Upload
fahrizalmonoarfa
View
216
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
nbhyt
Citation preview
DAFTAR ISI
Kata pengantar………………………………………………………………………
Daftarisi…………………………………………………………………………….
Bab 1 pendahuluan
1.1. Latar belakang…………………………………………………………………
1.2 pengertian Vitamin…………………………………………………………..
1.3 rumusan masalah………………………………………………………………
Bab ll pembahasan
2.1 pengertian vitamin A..................................................................................
2.2 Fungsi vitamin A ......................................................................................
2.3 Sumber vitamin A.....................................................................................
2.4 pengertian vitamin D..................................................................................
2.5 Sumber vitamin D.....................................................................................
2.6 Fungsi vitamin D......................................................................................
2.7 pengertian vitamin E................................................................................
2.8 Sumber vitamin E....................................................................................
2.9 Fungsi vitamin E....................................................................................
2.10 pengertian vitamin K…………………………………………………………
2.11 sumber vitamin K…………………………………………………………....
2.12 fungsi vitamin K…………………………………………………………….
Bab lll penutup
3.1. Kesimpulan..........................................................................................
3.2. Saran....................................................................................................
Daftar pustaka.............................................................................................
BAB 1
PENDAHUAN
1.1. Latar belakang
1.2. Pengertian vitamin
Vitamin adalah substansi yang dibutuhkan oleh tubuh yang di peroleh dari luar tubuh
individu atau dengan kata lain vitamin masuk kedalam tubuh dengan ikut bersama
makanan .vitamin berdasarkan kelarutannya terbagi atas dua macam yaitu vitamin yang
dapatlarut lemak (vitamin A,D,E.K).
Vitamin B1( tiamin )
Vitamin B1 atau tiamin merupakan vitamin yang bersumber dari
hati ,ginjal,susu,mantega,kuning telur ikan kacang kacangan..dan kulit padi padian.
Vitamin B1 memiliki berbagai macam fungsi untuk koenzim dalam metabolisme
membantu dalam metabolism karbohidrat memeliharan system pencernaan dan menjaga
nafsu makan adapun akibat dari kekurangan vitamin B1 adalah nyeri saat perjalanan
impuls di saraf perier
Kekurangan vitamin thiamin dapat juga menyebabkan pembekakan neuron pada susuan
saraf pusat beri-beri dan edema dan menghilangkan nafsu makan kekurangan vitamin B1
dapat menyebabkan ganguan jantung dan otot dan mata lemah.
1.2 Rumusan masalah
1. pengertian dari vitamin A.D.E.K
2. sumber vitamin A.D.E.K
3. fungsi vitamin A.D.E.K
BAB II
PEMBAHASAN
Pengertian vitamin A
Vitamin A yang terdapat dalam satu seri hidrogen tak jenuh yang mempunyai ataom
C20-C40,Yang secara luas terbesar dalam tanaman maupun hewan.vitamin A bisa
terdapat dalam bentuk alkholbebas, asam lemak terestifikasi,sebagai aldehid atau sebagai
asam. Pada hewan vitamin A terdapat secara berlimpah dalam hati dan pada umumnya
disimpan dalam bentuk alkohol bebas atau asam lemak tersterifikasi.
Pada karatenoid sebagai hidrokarbon predominan di alam karotenoid tersebut larut di
dalam lemak dan tidak larut dalam air ,dan secara alami strukturnya dihubungkan dengan
struktur seperti lemak kompleks protein-protein juga dapat dibentuk,kemungkinan
berhubungan dengan fase aquaose.sistem karotenoid dengan tingkat ketidak jenuhan
tinggi, menunjukan kenaikan satu seri spektra ultra violet dan sinar tampak (300-500 nm),
yang menunjukan warna pigmen kuning orange secara kuat.
Vitamin A pada umunnya stabil terhadap panas asam dan alkali tetapi mempunyai
sifat sangat mudah teroksidasi oleh udara.vitamin A kan rusak bila di panaskan pada suhu
tinggi bersama udara. Sinar dan lemak yang sudah tengik.
Destruksi provitamin A selam pengolahan dan penyimpanan dapat terjadi mulai
berbagai macam cara.tergantung dengan kondisi reaksinya yang dapat dilihat pada gambar
dan tidak adanya oksigen, merupakan kemungkinan terjadinya trasformasi formal
sehimgga mengakibatkan terjadinya isomerisasi cis-trans menjadi neo- beta karoten.
Dengan adanya oksigen terjadi banyak kehilangan karotenoid,yang stimulasi oleh
adanya sinar,enzim,dan ko-oksidasi dengan lemak hidroperoksida.oksoidasi beta karoten
secara kimia mula-mula menghasilkan 5,6-epoksida yang pada isomerisasi selanjutnya
akan di bentuk mutrakrom berupa 5,8-epoksida.
