290

COVER EKONOMI XI€¦ · Ukuran Buku : 17,6 x 25 cm Hak Cipta pada Departemen Pendidikan Nasional Dilindungi Undang-undang 330.07 MIM MIMIN Nur Aisyah m Ekonomi 2 : Untuk SMA dan

  • Upload
    others

  • View
    1

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • EKONOMIUntuk Kelas XI SMA dan MA

    Penyusun : Mimin Nur AisyahHartatik Fitria R

    Editor : Wahyu MuhammadiDesain Sampul : Agus SudiyantoLayout : Atit WulandariUkuran Buku : 17,6 x 25 cm

    Hak Cipta pada Departemen Pendidikan NasionalDilindungi Undang-undang

    330.07MIM MIMIN Nur Aisyah

    m Ekonomi 2 : Untuk SMA dan MA Kelas XI /penulis,Mimin Nur Aisyah, Hartatik Fitria R ;editor, Wahyu Muhammadi.Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2009.

    vi, 282 hlm. : ilus. ; 25 cm.

    Bibliografi : hlm. 273-274IndeksISBN 978-979-068-700-4 (nomor jilid lengkap)ISBN 978-979-068-705-9

    1.. Ekonomi-Studi dan Pengajaran I. Judul II. Mimin Nur AisyahIII. Hartatik Fitria R IV. Wahyu Muhammadi

    Hak Cipta Buku ini dibeli oleh Departemen Pendidikan Nasionaldari Penerbit CV. Sahabat

    Diterbitkan oleh Pusat PerbukuanDepartemen Pendidikan Nasional Tahun 2009

    Diperbanyak oleh ....

    -- Jakarta : Pusat

  • Kata Sambutan

    Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT,berkat rahmat dan karunia-Nya, Pemerintah, dalam hal ini,Departemen Pendidikan Nasional, pada tahun 2009, telahmembeli hak cipta buku teks pelajaran ini dari penulis/penerbit untuk disebarluaskan kepada masyarakat melaluisitus internet (website) Jaringan Pendidikan Nasional.

    Buku teks pelajaran ini telah dinilai oleh Badan StandarNasional Pendidikan dan telah ditetapkan sebagai buku tekspelajaran yang memenuhi syarat kelayakan untuk digunakandalam proses pembelajaran melalui Peraturan MenteriPendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2007.

    Kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para penulis/penerbit yang telah berkenanmengalihkan hak cipta karyanya kepada DepartemenPendidikan Nasional untuk digunakan secara luas oleh parasiswa dan guru di seluruh Indonesia.

    Buku-buku teks pelajaran yang telah dialihkan hakciptanya kepada Departemen Pendidikan Nasional ini, dapatdiunduh (down load), digandakan, dicetak, dialihmediakan,atau difotokopi oleh masyarakat. Namun, untuk penggandaanyang bersifat komersial harga penjualannya harus memenuhiketentuan yang ditetapkan oleh Pemerintah. Diharapkanbahwa buku teks pelajaran ini akan lebih mudah diaksessehingga siswa dan guru di seluruh Indonesia maupun sekolahIndonesia yang berada di luar negeri dapat memanfaatkansumber belajar ini.

    Kami berharap, semua pihak dapat mendukungkebijakan ini. Kepada para siswa kami ucapkan selamat belajardan manfaatkanlah buku ini sebaik-baiknya. Kami menyadaribahwa buku ini masih perlu ditingkatkan mutunya. Oleh

    karena itu, saran dan kritik sangat kami harapkan.

    Jakarta, Juni 2009

    Kepala Pusat Perbukuan

    iii

  • Kata Pengantar

    Buku Ekonomi ini disusun untuk membimbing pesertadidik SMA dan MA agar; (1) memahami sejumlah konsepekonomi untuk mengaitkan peristiwa dan masalah ekonomidengan kehidupan sehari-hari; (2) menampilkan sikap ingintahu terhadap sejumlah konsep ekonomi yang diperlukanuntuk mendalami ilmu ekonomi; (3) membentuk sikap bijak,rasional, dan bertanggung jawab dengan memilikipengetahuan dan keterampilan ilmu ekonomi, manajemen,dan akuntansi; (4) membuat keputusan yang bertanggungjawab mengenai nilai-nilai sosial ekonomi dalam masyarakatyang majemuk, baik dalam skala nasional maupuninternasional.

    Semua materi dalam buku ini akurat, mutakhir,

    mengandung wawasan produktivitas, merangsang

    keingintahuan siswa, mengembangkan kecakapan hidup,

    mengembangkan wawasan kebhinekaan, dan kontekstual.

    Bahasa yang digunakan pun menarik karena disesuaikan

    dengan perkembangan peserta didik. Kalimat yang digunakan

    sangat komunikatif dan interaktif, lugas, runtut, dan sesuai

    dengan kaidah bahasa Indonesia yang baku.

    Agar buku ini mudah dipahami, materi disusun secara

    sistematis, logis, dan seimbang. Pengemasan materi

    berdasarkan prinsip berpusat pada peserta didik. Ilustrasi dan

    contoh pun disesuaikan dengan materi dan kontekstual.

    Harapan penulis, semoga buku ini benar-benar mampu

    membantu peserta didik untuk menjadi putra bangsa yang

    terbaik, unggul, dan mempunyai daya saing secara global di

    masa datang. Amin.

    Yogyakarta, Mei 2007

    iv

  • Daftar Isi

    Kata Sambutan ........................................................................................................ iiiKata Pengantar ........................................................................................................ iv

    Daftar Isi .................................................................................................................... v

    Bab I Tenaga Kerja dan Pembangunan Ekonomi

    A. Tenaga Kerja .................................................................................... 3

    B. Tujuan Pembangunan ................................................................... 20

    C. Proses Pertumbuhan Ekonomi .................................................... 34

    D. Pengangguran dan Dampaknya terhadap Pembangunan

    Nasional ............................................................................................ 45

    Uji Kompetensi ....................................................................................... 57

    Bab II Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dan

    Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD)

    A. APBN dan APBD ............................................................................ 69

    B. Sumber-Sumber Penerimaan Pemerintah Pusat dan

    Pemerintah Daerah ........................................................................ 77

    C. Kebijakan Fiskal .............................................................................. 81

    D. Jenis-Jenis Pengeluaran Pemerintah Pusat dan Pemerintah

    Daerah .............................................................................................. 87

    Uji Kompetensi ....................................................................................... 93

    Bab III Pasar Modal

    A. Pasar Modal ..................................................................................... 102

    B. Produk/Instrumen di Pasar Modal ............................................. 112

    C. Mekanisme Kerja Pasar Modal .................................................... 117

    Uji Kompetensi ....................................................................................... 122

    Bab IV Perekonomian Terbuka

    A. Perdagangan Internasional ........................................................... 128

    B. Kebijakan Perdagangan Internasional ........................................ 132

    C. Pembayaran Internasional ............................................................ 137

    D. Neraca Pembayaran ....................................................................... 143

    Uji Kompetensi ....................................................................................... 151

    Latihan Ulangan Semester 1 ................................................................. 155

    v

  • Bab V Sistem Informasi dan Akuntansi

    A. Sistem Informasi ............................................................................. 165

    B. Karakteristik Informasi yang Berguna ...................................... 167

    C. Definisi Akuntansi .......................................................................... 168

    D. Pemakai Informasi Akuntansi ...................................................... 169

    E. Bidang Akuntansi ........................................................................... 171

    F. Penerapan Akuntansi di Perusahaan .......................................... 174

    G. Hasil dari Proses Akuntansi .......................................................... 175

    Uji Kompetensi ....................................................................................... 180

    Bab VI Persamaan Dasar Akuntansi

    A. Pengertian Persamaan Dasar Akuntansi .................................... 185

    B. Dokumen Sumber Pencatatan .................................................... 186

    C. Pengaruh Transaksi Keuangan terhadap Persamaan Dasar

    Akuntansi ......................................................................................... 187

    D. Menyusun Laporan Keuangan .................................................... 191

    Uji Kompetensi ....................................................................................... 194

    Bab VII Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa

    A. Pengertian Perusahaan Jasa .......................................................... 201

    B. Mekanisme Debit dan Kredit ...................................................... 202

    C. Pembuatan Jurnal ........................................................................... 210

    D. Pemindahbukuan (Posting) ke Buku Besar .............................. 214

    E. Proses Pengikhtisaran .................................................................... 221

    F. Jurnal Penyesuaian ......................................................................... 222

    G. Pelaporan Keuangan ...................................................................... 229

    H. Penutupan ....................................................................................... 232

    I. Jurnal Pembalik .............................................................................. 235

    Uji Kompetensi ....................................................................................... 238

    Latihan Ulangan Semester 2 ................................................................. 246

    Soal Ulangan Akhir Tahun.................................................................... 260

    Daftar Pustaka ......................................................................................................... 273

    Glosarium ................................................................................................................. 275

    Indeks ......................................................................................................................... 281

    vi

  • 1Ekonomi SMA/MA XI

    Bab ITenaga Kerja dan PembangunanEkonomi

    Sumber : www.unair.ac.id.Salah satu cara mengatasi masalah pengangguran adalah dengan meningkatkan lapangankerja. Pengangguran mempunyai dampak yang negatif baik dalam bidang ekonomi maupunnon ekonomi. Pengangguran menjadi masalah yang serius bagi negara berkembang dannegara maju.

