Upload
makebaya
View
2
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
pendahuluan
Citation preview
Nama Mata kuliah : Dasar Taksonomi Bobot SKS : 2 SKS Semester : 7 (tujuh) Jumlah pertemuan : 14 kali pertemuan Tempat pertemuan : F 12 Dosen pengajar : Ni Luh Gede
Sudaryati, SSi MSi Standar penilaian :
UTS (30 %) + Tugas I (10%) + Tugas II (10%) + UAS (50%)
Mahasiswa tidak boleh menggunakan kaos oblong, sandal, celana pendek baik waktu mengikuti perkuliahan, praktekdan menghadap dosen untuk bimbingan maupun konsultasi akademik
Pada waktu perkuliahan semua handphone dalam keadaan silent
Keterlambatan masuk kelas hanya diijinkan 15 menit dari jadwal.
Tidak diperkenankan melakukan keributan di kelas selama perkuliahan berlangsung kecuali diskusi
Mahasiswa wajib hadir minimal 75 % dari tatap muka dan dibawah dari 75% tidak diperkenankan mengikuti ujian dengan nilai maksimal B
1. Makhluk hidup selalu berubah menurut waktu (living things change with time)
2. Seleksi alamiah (natural selection) adalah proses seleksi oleh aksi lingkungan terhadap fenotip
1. Species merupakan unit dasar taksonomi
2. Species merupakan unit yang dinamis
3. Species memiliki keragaman
4. Karakter species berada dalam proses menuju terjadinya kontinyuitas dan diskontinyuitas
Hirarki: satu kerangka kerja sistematik untuk klasifikasi zoologydengan satu urutan kelas pada tingkat berbeda yang mana masing-masing kelas (kecuali kelas paling bawah) mencakup satu atau lebih kelas lebih rendah (di bawahnya)
Kunci: merupakan suatu kerangka kerja sistematik untuk klasifikasi hewan dengan satu urutan kelas yang mana pada masing-masing tingkat kelas yang lebih terbatas dibentuk oleh dua atau lebih kelas yang saling tumpang tindih pada tingkat lebih tinggi berikutnya.
KATAGORI DAN HIRARKHI KLASIFIAKSI Keanekaragaman organisme terjadi secara
alamiah dan tidak membentuk rangkaian kesatuan yang kontinyu, tetapi terputus sesamanya dan tersusun dalam spectrum biologi menurut katagori dan hirarkhi klasifikasi tertentu
Katagori: Kelompok dimana anggota semua taksa ditempatkan pada tingkat tertentu pada hirarki klasifikasi. Ex. Phylum, classis, ordo, familia dst.
Takson adalah kelompok organisme yang sesungguhnya yang dikenal sebagai unit formal pada tiap level dari hirarki klasifikasi. Ex. Porifera, Crustacea, CeloniaBos, dst.
Menurut Linnaeus ada 7 katagori dasar yang menyusun hirarkhi klasifikasi yaitu :
1. Species, unit paling dasar dalam biologi yang memilik ciri2, berupa ind yang sangat serupa (mirip), mampu mengadakan perkawinan di antara ind2
2. Genus – Familia – Ordo – Classis – Phylum – Regnum
Main taxonomic ranksLatin English
Regio Domain Regnum Kingdom Phylum/divisio phylum1division2 Classis class Ordo order Familia family Genus genus Species species
Ketujuh taraf dasar hirarkhi katagori utama yang
ditetapkan secara objektif dikembangkan menjadi
21 taraf yang ditentukan oleh para ahli taksonomi
Hal ini menunjukkan adanya dinamika dan sifat
subjektif dalam penelitian-penelitian tentang
taksonomi yang menyebabkan taraf-taraf
menengah sering berubah-ubahTaraf menengah ditentukan secara subjektif,
maka
a. Terbuka untuk diperdebatkan
b. Skema taksonomi dapat berbeda-beda
c. Memahami bagaimana ahli2 taksonomi menginterpretasikan pengelompokan hewan
Muncul karena keinginan tahu manusia dalam mempelajari keragaman organisme
1. Jaman sebelum Aristoteles Pengenalan hewan dan tumbuhan
berdasarkan manfaat (pangan, sandang dan obat-obatan
2. Jaman Aristoteles Taksonomi sebagai ilmu setelah terbit
