BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Bagian ini berisi uraian-uraian yang menjadi latar belakang studi atau riset yang

dilakukan. Latar belakang ini dapat terdiri atas latar belakang tema atau topik,

latar belakang masalah, tinjauan singkat studi literatur, serta latar belakang

konsep yang ditawarkan untuk memecahkan masalah tersebut.

Format penulisan seperti ukuran font, margin dsb, dijelaskan pada Bab 2.

1.2. Permasalahan

Bagian ini berisi uraian masalah yang akan dikaji yang terdiri atas tinjauan studi

literatur dan solusi atau konsep yang ditawarkan untuk memecahkan masalah

tersebut. Serta hasil-hasil yang diharapkan. Dalam memberikan uraian tersebut di

atas perlu diberikan sumber pustaka yang digunakan dan dinyatakan dalam bentuk

nomor pustaka seperti berikut [3]

1.3. Tujuan Penelitian

Bagian ini harus secara tegas menyatakan tujuan dari studi atau riset yang

dilakukan. Misalkan sbb : Tujuan studi ini adalah mengembangkan metoda

rekonstruksi citra pada Tomografi Elektrik dengan memperhitungkan adanya

prior information yang berbasis sifat objek.

1.4. Ruang Lingkup Studi

Bagian ini menjelaskan persoalan atau masalah yang dikaji dengan batasan-

batasannya. Jadi bagian ini mendeskripsikan ruang lingkup studi yang dilakukan.

1.5. Sistematika Penulisan

Bagian ini mendeskripsikan sistematikan penulisan laporan Tugas Akhir ini

1

BAB 2

TEORI DASAR

2.1. Umum

Tulisan dicetak pada kerta HVS berukuran A4 (210 mm x 297 mm) dan berat 80

g/m2 (HVS 80). Naskah laporan ditulis dengan batas 4 cm dari tepi kiri kertas dan

3 cm dari tepi atas, tepi bawah dan tepi kanan. Tulisan dibuat dengan

menggunakan font Time New Roman dengan ukuran 12 untuk isi tulisan dan 14

untuk judul bab. Judul bab dan judul sub-bab ditebalkan (bold), sedangkan istilah

asing dituliskan miring (italics). Naskah dibuat dengan bantuan word processor

dan dicetak dengan menggunakan pencetak (printer) dengan tinta warna hitam.

Khusus untuk gambar-gambar berwarna, pada naskah dapat dicetak dengan tinta

berwarna. Secara umum penulisan laporan TA sbb

Naskah dicetak pada satu muka halaman (tidak bolak – balik)

Baris – baris kalimat naskah berjarak 1½ (satu setengah) spasi

Huruf pertama paragraf baru dimulai pada ketukan pertama

Antara paragraf diberi jarak satu baris

Nomor halaman ditulis pada tengah bawah setiap halaman

Antar bab tidak diberi batas dengan kertas tipis biru bergambar

ganesha

Isi laporan Tugas Akhir ini, yaitu dari Bab 1 Pendahuluan s/d Bab 5

Kesimpulan ditulis tidak lebih dari 50 (lima puluh) halaman.

2.2. Penulisan Persamaan Matematika

Persamaan Matematika dituliskan seperti contoh berikut

(2.1)

2

Penulisan persamaan dimulai dari kiri seperti memulai paragraf baru dan diberi

nomor dengan cara penulisan berikut : (m.n), dimana m adalah nomor bab dan n

adalah nomor urut persamaan pada bab tersebut.

