Chikungunya Disease

8/18/2019 Chikungunya Disease

http://slidepdf.com/reader/full/chikungunya-disease 1/12

CHIKUNGUNYA

Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Epidemiologi Penyakit Menular

Dosen Pengampu: Widya Hary C., S.KM, M.Kes.

Disusun !e":

Mi#$a%"u! &anna" '())()(**)

Nuru! +o"maniya" '())()(*)*

ia Cania '())()(*)-

Nori/a 0i$ri Au!ia '())()(*1'

&U+USAN IMU K2S2HA3AN MASYA+AKA3

0AKU3AS IMU K2AH+AGAAN

UNI42+SI3AS N2G2+I S2MA+ANG

1*)'



A. Penger$ian Penya%i$ C"i%ungunya

Chikungunya disease atau demam Chikungunya adalah satu di antara penyakit

tular vektor (nyamuk) yang saat ini banyak terjadi di Indonesia tidak hanya di daerah

perkotaan tetapi banyak juga di daerah pedesaan Penyebab penyakit ini adalah

sejenis virus! yaitu "lphavirus (#amili Togaviridae) dan ditularkan le$at nyamuk

Aedes aegypti %enis Aedes albopictus juga dilaporkan dapat menularkan penyakit ini

Penyakit Chikungunya (diu&apkan &hik'en*+yah) ditemukan pertama kali

tahun ,-./ di "#rika pada suatu tempat yang dinamakan Makonde Plateau Tempat

ini merupakan daerah perbatasan Tan0ania and Mo0ambi1ue! kemudian terjadi di

*ganda tahun ,-23 Di Indonesia! penyakit ini dilaporkan pertama kali di 4amarinda

pada tahun ,-53! kemudian berjangkit di Kuala Tungkal! %ambi tahun ,-67 Tahun

,-63 merebak di Martapura! Ternate! 8ogyakarta 4etelah menghilang hampir /7

tahun! kejadian luar biasa (K9:) demam Chikungunya terjadi pada a$al tahun /77,

di Muara Enim! 4umatera 4elatan dan "&eh! kemudian mun&ul di :ogor bulan

;ktober Demam Chikungunya berjangkit lagi di :ekasi (%a$a :arat)! Pur$orejo dan

Klaten (%a$a Tengah) pada tahun /77/ 4elanjutnya berkembang hingga sekarang ke

berbagai $ilayah lain di Indonesia

Istilah &hikungunya berasal dari bahasa 4$ahili "#rika! yang berarti (posisi

tubuh) melengkung! hal ini menga&u pada postur penderita yang membungkuk akibat

nyeri sendi hebat (arthralgia) pada lutut! pergelangan! jari kaki dan tangan serta

tulang belakang Chikungunya dikenal juga sebagai Chicken guinea! Chicken guinea

and Chi&kungunya "danya kata Chi&ken juga sering menimbulkan salah persepsi

Chikungunya ini bersi#at self limiting ! karena dapat membatasi diri sendiri dan akan

sembuh sendiri

5. 2$io!ogi

Penyakit Demam Chikungunya disebabkan oleh virus Chikungunya (C<IK=)

yang termasuk keluarga Togaviridae! enus Alphavirus dan ditularkan oleh nyamuk

Aedes aegypti dan Aedes albopictus (Kamath! 4! Das! "K! and Parikh! >4! /772)

C<IK= sebagai penyebab Chikungunya masih belum diketahui pola masuknya ke



Indonesia 4ekitar /77377 tahun lalu C<IK= merupakan virus pada he$an primata

di tengah hutan atau savana di "#rika 4at$a primata yang dinilai sebagai pelestari

virus adalah bangsa baboon ( Papio sp)! Cercopithecus sp 4iklus di hutan diantara

sat$a primata dilakukan oleh nyamuk Aedes sp (<endar$anto!,--2)

Cara transmisi bagi &hikungunya ini adalah vector-borne yaitu melalui gigitan

nyamuk Aedes sp yang terin#eksi Transmisi melalui darah berkemungkinan bisa

terjadi dengan satu kasus pernah dilaporkan C<IK= dikatakan tidak bisa ditularkan

malalui "4I (4taples! %E! >is&her! M and Po$ers! " M ! /77-)

