16
Cara Benar Susun Pelat Kopling, Biar Enggak Gampang Terkikis Kampas kopling cepat aus bukan cuma disebabkan kualitas oli dan cara pakai. Yang lebih penting adalah proses pemasangan peranti di rumah kopling, terutama mengatur posisi pasang pelat kopling terhadap kampas. Jika sembarangan kemungkinan berakibat fatal. Permukaan kampas terkikis hingga menyebabkan turunnya tenaga lantaran bentuk lingkar luar pelat kopling berbeda. Hal itu berisiko menggerus kampas saat kopling bekerja. Cara mendeteksinya dapat dengan melihat lingkar luar pelat yang satu sisinya agak bundar, sedang bagian sisi sebelahnya siku juga lebih tajam. Nah, jika pemasangan pelat ada yang terbalik atau susunannya sembarang, bagian yang siku dan tajam dengan mudah memangkas permukaan kampas. Terlebih jika bagian itu berhadapan dan saat kopling dalam posisi bebas. Tak ayal pelat berputar di antara kampas kopling ikut pula mengkikis. Mau arahnya semua ke dalam atau keluar sama atau bisa saja. Yang enggak boleh, bagian bersiku tajam atau bundar jangan saling berhadapan satu sama lain. Misal, urutan pemasangan pertama adalah kampas dimasukkan ke rumah kopling. Lanjut diikuti penataan pelat yang bagian lingkar luarnya siku dan

Cara Benar Susun Pelat Kopling

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Cara Benar Susun Pelat Kopling

Cara Benar Susun Pelat Kopling, Biar Enggak Gampang Terkikis

 

Kampas kopling cepat aus bukan cuma disebabkan kualitas oli dan cara pakai. Yang lebih penting adalah proses pemasangan peranti di rumah kopling, terutama mengatur posisi pasang pelat kopling terhadap kampas.

Jika sembarangan kemungkinan berakibat fatal. Permukaan kampas terkikis hingga menyebabkan turunnya tenaga lantaran bentuk lingkar luar pelat kopling berbeda.

Hal itu berisiko menggerus kampas saat kopling bekerja. Cara mendeteksinya dapat dengan melihat lingkar luar pelat yang satu sisinya agak bundar, sedang bagian sisi sebelahnya siku juga lebih tajam.

Nah, jika pemasangan pelat ada yang terbalik atau susunannya sembarang, bagian yang siku dan tajam dengan mudah memangkas permukaan kampas. Terlebih jika bagian itu berhadapan dan saat kopling dalam posisi bebas. Tak ayal pelat berputar di antara kampas kopling ikut pula mengkikis.

Mau arahnya semua ke dalam atau keluar sama atau bisa saja. Yang enggak boleh, bagian bersiku tajam atau bundar jangan saling berhadapan satu sama lain. Misal, urutan pemasangan pertama adalah kampas dimasukkan ke rumah kopling. Lanjut diikuti penataan pelat yang bagian lingkar luarnya siku dan tajam arahnya ke dalam.

Kemudian lakukan hal yang sama sampai semua tersusun seperti sediakala. Beres. (motorplus-online.com)    

Page 2: Cara Benar Susun Pelat Kopling

Bikin Pelindung Sokbreker, Biar Enggak Baret

Debu yang tertangkap di as sokbre-ker depan motor sport mengakibatkan as sok baret. Akhirnya, sok bisa bocor karena debu menggores as dan sil ketika sok naik-turun. Daripada lambat laun sok jadi bocor, nyok mari dikreatifi agar masa pakainya bisa lebih lama.

“Caranya bikin pelindung sok. Bentuknya seperti pelindung sok depan Suzuki Satria FU150,” seru Ismail, mekanik asal Kuningan, Jawa Barat, sekaligus pembalap bernomor punggung 126.

Cari pipa PVC bekas sekitar 12 cm, ukuran diameter tergantung diameter sok depan motor. Kalo beli pipa PVC baru kan pasti mahal. Jadi, mending cari deh di gudang. Atau kalau mau murah beli bareng teman-teman.

Setelah dapat, lanjut potong menggunakan gergaji besi dengan ukuran 6 cm. Kemudian bentuk seperti pada gambar. Agar bentuknya lebih rapi dan halus, gunakan kikir atau ampelas pada bagian sisi pipa.

Page 3: Cara Benar Susun Pelat Kopling

Setelah pipa dibentuk. Haluskan permukaan pipa pakai ampelas halus. Biar pelindung sok terlihat rapi, lapisi dengan cat semprot atau bisa ditempel stiker scotlite. Tempelkan di selongsong sok bagian atas menggunakan double tape agar terpasang kuat.