2.3. Penulisan Gambar

.Penulisan Gambar dituliskan dengan ketentuan sebagai berikut,

Gambar diletakkan di tengah (center) dari batas kiri dan kanan

Setiap gambar harus diberi nomor gambar dengan penulisan

penomoran di bawah gambar seperti berikut : Gambar m,n Judul

Gambar

a. Gambar m.n ditulis tebal (bold) baik pada judul gambar

maupun pada keterangan dalam badan tulisan

b. m adalah nomor bab dan n adalah nomor urut gambar

pada bab tersebut

c. Untuk lebih dari 1 (satu) sub-gambar, penulisan nomor

dan judul gambar seperti berikut

Gambar m.n.a ; Gambar m.n.b ; Gambar m.n.c . . . dst

Contoh : Gambar 2.1.a ; Gambar 2.1.b ; Gambar 2.1.c . .

dst

d. Untuk gambar yang memerlukan lebih dari satu halaman,

penulisan nomor dan judul gambar adalah sbb

Pada halaman awal (pertama) :

Gambar m.n. Judul Gambar

Pada halaman berikutnya atau lanjutan :

Gambar m.n. Judul Gambar (lanjutan)

Nomor dan judul gambar juga harus ditulis di tengah (center) dari

batas kiri dan kanan

3

Contoh penulisan gambar sbb ;

Gambar 2.1. Rentang Pengukuran Beberapa Alat Ukur Tekanan

Contoh penulisan gambar yang bersambung ke halaman berikutnya,

Gambar 2.2. Diagram Alir Algoritma Rekonstruksi

4

Gambar 2.2. Diagram Alir Algoritma Rekonstruksi (lanjutan)

Berikut adalah contoh penulisan gambar dengan lebih dari 1 (satu) sub gambar,

a. Histogram pada Perioda I b. Histogram pada Perioda II

Gambar 2.3. Histogram Temperatur Inlet pada Pengontrol LTSC

5

Contoh lain dalam penulisan gambar yang lebih dari 1 (satu)

Gambar 2.4 Contoh Rekonstruksi Citra Tomografi Elektrik

(A) dan (C) Model dari Objek

(B) and (D) Hasil Rekonstrusi Citra A dan C.

(E) Skala Resistivitas

6

2.4. Penulisan Tabel

.Penulisan Tabel dituliskan dengan ketentuan sebagai berikut,

Tabel diletakkan di tengah (center) dari batas kiri dan kanan

Setiap tabel harus diberi nomor tabel dengan penulisan nomor dan

judul di atas tabel seperti berikut : Tabel m,n Judul Tabel

Tabel m.n ditulis tebal (bold) baik pada judul tabel maupun

pada keterangan dalam badan tulisan

m adalah nomor bab dan n adalah nomor urut tabel pada bab

tersebut

Untuk lebih dari 1 (satu) sub-tabel, penulisan nomor dan judul

tabel seperti berikut

Tabel m.n.a ; Tabel m.n.b ; Tabel m.n.c . . . dst

Contoh : Tabel 2.1.a ; Tabel 2.1.b ; Tabel 2.1.c . . dst

Untuk tabel yang memerlukan lebih dari satu halaman,

penulisan nomor dan judul gambar adalah sbb

Pada halaman awal (pertama) :

Tabel m.n. Judul Tabel

Pada halaman berikutnya atau lanjutan :

Tabel m.n. Judul Tabel (lanjutan)

Nomor dan judul tabel juga harus ditulis di tengah (center) dari batas

kiri dan kanan

7

Berikut contoh penulisan tabel,

Tabel 2.1. Hasil Perhitungan Statistik Kadar CO2 pada Tahun 2002

Deskripsi Maret April Juni

Jumlah Data 578 720 720

Distribusi Normal Tidak Normal Tidak Normal

Mean 14.2378 13.2534 12.7824

Median 14.50001 13.592 12.2587

Modus 15.0167 14.4656 12.4631

Rentang 4.6758 10.2938 8.2938

Standar Deviasi 0.8795 1.9753 2.4369

Variansi 0.8764 3.5873 4.2839

Berikut contoh penulisan tabel yang bersambung pada halaman berikut

Tabel 2.2. Data Pengukuran Kecepatan Aliran Aksial

SudutKecepatan Aliran (m/detik)