C. Cara Penu!aran C"i%ungunya

=irus Chikungunya ditularkan kepada manusia melalui gigitan nyamuk Aedes

Aegypti. +yamuk lain mungkin bisa berperan sebagai vektor namun perlu penelitian

lebih lanjut +yamuk Aedes tersebut dapat mengandung virus Chikungunya pada saat

menggigit manusia yang sedang mengalami viremia! yaitu / hari sebelum demam

sampai . hari setelah demam timbul Kemudian virus yang berada di kelenjar liur

berkembang biak dalam $aktu 6,7 hari (e?trinsi& in&ubation period) sebelum dapat

ditularkan kembali kepada manusia pada saat gigitan berikutnya Di tubuh manusia!

virus memerlukan $aktu masa tunas @5 hari (intrinsi& in&ubation period) sebelum

menimbulkan penyakit



D. 2pidemio!ogi

=irus C<IK telah banyak dilaporkan di hampir semua bagian benua "#rika

seperti yang diperlihatkan oleh derajat prevalensi antibody IgM terhadap virus ini dan

isolasi virus dari nyamuk di negaranegara seperti Pantai ading! Aepublik "#rika

Tengah! dan 4enegal Di "sia! $abah C<IK dilaporkan terjadi di daerah urban di

mana Ae. aegypti dan Ae. Albopictus menjadi vektornya Daerahdaerah endemi&

C<IK di "sia dan "sia Tenggara meliputi India! Pakistan! Myanmar! 4ri 9angka!

Philippines! Indonesia dan Malaysia :ertambahnya rasa keprihatinan mengenai

penyakit ini adalah karena ke&epatan dan luas penyebarannya 4ejumlah kejadian

$abah banyak dilaporkan di beberapa negara Di India! epidemi yang pertama terjadi

pada tahun ,-23 di Cal&utta! kemudian menyusul $abah kedua tahun ,-53 Tetapikemun&ulannya kembali (reemergensi) terjadi di India 4elatan tahun /77. 4ejak itu

$abah C<IK berkembang luas! mengenai banyak orang dan hingga saat ini jumlah

kasus men&apai sekitar ,67777 Penyebaran penyakit virus ini dilaporkan

kebanyakan di bagian India 4elatan dekat 4amudera <india dan Teluk :engal!

sedangkan di bagian utara tidak dijumpai adanya kasus C<IK Meskipun in#eksi tidak

sampai menyebabkan kematian! bertambahnya jumlah kasus yang luar biasa

banyaknya sejak tahun /77. itu telah menimbulkan kepanikan

Pada /772! diperkirakan sekitar ,!36 juta orang di sepanjang bagian selatan dan

tengah India menunjukan gejalagejala C<IK Insidensi penyakit mungkin lebih

tinggi dari pada yang dilaporkan karena #aktor#aktor seperti kesalahan dalam

pengelompokan dan ketidaktepatan penggolongan penyakit Babah yang terjadi di

India pada ,-23 dan ,-53 disebabkan oleh virus jenis (genotipe) "sia! tetapi

epidemi& C<IK tahun /77. yang terjadi di pulaupulau 4amudera <india (pulau

pulau Aeunion! Mayotte! Mauritius! 4ey&helles) dan yang terjadi di India /772!

disebabkan oleh virus genotype "#rika Timur "da anggapan bah$a terjadinya mutasi

virus! rendahnya derajat imunitas dari penduduk setempat! pengendalian vektor yang

kurang memadai! dan globalisasi dalam masalah perdagangan dan perjalanan (travel )!