  • Ekonomi SMA/MA XI2

    Peta Konsep

    Setelah mempelajari bab ini, kalian diharapkan dapat memahami :1. masalah ketenagakerjaan;2. tujuan pembangunan dan proses pertumbuhan ekonomi;3. pengangguran beserta dampaknya terhadap pembangunan nasional.

    Ketenagakerjaan danPembangunan

    Ekonomi

    UpahTenagaKerja

    PasarTenagaKerja

    KualitasTenagaKerja

    PengertianTenagaKerja

    Terdiri atas

    Tujuan Pembelajaran

  • 3Ekonomi SMA/MA XI

    Negara kita perlu mempercepat proses pembangunan ekonominya. Alasanutamanya adalah angka pengangguran di negara kita masih cukup tinggi.Untuk mempercepat pembangunan ekonomi tersebut, antara lain denganpeningkatan kualitas sumber daya manusia dan investasi yang dapatmemperluas lapangan kerja. Kalian harus dapat menciptakan lapangankerja, dan bukannya menambah angka pengangguran. Nah agar kalianlebih memahami bagaimana cara menciptakan lapangan kerja, pelajarilahbab ini dengan saksama!

    tenaga kerja, pengangguran, pertumbuhan, pembangunan ekonomi.

    Kata Kunci

    Salah satu masalah yang dihadapi oleh semua negara, baiknegara berkembang maupun negara maju adalah penganggur-an. Pengangguran mempunyai dampak negatif tidak hanyapada masalah ekonomi, tetapi juga menjadi pemicu masalahbaru di bidang non ekonomi. Oleh karena itu perlu upayamengatasi masalah pengangguran. Salah satu caranya adalahmeningkatkan kualitas tenaga kerja.

    Pada bab ini, kalian akan mempelajari tentang: ketena-gakerjaan dan dampaknya terhadap pembangunan ekonomi.

    1. Pengertian Tenaga Kerja (Manpower)Setiap negara memberikan batasan yang berbeda-beda

    untuk rumusan tenaga kerja. Misalnya, Amerika Serikatmenetapkan batas minimal usia tenaga kerja 16 tahun, Indiamenetapkan usia kerja antara 14-60 tahun. Menurut BiroCacah Jiwa, tenaga kerja adalah semua orang yang bekerjadan menganggur tetapi aktif menjadi pekerja.

    A. Tenaga Kerja

    Motivasi Belajar

  • Ekonomi SMA/MA XI4

    Di dalam pembahasan mengenai ketenagakerjaan, adaistilah tenaga kerja, angkatan kerja, dan bukan angkatan kerja.

    Tenaga Kerja = Angkatan Kerja + Bukan Angkatan Kerja

    Tahukah kalian apa yang dimaksud dengan angkatan kerja(Labor Forces)?

    Angkatan kerja adalah penduduk yang sudah memasukiusia kerja, baik yang sudah bekerja, belum bekerja, atausedang mencari pekerjaan. Tetapi tidak semua penduduk yangmemasuki usia kerja disebut angkatan kerja, sebab pendudukyang tidak aktif dalam kegiatan ekonomi tidak termasukdalam kelompok angkatan kerja. Tenaga kerja terdiri atasangkatan kerja dan bukan angkatan kerja.

    KETENTUAN TENTANG USIA KERJAμ Badan Pusat Statistik mendefinisikan angkatan kerja

    adalah penduduk yang berusia 15 tahun ke atas.μ Dalam Buku Glosarium Ketenagakerjaan, Pus-

    datinaker dinyatakan bahwa angkatan kerja adalahpenduduk dalam usia kerja (15 tahun ke atas) baikyang bekerja maupun yang mencari pekerjaan ataupengangguran.Sumber: http://www.nakertrans.go.id/Istilah.php

    μ Dalam pasal 1 nomor 26 Undang-Undang RepublikIndonesia Nomor 13 Tahun 2003 TentangKetenagakerjaan dinyatakan bahwa anak adalahsetiap orang yang berumur di bawah 18 (delapanbelas) tahun. Berdasarkan ketentuan ini, anak yangboleh dipekerjakan adalah minimal berumur 18tahun.

    Syarat untuk seorang penduduk dapat disebut sebagaiangkatan kerja yaitu jika penduduk yang selama seminggusebelum pencacahan atau sensus telah mempunyai suatupekerjaan, baik bekerja maupun sementara tidak bekerjakarena suatu sebab misalnya sebagai berikut.

    Konsep

  • 5Ekonomi SMA/MA XI

    a. Pekerja yang tidak masuk bekerja karena cuti, sakit,mogok, atau dihentikan sementara.

    b. Petani yang menunggu panen atau musim hujan tiba.Sedangkan Kelompok bukan angkatan kerja adalah sebagaiberikut.a. Anak yang masih sekolah.b. Orang yang mengurus rumah tangga.c. Orang-orang cacat, jompo, dan orang yang sudah pensiun.Ketiga golongan bukan angkatan kerja tersebut di atas disebutsebagai angkatan kerja potensial (potential labor force), karenagolongan ini sewaktu-waktu dapat menawarkan jasanya untukbekerja.

    Angkatan Kerja = Bekerja + Menganggur

    Pengelompokan tenaga kerja dapat digambarkan dalambagan berikut ini.

    Tenaga Kerja

    Angkatan Kerja

    Bekerja Pengangguran Pencari Kerja

    BukanAngkatan Kerja

    Bersekolah MengurusRumah TanggaLain-lain

    Konsep

  • Ekonomi SMA/MA XI6

    Tahukah kalian apa yang dimaksud dengan kesempatan kerja?Kesempatan kerja (employment) adalah jumlah lowongan

    kerja yang tersedia di dunia kerja, atau banyaknya lapanganpekerjaan yang tersedia untuk angkatan kerja. Kesempatankerja juga diartikan sebagai ketidakseimbangan antaraangkatan kerja dengan lapangan pekerjaan, hal inilah yangmenyebabkan terjadinya pengangguran. Di Indonesia masalahkesempatan kerja dijamin di dalam UUD 1945 pasal 27 ayat 2yang berbunyi “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaandan penghidupan yang layak”. Jadi pemerintah Indonesiabertanggung jawab atas penciptaan kesempatan kerja sertaperlindungan terhadap tenaga kerja.

    Konsep: Kesempatan Kerja

    μ Lowongan pekerjaan yang dapat diisi oleh pencari kerja untukmendapatkan pekerjaan.

    μ Istilah ini mengandung pengertian lapangan pekerjaan dankesempatan untuk bekerja, yang ada dari suatu kegiatan ekonomi(produksi). Dengan demikian maka kesempatan kerja adalahtermasuk lapangan pekerjaan yang sudah diduduki dan yang masihlowong. Dari yang masih lowong tersebut (yang mengandung artiadanya kesempatan) timbul kemudian kebutuhan tenaga kerja.Kebutuhan tenaga kerja yang kemudian secara riil diperlukan olehperusahaan atau lembaga penerima kerja pada tingkat upah, posisidan syarat kerja tertentu, yang diinformasikan melalui advertensi danlain-lain, kemudian dinamakan lowongan.

    Luasnya kesempatan kerja berhubungan erat dengankemampuan tenaga kerja untuk dapat mengisi kesempatankerja yang tersedia, serta perusahaan-perusahaan untukmenyerap sumber daya manusia dalam proses produksi.Pemerintah Indonesia sebenarnya telah melakukan berbagaicara untuk memperluas kesempatan kerja, misalnya sebagaiberikut.

    a. Dengan menyelenggarakan kursus-kursus keterampilan,baik yang dilakukan oleh pemerintah maupunmasyarakat.

    b. Dengan peningkatan sumber daya manusia melalui wajibbelajar 9 tahun, SMA, dan Perguruan Tinggi.

  • 7Ekonomi SMA/MA XI

    c. Meningkatkan mutu pendidikan maupun pendirianberbagai macam usaha seperti usaha industri, agraris, jasa,maupun perdagangan.

    Apakah yang dimaksud dengan bekerja (Working)?

    Menurut istilah, bekerja berarti melakukan kegiatan ekonomiuntuk menghasilkan barang dan jasa dalam rangka memenuhikebutuhan masyarakat dan dalam waktu yang samamemperoleh pendapatan atau keuntungan.

