 4.857.162.791 - IndonesiaPT Semen Indonesia International 3.917.854.851 - PT Semen Indonesia InternationalPT Konsulta Semen Gresik 2.810.344.693 4.687.616.044 PT Konsulta Semen GresikPT Asuransi Jiw a Inhealth 2.004.978.000 - PT Asuransi Jiw a InhealthLain-lain 6.355.235.450 8.280.352.830 Lain-lain

Sub-jumlah 460.266.608.631 394.773.492.355 Sub-total

Pihak ketiga 215.083.027.026 235.999.675.265 Third parties

Jumlah 675.349.635.657 630.773.167.620 Total

b. Umur utang usaha yang belum b. Aging of trade payablediturunkan nilainya not impairedBelum jatuh tempo 473.375.329.446 630.773.167.620 Not yet dueLew at jatuh tempo Past due

1 - 45 hari 188.862.643.293 - 1 - 45 days46 - 135 hari 8.032.938.831 - 46 - 135 days136 - 365 hari 2.626.088.205 - 136 - 365 daysLebih dari 365 hari 2.452.635.882 - Lebih dari 365 days

Jumlah piutang usaha 675.349.635.657 630.773.167.620 Total payable

c. Berdasarkan mata uang c. By currencyPihak berelasi Related parties

Rupiah 460.266.608.631 394.773.492.355 Rupiah

Pihak ketiga Third partiesRupiah 179.777.292.249 203.847.278.550 RupiahEuro 34.091.312.406 32.152.396.715 EuroUSD 831.366.545 - USDJPY 383.055.826 - JPY

Jumlah 675.349.635.657 630.773.167.620 Total

Utang usaha berasal dari pembelian barang dan jasa dengan jangka waktu kredit berkisar 30 hari.

The trade payables pertain to purchases of goods and services with credit term of 30 days.

pT SemeN GreSIK216





- 34 -

13. BEBAN AKRUAL 13. ACCRUED EXPENSES

2017 2016

Promosi peningkatan penjualan 9.322.065.720 - Sales promotionIuran Pensiun 7.223.129.257 - Pension contributionJasa koordinasi 2.596.111.721 2.596.111.721 Project charter fee Jasa professional 1.889.214.500 1.895.000.000 Profesional feesRetribusi 826.146.411 - RetributionPajak dan asuransi 536.098.193 - Insurance and taxSeragam 304.469.000 635.000.000 UniformsTransportasi dan angkutan 166.895.320 - Transportation and vehicleKesehatan - 174.900.625 MedicationLain-lain 4.880.871.568 670.758.876 Others

Jumlah 27.745.001.690 5.971.771.222 Total

14. UTANG BANK JANGKA PENDEK 14. SHORT-TERM BANK LOANS

2017 2016

Rupiah RupiahPihak berelasi (Catatan 29) Related parties (Note 29)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Notional Pooling 210.000.000.000 - Notional pooling

Kredit modal kerja 85.000.000.000 - Working capital loan

Jumlah 295.000.000.000 - Total

15. UTANG PAJAK 15. TAXES PAYABLE

2017 2016

Pajak penghasilan Income taxPasal 21 14.312.977.014 175.615.040 Article 21Pasal 22 700.224.147 33.263.777 Article 22Pasal 23 916.821.912 389.472.186 Article 23Pasal 4 (2) 1.322.063.521 1.398.221.219 Article 4 (2)

Jumlah 17.252.086.594 1.996.572.222 Total

16. UTANG BANK JANGKA PANJANG 16. LONG-TERM BANK LOANS

2017 2016

Rupiah - Pihak berelasi Rupiah - Related parties PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 3.044.505.591.790 736.512.077.654 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Biaya transaksi yang belum diamortisasi (1.880.302.580) - Unamortized transaction cost

Jumlah 3.042.625.289.210 736.512.077.654 Total

Jatuh tempo dalam satu tahun: Current maturities:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 323.256.761.707 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Utang bank jangka panjang - setelahdikurangi bagian yang jatuh tempo Long-term bank loans-dalam satu tahun net-off current portionPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.719.368.527.503 736.512.077.654 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk






- 35 -

17. PINJAMAN PEMEGANG SAHAM

Pada tanggal 2 Juni 2014, Perusahaanmenandatangani perjanjian pinjaman dengan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk sebesar maksimum 70% dari jumlah total Proyek Rembang. Pinjaman ini dikenakan tingkat suku bunga sesuai dengan suku bunga deposito berjangka bank ditambah dengan 3,5%.

17. SHAREHOLDER LOAN

On June 2, 2014, the Company entered into a loan agreement with PT Semen Indonesia (Persero) Tbk with the maximum amount 70% from total amount of Rembang Project. The loan bears interest rate based on bank’s time deposit interest rates plus3.5%.

Pada tanggal 30 Desember 2015, berdasarkan akta Dr. Slamet Wahjudi, S.H. M.Kn No. 91, pemegang saham menyetujui konversi sebagian pinjaman yang diperoleh yaitu sebesar Rp1.624.250.000.000 menjadi saham (Catatan 18).

On December 30, 2015, based on notarial deed No. 91, the shareholder approved the conversion of part of shareholder loan amounted to Rp1,624,250,000,000 to capital stock (Note 18).

Perubahan tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-0949229.AH.01.02 Tahun 2015 tertanggal 31 Desember 2015.

The above changes has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic Indonesia in Decision Letter No. AHU-0949229.AH.01.02 year 2015 dated December 31, 2015.

Pada tanggal 4 Januari 2016, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dan PT Semen Gresik telah menandatangani addendum perjanjian pinjaman pemegang saham dan menyetujui pemberian tanpa bunga atas fasilitas pinjaman pemegang saham dengan ketentuan PT Semen Gresik wajib menaati kriteria yang diatur pada Pasal 12 PP No.94 Tahun 2010 tentang Perhitungan Penghasilan Kena Pajak dan Pelunasan Pajak Penghasilan dalam Tahun Berjalan dengan jangka waktu pinjaman tanpa bunga dari 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Mei 2017.

On January 4, 2016, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk and PT Semen Gresik have signed an addendum to shareholder loan agreement and agreed to give non-interest bearing on shareholder loan facility under the condition that PT Semen Gresik should apply the criteria stated in PP No. 94 Year 2010 relating to the Calculation of Taxable Income and Payment of Income Tax in Current Year with non-interest bearing from January 1, 2016 until May 31, 2017.

Jangka waktu kredit selama 96 bulan termasuk masa tenggang selama 42 bulan sejak tanggal penandatanganan perjanjian pinjaman. Pembayaran pokok pinjaman akan dilakukan secara cicilan triwulanan mulai bulan Maret 2018 sampai dengan bulan Juni 2022.

Credit period is 96 months, including the grace period by 42 months from the signing date of the loan agreement. The loan is repayable in quarterly installments since March 2018 through June 2022.

Pada tahun 2016, selisih nilai wajar dan nilai pinjaman sebesar Rp166.855.559.544 diakui pada tambahan modal di setor (Catatan 19). Pada tahun 2017 dan 2016, bunga yang dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian masing-masing sebesar Rp62.190.845.465 dan Rp104.664.714.079, yang merupakan amortisasi dari selisih nilai wajar pada saat pengakuan awal dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

In 2016, the difference in fair value and par value of the loan amounted to Rp166,855,559,544 was recognized as additional paid in capital (Note 19). In 2017 and 2016, the interest, which was capitalized as part of construction in progress amounted toRp62,190,845,465 and Rp104,664,714,079,respectively, pertains to the amortization of the difference at initial recognition using effective interest rate method.

Pada tahun 2017, Perusahaan melunasi seluruh pokok pinjaman Pemegang Saham sebesar Rp1.542.225.500.000 menggunakan fasilitas kredit investasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Catatan 29) dengan jumlah utang bunga yang masih harus dibayar sebesar Rp163.829.694.416 yang akan diselesaikan dalam waktu kurang dari 12 bulan.

In 2017, the Company has paid the Shareholder loan by using credit investment facility amounting to Rp1,542,225,500,000 from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Note 29) with the amount of accrued interest payable amounted to Rp163,829,694,416which will be settled within 12 months.

pT SemeN GreSIK218





- 36 -

18. MODAL SAHAM 18. SHARE CAPITAL

Susunan pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

The composition of Company’s shareholders as of December 31, 2017 and 2016 is as follows:

Saham(ribuan lembar)/ Nilai Nominal

Shares Saham/(thousand Par value of % Kepemilikan/of shares) shares Ownership

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk 1.669.250 1.669.250.000.000 99,96% PT Semen Indonesia (Persero) TbkKoperasi Warga Semen Gresik 750 750.000.000 0,04% Koperasi Warga Semen Gresik

Jumlah 1.670.000 1.670.000.000.000 100% Total

2017 dan/and 2016

Modal ditempatkan dan disetor penuh adalah saham biasa yang memberikan hak untuk membawa satu suara per saham dan berpartisipasi dalam dividen.

The shares issued and fully paid are ordinary shares which entitle the holder to carry one vote per share and to participate in dividends.

19. TAMBAHAN MODAL DISETOR 19. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Tambahan modal disetor perusahaan merupakan selisih nilai wajar dari pinjaman pemegang saham dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk sebesar Rp166.855.559.544.

The Company’s additional paid-in capital is pertains to the difference in the fair value of shareholder loan from PT Semen Indonesia (Persero) Tbk amounting to Rp166,855,559,544.

20. PENJUALAN BERSIH 20. NET SALES

2017 2016

Pihak berelasi (Catatan 28) Related parties (Note 28)Penjualan Semen 365.335.146.796 - Cement SalesPenjualan Klinker 84.426.339.443 - Clinker Sales

Pihak ketiga Third partiesPenjualan Semen 231.943.378.082 - Cement Sales

Jumlah 681.704.864.321 - Total

21. BEBAN POKOK PENJUALAN 21. COST OF GOODS SOLD

2017 2016

Bahan baku yang digunakan 130.659.175.835 - Raw materials used Tenaga kerja langsung 25.096.198.781 - Direct labor Biaya pabrikasi 421.347.510.807 - Manufacturing expenses

Jumlah Biaya Produksi 577.102.885.423 - Total Manufacturing Cost Persediaan barang dalam proses Work in process Aw al tahun 8.679.895.740 - At beginning of year Pembelian 63.286.732.833 - Purchases Akhir tahun (33.414.716.822) - At end of year

Beban Pokok Produksi 38.551.911.751 - Cost of Goods ManufacturedPersediaan barang jadi Finished goods Aw al tahun 1.161.659.736 - At beginning of year Akhir tahun (27.004.737.579) - At end of year

Beban Pokok Penjualan 589.811.719.331 - Cost of Goods Sold






- 37 -

22. BEBAN PENJUALAN 22. SELLING EXPENSES

2017 2016

Transportasi dan penanganan 59.219.496.784 - Transportation and handlingGaji dan upah 12.316.833.748 - Salaries and w agesPemasaran dan promosi 8.892.764.749 - Marketing and promotionLainnya 1.668.198.089 - Others

Jumlah 82.097.293.370 - Total

23. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 23. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

