Upload
others
View
8
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
ARTIKEL
PENGARUH MEDIA TORSO TERHADAP KEMAMPUAN
MENJELASKAN ALAT GERAK DAN FUNGSINYA PADA HEWAN
DAN MANUSIA SERTA CARA MEMELIHARA KESEHATAN ALAT
GERAK MANUSIA SUBTEMA MANUSIA DAN LINGKUNGAN TEMA
ORGAN GERAK HEWAN DAN MANUSIA PADA SISWA KELAS V
SDN NGADISUKO 3 KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN AJARAN
2018/2019
Oleh:
EKA RIZKI SUCIADI
14.1.01.10.0250
Dibimbing oleh :
1. Dra. Endang Sri Mujiwati, M.Pd
2. Nurita Primasatya, M.Pd
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
TAHUN 2018
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Eka Rizki Suciadi | 14.1.01.10.0250 FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id || ||
1
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Eka Rizki Suciadi | 14.1.01.10.0250 FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id || ||
2
PENGARUH MEDIA TORSO TERHADAP KEMAMPUAN
MEJELASKAN ALAT GERAK DAN FUNGSINYA PADA HEWAN DAN
MANUSIA SERTA CARA MEMELIHARA KESEHATAN ALAT
GERAK MANUSIA SUBTEMA MANUSIA DAN LINGKUNGAN TEMA
ORGAN GERAK HEWAN DAN MANUSIA PADA SISWA KELAS V
SDN NGADISUKO 3 KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN AJARAN
2018/2019
Eka Rizki Suciadi
14.1.01.10.0250
FKIP – PGSD
Dra. Endang Sri Mujiwati, M.Pd dan Nurita Primasatya, M.Pd
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK
EkaRizkiSuciadi: Pengaruh Media Torso Terhadap Kemampun Menjelaskan Alat Gerak Dan
Fungsinya Hewan Dan Manusia Serta Cara Memelihara Kesehatan Alat Gerak Manusia Subtema
Manusia Dan Lingkungan Tema Organ Gerak Manusia Dan Hewan Pada Siswa Kelas V SDN
Ngadisuko 3 Tahun Ajaran 2018/2019.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh observasi peneliti, bahwa pembelajaran pada materi gerak
dan fungsinya pada hewan dan manusia masih monoton dan masih didominasi oleh guru. Hal ini
mengakibatan siswa kurang tertarik mengikuti pembelajaran yang mengakibatkan pemahaman siswa
rendah.Oleh karena itu diperlukan penggunaan media torso untuk materi tersebut. Dengan harapan
hasil belajar siswa menjadi tinggi. Permasalahan penelitian ini adalah : (1) Bagaimana kemampuan
menjelaskan alat gerak dan fungsinya pada manusia serta cara memelihara kesehatan alat gerak
manusia sebelum menggunakan media torso pada siswa kelas V SDN Ngadisuko 3 Kabupaten
Trenggalek tahun ajaran 2018/2019? (2) Bagaimana kemampuan menjelaskan alat gerak dan
fungsinya pada manusia serta cara memelihara kesehatan alat gerak manusia setelah menggunakan
media torso pada siswa kelas V SDN Ngadisuko 3 Kabupaten Trenggalek tahun ajaran 2018/2019? (3)
Bagaimana pengaruh penggunaan media torso terhadap kemampuan menjelaskan alat gerak dan
fungsinya pada manusia serta cara memelihara kesehatan alat gerak manusia pada siswa kelas V SDN
Ngadisuko 3 Kabupaten Trenggalek tahun ajaran 2018/2019?.
Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Ngadisuko 3 sejumlah 22 siswa. Penelitian ini
menggunakan teknik penelitian pre-eksperimental dengan jenis penelitian One-Group Pretest-Postest
Design. Teknik pengumpulan data berupa tes. Instrumen penelitian berupa soal subjektif. Teknik
analisis data statistik berupa teknik t-test dan uji-t yang diolah menggunakan program SPSS vr.23 for
windows.
