11

Click here to load reader

45620167 psikoterapi-suportif

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 45620167 psikoterapi-suportif

Psikoterapi suportif

Page 2: 45620167 psikoterapi-suportif

Definisi

• Adalah suatu bentuk terapi alternatif yang mempunyai tujuan untuk menolong pasienberadaptasi dengan baik terhadap suatumasalah yang dihadapi dan untukmendapatkan suatu kenyamanan hidupterhadap gangguan psikisnya.

Page 3: 45620167 psikoterapi-suportif

Tujuan

• Menaikkan fungsi psikologi dan sosial• Menyokong harga dirinya dan keyakinan dirinya

sebanyak mungkin• Menyadari realitas, keterbatasannya, agar dapat

diterima• Mencegah terjadinya relaps• Bertujuan agar penyesuaian baik• Mencegah ketergantungan pada dokter• Memindahkan dukungan profesional kepada

keluarga

Page 4: 45620167 psikoterapi-suportif

Indikasi

• Seseorang yang dalam keadaan kritis dan kacau sertatidak mempunyai kemampuan untuk menyelesaikansuatu masalah, yang menghasilkan kecemasan beratdan kebingungan

• Pasien dengan penyakit yang berat dan kronik disertaidengan kerapuhan ataupun kelemahan fungsi ego

• Pasien dengan defisit kognitif dan gejala-gejala fisikyang membuat mereka menjadi lemah dan tidak cocokdilakukan pendekatan insight-oriented

• Pasien dengan toleransi kecemasan yang rendah dankesulitan mengendalikan frustasi.

Page 5: 45620167 psikoterapi-suportif

Indikasi

• Pasien dengan kelemahan psikologi yang sesuai denganfungsi kognitifnya

• Mereka yang kesulitan membedakan kenyataan luardengan dari dalam dirinya

• Pasien yang mengalami gangguan berat dalam hubunganinterpersonal

• Mereka yang mengalami kelemahan dalam mengontrolimpuls dan akhirnya mereka melakukan tindakan yang buruk

• Pasien dengan intelegensia yang kurang dan kapasitas yang lemah terhadap pengamatan dirinya sendiri

• Pasien yang memiliki keterbatasan yang berat untukmengadakan hubungan terapeutik dengan terapis

Page 6: 45620167 psikoterapi-suportif

Syarat pemberian

• Gangguan bersifat sedang

• Kepribadian premorbid pasien yang kuatdisertai dengan adanya pemulihan diri yang kuat.

Page 7: 45620167 psikoterapi-suportif

Komponen

• Ventilasi : – bentuk psikoterapi yang memberi kesempatan seluas-

luasnya kepada pasien untuk mengemukakan isihatinya dan sebagai hasilnya ia akan merasa lega sertakeluhannya akan berkurang.

• Persuasi– psikoterapi suportif yang dilakukan dengan

menerangkan secara masuk akal tentang gejala-gejalapenyakitnya yang timbul akibat cara berpikir, perasaan, dan sikapnya terhadap masalah yang dihadapinya

Page 8: 45620167 psikoterapi-suportif

• Sugestif:– psikoterapi yang berusaha menanamkan kepercayaan

pada pasien bahwa gejala gangguannya akan hilang.

• Reassurance – psikoterapi yang berusaha meyakinkan kembali

kemampuan pasien bahwa ia sanggup mengatasimasalah yang dihadapinya.

• Bimbingan– psikoterapi yang memberi nasehat dengan penuh

wibawa dan pengertian.

Page 9: 45620167 psikoterapi-suportif

• Penyuluhan/ konseling– psikoterapi yang membantu pasien mengerti dirinya

sendiri secara lebih baik, agar ia dapat mengatasipermasalahannya dan dapat menyesuaikan diri.

• Kerja kasus sosial– suatu proses bantuan oleh seseorang yang terlatih

kepada seorang pasien yang memerlukan satu ataulebih pelayanan sosial khusus. Tidak diadakan usahamengubah pola dasar kepribadian pasien ataupunhanya hendak menangani masalah situasi pada tingkatrealistik.

Page 10: 45620167 psikoterapi-suportif

• Terapi kerja– berupa sekedar memberi kesibukan kepada pasien ataupun

berupa latihan kerja tertentu agar ia terampil dalam hal itu danberguna baginya untuk mencari nafkah kelak.

• Hipnosa– membantu psikoterapi akan tetapi apa yang dapat dicapai

dengan hipnosa dalam psikoterapi dapat juga dicapai dengancara lain tanpa hipnosa. Hipnosa hanya dapat mempercepatpengaruh psikoterapi.

• Terapi perilaku– berusaha untuk menghilangkan masalah perilaku khusus

secepat-cepatnya dengan mengawasi perilaku belajar pasien.

Page 11: 45620167 psikoterapi-suportif

Faktor keberhasilan terapi

• Masalah

• Perkembangan diagnosa

• Umur penderita

• Intelegensia penderita

• Kematangan emosi

• Situasi keluarga, sosial, dan finansial

• Fleksibilitas penderita.