2017 2016

Salaries, w ages and employees Gaji, upah dan kejejahteraan karyaw an 60.382.538.625 11.073.131.085 w ellfareBeban imbalan pasca kerja 8.041.803.000 1.822.634.000 Employee benefit expensesPerjalanan dinas 6.658.297.739 4.567.590.597 Business tripKomunikasi 5.760.722.000 150.917.676 Communication expensesJamuan tamu dan bantuan sosial 3.130.968.548 2.667.945.321 Guest banquet and social activitiesPendidikan dan pelatihan 2.507.768.449 426.743.340 Education and trainingPemeliharaan 2.061.097.886 - MaintenancePajak, asuransi dan sew a 1.993.171.264 295.525.381 Taxes, insurance and rentalsBeban penyusutan 539.394.900 540.080.617 Depreciation expensesJasa profesional 122.649.253 1.888.321.431 Proffessional feeLainnya 1.226.726.338 1.871.778.186 Others

Jumlah 92.425.138.002 25.304.667.634 Total

24. PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA 24. OTHER COMPREHENSIVE INCOME

2017 2016

Mutasi neto lindung nilai arus kas (203.872.356) 123.004.776 Net movement on cash flow hedges

Pengukuran kembali atas Remeasurement of definedliabilitas imbalan pasti (699.437.000) (137.946.000) benefit obligationDikurangi: Pajak penghasilan terkait 174.859.250 34.486.500 Less: Income tax related

Income tax relatedJumlah pengukuran kembali atas Total remeasurement of defined

liabilitas imbalan pasti - setelah pajak (524.577.750) (103.459.500) benefit obligation - net of tax

Pendapatan komprehensif lain Other comprehensive incometahun berjalan (728.450.106) 19.545.276 during the year

Sepanjang tahun 2017 dan 2016, Perusahaan melakukan lindung nilai arus kas melalui instrumen derivatif kontrak forward dengan tujuan mengurangi resiko pergerakan kurs spot atas komitmen pasti pembelian peralatan. Perusahaan juga melakukan lindung nilai non-derivatif menggunakan giro dalam mata uang EUR, dimana selisih kurs yang timbul dari translasi EUR diakui didalam penghasilan komprehensif lain selama lindung nilai tersebut efektif.

During 2017 and 2016, the Company entered into a forward contract cash flow hedge derivative instruments with purpose to reduce the risk of spot rate fluctuation on firm commitments for theprocurement of main equipment. The Company also entered into a non-derivative hedge using EUR current account, to which the difference resulting from translation of EUR account is recorded in other comprehensive income only if the hedging effectiveness is met.

pT SemeN GreSIK220





- 38 -

Sehubungan dengan pembayaran atas pembelian peralatan dimana transaksi lindung nilai yang dilakukan telah secara efektif saling hapus perubahan arus kas yang diatribusikan terhadap risiko yang dilindung nilai, perubahan nilai wajar yang diakui dalam pendapatan komprehensif lain direklasifikasi ke nilai aset yang di lindung nilai(Catatan 10).

In connection with the payment for purchase of main equipment where the hedging transaction undertaken was effective and able to offsett with the changes in cash flows attributable to the risk being hedged, the changes in fair value recognized in other comprehensive income are reclassified to the value of the hedged item (Note 10).

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak ada instrumen derivatif kontrak forward yang masih berjalan.

As of December 31, 2017 and 2016, there is nooutstanding forward contract derivative instrument.

25. BEBAN KEUANGAN 25. FINANCE COSTS

2017 2016

Beban bunga dari utang bank Interest expense on bank loansKredit investasi 119.059.690.418 Credit investmentNotional pooling 11.430.456.115 - Notional poolingKredit modal kerja 236.347.222 - Working capital

Jumlah 130.726.493.755 - Total

26. PAJAK PENGHASILAN 26. INCOME TAX

Manfaat pajak Perusahaan terdiri dari: Tax benefit of the Company consists of the following:

2017 2016

Pajak kini - - Current tax Pajak tangguhan (1.758.848.789) (22.067.373.033) Deferred tax

Jumlah manfaat pajak (1.758.848.789) (22.067.373.033) Total tax benefit

Pajak Kini Current Tax

Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dengan rugi fiskal kena pajak adalah sebagai berikut :

Reconciliation between loss before tax per statements of profit or loss and other comprehensive income and fiscal loss is as follows:

2017 2016

Rugi sebelum pajak (39.571.331.835) (25.392.654.480) Loss before tax

Perbedaan temporer: Temporary differences:Differences betw een

Perbedaan nilai buku fiskal dan f iscal and commercial net komersial atas aset tetap bersih (48.603.224.276) 202.530.232 book value of f ixed assetsBeban imbalan pasca kerja 7.906.479.000 1.822.634.000 Post employment benefitsBonus dan insentif 23.280.926.629 (5.301.978.588) Bonus and incentiveBiaya promosi 9.322.065.720 - Promotion expenses

Jumlah (8.093.752.927) (3.276.814.356) Total






- 39 -

2017 2016

Perbedaan permanen: Permanent differences:Guess banquet and social

Jamuan tamu dan beban sosial 10.089.267.177 2.667.945.321 activitiesKoreksi f iskal KSO SG - SI 10.240.932.176 - Fiscal correction from KSO SG - SIPendapatan commisioning 9.890.251.357 - Net-sales commisioningLain-lain 2.315.485.968 1.291.188.469 Others

Jumlah 32.535.936.678 3.959.133.790 Total

Rugi sebelum akumulasi kerugian Taxable loss before f iscal loss f iskal (15.129.148.084) (24.710.335.046) carryforw ard

Akumulasi rugi f iskal Fiscal loss carryforw ard2014 (20.375.125.387) (20.375.125.387) 20142015 (34.978.721.297) (34.978.721.297) 20152016 (24.710.335.046) - 2016

Total accumulatedJumlah akumulasi rugi f iskal (95.193.329.814) (80.064.181.730) f iscal loss carryforw ard

Beban dan utang pajak kini dihitung sebagai berikut: Current tax expense and payable are computed as follows:

2017 2016

Beban pajak kini - - Current tax expense

Pasal 22 6.834.232.948 352.269.412 Article 22Pasal 23 5.140.938.485 - Article 23

11.975.171.433 352.269.412 Pajak dibayar dimuka (Catatan 8) Prepaid taxes (Note 8)

Dikurangi pajak dibayar dimuka Less prepaid income taxes

Tidak ada penyisihan nilai pajak kini per 31 Desember 2017 dan 2016 yang diakui karena Perusahaan dalam posisi rugi fiskal.

No provision for current tax as of December 31, 2017and 2016 was recognized since the Company is in fiscal loss position.

Pajak Tangguhan Deferred Tax

Rincian dari aset dan liabilitas pajak tangguhan adalah sebagai berikut:

The details of the deferred tax assets and liabilities are as follows:

Dikreditkan(dibebankan) Dikreditkanke laba rugi/ ke penghasilan

Credited komprehensif lain/1 Januari (charged) to Credited to other 31 Desember/

January1, profit or comprehensive December 31,2017 loss income 2017

Aset Tetap 107.033.495 (12.150.806.069) - (12.043.772.574) Fixed AssetsBonus dan Insentif 1.488.635.605 5.820.231.657 - 7.308.867.262 Bonus and IncentiveBiaya promosi - 2.330.516.430 - 2.330.516.430 Promotion expensesBeban imbalan Post employment

pasca kerja 490.145.000 1.976.619.750 174.859.250 2.641.624.000 benefitsAkumulasi rugi fiskal 20.016.045.433 3.782.287.021 - 23.798.332.454 Fiscal Loss forward

Aset pajak tangguhan 22.101.859.533 1.758.848.789 174.859.250 24.035.567.572 Deferred tax asset

pT SemeN GreSIK222





- 40 -

DikreditkanDikreditkan ke penghasilan ke laba rugi/ komprehensif lain/

1 Januari Credited to Credited to other 31 Desember/January1, profit or comprehensive December 31,

2016 loss income 2016

Aset Tetap - 107.033.495 - 107.033.495 Fixed AssetsBonus dan Insentif - 1.488.635.605 - 1.488.635.605 Bonus and IncentiveBeban imbalan Post employment

pasca kerja - 455.658.500 34.486.500 490.145.000 benefitsAkumulasi rugi fiskal - 20.016.045.433 - 20.016.045.433 Fiscal Loss forward

Aset pajak tangguhan - 22.067.373.033 34.486.500 22.101.859.533 Deferred tax asset

Rugi fiskal dapat dikompensasikan dengan laba fiskal pada masa lima tahun mendatang sejak kerugian fiskal terjadi. Manajemen memperkirakan bahwa akumulasi kerugian fiskal yang dapat dikompensasikan dengan laba fiskal masa mendatang sebesar Rp95.193.329.814 dan Rp80.289.785.479 pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

The fiscal loss can be utilized against the taxable income for a period of five years subsequent to the year the fiscal loss was incurred. Management believes that probable future taxable profits will be available to utilize accumulated fiscal losses amounting to Rp95,193,329,814 and Rp80,289,785,479 as of December 31, 2017 and 2016.

Rekonsiliasi antara manfaat pajak dan hasil perkalian rugi akuntansi sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku terhadapt rugi sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut:

A reconciliation between the tax benefit and the amounts computed by applying the effective tax rates to loss before tax per statement of profit or loss and other comprehensive income is as follows:

2017 2016


Pajak penghasilan dengan tarif pajak efektif (9.892.832.960) (6.348.163.621) Tax income at effective tax rate

Pengaruh pajak atas (beban) manfaat yang tidak dapat diperhitungkan Tax effect of nontaxable income menurut f iskal: 8.133.984.171 989.783.448 (nondeductible) expense:

Penyesuaian AdjustmentPengakuan aset pajak tangguhan Recognition of deferred tax aset

dari rugi f iskal dan from fiscal loss andperbedaan temporer - (16.708.992.860) temporary differences


27. LIABILITAS IMBALAN KERJA 27. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES

Estimasi liabilitas imbalan kerja tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

The estimated employee benefits liabilities as ofDecember 31, 2017 and 2016 are as follows:

2017 2016

Imbalan kerja jangka pendek 31.874.043.306 26.636.906.192 Short-term employee benefitsImbalan kerja jangka panjang 10.566.496.000 1.960.580.000 Long-term employee benefits

Jumlah 42.440.539.306 28.597.486.192 Total






- 40 -

DikreditkanDikreditkan ke penghasilan ke laba rugi/ komprehensif lain/

1 Januari Credited to Credited to other 31 Desember/January1, profit or comprehensive December 31,

2016 loss income 2016

Aset Tetap - 107.033.495 - 107.033.495 Fixed AssetsBonus dan Insentif - 1.488.635.605 - 1.488.635.605 Bonus and IncentiveBeban imbalan Post employment

pasca kerja - 455.658.500 34.486.500 490.145.000 benefitsAkumulasi rugi fiskal - 20.016.045.433 - 20.016.045.433 Fiscal Loss forward

Aset pajak tangguhan - 22.067.373.033 34.486.500 22.101.859.533 Deferred tax asset

Rugi fiskal dapat dikompensasikan dengan laba fiskal pada masa lima tahun mendatang sejak kerugian fiskal terjadi. Manajemen memperkirakan bahwa akumulasi kerugian fiskal yang dapat dikompensasikan dengan laba fiskal masa mendatang sebesar Rp95.193.329.814 dan Rp80.289.785.479 pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

The fiscal loss can be utilized against the taxable income for a period of five years subsequent to the year the fiscal loss was incurred. Management believes that probable future taxable profits will be available to utilize accumulated fiscal losses amounting to Rp95,193,329,814 and Rp80,289,785,479 as of December 31, 2017 and 2016.

