10
BAB III METODE PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan tentang rancangan penelitian, popula penelitian, variabel penelitian , instrumen penelitian, teknik pengumpulan data dan analisis data. A. Metode dan Desain Penelitian Pada penelitian ini, peneliti akan menggunakan desain eksp dimana desain eksperimenadalah sebuah kegiatan yang dirancang sedemikian rupa dengan memanipulasi suatuperlakuan terhadap objek penelitian, pengertian ini sesuai dengan pendapat Sanjaya (2!"# !$ menyatakanbah%a Desain eksperimen adalahrancangan yang disusun terlebih dahulu yang dapat digunakan oleh peneliti sebagai pedoman dal melaksanakan eksperimen Peneliti mencoba menggunakan metodologi penelitian eksperime karena metode penelitian eksperimen dapat diartikan sebagai metode penelitian yang digunakan untuk mencaripengaruhperlakuan tertentu terhadap yang lainnya dalam kondisi yang terkendali (Sugiyono, 2&# ! Penelitian ini merupakan penelitian kuantitati yang menggu metode penelitian True Eksperimen Design. Dikatakan true eksperi (eksperimen yang betul)betul$, karena dalam penelitian ini, pen mengontrol semua variabel luar yang mempengaruhi jalannya eksperimen. Dengan demikian validitas internal (kualitas rancangan penelitia menjadi tinggi. *iri utama dari true eksperimental adalah bah%a sampel digunakan untuk eksperimen maupun sebagai kelompok kontrol diam +"

BAB III

Embed Size (px)

DESCRIPTION

bab 3

Citation preview

BAB III

METODE PENELITIAN

Dalam bab ini akan diuraikan tentang rancangan penelitian, populasi penelitian, variabel penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data dan analisis data.A. Metode dan Desain Penelitian

Pada penelitian ini, peneliti akan menggunakan desain eksperimen dimana desain eksperimen adalah sebuah kegiatan yang dirancang sedemikian rupa dengan memanipulasi suatu perlakuan terhadap objek penelitian, pengertian ini sesuai dengan pendapat Sanjaya (2013: 100) yang menyatakan bahwa Desain eksperimen adalah rancangan yang disusun terlebih dahulu yang dapat digunakan oleh peneliti sebagai pedoman dalam melaksanakan eksperimenPeneliti mencoba menggunakan metodologi penelitian eksperimen, karena metode penelitian eksperimen dapat diartikan sebagai metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lainnya dalam kondisi yang terkendali (Sugiyono, 2009: 107)Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan metode penelitian True Eksperimen Design. Dikatakan true eksperimental (eksperimen yang betul-betul), karena dalam penelitian ini, peneliti dapat mengontrol semua variabel luar yang mempengaruhi jalannya eksperimen. Dengan demikian validitas internal (kualitas rancangan penelitian) dapat menjadi tinggi. Ciri utama dari true eksperimental adalah bahwa sampel yang digunakan untuk eksperimen maupun sebagai kelompok kontrol diambil secara random dari populasi tertentu. Jadi cirinya adalah kelompok kontrol dan sampel dipilih secara random.Dalam hal ini bentuk design eksperimennya adalah Pretest-Postest Control Group Design.

R O1XO2

RO3O4

Gambar 3.1Bentuk Pretest Control Group Design

Keterangan :

R = Kelompok eksperimen dan kontrol diambil secara random O3&O4 = Kelompok yang diobservasi dengan pretes O2 = Hasil tes siswa setelah diberikan perlakuan O4 = Hasil tes siswa (kelompok kontrol) yang tidak diberi perlakuanDengan design penelitian diatas, terdapat dua kelompok yang dipilih secara random, kemudian diberi pretes untuk mengetahui keadaan awal adakah perbedaan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hasil pretes yang baik bila nilai kelompok eksperimen tidak berbeda secara signifikan. Pengaruh perlakuan adalah (O2 O1) - (O4-O3).

