Upload
hakamamrulloh
View
39
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
ANALISIS PENERAPAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN BERBASIS WEB
Pada PT. Semen Gresik (Persero) Tbk
S K R I P S I
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Penyelesaian Program Pendidikan Strata Satu
Jurusan Akuntansi
OLEH :
AMALIA FITRI
2005310143
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS
SURABAYA
2009
PENGESAHAN RANGKUMAN SKRIPSI
Nama : Amalia Fitri
Tempat Tanggal Lahir : Bangkalan, 12 Januari 1987
N.I.M : 2005310143
Jurusan : Akuntansi
Program Pendidikan : Strata 1
Konsentrasi : Sistem Informasi
Judul : Penerapan Sistem Informasi Keuangan Berbasis Web
Pada PT. Semen Gresik (Persero) Tbk
Disetujui dan diterima baik oleh :
Dosen Pembimbing, Co. Dosen Pembimbing,Tanggal : .. Tanggal : .
Sasongko Budi Susetyo,Msi.,CPA,CPMA,LIFA Djuwito, S.H., M.HUM.
Ketua Jurusan Akuntansi,Tanggal : .
Dra. GUNASTI HADIWINARSIH, M.SI.,AK
1. Latar Belakang
Dalam situasi teknologi yang maju seperti sekarang ini, adanya
perkembangan teknologi informasi dan pertumbuhan internet yang semakin
dramatis menyebabkan timbulnya kemajuan yang pesat yang terjadi dalam
lingkungan komputer. Perubahan yang terjadi akibat hal ini yaitu semakin
diminatinya sistem informasi berdasarkan atas jaringan seperti jaringan WEB.
Dimana jaringan WEB ini memanfaatkan program-program internet untuk
membantu aktivitas-aktivitas perusahaan dalam memproses data-data dan alat
komunikasi pada kapasitas perkantoran suatu organisasi. Hal ini dilakukan karena
akses yang digunakan untuk mendapatkan informasi sesuai dengan kebutuhan
baik pihak user maupun pihak manajemen akan terasa lebih mudah dan lebih
cepat sehingga jangka waktu yang dipergunakan dapat seefisien mungkin tercapai.
Pesatnya perkembangan teknologi sekarang ini juga mempengaruhi pada
dunia bisnis, khususnya untuk kemudahan dalam mengelola system informasi
pada suatu perusahaan . Arus globalisasi yang semakin luas, menyebabkan
pengaruh pengolahan informasi suatu perusahaan menjadi semakin luas dan
kompleks. Demikian juga dengan PT. Semen Gresik (Persero), Tbk yang
merupakan salah satu perusahaan manufaktur yang kegiatannya mengolah barang
mentah menjadi barang jadi untuk memenuhi pesanan pelanggannya. Aktivitas
PT. Semen Gresik (Persero), Tbk dalam memproduksi semen juga melibatkan
aktivitas-aktivitas lainnya yang mendukung tercapainya tujuan suatu perusahaan.
Aktivitas teknologi dan akuntansi juga merupakan aktivitas penting dalam
perusahaan untuk menghasilkan laporan keuangan, sehingga pada akhirnya pihak-
pihak intern dapat melihat kinerja perusahaan dan melakukan pengambilan
keputusan untuk kemajuan perusahaan. Dengan adanya tuntutan tersebut
menyebabkan penggunaan alat Bantu computer semakin ditingkatkan karena
computer memiliki kemampuan untuk mengolah data lebih cepat dibandingkan
dengan cara manual, sehingga kegiatan PT. Semen Gresik lebih diefisienkan dan
mengefektifkan pengambilan keputusan.
Informasi akuntansi merupakan bagian yang terpenting dari seluruh
informasi yang diperlukan oleh perusahaan.Informasi Akuntansi yang
berhubungan dengan data keuangan dari perusahaan . Agar data keuangan yang
ada dapat dimanfaatkan oleh perusahaan , maka diperlukan suatu sistem untuk
mengatur arus dan pengolahan data akuntansi. Untuk mencapai standart pelayanan
diperlukan adanya dukungan teknologi informasi yang memadai untuk
memberikan layanan yang terbaik, yang diharapkan dapat memberikan kepuasan
yang lebih terhadap para pelanggannya, tidak terkecuali pada PT. Semen Gresik.