Rekonsiliasi antara manfaat pajak dan hasil perkalian rugi akuntansi sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku terhadapt rugi sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut:

A reconciliation between the tax benefit and the amounts computed by applying the effective tax rates to loss before tax per statement of profit or loss and other comprehensive income is as follows:

2017 2016


Pajak penghasilan dengan tarif pajak efektif (9.892.832.960) (6.348.163.621) Tax income at effective tax rate

Pengaruh pajak atas (beban) manfaat yang tidak dapat diperhitungkan Tax effect of nontaxable income menurut f iskal: 8.133.984.171 989.783.448 (nondeductible) expense:

Penyesuaian AdjustmentPengakuan aset pajak tangguhan Recognition of deferred tax aset

dari rugi f iskal dan from fiscal loss andperbedaan temporer - (16.708.992.860) temporary differences


27. LIABILITAS IMBALAN KERJA 27. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES

Estimasi liabilitas imbalan kerja tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

The estimated employee benefits liabilities as ofDecember 31, 2017 and 2016 are as follows:

2017 2016

Imbalan kerja jangka pendek 31.874.043.306 26.636.906.192 Short-term employee benefitsImbalan kerja jangka panjang 10.566.496.000 1.960.580.000 Long-term employee benefits

Jumlah 42.440.539.306 28.597.486.192 Total





- 41 -

Perusahaan menyelenggarakan perhitungan dan pencatatan estimasi imbalan pasca kepada karyawan yang memenuhi dan sesuai dengan kualifikasi UU Tenaga Kerja No 13/2003. Jumlah karyawan yang berhak atas imbalan ini adalah 258 orang di tahun 2017.

The Company calculates and records estimated employee benefits for all its qualifying employees in accordance with Labor Law No. 13/2003. The number of employees entitled to the benefits was 258 persons in 2017.

Program Pensiun Iuran Pasti Defined Benefit Contribution Plan

Program pensiun iuran pasti memberikan eksposur Perusahaan terhadap risiko aktuarial seperti risiko tingkat bunga dan risiko gaji.

The defined benefit contribution plan typically expose the Company to actuarial risks such as interest rate risk and salary risk.

Risiko Tingkat Bunga

Penurunan suku bunga akan meningkatkanliabilitas program.

Interest risk

A decrease in the interest rate will increase the plan liability.

Risiko Gaji

Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan mengacu pada gaji masa depan peserta program.Dengan demikian, kenaikan gaji peserta programakan meningkatkan liabilitas program itu.

Salary risk

The present value of the defined benefit plan liability is calculated by reference to the future salaries of plan participants. As such, an increase in the salary of the plan participants will increase the plan’s liability.

Imbalan kerja jangka panjang lainnya Other long-term benefits

Perusahaan juga memberikan imbalan kerja jangka panjang lainnya dalam bentuk cuti besar,penghargaan kesetiaan kerja dan penghargaan masa kerja, sesuai dengan Undang-Undang No. 13/2003. Imbalan didasarkan pada masa kerja.Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan oleh Perusahaan sehubungan dengan imbalan ini.

The Company also provides other long-term employee benefits entittlement under Labor Law No. 13/2013 such as long service leave, reward and others benefit. Other long-term benefits was determined based on years of service. No funding has been made to this long-term benefit.

Perhitungan imbalan pasca kerja dihitung oleh aktuaris independen, PT Biro Pusat Aktuaria. Asumsi utama yang digunakan dalam menentukan penilaian aktuaris adalah sebagai berikut:

The cost of providing post-employment benefits is calculated by independent actuary, PT Biro Pusat Aktuaria. The actuarial valuation was carried out using the following key assumptions:

2017 2016

Tingkat mortalitas TMI' II TMI' II Mortality rateTingkat cacat Disablity rateTingkat pengunduran diri Voluntary resignation rate

Usia pensiun normal Normal retirement ageUsia pensiun dipercepat Early retirement ageTingkat diskonto tahunan 7,40% 8,28% Annual discount rateTingkat kenaikan gaji Rate of salary increase:

Tunjangan presensi 10,0% 10,0% Presence allow ancesGaji pokok dan tunjangan tetap 7,5% 7,5% Basic salary and fixed allow ances

Proporsi dari pengunduran diri 100% 100% Proportional of normal retirement

10% dari tingkat kematian/10% of mortality rate1% per tahun untuk usia sampai dengan 30 tahun, kemudian

menurun secara linear hingga nol pada usia 54 tahun/1% per annum up to age 30, then decreasing linearly to zero at

age 5454 tahun/years46 tahun/years

pT SemeN GreSIK224





- 42 -

Beban imbalan pasca kerja yang diakui di laba rugidan penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut:

Amounts recognized in profit or loss and other comprehensive income in respect of the employeebenefits are as follows:

Imbalankerja jangka

Program dana panjang lainnya/pensiun/Benefit Other long-term Jumlah/pension plan benefits Total

Diakui pada laba rugi: Recognised in profit or loss:Biaya jasa kini 2.512.667.000 2.084.077.000 4.596.744.000 Current service costBiaya jasa lalu 139.680.000 3.064.583.000 3.204.263.000 Past service costBiaya bunga neto 160.270.000 2.066.000 162.336.000 Net interest expensesKerugian aktuarial diakui - 78.460.000 78.460.000 Actuarial losses recognized

2.812.617.000 5.229.186.000 8.041.803.000

Diakui pada penghasilan Recognised in other komperhensif lain: comprehensive income:

Pengukuran kembali dari Remeasurement on the netimbalan pasti neto: defined benefit liability:kerugian

aktuarial yang timbul dari Actuarial lossesperubahan asumsi arising from changeskeuangan 536.530.000 - 536.530.000 in f inancial assumptions

kerugianaktuarial yang timbul dari Actuarial lossespenyesuaian atas arising from experiencepengalaman 162.907.000 - 162.907.000 adjustment

699.437.000 - 699.437.000

Jumlah 3.512.054.000 5.229.186.000 8.741.240.000 Total

2017

Imbalankerja jangka

Program dana panjang lainnya/pensiun/Defined Other long-term Jumlah/

benefit pension plan benefits Total

Diakui pada laba rugi: Recognised in profit or loss:Biaya jasa kini 1.506.671.000 19.434.000 1.526.105.000 Current service costBiaya jasa lalu 282.678.000 3.941.000 286.619.000 Past service costBunga neto atas liabilitas 25.668.000 358.000 26.026.000 Net interest of liabilityKerugian aktuarial diakui - 1.214.000,00 1.214.000 Actuarial losses recognized

1.815.017.000 24.947.000 1.839.964.000

Diakui pada penghasilan Recognised in other komperhensif lain: comprehensive income:

Pengukuran kembali dari Remeasurement on the netimbalan pasti neto: defined benefit liability:Keuntungan dan kerugian

aktuarial yang timbul dari Actuarial gains and lossesperubahan asumsi arising from changeskeuangan 69.927.000 - 69.927.000 in f inancial assumptions

Keuntungan dan kerugianaktuarial yang timbul dari Actuarial gains and lossespenyesuaian atas arising from experiencepengalaman 68.019.000 - 68.019.000 adjustment

137.946.000 - 137.946.000

Jumlah 1.952.963.000 24.947.000 1.977.910.000 Total

2016






- 43 -

Mutasi nilai kini kewajiban imbalan pasti adalah sebagai berikut:

Movements in the present value of the defined benefits obligation were as follows:

Imbalankerja jangka


pension plan benefits Total

Nilai kini kew ajiban aw al Present value of obligation tahun 1.935.633.000 24.947.000 1.960.580.000 at beginning of the year

Biaya jasa kini 2.512.667.000 2.084.077.000 4.596.744.000 Current service costBiaya jasa lalu 139.680.000 3.064.583.000 3.204.263.000 Past service costBeban bunga 160.270.000 2.066.000 162.336.000 Interest costImbalan yang dibayarkan (135.324.000) - (135.324.000) Benefit paymentPengukuran kembali dari Remeasurement on the net

imbalan pasti neto: defined benefit liability:Keuntungan dan kerugian

aktuarial yang timbul dari Actuarial gains and lossesperubahan asumsi arising from changeskeuangan 536.530.000 78.528.000 615.058.000 in f inancial assumptions

Keuntungan dan kerugianaktuarial yang timbul dari Actuarial gains and lossespenyesuaian atas arising from experiencepengalaman 162.907.000 (68.000) 162.839.000 adjustment

Saldo akhir tahun 5.312.363.000 5.254.133.000 10.566.496.000 End of the year

2017

Imbalankerja jangka


pension plan benefits Total

Nilai kini kew ajiban aw al Present value of obligation tahun - - - at beginning of the year

Biaya jasa kini 1.506.671.000 19.434.000 1.526.105.000 Current service costBiaya jasa lalu 282.678.000 3.941.000 286.619.000 Past service costBeban bunga 25.668.000 358.000 26.026.000 Interest costImbalan yang dibayarkan (17.330.000) - (17.330.000) Benefit paymentPengukuran kembali dari Remeasurement on the net

imbalan pasti neto: defined benefit liability:Keuntungan dan kerugian

aktuarial yang timbul dari Actuarial gains and lossesperubahan asumsi arising from changeskeuangan 69.927.000 598.000 70.525.000 in f inancial assumptions

Keuntungan dan kerugianaktuarial yang timbul dari Actuarial gains and lossespenyesuaian atas arising from experiencepengalaman 68.019.000 616.000 68.635.000 adjustment

Saldo akhir tahun 1.935.633.000 24.947.000 1.960.580.000 End of the year

2016

Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban imbalan pasti adalah tingkat diskonto dankenaikan gaji yang diharapkan. Sensitivitas analisis di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan.

Significant actuarial assumptions for the determination of the defined obligation are discount rate and expected salary increase. The sensitivity analyses below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occurring at the end of the reporting period, while holding all other assumptions constant.

Jika tingkat diskonto lebih tinggi (lebih rendah) 1%,kewajiban imbalan pasti akan berkurang sebesar Rp429.627.000 (meningkat sebesar Rp565.636.000).

If the discount rate is 1% higher (lower), the defined benefits obligation would decrease by Rp429,627,000 (increase by Rp565,636,000).

pT SemeN GreSIK226





- 44 -

Jika pertumbuhan gaji yang diharapkan naik(turun) sebesar 1%, kewajiban imbalan pasti akan naik sebesar Rp505.812.000 (turun sebesar Rp390.974.000).

If the expected salary growth increases (decreases) by 1%, the defined benefits obligation would increase by Rp505,812,000 (decrease by Rp390,974,000).

28. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 28. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Aset Keuangan Lainnya dengan Pihak Berelasi Other Financial Asset with Related Parties

Sifat Hubungan Pihak berelasi/Related parties Relationship

Pemegang saham - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk- Koperasi Warga Semen Gresik

Shareholders

Entitas anak dari Grup PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

- PT United Tractors Semen Gresik- PT Sinergi Informatika Semen Indonesia- PT Semen Indonesia Logistik dan Entitas

Anak/ and its Subsidiaries- PT Varia Usaha Beton

Subsidiaries of the GroupPT Semen Indonesia (Persero) Tbk

Perusahaan Asosiasi Pemegang sahamutama, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

- PT Swadaya Graha- KSO Semen Gresik – Semen Indonesia

Associate companies of the ultimate parent company, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

Entitas dimana Pemegang saham utama, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, memiliki pengaruh signifikan secara tidak langsung

- PT Swabina Gatra- PT Konsulta Semen Gresik

Entities which the the ultimate parent company, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk has indirect significant influence

Entitas sepengendali: Badan Usaha Milik Negara

- PT Sucofindo (Persero)- PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)- PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk - PT Nindya Karya (Persero)- PT Brantas Abipraya (Persero)

Entities under common control: State-owned Enterprise

Transaksi-Transaksi Pihak Berelasi Transactions with Related Parties

a. Rincian penjualan bersih dan piutang usaha kepada pihak berelasi adalah sebagai berikut:

a. Detail of net revenue and trade accounts receivable from related parties are as follows:

Penjualan Piutang usaha/ Penjualan Piutang usaha/bersih/ Trade accounts bersih/ Trade accounts

Net revenue receivable - net Net revenue receivable - net

Penjualan semen Cement SalesPT Semen Indonesia Logistik 195.116.439.976 58.020.051.859 - - PT Semen Indonesia LogistikKoperasi Warga Semen Gresik 133.997.973.561 64.021.531.051 - - Koperasi Warga Semen GresikPT Varia Usaha Beton 36.099.697.795 35.482.031.231 - - PT Varia Usaha BetonPT Pembangunan Perumahan PT Pembangunan Perumahan

(Persero) Tbk 121.035.464 133.441.600 - - (Persero) TbkPT Semen Indonesia (Persero) Tbk - 3.074.591.520 - 3.156.654.292 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

Penjualan klinker Clinker salesKSO SG - SI 84.426.339.443 26.801.152.171 - - KSO SG - SI

Jumlah 449.761.486.239 187.532.799.432 - - Total

Persentase dari jumlah Percentage of total penjualan bersih 65,97% 0% net sales

Persentase dari jumlah aset 3,13% 0,07% Percentage of total assets

2017 2016






- 45 -

b. Rincian saldo yang timbul dari luar usaha disajikan sebagai berikut:

b. Non-trade transactions with the related parties are as follows:

Piutang lain-lain dari pihak berelasi Other accounts receivable from related parties

2017 2016

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk 144.094.476.502 54.610.453.915 PT Semen Indonesia (Persero) TbkKSO SG - SI 294.143.458.379 - KSO SG - SI

Jumlah 438.237.934.881 54.610.453.915 Total

Piutang lain-lain dari pihak berelasi adalah transaksi atas pemindahan persediaan kepada KSO SG-SI dan atas tagihan kepada PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atas penyerahan aset tetap.

Other receivables from related parties consist of transferred of inventory to KSO SG – SI and for the transfer of fixed asset from the Company to PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.

c. Perusahaan menyediakan manfaat imbalan kerja jangka pendek kepada komisaris dan Direktur Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016dengan total masing-masing sebesarRp11.303.947.375 dan Rp1.749.369.170.

c. The Company provides short-term employee benefits to the Commissioners and Directors during the years ended December 31, 2017and 2016 amounting to Rp11,303,947,375and Rp1,749,369,170, respectively.

d. Rincian pembelian barang dan atau jasa kepada pihak berelasi dengan rincian sebagai berikut:

d. Details of goods purchased and/or servicesreceived from related parties are as follows:

Utang usaha/ Utang usaha/Pembelian/ Trade accounts Pembelian/ Trade accountsPurchases payable Purchases payable

PT Swadaya Graha 169.730.018.356 32.892.940.067 246.662.593.199 51.896.159.719 PT Swadaya GrahaPT Semen Indonesia (Persero) Tbk 93.452.517.668 267.097.549.804 991.813.966.215 236.195.172.632 PT Semen Indonesia (Persero) TbkPT Semen Indonesia Logistik 73.022.961.213 23.293.871.503 - 35.749.272.614 PT Semen Indonesia LogistikPT SGG Energi Prima 71.858.133.193 14.342.524.381 - - PT SGG Energi PrimaPT Perusahaan Listrik Negara PT Perusahaan Listrik Negara

(Persero) 44.495.535.546 18.495.210.744 3.250.907.978 - (Persero)PT United Tractors Semen Gresik 42.449.538.637 34.950.150.746 26.655.308.217 24.466.748.752 PT United Tractors Semen GresikKoperasi Warga Semen Gresik 40.449.447.674 19.259.334.804 28.540.069.613 2.426.211.883 Koperasi Warga Semen GresikPT Swabina Gatra 38.177.838.693 7.987.461.157 42.272.733.132 19.283.471.285 PT Swabina GatraPT Industri Kemasan Semen Gresik 33.683.525.682 13.676.524.626 518.750.000 522.692.500 PT Industri Kemasan Semen GresikPT Varia Usaha Dharma Segara 21.528.087.711 8.325.465.014 7.163.492.741 11.265.794.096 PT Varia Usaha Dharma SegaraPT Konsulta Semen Gresik 16.444.198.706 2.810.344.693 21.607.139.062 4.687.616.044 PT Konsulta Semen GresikKSO SG-SI 4.857.162.791 4.857.162.791 - - KSO SG-SIPT Asuransi Jiwa Inhealth 4.009.956.000 2.004.978.000 - - PT Asuransi Jiwa InhealthPT Semen Indonesia International 3.917.854.851 3.917.854.851 - - PT Semen Indonesia InternationalLain-lain (masing-masing dibawah

Rp 1 milyar) 167.756.081.095 6.355.235.450 113.338.146.280 8.280.352.830 Others (below Rp 1 billion each)

Jumlah 825.832.857.815 460.266.608.631 1.481.823.106.437 394.773.492.355 Total

Persentase dari jumlah pembelian 63% 59% Percentage of total purchases

Persentase dari jumlah liabilitas 11% 13% Percentage of total liabilities

2017 2016

Liabilitas atas pembelian diatas diungkapkan pada Catatan 12 dan 13.

The outstanding liabilities pertaining to these purchases were disclosed in Notes 12 and 13.

pT SemeN GreSIK228





- 46 -

e. Utang lain-lain e. Other accounts payable

Transaksi utang lain – lain kepada pihak berelasi adalah utang kelebihan bayar KSO SG – SI kepada perusahaan atas jasa shared-servicedan utang bunga pinjaman pemegang saham kepada PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.

Other accounts payabale Transaction consist of transaction to KSO SG – SI for overpayment of shared-service fees andinterest liability on shareholder loan fromPT Semen Indonesia (Persero) Tbk.

2017 2016

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk 163.829.694.416 - PT Semen Indonesia (Persero) TbkKSO SG - SI 444.537.817 - KSO SG - SILainnya 52.986.192 - Others

Jumlah 164.327.218.425 - Total

f. Perjanjian Jasa Koordinasi

Pada tanggal 30 April 2014, Perusahaan menandatangani Perjanjian Jasa Koordinasidengan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dalam rangka kegiatan koordinasi pembangunan pabrik semen di Rembang dengan total kontrak sebesar Rp89.187.053.000. Perjanjian ini berlaku terhitung sejak tanggal 1 Pebruari 2014 sampai dengan Pabrik beroperasi komersial.

f. Project Charter Agreement

On April 30, 2014, the Company entered into Project Charter Agreement with PT Semen Indonesia (Persero) Tbk for coordination activities in Rembang cement plant with total contract amounting to Rp89,187,053,000. The agreement is effective on February 1, 2014 until the commercial operation of the cement plant.

Perusahaan telah mengakui kewajiban per 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp97.902.954.122 dan Rp86.601.498.065 yang termasuk di dalamutang usaha dan beban akrual (Catatan 12dan 13).

The Company recognizes the related liability,as of December 31, 2017 and 2016,amounting to Rp97,902,954,122 and Rp86,601,498,065, respectively, in trade payables and accrued expense (Notes 12and 13).

g. Aset Keuangan Lainnya – Tersedia untuk Dijual

g. Other Financial Asset – Available for sale

Persentase kepemilikan/Percentage of ownership Bidang usaha/

2017 dan/and 2016 Main business 2017 2016Rp Rp

PT Sinergi Informatika Semen Sistem informasi/ 1.000.000.000 1.000.000.000Indonesia ("SISI") Information system

PT Semen Indonesia International ("SII") Investasi/ 300.000.000 300.000.000Investment

Jumlah/Total 1.300.000.000 1.300.000.000

5,00%

Perusahaan/Company

5,00%

SISI SISI

Pada tanggal 14 Oktober 2014, Perusahaan telah menyetor penyertaan modal sebesar Rp1.000.000.000 atau 5% penyertaan saham kepada SISI.

On October 14, 2014, the Company has fully paid Rp1,000,000,000 worth of capital stock or 5% shares ownership in SISI.

SII SII

Pada tanggal 18 Oktober 2016, Perusahaan telah menyetor penyertaan modal dasar pendirian sebesar Rp300.000.000 atau 5% penyertaan saham kepada SII.

On October 18, 2016, the Company has fully paid Rp300,000,000 worth of capital stock or 5% shares ownership in SII.






- 47 -

29. PERJANJIAN PINJAMAN 29. LOAN AGREEMENTS

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

a. Fasilitas Non Cash Loan (LC Impor/SKBDN) sub limit Trust Receipt (“TR”) dan Bank Garansi (“BG)

a. Non-Cash Loan Facility (LC Import/SKBDN) sub limit Trust Receipt (“TR”) and Bank Guarantee

Pada tanggal 27 Juni 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas Non-Cash loan dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk yang merupakan Addendum XVI atas perjanjian berdasarkan surat Bank OPS.CRO/CCL.439/ADD/2017 antara PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, untuk memenuhi kebutuhan operasional KSO SG – SI.

On June 27, 2017, the Company obtained Non-Cash Loan Facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk which is a XVI Addendum of the letter of agreement from Bank No. OPS.CRO/CCL.439/ADD/2017 between PT Semen Indonesia (Persero) Tbk and PT Bank Mandiri (Persero) Tbk to support KSO SG – SI operational needs.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, nilai LC yang telah diterbitkan dan masih berjalan berdasarkan fasilitas ini adalah sebesar masing-masing EUR5.422.673 atau setara dengan Rp87.704.248.685, USD 446.231 atau setara dengan Rp6.045.534.889, JPY2.770.000 atau setara dengan Rp332.981.700 dan nihil. Tidak terdapat fasilitas LC yang telah jatuh tempo dan belum dibayar pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

As at December 31, 2017 and 2016, the outstanding LC amounts under this facility were EUR5,422,673 or equivalent to Rp87,704,248,685, USD 446,231 or equivalent to Rp6,045,534,889, JPY2,770,000 or equivalent to Rp332,981,700 and nihil, respectively. There are no amounts under this facility which are due and unpaid as of December 31, 2017 and 2016.

b. Fasilitas Transaksi Treasury b. Treasury Line Facility

Pada tanggal 17 Juni 2014, Perusahaan menandatangani perjanjian jasa pelayanan transaksi treasury dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Fasilitas ini digunakan dalam rangka melakukan pengadaan dan pembelian valuta asing untuk pembelanjaan modal rutin dan kegiatan operasional lainnya dengan nilai fasilitas sebesar USD15.000.000, jatuh tempo pada tanggal 27 Juni 2015. Pada 24 Pebruari 2016, fasilitas ini diperpanjang dengan jangka waktu 16 bulan dan peningkatan limit menjadi sebesar USD55.000.000, yang akan jatuh tempo pada tanggal 27 Juni 2017. Fasilitas ini dijamin dengan fasilitas non-cash loan, joint collateral dan cross default dengan fasilitas lainnya. Fasilitas ini diperpanjang kembali hingga tanggal 27 Juni 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak ada transaksi yang masih berjalan atas fasilitas ini.

