Upload
oktaniaputrikusnawan
View
51
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
asma bronkiale
Citation preview
ASTHMA BRONKIAL
INTRODUKSI
1. Sapa pasien2. Perkenalkan diri dan meminta izin untuk mewawancarai mengenai keluhan pasien3. Menanyakan identitas pasien (nama, usia, alamat tinggal,pekerjaan)
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
4. Keluhan utama : Sesak 5. Sejak kapan ? terus-menerus atau hilang timbul ?6. Apakah sesak timbul tiba-tiba atau ada pencetus (debu, alergen,dll) ? saat istirahat atau
beraktifitas ? saat berbaring / terbangun di malam hari ? apakah hingga mengganggu aktifitas / berbicara terbata-bata (derajat sesaknya) ?
7. Bagaimana progresifitasnya, apakah semakin berat ?8. Faktor yang memperberat dan memperingan gejala sesak ? 9. Apakah keluhan sesak ini yang pertama atau sudah pernah sebelumnya ?10. Keluhan penyerta :
Suara mengi atau merintih (grunting) Demam (sejak kapan ? demam tinggi atau hangat-hangat saja ) Batuk pilek (sejak kapan? Batuknya : berdahak/kering/mengonggong ?) Muntah ? Tersedak ?
RIWAYAT PENGOBATAN, PENYAKIT DAHULU, DAN RIWAYAT ATOPI
11. Apa pasien sering bersin ? Hidur berair ? Apa pencetusnya (allergic rhinitis)12. Ada riwayat bentol gatal-gatal kemerahan atau kulit kering bersisik ? Apa pencetusnya
(urtikaria atau dermatitis atopi)13. Ada riwayat mata gatal kemerahan yang sering berulang ? Apa pencetusnya ? (konjungtivitis
vernalis)14. Riwayat kekambuhan dan pengobatan dahulu :
Sejak kapan mulai sesak ? Seberapa sering kambuh ? (siang hari ? malam hari?) Pengobatan apa yang sudah diberikan ? Frekuensi pemberian ? Respon terhadap
terapi ? Untuk mengatasi keluhan ini apakah sudah diobati ? Apakah ada perbaikan dengan
pengobatannya ?
RIWAYAT LINGKUNGAN DAN KELUARGA
15. Adakah keluarga dengan keluhan yang sama ? Ada anggota keluarga dengan riwayat atopi ? 16. Bagaimana dengan lingkungan rumah, sanitasi, ventilasi, kepadatan rumah, hewan
peliharaan ?
PEMERIKSAAN FISIK
1. Inform Consent 2. Cuci tangan3. Keadaan Umum :
Kesadaran Sakit ringan/sedang/berat ( perhatikan juga bicara pasien dan posisi tubuh) TB , BB, BMI
4. Tanda Vital : TD (normal), Nadi (normal/meningkat), Respirasi (meningkat), Suhu (normal)5. Kepala :
Conjungtiva anemik ? Sklera ikterik ? PCH Mukosa bibir? (ada sianosis atau tidak)
6. Leher : Retraksi suprasternal ? Pembesaran KGB ? Pembesaran tiroid ? Deviasi trakhea ?
7. Thorax Inspeksi :
Pergerakan dinding dada ( simetris atau tidak ? torakoabdiminal / abdominotorakal) Retraksi interkostal
Palpasi : Pergerakan dinding dada (simetris atau tidak) Vokal fremitus kiri dan kanan simetris
Perkusi :Sonor ?
Auskultasi :Pulmo : VBS ki & ka , VR , suara tambahan : wheezing, ekspirasi memanjangCor : Bunyi jantung, S1 S2, Murmur ?
8. Abdomen : Inspeksi (retraksi epigastrik ? ) Auskultasi : bising usus Palpasi Abdomen, hepar, lien Perkusi
9. Ekstremitas : CRT ? clubbing finger ? sianosis ?
DIAGNOSIS : ASMA EKSASERBASI DERAJAT RINGAN/SEDANG/BERAT
PEMERIKSAAN PENUNJANG :
1. Tes Faal Paru (spirometri)2. Hematologi rutin : IgE dan eosinofil3. X-Ray : Hiperinflasi4. Skin Prick Test
PENATALAKSANAAN
1. Terapi insial O2 Reliever :
Nebulasi Salbutamol ( 1 ml : 3 ml saline), dapat diulang tiap 20 menit sebanyak 3 x, apabila belum membaik boleh diberikan glukokortikoid sistemik (prednison 1-2 mg/kg)
2. Assesment Kriteria boleh pulang :
- Respon terapi baik, tidak sesak kembali- PE : tidak ada tanda distress pernafasan- Saturasi O2 > 90%
3. Pemberian obat Kontroler untuk asma persisten : Kortikosteroid inhaler Salbutamol long acting (LABA) : Salmeterol
PENCEGAHAN
1. Edukasi : Kenali tanda dan gejala Atasi serangan Hindari faktor pencetus Pengobatan teratur Periksa ulang Olah raga
PROGNOSIS
Quo Ad Vitam : Ad Bonam
Quo Ad Functionam : Ad Bonam
Quo Ad Sanationam : Dubia ad bonam