merupakan #aktor yang menyebabkan terjadinya resurgensi in#eksi



"ntara bulan Maret dan "pril /772! $abah C<IK dilaporkan terjadi di :agan

Pan&or! Perak! Malaysia! mengenai lebih dari /77 orang dan merupakan $abah kedua

yang dilaporkan di Malaysia Terjadinya $abah di :agan Pan&or ini bertepatan

dengan berjangkitnya $abah C<IK di 4amudera <india "nalisis #ilogenetik dari

virus C<IK yang diisolasi dari penderita menunjukkan bah$a galur ( strain) :agan

Pan&or mempunyai hubungan erat (closely related ) dengan virus C<IK yang diisolasi

pada $abah di Klang tahun ,--6 Babah ini merupakan peristi$a yang pertama

kalinya virus C<IK diisolasi dan dilaporkan menimbulkan gejalagejala penyakit di

Malaysia Penelitianpenelitian sebelumnya hanya dapat mendeteksi adanya antibodi

virus C<IK pada populasi di daerah utara dan timur Malaysia yang berbatasan

dengan Thailand di mana diketahui terdapat virus C<IK4ebuah si#at yang menonjol dari virus C<IK adalah kemampuannya untuk

menyebabkan $abah yang eksplosi# di suatu daerah sebelum virus tersebut

menghilang untuk periode beberapa tahun (sekitar 3@ tahun) <al ini berbeda dengan

keadaan virus dengue! meskipun memiliki vektor nyamuk yang sama dengan C<IK

dalam penularannya! yaitu Ae. aegypti dan Ae. Albopictus! virus dengue bersi#at

endemik =irus C<IK juga diketahui ditularkan melalui gigitan nyamuk golongan Ae.

furcifer-taylor yang men&ari makanannya dari manusia dan primate "danya virus

yang diisolasi dari primata dan he$an vertebrata lain seperti tupai dan kelela$ar serta

pada spesies nyamuk 0oo#ilik mendukung eksitensi siklus transmisi silvatik ( sylvatic

transmission cycle) di benua "#rika Keadaan inilah yang mungkin mempertahankan

keberadaan virus di alam bebas pada tahuntahun interepidemik

Di "sia! transmisi di daerah urban agaknya terjadi terutama dari Ae. aegypti dan

Ae. albopictus ke manusia Tidak diketahui apakah di "sia virus berada di alam

bebas %uga belum ada he$an yang dapat ditentukan se&ara pasti menjadi reservoir

virus meskipun ada dugaan monyet mungkin menjadi pejamu C<IK :erbeda dengan

dengue! transmisi transovarial dari virus C<IK di tubuh nyamuk belum dapat

dibuktikan Perbedaan galur nyamuk Aedes se&ara geogra#is berbedabeda dalam

kerentanannya terhadap in#eksi dan dalam hal kemampuannya untuk menyebarkan

virus 4i#at ini mungkin menjadi salah satu #aktor di dalam terjadinya endemisitas



virus di suatu daerah 4ampai saat ini si#at episodik dari $abah C<IK masih belum

dapat dijelaskan! namun agaknya tergantung dari banyak #aktor di antaranya adalah

kerentanan pejamu (vektor dan manusia) terhadap in#eksi! densitas nyamuk yang

tinggi! dan masuknya virus dari daerah endemik lain Tetapi sebagaimana halnya

dengan arbovirus lainnya! #aktor#aktor seperti meningkatnya urbanisasi di banyak

tempat! pemanasan global! dan intensitas transportasi! dapat mendorong

meningkatnya populasi nyamuk atau menyebabkan terjadinya introduksi vektor ke

suatu daerah geogra#is baru Keadaan ini di masa depan dapat mengubah

epidemiologi C<IK seperti halnya dengan penyebarannya dari "#rika ke "sia

2. 3anda dan Ge6a!aAatarata masa inkubasi bagi Chikungunya adalah sekitar /,/ hari tetapi

umumnya 35 hari (Centers #or Disease Control and Prevention! /7,7)

, Demam

Pada #ase akut selama /3 hari selanjutnya dilanjutkan dengan

penurunan suhu tubuh selama ,/ hari kemudian naik lagi membentuk kurva

4adle ba&k #ever (:i#asik) :isa disertai menggigil dan muka kemerahan

( flushed face) Pada beberapa penderita mengeluh nyeri di belakang bola mata

dan bisa terlihat mata kemerahan (conjunctival injection)

