Upload
fitria-hadri-yani
View
2.595
Download
4
Embed Size (px)
Citation preview
makalah analisis proyek 1
MAKALAH
MATA KULIAH EKONOMI PUBLIK
ANALISIS PROYEK
Disusun oleh :
NAMA : FITRIA HADRI YANI
NIM : A1A108082
DOSEN : Drs. M. Arief Liputo, M.Pd
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
JURUSAN PENDIDKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2010
makalah analisis proyek 2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penulisan
Dalam suatu prooyek ada analisis proyek dan langkah-langkah dalam evaluasi
proyek yaitu dengan identifikasi manfaat dan biaya proyek tersebut. Banyak hal yang
harus dipertimbangkan dalam pembangunan suatu proyek. Hal pertama yang
dilakukan dalam melaksanakan evaluasi suatu proyek adalah menentukan semua
manfaat dan kerugian dari proyek tersebut. Kita harus mangatahui manfaatnya
sehingga kita proyek tersebut bisa dilanjutkan. Di dalam suatu proyek ada manfaat
yang harus di ketahui yaitu; manfaat biaya proyek, pihak Analisis Ekonomi
(Economic Analysis) suatu proyek tidak hanya memperhatikan manfaat yang
dinikmati dan pengorbanan yang ditanggung oleh perusahaan tetapi oleh semua
dalam perekonomian. Dalam analisis ini kita hanya membatasi manfaat dan
pengorbanan ekonomi, dan tidak melangkah lebih jauh ke aspek manfaat dan
pengorbanan dari aspek sosial. Yang terakhir ini sering disebut social cost and
benefits analysis (SCBA). Memang dalam SCBA analisis dilakukan dengan lebih
lengkap tetapi sering kali tidak mudah untuk mengkuantifikasikan manfaat dan
pengorbanan sosial. Karena itulah kita membatasi diri pada analisis ekonomi yang
lebih mudah dan lebih obyektif perhitungannya.
1.2 Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui dan
memperdalam pelajaran tentang EKONOMI PUBLIK khususnya tentang ANALISIS
PROYEK. Dan untuk memenuhi tugas makalah dari mata kuliah EKONOMI
PUBLIK
makalah analisis proyek 3
1.3 Manfaat penulisan
Manfaat dari penulisan makalah ini :
1. Agar kita lebih memahami pelajaran dari mata kuliah Ekonomi Moneter.
2. Sebagai bahan bacaan bagi penulis pada khususnya dan pembaca pada
umumnya.
3. Agar kita mengetahui tentang analisis proyek dan manfaatnya
makalah analisis proyek 4
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Langkah-Langkah Dalam Evaluasi Suatu proyek
2.1.1. Identifikasi Manfaat dan Biaya Proyek
Dalam menjalankan suatu proyek hal pertama uyang harus dilakukan adalah
menganalisis manfaat biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proyek tersebut. Dalam
menentukan manfaat suatu proyek, yang perlu diperhitungkan hanya kenaikan hasil
atau kesejahtraan sementara kenaikan nilai dari kekayaan tersebut tidak
diperhitungkan. Manfaat dari biaya yang dikeluarkan perusahaan dapat dibedakan
menjadi dua jenis yaitu:
Manfaat langsung
Biaya langsung ialah biaya yang dikeluarkan dan manfaatnya dapat dirasakan
atau dinikmati langsung. Contohnya :
Manfaat tidak langsung
Manfaat yang secara tidak langsung dirasakan karena adanya proyek yang kan
dibangun.
Tak jauh berbeda dari perhitungan manfaat, perhitumgan biaya dari suatu
proyek harus dilakukan dengan memperhitungkan biaya alternatif dari penggunaan
sumber ekonomi baik secara langsung maupun tidak langsung berhubungan dengan
sumber ekonomi tersebut. Dalam membuat evaluasi proyek, kita harus
memperhitungkan penurunan produksi tanah dari area lain yang terpengaruh kedalam
biaya proyek tersebut sebagai biaya proyek yang kan dibangun pemerintah.