Secara umum dapat dikatakan bahwa informasi yang objektif dapat mendukung
efisiensi. Adanya statement tersebut dibutuhkan pula system database yang
disajikan dengan system yang handal secara garis besar akan menyajikan
informasi yang sangat objektif. Disamping itu agar system informasi keuangan
dapat berjalan secara efektif dan efisien maka diperlukan sebuah system yang baik
sehingga dapat meningkatkan kinerja perusahaan. Oleh karena itu penggunaan
system database berbasis WEB dalam aktivitas intern Perusahaan sangat
diperlukan penggunaannya. Demikian juga dengan PT. Semen Gresik (Persero),
Tbk dalam aktivitas internnya menggunakan sistem database berbasis web untuk
memproses data-data dalam perusahaan sampai akhirnya terbentuk laporan
keuangan yang disajikan secara cepat dan tepat waktu.
Dengan pesatnya teknologi WEB pada sekarang ini, computer merupakan
alat pendukung utama dalam kegiatan operasional perusahaan . Oleh karena itu,
penulis ingin membahas tentang penerapan system informasi keuangan berbasis
WEB yang dipakai pada internal PT. Semen Gresik (Persero), Tbk.. Berkaitan
dengan latar belakang tersebut maka penulis ingin memberikan topik tentang
Analisis Penerapan Sistem Informasi Keuangan Berbasis Web pada PT. Semen
Gresik (Persero), Tbk.
2. Perumusan masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka masalah
yang ingin diungkapakan dalam penelitian ini yaitu Bagaimana Penerapan Sistem
Informasi Keuangan Berbasis WEB pada PT. Semen Gresik (Persero),Tbk ?
3. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah dan latar belakang yang telah dijabarkan
diatas, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan sistem
informasi keuangan berbasis WEB pada PT. Semen Gresik(Persero), Tbk.
4. Kerangka Pemikiran
5. Metode Penelitian
5.1 Rancangan Penelitian
Pengertian dari Metodologi Penelitian menurut Nur Indriantoro (1999:3)
adalah merupakan usaha penyelidikan yang sistem dan terorganisasi dengan
menggunakan cara-cara atau prosedur-prosedur tertentu yang diatur dengan baik. .
Berdasarkan Karakteristiknya, maka metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah deskriptif kualitatif. Berdasarkan pendekatan kualitatif jenis penelitian ini
adalah study kasus. Menurut Nur Indriantoro (1999:26) penelitian deskriptif
adalah merupakan penelitian untuk menggambarkan secara rinci dan
mengungkapkan keadaan yang sebenarnya dan memerlukan kehadiran peneliti
untuk melakukan observasi terhadap fakta atau segala sesuatu yang dialami tanpa
Sistem Informasi Keuangan Berbasis
Web
Sumber Data Eksternal
Pemakai Akhir Eksternal
Pemaki Akhir Informasi
Sumber Data Internal
Input Proses Output
perantara orang lain, diharapkan adanya timbal balik antara peneliti dengan
pemilik perusahaan mengenai penelitian yang sedang berlangsung.
5.2 Sumber Data
Dalam suatu penelitian, dalam melakukan pengumpulan data, terlebih dahulu
dikelompokkan berdasarkan sumbernya,kemudian ditetapkan sebagai sumber
data.
Data yang dikelompokkan berdasarkan sumbernya :
Data primer
Data yang diperoleh dari hasil observasi dan wawancara secara langsung
ke obyek penelitian mengenai sistem keuangan pada PT. Semen Gresik
(Persero), Tbk
Data Sekunder
Data yang digunakan penulis berupa gambaran umum PT. Semen Gresik
(Persero), Tbk kebijakan yang terkait dengan masalah yang diteliti.
1. Teknik Analisis Data
Teknik pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari
berbagai data yang terkumpul pada saat survey, dianalisa dan dibandingkan
dengan landasan teori yang diperoleh dari hasil studi kepustakaan. Selanjutnya
dari hasil analisis perbandingan tersebut ditarik kesimpulan dan sebagai langkah
perbaikan diberikan beberapa saran yang sekiranya dapat dilakukan dan
bermanfaat bagi perusahaan. Analisis tersebut didasarkan pada teori Barry E.
Chusing, Marshal B. Romney (2006:279) pengendalian untuk memastikan
pengamanan sistem untuk menjaga keakuratan data pada perusahaan :
1. Pemisahan Tugas dalam Fungsi Sistem
Sistem akuntansi keuangan di PT. Semen Gresik (Perseo), Tbk di bagi atas
beberapa bagian untuk pemisahan tugas dalam mengurangi resiko. Subsistem
terbentuk dari sistem yang masing-masing dipegang oleh karyawan sesuai
tugas dan otorisasi masing-masing. Hal ini dilakukan untuk menjaga
keakuratan data.