/ 4akit persendian

+yeri persendian ini sering merupakan keluhan yang pertama mun&ul

sebelum timbul demam +yeri sendi dapat ringan (arthralgia) sampai berat

menyerupai artritis rheumathoid terutama di sendi sendi pergelangan kaki

(dapat juga nyeri sendi tangan) sering dikeluhkan penderita +yeri sendi ini

merupakan gejala paling dominan! pada kasus berat terdapat tandatanda

radang sendi! yaitu kemerahan! kaku! dan bengkak 4endi yang sering

dikeluhkan adalah pergelangan kaki! pergelangan tangan! siku! jari lutut! dan

pinggul Pada posisi berbaring biasanya penderita miring dengan lutut

tertekuk dan berusaha mengurangi dan membatasi gerakan "rtritis ini dapat



bertahan selama beberapa minggu! bulan bahkan ada yang sampai bertahan

beberapa tahun sehingga dapat menyerupai !heumatoid Arthritis

3 +yeri otot

+yeri otot (fibromyalgia) bisa pada seluruh otot terutama pada otot

penyangga berat badan seperti pada otot bagian leher! daerah bahu! dan

anggota gerak Kadang kadang terjadi pembengkakan pada otot sekitar sendi

pergelangan kaki (achilles) atau sekitar mata kaki

@ :er&ak kemerahan (rash) pada kulit

Kemerahan di kulit bisa terjadi pada seluruh tubuh berbentuk makulo

papular (viral rash) sentri#ugal (mengarah ke bagian anggota gerak! telapak

tangan dan telapak kaki) :er&ak kemerahan ini terjadi pada hari pertamademam! tetapi lebih sering mun&ul pada hari ke @ . demam 9okasi

kemerahan di daerah muka! badan! tangan! dan kaki

. Kejang dan penurunan kesadaran

Kejang biasanya pada anak karena demam yang terlalu tinggi! jadi

kemungkinan bukan se&ara langsung oleh penyakitnya Kadangkadang

kejang disertai penurunan kesadaran Pemeriksaan &airan spinal (cerebro

spinal ) tidak ditemukan kelainan biokimia atau jumlah sel

2 Mani#estasi perdarahan

Tidak ditemukan perdarahan pada saat a$al perjalanan penyakit

$alaupun pernah dilaporkan di India terjadi perdarahan gusi pada . anak dari

57 anak yang diobservasi

5 ejala lain

ejala lain yang kadangkadang dapat timbul adalah kolaps pembuluh

darah kapiler dan pembesaran kelenjar getah bening 4elain itu penderita juga

sering mengalami sakit kepala! mual! muntah! sakit perut (A4PI! /77.)

0. Pen7ega"an

Mengingat sampai saat ini kematian karena Chikungunya belum pernah

dilaporkan! juga belum ada obat dan vaksin terhadap penyakit ini! maka upaya



pen&egahan dititik beratkan pada pemberantasan sarang nyamuk penular! dengan

membasmi jentik nyamuk penular di tempat perindukannya

Penderita sebaiknya diisolasi dari gigitan nyamuk! sehingga dapat men&egah

penularan ke orang lain 4etiap orang dapat men&egah gigitan nyamuk penular

demam Chikungunya dengan repelen! kelambu! obat nyamuk bakar dan semprot atau

rumah dengan kasa anti nyamuk Tetapi yang terbaik adalah membebaskan sarang

nyamuk di setiap rumah dan juga rumahrumah tetangganya! asrama! sekolah! masjid!

terminal dan tempattempat umum lainnya Pembersihan sarang nyamuk di rumah

sendiri adalah sangat penting! tetapi adanya sarang nyamuk di rumah tetangga

merupakan an&aman penyebaran demam Chikungunya! karena nyamuk dapat terbang

sangat jauhDalam upaya men&apai hasil yang diinginkan dari pemberantasan vektor

penular penyakit ini maka sangat penting untuk memusatkan pada pemberantasan

sumber jentik dan harus melibatkan masyarakat! sektor lain baik s$asta! 94M dan

sebagainya *ntuk itu perlu diterapkan pendekatan terpadu terhadap pengendalian

nyamuk dengan menggunakan metode yang tepat (modi#ikasi lingkungan! biologi dan

kimia$i) yang aman! murah dan ramah lingkungan

, Pemberantasan 4arang +yamuk (P4+)

