3. mengenal sikap wirausaha (rahma26032011)

Embed Size (px)

Citation preview

  • 1. Pengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha i

2. DIKTATMENGENALSIKAP WIRAUSAHADAN 6 LANGKAH USAHAPENGEMBANGAN SIKAP WIRAUSAHAMELALUI PEMBELAJARAN LANGKAH MERINTISUSAHADalam Rangka Pengembangan Kawasan Pendidikan WirausahaKementerian Pendidikan NasionalDirektorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan InformalPusat Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal(P2-PNFI) Regional I BandungBidang Kajian Kursus dan KelembagaanTahun 2010iiMengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 3. @ Pengemba nga n Sika p Wir a usa haMela lui Pembela jar a n La ngka h Rin tis a n Us a ha Pengarah Ir. Djajeng Baskoro, M.Pd. (Kepala P2-PNFI Regional I Bandung)Penanggung JawabH. Moch. Syamsuddin, S.Pd. (Pimpinan Tenaga Fungsional Pamong Belajar) Nara SumberBudi Rajab (Dosen FISIP Unpad Bandung)DIKTAT MENGENAL SIKAP WIRAUSAHA DAN ENAM LANGKAH USAHAPenulisEndang Sutisna Ujang Rahmat Arie Ekadharma Kontributor H. Moch. Syamsuddin, S.Pd. Tata Letak & Desain SampulRahmawinasa Kementerian Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal Pusat Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal(P2-PNFI) Regional I Bandung2010Pengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha iii 4. iv Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 5. KATA PENGANTARKegiatanbelajarPengembangan SikapWirausaha melaluiPembelajaran Langkah Memulai Usaha, diberikan untuk memberikanpengetahuan dan keterampilan sikap mental wirausaha bagi mereka yangmulai merintis usaha.Bahan belajar ini disusun untuk mendukung kegiatan belajarpengembangansikapPengembangan SikapWirausaha melaluiPembelajaran Langkah Memulai Usaha. Bahan belajar ini terdiri dari 7paket bahan belajar yang memberikan pengetahuan dan keterampilanpada tahap merintis usaha yang meliputi: 1) sikap wirausaha dan langkahmerintis usaha secara sistematis; 2) mengenal situasi yang ada; 3)mengidentifikasiprodukusaha, pasar dancara pemasaran;4)merencanakan usaha; 5) menguatkan kompetensi vokasional; 6)melaksanakan usaha; dan 7) mengevaluasi perkembangan usaha.Pada pelaksanaanya bahan belajar ini dapat dikembangkan sesuaidengan kebutuhan masing-masing kegiatan belajar. Semoga bermanfaat.Jayagiri, Desember 2010PenyusunDAFTAR ISIKata PengantariDaftar Isi iiBab I Pendahuluan ..............................................................................................1 A. Latar Belakang .................................................................................... 1 B. Tujuan Model .......................................................................................5 C. Penjelasan Istilah .............................................................................. 6Bab 2 Pengembangan Sikap Wirausaha .................................................. 7Pengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usahai 6. Sikap Wirausaha dan Enam Langkah Usaha Setiap orang pasti berkeinginan untuk memiliki pekerjaan yang layak,menjalani hidup dengan nyaman, dan mengisi hari-hari hidupnya denganrasa bahagia. Oleh karenanya wajar bila setiap orang berupaya untukmendapatkan pekerjaan yang nyaman dan menghasilkan banyak uang.tapi sudah dapat diduga, bahwa pekerjaan yang semacam itu memanglangka.. hanya sedikit saja orang-orang yang bisa mendapatkan pekerjaanseperti itu, selebihnya pekerjaan yang tersisa adalah pekerjaan yang biasa-biasa saja. Selanjutnya, pekerjaan yang biasa-biasa saja itu pun masih harusdiperebutkan,karenajumlah pencari kerja sangat banyak biladibandingkan dengan jumlah lowongan kerja yang ada.. Dengan kenyataanini maka mau tidak mau, pasti akan ada masyarakat yang menganggurdan bisa jadi, Anda adalah salah