Perhitungan biaya tak langsung dapat menjadi besar atu kecil tergantung seberapa
jauh biya tak langsung tersebut akan dimasukkan kedalam perhitungan biaya. Hal lain
yang perlu diperhitungkan dalam analisis biaya proyek adalah penggunaan fasilitas
yang telah ada.
makalah analisis proyek 5
2.1.2. Menghitung biaya dan Manfaat Biaya dalam Rupiah
Hal selanjutnya dilakukan setelah biaya-biaya yang akan dikeluarkan dpat di
identifikasi adalah menghitung semua biaya tersebut dalam rupiah. Kesulitan yang
ditemukan disini adalah sulitnya mengukur nilai manfaat dari proyek yang dilakukan
karena hasil dapi pembangunan proyek ini digunakan untuk kepentingan umum atau
tidak untuk dijual. Misalnya : pembangunan jalan raya, puskesmas dan sebagainya.
Dalam hal ini, salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menganalisisnya yaitu
menghitung kenaikan pendapatan dari orang yang menggunakan jasa dari fasilitas
tersebut.
2.2. Perbedaan Analisis Manfaat Dan Biaya Proyek Pemerintah.
Pada analisis penghitungan manfaat dan biaya pada proyek swasta, manfaat
umumnya diukur dengan cara mengalikan jumlah barang yang dihasilkandengan
perkiraan biaya harga barang. Biaya yang diperhitungkan adalah semua biaya yang
langsuung digunakan dalam proyek tersebut berdasarkan harga pembeliannya. Ini
berbeda dengan proyek-pryek pemerintah, sebab pada umumnya manfaat penggunaan
sumber-sumber ekonomi diukur dengan harga pasar leh karena harga ada pasar
persaingan semurna mencerminkan nilai sesungguhnya dari sumber-sumber ekonomi
yang digunakan. Beberapa faktor yang menyebabkan tidak terdapatnya harga-harga
sebagaimana yang terjadi pada pasar persaingan sempurna adalah adanya unsur
monopoli, adanya pajak, adanya pengangguran dan adanya surplus konsumen.
a. Keadaan Monopoli
Apabila suatu proyek pemerintah menggunakan faktor-faktor prduksi yang dibeli
pada pasar persaingan tidak sempurna, akan harga-harga faktor tersebut menjadi lebih
tinggi dari biaya marginalnya.
makalah analisis proyek 6
b. Adanya Pajak
Dalam analisis ekonomi, pajak merupakan transfer yaitu bagian dari benefit
proyek yang diserahkan kepada pemerintah, jadi tidak dikurangi dari benefit
Dalam analisis ekonomi pajak tidak termasuk dalam sumber riil yang penggunaannya
dalam proyek menyebabkan timbulnya social opportunity cost dari segi masyarakat
apabila suatu barang dikenakan ajak maka harga yang dibayar oleh pembeli lebih
tinggi dari pada harga yang diterima produsen, karena sebagian harga dibayarkan
kepada pemerintah.
c. Pengangguran.
Suatu proyek mungkin menggunakan tenaga kerja yang sedang menganggur
dengan tak dikehendaki. Karena penggunaan tenaga kerja yangsedang menganggur
ini tidak menyebabkan berkurangnya produksi barang dan jasa lain dalam
perekonomian maka upah yang mereka terima tidak mencerminkan biaya oportunitas
penggunaan tenaga kerja yang nilainya lebih rendajh daripada upah yang diterima
apabila terdapat pengangguran yang tidak dikehendaki. Ada dua masalah dalam uah
tenaga kerja yang mengganggur dengan tak dikehendaki yaitu:
Biaya tenaga kerja yang dipakai dalam evaluasi pryek tersebut adalah upah
yang berlaku diasar.
Apabila penganggur dipakai dalam suatu proyek mungkin sebenarnya tidak
menganggur secara tidak dikehendaki selama pembangunan proyek yang
bersangkutan maka yang diakai dalam evaluasi proyek adalah upah bayangan.
d. Surplus Konsumen
Skala proyek-proyek pemerintah ada yang besar dan yang kecil. Proyek
berskala kecil pembangunannya tidak memengaruhi harga barang atau outut yang
dihasilkan proyek tersebut, sedangkan proyek berskala besar, tambahan output atau
makalah analisis proyek 7
barang akan menurunkan harga barang diasar dan ini menimbulkan masalah dalam
perhitungan manfaat suatu proyek pemerintah.
2.3. Keuntungan dan Kelemahan Analisis Manfaat dan Biaya
2.3.1 Keuntungan Analisis Manfaat Biaya
Keuntungan dari penggunaan analisis manfaat dan biaya dalam penentuan
program pemerintah adalah terjaminnya penggunaan sumber-sumber ekonomi secara
efisien, sebab program-program pemerintah di evaluasi dengan memperhitungkan
keadaan perekonomian sehingga dapat meningkatkan penggunaan faktor-faktor
produksi. Efesiensi juga terjamin karena sumber-sumber ekonomi yang digunakan
dalam proyek-proyek sama efesiensinya dengan sektor swasta.