    Seseorang dikatakan bekerja apabila orang tersebut me-lakukan pekerjaan untuk mendapatkan penghasilan ataukeuntungan minimal satu jam dalam satu minggu sebelumpencacahan. Penggolongan kerja menurut jam kerjanya dapatdibedakan sebagai berikut.

    a. Bekerja penuh

    Orang dikatakan bekerja penuh jika selama satu minggubekerja 35 jam atau lebih.

    b. Setengah penganggur

    Orang dikatakan setengah penganggur jika selama satuminggu bekerja kurang dari 35 jam.

    c. Setengah penganggur kritis

    Orang dikatakan setengah penganggur kritis jika selamasatu minggu bekerja kurang dari 14 jam.

    Sumber : www.stresoil.com.Gambar.1.1 Untuk mendapatkan penghasilan seseorang harus bekerjaguna mencukupi kebutuhan hidup

  • Ekonomi SMA/MA XI8

    Banten, Warta Kota-Mau untungmalah buntung. Itulah yang dialamiNy Robana (45) saat ia nekat mem-produksi petasan di rumahnya, KampungTulus, Desa Tegal Sari, Walantaka, Serang,Banten.

    Di atas kertas, ide Robana membuatpetasan pasti menguntungkan. Kebutuh-an terhadap barang yang satu ini selamabulan puasa hingga lebaran meningkat dimana-mana. Meski pemerintah melarangperedaran berbagai jenis petasan karenadianggap berbahaya, toh tetap saja diberbagai tempat masih kita dengar bunyipetasan itu. Artinya masih ada orangyang berani memproduksi dan mengedar-kannya secara diam-diam.

    Maunya, Robana juga membuatpetasan secara diam-diam. Misalnya, iatak menjual barang berbahaya itu kepadawarga di sekitarnya. Namun karenarumahnya berada di perkampunganpenduduk, apa yang dilakukan ibu satuanak itu gampang diketahui masyarakatsekitarnya.

    Robana tak punya pekerjaan tetap.Dalam membuat petasan ia dibantu anaksatu-satunya, Nurhasanah (17). “Sayahanya membuat petasan saat Lebaran.Selebihnya tidak pernah,” kata Robanaketika salah seorang warga memperingat-kannya.

    Karena permintaan akan petasantinggi, Robana dan Nurhasanah terpaksangelembur. Apalagi keesokan harinyabeberapa petasan yang sudah merekabungkus menggunakan karung goni harusdikirim ke pemesannya di Rangkas-Bintung.

    Lebih dari seratus buah petasan taksegera mereka masukkan dalam karungkarena belum kering. Petasan-petasan itumereka jemur di dalam rumah. Pagi

    sebelum dikirim, rencananya, Robanadan Nurhasanah masih punya kesem-patan memasukkan petasan-petasan ituke dalam karung yang lain.

    Namun saking capeknya, Robana danNurhasanah ketiduran. Nah, saat itumereka lupa menjauhkan posisi obatnyamuk bakar dengan petasan yangdijemur. Senin (9/10) malam, obat nyamukitu tersenggol kaki Robana dan menyulutpetasan yang berada di sebelahnya.

    Karuan saja, bara obat nyamukmerembet ke petasan yang sudah kering.Suara ledakan petasan bersahutan puntak terhindarkan. Robana dan Nurha-sanah terkejut bukan kepalang. Beberapatetangga muncul menanyakan apa yangterjadi. “Untung ketika itu petasan yangdijemur jauh posisinya dengan petasanyang sudah dikemas,” kata Robana kepadaanaknya.

    Tak tarbayang jika obat nyamuk itumenyulut petasan yang sudah disimpandalam karung goni. Ledakan keras yangmenghebohkan pasti terjadi dan bukantidak mungkin rumah Robana ikutterbakar. Ini karena semua petasan dalamgoni itu sudah kering dan ukurannya adayang besar.

    Robana dan Nurhasanah merasacukup plong karena keteledoran merekahanya mengakibatkan musibah kecil.Namun, sebelum mereka sempat mengi-rimkan petasan-petasan lainnya danmenerima uang, serombongan polisidatang ke rumahnya. Agaknya adatetangga yang sudah kesal dan melapor-kan kegiatan mereka ke polisi.

    Dalam kepanikan, ibu dan anakmenyatakan pasrah petasan-petasanyang mereka bikin dengan susah payahdibawa polisi. “Asalkan kita jangandibawa ke kantor polisi, Pak,” kata

    Warta EkonomiNekat Membikin Petasan : Mau Untung Malah Buntung

  • 9Ekonomi SMA/MA XI

    Robana dengan suara memelas. WajahNurhasanah tak kalah pucatnya di-banding ibunya.

    Tulisan dengan judul “Nekat Membikin Petasan: Mau Untung MalahBuntung” menunjukkan bahwa ada masyarakat kecil yang inginmemperoleh pendapatan dengan cara membuat petasan. Akan tetapisayang, dia “diambil” polisi.Menurut kalian, bagaimana sikap pemerintah untuk menangani masalahtersebut? Buatlah solusi permasalahan tersebut!Hasilnya dikumpulkan kepada bapak/ibu guru kalian!

    Bagaimanakah hubungan antara jumlah penduduk, kesempatankerja, angkatan kerja, dan pengangguran?

    Antara jumlah penduduk, kesempatan kerja, danpengangguran terdapat hubungan yang sangat erat antara satudengan lainnya. Hubungan ini dapat dilihat bahwa jumlahangkatan kerja dipengaruhi oleh pertumbuhan pendudukyang telah masuk usia kerja dan tingkat partisipasi angkatankerja dalam pasar tenaga kerja. Negara yang jumlahpenduduknya banyak, berarti memiliki angkatan kerja yangbanyak. Mengingat sangat terbatasnya lapangan kerja, makasebagian angkatan kerja tersebut tidak mendapat kesempatankerja/lapangan kerja, sehingga akan terjadi pengangguran.Untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai hubunganantara jumlah penduduk, kesempatan kerja, angkatan kerja,dan pengangguran disajikan bagan berikut ini.

    Namun polisi tak terpengaruhdengan permohonan ibu dan anak itu.Mereka tetap membawa keduanya kekantor polisi. Duh, mau untung malahbuntung! (cel)Sumber: Warta Kota, 14 Okt 2006

    Kecakapan Sosial

  • Ekonomi SMA/MA XI10

    Rasa Ingin Tahu

    Carilah informasi dari berbagai sumber tentang perkembangan kesempatankerja di Indonesia sejak terjadinya krisis ekonomi tahun 1997!

    Berikut ini disajikan data angkatan kerja menurutgolongan umur dan jenis kelamin tahun 2006.

    Penduduk

    Tenaga Kerja Bukan TenagaKerja

    Angkatan Kerja Bukan Angkatan Kerja

    Sekolah MengurusRumah TanggaPenerima

    PendapatanMenganggur

    SetengahMenganggur

    BekerjaPenuh

    Bekerja

    Kentara (JamKerja Sedikit) Tidak Kentara

    ProduktivitasRendah

    PenghasilanRendah

    Sumber : Payaman J. Simanjuntak 1998 : 19

  • 11Ekonomi SMA/MA XI

    ANGKATAN KERJA MENURUT GOLONGAN UMURDAN JENIS KELAMIN, TAHUN 2006

    DI INDONESIA

    Golongan UmurJenis Kelamin

    Laki-laki PerempuanJumlah

    15 - 2425 - 3435 - 4445 - 54

    55+

    Jumlah

    13.328.14817.768.05016.292.91111.545.800 8.737.649

    67.672.558

    9.125.9329.852.2438.965.8906.181.3744.493.798

    38.609.237

    22.454.08027.620.29325.258.80117.727.17413.221.447

    106.281.795

    Sumber : BPS/Sakernas 2006http://www.nakertrans.go.id/pusdatinnaker/BPS/AK/AK-golumur-jekel%202006.php.

    Berdasarkan data angkatan kerja yang disediakan oleh BPS/Sakernas 2006,dapat diketahui bahwa mayoritas angkatan kerja Indonesia berada padausia 25-34 tahun. Apakah hal tersebut mempunyai arti strategis dalamperencanaan perluasan lapangan keja? Analisislah, dan hasilnyadikumpulkan kepada guru kalian!

    2. Kualitas Tenaga KerjaPengalaman negara-negara Industri Baru (New Industrial

    Countries (NIC)) seperti Korea Selatan, Taiwan dan negaraindustri seperti Prancis, Jerman Barat, Inggris, dan AmerikaSerikat menunjukkan bahwa pertumbuhan industribersumber dari pertumbuhan masyarakat yang didukungoleh sumber daya manusia yang berkualitas. Kualitas sumberdaya manusia dipengaruhi oleh tingkat pendidikan, latihan,motivasi kerja, etos kerja, mental, dan kemampuan fisikpekerja yang bersangkutan.