On June 17, 2014, the Company entered into a treasury line agreement with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. The facility is used for selling and buying foreign currency for daily capital expenditure and operational activities. The maximum facility is USD15,000,000 which is due to expire on June 27, 2015. On February 24, 2016, the facility is extended for a sixteen-months period and an increase in the limit to USD55,000,000, which is due to expire on June 27, 2017. This facility is secured by the collateral for non-cash loan, joint collateral and cross default with other facilities. This facility is extended until June 27, 2018. As of December 31, 2017 and 2016, no outstanding transaction under this facility.

c. Fasilitas Kredit Modal Kerja c. Working Capital Credit Facility

Pada tanggal 10 Juni 2016, Perusahaan menandatangani perjanjian fasilitas kredit modal kerja dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Fasilitas ini dibagi menjadi dalam dua bagian sebesar Rp500.000.000.000 dengan sublimit fasilitas NCL sebesar Rp300.000.000.000 dengan tujuan untuk pembiayaan kebutuhan modal kerja operasional perusahaan pada saat pabrik mulai beroperasi dan untuk pembelian bahan baku untuk operasi dan peralatan operasional perusahaan. Fasilitas ini berlaku sampai dengan 9 Juni 2017 dan telah diperpanjang sampai

On June 10, 2016, the Company has signed working capital credit facility with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. The facility is divided into two parts amounting Rp500,000,000,000 with sublimit facility NCL amounting Rp300,000,000,000 with purposes for workingcapital operational funding when the plant starts operation and for purchases of materials for operation and operational equipment of the Company. This facility is valid until June 9, 2017and extended until June 27, 2018. The interest rate applied for this facility is reference rate of

pT SemeN GreSIK230





- 48 -

dengan 27 Juni 2018. Suku bunga yang berlaku untuk fasilitas ini adalah reference rate dari Bank Indonesia (suku bunga BI) ditambah dengan margin yang berasal dari selisih antara suku bunga awal dikurangi reference rate. Tingkat suku bunga awal yang berlaku adalah 8,4% pada saat penandatanganan perjanjian dan margin sebesar 1,65%. Pada tanggal 31 Desember 2017, fasilitas ini telah digunakan dengan nilai penarikan sebesar Rp85.000.000.000 pada bulan Desember 2017. Saldo terutang atas fasilitas ini akan diselesaikan dalam waktu 12 bulan (Catatan 14).

Bank Indonesia (BI Rate) plus margin from the difference between beginning interest rate less reference rate. The beginning interest rate is 8.4% when agreement was signed and the margin is 1.65%. As of December 31, 2017, the Company has used this facility with total withdrawal amounted to Rp85,000,000,000 in December 2017. The outstanding balance will be settled within 12 months (Note 14).

d. Fasilitas Kredit Investasi d. Credit Investment Facility

Pada tanggal 10 Juni 2016, Perusahaan menandatangani perjanjian kredit investasi dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Fasilitas ini digunakan untuk pendanaan penyelesaian proyek Rembang dengan nilai fasilitas pokok Rp3.116.000.000.000 ditambah dengan IDC (Interest During Construction) sebesar Rp350.000.000.000 dengan grace period dan periode penarikan maksimal 18 bulan sejak penandatanganan Perjanjian Kredit dan jangka waktu fasilitas selama 10 tahun sejak perjanjian kredit. Dalam perjanjian ini dijelaskan komposisi pembiayaan proyek Rembang yang dibagi menjadi 37,43% yang berasal dari self-financingdan 62,57% dari kredit investasi.

On June 10, 2016, the Company entered into a credit investment agreement with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. The facility is used for funding the completion of Rembang project with principal facility amount Rp3,116,000,000,000 with additional IDC (Interest During Construction) amounted Rp350,000,000,000 with grace period and withdrawal period maximum 18 months after the Credit Agreement signed and the due date of this facility is 10 years after credit agreement. In this agreement stated the composition of Rembang project separate into 37.43% from self-financing and 62.57% from credit investment.

Suku bunga kredit yang digunakan dalam fasilitas ini adalah reference rate (suku bunga acuan yang diumumkan oleh Bank Indonesia) ditambah dengan margin (selisih antara suku bunga awal dengan reference rate). Tingkat suku bunga rata-rata selama 2017 adalah 7,85%.

Credit interest rate used in this facility are reference rate (reference interest rate announced by Bank Indonesia) plus margin (the gap from last interest rate with reference rate). Effective average interest rate during 2017 is 7.85%.

Perusahaan juga berkewajiban untuk membayar upfront fee sebesar 0,1% yang dihitung dari limit kredit dan dibayarkan secara proporsional per penarikan. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2017, perusahaan telah melakukan penarikan dana melalui fasilitas ini sejumlah Rp2.902.125.500.000 dan jumlah beban bunga akrual sebesar Rp142.380.091.790.

The company also has responsibility to payupfront fee amounted 0.1% from credit limit and paid as proportional for each withdrawal. As of December 31, 2017, the Company has drawdown from this facility amounting Rp2,902,125,500,000, which is still outstanding, and total of accrued interest that should be paid amounting Rp142,380,091,790.

Fasilitas ini mensyaratkan Perusahaan untuk memelihara rasio keuangan tertentu dankewajiban untuk memberitahukan antara lain jika adanya perubahan modal dan susunan pengurus, melakukan investasi baru, memperoleh fasilitas kredit dan/atau pinjaman dari pihak lain dan melakukan pembayaran dividen. Pada tanggal 31 Desember 2017, Perusahaan memenuhi semua rasio keuangan yang disyaratkan dalam perjanjian.

These facilities require the Company to maintain certain financial ratios and require the Company to acknowledge the changes in share capital andmanagement structure, any new investment, new loan facility and/or borrowing and dividends payment. As of December 31, 2017, the Company has met all financial ratio stated on the agreement.

Pada tahun 2017, biaya pinjaman dari fasilitas kredit investasi yang dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian adalah sebesar Rp58.314.164.046 yang terdiri dari bunga kredit investasi dan up-front fee.

In 2017, the borrowing cost capitalized from credit investment facility to construction in progress asset is amounted to Rp58,314,164,406 which consisted of credit investment interest and up-front fee.






- 49 -

e. Notional Pooling e. Notional Pooling

Pada tanggal 16 Pebruari 2017, berdasarkansurat Penetapan Limit Defisit Notional Pooling No.0013/KU.01.04/253000/02.2017, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, menyetujui pemberian tambahan limit kepada Perusahaan sebagai Anggota Notional Pooling dengan nilai penarikan Rp360.000.000.000 dengan tingkat bunga 8,25% menggunakan fasilitas Notional Pooling PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Semen Gresik menggunakan fasilitas tersebut untuk kebutuhan pendanaan Kerja sama Operasi Semen Gresik - Semen Indonesia dan Proyek Rembang dengan biaya bunga yang dapat dikapitalisasi adalah sebesar 84%. Pada periode 2017, Perusahaan telah melunasi pokok Notional Pooling senilai Rp150.000.000.000. Saldo terutang atas fasilitas ini akan diselesaikan dalam waktu 12 bulan (Catatan 14).

In February 16, 2017, based on the Notional Pooling Deficit Limit statement letter, No.0013/KU.01.04/253000/02.2017, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, approve of granting additional limit for the Company as the member of Notional Pooling with total withdrawal amounted to Rp360,000,000,000 with interest rate of 8.25% by using Notional Pooling facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

PT Semen Gresik used this facility for financing the operational of Kerja Sama Operasi Semen Gresik - Semen Indonesia and Rembang Projectwith interest charges that can be capitalized is 84%. In 2017, PT Semen Gresik has settled the Notional Pooling principal amounting to Rp150,000,000,000. The outstanding balance will be settled within 12 months (Note 14).

Pada tahun 2017, biaya pinjaman notional poolingyang dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian adalah sebesar Rp7.694.843.750 yang merupakan pembayaran atas bunga pinjaman bunga selama masa proyek pembangunan pabrik semen rembang.

In 2017, the borrowing cost capitalized to construction in progress asset is amounted to Rp7,694,843,750 which is the interest payment of notional pooling facility during the construction period of cement plant rembang.

f. Fasilitas Non – cash Loan f. Non – cash Loan Facility

Pada tanggal 11 Maret 2014, Perusahaan menandatangani perjanjian fasilitas non-cash loan (NCL) dalam bentuk Letter of Credit (LC) dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan nilai fasilitas maksimum sebesar Rp1.400.000.000.000 dan memiliki jangka waktu sampai 21 September 2017 yang digunakan khusus untuk pembangunan pabrik semen di Rembang milik Perusahaan.

Fasilitas ini dijamin secara fidusia dengan barang yang diimpor/dibeli dengan menggunakan fasilitas ini dan/atau bank garansi yang dimiliki Perusahaan. Tingkat bunga yang dikenakan untuk fasilitas LC adalah sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Bank.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Letter of Credit (LC) yang masih outstanding dan belum dibayar oleh Perusahaan masing-masing senilai EUR861.900 atau setara dengan Rp13.939.508.700 dan EUR1.952.216 atau setara Rp26.646.403.718 atas penyelesaian pembangunan Pabrik Rembang.

On March 11, 2014, the Company entered into a non-cash loan (NCL) facility agreement in the form of a Letter of Credit (LC) facility with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk for a maximum amount of Rp1,400,000,000,000 and for the period up to September 21, 2017 which is spesifically used for cement plant construction in Rembang owned by the Company.

This facility was secured by the fiduciary transfer of the imported/purchased goods acquired using these facilities and/or bank guarantees of the Company. The interest rate for LC facilities is in accordance with the rate applied in the bank.

As of December 31, 2017 and 2016, Letter of Credit outstanding and has not been paid yet by the Company amounted to EUR861,900 or equal to Rp13,939,508,700 and EUR1,952,216 or equal to Rp26,646,403,718 for completion work of Rembang cement plant construction.

pT SemeN GreSIK232





- 50 -

30. IKATAN

Pada tanggal 31 Desember 2017, Perusahaan memiliki beberapa ikatan untuk pembelian persediaan dari beberapa pemasok sebesarRp646.720.745.647. Komitmen pembelian tersebut termasuk komitmen pembelian menggunakan fasilitas non-cash loan dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar USD446.231, EUR5.422.673, dan JPY2.770.000

30. COMMITMENTS

As of December 31, 2017, the Company have several commitments to purchase value of Rp646,720,745,647. Such commitments include purchase commitments which will involve the use of non-cash loan facilities from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk in the amount of USD446,231, EUR5,422,673, and JPY2,770,000.