satunya. Akankah Anda terus menunggu lowongan kerja itu datangmenghampiri dan bilang kepada Anda ayo kerja disini..!. kapan itu akanterjadi..? berapa lama Anda harus menunggu..? dan selama menunggulowongan kerja itu datang, darimana Anda bisa menutupi kebutuhan hidupAnda..? Daripada menunggu yang belum pasti, kenapa Anda tidak mencobaBERWIRAUSAHA. Bakat wirausaha mungkin tidak bisa dianggap sebagai turunan,Pengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha 1 7. sebab sulit untuk mengatakan bahwa seorang bayi memiliki sifatkewirausahaan saat lahir. Lebih masuk akal bila dikatakan bahwa bakatwirausaha merupakan kumpulan dari kebiasaan-kebiasaan tertentu yangdimiliki oleh wirausahawan lewat proses pembelajaran sejak dini.Kebiasaan ini disosialisasikan dan dikondisikan secara tetap kepadaindividu atau kelompok tertentu, sehingga menjadi ciri karakter yang kuatdan mengakar di dalam mereka. Sebagian dari kebiasaan itu adalah: menghitung untung rugi setiap tindakan/keputusan yang diambil melihat peluang dan menganalisis kebutuhan pasar mengelola sumber daya (merencanakan, mengorganisasikan, meng-gerakkan, mengendalikan) bekerja keras secara tetap dan mencari pemecahan bagi masalahnya kebiasaan jatuh-bangun, sehingga tidak lagi takut membuatkeputusan Sekarang lihat ke dalam diri Anda!!! pasti ada potensi yang bisaAnda jadikan modal untuk berwirausaha. Lihat sekali lagi!! Ya,KEYAKINAN dan KEBERANIAN yang Anda miliki untuk memulaisesuatu adalah modalberharga yangharus Andamanfaatkan Keyakinan dan keberanian diri untuk memulaiwirausaha adalah wujud keper-cayaan diri yang baik supaya Andabisa meraih sukses. Modal yakindan berani tersebut akan benar-benar menjadi kekuatan bagiAnda untuk memulai usaha biladibarengi dengan kema-uan membaca. MembacamembuatAndamengertidan memahami semua hal yangberhubungan dengan memulai usaha.2 Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 8. Saat ini, banyak sekali buku-buku yang bisa memotivasi orang untuktergerak memulai usaha. Jadi pupuklah keyakinan dan keberanian Andamemulai usaha dengan membaca, sehingga keyakinan dan keberanian itutumbuh dan berkembang menjadi kekuatan yang maha dahsyat untukmendorong Anda menjadi sukses sukses memulai usaha. Dua hal yang perlu Anda pahami dan coba praktekkan untukmemupuk keyakinan dan keberanian Anda memulai usaha. Yang pertama,Anda harus memahami sikap-sikap yang harus dimiliki seorangwirausahawan. Dengan memahami sikap seorang wirausahawan, makalangkah Anda memulai usaha akan berjalan lebih baik, lebih terarah dan lebih tajam.Yang kedua, Anda harusmemahami bagaimana tahapan atau langkah merintisusaha.Dengan tahu tahapan merintis usaha, maka langkah memulai usaha yang Andajalankan akanberjalan secarasistematis mengarah padatujuan usaha.Pengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha 3 9. Sikap Wirausahawan Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku dan kemampuanseseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah padaupaya mencari, menciptakan, menerapkan cara kerja, teknologi danproduk baru. Cara yang ditempuh adalah dengan meningkatkan efisiensidalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik dan ataumemperoleh keuntungan yang lebih besar. Sikap wirausaha merupakan kesiapan psikis yang dimiliki seseoranguntuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda melalui berfikir kreatifdan bertindak inovatif. Sikap wirausaha dimaksud meliputi percaya diri,berorientasi pada tugas dan hasil, berani ambil resiko, berorientasi masadepan, kreatif invoatif Geoffrey G. Meredith et al. (2002), dalam bukunya, Kewirausahaanmengemukakan bahwa nilai hakiki wirausaha itu sebagai berikut.1. Percaya diri (Self Confidence) Percaya diri ialah paduan sikap dan keyakinan seseorang dalammenghadapi