    Strategi yang diterapkan dalam pengembangan sumberdaya manusia adalah meningkatkan daya produksi manusia,karena manusia adalah modal (human capital). Manusia adalahfaktor produksi yang sangat penting selain tanah, gedung,mesin, peralatan, bahan mentah, dan teknologi.

    Upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia yaitumelalui:

    Kecakapan Personal

  • Ekonomi SMA/MA XI12

    a. PendidikanPendidikan merupakan landasan untuk mengembangkandiri serta kemampuan memanfaatkan semua sarana yangada di sekitar kita untuk kelancaran pelaksanaan tugas.Semakin tinggi pendidikan, semakin tinggi produktivitaskerja.

    b. Mengadakan latihan-latihan kerja bagi tenaga kerja agarmemiliki kemampuan kerja yang baik.

    c. Meningkatkan kesehatan dengan melalui perbaikan gizipenduduk.

    d. Mengadakan pelatihan-pelatihan untuk memberikanketerampilan kepada tenaga-tenaga kerja yang sedangmencari pekerjaan, agar dapat mengisi lowonganpekerjaan sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga kerja.

    Kecakapan Personal

    Bagaimana cara meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia?Siapa saja yang harus dilibatkan?Buatlah laporan dan hasilnya dikumpulkan kepada gurumu!

    3. Upah Tenaga KerjaSistem pengupahan di suatu negara berbeda satu dengan

    lainnya. Ini tergantung pada sistem ekonomi yang dianut olehnegara tersebut. Di negara RRC yang menganut sistemekonomi sosialisme berbeda dengan sistem pengupahan disuatu negara yang menganut paham ekonomi pasar/liberalatau campuran. Sistem pengupahan merupakan kerangkabagaimana upah diatur dan ditetapkan. Sistem pengupahandi Indonesia pada umumnya didasarkan pada tiga fungsi upahyaitu: (1) fungsi sosial: mampu menjamin kehidupan yanglayak bagi pekerja dan keluarganya, (2) mencerminkanpemberian imbalan terhadap hasil kerja seseorang, dan(3) memuat pemberian insentif yang mendorong peningkatanproduktivitas kerja dan pendapatan nasional.

    a. Faktor-Faktor yang Menentukan Besarnya UpahDi negara yang menganut sistem pasar/liberal, tinggi

    rendahnya gaji/upah tergantung pada beberapa faktor antaralain sebagai berikut.

  • 13Ekonomi SMA/MA XI

    1) Jumlah permintaan tenaga kerjaArtinya bila permintaan tenaga kerja lebih besar daripencari kerja, maka biasanya gaji/upah pekerja tinggi dansebaliknya. Ini sama dengan mekanisme pasar terhadapbarang, yakni jika permintaan tinggi maka biasanyaharga barang tersebut akan mahal.

    2) Jumlah penawaran tenaga kerjaArtinya bila tenaga kerja jumlahnya lebih besar darilowongan kerja, maka biasanya gaji/upah pekerja rendahdan sebaliknya. Ini sama dengan mekanisme pasarterhadap barang, yakni jika penawaran tinggi makabiasanya harga barang tersebut akan murah.

    3) Kemampuan tenaga kerjaArtinya semakin tinggi tingkat pendidikan/produktivitastenaga kerja, biasanya gaji/upah pekerja tinggi dansebaliknya. Ini terkait dengan faktor penawaran. Biasanyatenaga kerja yang berkualitas tinggi jumlahnya sedikit,sedangkan permintaannya biasanya tinggi. Sesuai denganmekanisme pasar maka kondisi seperti ini akanmengakibatkan tingginya harga tenaga kerja tersebut.

    b. Sistem Upah IndonesiaDi Indonesia, dikenal beberapa sistem pemberian upah,

    yaitu sebagai berikut.

    1) Upah menurut waktuUpah menurut waktu adalah besarnya upah yangdidasarkan pada lama bekerja seseorang, seperti upahharian, upah mingguan, dan upah bulanan.

    2) Upah prestasiUpah menurut prestasi adalah besarnya upah yangdidasarkan pada hasil-hasil prestasi kerja karyawan yaknijumlah barang yang dihasilkan atau barang yang berhasildijual oleh seseorang.

    3) Upah indeksUpah berdasarkan perubahan-perubahan harga barangkebutuhan sehari-hari.

  • Ekonomi SMA/MA XI14

    4) Upah skalaUpah berdasarkan perubahan hasil produksi. Jika hasilproduksi meningkat, upah yang diberikan kepadakaryawan bertambah.

    5) Upah premiUpah selain yang diterima setiap bulan oleh karyawanjuga ditambah dengan premi yang diterima setiap akhirtahun.

    6) Upah co-partnershipDi samping menerima upah, pekerja juga diberikanpemilikan saham sehingga karyawan berhak menerimapembagian keuntungan/dividen perusahaan. Upah inidimaksudkan untuk meningkatkan produktivitas kerjadan loyalitas karyawan terhadap perusahaan.

    c. Kebijakan Upah Minimum di IndonesiaKenyataan menunjukkan bahwa masih banyak pekerja

    Indonesia berpenghasilan sangat kecil, lebih kecil darikebutuhan hidup minimumnya. Rendahnya tingkatpenghasilan tersebut dapat terjadi karena: (1) berlakunyamekanisme pasar di mana jika penawaran tenaga kerjamelimpah maka harganya cenderung turun; (2) produktivitaskaryawan rendah, sehingga pengusaha memberikan imbalandalam bentuk upah yang rendah juga; dan (3) rendahnyatingkat kemampuan manajemen pengusaha yangberimplikasi pada rendahnya tingkat laba yang diperoleh.Rendahnya kemampuan manajemen mengakibatkan banyakmenimbulkan pemborosan dana, sumber-sumber dan waktubanyak terbuang percuma. Akibatnya karyawan tidak dapatbekerja dengan efisien dan biaya produksi menjadi besar, yangakhirnya pengusaha tidak mampu membayar upah yangtinggi. Rendahnya kemampuan manajemen perusahaanberakibat pada rendahnya daya saing perusahaan tersebut dipasar dalam negeri maupun luar negeri.

    Untuk melindungi kepentingan pekerja, atau untukmelindungi pekerja dari eksploitasi para pengusaha,pemerintah menerapkan kebijakan upah yang disebut upahminimum. Upah minimum adalah upah standar (baku) yangditerima agar mereka dapat mempertahankan kesejahteraandan hidup layak sehingga tidak hidup di bawah gariskemiskinan. Penentuan upah minimum didasarkan atas duahal yaitu Kebutuhan Fisik Minimum (KFM) dan KebutuhanHidup Minimum (KHM). Kebutuhan fisik minimum

  • 15Ekonomi SMA/MA XI

    ditentukan atas dasar kebutuhan fisik minimum bagi pekerjalajang (standar hidup 2600 kalori per hari). Sedangkan sejaktahun 1995, upah minimum ditentukan atas dasar kebutuhanhidup minimum (KHM) bagi pekerja lajang. KebutuhanHidup Minimum didasarkan atas indeks harga konsumen,kemampuan kelangsungan perusahaan, tingkat upah yangberlaku, keadaan pasar kerja, pertumbuhan ekonomi, danpendapatan per kapita.

    Berdasarkan hal tersebut, maka upah minimum akanberbeda di setiap daerah. Berikut ini disajikan, contoh upahminimum provinsi pada tahun 2005 untuk menunjukkanperbedaan tersebut.

    Menurut BAB I Pasal 1 nomor 30 UU No. 13 Tahun 2003 tentangKetenagakerjaan, upah adalah sesuatu imbalan yang diterima dandinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha ataupemberi kerja kepada pekerja/buruh yang ditetapkan dan dibayarkanmenurut suatu perjanjian kerja, kesepakatan, atau peraturan perundang-undangan, termasuk tunjangan bagi pekerja/buruh dan keluarganya atassuatu pekerjaan dan/atau jasa yang telah atau akan dilakukan.

    DAFTAR UPAH MINIMUM PROVINSI TAHUN 2005Sumber: Direktorat Pengupahan, Jamsos & Kesejahteraan 2005.

    No. Provinsi UMP (Rp) Keterangan

    1.2.3.4.5.6.

    7.

    8.9.

    10.

    N. Aceh DSumatera UtaraSumatera BaratRiauJambiSumatera Selatan

    Bangka Belitung

    BengkuluLampungJawa Barat

    550,000537,000480,000476,875425,000460,000

    447,923

    363,000377,500366,500

    SK Gub No. 25 Th 2004 tgl 29-10-2004Dalam Proses oleh GubSK Gub No. 564-528/2004 tgl 22-11-04SK Gub No. Kpts.647/X/2004 tgl 26-11-04SK Gub No. 219 Th 2004 tgl 26-11-2004SK Gub No. 611A/KPTS/Naker/2004tgl 23-11-2004SK Gub No. 188.44/396/TK.I/04tgl 14-11-2004SK Gub No. 400 Th 2004 tgl 23-11-2004Dalam prosesSK Gub No. 561/Kep.1100-Bangsos/2004 tgl 1-11-2004

    Hukum

  • Ekonomi SMA/MA XI16

    No. Provinsi UMP (Rp) Keterangan

    11.12.