Dengan desain penelitian seperti ini, pengaruh penggunaan multimedia pembelajaran Powerpoint untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar pendidikan kewarganegaraan, dapat dilihat dari perbedaan hasil pretes dan posttes baik terhadap variabel motivasi maupun variabel hasil belajar siswa.B. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian tentang Pengaruh Penggunaan Multimedia Pembelajaran PowerPoint Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Belajar Pendidikan Kewarganegaraan ini dilakukan di MTs Al-Mursalin yang beralamat di Kp. Citenggek Desa Kutawaringin Kec. Salawu Kab. Tasikmalaya. Jadwal PenelitianNoKegiatanTahun 2015

FebruariMaretAprilMeiJuni

1.Kegiatan Studi Kepustakaan

2.Penyusunan Usulan Penelitian

3.Proses Bimbingan/Konsultasi Usulan Penelitian

4.Seminar Usulan Penelitian

5.Pengujian, Pengumpulan, dan Pengolahan Hasil Analisis Data

6.Bimbingan/Konsultasi Penulisan Tesis

7.Penulisan Laporan

8.Ujian Tesis

9.Penyempurnaan Laporan Hasil Penelitian

Tabel 3.1C. Populasi dan Sampel1. Populasi PenelitianMenurut Sugiyono (2013:117) Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti ubtuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. Jadi populasi bukan hanya orang, tetapi juga objek dan benda-benda alam lain. Populasi juga bukan sekedar jumlah yang ada pada objek/subjek yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh karakteristik/ sifat yang dimiliki oleh subjek/objek itu.Berkenaan dengan penelitian ini, maka yang akan dijadikan populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs Al-Mursalin Kecamatan Salawu Kab. Tasikmalaya. Pemilihan anggota populasi siswa kelas VIII merupakan objek pokok dalam penelitian ini yang jumlah anggota populasinya berjumlah 56 siswa, dengan proses pengambilan sampling yang dilakukan menggunakan Simple random sampling karena peneliti menganggap objek penelitian memiliki keadaan yang homogen serta teknik sampling memberikan peluang yang sama bagi setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. 2. Sampel PenelitianMenurut Sugiyono (2013:118) sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu. Sedangkan menurut Sundayana (2010:15) sampel adalah sejumlah (tidak semua) hal yangdiobservasi/diteliti yang relevan dengan masalah penelitian dan tentunya subjek atau objek yang diteliti tersebut.Berdasarkan pengertian samper tersebut, maka peneliti mencoba mengoperasionalkan jumlah populasi ke dalam sampel sehingga dari banyaknya anggota populasi 56 siswa yang terdiri dari dua kelas, yakni siswa kelas VIII A dan siswa kelas VIII B MTs Al-Mursalin, maka diambil anggota sampel sebanyak 28 siswa kelas VIII A dan ini merupakan kelas/kelompok eksperimen yang menjadi onjek penelitian.Pemilihan populasi siswa kelas VIII merupakan objek pokok dalam penelitian ini dengan proses pengambilan sampling yang dilakukan menggunakan simple random sampling karena teknik samplingnya memberikan peluang yang sama bagi setiap anggota populasi untuk dipilih untuk menjadi anggota sampel.D. Variabel dan Definisi OperasionalMenurut Sugiyono (1013:61) variabel adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari seseorang, objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.Dalam penelitian ini digunakan beberapa istilah. Agar makna terhadap istilah tersebut sesuai dengan yang dimaksudkan dalam penelitian ini, maka diperlukan definisi operasional; dari istilah-istilah yang digunakan dalam penelitian ini.1. Variabel bebas (independent) atau X adalah multimedia PowerPointPowerPoint adalah adalah sebuah program perangkat lunak untuk membuat bahan presentasi untuk pertukaran pesan atau informasi antara guru dengan seorang siswa atau beberapa siswa. Guru membawa informasi tersebut kemudian menyampaikannya kepada siswa melalui sebuah saluran. Selanjutnya siswa menerima informasi dan bereaksi atas informasi yang diterimanya tersebut. Keberhasilan suatu presentasi PowerPoint ditentukan oleh seberapa banyak informasi yang dapat diterima oleh siswa.2. Variabel terikat (dependent) atau Y1 adalah motivasi.Motivasi belajar adalah suatu keinginan atau dorongan atau kehendak yang timbul dari dalam diri peserta didik yang dapat menimbulkan keinginan belajar, menjamin kelangsungan kegiatan belajar dan memberikan arah pada waktu pelaksanaan proses belajar demi mencapai keberhasilan sesuai dengan tujuan yang telah dirumuskan.3. Hasil BelajarHasil belajar adalah perubahan perilaku individu yang bersifat baru, menetap, fungsional, positif, disadari, dsb. Perubahan perilaku ini merupakan hasil dari pembelajaran secara keseluruhan yang mencapai aspek kognitif, afektif, konatif dan motorik.Operasionalisasi VariabelNoVariabelKonsep VariabelDimensiIndikatorSkala

1.Variabel X Penggunaan Multimedia PowerPointPowerPoint adalah adalah sebuah program perangkat lunak untuk membuat bahan presentasi untuk pertukaran pesan atau informasi antara guru dengan seorang siswa atau beberapa siswa. Guru membawa informasi tersebut kemudian menyampaikannya kepada siswa melalui sebuah saluran. Selanjutnya siswa menerima informasi dan bereaksi atas informasi yang diterimanya tersebut. Keberhasilan suatu presentasi PowerPoint ditentukan oleh seberapa banyak informasi yang dapat diterima oleh siswa.