2. Pengendalian atas Akses Secara Fisik
Meletakkan komputer dalam ruangan kerja, membatasi akses ke personil yang
memiliki otorisasi saja, meminta ID pegawai, meminta pengunjung untuk
menandatangani daftar tamu ketika mereka masuk dan meninggalkan lokasi.
Instal pengunci pada PC dan peralatan komputer lainnya.
3. Pengendalian atas Akses Secara Logis
Klasifikasi pengamanan data ( tidak ada batasan, hanya untuk pegawai,
pemilik dan manajemen puncak) di PT. Semen Gresik setiap karyawan
mempunyai user ID untuk hak akses dalam menggunakan sistem informasi
akuntansi berbasis Web.
4. Perlindungan atas PC dan Jaringan Klien/Server
Menyesuaikan sistem pengamanan dengan ancaman dan risikonya.
2. Kriteria Interpretasi Temuan Penelitian
Hasil dari penelitian ini adalah mengungkapkan keadaan sebenarnya
bahwa pada PT. Semen Gresik (Persero) Tbk telah menggunakan sistem yang
terorganisir secara canggih dan up to date setiap harinya yaitu dengan
menggunakan sistem berbasis WEB pada sistem akuntansi keuangannya. Sistem
berbasis WEB ini diterapkan hampir pada seluruh aktivitas keuangan PT. Semen
gresik (Persero) Tbk dan juga report-report yang dihasilkan. Pada sistem WEB ini
meskipun dalam penerapannya masih belum efektif namun dari pihak PT. Semen
Gresik (Persero) Tbk telah merencanakan untuk menyempurnakan sistem WEB
tersebut untuk kepentingan di masa yang akan datang. Sistem informasi keuangan
PT. Semen Gresik (Persero) Tbk yang berbasis WEB ini memiliki kelebihan dan
kelemahan baik dalam pengoperasian sistem maupun dalam pelaporannya.
8. Analisis Data
8.1 Sejarah Singkat PT. Semen Gresik (Persero)Tbk.
PT. Semen Gresik (Persero) Tbk, merupakan perusahaan yang bergerak
dibidang industry semen. Deiresmikan di Gresik pada tanggal 7 Agustus 1957
oleh Presiden RI pertama dengan kapasitas terpasang 250.000 ton semen per
tahun. Pada tanggal 8 Juli 1991, Semen Gresik tercatat di Bursa Efek Jakarta dan
Bursa Efek Surabaya serta merupakan BUMN pertama yang go public dengan
menjual 40 juta lembar saham kepada masyarakat. Komposisi pemegang
sahamnya adalah Negara RI 73% dan masyarakat 27%.
Pada bulan September 1995, Perseroan melakukan Penawaran Umum
Terbatas I (Right Issue I), yang mengubah komposisi kepemilikan saham menjadi
Negara RI 65% dan masyarakat 35%. Tanggal 15 September 1995 PT. Semen
Gresik berkonsolidasi dengan PT. Semen Padang dan Semen Tonasa, yang
kemudian dikenal dengan nama Semen Gresik Group (SGG). Total kapasitas
terpasang SGG sebesar 8,5 juta ton semen per tahun.
Pada tanggal 17 September 1998, pemerintah melepas kepemilikan
sahamnya di SGG sebesar 14% melalui penawaran terbuka yang dimenangkan
oleh Cemex S.A. de C.V., perusahaan semen globalyang berpusat di Mexico.
Komposisi kepemilikan saham menjadi Negara RI 51%, masyarakat 35% dan
Cemex 14%.
Pada tanggal 30 September 1999, komposisi kepemilikan saham kembali
berubah menjadi Negara RI 51%, masyarakat 23% dan Cemex 25,5%.
8.2 Visi dan Misi PT. Semen Gresik (Persero) Tbk.
VisiMenjadi perusahaan persemenan bertaraf internasional yang terkemuka dan
mampu meningkatkan nilai tambah kepada para pemangku kepentingan
(stakeholders).
Misi
1. Memproduksi, memperdagangkan semen dan produk terkait lainnya yang
berorientasikan kepuasan konsumen dengan menggunakan teknologi yang
ramah lingkungan.
2. Mewujudkan manajemen perusahaan yang berstandar internasional dengan
menjunjung tinggi etika bisnis, semangat kebersamaan, dan bertindak proaktif,
efisien serta inofatif dalam berkarya.
3. Memiliki keunggulan bersaing dalam pasar semen domestik dan internasional.
4. Memberdayakan dan mensinergikan unit-unit usaha strategik
untukmeningkatkan nilai tambah secara berkesinambungan.
5. Memiliki komitmen terhadap peningkatan kesejahteraan pemangku
kepentingan (stakeholders) terutama pemegang saham, karyawan dan
masyarakat sekitar.
