Algoritma dan Struktur Data

Algoritma dan Struktur Data

Pointer Pada Struct

REVIEW POINTER

Memori Komputer

• Komputer menyimpan variabel program di satu atau beberapa slot pada memori

• Tiap slot memori memiliki nomor atau alamat tertentu

Di slot memori nomer berapa sebuah variabel disimpan ?

#include <stdio.h>#include <conio.h>

void main(){

int x;

x = 10; printf("x berada di slot memori nomor : %d", &x); getch();}

Tambahkan &

sebelum variabel x

Eksekusi program

Pointer

• Nomor atau alamat slot memori di mana variabel disimpan dapat disimpan pada variabel lain

• Variabel tersebut dinamakan pointer

• Pointer tidak menyimpan isi variabel, tetapi menyimpan alamat / nomor slot di mana isi variabel berada

Pointer

• Pointer adalah variabel yang menyimpan alamat dari variabel yang lainnya.

• Deklarasi pointer : <type> *ptr_name;• Dua operator yang sering digunakan pada

pointer : * (content of) dan & (address of). • Contoh

Inisialisasi sebuah integer pointer ke data variable: int i, *ptr;ptr = &i;

Untuk merubah isi/nilai yg ditunjuk oleh pointer: *ptr = 5; /* sama artinya dgn i=5 */

8

Contoh


void main(){

int x; int *px;

x = 10; px = &x;

printf("x berada di slot memori nomor : %d", px); getch();}

Eksekusi program

Mengakses nilai variabel

• Nilai sebuah variabel bisa diakses melalui dua caraCara 1 : LangsungCara 2 : Menggunakan pointer

Contoh


void main(){

int x; int *px;

x = 10; px = &x;

printf("nilai x diakses secara langsung : %d\n", x); printf("nilai x diakses melalui pointer : %d", *px); getch();}

Eksekusi program

An Illustration

int i = 5, j = 10;

int *ptr;

int **pptr;

ptr = &i;

pptr = &ptr;

*ptr = 3;

**pptr = 7;

ptr = &j;

**pptr = 9;

*pptr = &i;

*ptr = -2;

Data Table

Name Type Description Value

i int integer variable 5

j int integer variable 10

An Illustration

int i = 5, j = 10;

int *ptr; /* declare a pointer-to-integer variable */

int **pptr;

ptr = &i;

pptr = &ptr;

*ptr = 3;

**pptr = 7;

ptr = &j;

**pptr = 9;

*pptr = &i;

*ptr = -2;

Data Table




ptr int * integer pointer variable

An Illustration

int i = 5, j = 10;

int *ptr;

int **pptr; /* declare a pointer-to-pointer-to-integer variable */

ptr = &i;

pptr = &ptr;

*ptr = 3;

**pptr = 7;

ptr = &j;

**pptr = 9;

*pptr = &i;

*ptr = -2;

Data Table




ptr int * integer pointer variable

pptr int ** integer pointer pointer variable

Double Indirection

An Illustration

int i = 5, j = 10;

int *ptr;

int **pptr;

ptr = &i; /* store address-of i to ptr */

pptr = &ptr;

*ptr = 3;

**pptr = 7;

ptr = &j;

**pptr = 9;

*pptr = &i;

*ptr = -2;

Data Table




ptr int * integer pointer variable address of i

pptr int ** integer pointer pointer variable

*ptr int de-reference of ptr 5

An Illustration

int i = 5, j = 10;

int *ptr;

int **pptr;

ptr = &i;

pptr = &ptr; /* store address-of ptr to pptr */

*ptr = 3;

**pptr = 7;

ptr = &j;

**pptr = 9;

*pptr = &i;

*ptr = -2;

Data Table





pptr int ** integer pointer pointer variable address of ptr

*pptr int * de-reference of pptr value of ptr

(address of i)

An Illustration

int i = 5, j = 10;

int *ptr;

int **pptr;

ptr = &i;

pptr = &ptr;

*ptr = 3;

**pptr = 7;

ptr = &j;

**pptr = 9;

*pptr = &i;

*ptr = -2;

Data Table







An Illustration

int i = 5, j = 10;

int *ptr;

int **pptr;

ptr = &i;

pptr = &ptr;

*ptr = 3;

**pptr = 7;

ptr = &j;

**pptr = 9;

*pptr = &i;

*ptr = -2;

Data Table






**pptr int de-reference of de-reference of pptr

7

An Illustration

int i = 5, j = 10;

int *ptr;

int **pptr;

ptr = &i;

pptr = &ptr;

*ptr = 3;

**pptr = 7;

ptr = &j;

**pptr = 9;

*pptr = &i;

*ptr = -2;

Data Table




ptr int * integer pointer variable address of j



An Illustration

int i = 5, j = 10;

int *ptr;

int **pptr;

ptr = &i;

pptr = &ptr;

*ptr = 3;

**pptr = 7;

ptr = &j;

**pptr = 9;

*pptr = &i;

*ptr = -2;

Data Table




ptr int * integer pointer variable address of j


**pptr int de-reference of de-reference of pptr

9

An Illustration

int i = 5, j = 10;

int *ptr;

int **pptr;

ptr = &i;

pptr = &ptr;

*ptr = 3;

**pptr = 7;

ptr = &j;

**pptr = 9;

*pptr = &i;

*ptr = -2;

Data Table


i int integer variable -2




*ptr int de-reference of ptr -2

• Pointer to pointer adalah variabel yang menyimpan alamat dari pointer yang lainnya.