Hasil penelitian ini adalah : (1) Kemampuan menjelaskan alat gerak dan fungsinya pada
manusia serta cara memelihara kesehatan alat gerak manusia sebelum menggunakan media torso pada
siswa kelas V SDN Ngadisuko 3 Kabupaten Trenggalek tahun ajaran 2018/2019 dinyatakan rendah
terbukti dari hasil rata-rata pre-test 64,18 dari nilai KKM 75. (2) Kemampuan menjelaskan alat gerak
dan fungsinya pada manusia serta cara memelihara kesehatan alat gerak manusia setelah menggunakan
media torso pada siswa kelas V SDN Ngadisuko 3 Kabupaten Trenggalek tahun ajaran 2018/2019
dinyatakan tinggi terbukti dari hasil rata-rata posttest 78,86 dari nilai KKM 75. (3) Adanya pengaruh
penggunaan media torso terhadap kemampuan menjelaskan alat gerak dan fungsinya pada manusia
serta cara memelihara kesehatan alat gerak manusia pada siswa kelas V SDN Ngadisuko 3 Kabupaten
Trenggalek tahun ajaran 2018/2019 terbukti dari hasil pengujian Uji-t diperoleh yaitu
3,682 > 2,079 sehingga diperoleh Sig.(2 tailed) yaitu 0,001 < 0,05. Sehingga ditolak.
Kata Kunci : Media torso, kemampuan menjelaskan alat gerak dan fungsinya pada hewan dan
manusia serta cara memelihara kesehatan alat gerak manusia.
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Eka Rizki Suciadi | 14.1.01.10.0250 FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id || ||
3
I. PENDAHULUAN
Pada jenjang pendidikan Sekolah
Dasar, siswa menempuh beberapa mata
pelajaran. Salah satu mata pelajaran
yang harus dipelajari oleh siswa adalah
IPA. Ilmu Pengetahuan Alam
merupakan suatu ilmu yang
mempelajari tentang alam sekitar
beserta isinya dan mempelajari semua
benda, peristiwa, dan gejala-gejala
yang muncul di alam. Salah satu materi
IPA di kelas V SD pada Kurikulum
K13 dalam Tema Organ Gerak Hewan
dan Manusia Subtema Manusia dan
Lingkungan, membahas tentang alat
gerak manusia. Materi tersebut terdapat
pada KD 3.1 Menjelaskan alat gerak
dan fungsinya pada hewan dan manusia
serta cara memelihara kesehatan alat
gerak manusia.
Sesuai dengan hasil observasi,
diketahui bahwa siswa kelas V SDN 3
Ngadisuko Kabupaten Trenggalek
masih belum mampu menjelaskanalat
gerak dan fungsinya pada hewan dan
manusia serta cara memelihara
kesehatan alat gerak manusia secara
baik dan benar. Hal ini dibuktikan
dengan masih adanya kendala
diantaranya minat belajar, keaktifan,
konsentrasi, dan pemahaman siswa
pada materi pembelajaran. Penyebab
hal itu adalah kurang tepatnya media
yang digunakan.
Salah satu cara untuk mengatasi
masalah tersebut adalah dengan
menggunakan media pembelajaran.
Jenis media pembelajaran yang dapat
digunakan guru untuk pembelajaran
IPA materi alat gerak dan fungsinya
pada hewan dan manusia serta cara
memelihara kesehatan alat gerak
manusia adalah media visual.Menurut
Munadi (2013: 52), “Media visual
adalah media yang hanya melibatkan
penglihatan. Termasuk di dalam media
jenis ini adalah media cetak-verbal,
media cetak-grafis, dan media visual
non-cetak.”. Pada media visual non-
cetak termasuk di dalamnya media
pembelajaran model media torso.
Hamalik (2004: 96) “Torso adalah alat
peraga yang berbentuk model.
Besarnya dapat sama, lebih kecil atau
lebih besar, tapi bentuknya biasaya
selalu sama seperti benda yang
asli.”.Media torso ini memungkinkan
untuk memberikan pengamatan kepada
siswa mengenai letak, bentuk, dan
fungsi suatu bagian dalam organ
tertentu. Terdapat berbagai macam
torso yang dapat digunakan sebagai
media pembelajaran. Salah satunya
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Eka Rizki Suciadi | 14.1.01.10.0250 FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id || ||
4
adalah torso kerangka tubuh manusia
atau torso tulang.