Perusahaan mengadakan ikatan untuk membangun pabrik semen dan membeli mesin serta perlengkapannya dengan beberapa pemasok luar negeri dan dalam negeri dengan nilai kontrak sebesar Rp2.913.010.896.405, EUR92.074.144,dan USD7.760.719, dan jumlah ikatan yang belum direalisasi adalah sebesar Rp307.843.200.618, EUR6.688.336 dan USD186.372 sampai dengan 31 Desember 2016.

The Company entered into agreements to build cement plant and purchase machinery and equipment from several foreign and local suppliers with total contract value of Rp2,913,010,896,405,EUR92,074,144, and USD7,760,719 and outstanding unrealized commitments of Rp307,843,200,618, EUR6,688,336 and USD186,372 as of December 31, 2016.

31. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING

31. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016,Perusahaan mempunyai aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:

As at December 31, 2017 and 2016, the Companyhad monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as follows:

Mata Uang Asing Ekuivalen Mata Uang Asing Ekuivalen(jumlah penuh) / Rupiah / (jumlah penuh) / Rupiah /

Foreign currency Equivalent in Foreign currency Equivalent in(Full amounts) Rupiah (Full amounts) Rupiah

Aset AssetsKas dan bank EUR 1.878.830 30.388.202.922 1.406.774 19.922.097.201 Cash on hand and in banks

USD 24.535 332.394.490 42.385 569.483.206

Jumlah aset 30.720.597.412 20.491.580.407 Total asset

Liabilitas LiabilitiesUtang usaha - Trade payable -

pihak ketiga EUR 2.107.785 34.091.312.406 2.270.401 32.152.396.715 third partiesUSD 61.365 831.366.545 - - JPY 3.192.132 383.055.826 - -

Jumlah liabilitas 35.305.734.777 32.152.396.715 Total liabilities

Liabilitas Bersih (4.585.137.365) (11.660.816.308) Net Liabilities

31 Desember/December 31 , 2017 31 Desember/December 31 , 2016

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, kurs konversi yang digunakan Perusahaan sebagai berikut:

The conversion rates used by the Company onDecember 31, 2017 and 2016 are as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2017 2016Mata Uang Foreign currency

1 USD 13.548 13.436 1 USD1 EUR 16.174 14.162 1 EUR1 YEN 120 - 1 YEN






- 51 -

32. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN MODAL

32. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK AND CAPITAL MANAGEMENT

A. Kategori dan kelas instrument keuangan A. Categories and classes of financial instruments

Pinjaman yang biaya perolehandiberikan dan Aset Keuangan diamortisasi/

piutang/ tersedia untuk dijual/ Liabilities at Loans and Available-for amortized Jumlah/

receivables sales (AFS) cost Total

31 Desember 2017 December 31, 2017

Aset Keuangan Lancar Current Financial AssetBank 49.103.452.046 - - 49.103.452.046 Cash in banksPiutang usaha Trade receivable

Pihak berelasi 187.532.799.432 - - 187.532.799.432 Related partiesPihak ketiga 101.966.918.645 - - 101.966.918.645 Third parties

Piutang lain-lain - pihak berelasi 438.237.934.881 - - 438.237.934.881 Other receivables - related partiesAset Keuangan Tidak Lancar Non-current Financial AssetAset keuangan lainnya - 1.300.000.000 - 1.300.000.000 Other f inancial assets

Jumlah Aset Keuangan 776.841.105.004 1.300.000.000 - 778.141.105.004 Total Financial Assets

Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Current Financial LiabilitiesUtang usaha Trade payable

Pihak berelasi - - 460.266.608.631 460.266.608.631 Related partiesPihak ketiga - - 215.083.027.026 215.083.027.026 Third parties

Utang lain-lain Other payablePihak berelasi - - 164.327.218.425 164.327.218.425 Related partiesPihak ketiga - - 13.100.053.697 13.100.053.697 Third parties

Beban akrual - - 27.745.001.690 27.745.001.690 Accrued expensesUtang bank jangka pendek - - - 295.000.000.000 295.000.000.000 Short-term bank loansLiabilitas jangka panjang yang dikurangi Current maturities of long-term

jatuh tempo dalam satu tahun - utang bank - - 323.256.761.707 323.256.761.707 liabilities - Bank loansLiabilitas Keuangan Jangka Panjang Non-current Financial LiabilityLiabilitas jangka panjang setelah dikurangi Long-term liabilities - net of current

bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun maturityUtang bank - - 2.719.368.527.503 2.719.368.527.503 Bank Loan

Jumlah Liabilitas Keuangan - - 4.218.147.198.679 4.218.147.198.679 Total Financial Liabilities

Liabilitas padaPinjaman yang biaya perolehandiberikan dan Aset Keuangan diamortisasi/

piutang/ tersedia untuk dijual/ Liabilities at Loans and Available-for amortized Jumlah/ receivables sales (AFS) cost Total

31 Desember 2016 December 31, 2016

Aset Keuangan Lancar Current Financial AssetBank 66.935.091.846 - - 66.935.091.846 Cash in banksPiutang usaha Trade receivable

Pihak berelasi 3.156.654.292 - - 3.156.654.292 Related partiesPiutang lain-lain - pihak berelasi 54.610.453.915 - - 54.610.453.915 Other receivables - related parties

Aset Keuangan Tidak Lancar Non-current Financial AssetAset keuangan lainnya - 1.300.000.000 - 1.300.000.000 Other financial assetsJumlah Aset Keuangan 124.702.200.053 1.300.000.000 - 68.235.091.846 Total Financial Assets

Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Current Financial LiabilitiesUtang usaha Trade payable

Pihak berelasi - - 394.773.492.355 394.773.492.355 Related partiesPihak ketiga - - 235.999.675.265 235.999.675.265 Third parties

Utang lain-lain Other payablePihak ketiga - - 2.526.702.616 2.526.702.616 Third parties

Beban yang masih belum dibayar - - 5.971.771.222 5.971.771.222 Accrued expenses

Liabilitas Keuangan Jangka Panjang Non-current Financial LiabilityPinjaman pemegang saham - - 1.650.543.004.481 1.650.543.004.481 Shareholder loanLiabilitas jangka panjang setelah dikurangi Long-term liabilities - net of current

bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun maturityUtang bank - - 736.512.077.654 736.512.077.654 Bank Loan

Jumlah Liabilitas Keuangan - - 2.631.553.231.238 2.631.553.231.238 Total Financial Liabilities

B. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan

B. Financial risk management objectives and policies

Perusahaan terpengaruh terhadap risiko pasar, risiko kredit, dan risiko likuiditas. Manajemen menerapkan manajemen risiko atas risiko-risiko tersebut dengan melakukan evaluasi atas risiko keuangan dan kerangka pengelolaan risikokeuangan yang tepat untuk Perusahaan. Pengelolaan resiko tersebut memberikan keyakinan kepada manajemen bahwa aktivitas keuangan dikelola secara pruden sesuai kebijakan dan prosedur yang tepat dan risiko keuangan diidentifikasi, diukur dan dikelola sesuai dengan kebijakan dan risk appetite.

The Company is exposed to market risk, credit risk and liquidity risk. Management applies risk management for such risks by evaluating the financial risks and the appropriate financial risk governance framework for the Company. Such risk management provides assurance to management that prudent financial activities are managed according to appropriate policies and procedures and financial risks are identified, measured and managed in accordance with policies and risk appetite.

pT SemeN GreSIK234





- 52 -

Manajemen menerapkan kebijakan pengelolaan risiko-risiko sebagaimana dirangkum di bawah ini.

The Management applies policies for managing each of these risks which is summarized below.

Risiko pasar Market risk

Risiko pasar adalah risiko nilai wajar arus kas masa depan suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan harga pasar. Harga pasar mengandung dua tipe risiko: risiko tingkat suku bunga dan risiko nilai tukar mata uang asing. Instrumen keuangan yang terpengaruh oleh risiko pasar termasuk kas dan setara kas, utang usaha, utang lain-lain dan beban akrual.

Market risk is the risk that the fair value of future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market prices. Market prices comprise two type of risk: interest rate risk and foreign currency risk.Financial instruments affected by market risk included cash and cash equivalent, trade payable, other payables and accrued expenses.

Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing Foreign Currency Risk

Risiko nilai tukar mata uang asing adalah risiko perubahan nilai wajar arus kas di masa datang dari suatu instrumen keuangan yang berfluktuasi sebagai akibat perubahan nilai tukar mata uang asing yang digunakan oleh Perusahaan.Eksposur Perusahaan terhadap fluktuasi nilai tukar terutama berasal dari utang pengadaan barang dan jasa dalam mata uang EUR(Catatan 12).

Foreign currency risk is a risk in the fair value of future cash flows of a financial instrument fluctuates as a result of changes in foreign currency exchange rates used by the Company. Exposure of the Company against exchange rate fluctuations mainly derived from debt arise from the procurement of goods and services denominated in EUR (Note 12).

Dalam hal transaksi valuta asing yang terkait dengan pengadaan barang dan jasa untuk pembangunan pabrik semen baru yang saat ini sedang dalam proses penyelesaian, Perusahaan mengelola risiko valuta EUR dengan menetapkannya sebagai lindung nilai arus kas menggunakan instrumen keuangan non derivatif melalui pembelian spot mata uang asing. Perubahan atas nilai wajar instrumen keuangan non derivatif diakui dalam akun cadangan atas lindung nilai arus kas sebagai bagian dari ekuitas dan saat masa lindung nilai berakhir dikapitalisasi dalam aset tetap pabrik semen (Catatan 24).

In case of foreign currency transactions related to the procurement of goods and services for the new cement plant, which are currently under constructions, the Company manage foreign currency exposure to EUR by entering into cash flow hedging transaction using non-derivative financial instruments through spot purchase of foreign currency. Changes in the fair value of non derivative financial instrument are recognized in cash flow hedge reserve account under the equity section and capitalized them into cement plant assets at the end of hedging period. (Note 24).

Tingkat sensitivitas yang digunakan oleh manajemen adalah dasar atas fluktuasi nilai tukar mata uang asing selama tahun 2017 dan 2016. Berikut ini adalah analisis sensitivitas efek sebesar 5% dan 2% untuk tahun 2017 dan 2016atas perubahan kurs mata uang asing terhadap laba setelah pajak dengan semua variabel lain dianggap tetap:

The sensitivity rate used by the management isthe basis of fluctuation of the foreign exchange during 2017 and 2016. The sensitivity analysis used the 5% and 2% for 2017 and 2016,respectively, the fluctuation in the foreign exchange rates to profit after tax with other variance considered as constant is as follow:

2017 2016

Laba atau rugi 232.945.296 233.216.326 Profit or loss

Risiko tingkat bunga

Risiko suku bunga atas arus kas merupakan suatu risiko dimana arus kas masa datang suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar. Eksposur yang ada saat ini terutama berasal dari utang jangka panjang atas fasilitas kredit untuk proyek pembangunan pabrik semen di Rembang dalam mata uang rupiah dengan suku bunga mengambang. Pinjaman dengan suku bunga mengambang menimbulkan risiko arus kas kepada Perusahaan.

Interest rate risk

Cash flows interest rate risk is a risk that the future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates. Current exposure related to this risk mainly arises from the rupiah denominated long-term loan for cement plant project in Rembang which bears floating interest rate. Loan at variable rates expose the Company to cash flow risk.