tugas atau pekerjaan, yang bersifat batiniah, sangat tidakpasti, selalu berubah dan banyak ditentukan oleh kemampuannyauntuk memulai, melaksanakan dan menyelesaikan suatu pekerjaan. Kepercayaan diri akan mempengaruhi gagasan, karsa, inisiatif,kreativitas, keberanian, ketekunan, semangat kerja, kegairahanberkarya.4 Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 10. Kunci keberhasilan bisnis adalah mampu memahami diri sendiri.Oleh karena itu, wirausaha yang sukses adalah wirausaha yang mandiridan percaya diri.Percaya diri dalam menentukan sesuatu, percaya diri dalammenjalankan sesuatu, percaya diri bahwa kita dapat mengatasiberbagai resiko yang dihadapi merupakan faktor yang mendasar yangharus dimiliki oleh wirausaha.Seseorang yang memiliki jiwa wirausaha merasa yakin bahwa apayang diperbuatnya akan berhasil walaupun dengan berbagai rintangan.Ia tidak selalu dihantui rasa takut akan kegagalan sehingga membuatdirinya optimis untuk terus maju.Menunggu yang tidak pasti adalah sesuatu yang paling dibencioleh seseorang yang memiliki jiwa wirausaha. Menghadapi kehidupanyang selalu berubah dan penuh dengan persoalan, seorang wirausahaakan selalu berusaha mencari jalan keluar. Mereka tidak inginhidupnya digantungkan pada lingkungan, sehingga akan terusberupaya mencari jalan keluarnya.2. Berorientasi tugas dan hasilOrang yang selalu mengutamakan tugas dan hasil, adalah orangyang selalu mengutamakan nilai-nilai berprestasi, berorientasi padakeuntungan, ketekunan dan kerja keras.Dalam kewirausahaan, peluang hanya diperoleh apabila ada inisiatif. Perilaku inisiatif biasanya diperoleh melaluipelatihan dan pengalaman bertahun-tahun dan pengembangannya diperoleh dengancara disiplin diri, berpikirkritis, tanggap,bergairah,dansemangatberprestasi. Berbagai target demiPengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha 5 11. mencapai sukses dalam kehidupan biasanya selalu dirancang olehseorang wirausaha. Satu demi satu targetnya terus mereka raih. Biladihadapkan pada kondisi gagal, mereka akan terus berupaya kembalimemperbaiki kegagalan yang dialaminya. Keberhasilan demi keberhasilan yang diraih oleh seseorangwirausaha selalu menjadi pemicu untuk terus meraih sukses dalamhidupnya. Bagi mereka masa depan adalah kesuksesan dan keindahanyang harus dicapai dengan kerja keras.3. Keberanian Mengambil Resiko Wirausahawan menyukai usaha-usaha yang lebih menantanguntuk mencapai kesuksesan atau menerima kegagalan daripada usahayang kurang menantang. Wirausahawan menghindari situasi resikoyang rendah karena tidak ada tantangan dan menjauhi situasi resikoyang tinggi karena ingin berhasil. Pada situasi ini ada dua kemungkinan yang harus dipilih, yaitupilihan mengangung resiko atau pilihan mencari aman. Pilihan6Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 12. terhadap resiko tergantung pada :a. Daya tarik setiap pilihanb. Kesediaan untuk rugic. Kemungkinan untuk sukses atau gagal Selanjutnya, kemampuan untuk mengambil resiko tergantungdari:a. Keyakinan pada diri sendirib. Kesediaan untuk menggunakan kemampuan dalam mencari peluang dan kemungkinan untuk memperoleh keuntunganc. Kemampuan untuk menilai situasi resiko secara masuk akal4. Kepemimpinan Seorang wirausahaharusmemiliki sifatkepemimpinan, kepeloporan, dan keteladanan. Iaselalu menampilkan barang atau jasa-jasabaru dan berbeda sehingga ia menjadipelopor baik dalam proses produksimaupun pemasaran. Ia juga senan-tiasamemanfaatkanperbedaansebagai sesuatu yang menambahnilai. Leadership atau kepemimpinanmerupakan faktor kunci menjadi wira-usahawan sukses. Wirausahawan berani tampilke depan menghadapi sesuatu yang baru walaupunpenuh resiko. Keberanian ini tentunya dilAndasi per-hitungan yang rasional. Seorang yang takut untuk tampil memimpin dan