Upload
truongkien
View
279
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
©IgE_Analisis Bivariat (Uji Kai Kuadrat)_Biostatistics/Nursing Unklab 2016 Page 1
ANALISIS BIVARIAT DATA KATEGORIK DAN KATEGORIK Uji KAI KUADRAT (Chi-Square)
Suatu penelitian ingin mengetahui hubungan pekerjaan dengan perilaku menyusui.
Variabel pekerjaan berisi dua nilai yaitu bekerja dan tidak bekerja, dan variabel menyusui berisi
dua nilai yaitu eksklusif dan non eksklusif. Untuk mengerjakan soal ini gunakan data yang sudah
anda copy (data ASI Eksklusif).
Adapun prosedur analisisnya sebagai berikut:
1. Pastikan anda berada pada data editor (SPSS)
2. Dari menu SPSS, klik ‘Analyze, kemudian pilih ‘Descriptive Statistic, lalu pilih ‘Crosstab,
©IgE_Analisis Bivariat (Uji Kai Kuadrat)_Biostatistics/Nursing Unklab 2016 Page 2
kemudian muncul menunya sebagai berikut:
3. Dari menu tersebut, pada kotak ‘Row (s) diisi variabel independen (dalam contoh ini
menggunakan variabel pekerjaan), sedangkan pada kotak ‘Column (s) diisi variabel
dependennya (dalam contoh ini menggunakan variabel perilaku menyusui).
©IgE_Analisis Bivariat (Uji Kai Kuadrat)_Biostatistics/Nursing Unklab 2016 Page 3
4. Klik Option ‘Statistics, klik pilihan ‘Chi Square dan klik pilihan ‘Risk
5. Klik ‘Continue
6. Klik Option ‘Cells, bawa bagian ‘percentages dan klik ‘Row
7. Klik ‘Continue 8. Klik ‘OK, hasilnya sebagai berikut:
©IgE_Analisis Bivariat (Uji Kai Kuadrat)_Biostatistics/Nursing Unklab 2016 Page 4
Status Pekerjaan Ibu * Status Menyusui Eksklusif Crosstabulation
Status Menyusui Eksklusif
Total tidak eksklusif eksklusif
Status Pekerjaan Ibu bekerja Count 17 8 25
% within Status Pekerjaan
Ibu 68.0% 32.0% 100.0%
tidak kerja Count 7 18 25
% within Status Pekerjaan
Ibu 28.0% 72.0% 100.0%
Total Count 24 26 50
% within Status Pekerjaan
Ibu 48.0% 52.0% 100.0%
Pada hasil tabel di atas, pada kelompok ibu yang bekerja terdapat 17 orang (68%) yang
tidak menyusui secara eksklusif dan 8 orang (32%) yang menyusui secara eksklusif, sedangkan
pada kelompok ibu yang tidak bekerja terdapat 7 orang (28%) yang tidak menyusui secara
eksklusif dan 18 orang (72%) yang menyusui secara eksklusif.
Chi-Square Tests
Value df
Asymp. Sig. (2-
sided)
Exact Sig. (2-
sided)
Exact Sig. (1-
sided)
Pearson Chi-Square 8.013a 1 .005
Continuity Correctionb 6.490 1 .011
Likelihood Ratio 8.244 1 .004
Fisher's Exact Test .010 .005
Linear-by-Linear Association 7.853 1 .005
N of Valid Cases 50
a. 0 cells (0.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 12.00.
b. Computed only for a 2x2 table
Hasil uji Chi Square dapat dilihat pada tabel di atas:
a. Bila pada 2x2 dijumpai nilai Expected (harapan) kurang dari lima, maka yang digunakan
adalah ‘Fisher Exact Test
b. Bilatabel 2x2, dan tidak ada nilai E < 5, maka uji yang dipakai sebaiknya ‘Continuity
Correction
©IgE_Analisis Bivariat (Uji Kai Kuadrat)_Biostatistics/Nursing Unklab 2016 Page 5
c. Bila tabelnya lebih dari 2x2, misalnya 3x2, 3x3 dsb, maka yang digunakan adalah uji
‘Pearson Chi Square
d. Uji ‘Likelihood Ratio dan ‘Linear-by-Linear Association, biasanya digunakan untuk
keperluan lebih spesifik, misalnya analisis stratifikasi pada bidang epidemiologi dan juga
untuk mengetahui hubungan linier dua variabel kategorik, sehingga kedua jenis ini
jarang digunakan.
Untuk mengetahui adanya nilai E kurang dari 5, dapat dilihat pada footnote di bagian
bawah tabel Chi Square Test, dan tertulis nilainya 0 cell (0%) berarti pada tabel silang dia atas
tidak ditemukan ada nilai E < 5. Dengan demikian kita menggunakan uji ‘Continuity Correction
dengan p value = 0,011 < alpha (0,05), berarti kesimpulannya ada perbedaan yang signifikan
antara perilaku menyusui eksklusif antara ibu yang bekerja dengan ibu yang tidk bekerja.
Untuk mengetahui besar/kekuatan hubungan dua variabel banyak metodenya,
tergantung pada latar belakang disiplin ilmu, dan untuk bidang ilmu kesehatan digunakan nilai
OR (Odds Ratio) untuk penelitian Cross Sectional dan Case Control, dan RR (Relative Risk) untuk
penelitian Cohort.
Risk Estimate
Value
95% Confidence Interval
Lower Upper
Odds Ratio for Status
Pekerjaan Ibu (bekerja /
tidak kerja)
5.464 1.627 18.357
For cohort Status Menyusui
Eksklusif = tidak eksklusif 2.429 1.226 4.811
For cohort Status Menyusui
Eksklusif = eksklusif .444 .239 .827
N of Valid Cases 50
Pada tabel di atas nilai OR yaitu 5,464 (95% CI: 1,627 – 18,357). Sedangkan nilai RR
dapat di lihat pada baris For Cohort. Data ini merupakan penelitian Cross Sectional, maka kita
dapat menginterpretasikan nilai OR = 5,464 sebagai berikut: ibu yang tidak bekerja mempunyai
peluang 5,46 kali untuk menyusui secara eksklusif dibandingkan dengan ibu yang bekerja.