4. PRODUK OLAHAN KEDELAI.doc

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PRODUK OLAHAN KEDELAI

Citation preview

PRODUK OLAHAN KEDELAI

1. Susu Kedelai Kedelai sortasi Pencucian, perendaman (1 malam dengan 2% soda kue) Pencucian, perebusan (30 menit) Pendinginan, pengupasan kulit, pencucian Penggilingan biji kedelai dengan air panas suhu 700 C Penyaringan (pemisahan sari dan ampas) Pemasakan susu kedelai hingga mendidih Dinginkan susu kemudian dikemas

2. Tahu Merupakan hasil penggumpalan protein kedelai Bahan penggumpal ditambahkan setelah susu kedelai mencapai temperatur 70-900 C Bahan penggumpal: koagulan jenis asam seperti sari jeruk nitrus, cuka (asam asetat) dan asam laktat, wheyPembuatan:

Kedelai dicuci direndam 1 jam (air untuk rendaman (3:1) dicuci ditiriskan ditumbuk (tambah air hangat) dimasak sampai mengental disaring (ampas tahu) diendapkan dengan batu tahu atau asam cuka dicetak jadi tahu3. Kembang Tahu Awetan kering dari kedelai Proses penghancuran kedelai hingga menjadi sari kedelai (mengandung protein kedelai) Menghasilkan selaput tipis (sifat protein: menggumpal pada pemanasan 700 C dilakukan teruus meneru minimal 10 menit)

Selaput: ikatan komplek antara protein dan lemak pada susu kedelai.a. Penampilan Warnanya: coklat muda keabu-abuan. Agar lebih menarik, bisa ditambah pewarna

Keseragaman bentuk, ukuran dan ketebalan: sesuai wadah, ketebalan ditentukan oleh kadar protein dan lama pembentukan lapisan

Pengemasan produk: rapi & bersih kerja yg higienisb. Cita rasa: di tentukan oleh kualitas kedelaic. Keawetan: dapat disimpan pada waktu relatif lama tanpa mengalami perubahan fisikd. Faktor penentu Daya Tahan Produk: Kadar air tersisa, Kualitas kedelai, Pengemasan4. Tepung dan Bubuk Kedelai Dapat dibuat dari bungkil kedelai yang bebas lemak atau dari biji kedelai utuh Istilah: Tepung kedelai digunakan jika kehalusannya 100 mesh atau lebih, Bubuk kedelai untuk yang berukuran 10-80 mesh. Pembuatan: Dari kedelai utuh: Sortasi Perendaman (biasanya 8 sampai 16 jam) Perebusan selama 30 meenit Penirisan dan peremasan untuk menhilangkan kuli Pengeringan dengan penjemuran atau oven 50-600 C Biji kedelai kering dipecah Penggilingan dan pengayakan 100 mesh (tepung), 10-80 (bubuk). Dari bungkil kedelai: setelah ekstrasi minyak.a. Cookies Tepung Kedelai

Kuning telur+mentega+gula + tepung kedelai, terigu, baking powder + maizena, vanilla pengulenan adonan sampai kalis percetakan pemanggangan (30-450 C) Cookies

5. Isolat Protein Kedelai

Isolat adalah kemurnian produk berbentuk powder, protein kedelai. Sampai 99% protein, sedangkan konsentrat lebih rendah.

6. Konsentrat Kedelai3 cara pengolahan konsentrat kedelai:a. Penggunaan AlkoholDigunakan larutan alkohol untuk mengekstrak komponen yang larut; gula (sukrosa, raffinosa dan stakiosa), mineral, pigmen dan komponen kecil lainnya. Komponen yg tertinggal (terutama protein dan polisakarida) dikeringkan menggunakan pengering beku atau oven dengan suhu kurang dari 550 c. Digunakan dalam pembuatan roti, produk-produk daging, susu imitasi dan sebagainya, karena mempunyai daya penyerapan terhadap air dan lemak yang baik.

b. Pengendapan protein dengan larutan asam klorida (HCl) encer pada pH 4,5 Kedelai bebas lemak dicuci dengan asam encer pada pH 4,5 sehingga protein mengendap

Endapan dipisahkan dengan sentrifugaal bagian cairannya dibuang

Kemudian dinetralisasi dengan NaOH encer sampai pH 6-8 lalu dikeringkan dengan pengering semprotc. Metode Pemanasan Tepung kedelai dipanaskan dengan uap sampai proteinnya hampir terdenaturasi sempurna Komponen-komponen lainnya diekstrak dengan air.7. Minyak KedelaiKedelai mengandung lemak 18-20% yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai aplikasi industri pangan, diantaranya: minyak goreng, minyak salad, bahan mentah untuk pengolahan margarin dan shortening, mayonnaise, lesitin, emulsifier.Proses produksi:1. Perlakuan pendahuluan Pembersihan kedelai Pemecahan biji dan pembuangan kulit Pemasakan (conditioning),

Pemipihan flaking)2. Ekstrasi dengan pelarut heksana. Proses ini diulang sampai pemisahan minyak selesai, yang biasanya dengan tiga kali ekstraksi. Untuk ekstrasi tersebut bekerja pada suhu 45-500 C.

3. Pemurnian