Upload
daroja-b-rusdi
View
79
Download
2
Embed Size (px)
DESCRIPTION
PERTUMBUHAN-2
Citation preview
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 1/17
Pertumbuhan Dan
PerkembanganTumbuhan
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 2/17
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGANPADA TUMBUHAN
Calon individubaru dilengkapidengancadanganmakanan yangterdiri dariplumula,epikotil,hipokotil,
radikula, dankotiledon. Gambar
bagian-bagianbiji.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 3/17
A. Perkecambahan
Perkecambahan dibedakan menjadi dua macam
yaitu:
1. Hipogeal, epikotil muncul di atas permukaantanah sedangkan hipokotil dan kotiledonnya
tetap berada di dalam tanah.Contohnya kecambah kacang merah dankacang kapri.
2.Epigeal, epikotil, hipokotil dan kotiledonnya
muncul di atas permukaan tanah.
Contohnya kecambah kacang hijau dankacang tanah.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 4/17
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 5/17
Embrio yang tumbuh belum memiliki klorofil,sehingga embrio belum dapat membuat makanansendiri.
Embrio mengambil makanan dari endosperma atauputih lembaga(biji eksalbuminus).
Tumbuhan polong-polongan, contohnya kacang
tanah tidak memiliki endosperm sehingga embriomengambil makanannya dari kotiledon (bijialbuminus).
Perkecambahan membutuhkan hormon auksin yangmudah rusak bila terkena intensitas cahaya yangtinggi. Oleh karena itu, kecambah tumbuh lebihpanjang di tempat gelap daripada di tempat terang.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 6/17
Tumbuhan monokotil memilik 1 kotiledon.
Pada Gramineae misalnya jagung,kotiledonnya disebut skutelum.
Radikula (calon akar diselubungi olehkoleoriza (sarung akar lembaga)
Ujung embrio diselubungi oleh koleoptil(sarung pucuk lembaga)
Perkecambahan dimulai dengan prosespenyerapan air ke dalam sel-sel biji yangdisebut proses inhibisi.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 7/17
C. Pertumbuhan Primer Aktivitas sel-sel meristem di ujung
batang atau akar menyebabkanbatang dan akar tumbuh memanjang.
Pertumbuhan primer batang diukursecara kuantitatif, (dengan alatauksanometer).
Daerah pertumbuhan pada ujungbatang dan ujung akar menurut
aktivitasnya dapat dibedakan menjadi3 daerah:1.Daerah pembelahan sel. Selnya
aktif untuk membelah, danbersifat meristemastis.
2.Daerah perpanjangan sel. Selnyaaktif untuk membesar danmemanjang.
3.Daerah diferensiasi. Selnyaberdiferensiasi menjadi sel dengan
struktur dan fungsi yang khusus.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 8/17
D. Pertumbuhan Sekunder
Pertumbuhan sekunder tumbuhanterjadi akibat aktivitas kambium.
Sel kambium membelah ke arah luarmembentuk floem dan membelah kedalam membentuk xilem.
Pertambahan jumlah sel floem dan
xilem menyebabkan diameter batangbertambah besar.
Aktivitas pembentukan floem danxilem dipengaruhi oleh musim yang
dapat membentuk formasi lingkaranyang disebut lingkaran tahun.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 9/17
E. Hormon Tumbuhan (Fitohormon) Hormon tumbuhan berperan untuk pertumbuhan,
pembelahan sel, pemanjangan sel dan ada yangmenghambat pertumbuhan. Contohnya hormon auksin,giberelin, sitokinin, asam absisat, etilen, asam traumatindan kalin.
1. Auksin Fungsi auksin adalah:
1. mengatur pembesaran sel,2. memacu perpanjangan sel di daerah
belakang meristem ujung.3. merangsang pembelahan sel-sel
kambium,
4. meningkatkan perkembangan bungadan buah,5. merangsang perkembangan akar
lateral. Auksin rusak jika terkena cahaya.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 10/17
2. Giberelin
Peranan giberelin adalah:
a. merangsang pembelahan sel,b. merangsang aktivitas enzim amilase dan
proteinase dalam perkecambahan,
c. merangsang pembentukan tunas,
d. menghilangkan dormansi biji,
e. merangsang munculnya bunga sebelumwaktunya
f. merangsang pertumbuhan buah secarapartenokarpi.