selalumelemparkan tanggung jawab kepada orang lain, akan sulitmeraih sukses berwirausaha.Pengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha 7 13. Sifat tidak percaya diri, minder, malu yang berlebihan, takut salahdan merasa rendah diri adalah sifat-sifat yang harus ditinggalkan dandibuang jauh-jauh dari diri kita apabila ingin meraih suksesberwirausaha.5. Berorientasi ke Masa DepanWirausahawan harus memiliki pAndangan ke masa depan. Iaselalu berupaya untuk memikirkan apa kebutuhan masyarakat di masayang akan datang. wirausahawan senantiasa berupaya menciptakansesuatu yang berbeda dan untuk memenuhi kebutuhan jangka waktuyang panjang. Dengan sikap seperti demikian, maka produk yangdihasilkan tidak akan pernah usang dan ditinggalkan oleh konsumen.6. Kreatif dan InovatifKreatif menunjukkan proses mental seseorang untuk tiada hentimemikirkan tentang hal-hal yang bersifat baru dan lebih efisien.Sementara inovatif adalah kemampuan untuk menjalankan ataumenerapkan tentang apa yang ia pikirkan. Dengan demikian, makakreatif dan invoatif merupakan dua kekuatanyang tidak dapat dipisahkan. Seorangwirausahawan yang kreatif daninovatif adalah orang-orangyang selalu membutuhkankehidupan yang dinamisuntuk memunculkan idesekaligus melaksanakanidetersebut.Dalammenjalankan kegiatannya,orang kreatif dan inovatiftidak puas hanya denganmelihat ide cemerlang oranglain, akan tetapi ia terus berusaha8 Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 14. untuk menciptakan ide-ide yang membuat orang lain menjadi takjub.Sikap ini sangat penting dalam berusaha untuk menjadikan usahanyatidak ketinggalan jaman.Wirausaha yang inovatif adalah orang yang memiliki ciri-ciri :a.Tidak pernah puas dengan cara-cara yang dilakukan saat ini,meskipun cara tersebut cukup baikb.Selalu menuangkan imajinasi dalaam pekerjaannyac.Selalu ingin tampil berbeda atau selalu memanfaatkan perbedaanProses kreatif dan inovatif (Suryana: 2003) hanya dilakukan olehorang-orang yang memiliki jiwa dan sikap kewirausahaan yaitu:a. Percaya diri (yakin, optimis, dan penuh komitmen)b. Berinisiatif (energik dan percaya diri)c. Memiliki motif berprestasi (berorientasi hasil dan berwawasan ke depan)d. Memiliki jiwa kepemimpinan (berani tampil berbeda dan berani mengambil resiko dengan penuh perhitungan)e. Suka tantanganPengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha 9 15. Enam Langkah UsahaAnda siap memulai usaha? Mulailah usaha tersebut secara terencanadan bertahap dan jangan tergesa-gesa memutuskan apa yang akan Andakerjakan. Merintis usaha bisa dimulai dengan kegiatan mengenali situasidiri dan lingkungan Anda,mengidentifikasi produk, pasar dan carapemasaran, merencanakan usaha, menguatkan keterampilan teknis usaha,melaksanakan usaha, serta mengevaluasi perkembangan usaha.1. Mengenali situasi (diri dan lingkungan Anda) Menjadi sukses atau ber- hasil, menurut hasil penelitian Charles Schreiber, lebih besar ditentukan oleh sikap mental atau kepribadian (85%) dibandingkan dengan tingkat pendidikan formal (15%). Hal ini menunjukkan bahwa setiap orang memiliki peluang untuk meraih sukses walaupun hanya lulusan SLTA, SLTP bahkan SD sekalipun, apabila di dalam dirinya ada kemauan dan kesungguhan untuk mem-10 Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 16. perkuat mental atau kepribadian.MENGENAL DIRISetiap orang pasti memiliki kelebihan dan kekurangan, namuntidak semua orang bisa menyadari akan kelebihan dan kekurangandirinya, bahkan seringkali kita lebih mengenal orang lain daripada dirikita sendiri.Mengenal diri berarti mampu menyingkap kekuatan, keunggulan,atau kelebihan diri. Mengenal diri juga berarti mampu menemukankelemahan, keterbatasan atau kekurangan diri. Ada sebuah kisah terkenal tentang seekor elang yang lahir