Berdasarkan uraian di atas,
dilakukan penelitian tentang
“Pengaruh Media Torso Terhadap
Kemampuan Menjelaskan Alat
Gerak Dan Fungsinya Pada Hewan
Dan Manusia Serta Cara
Memelihara Kesehatan Alat Gerak
Manusia Subtema Manusia Dan
Lingkungan Tema Organ Gerak
Hewan Dan Manusia Pada Siswa
Kelas V SDN Ngadisuko 3
Kabupaten Trenggalek Tahun
Ajaran 2018/2019”.
Tujuan penelitian dapat
dirumuskan sebagai berikut; (1) Untuk
menjelaskan kemampuan menjelaskan
hubungan alat gerak dan fungsinya
pada manusia serta cara memelihara
kesehatan alat gerak manusia sebelum
menggunakan media torso pada siswa
kelas V SDN Ngadisuko 3 Kabupaten
Trenggalek tahun ajaran 2018/2019.
(2)Untuk menjelaskan kemampuan
menjelaskan alat gerak dan fungsinya
pada manusia serta cara memelihara
kesehatan alat gerak manusia setelah
menggunakan media torso pada siswa
kelas V SDN Ngadisuko 3 Kabupaten
Trenggalek tahun ajaran 2018/2019. (3)
Untuk menjelaskan pengaruh
penggunaan media torso terhadap
kemampuan menjelaskan alat gerak
dan fungsinya pada manusia serta cara
memelihara kesehatan alat gerak
manusia pada siswa kelas V SDN
Ngadisuko 3 Kabupaten Trenggalek
tahun ajaran 2018/2019.
II. METODE
Penelitian ini menggunakan teknik
pre-eksperimen dengan jenis
penelitianOne-Group Pretest – Postest
Design.Menurut Arikunto (2010: 124),
“One-Group Pretest-Postest Design
adalah kegiatan penelitian yang
memberikan tes awal (pretest) sebelum
diberikan perlakuan, setelah diberikan
perlakuan barulah memberikan tes
akhir (posttest)”.Dengan rancangan
sebagai berikut:
Keterangan :
O1 = Nilai pretest (sebelum diberi
perlakuan)
O2 = Nilai posttest (setelah diberi
perlakuan)
X = Perlakuan dengan media
torso.
Subjek dalam penelitian ini adalah
seluruh siswa kelas V SDN Ngadisuko
3 sebanyak 22 siswa. Teknik
pengumpulan data berupa tes. Tes yang
diberikan berupa 10 butir soal
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Eka Rizki Suciadi | 14.1.01.10.0250 FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id || ||
5
subjektif. Teknik analisis data yang
digunakan adalah t-test dan uji-t yang
diolah menggunakan SPSS V.23 for
Windows. Instrumen yang digunakan
adalah angket validasi untuk variabel
bebas dan tes untuk variabel terikat.
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Kemampuan menjelaskan
hubungan alat gerak dan
fungsinya pada hewan dan
manusia serta cara memelihara
kesehatan alat gerak manusia
sebelum menggunakan media
torso pada siswa kelas V SDN
Ngadisuko 3 Kabupaten
Trenggalek tahun ajaran
2018/2019.
Kemampuan menjelaskan
hubungan alat gerak dan fungsinya
pada hewan dan manusia serta cara
memelihara kesehatan alat gerak
manusia sebelum menggunakan
media torso pada siswa kelas V
SDN Ngadisuko 3 Kabupaten
Trenggalek tahun ajaran 2018/2019
dinyatakan rendah. Hal ini
dibuktikan dari 22 siswa diperoleh
nilai rata-rata pre-test 64,18 dengan
nilai maksimum 77 dan nilai
minimum 53, serta median 63,00
dan modus 63, sehingga belum
mencapai nilai Kriteria Ketuntasan
Minimal (KKM) yang sudah
ditentukan SDN Ngadisuko 3 yaitu
75.
2. Kemampuan menjelaskan
hubungan alat gerak dan
fungsinya pada hewan dan
manusia serta cara memelihara
kesehatan alat gerak manusia
setelah menggunakan media
torso pada siswa kelas V SDN
Ngadisuko 3 Kabupaten
Trenggalek tahun ajaran
2018/2019.