1. Interpretasi Temuan
Untuk menguji aplikasi J.D.Edward dikatakan baik dan dapat memenuhi
kebutuhan, dinilai dari 2(dua) sudut pandang, pertama dilakukan 3 (tiga) metode
pengumpulan data, yaitu:
1. Metode survei, yang dilakukan dengan wawancara dan kuisioner.
2. Metode Observasi, dilakukan dengan pengamatan secara langsung dan
pengamatan dengan menggunakan alat bantu mekanik yaitu komputer.
3. Dokumentasi, yang merupakan pengumpulan data secara tercetak.
2. Pembahasan
Pada pembahasan mengenai sistem akuntansi keuangan PT. Semen Gresik
(Persero) Tbk, peneliti memfokuskan penganalisisannya pada bagian akuntansi
dan keuangan. Beserta report yang dihasilkan dari masing-masing system yang
ada tersebut.
Kebijakan akuntansi keuangan PT. Semen Gresik (Persero) Tbk yaitu :
Proses Akuntansi
1. Financial
Payrol
Sales
Inventory
Financial
Jurnal Memori
F/A Costing
G/L
Laporan Keuangan
Bagian financial melakukan penerimaan dan pembayaran semen maupun non
semen bagian yang terkait dengan financial adalah bagian bendahara atau
Treasuri.
2. Payrol
Bagian payrol melakukan penghitungan gaji, pengobatan, asuransi pegawai,
pajak pph 21, serta pakaian karyawan. Dalam akuntansi biaya bagian payrol
ini melakukan penghitungan biaya tenaga kerja langsung (BTKL). Pihak-
pihak yang terkait dengan payroll adalah bagian sumber daya manusia (SDM).
3. Sales
Bagian sales melakukan perhitungan tentang Quantity, Revenu, cost dan
average. Seperti contoh quantity barang, ongkos angkut serta biaya-biaya yang
berhubungan dengan penjualan. Pihak-pihak yang terkait dengan sales adalah
bagian penjualan.
4. Inventory
Bagian inventory mengawasi penerimaan dan pengeluaran barang dari
gudang. Unit kerja yang terkait dengan inventory adalah bagian gudang.
5. Fix Asset
Bagian fix asset memantau dan menghitung tentang penyusutan alat-alat atau
fasilitas yang ada di Semen Gresik. Fix asset ini terintegrasi dengan bagian
asset managemen.
6. Jurnal Memorial
Bagian jurnal memorial melakukan penjurnalan yang dilakukan dibagian
akuntansi, mengoreksi salah account dan melakukan jurnal yang belum di
akomodasi.
7. Costing
Bagian costing melakukan perhitungan biaya-biaya yang terjadi selama satu
bulan.
10.1 Sistem Akuntansi Bendahara PT. Semen Gresik
1. Bendahara PT. Semen Gresik (Persero) Tbk.
Gambar 4.1
Kerangka sistem Akuntansi pada Bendahara
Bendahara
Transaksi Semen
Transaksi Non Semen
Setup Mata Uang
Pada kerangka kerja sistem akuntansi keuangan PT. Semen Gresik gambar diatas
dapat dijelaskan bahwa pada bagian bendahara terdapat tiga menu yang dapat
diakses antara lain yaitu transaksi semen, transaksi non semen dan setup mata
uang. Sistem informasi transaksi semen ini diotorisasi oleh bagian bendahara.
Sistem informasi transaksi semen ini digunakan untuk mengetahui data transaksi
semen yang berlangsung perharinya. Tujuannya yaitu untuk menjamin bahwa
prosedur penerimaan uang hasil penjualan semen dapat dilakukan secara benar
dan menyeluruh sehingga dapat mendukung pelaporan keuangan yang handal dan
memperlancar proses release semen kepada distributor. Sedangkan Pada sistem
transaksi non semen ini digunakan untuk menjamin bahwa bahwa prosedur
pembayaran kepada pihak intern dapat dilakukan secara benar dan menyeluruh,
sehingga dapat digunakan sebagai dasar untuk mendukung pelaporan keuangan
yang handal. Sedangkan Pada sistem informasi setup mata uang ini digunakan
untuk merubah atau menyesuaikan mata uang yang digunakan oleh perusahaan.
PT. Semen Gresik bekerja sama dengan perusahaan luar negri sehingga dalam
membuat laporan keuangan perusahaan membuat dua tampilan yaitu laporan
keuangan dengan nominal mata uang rupiah dan laporan keuangan dengan
nominal mata uang USD Dollars.
