analisa bahan

5/14/2018 analisa bahan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/analisa-bahan 1/16

LAMPIRAN I

STANDARISASI LARUTAN

1. Standarisasi Larutan NaOH 0,1 N

Menimbang 0,1 gram asam oksalat (C2H2O4.2H2O) BM 126, dimasukkan

kedalam erlenmeyer 250 ml dan menambahkan aquadest 25 ml. Setelah

larut menambahkan 2-3 tetes indikator Phenolphthalein dan menitrasi

dengan larutan NaOH yang akan distandarisasi sampai warna berubah.

N NaOH NaOH ml x

xoksalat asam g

126,0

2=

N NaOHml x

x g

80,17126,0

21043,0=

= 0,0930

2. Standarisasi Larutan HCl 0,5 N

Menimbang 1,5 gram borax kemudian dimasukkan kedalam erlenmeyer 250

ml dan dilarutkan dalam 25 ml aquadest . Setelah larut menambahkan 2-3

tetes indikator MR dan menitrasi dengan larutan HCl yang akan

distandarisasi sampai warna merah muda hilang.

N HCl HCl ml x

borax g

12114,0=

N HClml x

g

20,2512114,0

5006,1=

= 0,4915 N



LAMPIRAN II

ANALISA BAHAN BAKU

1. Menentukan Densitas minyak Bunga Matahari

Volume piknometer = 25 ml

Berat piknometer kosong = 15,3540 g

Berat piknometer + aquadest = 40,1329 g

Berat aquadest = 24,7789 g

Suhu aquadest = 29 oC

Densitas aquadest = 0,995945 g/ml

Berat piknometer + minyak = 38,0897 g

Berat minyak = 22,7357 g

Mencari volume aquadest :

ρ

mv =

ml g

g

/995945,0

7789,24=

= 24,879 ml

Mencari densitas minyak bunga matahari :

v

m= ρ

ml

g

879,24

7357,22=

= 0,914 g/ml

2. Analisa Angka Asam

yak Berat

N V asam Angka

min

1,56××=

yak g

gmol

gr x

mgrek

mgmol

ml

mgrek ml

min0691,5

1,5610930,072,0 ××

=

= 0,7414mg KOH/g minyak



Tabel L. 1.Analisa Angka asam

Berat minyak

(g)

KOH

(ml)

KOH

(N)

Angka asam

(mg KOH/g minyak)

5,0691 0,72 0,0957 0,74145,0046 0,90 0,0957 0,9655

2

min/)9655,07414,0( rata-rataasamAngka

yak g mgKOH +=

= 0,8534 mg KOH / g minyak

3. Angka Penyabunan

yak Berat

N B A penyabunan Angka HCl

min

1,56)( ××−=

yak g

gmol

g x

mgrek

mgmol

ml

mgrek ml

min2029,5

1,5614915,0)9,035( ××−

=


Tabel L.2. Analisa angka penyabunanBerat minyak

(g)

A

(ml)

B

(ml)

HCl

(N)

Angka penyabuanan

(mg KOH/g minyak)

5,2029 35 0,9 0,4915 180,7154

5,2562 34 1 0,4915 173,2311

2

min/)2311,1737154,801( rata-rata penyabunanAngka

yak g KOH mg +=


LAMPIRAN III

ANALISA HASIL



A. Variabel Konsentrasi Reaktan

Kecepatan pengadukan = 250 rpm

Waktu reaksi = 30 menit

Suhu reaksi = 70 oC

Perbandingan mol KOH : mol minyak = 0,30

I. Pengaruh Konsentrasi Reaktan Terhadap Asam Lemak Bebas (% FFA)

%100x1000

282%

xcontohberat

x N xV FFA =

% FFA untuk data konsentrasi KOH 9 N pada titrasi pertama adalah:

%100x

10000994,5

28210930,035,0

%

lt

ml x g

gmol

g x

grek

gmol x

lt

grek xml

FFA =

= 0,1800%

Dengan cara yang sama, % FFA untuk semua data dapat ditabelkan sebagai berikut:

Tabel L.3. % FFA untuk variable konsentrasi

Sehingga dapat dibuat grafik hubungan antara Konsentrasi reaktan dengan % FFA

sebagai berikut:

No.Konsentrasi KOH

(N)

Berat sabun

(gr)

Titrasi KOH

(ml)

NaOH

(N)

FFA

(%)