Kemampuan menjelaskan
hubungan alat gerak dan fungsinya
pada hewan dan manusia serta cara
memelihara kesehatan alat gerak
manusia setelah menggunakan
media torso pada siswa kelas V
SDN Ngadisuko 3 Kabupaten
Trenggalek tahun ajaran 2018/2019
dinyatakan tinggi. Hal ini
dibuktikan dari 22 siswa diperoleh
nilai rata-rata post-test 78,86
dengan nilai maksimum 90 dan
nilai minimum 70, serta median
80,00 dan modus 80, sehingga
sudah mencapai nilai Kriteria
Ketuntasan Minimal (KKM) yang
sudah ditentukan di SDN
Ngadisuko 3 yaitu 75. Hal tersebut
karena torso sebagai media visual
memiliki kelebihan. Menurut Wati
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Eka Rizki Suciadi | 14.1.01.10.0250 FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id || ||
6
(2016: 40), kelebihan media torso
sebagai media visual mampu
meningkatkan efektifitas
pembelajaran, meningkatkan
pemahaman, mengasah
kemampuan berfikir siswa dengan
lebih tajam dan spesifik serta
memungkinkan terjadinya interaksi
akibat munculnya keinginan dan
minat pada diri siswa.
Penerapan media torso dengan
kelebihan tersebut mampu
meningkatkan pemahaman siswa,
terbukti dari meningkatnya nilai
post-test yang didapatkan setelah
adanya perlakuan penggunaan
media torso. Rata-rata nilai post-
test telah mencapai nilai KKM.
3. Ada pengaruh media torso
terhadap kemampuan
menjelaskan hubungan alat
gerak dan fungsinya pada hewan
dan manusia serta cara
memelihara kesehatan alat gerak
manusia setelah menggunakan
media torso pada siswa kelas V
SDN Ngadisuko 3 Kabupaten
Trenggalek tahun ajaran
2018/2019.
Ada pengaruh penggunaan
media torso terhadap kemampuan
menjelaskan hubungan alat gerak
dan fungsinya pada hewan dan
manusia serta cara memelihara
kesehatan alat gerak manusia
setelah menggunakan media torso
pada siswa kelas V SDN
Ngadisuko 3 Kabupaten
Trenggalek tahun ajaran
2018/2019. Hal tersebut dapat
dibutikan berdasarkan pengujian
hipotesis yang dilakukan
sebelumnya, diperoleh Sig.(2
tailed) yaitu 0,001 < 0,05. Sehingga
ditolak dan diterima.Artinya,
ada pengaruh penggunaan media
torso terhadap kemampuan
menjelaskan hubungan alat gerak
dan fungsinya pada hewan dan
manusia serta cara memelihara
kesehatan alat gerak manusia
setelah menggunakan media torso
pada siswa kelas V SDN
Ngadisuko 3 Kabupaten
Trenggalek tahun ajaran
2018/2019.
IV. SIMPULAN
Dari analisis data penelitian ini,
dapat disimpulkan sebagai berikut.
Kemampuan menjelaskan
hubungan alat gerak dan fungsinya
pada hewan dan manusia serta cara
memelihara kesehatan alat gerak
manusia sebelum menggunakan media
torso pada siswa kelas V SDN
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Eka Rizki Suciadi | 14.1.01.10.0250 FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id || ||
7
Ngadisuko 3 Kabupaten Trenggalek
tahun ajaran 2018/2019 dinyatakan
rendah. Hal ini dibuktikan dari 22
siswa diperoleh nilai rata-rata pre-test
64,18 dengan nilai maksimum 77 dan
nilai minimum 53, serta median 63,00
dan modus 63, sehingga belum
mencapai nilai Kriteria Ketuntasan
Minimal (KKM) yang sudah
ditentukan SDN Ngadisuko 3 yaitu 75.
Kemampuan menjelaskan
hubungan alat gerak dan fungsinya
pada hewan dan manusia serta cara
memelihara kesehatan alat gerak
manusia setelah menggunakan media
torso pada siswa kelas V SDN
Ngadisuko 3 Kabupaten Trenggalek
tahun ajaran 2018/2019 dinyatakan
tinggi. Hal ini dibuktikan dari 22 siswa
diperoleh nilai rata-rata post-test 78,86
dengan nilai maksimum 90 dan nilai
minimum 70, serta median 80,00 dan
modus 80, sehingga sudah mencapai
nilai Kriteria Ketuntasan Minimal
(KKM) yang sudah ditentukan di SDN
Ngadisuko 3 yaitu 75.