“Pelindung debu ini membuat terpaan debu dari depan bisa tertahan. Sehingga baret pada as sok depan bisa dikurangi,” seru si Mbah Mail, yang buka bengkel di Jl. Cigalagah No. 35 Pasar Kurucuk, Karamatmulya, Kuningan, Jawa Barat. (motorplus-online.com) 

Page 4: Cara Benar Susun Pelat Kopling

Tips Mesin

Pasang Ring Piston, Perhatikan Posisi Sesuai Desain Pabrikan

Ukuran gap ring ketika terpasang 0,1 sampai 0,25 mm(kiri). Posisi celah atau gap ring seher menentukan performa mesin(kanan).

Pasang ring seher di piston mesin 4-tak pada prinsip untuk semua merek motor sama. Terutama dalam hal menempatkan posisi celah antara ring 1, 2 dan ring oli. Baik itu di motor Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki atau merek lain yang namanya tidak disebutkan satu per satu. Saat ditelusuri ke semua pabrikan, hampir rata-rata memasang susunan ring dengan celah atau gap jaraknya sekitar 120 derajat.

Meskipun hampir sama, jika diliti lebih jauh tenyata posisi celahnya terkadang memiliki perbedaan jarak dan posisi pasang di seher. Konon perbedaan tersebut dipengaruhi oleh desain seher pada masing-masing karakter mesin itu sendiri. Artinya pemilik mekanik mesti waspada ketika ingin meracik komponen vital ini.

Untuk lebih jelasnya, berikut paparan dan perbedaan posisi celah ring seher di tiap motor.

Page 5: Cara Benar Susun Pelat Kopling

Posisi ring bisa beda, sesuai karakter seher

Kawasaki Bisa BedaCelah ring seher ketika dipasang pada piston di mesin Kawasaki, prinsipnya sama seperti di motor 4-tak merek lain. Contoh di ZX130, celah ring pertama ditempatkan di tengah piston mengarah lubang klep inlet. Sedangkan ring kedua harus memiliki jarak 120 derajat dari ring 1, posisinya terpasanag sebelum bagian tengah piston mengarah ke lubang exhaust.

Nah, posisi ring oli yang bentuknya bergelombang mesti dipasang sejajar dengan ring 1. Namun spacer atau penyekat ring oli, keduanya bisa dipasang lebih dekat atau berjarak 30~40 derajat dekat bagian seher yang mengarah ke lubang exhaust.

"Tapi ingat. Posisi celah ring seher bisa saja berbeda. Tergantung tipe seher yang dipakai. Apakah hi speed atau tidak,” wanti Freddyanto Basuki, Manager Promotion & Sales PT Kawasaki Motor Indonesia.

Page 6: Cara Benar Susun Pelat Kopling

Posisi spacer ring oli berjarak 120 derajat

Suzuki Sama SajaSeperti sudah dibilang diawal, celah ring seher di mesin 4-tak prinsipnya hampir sama. Yang membedakan posisi gap tersebut sesuai desain atau karakter mesin yang diusung.

Contoh di Suzuki Shogun 125. Celah ring seher pertama di bagian tengah piston arah ke klep in. Lalu celah ring kedua 120 derajat dari ring 1 sebelum bagian tengah piston arah ke lubang ex. Sementara posisi ring oli sejajar ring 1.

“Adapun 2 specer yang terpasang diantara ring oli, posisisnya dipasang di bawah ring ke-2 dan 120 derajat ke arah kanan seher yang menghadap ke lubang ex,” ucap Jhosep Antony . Head Supervisor Training Instruktur Senior 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).

Jadi, semuanya hampir sama. Intinya bisa membendung kebocoran kompresi. Sehingga tidak ngempos.

Page 7: Cara Benar Susun Pelat Kopling

Patokannya 120 derajat

HondaPemasangan ring seher di Honda sama dengan pabrikan lainnya. Jarak antar celah ring satu dengan ring seher lainnya 120 derajat. “Supaya enggak terjadi kebocorang kompresi,” kata Sarwono Edhi, Technical Service Instructure Astra Honda Training Center (AHTC), Sunter, Jakarta Utara.

Jarak antar celah ring seher 120 derajat akan berubah karena putaran mesin yang tinggi. Bisa terjadi waktu penggunaan motor mencapai 15.000 km. Celah ring dengan ring yang lainnya sudah mendekati sejajar.

“Faktanya, salah satu ring pasti akan bergeser dan celahnya ke arah lubang buang. Tapi, kompresi enggak bakal bocor karena posisi celah ring yang lain tidak di lubang buang. Saling menutupi. Intinya dengan dipasang 120 derajat,” ujar Edhi yang berkaca mata.

Jadi, Honda sama dengan produsen motor Jepang yang lain.