Pemberantasan sarang nyamuk adalah kegiatan memberantas telur! jemtik dan

kepompong nyamuk penular di tempattempat perkembangbiakannya :ertujuan

Mengendalikan populasi nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus sehingga

penularan Chikungunya dapat di&egah atau dibatasi 4asaran pemberantasan yaitu

semua tempat perkembangbiakan nyamuk penular Chikungunya Tempat

penampungan air (TP") untuk keperluan seharihari Tempat penampungan air bukan

untuk keperluan seharihari (nonTP") Tempat penampungan air alamiah

/ Kimia$i (9arvasidasi)

Cara memberantas jentik dengan menggunakan insektisida pembasmi jentik

(larvasida) "arvasidasi adalah pemberantasan jentik dengan menaburkan bubuk

larvasida Pemberantasan jentik dengan bahan kimia tersebut untuk $adah yang tidak



dapat dibersihkan! dikuras! juga dianjurkan pada daerah yang sulit air :ila $adah

telah diberi larvasida maka jangan dikuras selama / 3 bulan Kegiatan ini tepat

digunakan apabila surveilans epidemiologi penyakit dan vektor menunjukkan adanya

periode berisiko tinggi dan di lokasi dimana K9: mungkin timbul Menentukan

$aktu dan tempat yang tepat untuk pelaksanaan larvasidasi sangat penting untuk

memaksimalkan e#ektivitasnya Terdapat / jenis larvasida (insektisida) yang dapat

digunakan pada $adah yang dipakai untuk menampung air bersih (TP") yakni F

a) 9arvasidasi selekti#

9arvasidasi selekti# adalah kegiatan pemeriksaan tempat penampungan air

(TP") baik didalam maupun diluar rumah pada seluruh rumah dan bangunan di

desaGkelurahan endemis dan sporadis serta penaburan bubuk larvasida pada TP" yang

ditemukan jentik dan dilaksanakan @ kali dalam , tahun (3 bulan sekali) Pelaksana

larvasidasi adalah kader yang telah dilatih oleh petugas Puskesmas

Tujuan pelaksanaan larvasidasi selekti# adalah sebagai tindakan s#eeping hasil

penggerakan masyarakat dalam Pemberantasan 4arang +yamuk

b) 9arvasidasi massal

9arvasidasi massal adalah penaburan bubuk larvasida se&ara serentak diseluruh

$ilayahGdaerah tertentu di semua tempat penampungan air baik terdapat jentik

maupun tidak ada jentik di seluruh rumahGbangunan! termasuk sekolah dan kantor

kantor Kegiatan larvasidasi massal ini dilaksanakan di lokasi terjadinya K9:

Chikungunya

3 :iologi

Penerapan pengendalian biologis yang ditujukan langsung terhadap jentik

hanya terbatas pada sasaran berskala ke&il Pengendalian dengan &ara ini misalnya

dengan memelihara ikan pemakan jentik atau dengan bakteri Ikan yang biasa dipakai

adalah ikan larvavorus ($ambusia affinis Poecilia reticulata dan ikan adu)! sedang

bakteri yang dinilai e#ekti# untuk pengendalian ini ada / spesies yakni bakteri



%acillus thuringiensis serotipe <,@ (:t<,@) dan %acillus sphaericus (:s) yang

memproduksi endotoksin

@ >isik

Pengendalian se&ara #isik ini dikenal dengan kegiatan 3 M plus (Menguras!