V1 V2 V3 V4 V5

0 1.62 1.02 1.05 0.89 1.12

10 0.92 1.01 0.77 0.98 1.22

20 1.22 1.68 1.82 2.02 2.21

30 1.46 1.24 1.28 1.18 1.12

40 2.01 1.69 0.98 1.29 1.14

50 2.05 1.86 1.82 1.46 1.16

60 1.96 1.88 1.48 1.38 1.42

70 2.01 2.02 1.88 1.64 1.48

80 1.86 1.58 1.48 1.68 1.82

8

Tabel 2.2. Data Pengukuran Kecepatan Aliran Aksial (lanjutan)

SudutKecepatan Aliran (m/detik)

V1 V2 V3 V4 V5

90 1.42 1.21 1.32 1.36 1.38

100 1.01 1.02 0.98 1.12 1.08

110 0.81 1.01 1.24 1.08 0.92

120 0.95 1.22 1.24 1.28 0.82

130 0.78 0.98 1.69 0.98 1.22

140 1.01 2.02 1.86 1.82 1.28

150 1.5 1.18 1.88 1.48 1.57

160 1.82 1.29 1.08 1.46 1.58

170 1.91 1.46 1.28 1.42 1.59

180 1.62 1.59 1.49 1.48 1.46

9

BAB 3 . . .dst

10

BAB 5

KESIMPULAN

Pada bagian ini berisi kesimpulan dari penelitian atau studi yang dilakukan.

Kesimpulan merupakan pernyataan yang mendeskripsikan hasil penelitian secara

unik dan dinyatakan dengan jelas dan tegas. Saran atau rekomendasi dapat

dituliskan sebagai suatu hasil yang berupa

Tindak lanjut dari studi atau penelitian yang dilakukan

Rekomendasi atas implikasi dari studi atau penelitian yang dilakukan

11

DAFTAR PUSTAKA

Catatan :

Daftar pustaka merupakan sumber literatur atau referensi yang digunakan

dalam studi atau penelitian

Daftar pustaka disusun secara alfabetis seperti contoh di bawah ini, atau

berdasarkan urutan kemunculan pada badan laporan

DAFTAR PUSTAKA[1] A. Rezi and M. Allam, "Techniques in array processing by means of

transformations," in Control and Dynamic Systems, Vol. 69, Multidimensional Systems, C. T. Leondes, Ed. San Diego: Academic Press, 1995, pp. 133-180.

[2] G. Liu, K. Y. Lee, and H. F. Jordan, “TDM and TWDM de Bruijn networks and shufflenets for optical communications," IEEE

Transactions on Computers, vol. 46, pp. 695-701, June 1997.

[3] K. E. Elliott and C. M. Greene, "A local adaptive protocol," Argonne National Laboratory, Argonne, France, Tech. Rep. 916-1010-BB, 1997

. . . . . dan seterusnya . . . . . .

Untuk menuliskan daftar pustaka di atas, untuk setiap jenis sumber pustaka

berikut ini diberikan contoh-contoh tata cara penulisan daftar pustaka yang

diambil

BUKU

12

[1] S. M. Hemmingsen, Soft Science. Saskatoon: University of Saskatchewan

Press, 1997.

[2] A. Rezi and M. Allam, "Techniques in array processing by means of

transformations," in Control and Dynamic Systems, Vol. 69, Multidimensional

Systems, C. T. Leondes, Ed. San Diego: Academic Press, 1995, pp. 133-180.

[3] D. Sarunyagate, Ed., Lasers. New York: McGraw-Hill, 1996.

JURNAL YANG TERBIT SECARA PERIODIK

[4] G. Liu, K. Y. Lee, and H. F. Jordan, “TDM and TWDM de Bruijn networks

and shufflenets for optical communications," IEEE Transactions on

Computers, vol. 46, pp. 695-701, June 1997.

[5] J. R. Beveridge and E. M. Riseman, "How easy is matching 2D line models

using local search?" IEEE Transactions on Pattern Analysis and Machine

Intelligence, vol. 19, pp. 564-579, June 1997.