10.2 Sistem Akuntansi PT. Semen Gresik (Persero) Tbk
a. Menu Penerimaan Kas PT. Semen Gresik (Persero) Tbk
Menu penerimaan kas ini digunakan untuk memanage suatu transaksi yakni
menambah daftar penerimaan untuk kas baru. Langkah kerja dari sistem informasi
penerimaan kas ini yaitu dimulai dari penerimaan bukti pembayaran dari
distributor yang kemudian di regu penerimaan penjualan semen melakukan proses
entry data sesuai dengan bukti pelunasan yaitu, jumlah pembayaran, bank
penerima dan nomor faktur yang dilunasi melalui JDE (Menu Transaksi Semen
Standard Receipt Entry) dapat dilihat pada gambar 4.16. Khusus untuk
kompensasi dicatat sebagai pembayaran melalui kas, proses selanjutnya adalah
mencetak tanda penerimaan pembayaran. Jika distributor meminta kuintansi
maka regu penerimaan penjualan semen mencetak tanda penerimaan pembayaran
lagi, jika tidak hal ini tidak diperlukan. Selanjutnya bagian regu penerimaan
penjualan semen memberkas dokumen dan memintakan persetujuan kasi
penerimaan dan pembayaran untuk di periksa kesesuaian data dan dokumen,
apabila setuju maka menandatangani tanda penerimaan pembayaran dan memaraf
Receipt Register. Dikirim kembali ke regu penerimaan penjualan semen untuk
dibuatkan ekpedisi online. Proses selanjutnya tanda penerimaan pembayaran,
receipt register dan dokumen penerimaan lainnya dikirim ke seksi akuntansi
umum. Jika ada permintaan pengiriman kuintansi oleh distributor, maka regu
penerimaan penjualan semen mencetak tanda penerimaan pembayaran dan
meminta kasi penerimaan dan pembayaran untuk menandatangani penerimaan
pembayaran diatas materai, kemudian mengirimkan tanda penerimaan
pembayaran kepada distributor dilampiri dengan ekspedisi rangkap dua, yang asli
dikembalikan ke PT. Semen Gresik (Persero) Tbk dan Copy untuk diserahkan ke
distributor.
b. Menu Pengeluaran Kas PT. Semen Gresik (Persero) Tbk
Menu pengeluaran kas ini digunakan untuk memanage suatu transaksi yakni
menambah daftar pengeluaran untuk kas baru. Langkah kerja sistem ini adalah
berawal dari pada regu pengelompokkan pembayaran dan ekspor menerima
berkas dokumen permintaan pembayaran atau dokumen korespondensi intern
(untuk SPPD) setelah diverifikasi dari seksi verifikasi (status dokumen V),
selanjutnya mencocokkan dokumen yang diterima dengan lembar ekspedisi.
Proses selanjutnya menerima dokumen pada JDE (Menu transaksi non semen
Display ekspedisi PPL Bendahara) yang artinya bahwa berkas dokumen
pembayaran sudah diterima dari seksi verifikasi (status dokumen berubah menjadi
A) kemudian mengecek dokumen pada JDE (menu transaksi non semen
speed status change). dan periksa payment instrument, account number bank, due
date dan payee number dan mengelompokkan (Grouphing) jenis pembayaran
kepada pihak intern (kas/cek) melalui menu transaksi non semen work with
payment group sekaligus mengubah secara otomatis status dokumen A menjadi
#. Khusus untuk SPPD semua pembayaran dilakukan dengan kas. Proses kedua
adalah mengelompokkan jenis pembayaran sesuai dengan nilai nominalnya, dan
selanjutnya untuk proses ketiga yaitu petugas administrasi di seksi penerimaan
dan pembayaran untuk transaksi melalui cek atau regu kasir untuk transaksi
melalui kas yaitu hal pertama yang harus dilakukan adalah melakukan update di
JDE pada. untuk mendapatkan nomor pembayaran melalui menu work with
payment group yang sekaligus mengubah status pembayaran semula # menjadi
P dan mencetak kitir rangkap dua yang telah ada nomor buktiny (nomor
payment ID). Proses selanjutnya yaitu memintan persetujuan pembayaran warna
merah (asli) dan kitir (asli) diberkas dengan dokumen dan untuk proses akhirnya
yaitu berkas dokumen (asli) dikirim ke seksi akuntansi umum setelah sebelumnya
dibuatkan ekspedisi (on-line) dan dicetak untuk tanda terima, sedangkan
persetujuan pembayaran (copy lembar ke-2 warna putih) dan kitir (copy) untuk
arsip seksi penerimaan dan pembayaran.