dikomunitas ayam. Karena lahir dan tumbuh di lingkungan itu, sang elang merasa yakin bahwa dia seekor ayam yang tidak ada bedanya dengan anak-anak ayam yang lain. Ia berkokok dan berjalan layaknya seekor ayam. Tak pernah ia mengepakkan sayapnya. Tatkala suatu hari dia melihat elang terbang tinggi dengan gagahnya, ia hanya bisa ternganga dan berdecak kagum sambil melamun seAndainya ia bisa terbang tinggi seperti elang.Cerita di atas, hanyalah simbol daritidak mengenali diri. Sang elang tidak mengenal dirinya sen- diri sehingga ia tidakdapatberprestasi(terbang tinggi) sesuai dengan potensi yangdimilikinya.Mengenal diri berarti memilikiPengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha 11 17. konsep diri. Seseorang yang mengenali dirinya berarti sadar dan paham tentang siapa aku, apa kemampuanku, apa kekuranganku, apa kelebihanku, apa perananku, dan apa keinginanku. Untuk selanjutnya berupaya mengembangkan yang positif dan mengatasi/ meng- hilangkan yang negatif. Konsep diri negatif : Seseorang dikatakan memiliki konsep diri negatif, apabila : Tidak memiliki pengetahuan yang menyeluruh tentang dirinya, ia kurang memahami siapa dirinya, apa kelebihan dan kelemahan yang dimilikinya. Memiliki pAndangan tentang dirinya yang terlalu kaku (tidak dapat berubah) atau terlalu tinggi/berlebihan. Menolak informasi yang baru (terutama yang negatif) tentang dirinya, sehingga orang tersebut sulit untuk mengubah konsep diri yang sudah dianggap betul. Lebih banyak melihat aspek-aspek kekurangan/kelemahannya dalam dirinya daripada aspek-aspek kelebihan/kekuatan yang ia miliki. Konsep diri positif : Seseorang dapat dikatakan mempunyai konsep diri positif apabila : Memiliki pengetahuan menyeluruh mengenai dirinya, mencakup kelebihan dan kelemahan dirinya Menerima diri apa adanya, apabila ia mempunyai kelebihan ia tidak sombong dan apabila ia mempunyai kelemahan tidak kecewa Memiliki kesadaran yang besar untuk mengubah atau mengurangi aspek dari dirinya yang dianggap merugikan.12Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 18. Apa yang harus kita kenali ?Dua hal yang harus kita kenali tentang diri kita supaya kita punyakeyakinan bahwa satu saat kita akan menjadi orang sukses. Dua haldimaksud adalah kelebihan dan kekurangan diri.a. Kelebihan yang dimiliki Sekecil apapun kelebihan yang kita miliki, semestinya menjadi suatu kebanggaan dan patut disyukuri, kita harus yakin bahwa kelebihan tersebut dapat memberikan manfaat baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain. Kelebihan yang dimiliki bisa berupa potensi, bakat, kemampuan khusus atau pengalaman. Akan tetapi kelebihan tersebut janganlah membuat kita menjadi sombong dan meremehkan orang lain. Ingat pepatah di atas langit ada langit.b. Kekurangan yang ada dalam diri Jangan pernah takut mengakui kekurangan yang ada pada diri kita, karena dengan mengakui kekurangan berarti kita telah jujur pada diri kita, dan akan memotivasi kita mencari cara untuk meminimalisir kekurangan tersebut.Bagaimana mengenali diri ?a. Pikirkan dancatatlah karakter diri Anda, pengalaman-pe- ngalamanhidup yang pernah dilalui, misalnyatentang pengalaman be- lajar, pengalaman organisasi,penga- laman bekerja atau berusaha, dan la- in-lain.Pengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha 13 19. b. Kaji lebih jauh catatan tersebut, pilah pengalaman sukses danpengalaman gagal. Carilah kemungkinan penyebabnya, mengapakita sukses, mengapa kita gagal. Dengan melakukan ini, sedikitnyakita akan tahu apa kekuatan dan kelemahan diri kita. c. Beranilah untuk mencatat cita-cita/harapan yang ingin Anda capai(misalnya cita-cita yang ingin dicapai 1 tahun / 5 tahun / 10 tahunke depan) MENGENAL LINGKUNGAN Mengenal lingkungan berarti mengenal sumber daya yang terdapat di