Page 8: Cara Benar Susun Pelat Kopling

45 derajat jarak celah ring oli dari lubang buang

YamahaPemasangan ring seher yang diterapkan Yamaha tetap membagi tiga posisi celah ring. Supaya enggak sejajar celah ring lainnya. Hitungannya tetap di posisi topnya seher dengan masing-masing ring 120 derajat.

“Diambil derajatnya tinggi supaya enggak cepat terjadi bocor kompresi. Bocor kompresi muncul kalau celah ring yang satu dengan yang lainnya sejajar,” ujar Slamet, Technical Service Instructure PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Jakarta Pusat.

Selain jarak antar ring, celah ring oli atas bawah sebisa mungkin minimal 45 derajat dari lubang buang. “Logikanya simpel. Tekanan ring ke dinding silinder paling besar ke arah lubang buang. Jarak 45 derajat untuk ring oli supaya celahnya jangan cepat bergeser dan mengarah ke lubang buang. Ini pun bisa bocor kompresi,” jelas Slamet dari Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Komentar Pabrikan PistonPasang ring seher memang yang paling benar mengikuti buku manual yang dikeluarkan ATPM. “Dan pada intinya hampir sama untuk setiap mesin 4-tak. Jarak antar gap ring seher membentuk sudut 120 derajat,” jelas Junus Budi Sarojo, Development Product PT FIM (Federal Izumi Manufacturing).

Menurut Pak Junus, intinya dibuat menyilang. Supaya kompresi tidak bocor. Dan yang perlu diketahui masing-masing ring punya tugas. Ring 1 paling atas untuk nahan kompresi. Ring kedua sebagai sealer, menyapu oli dan menahan kompresi.Sedang ring ketiga sebagai penghalau oli.

Makanya yang paling penting lagi, justru ukuran gap ringnya. “Ketika dimasukkan ke lubang liner, besarnya gap ring antara 0,1 sampai 0,25 mm,” jelas Pak Junus yang berkumis itu.

Page 9: Cara Benar Susun Pelat Kopling

Kalau ukuran gap ring lebih besar dari itu, ring seher harus ganti. Menandakan sudah terkikis atau salah ukuran. Karena kunci power mesin letaknya di gap ring ini. Katanya akan percuma ring seher yang dipasang benar tapi gap ring sudah menganga. Tenaga mesin akan ngempos. (motorplus-online.com)

Penulis : KR15 | Teks Editor : Nurfil | Foto : GT

Tags : Pasang Ring Piston, Posisi Ring Piston Sesuai Pabrikan,

Ikuti kuis TEBAK JUARA MotoGP dan Formula 1, dapatkan hadiah menarik dari OTOMOTIFNET.COM

Share on email Email Share on print Print Share on twitter Twitter Share on facebook Facebook

Berita Terkait Judul

Pasang Ring Piston, Perhatikan Ciri Fisik

Berita Terkait : Tips > Umum

Pasang Tuas Rem Variasi Suzuki Nex, Bisa Pakai Punya Skywave Atasi Gas Seret, Biang Tangan Pegal Pasang Kunci Kontak Bermagnet di Mio Sporty, Antara Safety dan Fashion Cuci Motor Miring, Banyak Ruginya! Bersihin Kolong Motor, Setahun Dua Kali Bisa Cegah Karat Ganti Lampu Sein Scoopy, Jangan Salah Sekrup

0 Komentar untuk artikel ini

Form Kirim Komentar

karakter tersisa.

Nama :

Email :

Website :

30

* Wajib Di Is

* Wajib Di Is

Page 10: Cara Benar Susun Pelat Kopling

DisclaimerRedaksi menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. redaksi berhak untuk tidak menampilkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA

Page 11: Cara Benar Susun Pelat Kopling

elasa, 11 Oktober 2011 09:28 WIBTips Mesin

Ring Piston Orisinal Tidak Harus Mahal

 

 Mengetahui produsen ring piston dari kode

Mendengar ring piston rusak atau sudah lemah, sampeyan pastinya garuk-garuk tanah, eh kepala. Kebayang mesti mengeluarkan uang ratusan ribu rupiah. Namun jangan khawatir, ada pencerahan.

Bisa belanja ring piston asli dengan harga murah. Caranya, silakan cari merek yang terdaftar sebagai OEM atau Original Equipment Manufacturer. Produk OEM sama dengan produk orisinal. Hanya saja, dijual dengan merek dagang produsennya sendiri. Merekalah yang menyuplai spare- parts ke semua pabrikan motor dan dilabeli merek motor. Begitu.

Ring piston buatan Jepang yang teruji ada tiga merek. Yaitu, NPR, Riken dan TP. Ketiganya masuk kategori pabrik besar yang menyuplai ring piston untuk pabrikan motor Jepang, Eropa, Asia atau bahkan Amerika.