Pigmentasi lanjut pada awal oksidasi produk, menhasilkan komponen kompleks yang
sama dengan yang di hasilkan dalam oksidasi asam lemak. Oksidasi vitamin A dapat
mengakibatkan trjadinya kehilangan seluruhb aktivitas vitamin A.
Vitamin A dapat diperoleh dari berbagai sumber nabati maupun hewani. Berbagai
sayuran yang berdaun hijau dan bua-buahan yang berwarna kuning atau merah merupakan
sumber vitamin A yang baik sepeti wortel,pepayadan sebagainya. Kandungan vitamin A
sayuran hijau tidak begitu tinggi,namun penting juga artinya sebagai sumber vitamin A di
daerah pedesaan.
Kebutuhan vitamin A akan untuk orang dewasa adalah sekitar 5000 SI per hari.
Sedangkan wanita hamil dan menyusui perlu mndapatkan tambahan sekitar 1000 SI
untuk wanita hamil 3000 SI untuk wanita menyusui. Anak-anak membutuhkan sekitar
200-4000 SI per hari.
Hipervitaminosis pada orang dewasa terjadi apabila mengkomsumsi sekitar 41.000-
60.000 SI per hari dan menimbulkan keracunan pada bayi apabila mengkomsumsi
81.500 SI per hari adapun terjadinya hipervitaminosisi di tunjukan dengan gejala
muntah-muntah sakit tulang dan sendi,sakit kepala,berkeringatan ,rambut rontok dan
kulitnya menjadi kasar.
Fungsi vitamin A di dalam tubuh vitamin A berfungsi dalam penglihatan,regulasi
membran (mencegah penyakit kulit ) mereduksi pembentukan kolestrol,serta berperan
dalam sintesis glikoprotein di dalam membran sel , yaitu sebagai pengangkut mono
sakarida atau olikosakarida diantra berbagai funsi tersebut,peranan vitamin A dalam
proses penglihatan adalah paling utama.
Secara normal mata akan mengeluarkan cairan lemak kental yang di sebut
mukus.cairan tersebut di produksi oleh sel epitel mukosa, yang berfungsi untuk mencegah
terjadinya infeksi mata. Pada kondisi kekurangan vitamin A .sel epitel tersebut tidak
mampu memproduksi mukus,tetapi akan mengeluarkan protein yang tidak larut dalam
air.
Mekanisme penglihatan terjadi karena fiungsi vitamin A dan protein siklus
penglihatan terjadi di dalam sel batang retina mata. Sel tersebut akan berfungsi dengan
adanya rangsangan sinar yang berintesitas rendah, dan bukan oleh adanya rangsangan
warna.
Pada saat redopsin memperoleh rangsangan sinar,retinal yang mempunyai iaktan
ganda pada posisi 11 berbentuk cis-(ikatan ganda lainnya berbentuk trans-)akan
mengalami perubahan yang sangat cepat dan kompleksmenjadi bentuk all-trans
retinal.perubahan tersebut diduga menyebabkan perubahan bentuk melekul redopsin
secara keseluruhan.
pengertian vitamin D
Ditentukan dalam beberapa derivat sterol. Ditinjau dari segi nutrisi ,dari
beberapa vitamin D (C28H44O) terdapat dua jenis yang di anggap paling penting
yaitu vitamin D2 (ergestrol,ergekalsiferol, viosterol)dan vitamin D3 (7-
dehidrosterol,kolekalsiferol). Adapun stuktur kimianya diperhatikan pada gambar
5.4.vitamin tersebut merupakan komponen yang larut lemak.
Terdapat beberapa perbedaan pendapat di antara para ahli yang diantaranya
menggap bahwa vitamin D bukan merupakan vitamin,karrena mempunyai aktivitas
yang hampir sama dengan hormon.
Sumber vitamin D
Di tinjau dari pandangan gizi diantra beberapa jenis vitamin D yang penting adalah
vitamin D2 (ergokalsiferol,viosterol) dan vitamin D3 (7-
dihidrokolesterol,kolekalsiferol).vitamin D dapat di peroleh dari beberapa sumber
bahan pangan yaitu ikan,minyak hati ikan,telur serta mantega.
Pada umumnya tubuh manusia tidaka memerlukan suplemen vitamin D dari sumber
luar sepanjang kulit mendapatkan penyinaran matahari.yanag paling terhadap peka
terhadap vitamin D adalah bayi dan anak-anak.
Fungsi vitamin D
Secara biologis vitamin D3 tidak merupakan bentuk aktif,tetapi merupakan prekursor
1,25dihidroksikolekalsiferol yang merupakan bentuk aktif vitamin D3,vitamin D3
mengalami hidrosilasi melalui dua tahap pertama-tama terjadi di dalam hati kemudian
dalam ginjal.