Menutup! Mengubur) yaituF

,) Menguras dan menyikat tempattempat penampungan air! seperti bak

mandiG$&! drum! dan lainlain seminggu sekali (M,)

/) Menutup rapatrapat tempat penampungan air! seperti gentong airGtempayan!

dan lainlain (M/)3) Mengubur atau menyingkirkan barangbarang bekas yang dapat menampung

air hujan (M3)

4elain itu ditambah dengan &ara lainnya! sepertiF

,) Mengganti air vas bunga! tempat minum burung atau tempattempat lainnya

yang sejenis seminggu sekali/) Memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lan&arGrusak

3) Menutup lubanglubang pada potongan bambuGpohon! dan lainlain (dengan

tanah! dan lainlain)

@) Memelihara ikan pemakan jentik di kolamGbakbak penampungan air

.) Memasang ka$at kasa

2) Menghindari kebiasaan menggantung pakaian dalam kamar5) Mengupayakan pen&ahayaan dan ventilasi ruang yang memadai

6) Menggunakan kelambu

-) Memakai obat yang dapat men&egah gigitan nyamuk,7) Memasang ovitrap

Keseluruhan &ara tersebut diatas dikenal dengan istilah dengan '3M Plus'

. Perlindungan Diri

a) Pakaian Pelindung

Pakaian dapat mengurangi risiko gigitan nyamuk! bila pakaian tersebut &ukup

tebal dan longgar! lengan pangang dan &elana panjang dengan kaos kaki yang

merupakan daerah gigitan nyamuk "nak sekolah seharusnya mengenakan pakaian

sema&am itu :aju yang di&elup dengan &airan kimia seperti permethrin e#ekti#

melindungi gigigtan nyamuk



b) ;bat +yamuk 4emprot! :akar dan Koill

Produk insektisida rumah tangga! seperti obat nyamuk bakar! semprotan

pyrentrum dan aerosol (semprot) banyak digunakan sebagai alat perlindungan diri

terhadap nyamuk Mats elektrik (obat nyamuk lempengan yang menggunakan tenaga

listrik) dan &airan merupakan produk edisi terbaru yang dipasarka di perkotaan

&) ;bat ;les "nti +yamuk (repellent)

Pemakaian obat anti nyamuk merupakan suatu &ara yang paling umum bagi

seseorang untuk melindungi dirinya dari gigitan nyamuk dan serangga lainnya %enis

ini se&ara luas diklasi#ikasikan menjadi dua kategori! penangkal alamiah dan

penangkal kimia$i Minyak murni dari ekstrak tanaman merupakan bahan utama

obatobatan penangkal nyamuk alamiah! &ontohnya minyak serai! minyak sitrun dan

minyak neem :ahan penangkal kimia seperti DEET (+diethylmToluamide) dapat

memberikan perlindungan terhadap Aedes Albopictus Aedes Aegypti spesies

anopheline selama beberapa jam Penggunaan pemethrin merupakan &ara penangkal

yang e#ekti# bila diresapkan ke pakaian

d) Tirai dan Kelambu +yamuk yang Di&elup 9arutan Insektisida

Tirai yang telah di&elupkan ke larutan insektisida mempunyai man#aat yang

terbatas dalam program pemberantasan dengue karena spesies vektor menggigit pada

siag hari Balaupun demikian! kelambu dapat digunakan se&ara e#ekti# untuk

melindungi bayi dan pekerja malam yang sedang tidur siang Kelambu tersebut dapat

juga se&ara e#ekti# digunakan untuk orangorang yang biasa tidur siang

G. Pena$a!a%sanaan

4ampai saat ini belum ada vaksin atau antiviral yang spesi#ik untuk C<IK

Pengobatan masih bersi#at simtomatik seperti istirahat! pemberian &airan untuk

mempertahankan keseimbangan &airan! obatobat untuk menurunkan panas badan

(antipiretik) Istirahat dianjurkan selama terdapat gejala sendi akut 4etelah le$at

masa akut! dapat diberikan aspirin untuk nyeri sendi Pada arthritis yang tidak dapat



diobati dengan aspirin! klorokuin #os#at (/.7 mgGhari) memberikan hasil yang &ukup

menjanjikan :eberapa studi menunjukkan bah$a klorokuin #os#at memiliki e#ek

antiviral terhadap virus C<IK! namun belum konklusi# Masih dibutuhkan banyak

penelitian sebelum dapat dipastikan mengenai aktivitas antiviral tersebut

Documents

Chikungunya Disease