Juga menyuplai buat komponen asli atau genuine. Bahkan komponen nomor 2 atau KW2 juga bersumber dari ketiga pabrikan itu. Mau tahu buktinya?

Coba lihat kode di ujung ring. Tepatnya di pertemuan atau gap. Di sana tertulis kode perusahaan penerbit ring piston. Kalau kodenya huruf N, itu artinya buatan NPR. Sedang buatan Riken punya kode R. Buatan TP tertulis T.

Dari situ bisa dilacak kalau mau mencari ring murah namun genuine. Contoh ring piston HGP (Honda Genuine Part) untuk Tiger. Di ujung gap tertulis R. Itu berarti buatan Riken Jepang.

Page 12: Cara Benar Susun Pelat Kopling

Kalau mau lebih murah silakan lacak merek lain yang memiliki kode sama. Misal produk dari Indoparts. Di situ tertulis R yang berarti Riken. Ring piston HGP dan Indoparts asalnya dari Jepang satu merek yaitu Riken, tapi begitu sampai di Indonesia ganti kemasan sesuai merek masing-masing.

Begitu juga ring piston SGP. Tertulis RN, juga buatan Riken. N bermakna Nitride. Kualitasnya lebih bagus dari kode R. Contoh lain ring piston Yamaha Genuine Part (YGP). Di pertemuan gap ada tulisan N. Sekarang sampeyan dah tahu dong, kalau itu artinya apa?

Makanya, kalau mau lebih murah dari HGP atau YGP, silakan aja beli merek NPR. Kan sama-sama buatan Jepang juga. Walah... gampang toh?   (motorplus-online.com)Penulis : Ipunk | Teks Editor : Nurfil | Foto : Herry AXL Tags : Ring Piston, Original Equipment Manufacturer, OEM,

Page 13: Cara Benar Susun Pelat Kopling

Rabu, 12 Oktober 2011 08:24 WIBTips Mesin

Fungsi Tiga Ring Piston di Mesin 4-Tak

 Tiap ring punya fungsi beda

Mesin 2-tak dan 4-tak punya perbedaan di banyaknya ring piston yang diaplikasi. Jika di engine 2 langkah tersedia dua ring, sedang di mesin 4-tak terdapat 3 ring. Tidak salah jika biasa disebut ring 1, 2 dan 3.

“Ada juga yang hanya dua ring. Tapi itu spesial order untuk kebutuhan balap,” ujar Junus Budi Sarojo, R&D Section Head PT Federal Izumi Manufacturing (FIM), produsen FIM Piston.

Setiap ring, fungsinya berbeda. Ring 1 alias ring paling atas berfungsi menahan tekanan kompresi. Yap! Kompresi yang tercipta akibat proses pembakaran di ruang bakar. Dalam hal ini, ring alias cincin kompresi enggak boleh aus. Jika aus, kompresi bocor.

Lanjut ke ring 2. Sebenarnya ring ini juga berfungsi sebagai ring kompresi. “Lebih tepatnya, berfungsi sebagai sil kompresi. Yaitu, untuk menjaga dan menahan dari kebocoran,” timpal Junus.

Page 14: Cara Benar Susun Pelat Kopling

 Tulisan selalu hadap atas

Selain itu, ring kedua juga bertugas untuk menyapu pelumas di liner. Jadi, tidak ada pelumas yang diperbolehkan naik ke atas dan melebihi ring 1. Menurut pria berkumis tipis ini, ring kedua juga punya desain yang tidak jauh beda dengan ring pertama. Maka itu, terkadang membedakannya cukup sulit. “Kalau baru, bisa dilihat dari tulisan atau tanda tertentu. Misalnya, R1 atau top,” tambahnya.

Tapi dari warna juga bisa sedikit dibedakan. Biasanya, bagian dalam ring 1 agak mengkilap. Sedang ring 2, sedikit abu-abu. Ketika pemasangan, tulisan atau tanda selalu hadap atas. Atau khusus ring 1, bagian tirus menghadap ke atas.

Terakhir, ring 3. Ini yang bedakan engine 2–tak dan 4-tak. Biasa disebut juga ring oli atau ring cacing. Ring ini punyai ulir, jadi memungkinkan sebagai tempat penyimpanan dan pembawa pelumas bagi piston dan linner. Licin euy!   (motorplus-online.com)

Penulis : Eka | Teks Editor : Nurfil | Foto : GT Tags : ring piston, fungsi ring piston, mesin 4 tak, Ikuti kuis TEBAK JUARA MotoGP dan Formula 1, dapatkan hadiah menarik dari O