Upload
nick-farihah
View
266
Download
6
Embed Size (px)
DESCRIPTION
FISIKA MATEMATIKA 1
Citation preview
DERET TAKHINGGA
FENOMENA FISIKA
Fenomena 1 Fenomena 2
Perhatikan fenomena fisika berikut.
Adakah persamaan dan perbedaannya?
AYUNAN SEDERHANA
Berdasarkan hk. II Newton, diperoleh
sin2
2
l
g
dt
d
Pers. ini sulit diselesaikan karena adanya sin . Untuk menyederhanakannya, lakukan hampiran sin melalui deret pangkat
53
!5
1
!3
1sin
Untuk << , sin
l
g
dt
d
2
2
BARISAN DAN DERET
Barisan adalah urutan suku-suku yang dibentuk mengikuti aturan ataukaidah yang telah ditetapkan.
Contoh:
...,3
3,
3
2,
3
1
,3,2,1
32
333
132
1
3333
3...
3
3
3
2
3
1
321
nn
n
n
n
Deret adalah pernyataan penjumlahan yang ditunjukkan oleh suku-suku suatu barisan.
Contoh:
MACAM-MACAM DERET
1
3333 ...321n
n
132 3...
3
3
3
2
3
1n n
n
• Deret yang jumlah suku-sukunya berhingga
Deret berhingga
• Deret yang jumlah suku-sukunya tak berhingga
Deret Takhingga
DERET GEOMETRI
Deret Geometri adalah deret di mana tiap-tiap suku merupakan hasilperkalian dari suku sebelumnya dengan suatu bilangan tertentu.Contoh:
Rumusan menghitung jumlah n suku dari deret tersebut adalah
...81
16
27
8
9
4
3
21 ...32 ararara
r
raS
n
n
1
)1(
DERET KONVERGEN DAN DIVERGEN
Diberikan suatu deret
Dengan menjumlahkan beberapa suku awal dari deret tersebut akandiperoleh
Besaran Sn disebut jumlah per bagian, yaitu jumlah dari n suku pertamaderet.
Dalam suatu deret akan diperoleh Sn yang mendekati harga tertentu S,karena pertambahan an sangat kecil. Sehingga dikatakan Sn mendekatilimit tertentu,
naaaa ...321
nn aaaaS ...321
SSnn
lim
DERET KONVERGEN DAN DIVERGEN
Jika keadaan ini terjadi, maka didefinisikan hal-hal sebagai berikut:1. Jika Sn dari Deret Takhingga cenderung menuju limit S, maka deret
disebut Deret Konvergen.2. Nilai limit S disebut Jumlah Deret.3. Terdapat nilai sisa deret setelah suku ke-n yaitu Rn = S - Sn.
Sehingga,
0)(limlim
nn
nn
SSR
CONTOH APLIKASI DERET
Sebuah bola dijatuhkan dari ketinggian tertentu. Setelah menyentuh lantai, bola selalu memantul kembali setinggi 2/3 dari tinggi sebelumnya.
Ketinggian pantulan bola ini dapat ditulis dalam bentuk
81
16
27
8
9
4
3
221
81
16.2
27
8.2
9
4.2
3
2.21
Deret
CONTOH APLIKASI DERET
• Berapa jumlah n suku deret tsb?
Untuk n >>, maka Sn = 2.
• Berapa ketinggian bola saat memantul ke sepuluh?
n
n
n
nS3
212
3
21
3
21
3
2
3
2
81
16
27
8
9
4
3
2
0173,059049
1024
19683
256
3
2
3
2
3
2
3
2
3
29110
1
n
n arU
UJI DERET KONVERGENSI
1. UJI AWAL
2. UJI NISBAH
3. UJI INTEGRAL
4. UJI AKAR CAUCHY
5. UJI BANDING
6. UJI BANDING KHUSUS
1. UJI AWAL (PRELIMINARY TEST)
Jika suatu Deret Takhinggaa. , maka deret tersebut divergen.
b. , maka deret perlu diuji lebih lanjut
Contoh:Ujilah konvergensi deret berikut,
1. Deret 2. Deret
0lim
nn
a
0lim
nn
a
1 12n n
n
1 !
1
n n
2. UJI NISBAH (RATIO TEST)
di mana
Dengan kriteria sebagai beikut,a. deret konvergenb. deret divergenc. perlu uji lebih lanjut
Contoh:Ujilah Deret
nn
limn
n
na
a 1
111
1 !