c. Menu Pengelolaan Piutang PT. Semen Gresik (Persero) Tbk
Menu pengelolaan piutang ini digunakan untuk memanage atau memantau atas
piutang-piutang customer. Langkah kerja dari sistem pengelolaan piutang ini
adalah berawal dari penerimaan jaminan dari distributor berupa jaminan bank
garansi kemudian mengecek atau memeriksa tentang kualitas bank yang akan
dijadikan sebagai jaminan. Jika jaminan dari distributor diterima maka bagian
pengelolaan piutang mengirim tanda terima ke distributor. Proses selanjutnya
memantau tentang jatuh tempo Pembayaran piutang di JDE menu Pengelolaan
piutang sebagai jaminan atas piutang distributor.
d. Menu Penagihan piutang PT. Semen Gresik (Persero) Tbk
Menu penagihan piutang ini di gunakan untuk memanage piutang agar customer
dapat melunasi piutang tepat waktu. Langkah kerja dari sistem inormasi
penagihan ini berawal dari mencetak aging piutang atau umur piutang, kemudian
mengklasifikasi tagihan ke distributor jika sudah dibayar maka dicocokkan dan di
koreksi pembayarannya, jika umur piutang kurang dari 10 sampai 25 hari maka
akan dilakukan penagihan dan sebaliknya jika umur piutang lebih dari 10 sampai
25 hari maka akan dikirim surat peringatan I/II ke distributor. Proses selanjutnya
memantau realisasi pembayaran jika pembayaran piutang tidak macet maka
distributor dapat melakukan pinjaman kembali dan sebaliknya jika pembayaran
piutang macet maka akan dilakukan review bersama administrasi penjualan untuk
penyelesaian piutang. Penyelesaiannya di lakukan dengan dua cara yaitu dengan.
e. Menu Likuiditas PT. Semen Gresik (Persero) Tbk
Menu likuiditas ini di gunakan untuk memantau rekening-rekening saldo di bank,
merencanakan kebutuhan biaya dan belanja tiap bulan dan mengelola dana yang
ada di PT. Semen Gresik untuk mendapatkan keuntungan yang lebih. Langkah
kerja dari sistem informasi pengelolaan likuiditas ini di mulai dari menarik data
dari saldo bank dan di mutasi kemudian merencanakan pembayaran dan
penerimaan informasi di dapat dari telepon atau konfirmasi ke bagian pengadaan
barang, L/C, JDE dan Email. Proses selanjutnya adalah mengalokasikan dana
yang bisa dikelola untuk memperoleh keuntungan berupa bunga deposito.
f. Menu Jurnal Umum PT. Semen Gresik (Persero) Tbk
Menu Jurnal Umum ini digunakan untuk menampilkan jurnal-jurnal dari transaksi
baik pemasukan maupun pengeluaran yang telah diinput sebelumnya pada menu
penerimaan kas dan juga menu pengeluaran kas. Langkah kerja sistem informasi
jurnal umum ini berawal dari regu kasir mencetak persetujuan rangkap tiga
kemudian proses pembayaran ke pihak ketiga, penerima uang menuliskan nama,
alamat dan menandatangani persetujuan pembayaran lembar ke tiga (warna
kuning). Petugas administrasi di seksi penerimaan dan pembayaran (Untuk
transaksi melalui cek) atau regu kasir (Untuk transaksi melalui kas) kemudian
melakukan update di JDE untuk mendapatkan nomor pembayaran melalui menu
work with payment group yang sekaligus mengubah status pembayaran semula
# menjadi P dan mencetak kitir rangkap dua yang telah ada nomor buktinya
(nomor payment ID) kemudian persetujuan pembayaran warna merah (asli) dan
kitir (asli) diberkas dengan dokumen, berkas dokumen (asli) dikirimkan ke seksi
akuntansi umum setelah sebelumnya dibuatkan ekspedisi (online) dan dicetak
untuk tanda terima. Sedangkan persetujuan pembayaran (copy lembar ke dua
warna putih dan kitir (copy) untuk arsip seksi penerimaan dan pembayaran.
Sedangkan dibagian akuntansi umum setelah menerima berkas dokumen
pembayaran kemudian dijurnal setelah itu di entry ke JDE menu jurnal umum.
g. Menu Buku besar PT. Semen Gresik (Persero) Tbk
Menu Buku Besar ini digunakan untuk menampilkan hasil posting dari menu
jurnal sementara. Langkah kerja dari sistem informasi buku besar ini dimulai dari
release penjualan kemudian mengupdate penjualan.