    13.14.15.

    16.17.18.

    19.20.

    21.22.

    23.24.25.26.27.28.29.30.

    DKI JakartaBanten

    Jawa TengahDI YogyakartaJawa Timur

    BaliNTBNTT

    Kalimantan BaratKalimantan Selatan

    Kalimantan TengahKalimantan Timur

    MalukuMaluku UtaraGorontaloSulawesi UtaraSulawesi TenggaraSulawesi TengahSulawesi SelatanPapua

    Rata-rata Provinsi

    671,550515,000

    365,000365,000310,000

    425,000412,500400,000

    420,000482,212

    482,250572,652

    450,000400,000430,000545,000470,000450,000455,000650,000

    460,892

    SK Gub No. 2515/2004 tgl 5-11-2004SK Gub No. 561/Kep-246-Huk/04 tgl29-10-2004SK Gub No. 561/54/2004 tgl 7-11-2004SK Gub No. 218 Th 2004 tgl 1-11-2004SK Gub No. 188/263/KPTS/013/04 tgl12-11-2004SK Gub No. 32 Th 2004 tgl 25-10-2004SK Gub No. 14 Th 2004 tgl 10-12-2004SK Gub No. 298/KEP/HK/2004tgl 13-12-2004SK Gub No. 403 Th 2004 tgl 28-10-2004SK Gub No. 0367. B Th 2003tgl 28-10-2004Dalam ProsesSK Gub No. 561/K.295/2004tgl 22-10-2004

    Dalam ProsesDalam ProsesSK Gub No. 44 Th 2004 tgl 3-11-2004Dalam ProsesSK Gub No. 756/XI/2004 tgl 3-11-2004SK Gub No. 259 Th 2004 tgl 01-12-2004

    Keterangan :μ UMP Jateng adalah UMK terendah yaitu Kab. Rembangμ UMP Jatim adalah UMK terendah yaitu: Kab. Lumajang, Kab. Madiun, Kab. Ngawi

    Peningkatan upah minimum ini disesuaikan denganpeningkatan Kebutuhan Fisik Minimum dan KebutuhanHidup Minimum. Meningkatnya harga-harga kebutuhanpokok seringkali menuntut terjadinya kenaikan upah.

    Amati dan bandingkan besarnya upah minimum di daerah kalian dengandua daerah lainnya. Mengapa terjadi perbedaan upah minimum di beberapadaerah tersebut? Buatlah laporannya!Hasilnya dikumpulkan kepada gurumu!

    Tantangan Belajar

  • 17Ekonomi SMA/MA XI

    4. Pasar Tenaga Kerja atau Bursa TenagaKerjaSecara sederhana, seluruh aktivitas dari pelaku-pelaku

    untuk mempertemukan pencari kerja dengan lowongan kerja,atau proses terjadinya penempatan dan atau hubungan kerjaadalah melalui penyediaan dan penempatan tenaga kerja.Pelaku-pelaku yang dimaksud di sini adalah pengusaha,pencari kerja, dan pihak ketiga yang membantu pengusahadan pencari kerja untuk dapat saling berhubungan.

    Perusahaan sering kali kesulitan untuk memperolehtenaga yang dibutuhkan, pada hal pengangguran terjadi dimana-mana. Mengapa demikian? Ada beberapa kemungkinanpenyebab terjadinya kesenjangan ini antara lain adalah sebagaiberikut.a. Pencari kerja mempunyai tingkat pendidikan dan

    keterampilan, kemampuan dan sikap pribadi yangberbeda. Tidak semua pelamar kerja cocok untuk satulowongan tertentu.

    b. Setiap perusahaan mempunyai kemampuan yangberbeda dalam memberikan tingkat upah, sedangkantidak semua pencari kerja bersedia menerima pekerjaandengan tingkat upah yang berlaku di suatu perusahaan

    c. Tidak berfungsinya bursa tenaga kerja itu sendiri.Pasar tenaga kerja di Indonesia ditangani oleh pemerintah

    dan swasta. Pemerintah dalam hal ini adalah DepartemenTenaga Kerja yang menangani hal-hal yang berkaitan dengantenaga kerja, sedangkan swasta seperti PJTKI (Penyalur JasaTenaga Kerja Indonesia) adalah lembaga yang mendapat izindari pemerintah yang bergerak di bidang pencarian danpenyaluran tenaga kerja baik di dalam negeri maupun ke luarnegeri.

    Sumber : KompasGambar 1.2 Pencari kerja dalam bursa tenaga kerja

  • Ekonomi SMA/MA XI18

    WARTA EKONOMI Buruh Tuntut Kenaikan Upah Minimum

    Tantangan Belajar

    Bacalah berita tentang Buruh Tuntut Kenaikan Upah Minimum. Dari bacaantersebut kalian analisis untuk menjawab dua pertanyaan berikut ini!1. Apa hubungan cerita bacaan dengan pengangguran ?2. Betulkah kalau UMP dinaikkan akan terjadi banyak pemutusan

    hubungan kerja? Hasilnya dikumpulkan kepada gurumu!

    Aksi para buruh yang mengepungBalaikota tak membuat GubernurSutiyoso gentar. Orang nomor satu dijajaran Pemprov DKI Jakarta ini ngototmematok UMP DKI Jakarta sebesar Rp 819ribu. Dalihnya, kenaikan UMP justruberakibat pada pemutusan hubungankerja (PHK) masal (Jawa Pos 25/11/05).

    Sebelumnya, aksi buruh berlang-sung di Balaikota menyusuri ruasM.H. Thamrin dan mendatangi IstanaNegara. Para buruh menuntut agarSutiyoso mencabut keputusan penetapanUpah Minimum Propinsi (UMP) 2006sebesar 819 ribu per bulan (Jawa Pos 24/11/05). Menurut Iswan Abdulah, koor-dinator aksi, besarnya UMP yang sudahdiputuskan Sutiyoso jauh dari cukup.Keputusan itu dinilai tidak memper-hitungkan inflasi Oktober sebesar8,7 persen dan total inflasi dalam tigabulan terakhir sebesar 11.7 persen. BesaranUMP DKI Jakarta yang tidak memadai inilangsung berimbas kepada para buruh didaerah penyangga ibu kota seperti Bekasi,Tangerang, dan Depok. UMP di daerah-daerah ini dengan sendirinya besarnya dibawah UMP Jakarta.

    Sementara itu, dari Jawa Tengahdilaporkan sekitar 1.000 buruh yangtergabung dalam Serikat PekerjaNasional Kota Semarang, Senin (21/11),berunjuk rasa di Balaikota Semarangmenuntut Upah Minimum Kota (UMK)Semarang direvisi. UMK yang menunggupengesahan Gubernur Jateng ini dinilaitidak relevan dengan tingginya laju inflasi(Kompas Jawa Tengah 22/11/05).

    Tiga ribu buruh yang tergabungdalam Serikat Pekerja Nasional (SPN)Banten berdemonstrasi di KantorGubernur Banten menuntut kenaikanupah minimum 36 persen. “Kami datangke sini untuk menagih janji pemerintahmenetapkan kenaikan upah minimumsebesar 36 persen. Saat ini upah minimumprovinsi Banten 2005 Rp 585.000. UpahMinimum Kabupaten/Kota SerangRp 690.000, Cilegon Rp 713.000, dan Ta-ngerang Rp 693.000 (Tempo Interaktif23/11/05).Sumber: Kompas, Selasa Tanggal 29 November2005

  • 19Ekonomi SMA/MA XI

    Beberapa kegiatan Departemen Tenaga Kerja yangberkaitan dengan tenaga kerja di Indonesia antara lain adalah:a. AKAD (Antar Kerja Antar Daerah) yaitu mengurusi

    pengiriman tenaga kerja dari daerah satu ke daerah lainyang membutuhkan.

    b. AKAR (Antar Kerja Antar Regional) yaitu mengurusipengiriman tenaga kerja di kawasan regional sepertiASEAN, Singapura, Malaysia, Brunai, dan lain-lain.

    c. AKAN (Antar Kerja Antar Negara) yaitu mengurusipengiriman tenaga kerja ke luar negeri seperti ke AmerikaSerikat, Eropa, Timur Tengah, dan sebagainya.

    Apakah Kelebihan dan Kelemahan Adanya Pasar TenagaKerja?a. Kelebihan adanya pasar tenaga kerja adalah:

    1) Membantu mengurangi pengangguran.2) Membantu bagi pencari kerja maupun pengusaha/

    perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.3) Menambah devisa negara.4) Mudah mendapatkan informasi tentang lowongan

    pekerjaan baik di dalam negeri maupun di luarnegeri.