Giberelin dapat mengubah tanaman kerdil menjadi
3-5 kali lebih tinggi.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 11/17
3. Sitokinin
Sitokinin banyak terdapat pada organ muda (biji,
buah dan daun) dan di ujung akar. Sitokinin dibuat di akar.
Peranan sitokinin adalah:
a. merangsang pembelahan sel,b. merangsang pembentukan tunas lateral,
c. menghambat efek dominasi apikal oleh auksin,
d. menunda penuaan (senessence),e. Memacu perkembangan kloroplas dan
pembentukan koleoptil,
f. mempertahankan kesegaran jaringan.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 12/17
4. Asam Absisat
Nama asam absisat berasal dari kemampuan zatini untuk mendorong absisi
Asam absisat ditemukan oleh F.T. Addicott(1963).
Peranan asam absisat adalah:a. menghambat pembelahan dan pemanjangan
sel,
b. menunda pertumbuhan atau dormansi,
c. Merangsang penutupan mulut daun padamusim kering,
d. Membantu peluruhan daun pada musim kering.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 13/17
5. Gas Etilen
Gas etilen ditemukan pada tahun 1934 oleh R. Gane. Gas etilen berperan dalam mempercepat pematangan
buah. Nama perdagangan etilen adalah karbit. Etilen juga menyebabkan pertumbuhan batang
menjadi tebal yang berguna untuk menahan pengaruhangin. Kombinasi etilen dengan hormon lain dapat
menguntungkan. Misalnya etilen dengan auksin dapatmemacu pembungaan pada mangga dan nanas.
Kombinasi etilen dengan giberelin dapat mengaturtumbuhnya bunga jantan dan bunga betina.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 14/17
6. Asam Traumatin Asam traumatin (hormon luka), berperan
merangsang pembelahan sel-sel di bagiantumbuhan yang luka supaya tertutup.
7. Kalin
Hormon kalin dibedakan atas:a. rizokalin untuk merangsang pembentukan akar;
b. kaulokalin merangsang pembentukan batang;
c. filokalin merangsang pembentukan daun; dand. antokalin atau florigen merangsangpembentukan bunga.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 15/17
PERTUMBUHAN DANPERKEMBANGAN PADA HEWAN
A. Tahap-Tahap Perkembangan Hewan Hewan bersel satu (Protozoa) tidak memiliki proses perkembangan yang
kompleks. Perkembangan hewan bersel banyak dimulai dari zigot. Zigot berkembang menjadi embrio. Tahapan perkembangannya yaitu pembelahan (cleavage), gastrulasi dan
organogenesis.
1. Pembelahan (Cleavage) Zigot berupa satu sel yang memiliki satu
inti. Zigot mengalami pembelahan mitosis dari
satu menjadi dua sel, kemudian empat sel,delapan sel, enambelas sel dan seterusnya.
Pembelahan zigot berlanjut memberbentuk morula . Selanjutnya dari morulamembentuk blastula.
Fase Morula
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 16/17
2. Gastrulasi Blastula berkembang membentuk gastrula.
Pada tahap gastrulasi terjadi pengaturan sel-sel blastula
menjadi tiga lapisan yaitu ektoderm, mesoderm danendoderm.
7/16/2019 Bab 01 Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan-2
http://slidepdf.com/reader/full/bab-01-pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2 17/17
3. Organogenesis Setelah gastrulasi selesai, lapisan ektoderm,
mesoderm dan endoderm, mengalami diferensiasimenjadi jaringan-jaringan khusus yang akanberkembang membentuk berbagai organ.
Lapisan ektoderm berkembang menjadi
– saraf, - otak,
– sumsum tulang belakang, - kulit luar,
– bola mata, - lensa mata,
–hidung, - telinga,
– rambut, - kuku,
– medula kelenjar adrenal (kelenjar yang terletak di atasginjal).