lingkungan sekitar (alam, jenis dan lokasi usaha masyarakat, wirausahawan sukses yang ada di sekitar, serta tempat-tempat kegiatan masyarakat.Mengenali lingkungan bermanfaat bagi Anda untuk meyakinkan diri bahwa banyak terdapat potensi yang bisa mendukung Anda memulai usaha. Potensi tersebut bisa berbentuk ide untuk melakukan usaha, bahan dasar produksi, sumber belajar, lokasi usaha, sasaran konsumen, dan lain sebagainya.Cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan berkeliling, ber- kunjung, ngobrol dengan masya- rakat atau melihat Untuk mengenal lingkungan, Anda mau tidak mau harus berkeliling.2. Mengidentifikasi produk, pasar dan cara pemasaranHati-hati dengan pan- dangan pertama.Banyak kehancuran yang dimulai de- ngan kecerobohandankeku-14Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 20. rangtelitian dalam memilih dan menentukan. Barangkali itulah petuahsederhanayang perlu diperhatikanseorangwirausahawan.Mengidentifikasi potensi produk, pasar dan cara pemasaran meru-pakan kemampuan awal yang wajib dimiliki bagi siapa saj yang berniatmenjadi seorang wirausahawan.Kejelian dalam melihat peluang, kemudian bekerja keras untukmerubah peluang itu menjadi kenyataan merupakan karakter seorangwirausahawan. Tidak heran, jika seorang wirausahawan senantiasamencari gagasan-gagasan baru untuk membuat atau mengembangkanproduk/jasa yang sudah ada. Sumber-sumber gagasan tersebut diantaranya adalah dengan memperhatikan kebutuhan pelanggan, ataumemperhatikan produk/jasa yang telah ada ditawarkan olehperusahaan lain dan mencari cara untuk memperbaiki produk/jasa,sehingga mampu bersaing.Namun tidak sedikit wirausahawan yang memiliki gagasan untukmembuat dan mengembangkan produk/jasanya tidak bersumber padakebutuhan/keinginan pelanggan bahkan membuat/mengembangkanproduk/jasa yang telah banyak ditawarkan oleh perusahaan lain tanpaada inovasi. Hal ini menyebabkan kegagalan berusaha karenaproduk/jasa yang dibuat/ dikembangkan tidak mampu bersaingdengan produk/jasa yang ada.Agar tidak terjebak dalam kegagalan, pada tahap awal, terdapatbeberapa hal penting perlu diperhatikan, yaitu: 1) identifikasiproduk/jasa yang akan dikembangkan sehingga produk/jasa sesuaidengan kebutuhan calon pelanggan dan mampu bersaing denganproduk/jasa yang sama. Hal lain yang penting untuk dilakukan adalahmenentukan siapa yang akan menggunakan produk/jasa yangdibuat/dikembangkan; 2) Menentukan siapa yang akan menggunakanproduk/jasa perlu dilakukan agar jelas siapa yang akan menggunakanproduk/jasa;3) pemasaran adalah bagaimanacara seorangwirausahawan menyampaikan produk/jasa kepada pelanggan.Pengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha15 21. 3. Merencanakan Usaha Rencana apa yang Anda pikirkan saat ini untuk bersiap diri menjadi seorang wirausahawan sukses? Tentu sudah banyak hal yang akan dilakukan. Namun, dari sekian banyak itu, coba sesaat Anda renungkan, rencana mana yang pantas Anda segerakan untuk direalisasikan?Sebelumnya, Anda telah dipahamkan untuk mampu mengi- dentifikasi produk, pasar dan pemasaran. Dengan bekal pengetahuan itu, kini Anda memiliki sejumlah potret peluang menuju kesuksesan dalam berwirausaha. Setelah termilikinya peluang-peluang tersebut, segera buat rencana. Beranikan diri Anda untuk memulai!Demikian penting kegiatan perencanaan usahainidalam menititanggauntukmenjadi seorang wirausahawan. Peren- canaan yang dikemas dengan gaya berpikir kreatifdan inovatif dapat menjadikan Anda untuk semakin mudah dalam memulai usaha. Apa Itu Rencana Usaha? Sederhananya, perencanaan usaha dapat dipahami sebagai proses penentuan visi, misi dan tujuan, strategi, kebijakan, prosedur, aturan, program dan anggaran yang diperlukan untuk menjalankan suatu usaha atau bisnis tertentu.Suatu rencana