- 53 -

Saat ini, Perusahaan tidak mempunyai kebijakan formal untuk lindung nilai atas risiko suku bunga. Kebijakan yang diambil oleh manajemen dalam mengantisipasi risiko suku bunga yaitu dengan mengevaluasi secara periodik perbandingan suku bunga tetap terhadap suku bunga mengambang sejalan dengan perubahan suku bunga yang relevan di pasar. Manajemen juga melakukan survey di perbankan untuk mendapatkan perkiraan mengenai suku bunga yang relevan.

Dampak fluktuasi suku bunga 100 basis poin (bps) terhadap laba setelah pajak dengan semua variabel lain tetap:

Currently, the Company does not have a formal hedging policy for interest rate exposures. Measures taken by management in anticipation of interest rate risk is to evaluate periodically, comparing fixed rates to floating interest rates in line with relevant changes in interest rates in the market. Management is also conducting a survey of banks to obtain an estimate of the relevant interest rate.

Effect of interest rates fluctuation of 100 basis points (bps) to profit after tax with all other variables constant:

2017 2016

Naik atau turun 100 bps 28.831.982.219 23.870.550.821 Increase or decrease 100 bps

Risiko kredit

Risiko kredit mengacu pada risiko rekanan gagal dalam memenuhi kewajiban kontraktualnya yang mengakibatkan kerugian keuangan bagi Perusahaan.

Risiko kredit Perusahaan terutama melekat pada rekening bank. Perusahaan menempatkan saldo bank dengan lembaga keuangan yang layak. Eksposur Perusahaan dan rekanan yang terus dipantau dan nilai transaksi tersebar di antara rekanan yang telah dise\tujui. Eksposur kredit dikendalikan oleh batasan rekanan yang direview dan disetujui oleh komite manajemen risiko setiap tahunnya.

Credit risk

Credit risk refers to the risk that a counterparty will default on its contractual obligation resulting in financial loss to the Company.

The Company’s credit risk is primarily attributed to its cash in banks. The Company places its bank balances with credit worthy financial institutions. The Company’s exposure and its counterparties are continuously monitored and the aggregate value of transactions concluded is spread amongst approved counterparties. Credit exposure is controlled by counterparty limits that are reviewed and approved by the risk management committee annually.

Eksposur maksimum risiko kredit adalah sebesar nilai tercatat sebagaimana di ungkapkan pada Catatan 5 dan 6. Tidak ada risiko kredit yang terpusat secara signifikan.

The maximum exposure to the credit risk is represented by the carrying amount as shown in Notes 5 and 6. There is no significant concentration of credit risk.

Risiko likuiditas

Risiko likuiditas adalah suatu risiko yang dapat terjadi dimana aset jangka pendek tidak dapat menutupi liabilitas jangka pendek.

Liquidity risk

Liquidity risk is a risk that occurs when the current asset cannot cover its currently maturing obligations.

Mengingat bahwa kebutuhan dana Perusahaansaat ini cukup signifikan sebagai akibat dari meningkatnya aktivitas pengembangan bisnis, maka dalam mengelola risiko likuiditas, Perusahaan terus menerus memantau dan menjaga tingkat kas dan setara kas agar memadai untuk membiayai kebutuhan operasional Perusahaan.

Given that funding requirements of the Company is currently significant as a result of increased activity of development of business, then in managing liquidity risk, the Companycontinues to monitor and maintain levels of adequacy of cash and cash equivalents to finance the operational needs of the Company.

pT SemeN GreSIK236





- 54 -

Selain itu, Perusahaan juga secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas untuk mengatasi dampak dari fluktuasi arus kas, termasuk jadwal jatuh tempo liabilitas jangka panjang dan terus menelaah kondisi pasar keuangan untuk inisiatif penempatan dan penggalangan dana yang meliputi pinjaman pemegang saham dan pinjaman bank.

In addition, the Company also regularly evaluates cash flow projections and actual cash to cope with the impact of fluctuations in cash flow, including the maturity schedule of long-term liability and continue to examine the condition of financial markets to placement and fund-raising initiatives, including shareholder loans and bank loans.

Tabel berikut merinci sisa jatuh tempo kontrakuntuk liabilitas keuangan non-derivatif dengan periode pembayaran yang disepakati Perusahaan. Tabel telah disusun berdasarkan arus kas yang didiskontokan dari liabilitaskeuangan berdasarkan tanggal terawal di manaPerusahaan dapat diminta untuk membayar.Tabel mencakup arus kas bunga dan pokok.Sepanjang arus bunga tingkat mengambangjumlah tidak di diskontokan berasal dari kurvasuku bunga pada akhir periode pelaporan. Jatuh tempo kontrak didasarkan pada tanggal terawaldi mana Perusahaan mungkin akan diminta untuk membayar.

The table below detail the Company’sremaining contractual maturity for its non-derivative financial liabilities with agreed repayment periods. The tables have been drawn up based on the undiscounted cash flows of financial liabilities based on the earliest date on which the Company can be required to pay. The tables include both interest and principal cash flows. To the extent that interest flows are floating rate, the undiscounted amount is derived from interest rate curves at the end of the reporting period. The contractual maturity is based on the earliest date on which the Company may be required to pay.

Tingkat suku bunga Kurang dari efektif/ satu tahun/ Diatas

Effective Less than 1 - 5 tahun/ 5 tahun/ Jumlah/2017 interest rate one year 1 - 5 years 5 + years Total 2017

Tanpa bunga Non-interest bearingUtang usaha 672.896.999.775 2.452.635.882 - 675.349.635.657 Trade payablesUtang lain-lain 1.673.794.570 175.753.477.552 - 177.427.272.122 Other payablesBeban yang masih harus dibayar 27.745.001.690 - 27.745.001.690 Accrued expenses

Instrumen tingkat bunga Variable interest rate mengambang instrumentPinjaman Bank 7,35% - 1.226.190.534.347 1.899.342.558.983 3.125.533.093.330 Bank LoanUtang bank jangka pendek 8,25% - 8,40% 297.076.736.111 - - 297.076.736.111 Short-term bank loan

Jumlah 999.392.532.146 1.404.396.647.781 1.899.342.558.983 4.303.131.738.910 Total

Tingkat suku bunga Kurang dari efektif/ satu tahun/ Diatas

Effective Less than 1 - 5 tahun/ 5 tahun/ Jumlah/2016 interest rate one year 1 - 5 years 5 + years Total 2016

Tanpa bunga Non-interest bearingUtang usaha 630.773.167.620 - - 630.773.167.620 Trade payablesUtang lain-lain 2.526.702.616 - - 2.526.702.616 Other payablesBeban yang masih harus dibayar 5.971.771.222 - - 5.971.771.222 Accrued expenses

Instrumen tingkat bunga Variable interest rate mengambang instrumentPinjaman pemegang saham 10% - 1.853.453.257.230 257.078.017.885 2.110.531.275.115 Shareholder loanPinjaman Bank 8.10% - 535.001.578.604 527.264.521.650 1.062.266.100.254 Bank Loan

Jumlah 639.271.641.458 2.388.454.835.834 784.342.539.535 3.812.069.016.827 Total

Tabel berikut merinci ekspektasi jatuh tempountuk aset keuangan non-derivatif Perusahaan.Tabel disusun berdasarkan jatuh tempo kontraktak terdiskonto dari aset keuangan termasuk bunga yang akan diperoleh dari aset tersebut.Dicantumkannya informasi aset keuangan non-derivatif diperlukan dalam rangka untuk memahami manajemen risiko likuiditasPerusahaan dimana likuiditas dikelola atas dasar aset dan liabilitas bersih.

The following table details the Company’s expected maturity for its non-derivative financial asset. The table has been drawn up based on the undiscounted contractual maturities of the financial assets including interest that will be earned on those assets. The inclusion of information on non-derivative financial assets is necessary in order to understand the Company liquidity risk management as the liquidity is managed on a net asset and liability basis.






- 55 -

Kurang dari satu tahun/ Diatas Less than 1 - 5 tahun/ 5 tahun/ Jumlah/

2017 one year 1 - 5 years 5 + years Total 2017

Tanpa bunga Non-interest bearingBank 49.103.452.046 - - 49.103.452.046 Cash in banksPiutang usaha Trade receivable Pihak berelasi 187.532.799.432 - - 187.532.799.432 Related parties Pihak ketiga 101.966.918.645 - - 101.966.918.645 Third partiesPiutang lain-lain Other receivable Pihak berelasi 438.237.934.881 - - 438.237.934.881 Related parties

Jumlah 776.841.105.004 - - 776.841.105.004 Total

Kurang dari satu tahun/ Diatas Less than 1 - 5 tahun/ 5 tahun/ Jumlah/

2016 one year 1 - 5 years 5 + years Total 2016

Tanpa bunga Non-interest bearingKas dan bank 66.972.868.481 - - 66.972.868.481 Cash on hand and in banksPiutang usaha Trade receivable Pihak berelasi 3.156.654.292 - - 3.156.654.292 Related partyPiutang lain-lain Other receivable Pihak berelasi 54.610.453.915 - - 54.610.453.915 Related party

Jumlah 124.739.976.688 - - 124.739.976.688 Total

C. Nilai wajar instrumen keuangan C. Fair value of financial instruments

Manajemen menganggap bahwa nilai tercatat aset keuangan dan kewajiban keuangan yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi dalam laporan keuangan mendekati nilai wajarnya baik karena jatuh tempo jangka pendek atau karenasuku bunga pasar.

Management considers that the carrying amount of financial assets and financial liabilities recorded at amortized cost in the financial statements approximate their fair values either because of their short-term maturities or they carry market rate of interest.

D. Manajemen Risiko Modal D. Capital Risk Management

Perusahaan mengelola risiko modal untuk memastikan bahwa mereka akan mampu untuk melanjutkan kelangsungan hidup, selain memaksimalkan keuntungan para pemegang saham melalui optimalisasi saldo utang dan ekuitas. Struktur modal Perusahaan terdiri dari pinjaman pemegang saham (Catatan 17) dan fasilitas kredit investasi (Catatan 29) yang saling hapus dengan kas dan setara kas (Catatan 5) dan ekuitas pemegang saham, yang terdiri dari modal saham (Catatan 18) dan defisit.

The Company manages capital risk to ensure that it will be able to continue as going concern, in addition to maximizing the profits of the shareholders through the optimization of the balance of debt and equity. The Company's capital structure consists of shareholder loan (Note 17) and credit investment facility (Note 29) offset by cash and cash equivalents (Note 5) and equity shareholders consisting of capital stock (Note 18) and deficit.

Dewan Direksi Perusahaan secara berkala melakukan reviu struktur permodalan Perusahaan. Sebagai bagian dari reviu ini, Dewan Direksi mempertimbangkan biaya permodalan dan risiko yang berhubungan.

The Board of Directors of the Companyperiodically reviews the Company's capital structure. As part of this review, the Board of Directors considers the cost of capital and related risks.