1
n n
3. UJI INTEGRAL (INTEGRAL TEST)
Suatu deret dikatakan:
a. Konvergen, jika
b. Divergen, jika
Contoh:1. Deret
2. Deret
1n
na
berhingga
n
n dna
1 22 1ndn
n
n
hingga)tak(
nn dna
1
1
ndn
n
SOAL LATIHAN
Kerjakan dalam kelompok Saudara1. Ubahlah deret berikut ke dalam bentuk
a. b.
2. Ujilah konvergensi deret berikut dengan menggunakan salah satu dari uji awal, uji nisbah, dan uji integral
a. d.
b. e.
c. f.
11
16
9
8
7
4
5
2
3
1
32
1
16
1
8
1
4
1
12 10
3
n nn
n
4
5
3
4
2
32
12
2
n
n
n
1 !2
!
n n
n
2 ln
1
n nn
12 4n n
n
4. UJI AKAR CAUCHY
Suatu deret .
dengan kriteria sebagai berikut:
a. deret Konvergenb. deret Divergenc. perlu uji lanjut
Contoh:Deret
1n
na
1 4
1
n
n
n
nn
naC
lim
1C1C1C
5. UJI BANDING (COMPARISON TEST)
Diketahui dua buah deret sebagai berikut:
Jika terdapat deret
sedemikian hinggaa. , maka konvergen mutlak
b. , maka divergen mutlak
c. Selain di atas, maka perlu uji lanjut
)konvergenderet(...321 nmmmm
)divergenderet(...321 ndddd
1
321 ...n
naaaa
nn ma
1n
na
nn da
1n
na
Contoh: Diketahui deret adalah konvergen. Bagaimana dengan
deret
Petunjuk: Gunakan tabel.
1 2
1
nn
1 !
1
n n
6. UJI BANDING KHUSUS
Uji ini terdiri atas 2 bagian, yakni: uji konvergen dan uji divergen.
Ditinjau deret positif
a. Jika deret positif konvergen dan , maka deret
konvergen.
b. Jika deret positif divergen dan , maka deret
divergen
1n
na
1n
nb
n
n
n b
alim
1n
na
1n
nd 0lim
n
n
n d
a
1n
na
Contoh:
Ujilah deret
Petunjuk: Bandingkan dengan (konvergen)
323
2
274
152
n nn
nn
3
2
1
n
nn
b
SOAL LATIHAN
Kerjakan dalam kelompok SaudaraSelesaikan uji konvergensi dari deret-deret berikut
a.
b. jika adalah konvergen
c.
1 1
2
nn
n
n
n
1
1
n n
1 2
1
nn
12 73
5312
n n
nn
DERET BOLAK-BALIK
Deret bolak-balik (alternating series) merupakan deret dengan suku-suku positif dan negatif secara bergantian, contohnya
Pengujian deret bolak-balik dapat dilakukan menggunakan kriteriaLeibnitz.
Deret bolak-balik dengan akan konvergen, jika :
1. Secara numerik, setiap suku deret kurang dari suku-sukusebelumnya, yaitu
2.
n
n 11
5
1
4
1
3
1
2
11
n
n
na
1
11 0na
nn aa 1
0lim
nn
a
DERET BOLAK-BALIK
Ujilah konvergensi deret bolak-balik berikut!
1.
2.
1
1
n
n
n
1 5
1
n
n
n
n
TUGAS
Kerjakan soal berikut:1. Problems, section 6, page 9 no. 5 (b)2. Problems, section 6, page 15 no. 32, 35, dan 363. Problems, section 7, page 16 no. 2, 7, dan 8
KONVERGEN MUTLAK
Suatu deret dikatakan konvergen mutlak jika deret yang dibentuk (dengan menjadikan suku-sukunya positif) adalah konvergen.
Contoh 1:Deret jika dimutlakkan menjadi
Karena deret kedua merupakan deret konvergen, maka deret pertama merupakan konvergen mutlak
n
n
n
1
432
1
4
1
3
1
2
11
nn
1
4
1
3
1
2
11
432
KONVERGEN MUTLAK
Contoh 2:Deret jika dimutlakkan menjadi
Dengan uji integral, deret kedua merupakan deret divergen, maka deret pertama merupakan konvergen bersyarat.
n
n 11
4
1
3
1
2
11
n
1
4
1
3
1
2
11
FAKTA TENTANG DERET
1. Deret konvergen atau divergen tidak dipengaruhi oleh perkalian tiap suku-sukunya dengan sebuah konstanta bukan nol
2. Penambahan atau pengurangan dua buah deret konvergen suku demi suku akan menghasilkan deret konvergen pula
3. Jika konvergen, maka . Tetapi kebalikannya tidak selalu benar.
na 0lim
nn
a
Secara umum, deret pangkat dapat dituliskan sebagai
atau
Contoh
Deret pangkat ini belum bisa dikatakan konvergen atau tidak. Untuk mengetahui konvergen-tidaknya deret ini, maka nilai x perlu ditentukan lebih dulu agar deret menjadi konvergen.