kerja yang dibuat tertulis dan resmi guna menja- lankan perusahaan merupakan perangkat tepat untuk memegang kendali perusahaan dan menjaga agar fokus usaha perusahaan tidak menyimpang.Suatu usaha atau bisnis akan selalu berhubungan dengan pengharapan, yaitu harapan untuk memperoleh keuntungan di masa yang akan datang. Kita tahu betul, kepastian dari masa yang akan16Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 22. datang adalah ketidakpastian. Dengan demikian, harapan untukmemperoleh keuntungan sifatnya adalah penuh ketidak pastian.Artinya, bisa menguntungkan dan bisa juga tidak menguntungkan. Jadisuatu usaha selalu mengandung risiko. Karena itu supaya usaha yangakan dijalankan berhasil, perlu dibuat perencanaannya dulu.Membuka usaha baru tidak mungkin tanpa ada rencanasebelumnya. Rencana harus ada betapa pun sederhananya secaratertulis. Rencana usaha menjabarkan apa yang akan dilakukan olehsebuah usaha, bagaimana dan kapan usaha akan didirikan. Banyakusaha yang berhasil karena terlebih dahulu memiliki perencanaan danpersiapan usaha.Sifat dan Manfaat Perencanaan UsahaUsaha kecil adalah usaha yang pemiliknya mempunyai jalurkomunikasi langsung dengan kegiatan operasi dan juga dengansebagian besar tenaga kerja yang ada dalam kegiatan usaha tersebut,dan bisasnya hanya mempekerjakan tidak lebih dari limapuluh orang.Usaha kecil memiliki ciri-ciri: (1) manajemen tergantung pemilik, (2)modal disediakanoleh pemilik sen-diri, (3) skalausaha dan jumlahmodal relatif ke-cil, (4)daerahoperasiusahabersifat lokal, (5)sumber daya ma-nusia yang ter-libat terbatas, (6) biasanyaberhubunganPengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha17 23. dengan kebutuhan kehidupan sehari-hari, (7) karyawan ada hubungan kekerabatan emosional, dan (8) mayoritas karyawan berasal dari kalangan yang tidak mampu secara ekonomis.Suatu perencanaan usaha yang baik pada umumnya memiliki sifat sebagai berikut: a. Fokus, artinya perencanaan usaha dibuat berdasarkan visi, misitertentu serta tujuan yang jelas. b. Rasional dan faktual, artinya perencanaan usaha dibuatberdasarkan pemikiran yang masuk akal, realistik, berorientasimasa depan serta didukung dengan fakta-fakta yang ada. c. Berkesinambungan dan estimasi, artinya perencanaan usahadibuat dan dipersiapkan untuk tindakan yang berkelanjutan sertaperkiraan-perkiraan tentang kondisi di masa datang. d. Preparasi dan fleksibel, artinya perencanaan usaha dibuatsebagai persiapan, yaitu pedoman untuk tindakan-tindakanyang akan dilaksanakan yang disesuaikan dengan lingkungan bisnisyang dihadapi. e. Operasional, artinya perencanaan usaha dibuat sesederhanamungkin, rinci serta dapat dilaksanakan.Manfaat positif yang mungkin timbuldari rencana usaha membutuhkan penempatan SDM sehingga dimungkinkan adanya penggunaan dari pegawai yang sudah ada untuk ditempatkan (mutasi) yang membuat peningkatan jenjang karir ataupun gaji. Disamping itu, rencana usaha yang siap dijalankan akan membutuhkan SDM baru dan memerlukan pengrekrutan SDM sehingga akan mengurangi jumlah pengangguran.18Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 24. Apabila suatu perencanaan usaha memiliki sifat-sifat di atas, makadengan membuat perencanaan usaha akan diperoleh beberapamanfaat sebagai berikut:1. Pekerjaan/ aktivitas dapat dilakukan secara teratur dan dengantujuan yang jelas.2. Menghindari pekerjaan atau aktivitas yang tidak produktif sertapenggunaan sumberdaya yang lebih efisien.3. Menyediakan alat evaluasi untuk menentukan berhasilan usaha.4. Menyediakan landasan untuk pengawasan dan upaya perbaikan.Artinya, perencanaan usaha digunakan untuk menjamin bahwatujuan yang telah ditetapkan tercapai.4. Menguatkan keterampilan teknis usahaKeberanian dan keyakinan untuk menjadi wirausahawan tidakmungkin