Rasio pengungkit pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

The gearing ratio as of December 31, 2017 and 2016 is as follows:

2017 2016

Pinjaman pemegang saham - 1.650.543.004.481 Shareholder loansUtang bank 3.337.625.289.210 736.512.077.654 Bank loansKas dan bank (49.103.452.046) (66.972.868.481) Cash on hand and in banks

Pinjaman - bersih 3.288.521.837.164 2.320.082.213.654 Net debtEkuitas 1.718.887.608.202 1.757.428.541.354 Equity

Rasio pinjaman - bersih terhadap modal 191% 132% Net debt to equity ratio

31 Desember/December 31,

pT SemeN GreSIK238





- 56 -

33. INFORMASI PENTING LAINNYA 33. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION

Pada tanggal 1 September 2014, Joko Priyanto dan 6 (enam) orang warga Rembang dan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) mengajukan gugatan tata usaha negara kepada Gubernur Jawa Tengah selaku Tergugat, atas Izin Lingkungan Pendirian Pabrik Semen di Rembang milik PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, entitas induk (SI) No. 660/177 tanggal 7 Juni 2012 yang dikeluarkan oleh Gubernur Jawa Tengah pada Pengadilan Tata Usaha Negara Semarang (“PTUN Semarang”), dengan nomor registrasi perkara 064/G/2014/PTUN Semarang.

a.On September 1, 2014, Joko Priyanto and 6 (six) people from Rembang and Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (The Indonesian Forum for the Environment, WALHI) filed a state administration lawsuit to the Semarang State Administration Court (PTUN Semarang) against the Governor of Central Java as Defendant in relation to Environmental License on The Establishment of Cement Factory in Rembang owned by PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, parent company (SI) No. 660/177 dated June 7, 2012, which was issued by the Governor of Central Java, with case registration number of 064/G/2014/PTUN Semarang.

Berkenaan dengan gugatan tata usaha negara tersebut, SI selaku pihak yang berkepentingan telah secara resmi masuk ke dalam para pihak sebagai Tergugat II Intervensi.

In regards of the above matters, SI as the interest party, has officialy become the Intervenor Second Defendant.

Pada tanggal 16 April 2015, PTUN Semarang menolak gugatan WALHI dan memutuskan bahwa Izin Lingkungan pendirian Pabrik Semen milik SI diRembang tetap berlaku dan sah.

On April 16, 2015, PTUN Semarang rejected Claims of WALHI and declared that the Environmental License on the Establishment of Cement Factory in Rembang owned by SI was valid.

Berdasarkan Putusan PTUN Semarang, WALHI mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Surabaya (PT TUN Surabaya) dan pada tanggal 3 Nopember 2015 PT TUN Surabaya menerbitkan Putusan atas Perkara No. 135 yang pada intinya menguatkan Putusan di PTUN Semarang.

Based on the Decision on PTUN Semarang, WALHI filed an appeal to the State Administrative High Court of Surabaya (PT TUN Surabaya) and on November 3, 2015, PT TUN Surabaya issued Decision on Case No. 135 which essentially strengthen the administrative court ruling in Semarang.

Pada tanggal 4 Mei 2016, WALHI mengajukan Memori Peninjauan Kembali (PK) ke PTUN Semarang, dan pada 2 Agustus 2016, berkas perkara tersebut diserahkan kepada Mahkamah Agung.

On May 4, 2016, WALHI submitted Judicial Review memory (PK) to PTUN Semarang and on August 2, 2016 the case file was submitted to Supreme Court.

Pada tanggal 5 Oktober 2016, Mahkamah Agung telah mengeluarkan Putusan Peninjauan Kembali No. 99 PK/TUN/2016 atas sengketa ijin lingkungan pabrik Rembang, yang isinya mengabulkan permohonan Peninjauan Kembali dari para Penggugat, membatalkan putusan sebelumnya pada tingkat banding, mengabulkan gugatan Tata Usaha Negara dari Penggugat dan membatalkanIzin Lingkungan Pabrik Rembang. Putusan tersebut juga mewajibkan Gubernur Jawa Tengah sebagai tergutat untuk mencabut izin lingkungan yang dimiliki SI.

On October 5, 2016, the Supreme Court has issued a Judicial Review Decision No. 99 PK/TUN/2016 of dispute on environmental license of Rembang plant,which granted a judicial review request of the plaintiff, annulled previous appeal decision at administrative high court ruling, made decision in favor of the Plaintiff administrative court and revoke the environment permits of Rembang Cement Factory. Furthermore, the Governor of Central Java as defendant has an obligation to declare the Environmental permit owned by SI as void and revoked.

SI menerima secara resmi Putusan PK tersebut tanggal 17 November 2016. Atas Putusan PK tersebut SI melakukan beberapa langkah lanjutan diantaranya dengan melakukan penyempurnaan/perbaikan dokumen adendum Analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) yang mengakomodir Pertimbangan Majelis Hakim Putusan PK sehingga ijin lingkungan dapat diterbitkan dan Pabrik Rembang dapat beroperasi.

SI formally accept the judicial review verdict (PK) on November 17, 2016. Upon the PK decision, SIperformed some advanced steps including the improvements of Environmental Impact Assessment (AMDAL) documentation to accommodate the Panel of Judges of Juidical Review so the environmental permit can be issued and the Rembang plant can be operated.






- 57 -

Pada tanggal 16 Januari 2017, Gubernur Jawa Tengah menerbitkan Keputusan No. 660.1/4 Tahun 2017, yang mencabut Izin Lingkungan SI di Rembang, Jawa Tengah dan memerintahkan kepada SI untuk melakukan perbaikan melalui Adendum Dokumen Analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) (ANDAL dan RKL-RPL) yang telah mengakomodir Putusan PK.

On January 16, 2017, the Governor of Central Java issued a decision letter No. 660.1/4 Year 2017 that revoked SI’s Environmental License in Rembang, Central Java, and ordered SI to make improvements through the Amendment of Environmental Impact Assessment (AMDAL) (ANDAL and RKL-RPL) documents which addendum accomodates the Judicial Review verdict.

SI telah selesai menyusun Adendum AMDAL tersebut, dan disampaikan dalam sidang Komisi Penilai AMDAL pada tanggal 2 Pebruari 2017,dengan hasil telah memperoleh Rekomendasi Layak.

SI has completed the AMDAL Addendum, which has been submitted to AMDAL Assessor Committee Trial on February 2, 2017, with Feasible Recommendation result.

Pada tanggal 23 Februari 2017, Gubernur Jawa Tengah telah menerbitkan Izin Lingkungan Kegiatan Penambangan dan Pembangunan Pabrik Rembang melalui Keputusan Gubernur Jawa Tengah No. 660.I/6 Tahun 2017. Dengan demikian Pabrik Semen Rembang dapat beroperasi.

On February 23, 2017, Governor of Central Javaissued Environmental License for Mining and Construction of Rembang Plant through Governor of Central Java Decision No. 660.I/6 Year 2017.Thus, the Rembang Cement Plant can operate.

Pada tanggal 31 Desember 2017, Perusahaan tidak membentuk penyisihan atas tuntutan-tuntutan hukum di atas, karena hasil akhir dari tuntutan-tuntutan hukum tersebut tidak berdampak signifikan terhadap laporan keuangan Perusahaan.

As of December 31, 2017, the Company did not recognize any provision in relation to the above mentioned lawsuits, as the final outcome of the above lawsuits does not have a significant impact on the Company’s financial statements.

34. PENGUNGKAPAN TAMBAHAN ATAS AKTIVITAS NONKAS PADA LAPORAN ARUS KAS

34. SUPPLEMENTAL DISCLOSURES ON NON-CASH ACTIVITIES IN CASH FLOWS

2017 2016

Penambahan aset dalam penyelesaian Increase in construction in progressmelalui utang usaha 57.497.775.299 - through trade payable

Penambahan aset dalam penyelesaian Increase in construction in progressmelalui kapitalisasi pinjaman through capitalization of unpaid borrow ing costpemegang saham dan pinjaman bank from shareholder loan andyang masih harus dibayar 120.449.535.406 128.855.447.265 bank loan

Reklasif ikasi dari uang muka untuk Reclassif ication of project advancesproyek pembangunan pabrik baru 113.139.317.806 108.165.814.100 to construction of new plant

35. PERISTIWA PENTING SETELAH TANGGAL PELAPORAN

35. SUBSEQUENT EVENT AFTER REPORTING PERIOD

a. Kelanjutan Usaha Kerja Sama Operasi Semen Gresik – Semen Indonesia (KSO SG-SI)

a. Business Going Concern of Kerja Sama Operasi Semen Gresik – Semen Indonesia (KSO SG – SI)

Per 1 Januari 2018, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dan Perusahaan sepakat untuk mengakhiri Perjanjian Kerjasama Operasi (”KSO”) berdasarkan surat No. Semen Indonesia 039/HK/BA/50000026/2000/01.2018 dan No. Semen Gresik: 0000090/ HK/DP/ 50029621/ 5000/01.2018. Mulai 1 Januari 2018. KSO SG – SI tidak beroperasi secara komersil, sehingga seluruh aktivitas bisnis kembali menjadi tanggungjawab PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dengan masa transisi hingga 31 Desember 2018.

As of January 1, 2018, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk and the Company agreed to end Joint Operation Agreement (“KSO”) based on letter No. Semen Indonesia 0039/HK/BA/ 50000026/2000/01.2018 and No. Semen Gresik: 0000090/HK/DP/ 50029621/5000/01.2018. KSO SG – SI closed its commercial activities and it will be transfered to PT Semen Indonesia (Persero) Tbk responsibilities with transition period until December 31, 2018.

pT SemeN GreSIK240





- 58 -

b. Perubahan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan

b. Change of the composition of the Board of Commissioners and Board of Directors of the Company

Berdasarkan Keputusan Para Pemegang Saham diluar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 24 Januari 2018, Pemegang Saham menyetujui perubahan susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Perusahaan sebagai berikut :

Based on the Shareholders’ circulair decision on Extraordinary Shareholder’s Meeting (RUPS) dated January 24, 2018, the Shareholders approved the change in the composition of the Board of Commisioners and Board of Directors of the Company as follows:

24 Januari/January 24, 2018

Dewan Komisaris Board of CommissionersKomisaris Utama Hendi Prio Santoso President CommissionerKomisaris Patdono Suwignyo Commissioner

Widodo Santoso

Dewan Direksi Board of DirectorsDirektur Utama Mukhamad Saifudin President DirectorDirektur Keuangan Ginarko Isnubroto Financial DirectorDirektur Operasi Joko Sulistiyanto Commercial Director

36. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN DAN PERSETUJUAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

36. MANAGEMENT RESPONSIBILITY AND APPROVAL OF FINANCIAL STATEMENTS

Penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan dari halaman 1 sampai 58 merupakan tanggung jawab manajemen, dan telah disetujui oleh Direktur untuk diterbitkan pada tanggal 22 Februari 2018.

The preparation and fair presentation of the financial statements on pages 1 to 58 were the responsibilities of the management, and were approved by the Directors and authorized for issue on February 22, 2018.

********

PT SEMEN GRESIKKantor Pusat Head OfficeGedung utama Semen Gresikjl. Veteran, Gresik 61122 - INDoNeSIA

phone : (62-31) 398 1732Fax : (62-31) 398 3209

2017LAPORANTAHUNAN

Documents

semengresik.sig.id...LAporAN KeuANGAN 2017 1 TeNTANG TemA Sebagai bagian dari rangkaian pendirian erseroan pada tahun 2014, dimana Semen Gresik p lahir dengan mengemban amanah untuk