    5) Membantu dengan cepat mengisi posisi pekerjaandengan tenaga kerja yang sesuai dengan kemampuanyang dimiliki.

    b. Kelemahan adanya pasar tenaga kerja adalah:1) Munculnya kegiatan percaloan tenaga kerja.2) Munculnya tindakan penipuan dan kekerasan

    terhadap calon tenaga kerja.

    Rasa Ingin Tahu

    Buatlah kelompok yang terdiri dari 5 siswa, carilah referensi dari sumbermana pun yang memuat pasar tenaga kerja. Analisislah berdasarkanreferensi tersebut untuk mengetahui manfaat dari keberadaan pasar kerjatersebut!Dari hasil analisis presentasikan di dalam kelas!

  • Ekonomi SMA/MA XI20

    Banyak tenaga kerja Indonesia yang bekerja di luar negeri. Mereka bisamengirimkan uang ke Indonesia sehingga dapat menambah devisa. Akantetapi, kita sering mendengar bahwa mereka diperlakukan secara tidaksenonoh di negara tempat mereka bekerja. Nah, berdasarkan fenomenatersebut, apa saran kalian?Hasilnya dikumpulkan kepada bapak/ibu guru kalian!

    B. Tujuan Pembangunan

    Setiap negara melakukan proses pembangunan untukmewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyatnya.Tahukah kamu apa yang dimaksud pembangunan ekonomitersebut? Bagaimana pelaksanaan pembangunan ekonomi diIndonesia? Permasalahan apa saja yang terjadi dan bagaimanakeberhasilan dan kegagalannya? Simaklah uraian subbab inidengan saksama!

    Sumber : 50 Tahun Indonesia MerdekaGambar 1.3 Pembangunan saluran irigasi untuk mewujudkan ketahanan pangannasional

    Memahami Potensi Bangsa

  • 21Ekonomi SMA/MA XI

    1. Pengertian Pembangunan EkonomiApakah yang dimaksud dengan pembangunan ekonomi

    itu? Pembangunan ekonomi dapat diartikan sebagai kegiatan-kegiatan yang dilakukan suatu negara untuk mengembangkankegiatan ekonomi dan taraf hidup masyarakatnya. Atau suatuproses multidimensional yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk suatu negara meningkat dalam jangkapanjang. Dari definisi di atas konsep pembangunan ekonomimempunyai empat sifat penting yaitu: (1) suatu prosesperubahan yang terus-menerus, (2) mengakibatkanperubahan sosial, (3) berupaya meningkatkan GNP per kapita,dan (4) ekonomi berlangsung dalam jangka waktu yangpanjang. Beberapa ekonom membedakan pengertianpembangunan ekonomi (economic development) denganpertumbuhan ekonomi (economic growth). Istilah pem-bangunan ekonomi menurut beberapa ekonom adalahsebagai:

    Sumber : www.cities.comGambar 1.4 Pendapatan yang diperoleh dari faktor-faktor produksi, seperti tenaga kerja dan mesin yangdigunakan untuk menghasilkan barang dan jasa,disebut sebagai pendapatan nasional

    a. peningkatan pendapatan perkapitamasyarakat yaitu tingkat pertam-bahan GDP (Gross DomesticProduct)/GNP (Gross NationalProduct) pada suatu tahun tertentuadalah melebihi tingkat pertam-bahan penduduk, atau

    b. perkembangan GDP/GNP yangterjadi dalam suatu negara yangdibarengi oleh adanya perombakandan modernisasi struktur ekonomi-nya.Sedangkan pertumbuhan ekonomi

    sebagai kenaikan GDP tanpa melihatapakah kenaikan itu lebih besar ataulebih kecil dari pertumbuhan penduduk.Selain itu, juga tanpa melihat apakah adaatau tidaknya perubahan dalam strukturekonomi maupun nonekonomi.

    Beberapa kriteria pengukuran keberhasilan pem-bangunan ekonomi di antaranya adalah: pendapatan nasional,pendapatan per kapita, distribusi pendapatan, peranan sektorindustri dan jasa, kesempatan kerja, stabilitas ekonomi, danneraca pembayaran luar negeri. Pada umumnya pem-bangunan ekonomi diarahkan untuk mencapai sasaran sebagaiberikut.

  • Ekonomi SMA/MA XI22

    a. Meningkatkan ketersediaan barang-barang kebutuhanpokok seperti pangan, papan, kesehatan, dan per-lindungan;

    b. Meningkatkan taraf hidup;c. Memperluas jangkauan pemulihan ekonomi dan sosial

    bagi setiap individu;d. Meningkatkan pendapatan dan penyediaan lapangan

    kerja; dane. Meningkatkan pendidikan yang lebih baik, sehingga

    dapat memperbaiki kesejahteraan material danmenghasilkan rasa percaya diri sebagai individu maupunsebagai suatu bangsa.Beberapa faktor yang memengaruhi proses pembangunan

    ekonomi, adalah: (1) sumber daya alam (kesuburan tanah,aneka barang tambang, minyak bumi, mineral, kekayaan hasilhutan, lautan, dan sebagainya), (2) sumber daya manusia,(3) teknologi dan modal, dan faktor budaya (pola hidup hematdan saling tolong-menolong).

    Negara Indonesia tergolong mempunyai penduduk yang besar jumlahnya.Banyaknya penduduk tersebut bisa menjadi pendorong maupunpenghambat pembangunan. Nah, analisislah pernyataan tersebut!Hasilnya dikumpulkan kepada gurumu!

    2. Tujuan Pembangunan Ekonomi di Indo-nesiaProgram Pembangunan Nasional (PROPENAS) di bidang

    ekonomi secara terpadu dikelompokkan menjadi tujuhkelompok program percepatan pembangunan ekonomiberkelanjutan. Pembangunan ekonomi diarahkan untukmempercepat pemulihan ekonomi dan mewujudkan landasanpembangunan berkelanjutan yang berdasarkan ekonomikerakyatan. Misi pembangunan nasional di bidang ekonomiberusaha untuk mengatasi krisis ekonomi beserta dampakyang ditimbulkan, mengatasi pengangguran yang semakinmeningkat, kesenjangan ekonomi antarpelaku ekonomi danantara pusat dan daerah, serta pemerataan pendapatan, danmasalah ekonomi lainnya.

    Kecakapan Vokasional

  • 23Ekonomi SMA/MA XI

    Berdasarkan potensi dan permasalahan yang dihadapipemerintah dalam pembangunan ekonomi negara RepublikIndonesia, maka dapat diidentifikasi target/sasaran untukmendapat prioritas penanganannya, yaitu sebagai berikut.a. Kemiskinanb. Ekonomi Kerakyatanc. Stabilitas Ekonomi Nasional

    a. KemiskinanKemiskinan merupakan masalah utama yang dihadapi

    negara-negara berkembang di dunia, termasuk Indonesia.Berdasarkan data statistik saat ini, masih ada sekitar 40 jutapenduduk miskin di Indonesia. Menurut ketentuan PBBIndonesia tidak termasuk dalam kategori negara miskin, tapimasuk kategori golongan negara ekonomi kelas menengah.Di negara ASEAN, kondisi ini masih lebih baik daripadaKamboja dan Vietnam, dengan jumlah penduduk miskin yangsedemikian besar, yakni hampir 20% dari jumlah pendudukIndonesia, maka masalah kemiskinan menjadi prioritaspenanganan saat ini. Pada dasarnya semua usahapembangunan bertujuan untuk mengatasi masalahkemiskinan. Secara spesifik, usaha-usaha tersebut adalahsebagai berikut.1) Peningkatan stabilitas keamanan dan ketertiban yang

    dapat mendukung kegiatan pelaku usaha kecil.2) Pengendalian pertumbuhan penduduk. Misalnya melalui

    program Keluarga Berencana (KB).3) Pembangunan ekonomi yang dapat menjangkau

    mayoritas penduduk miskin.4) Pengembangan sistem jaminan sosial.5) Peningkatan pelayanan kesehatan dan pendidikan untuk

    meningkatkan produktivitas dan martabat manusia.6) Peningkatan akses usaha kecil dan koperasi terhadap

    sumber pembiayaan.7) Intensifikasi/reorientasi pembangunan pada pertanian

    dan pedesaan. Ini karena sebagian besar rakyat Indonesiaadalah petani dan tinggal di pedesaan.

    b. Sistem Ekonomi KerakyatanSistem Ekonomi Kerakyatan pertama kali dikemukakan

    oleh ekonom dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, yakniProf. Dr. Mubyarto. Dalam konsepnya, di Indonesia ada

  • Ekonomi SMA/MA XI24

    kekuatan ekonomi yang sangat berperan dalam mendorongkesejahteraan rakyat Indonesia yang dilakukan oleh pengusahakelas ekonomi menengah ke bawah. Mereka disebut sebagaipengusaha yang bergerak dalam bisnis/usaha informal. Yangdimaksud informal di sini adalah pengusaha kecil misalnyapedagang kaki lima, warung-warung makan, dan usaha-usahakecil lainnya. Dikatakan informal karena dalam menjalankanusahanya, usaha-usaha tersebut tidak membutuhkan perizinanyang rumit sebagaimana jika ingin mendirikan sebuahperusahaan seperti Perseroan Terbatas, CV, dan sebagainya.Kekuatan ekonomi usaha informal terbukti handal ketikaterjadi krisis ekonomi yang dimulai tahun 1997. Mereka tetapeksis bahkan semakin berkembang. Oleh karena itu kekuatanekonomi ini kemudian menjadi perhatian dari pemerintahuntuk terus diberdayakan.