ada dalam diri seseorang apabila dirinya tidak memilikikemampuan dalam melakukan usaha. Keberanian dan keyakinanmenjadi wirausahawan tanpa didukung oleh keterampilan hanyalahPengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha 19 25. suatu kekonyolan. Sesungguhnya, keberanian dan keyakinan itu akan muncul apabila seseorang memiliki modal berupa keterampilan-keterampilan teknis usaha yang akan dijalankan. Keterampilan sebagai modal yang dimaksud adalah keterampilan memproduksi barang atau jasa, keterampilan memasarkan, atau keterampilan dalam mengelola keuangan. Belajar adalah satu-satunyajalan bagi seseoranguntuk mendapatkan modal berwirausaha. Dengan belajar, seseorang akan berubah dari yang tidak tahu menjadi tahu, dari yang tidak mau menjadi mau, dan dari yang tidak terampil menjadi terampil. Banyak sekali kesempatan-kesempatan belajar untuk mendapatkan modal menjadi wirausahawan, antara lain adalah dengan mengikuti pembelajaran penguatan keterampilan teknis usaha sebagai salah satu session model pembelajaran rintisan usaha untuk pengembangan sikap wirausaha.5. Melaksanakan usaha Kini, pemahaman Anda mulai kaya. Anda telah mempunyai kemam- puan mulai mengindentifikasi produk, pasar dan pemasaran, sampai bagaimana cara merencanakan sebuah usaha. Tunggu apalagi, mari kita memulai. Memulai untuk belajar melaksanakan usaha. Optimis dan yakinkan diri Anda, bahwa ketika Anda memulai untuk melaksanakan usaha, sebetulnya Anda telah menjadi setengah wirausahawan. Pelaksanaan usaha adalahkegiatan untuk melaksanakan perencanaan yang telah disusun sebelumnya, hasil dari tahapan mengenal situasi, mengidentifikasi produk, merencanakan usaha dan menguatkan keterampilan untuk mencapai usaha yang berkembang. Melalui tahapan ini, Anda akan merasakan dengan senyata-nyatanya bagaimana melaksanakan suatu usaha. Pada saatnya, Anda harus berpegang teguh terhadap rencana usaha yang akan dijalankan. Tunjukkan bahwa rencana usaha yang telah Anda susun memang20 Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha 26. benar-benar dapat dilaksanakan dan menguntungkan untuk Anda.Jangan heran apabila pada tahapan pelaksanaan usaha ini Anda akanmenemui banyak tantangan. Hadapi dan tetaplah pada tujuan usahaAnda.6. Mengevaluasi perkembangan usahaEvaluasi perkembangan usaha bukanlah kegiatan untuk mencari-carikesalahan dan kelemahan usaha yang telah dilakukan atau seseorangatau kelompok yang melaksanakan usaha. Evaluasi perkembanganusaha adalah kegiatan sistematis untuk mengumpulkan, mengolah,menganalaisisdanmenyajikan data sebagai masukanuntukpengambilan keputusan.Melalui kegiatan evaluasi perkembangan usaha, maka akanditemukan data-data terkait dengan apakah rencana yangdisusun telah dilaksanakan dengan baik, se-suai prosedur, dan menca-pai tujuan yang telah ditetapkan. Evaluasi jugadapat menemukan hambatan-hambatanusaha untuk kemudian dicari penye-lesaiannya.Evaluasi perkembangan usaha, seba-iknya dilakukan secara berkala supayapenyimpangan atau hambatan yang di-alami dalam melaksanakan usaha dapatdicarikan penyelesaiannyasejakdini.Dengan demikian, evaluasi perkembanganusaha merupakan kegiatan yang teraturdan berkelanjutan dengan menggunakanPengembangan Sikap Wirausaha Melalui Pembelajaran Langkah Merintis Usaha 21 27. prosedur ilmiah untuk memperoleh data yang berguna bagi pengam- bilan keputusan. Apa yang telah Anda baca saat ini, hanya pemanasan saja. Pada bagian selanjutnya, Anda akan lebih dalam memahami, menghayati bahkan melaksanakan setiap langkah usaha secara nyata. Dan pada saat itu pula Anda akan merasakan betapa sikap wirausaha sangat penting dimiliki untuk menyelesaikan langkah-langkah usaha secara mantap dan menguntungkan Selamat Memulai Usaha22 Mengenal Sikap Wirausaha dan 6 Langkah Usaha