1 9 5,0994 0,35 0,0930 0,1800

2 10 5,1062 0,27 0,0930 0,1386

3 11 5,0383 0,21 0,0930 0,1039

4 12 5,1083 0,13 0,0930 0,0667

5 13 5,0825 0,13 0,0930 0,0670



Gambar L.1. Hubungan antara konsentrasi reaktan terhadap FFA (%)

Sehingga diperoleh % kesalahan seperti tabel dibawah ini:

Tabel L.4. % kesalahan FFA untuk variabel konsentrasi reaktan

Konsentrasi

KOH (N)% FFA y hitung % kesalahan

9 0,1800 0,1952 7,78

10 0,1386 0,1492 7,10

11 0,1093 0,1140 0,96

12 0,0667 0,0871 23,42

13 0,0670 0,0665 0,75



%Kesalahan rata-rata = 8,00

II. Pengaruh Konsentrasi Reaktan terhadap Konversi

Angka asam akhir

10

282

1,56% x FFA=

Konversi %100xawal asamangka

akhir asamangkaawal asamangka −=

Angka asam akhir dan konversi untuk data konsentrasi reaktan = 9 N pada titrasi

pertama adalah:

Angka asam akhir

10

2821,561800,0 x

=

= 0,3581

Konversi %100x8534,0

3581,08534,0 −=

= 58,04%

Dengan cara yang sama, angka asam akhir dan konversi untuk semua data

ditabelkan sebagai berikut:

Tabel L.5. Konversi untuk variabel Konsentrasi Reaktan

No.Konsentrasi

KOH (N)FFA (%)

Angka

asam awal

Angka

asam akhir

Konversi

(%)

1 9 0,1800 0,8534 0,3581 58,04

2 10 0,1386 0,8534 0,2757 67,70

3 11 0,1039 0,8534 0,2067 75,78

4 12 0,0667 0,8534 0,1327 84,45

5 13 0,0670 0,8534 0,1333 84,40



Sehingga dapat dibuat grafik hubungan antara konsentrasi KOH dengan konversi

sebagai berikut:

Gambar L.2. Hubungan antara Konsentrasi KOH terhadap konversi




Tabel L.6.% kesalahan Konversi untuk variabel Konsentrasi reaktan:

I. Pengaruh Perbandingan mol Reaktan Terhadap Asam Lemak Bebas (%

FFA)

%100x1000

282%

xcontohberat

x N xV FFA =

% FFA untuk data perbandingan Volume reaktan = 15 ml pada titrasi

pertama adalah:

%100x

10000609,5

28210930,036,0

%

lt

ml x g

gmol

g

grek

gmol x

lt

grek xml

FFA =

= 0,1865 %


% kesalahan rata-rata = 2,16

A. Variabel Perbandingan mol Reaktan


Waktu Reaksi = 30 menit

Suhu Reaksi = 70oC

Konsentrasi KOH = 12 N

Konsentrasi

KOH (N)% konversi y hitung % kesalahan

9 58,04 55,66 4,27

10 67,70 68,67 1,41

11 75,78 76,98 1,56

12 84,45 82,60 2,24

13 84,40 85,53 1,32



Tabel L.7. % FFA untuk variabel Perbandingan mol Reaktan

Sehingga dapat dibuat grafik hubungan antara perbandingan mol reaktan dengan %

FFA sebagai berikut:

Gambar L.3. Hubungan antara perbandingan mol Reaktan terhadap FFA (%)


Tabel L.8. % kesalahan FFA untuk Variabel Perbandingan mol reaktan.

Mol KOH :

Mol minyak % FFA Y hitung % kesalahan

No.

Mol KOH :

Mol minyak

Berat sabun

(gr)

Titrasi KOH

(ml)

NaOH

(N)

FFA

(%)

1 0,15 5,0609 0,36 0,0930 0,1865

2 0,20 5,1062 0,28 0,0930 0,1440

3 0,25 5,0483 0,20 0,0930 0,1040

4 0,30 5,0780 0,13 0,0930 0,0671

5 0,35 5,1810 0,12 0,0930 0,0607



0,15

0,20

0,25

0,30

0,35

0,1865

0,1440

0,1040

0,0671

0,0607

0,1995

0,1525

0,1165

0,0891

0,0680

6,51

5,57

10,73

24,70

10,73


II. Pengaruh Perbandingan mol Reaktan terhadap Konversi

Angka asam akhir

10

282

1.56% x FFA=



Angka asam akhir dan konversi untuk data perbandingan mol reaktan = 0,15 pada

titrasi pertama adalah:

Angka asam akhir

10

282

1.561865,0 x=

= 0,3710


3710,08534,0 −=

= 56,53 %



Tabel L.9. Konversi untuk variabel Perbandingan mol Reaktan



Sehingga dapat dibuat grafik hubungan antara perbandingan mol reaktan dengan

konversi sebagai berikut:

No.Mol KOH :

Mol minyak

FFA

(%)

Angka

asam awal

Angka

asam akhir

Konversi

(%)

1 0,15 0,1865 0,8534 0,3710 56,53

2 0,20 0,1440 0,8534 0,2864 66,44

3 0,25 0,1040 0,8534 0,2070 77,50

4 0,30 0,0671 0,8534 0,1335 84,35

5 0,35 0,0607 0,8534 0,1207 85,85



Gambar L.4. Hubungan antara perbandingan mol reaktan terhadap konversi

Sehingga diperoleh % kesalahan seperti dibawah ini:

Tabel L.10. % kesalahan Konversi untuk variabel perbandingan mol reaktan

Mol KOH :

Mol minyak % konversi Y hitung % kesalahan

0,15

0,20

0,250,30

0,35

56,53

66,44

77,5084,35

85,85

54,85

66,94

76,1882,56

86,10

3,06

0,75

1,732,17

0,30

% Kesalahan rata-rata = 1,60

B. Variabel Waktu Reaksi

Konsentrasi KOH = 12 N

Perbandingan mol KOH : mol

minyak = 0,30

I. Pengaruh Perbandingan Waktu Reaksi Terhadap Asam Lemak Bebas (%

FFA)

%100x1000

282%

xcontohberat

x N xV FFA =

% FFA untuk data Waktu Reaksi = 15 menit pada titrasi pertama adalah:


Suhu Reaksi = 70oC



%100x

10001035,5

28210930,035,0

%

lt

ml x g

gmol

g

grek

gmol x

lt

grek xml

FFA =

= 0,1798 %


Tabel L.11. % FFA untuk variabel Waktu Reaksi

Sehingga dapat dibuat grafik hubungan antara PerbandinganWaktu reaksi dengan %

FFA sebagai berikut:

Gambar L.5. Hubungan antara waktu reaksi terhadap FFA (%)

No.Waktu Reaksi

(menit)

Berat sabun

(gr)

Titrasi KOH

(ml)

NaOH

(N)

FFA

(%)

1 15 5,1035 0,35 0,0930 0,1798

2 20 5,1035 0,28 0,0930 0,1440

3 25 5,0780 0,19 0,0930 0,0981

4 30 5,0914 0,14 0,0930 0,0721

5 35 5,1866 0,14 0,0930 0,0708




Tabel L.12. % kesalahan FFA untuk Variabel Perbandingan waktu reaksi.

Waktu reaksi

(menit)% FFA Y hitung % kesalahan

15

20

25

30

35

0,1798

0,1440

0,0981

0,0721

0,0708

0,1909

0,1465

0,1124

0,0862

0,0661

5,81

1,71

12,72

16,35

7,11


II. Pengaruh waktu reaksi terhadap Konversi

Angka asam akhir

10

282

1,56% x FFA=



Angka asam akhir dan konversi untuk data watu reaksi = 15 menit pada titrasi

pertama adalah:

Angka asam akhir

10

282

1,561798,0 x=

= 0,3577


3577,08534,0 −=



= 58,08%



Tabel L.13. Konversi untuk variable waktu reaksi

Sehingga dapat dibuat grafik hubungan antara waktu reaksi dengan konversi

sebagai berikut:

No.Waktu reaksi

(menit)

FFA

(%)

Angka

asam awal

Angka

asam akhir

Konversi

(%)

1 15 0,1798 0,8534 0,3577 58,08

2 20 0,1440 0,8534 0,2865 66,43

3 25 0,0981 0,8534 0,1951 77,14

4 30 0,0721 0,8534 0,1434 83,20

5 35 0,0708 0,8534 0,1408 83,50



Gambar L.6. Hubungan antara waktu reaksi terhadap konversi

Sehingga diperoleh % kesalahan seperti dibawah ini:

Tabel L.14. % kesalahan Konversi untuk variabel waktu reaksi

Waktu reaksi

(menit)% konversi Y hitung

%

kesalahan

15

20

25

30

35

58,08

66,43

77,14

83,20

83,50

57,18

68,38

76,62

81,90

84,21

1,57

2,85

0,68

1,59

0,84

% Kesalahan rata-rata = 1,50

Documents

analisa bahan