ARTIKEL DARI PUBLISHED CONFERENCE PROCEEDINGS

[6] N. Osifchin and G. Vau, "Power considerations for the modernization of

telecommunications in Central and Eastern European and former Soviet

Union (CEE/FSU) countries," in Second International Telecommunications

Energy Special Conference, 1997, pp. 9-16.

[7] S. Al Kuran, "The prospects for GaAs MESFET technology in dc-ac voltage

conversion," in Proceedings of the Fourth Annual Portable Design

Conference, 1997, pp. 137-142.

MAKALAH YANG DIPRESENTASIKAN PADA SEMINAR TETAPI

TIDAK DIPUBLIKASIKAN

[7] H. A. Nimr, "Defuzzification of the outputs of fuzzy controllers," presented

at 5th International Conference on Fuzzy Systems, Cairo, Egypt, 1996.

LAPORAN (technical reports, internal reports, memoranda)

13

[8] K. E. Elliott and C. M. Greene, "A local adaptive protocol," Argonne

National Laboratory, Argonne, France, Tech. Rep. 916-1010-BB, 1997.

TESIS atau DISERTASI

[9] H. Zhang, "Delay-insensitive networks," M.S. thesis, University of

Waterloo, Waterloo, ON, Canada, 1997.

MANUAL

[10] Bell Telephone Laboratories Technical Staff, Transmission System for

Communications, Bell Telephone Laboratories, 1995.

CATATAN KELAS (CLASS NOTES)

[10] "Signal integrity and interconnects for high-speed applications," class notes

for ECE 497-JS, Department of Electrical and Computer Engineering,

University of Illinois at Urbana-Champaign, Winter 1997.

KOMUNIKASI PRIBADI

[11] T. I. Wein (private communication), 1997.

SUMBER DARI INTERNET

[12] Computational, Optical, and Discharge Physics Group, University of Illinois

at Urbana-Champaign, "Hybrid plasma equipment model: Inductively

coupled plasma reactive ion etching reactors," December 1995,

http://uigelz.ece.uiuc.edu/Projects/HPEM-ICP/index.html.

[13] D. Poelman (dirk_poelman@rug.ac.be), "Re: Question on transformerless

power supply," Usenet post to sci.electronics.design, July 4, 1997.

KATALOG

[14] Catalog No. MWM-1, Microwave Components, M. W. Microwave Corp.,

Brooklyn, NY.

14

APPLICATION NOTES

[15] Hewlett-Packard, Appl. Note 935, pp. 25-29.

PATENTS

[16] K. Kimura and A. Lipeles, "Fuzzy Controller Component," U. S. Patent

14,860,040, December 14, 1996.

LAMPIRAN A

CONTOH PENULISAN LAMPIRAN

A.1. Pendahuluan

Lampiran digunakan untuk menuliskan sesuatu yang jika ditulis pada badan

laporan akan terlalu detail dan banyak. Beberapa yang dapat dituliskan pada

bagian lampiran adalah :

Penurunan persamaan yang panjang atau penurunan persamaan yang sudah

umum dan ada pada berbagai literatur.

Data pengukuran atau simulasi yang sangat banyak dan detail

Program komputer (source code) jika diperlukan

Hal lain seperti copy dari data book, catalog dan sebagainya tidak

diperkenankan dicantumkan pada lampiran

A.2. Penulisan Persamaan, Gambar dan Tabel

Tata cara penulisan persamaan, gambar dan tabel pada lampiran sama dengan

pada badan laporan kecuali penomoran. Penomoran disesuaikan dengan

“penomoran” lampiran seperti berikut

Contoh penulisan nomor persamaan

y = A x (A.1)

A menyatakan nomor urut lampiran, dan 1 adalah nomor urut persamaan

dalam Lampiran A

Contoh penulisan nomor gambar

Gambar A.1, Gambar B.3, Gambar B.3.a, Gambar B.3.b, dst

15

Contoh penulisan nomor tabel

Tabel A.1, Tabel A.2, Tabel B.1 dst . . .

16