Historia Animalum (Bapak Zoologi). Hewan dibagi Poikiloterm dan homoioterm
Teophratus: mengelompokan tumbuhan herba, semak, perdu dan pohon. Karyanya Historia Plantarum (Bapak Botani)
3. Jaman sesudah Aristoteles
a. Andrea Caesalpino Latinized as Andreas Caesalpinus (Italia, 1519-1603): ahli botani dan fisika karyanya De palntis libri (1583) membagi tumbuhan kedalam 15 genera tinggi (higher genera) berdasarkan struktur batang
b. John Ray (Inggris, 1627-1705): naturalist bekerja dengan tumbuhan dan hewan. Karyanya adalah Historia Plantarum yang merupakan langkah penting menuju taksonomi modern. Mengklasifikasikan tumbuhan berdasarkan persamaan dan perbedaan yang muncul saat observasi dan menolak sistem type
c. Augustus Quirinis Rivinus (Jerman, 1652-1723): botanist dan Physician. Mengklasifikasikan tumbuhan berdasarkan ciri-ciri bunga, memperkenalkan kategori ordo yang setara dengan “higher” generanya Ray dan Caesalpino
Ahli pertama kali membagi tumbuhan
menjadi herba dan pohon
Banyak menggunakan kunci dikotomi dalam menentukan ordo dan genera
d. Joseph Pitton de Tournefort (Pracis, 1656-1708): Botanist dan Physician
Memperkenalkan kategori kelas, seksi, genus dan species
Secara konsisten menyusun nama species terdiri atas nama genus dan frase diagnosti differentia specifica
Carolus Linnaeus, (Carl von Linné) (Swedia, 1707-1778) menciptakan sistem klasifikasi binomial. Karyanya yang terkenal adalah Species Plantarum (1753) dan Systema Nature (1758)-- Bapak taksonomi
Linnaeus 1735
Haeckel 1866
Chatton 1937
Copeland 1956
Whittaker 1969
Woese et al
1977
Eubacteria
Vegetabilia Protista Prokaryota Monera Monera Archaebacteria
Protista Protista
Plantae Protoctista Fungi Fungi
Animalia Eukaryota Plantae Plantae Plantae
Animalia Animalia Animalia Animalia
Linnaeus17352 kingdoms
Haeckel1866[4]
3 kingdoms
Chatton1937[5]
2 empires
Copeland1956[6]
4 kingdoms
Whittaker1969[7]
5 kingdoms
Woese et al.1977[8]
6 kingdoms
Woese et al.1990[9]
3 domains
(not treated) Protista
Prokaryota Monera Monera
Eubacteria Bacteria
Archaebacteria
Archaea
Eukaryota
ProtistaProtista Protista
EukaryaVegetabilia Plantae
Fungi Fungi
Plantae Plantae Plantae
Animalia Animalia Animalia Animalia Animalia
Monera (Prokaryotik) small, single cell, some photosynthetic e.g. bacteria
Protista larger, complex single cell e.g. protozoans and various algae
Fungi multicellular; absorb food (saprotrof) e.g. moulds and mushrooms
Plantae multicellular, autotrophic
Animalia multicellular, heterotrophic: sponges to mammals
Ilmu biologi Pemecahan masalah evolusi Pemecahan permasalah ekologi Pemecahan permasalahan geologi Biologi molekuler BiokimiaBiologi Terapan Obat-obatan, kesehatan masyarakat, pertanian,
konservasi, manajemen suberdaya alam, entomology
1. Filogeni adalah proses pemantapan sejarah evolusi dari suatu kelompok organisme
2. Homolog adalah ciri-ciri yang serupa pada dua kelompok hewan/organsme yang berbeda
3. Analog adalah ciri-ciri secara fungsional sederhana serupa, ttp mempunyai asal usul evolusi yang jelas berbeda
4. Primitif, berarti lebih tua atau sangat serupa dengan nenek moyangnya
5. Berkembang, bererti lebih baru dan tidak mirip dengan kondisi nenek moyangnnya
6. Tergeneralisasi, adalah suatu konsep yang menyatakan suatu organisme secara luas lebih teradaptasi terhadap kisaran lingkungan yang luas
7. Terspesialisasi, menyatakan suatu organisme teradaptasi pada kondisi yang agak khusus
8. Lebih rendah atau lebih tinggi, menyatakan posisi komparatif di mana species atau taksa lain berada dikaitkan dengan kedudukan nenek moyangnya