2.3.2. Kelemahan analisis manfaat dan biaya
Kelemahan analisis manfaat dan biaya yang terbesar untuk tujuan evaluasi
proyek-proyek pemerintah adalah karena analisis ini membutuhkan perhitungnan
manfaaat secara kuantitativ, sedangkan banyak proyek-proyek pemerintah yang tidak
dapat diukur manfatnya secara kuantitatif. Hal ini menyebabkan suatui proyek yang
kurang menguntungkan bagi masyarakat akan dipilih sedangkan proyek lain yang
lebih bermanfaat tidak diplih karena proyek yang kedua tidak dapat diukur manfatnya
secara kuantitatif.
Kelemahan lain dari analisis manfaat dan biaya adalah karena semua
perhitungan dilakukan secara kuantitatif, maka analisiss tidak punyai fleksibilitas,
sehingga analisis manfaat dan biaya dilaksanaan terlalu jauh, maka pemerintah tidak
lagi dilaksanakan oleh wakil-wakil rakyat yang membawa aspirasi rakyat, akan tetapi
pemerintah dilaksanakan oleh robot komputer.
makalah analisis proyek 8
BAB III
PENUTUPAN
3.1 Kesimpulan
Analisis proyek mempunyai suatu tittik tolak (starting point) dan suatu titik
akhir (ending point). Atau ada awal dan akhirnya Seluruh kegiatan menggunakan
berbagai sumber daya untuk mendapatkan manfaat (benefit) Mengeluarkan sejumlah
uang dengan harapan untuk mendapatkan hasil (return) di masa yang akan datang
dan yang dapat direncanakan, untuk dapat dibiayai dan dilaksanakan .
Manfaat dari suatu proyek dapat dibedakan diantara manfaat langsung dan
manfaat tidak langsung. Manfaat langsung adalah manfaat yang ditimbulakan
karena meningkatnya hasil atau produktivitas denagn adanya proyek tersebut.
Manfaat tidak langsung adalah manfaat yang tidak secara langsung disebabkan
karena adanya proyek yang aknan dibangun
Pada analisis penghitungan manfaat dan biaya pada proyek swasta, manfaat
umumnya diukur dengan cara mengalikan jumlah barang yang dihasilkandengan
perkiraan biaya harga barang. Biaya yang diperhitungkan adalah semua biaya yang
langsuung digunakan dalam proyek tersebut berdasarkan harga pembeliannya. Ini
berbeda debngan proyek-pryek pemerintah, sebab pada umumnya manfaat
penggunaan sumber-sumber ekonomi diukur dengan harga pasar leh karena harga ada
pasar persaingan semurna mencerminkan nilai sesungguhnya dari sumber-sumber
ekonomi yang digunakan. Beberapa faktor yang menyebabkan tidak terdapatnya
harga-harga sebagaimana yang terjadi pada pasar ersaingan sempurna adalah adanya
unsur monopoli, adanya pajak, adanya pengangguran dan adanya surplus konsumen.
Keuntungan dari penggunaan analisis manfaat dan biaya dalam penentuan
program pemerintah adalah terjaminnya penggunaan sumber-sumber ekonomi secara
efisien. Kelemahan lain dari analisis manfaat dan biaya adalah karena semua
perhitungan dilakukan secara kuantitatif, maka analisiss tidak punyai fleksibilitas,
makalah analisis proyek 9
sehingga analisis manfaat dan biaya dilaksanaan terlalu jauh, maka pemerintah tidak
lagi dilaksanakanleh wakil-wakil rakyat yang membawa aspirasi rakyat, akan tetapi
pemerintah dilaksanakan oleh robot koputer.
3.2 Saran
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak
kekurangan, karena tidak ada manusia yang tak mempunyai kekhilafan. Oleh karena
itu, penulis mengharapkan kritik dan sarannya yang ber sifat membangun demi
kebaikan isi makalah ini. Penulis juga mengharapkan, dengan adanya mekalah ini
pembca dapat memahami materi tentang ANALISIS PROYEK. Semoga makalah ini
bisa bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca ada umumnya. Amin