Mempermudah dalam penyampaian materi Membantu siswa dalam memahami apa yang disampaikan guru. Bisa menggunakan media presentasi PowerPoint Terjadi proses pembelajaran Mudah dipahami antara perpaduan gambar dan suara

2MotivasiSuatu keadaan yang kompleks dan ketersediaan dalam diri individu untuk bergerak ke arah tujuan tertentu baik disadari maupun tidak disadariMinat belajar, ketekunan belajar, perhatian terhadap pekajaran, semangat dan keaktifan dalam belajar Memiliki gairah yang tinggi Memiliki rasa penasaran atau rasa ingin tahu yang tinggi Mempu jalan sendiri ketika guru meminta siswa mengerjakan sesuatu Memiliki rasa percaya diri Memiliki daya konsentrasi yang lebih tinggi Kesulitan dianggap sebagai tanggapan yang harus diatasi Memiliki kesabaran dan daya juang yang tinggi

3Hasil BelajarHasil belajar atau achievment merupakan realisasi atau pemekaran dari kecakapan-kecakapan potensial atau kapasitas yang dimiliki seseorang.(Sukmadinata: 2003:102) Afektif Kognitif Psikomotor KOGNITIF Pengtahuan Pemahaman Penerapan Analisis Sintesis Evaluasi

AFEKTIF Minat Siswa

PSIKOMOTORPemahaman tentang konsep sistem biologi yang dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari.

Tabel 3.2E. Pengembangan Instrumen PenelitianBerdasarkan jenis data yang diharapkan dalam penelitian ini, maka untuk memperoleh data digunakan instrumen tes untuk melihat hasil belajar sedangkan untuk melihat tingkat motivasi siswa dalam penelitian ini menggunakan instrumen quesioner pada pembelajaran PKn materi tentang ........... untuk memperoleh hasil tes yang baik, maka diperlukan alat tes yang baik.Untuk memperoleh instrumen yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan, maka instrumen yang disusun terlebih dahulu dianalisis dengan kriteria analisis sebagai berikut:a. Pengujian Validitas InstrumenUntuk mengukur ketepatan (validitas) instrumen di lapangan dan sebelum dilakukan uji coba instrumen terhadap siswa, terlebih dahulu dikonsultasikan ke dosen pembimbing. Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui logis dari instrumen yang akan digunakan. Menutut Sundayana (2010:60) validitas adalah ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen.Dari pengertian tersebut jelas sekali uji validitas harus dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan alat yang baik, karena dengan alat yang baik pasti menghasilkan data yang baik pula, sehingga peneliti mencoba melakukan perhitungan validitas untuk kuesioner dan validitas untuk butir soal. Adapun untuk menguji validitas instrumen, dibutuhkan langkah-langkah sebagai berikut:1) Menghitung harga korelasi setiap butir alat ukur dengan rumus :

Sundayana (2013:61)

Keterangan: = Koefisien korelasi antara variabel X dan Y = Jumlah responden/banyak siswa = Banyaknya skor item = Banyaknay skor total (seluruh item)2) Melakukan perhitungan dengan uji t dengan rumus:

Sundayana (2013:61)Keterangan:r= Koefisien korelasi hasil r hitungN= Jumlah responden/banyak siswa

3) Mencari ttabel untuk = 0,05 dan derajat kebebasab (dk = N-2)4) Membuat kesimpulan, dengan kriteria pengujian sebagai berikut:Jika thitung > ttabel berarti valid, atauJika thitung ttabel berarti tidak validSelanjutnya untuk memudahkan dalam perhitungan peneliti mencoba melakukan perhitungan dengan menggunakan bantuan microsoft excel 2010 yang hasilnya sebagai berikut:No. SoalKoef. KorelasiThitungTtabelKeterangan

Tabel 3.3Rekapitulasi Perhitungan validitas Butir Instrumen Motivasi

Setelah dilakukan pengujian validitas butir soal mengenai hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan kelas VIII pada materi Hakekat Demokrasi ........................................................................................................................Selain butir soal yang digunakan untuk melihat hasil belajar peserta didik, peneliti juga menggunakan instrumen angket dalam melakukan penelitian guna mendapatkan data untuk mengukur motivasi peserta didik. Adapun validitas instrumen penelitian (angket

43