3. Kesimpulan
Hal yang paling penting bagi suatu lembaga/organisasi yang bergerak di
bidang dagang yaitu tersedianya sistem akuntansi keuangan yang lengkap, akurat
dan dapat dipertanggung jawabkan keberadaannya. Karena adanya sistem
akuntansi yang lengkap dan akurat dapat memudahkan setiap bagian yang terlibat
dalam usaha tersebut baik direktur, manajer maupun bagian lainnya untuk
mengawasi perkembangan dari sistem akuntansi keuangan tersebut agar laporan
yang dihasilkan dapat dipertanggung jawabkan oleh setiap bagian yang
bersangkutan.
Penelitian pada PT. Semen Gresik (Persero) Tbk ini bertujuan untuk
memberikan gambaran mengenai sistem akuntansi keuangan berbasis WEB yang
telah diterapkan pada PT. Semen Gresik (Persero) Tbk . penelitian ini difokuskan
pada analisis aktivitas intern keuangan dan laporan yang dihasilkan dari sistem
akuntansi berbasis WEB pada PT. Semen Gresik (Persero) Tbk. Sistem akuntansi
keuangan pada perusahaan ini meliputi sistem informasi pembayaran, sistem
informasi pendapatan, biaya dan laba atau keuntungan harian atau bulanan. Hasil
dari proses tersebut yaitu berupa laporan (Penerimaan Kas, Pengeluaran Kas,
Piutang, Likuiditas, jurnal umum sampai pada buku besar). Penelitian ini juga
menggambarkan secara rinci dan mengungkapkan keadaan yang sebenarnya
terjadi pada penerapan sistem akuntansi keuangan PT. Semen Gresik (Persero)
Tbk.
Hasil dari penelitian ini adalah mengungkapkan keadaan sebenarnya
bahwa pada PT. Semen Gresik (Persero) Tbk telah menggunakan sistem yang
terorganisir secara canggih dan up to date setiap harinya yaitu dengan
menggunakan sistem berbasis WEB pada sistem akuntansi keuangannya. Sistem
berbasis WEB ini diterapkan hampir pada seluruh aktivitas keuangan PT. Semen
gresik (Persero) Tbk dan juga report-report yang dihasilkan. Pada sistem WEB ini
meskipun dalam penerapannya masih belum efektif namun dari pihak PT. Semen
Gresik (Persero) Tbk telah merencanakan untuk menyempurnakan sistem WEB
tersebut untuk kepentingan di masa yang akan datang. Sistem informasi keuangan
PT. Semen Gresik (Persero) Tbk yang berbasis WEB ini memiliki kelebihan dan
kelemahan baik dalam pengoperasian sistem maupun dalam pelaporannya.
Kelebihan sistem informasi keuangan PT. Semen Gresik (Persero) Tbk ini yaitu :
1. PT. Semen Gresik telah menerapkan sistem informasi keuangan berbasis
WEB dimana sistem ini masih jarang dgunakan oleh perusahaan yang ada.
2. Adanya sistem informasi keuangan berbasis WEB ini telah memudahkan
adanya garis koordinasi antara atasan dan pegawainya.
3. PT. Semen Gresik (Persero) Tbk telah merencanakan untuk
menyempurnakan sistem WEB tersebut untuk kepentingan di masa
mendatang.
4. Dibuatnya laporan keuangan per hari dan per bulan sehingga dapat
memudahkan pemilik.
5. Otorisasi yang dilakukan oleh setiap bagian sudah baik sehingga dapat
meminimalisir kecurangan.
6. Output yang dihasilkan dalam proses ini seperti Penerimaan kas,
Pengeluaran kas, Piutang, Likuiditas, jurnal umum sampai pada buku besar).
Kelemahan dari sistem informasi keuangan PT. Semen Gresik (Persero) Tbk ini
yaitu :
1. Sistem berbasis WEB yang diterapkan pada akuntansi keuangan PT. Semen
Gresik (Persero) Tbk sudah termasuk baik, lengkap dan akurat informasinya
namun dari segi pemakaian sistemnya masih kurang efektif di karenakan
banyak menu-menu dalam sistem WEB tersebut yang jarang digunakan.
2. Sistem hanya form untuk membantu klasifikasi keuangan sehingga dari
sistem tersebut hanya dapat dibuat laporan penerimaan kas, pengeluaran kas,
jurnal umum dan laba rugi sedangkan untuk arus kas, neraca dan perubahan
modal dikerjakan secara manual.
3. Membutuhkan perangkat Komputer yang banyak.
4. Sistem hanya diakses dengan WEB browser tertentu yaitu Internet Explorer.
5. Kendala yang sering terjadi dalam mengakses program JDE melalui WEB
yaitu Aplikasi komputer berjalan lambat.
12. Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada PT. Semen Gresik (Persero) Tbk. Penelitian
ini terbatas hanya menganalisis sistem informasi keuangan berbasis WEB saja
untuk sistem yang lain hanya sedikit disinggung.
13. Saran
Dari beberapa temuan dalam penelitian, peneliti dapat memberikan saran
dalam perbaikan sistem yaitu :
1. Memanfaatkan sub-sub sistem sehingga bisa mengurangi sistem
yang menganggur.
2. Dalam perangkat lunak sistem operasi, diharapkan agar lebih konsisten
dalam pemilihan suatu software akuntansi. Sehingga tidak mudah berganti
sistem, karena selain membutuhkan biaya, perubahan sistem juga
membutuhkan waktu yang sangat lama dalam proses pengintegrasian.
3. Perbaikan sistem sehingga dalam pengaksesan menggunakan Web browser
dapat lebih cepat sehingga dapat mengefisienkan waktu.
Saran yang tersebut diatas merupakan saran dari penulis dimana bertujuan untuk
peebaikan sistem informasi keuangan PT. Semen Gresik (Persero) Tbk akan tetapi
dalam realisasi praktiknya, perbaikan-perbaikan yang ada semua bergantung pada
kebijakan pihak-pihak intern PT. Semen Gresik (Persero) Tbk.
DAFTAR RUJUKAN
Bonar, George H. Dan william S. Hopwood. 1998 Sistem Informasi Akuntansi diterjemahkan oleh Amir Abadi Yusuf dan Budi.M Tambunan. Jakarta penerbit Salemba Empat.
Budi Sutedjo Dharma Oetomo, Ester Wibowo, et al 2007. Pengantar Teknologi Infomrasi Internet. Yogyakarta : penerbit Andi.
Chusing, Barry E. Dan Ruchyat Kosasih.1994. Sistem Informasi Akuntansi dan Organisasi Perusahaan. Vol.3 Edisi tiga, Jakarta : penerbit Salemba Empat.
Hall, James A. 2001. Sistem Informasi Akuntansi, South Western College Publising.
Mulyadi. 2001. Sistem AKuntansi. Edisi Ketiga, Jakarta : penerbit Salemba Empat.
Narko. 1994. Sistem Akuntansi. Yogyakarta : yayasan pustaka Nusantama.
Nash, Jonh F. 1998. Accounting Information System. Second Edition, PWS kent Publishing Company.
Nugroho Widjajanto. 2001. Sistem Informasi Akuntansi. Edisi pertama. Penerbit STIE Trisakti.
Romney, Mashal B. dan Paul John Steinbart. 2006. Accounting Information System. Nine Edition, The United States of American : Addition Wesley Publishing Company.
Pwee leng dan Febry Widyanti Hudiono. 2001. Analisa dan Perancangan Sistem Akuntansi Penjualan, Pembelian, dan Kas PT. Berlian Eka Sakti Tangguh Medan. Jurnal manajemen dan kewirausahaan, vol.3, No.2, September : hal. 121-139.
Elisabet Setiawan. 2007. Aplikasi Komputer Berbasis Web untuk Menangani Reservasi, Chek-In dan Chek-Out Secara Online dengan Studi Kasus Hotel Cipaku Indah Bandung. Jurnal sistem informasi vol.2, No.1 Maret : hal. 51-68.
Kudang B. Seminar, Wisnu Ananta Kusuma, Chilfi Furqon, Nadzir. 2002. Agrinetmedia: Sistem Manajemen Materi On-line Berbasis Web untuk Agropustaka. Jurnal Pustakawan Indonesia vol.6, No.1.
Putri Diyah Israwati. 2006. Analisis Penerapan Sistem Informasi Penjualan Tiket Pesawat Berbasis Microsoft Access pada PT. Graha Sarana Gresik (Divisi Tour dan Travel). STIE Perbanas Surabaya.
Yin Robert K. 2002. Studi Kasus Desain dan Metode. Edisi ketiga Jakarta : penerbit PT. Raja Grafindo Persada.
Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo, 1999. Metodologi penelitian Bisnis Untuk Akuntansi dan Manajemen. Edisi Pertama. Yogyakarta. Diterbitkan oleh BPFE.
Tata Sutabri, S. Kom. MM. 2004. Sistem Informasi Akuntansi. Diterbitkan Andi Yogyakarta.
Wahana Komputer Semarang. 2003. Panduan Aplikasi Sistem Akuntansi Online Berbasis Komputer. Diterbitkan Andi Yogyakarta.
VisiMenjadi perusahaan persemenan bertaraf internasional yang terkemuka dan mampu meningkatkan nilai tambah kepada para pemangku kepentingan (stakeholders).