    Upaya pengembangan ekonomi kerakyatan melalui hal-hal sebagai berikut.1) Peningkatan sumber daya manusia.2) Pendidikan dan pemberdayaan masyarakat3) Penciptaan iklim usaha yang sehat.4) Penegakan hukum dan prinsip keadilan.

    c. Stabilitas Ekonomi NasionalPembangunan ekonomi menuntut adanya proses yang

    berkelanjutan (sustainable). Untuk mencapai pembangunanekonomi yang berkelanjutan (sustainable development)diperlukan berbagai syarat atau kondisi. Untuk itu pemerintahtelah mengambil langkah untuk menciptakan kondisi-kondisitersebut, yaitu:1) Menjaga stabilitas politik.2) Menata kelembagaan pemerintah.3) Pemberantasan KKN.4) Menegakkan hukum dan memberdayakan peradilan.5) Meningkatkan pembangunan daerah.6) Menyempurnakan dan memperbarui peraturan per-

    undangan.Tujuan dan kebijakan Pembangunan di Indonesia dari

    setiap pelita dalam rangka Pola Umum Pembangunan JangkaPanjang dirumuskan dalam GBHN. Tujuan dan kebijakanpembangunan tersebut adalah:a. Meningkatkan taraf hidup, kecerdasan, dan kesejahteraan

    seluruh rakyat yang makin merata.

  • 25Ekonomi SMA/MA XI

    b. Meletakkan landasan yang kuat bagi pembangunanberikutnya.Pada zaman pemerintahan Orde Baru, untuk mencapai

    tujuan ini, kebijaksanaan pembangunan yang dijalankanberlandaskan pada Trilogi Pembangunan, yaitu:a. Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya yang

    menuju pada terciptanya keadilan sosial bagi seluruhrakyat Indonesia;

    b. Pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi;c. Stabilitas nasional yang sehat dan dinamis.

    Secara konstitusional, pembangunan nasional dilaksa-nakan untuk mewujudkan amanat pembukaan UUD 1945alinea ke empat yaitu: melindungi segenap bangsa Indonesiadan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejah-teraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikutmelaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkankemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.Kemudian dalam pelaksanaannya oleh pemerintah sebagaipemegang mandat, diimplementasikan dalam berbagai bentukperaturan perundang-undangan dan peraturan di bawahnya(Kepres, Kepmen, Perda, dan lain-lain).

    Secara konstitusional (didasarkan pada ketentuan hukumyang berlaku), pembangunan nasional diarahkan pada :a. Tujuan jangka pendek, yaitu meningkatkan taraf hidup,

    kecerdasan, dan kesejahteraan masyarakat yang semakinadil dan merata serta meletakkan landasan yang kuatuntuk tahap pembangunan berikutnya.

    b. Tujuan jangka panjang, yaitu mewujudkan suatumasyarakat adil dan makmur yang merata, material danspiritual berdasarkan Pancasila di dalam wadah NegaraKesatuan Republik Indonesia yang merdeka, bersatu, danberkedaulatan rakyat dalam suasana perikehidupanbangsa yang aman, tenteram, tertib, dan dinamis dalamlingkungan pergaulan dunia yang merdeka, bersahabat,tertib, dan damai.Dalam proses pembangunan, hasil yang dicapai disebut

    dampak positif pembangunan. Sedangkan adanya kerugianakibat adanya proses pembangunan disebut dampak negatifpembangunan. Biasanya pembangunan akan selalu menim-bulkan dua dampak, yakni positif dan negatif. Pembangunanyang berhasil adalah yang menghasilkan dampak positif yangbesar dan dampak negatif yang minimal. Adapun dampakpositif pembangunan ekonomi antara lain adanya

  • Ekonomi SMA/MA XI26

    peningkatan kualitas hidup masyarakat atau peningkatankesejahteraan masyarakat yang dapat dilihat dari antaralain:a. Jaminan sosial yang lebih baik.b. Adanya perbaikan lingkungan hidup melalui pemba-

    ngunan pemukiman.c. Adanya perumahan yang layak bagi semua golongan

    masyarakat.d. Adanya daerah pemukiman baru yang lebih sehat dan

    tersedianya sarana dan prasarana.e. Penerangan listrik tersedia sehingga masyarakat mampu

    meningkatkan aktivitas ekonominya.f. Kemajuan teknologi yang digunakan/dinikmati masya-

    rakat.Sedangkan dampak negatif dari pembangunan ekonomi

    yang harus kita hindari adalah:a. Lahan-lahan pertanian produktif banyak yang tergusur

    sehingga produksi pertanian menjadi berkurang.b. Timbulnya pencemaran baik air, tanah, dan udara.c. Rusaknya ekosistem yang dapat mengancam kelestarian

    alam.d. Timbulnya masalah-masalah sosial di perkotaan sebagai

    akibat adanya urbanisasi.

    Merespon Pesan

    Buatlah kelompok belajar yang terdiri atas 4 siswa (usahakan berlainanjenis kelamin, agama, dan ras; untuk belajar pembauran). Diskusikan dalamkelompok kalian, apakah tujuan pembangunan ekonomi Indonesia tahun2005 lebih berhasil daripada tahun 2004!Hasilnya dikumpulkan kepada gurumu!

    3. Masalah Pembangunan Ekonomi diIndonesiaKrisis ekonomi yang terjadi di Indonesia yang dimulai

    pada pertengahan tahun 1997, menurut para ahli ekonomiadalah karena rapuhnya fundamental ekonomi Indonesia.Artinya kemajuan-kemajuan ekonomi yang telah dicapai pada

  • 27Ekonomi SMA/MA XI

    saat itu sangat didominasi oleh kelompok-kelompok ekonomibesar/industri-industri besar yang masih sangat tergantungpada luar negeri baik dari bahan baku, modal, dan teknologi.Sehingga pada saat nilai rupiah terhadap valuta asing jatuh,maka perekonomian Indonesia mengalami goncangan hebat.Misalnya: tutupnya industri-industri besar yang meng-akibatkan ribuan orang menjadi penganggur, meningkatnyaharga-harga kebutuhan yang berbahan baku impor dan lain-lain. Sampai saat ini ketergantungan sektor industridi Indonesia (khususnya industri manufaktur) terhadap luarnegeri masih sangat besar. Inilah tantangan dalampembangunan ekonomi di Indonesia.

    a. Kemiskinan dan KeterbelakanganKemiskinan dan keterbelakangan merupakan masalah

    yang umum terjadi di negara-negara berkembang termasukIndonesia. Menurut ketentuan yang dibuat oleh PBB yangmasuk dalam kategori negara miskin adalah negara yangpendapatan perkapitanya kurang dari 1000 US$. Berdasarkandata dari UNDP (United Nations Development Program) tahun2004 pendapatan per kapita dalam dolar Amerika Serikat, yaituIndonesia 3.609, India 3.019, Sri Lanka 4.600, dan Sierra Leone561. Saat ini Indonesia tidak lagi masuk golongan negaramiskin. Meski demikian saat ini masih ada sekitar 40 jutaorang Indonesia yang hidup di bawah garis kemiskinan.Keterbelakangan adalah ketertinggalan jika dibandingkandengan pihak lain. Dibandingkan negara maju seperti Jepang,Indonesia banyak mengalami ketertinggalan dalam berbagaibidang.

    Sumber : TempoGambar 1.5 Kemiskinandan keterbelakangan me-rupakan masalah umum dinegara berkembang ter-masuk Indonesia

  • Ekonomi SMA/MA XI28

    Pada masa Kementrian Pendidikan dan Kebudayaandijabat oleh Prof. Dr. Wardiman Joyonegoro, beliau sangatmemerhatikan masalah penguasaan teknologi ini. Sehinggapada saat itu kebijakan Depdikbud adalah mendorongberdirinya fakultas-fakultas exacta dan menghentikan izinuntuk pembukaan fakultas-fakultas sosial di level pendidikantinggi.

    Kemiskinan, kebodohan, dan keterbelakangan adalahmata rantai yang sulit diputus (memiliki keterkaitan yangkuat). Karena miskin orang tidak akan punya biaya untukmendapatkan pendidikan (sekolah) bagi anak-anaknya.Akibat selanjutnya adalah lahirnya generasi bodoh danterbelakang. Tahukah kamu bagaimana orang bodoh bisakeluar dari kemiskinan?