Peranan vitamin D sangat penting bagi metabolisme kalsium dan fosfat. Dengan
adanya vitamin D adsorpsi kalsium oleh alat pencernaan akan memperbaiki kalsium
dan fosfat dari tulang di mobilisasi pengeluaran dan keseimbangan mineral dalam
darah ikut dikendalikan.
Pengertian vitamin E
Merupakan anti oksidan yang penting di dalam tubuh,bekerja pada fase lipid
membrane di seluruh sel vitamin ini member perlindungan terhadap efek radikal toksik
sepertti radikal bebas peroksil terutama sebagai pemutus reaksi rantai bebas.
Kebutuhan akan tokoferol meningkat dengan bertambahnya asupan lemak tak jenuh
ganda.
Sumber vitamin E
vitamin E adalah nutrisi yang memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan kulit dan
meningkatkan kesuburan anda. Selain itu vitamin E juga bisa untuk mencegah
penyakit Alzheimer bahkan mencegah kanker prostat yang sering dialami oleh pria.
Sumber vitamin ini biasanya sering dijumpai dari jenis kacang-kacangan saja. Tetapi
ternyata ada sumber makanan lain yang kaya akan vitamin E.
Fungsi vitamin E
Vitamin E dapat meningkatkan daya tahan tubuh, membantu mengatasi stres,
meningkatkan kesuburan, meminimalkan risiko kanker dan penyakit jantung
koroner.
Berperan sangat penting bagi kesehatan kulit, yaitu dengan menjaga, meningkatkan
elastisitas dan kelembapan kulit, mencegah proses penuaan dini, melindungi kulit
dari kerusakan akibat radiasi sinar ultraviolet, serta mempercepat proses
penyembuhan luka.
Semua vitamin E adalah antioksidan dan terlibat dalam banyak proses tubuh dan
beroperasi sebagai antioksidan alami yang membantu melindungi struktur sel yang
penting terutama membran sel dari kerusakan akibat adanya radikal bebas. Dalam
melaksanakan fungsinya sebagai antioksidan dalam tubuh, vitamin E bekerja
dengan cara mencari, bereaksi dan merusak rantai reaksi radikal bebas. Dalam
reaksi tersebut, vitamin E sendiri diubah menjadi radikal. Namun radikal ini akan
segera beregenerasi menjadi vitamin aktif melalui proses biokimia yang melibatkan
senyawa lain.
Melindungi sel darah merah yang mengangkut oksigen ke seluruh jaringan tubuh
dari kerusakan. Selain bisa melindungi dari akibat kelebihan vitamin A dan
melindungi vitamin A dari kerusakan, vitamin ini juga bisa melindungi tubuh dari
akibat berbagai obat, bahan kimia, dan logam yang mendukung pembentukan
radikal bebas.
Pengertian vitamin K
Vitamin adalah senyawa organik kompleks yang esensial untuk pertumbuhan dan
fungsi biologis yang lain bagi makhluk hidup.Vitamin tidak disintesis dalam
tubuh,kecuali Vitamin K.Oleh karena itu,makanan yang dikonsumsi harus ada yang
mengandung Vitamin.Jika tubuh tidak kekurangan vitamin akan mengakibatkan
penyakit defiensi atau avitamiosis.
Sumber vitamin K
Sumber vitamin K untuk tubuh memang perlu kita ketahui bersama. Karena
mengetahui sumber vitamin K ini dapat memperluas pengetahuan kita untuk bisa
terus mengkonsumsi makanan bergizi yang kaya akan vitamin. Pada artikel ini akan
dibahas sumber-sumber vitamin K. Sumber vitamin K yang biasanya kita tahu
adalah kedelai, tomat, hati, asparagus, brokoli, kale, sawi, bayam, kangkung, katuk,
kubis, susu sapi, susu kedelai, teh hijau, wedang kacang hijau, yoghurt, daging sapi,
keju, telur, singkong, tahu, tempe, kacang tanah, kacang polong, dan kacang hijau.
Fungsi vitamin K
Vitamin K merupakan vitamin yang bersifat tahan panas namun vitamin ini akan
segera rusak apabila terpapar senyawa asam, basa dan sinar matahari. Vitamin K ini
termasuk kedalam vitamin yang tidak dapat larut dalam air namun vitamin ini
hanya dapat larut kedalam jaringan lemak dan banyak terdapat dibagian jaringan
perut dalam tubuh manusia.vitamin K dibutuhkan untuk mengaktivasi protrombin
dengan reaksi karboksilasi gugus Glu pada residu protein prekursornya. Asam
glutamat yang mengalami reaksi karboksilasi akan berubah menjadi asam
karboksiglutamat