• Deklarasi pointer : <type> **ptr_ptr ;

• Contoh int i, *ptr, **ptr_ptr ;ptr = &i;ptr_ptr = &ptr;

Untuk merubah nilai variabel i bisa melalui sbb: *ptr = 5; // sama artinya dgn i=5 ;**ptr_ptr = 9; //sama artinya dgn i=9; atau *ptr=9;

24

25

Operasi pada pointer

• Apa arti ptr + 1? Alamat slot sesudahnya!

• Apa arti ptr - 1? Alamat slot sebelumnya!

• Apa arti ptr * 2 and ptr / 2?Invalid operations!!!

Operasi pada pointer

• Apa arti *ptr + 1 ?

• Apa arti *ptr - 1 ?

• Apa arti *ptr * 2 and ptr / 2?

REVIEW

Pass by Value & Pass by Reference

Program tanpa fungsi1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

#include <stdio.h>

#include <conio.h>

void main(){

float panjang, lebar, luas;

panjang = 10;

lebar = 20

luas = panjang * lebar;

printf ("Luas persegi = %f\n", luas );

getch();

}

Perhitungan luas diletakkan di bagian terpisah

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

#include <stdio.h>

#include <conio.h>

void main(){


panjang = 10;

lebar = 20

luas = hitungluas(panjang, lebar);

printf ("Luas persegi Anda = %f\n", luas );

getch();

}

Fungsi untuk menghitung luas

1

2

3

4

5

6

float hitungluas(float p, l){

float l;

l = p * l;

return(l);

}

Program menggunakan fungsi

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

void main(){


…..

luas = hitungluas(panjang, lebar);

….

}

float hitungluas(float p, float l){

float lu;

lu = p * l;

return(l);

}

Latihan

• Variabel atau data untuk main dan hitungluas terletak di bagian memori berbeda

• Keduanya tidak berhubungan

• Gambarkan keadaan memori untuk main dan hitungluas!

Pass by Value

• Jika kita mengubah nilai variabel p di hitungluas, apakah variabel panjang di main nilainya berubah?

Pass by Value

1

2

3

4

5

6

7

float hitungluas(float p, l){

float lu;

lu = p * l;

p = p * 2;

return(lu);

}

Pass by Value• Pada saat main memanggil fungsi hitungluas, isi variabel panjang dan lebar dicopy kemudian

dikirim ke hitungluas• Di fungsi hitungluas, nilai tersebut dimasukkan ke variabel p dan l• Merubah nilai p dan l tidak berakibat apa-apa pada variabel panjang dan luas• Ingat, variabel main dan hitungluas terletak di bagian memori yang berbeda!

Pass by Reference

• Bagaimana cara mengubah nilai variabel panjang pada main dari fungsi hitungluas?

• Pada saat memanggil hitungluas, jangan mengirim nilai panjang• Kirim alamat variabel panjang ke hitung luas• Hitungluas dapat mengakses & mengubah isi variabel panjang

milik main secara indirect

Program menggunakan fungsi1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

void main(){


…..

luas = hitungluas(&panjang, lebar);

….

}

float hitungluas(float *p, float l){

float lu;

lu = (*p) * l;

*p = (*p) * 2;

return(l);

}

Pass by Reference• Variabel v ada di fungsi F• F memanggil fungsi G• G perlu mengubah nilai v di F

• Jangan mengirim nilai v ke G• Kirim alamat v• G dapat mengakses v di F secara indirect• G dapat mengubah nilai v di F

Latihan

• Buatlah fungsi untuk menukar isi dua variabel bertipe float!

Solusi1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

#include <stdio.h>

#include <conio.h>

void tukar(float *x, float *y);

void main(){

float bil1, bil2;

bil1 = 10;

bil2 = 15;

printf ("Bilangan 1 = %f , bilangan 2 = %f\n", bil1, bil2 );

tukar(&bil1, &bil2);

printf ("Bilangan 1 = %f , bilangan 2 = %f\n", bil1, bil2 );

getch();

}

void tukar(float *x, float *y){

float temp;

temp = *x;

*x = *y;

*y = temp;

}

Using a Pass by Value • Is like giving someone the

key to your home

• The key can be used by the other person to change the contents of your home!