Adanya pengaruh media torso
terhadap kemampuan menjelaskan
hubungan alat gerak dan fungsinya
pada hewan dan manusia serta cara
memelihara kesehatan alat gerak
manusia setelah menggunakan media
torso pada siswa kelas V SDN
Ngadisuko 3 Kabupaten Trenggalek
tahun ajaran 2018/2019. Hal ini
dibuktikan dengan
yaitu 3,682 > 2,079 sehingga diperoleh
Sig.(2 tailed) yaitu 0,001 < 0,05.
Sehingga ditolak dan diterima.
V. DAFTAR PUSTAKA
Agustiana, I Gusti Ayu Tri dan I Nyoman
Tika. 2013. Konsep Dasar IPA :
Aspek Fisika dan Kimia. Yogyakarta.
Ombak
- - - - - . 2014. Konsep Dasar IPA : Aspek
Biologi. Yogyakarta: Ombak
Akbar, Sa’dun. 2013. Instrumen Perangkat
Pembelajaran. Bandung: Remaja
Rosdakarya
Anitah W, Sri, dkk. 2009. Strategi
Pembelajaran di SD. Jakarta:
Universitas Terbuka
Arsyad, Azhar. 2007. Media Pembelajaran.
Jakarta. Rajawali Pers
BSNP. 2011. Standart Isi Pendidikan Dasar
dan Menengah. (Online). Tersedia di
http://bsnp-
indonesia.org/id/?page_id=63/.
(7 September 2017)
Daryanto. 2010. Media Pembelajaran.
Yogyakarta. Gava Media
Departemen Pendidikan Nasional. 2007.
Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Eka Rizki Suciadi | 14.1.01.10.0250 FKIP –PGSD
simki.unpkediri.ac.id || ||
8
Deviantri. 2011. Upaya Meningkatkan
Hasil Belajar IPA dengan
Menggunakan Media Torso pada
Siswa Kelas IV SDN-1 Palangka
Tahun Pelajaran 2010/2011.
Palangka Raya: Skripsi UNPAR
Djamarah, Syaiful Bahari dan Zain, Aswan.
2010. Strategi Belajar Mengajar.
Jakarta: Rineka Cipta
Hamalik, Oemar. 2004. Media Untuk
Pembelajaran. Bandung: Remaja
Rosdakarya
Kosasih, A & Angkowo. 2007.
Optimalisasi Media Pembelajaran.
Jakarta: Grasindo
Majid, Abdul. 2014. Pembelajaran Tematik
Terpadu. Bandung: Remaja
Rosdakarya
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur
Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta
Hamalik, Oemar. 2004. Media Untuk
Pembelajaran. Bandung: Remaja
Rosdakarya
Munadi, Yudhi. 2013. Media Pembelajaran
: Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta:
Referensi
Restu. 2014. Perbedaan Hasil Belajar IPA
dilihat Dari Penggunaan Media
Torso Dengan Media Gambar
Peserta Didik Kelas V SDN Pahandut
Palangka Raya Tahun Ajaran
2014/2015. Palangka Raya: Skripsi
Universitas Muhammadiyah Palangka
Raya
Rusman. 2014. Model-model
Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers
- - - - - . 2015. Pembelajaran Tematik
Terpadu. Jakarta: Raja Grafindo
Sudjana, Nana dan Ahmad Rifai. 2015.
Media Pembelajaran. Bandung. Sinar
Baru Algesindo
Sukiman. 2012. Pengembangan Media
Pembelajaran. Yogyakarta:Pedagogia
Susanto, Ahmad. 2016. Teori Belajar &
Pembelajaran di Sekolah Dasar.
Jakarta: Kencana
Sugiyono. 2015. Penelitian Pendidikan
Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
dan R&D. Bandung : Alfabeta
Wati, Ega Rima. 2016. Ragam Media
Pembelajaran. Yogyakarta: Kata
Pena