Semua nilai x yang memenuhi syarat konvergensi suatu deret pangkat berada pada interval tertentu (interval konvergensi). Interval konvergensi ini ditentukan melalui uji rasio.
DERET PANGKAT
2
210
0
xaxaaxan
n
n
2
210
0
axaaxaaaxan
n
n
n
nxxxx
28421
32
INTERVAL KONVERGENSI
Carilah interval konvergensi dari deretJawab:
Deret akan konvergen jika yaitu atau Untuk (deret divergen) Untuk (deret bolak-balik, divergen)Sehingga interval konvergensi deret tersebut
n
nxxxx
28421
32
22/
2/ 11
1 x
x
x
a
ann
nn
n
nn
22limlim
xx
nn
n
1 2x 22 x
2x 1111
2x 111122 x
INTERVAL KONVERGENSI
Carilah interval konvergensi dari deret berikut!
1.
2.
3.
1
11
n
nn
n
x
1
121
!12
1
n
nn
n
x
0 3
2
nn
nx
EKSPANSI FUNGSI KE DALAM DERET PANGKAT
Ekspansi fungsi ke dalam deret pangkat dapat ditulis,
Terdapat dua masalah pada deret tersebut, yakni:1. Menentukan nilai-nilai koefisien sehingga menjadi bentuk
identitas.2. Menentukan interval konvergensi di mana identitas tersebut
berlaku.
n
n axaaxaaxaaxaaxf )()()()()( 3
3
2
210
)(xf
na
EKSPANSI FUNGSI KE DALAM DERET PANGKAT
Dengan menerapkan teorema diferensial pada deret tersebut, maka
Dengan mengambil , maka
)(pangkatmengandungyangsukusuku.1)2)(1()(
)()1()(3.4)(2.32)(''
)()(4)(3)(2)('
)()()()()(
22
432
13
4
2
321
3
3
2
210
axannnxf
axannaxaaxaaxf
axnaaxaaxaaxaaxf
axaaxaaxaaxaaxf
n
n
n
n
n
n
n
n
ax
n
n anafaafaafaaf !)(,,2)('',)(',)( )(
210
DERET TAYLOR - DERET MACLAURIN
Dengan demikian, Deret Taylor untuk adalah
Sedangkan Deret Maclaurin untuk adalah deret Taylor terhadap titik asal. Dengan mengambil akan diperoleh deret Maclaurin
Contoh : Carilah deret Taylor dan Maclaurin dari
)()(!
1)('')(
!2
1)(')()()( )(2 afax
nafaxafaxafxf nn
ax )(xf
)(xf
0a
)0(!
)0(''!2
1)0(')()0()( )(2 n
n
fn
xfxfxfxf
xxf sin)(
DERET MACLAURIN BEBERAPA FUNGSI DASAR
Deret Maclaurin Interval Konvergensi
(deret binomial, p sembarang bilangan real)
,!7!5!3
sin753
xxx
xx
,!6!4!2
1cos642
xxx
x
x
,!4!3!2
1432
xxx
xe x
,432
)1(ln432
xxx
xx 11 x
1x
x
x
,!3
)2)(1(
!2
)1(1)1( 32
x
pppx
pppxx p
TEKNIK MEMEROLEH EKSPANSI DERET PANGKAT
1. Perkalian Deret dengan Polinomial atau Deret Lain
Contoh:
2. Pembagian Dua Deret atau Pembagian Deret oleh Polinomial
Contoh:
!3!3
!5!3)1(sin)1(
432
53
xxxx
xxxxxx
4321
432
11ln
1
32
432
xxx
xxxx
xx
x
TEKNIK MEMEROLEH EKSPANSI DERET PANGKAT
3. Deret Binomial
Contoh:
4. Substitusi Deret atau Polinomial pada Deret Lain
Contoh:
32
321
1
!3
)3)(2)(1(
!2
)2)(1(1)1(
1
1
xxx
xxxxx
!3!21
!3!21
642
322222
xxx
xxxe x
TEKNIK MEMEROLEH EKSPANSI DERET PANGKAT
5. Metode KombinasiContoh: Carilah deret dari arc tan x
Karena , maka
Sehingga
Jadi,
xxt
dt xx
tanarctanarc1 0
0
2
64212 1)1( tttt
0
753
0
642
0
2
753
11
x
xx
tttt
dttttt
dt
753
tanarc753 xxx
xx