Additional Terms

• Pass-by-reference is also called . . . – pass-by-address, or– pass-by-location

Can you explain why?

• Contoh : Pengiriman parameter by location

44

#include <stdio.h>void Hitung (int X, int Y, int *P, int *Q) { *P = X + Y; *Q = X * Y; x=0; y=1; printf(“Dalam Fungsi Hitung nilai X: %d ,\n Nilai Y: %d”, X,Y);}

void main() { int X, Y, PA, QA; /*local variabel*/ printf(“ X=”); scanf(“%d”,&X); printf(“ Y=”); scanf(“%d”,&Y); Hitung(X,Y,&PA,&QA); printf(“Dalam Fungsi Main nilai X: %d ,\n Nilai Y: %d”, X,Y); printf(”Nilai PA= %d\n”, PA); printf(”Nilai QA= %d\n”, QA);}

User defined data type Berisi beberapa variabel yang bisa berbeda

tipenya masing-masing disebut elemen yang dikelompokkan menjadi satu dengan sebuah nama baru

Mirip representasi sebuah object beserta properties-nya.

Contoh: struct MHS setidaknya punya elemen untuk NPM, Nama dan Alamat.

46

Syntax:

struct nama_struct {

tipe_data_1 nama_var_1;



……

};

47

struct

• Penting untuk implementasi ADT / membuat tipe data baru

• E.g., struct motor {float volts; //voltage of the motor

float amps; //amperage of the motor

int phases; //# of phases of the motor

float rpm; //rotational speed of motor

};

typedef struct motor motor;

struct

• E.g., struct motor {float volts;float amps;int phases;float rpm;

};


Name of the type

struct

• E.g., struct motor {float volts;float amps;int phases;float rpm;

};


Members of the struct

struct

• Mendefinisikan tipe data baru• E.g.,

struct motor {float volts;float amps;int phases;float rpm;

};typedef struct motor motor;

Agar pada saat deklarasi

variabel cukup dengan

memanggil motor saja

Menggunakan tipe data baru

motor p, q, r;• Mendefinisikan tiga variable – p, q, dan r – masing

masing bertipe data motor

motor M[25];• Mendeklarasikan array M berisi 25 data bertipe

motor

motor *m;• Mendeklarasikan variabel pointer yang menyimpan

alamat slot memori yang berisi data bertipe motor

Mengakses anggota struct

• Deklarasi motor p;motor q[10];

• Makap.volts — is the voltagep.amps — is the amperagep.phases — is the number of phasesp.rpm — is the rotational speed

q[i].volts — is the voltage of the ith motorq[i].rpm — is the speed of the ith motor

Syntax:nama_var_struct . nama_var_elemen;

• Sebuah kondisi dimana di dalam sebuah struct terdapat tipe data berupa struct lagi.

54

• Contoh:

55

• Sebuah struct yang di dalamnya terdapat variable/ elemen yang bertipe array.

56

Contoh:struct data {

char kode [10];char nama [20];char alamat [30];………

}

• Sebuah array yang setiap data elemennya bertipe struct. Umumnya dipakai untuk menyimpan object data yang terstruktur, misal: data mahasiswa, karyawan, buku, barang, dsb.

57

58

Mengakses elemen struct menggunakan pointer

• Deklarasimotor *p;

• Maka(*p).volts — is the voltage of the motor pointed

to by p

(*p).phases — is the number of phases of the

motor pointed to by p

Mengapa memakai () ?

Mengakses elemen struct menggunakan pointer

• Notasi (*p).member kurang nyaman dipakai

• Cara yang lebih singkat– p->member, di mana p merupakan variabel

pointer

Contoh sebelumnya menjadi …

• Deklarasimotor *p;

• Makap -> volts — is the voltage of the motor pointed

to by p

p -> phases — is the number of phases of the

motor pointed to by p

contohstruct motor {

float volts;

float amps;

};


void main()

{

motor m1;

motor *pm1;

m1.volts = 100;

m1.amps = 110;

pm1 = &m1;

printf("voltase motor m1 : %f\n", m1.volts);

printf("amps motor m1 : %f\n", m1.amps);

printf("voltase motor m1 : %f\n", pm1->volts);

printf("amps motor m1 : %f", pm1->amps);

getch();

}

Hasil eksekusi program

Operasi pada struct

• Copy/assignstruct motor p, q;p = q;

• Get addressstruct motor p;struct motor *ss = &p;

• Access membersp.volts;s -> amps;

Example

struct item {char *s;struct item *next;

}• Sebuah item dapat berisi alamat item lain…• … yang dapat menunjuk item lain• … yang juga dapat menunjuk item yang lain lagi• … etc.

Dengan demikian membentuk rangkaian item!!!

Yes! This is

legal!

Documents

Algoritma dan Struktur Data