    Menurut Soetjipto Wirosardjono dari data SUSENASyang ada di BPS, keluarga-keluarga miskin umumnyabertempat tinggal di kantong-kantong pemukiman ataudaerah yang kecil kemungkinannya disentuh olehkebijaksanaan ditambah situasi bahwa mayoritas dari merekaberpendidikan begitu rendah yang oleh Selo Sumardjandisebut sebagai kemiskinan struktural. Jenis kemiskinan inibiasanya cenderung diwariskan dari generasi ke generasi.

    Berbagai program yang pernah diluncurkan pemerintahuntuk mengurangi angka kemiskinan di antaranya Inpres DesaTertinggal (IDT) yang merupakan pemberian modal kepadarakyat miskin untuk digunakan secara bergulir. Program JaringPengaman Sosial (JPS) yakni program bantuan/keringanandari pemerintah untuk meringankan biaya-biaya kebutuhanhidup, program Proyek Penanggulangan Kemiskinan diPerkotaan (P2KP), dan sebagainya.

    b. PengangguranPengangguran merupakan masalah utama yang banyak

    dihadapi oleh negara berkembang, pada umumnya haltersebut berkaitan erat dengan ketidakseimbangan antara lajupertumbuhan penduduk, pertumbuhan angkatan kerja, danperluasan kesempatan kerja.

    Pertumbuhan angkatan kerja dipengaruhi oleh hal-halsebagai berikut.1) Tingkat pertumbuhan dan struktur penduduk yang

    berkaitan erat dengan aspek demografi.2) Tingkat partisipasi penduduk dalam pasar kerja yang

    berkaitan erat dengan aspek sosial ekonomi.

  • 29Ekonomi SMA/MA XI

    Sebuah negara yang rendah penguasaan teknologinya,seperti Indonesia, sangat mengharapkan adanya investasi asing.Dengan mengandalkan investasi dalam negeri (PMA) sajamaka tidak akan bisa menyerap angkatan kerja sehinggatingkat pengangguran akan tetap tinggi.

    Data tahun 2005 menunjukkan bahwa jumlahpengangguran di Indonesia mencapai 40 juta jiwa dan 10 jutajiwa merupakan pengangguran terbuka. Mengapa lajuperluasan kesempatan kerja tidak secepat laju pertumbuhanangkatan kerja? Ini adalah fenomena yang biasa terjadi dinegara berkembang di Asia, Afrika, dan Amerika Latin. Kondisisebaliknya justru terjadi di negara-negara maju, di manapertumbuhan penduduk (angkatan kerja) rendah, sementarakebutuhan tenaga kerja dari industri meningkat dengan cepat.Rendahnya investasi di negara berkembang umumnyadiakibatkan rendahnya penguasaan teknologi. Negara-negarayang kaya akan hasil tambang seperti di Afrika dan TimurTengah (minyak), eksplorasi dilakukan oleh perusahaan-perusahaan dari Eropa dan AS.

    Sebuah negara yang rendah penguasaan teknologinya,seperti Indonesia, sangat mengharapkan adanyainvestasi asing. Dengan mengandalkan investasi dalamnegeri (PMDN) saja maka tidak akan bisa menyerapangkatan kerja sehingga tingkat pengangguran akantetap tinggi.

    c. Berbagai Ketimpangan Hasil PembangunanPemerintahan Orde Baru telah berhasil dalam melakukan

    pembangunan, terutama dalam pembangunan infrastruktur,berkembangnya Penanaman Modal Asing (PMA), danPenanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) untuk beberapawaktu. Memang pembangunan tersebut dibiayai oleh utangluar negeri yang cukup besar dan menimbulkan kontroversidi dalam negeri. Akan tetapi dalam sekian tahun masapemerintahan Orde Baru telah berhasil dalam menumbuhkanperekonomian negara rata-rata -/+ 6% per tahun. Perma-salahan yang kemudian muncul adalah masalah pemerataanpembangunan. Dalam masa itu terjadi ketimpangan yangcukup besar dalam distribusi pendapatan di masyarakat. Adasebagian masyarakat yang menikmati peningkatanpendapatan yang sangat tinggi, sementara sebagian lainnyahanya kecil saja.

  • Ekonomi SMA/MA XI30

    Ada beberapa persoalan yang berkaitan denganketimpangan hasil pembangunan. Ketimpangan tersebutmencakup beberapa hal yaitu:1) Ketidakmerataan pendapatan nasional

    Data dari Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwatahun 1993, 20% berpendapatan tertinggi adalah 42,76, 40%berpendapatan menengah adalah 36,91, dan 40% ber-pendapatan terendah adalah 20,34%. Menurut kriteria BankDunia, porsi pendapatan nasional dinikmati oleh tiga golonganmasyarakat yaitu:μ Golongan berpendapatan tinggi: 20% dari jumlah

    penduduk.μ Golongan berpendapatan menengah: 40% dari jumlah

    penduduk.μ Golongan berpendapatan rendah: 40% dari jumlah

    penduduk.Dengan demikian, sebagian besar pendapatan nasional

    dinikmati oleh golongan berpendapatan tertinggi2) Ketidakmerataan pendapatan regional adalah ketidak-

    merataan pendapatan antarwilayah khususnya terjadiantara wilayah Jawa dengan luar Jawa, distribusipendapatan di kalangan lapisan-lapisan masyarakat di luarJawa secara umum lebih baik daripada di Jawa.

    3) Ketidakmerataan pendapatan spasial adalah ketidak-merataan yang terjadi antara penduduk yang tinggal didaerah pedesaan dengan penduduk yang tinggal didaerah perkotaan, pembagian pendapatan tersebut diIndonesia relatif lebih merata di daerah pedesaandibandingkan dengan daerah perkotaan.

    4) Kesenjangan sosial ini pada umumnya terjadi antaraorang-orang yang tinggal di desa dengan orang-orangyang tinggal di daerah perkotaan. Standar hidup orang-orang kota pada umumnya lebih baik dengan pendudukyang tinggal di desa.

    Diskusikan dengan kelompokmu, masalah-masalah apa yang dihadapi olehpemerintah daerah di Indonesia dalam pembangunan daerahnya! (Daerahprovinsi kalian)Hasilnya dikumpulkan kepada gurumu!

    Kecakapan Akademik

  • 31Ekonomi SMA/MA XI

    Pencairan Dana BLT di Mulia Rusuh

    TIMIKA, KOMPAS Sabtu 14/10/06Pencairan dana bantuan langsung tunaidi Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua,Jumat (13/10), berakhir rusuh. Sekitar 300orang yang marah karena tidakmendapat dana bantuan langsung tunaiatau BLT membakar Gedung DPRDKabupaten Puncak Jaya, merusak kantorpos, Kantor Distrik Mulia, Kantor BupatiMulia, dan sejumlah rumah warga. KepalaBidang Hubungan Masyarakat KepolisianDaerah Papua Komisaris Besar KartonoWangsadisastra mengatakan, dalamkerusuhan itu satu orang tewas dan duaorang terluka akibat terkena pantulanproyektil peluru. Menurut Kartono, Jumatmalam, polisi sudah berhasil mengendali-kan situasi, tetapi suasana Mulia masihtetap mencekam. Dana BLT itu disalurkanoleh Kantor Pos Mulia yang terletak dikawasan Kota Lama. Kawasan Kota Lamaini berjarak sekitar 4 kilometer di baratKota Baru, kawasan perkantoran Peme-rintah Kabupaten Puncak Jaya. “Pemba-gian kartu BLT sudah dilaksanakan hariKamis. Karena tidak mendapat dana BLT,sejumlah orang marah. Sekitar 300 orangyang tidak mendapat dana BLT akhirnyamerusak Kantor Pos di Mulia,” kataKartono. Mereka merusak Kantor Distrik

    Mulia yang letaknya bersebelahan dengankantor pos. Sejumlah rumah di sekitarkantor distrik juga dilempari batusehingga pecahan kaca berhamburan dimana-mana. Massa mendekati KantorBupati Puncak Jaya, tetapi berhasildihalau polisi. Meskipun demikian, batu-batu yang dilemparkan massa sempatmengenai kaca kantor tersebut. Sejumlahorang berhasil menyusup ke GedungDPRD Kabupaten Puncak Jaya. Sesaatkemudian api berkobar hebat dan gedungitu ludes dilalap api sekitar pukul 12.50WIT. Kabupaten yang terletak di wilayahPegunungan Tengah ini luasnya 14.532km² dengan penduduk sekitar 107.000jiwa. Mulia bisa dicapai dalam waktu 25menit penerbangan dari Wamena.Menurut keterangan yang diperolehKompas, dalam peristiwa itu satu orangtewas dan empat orang luka. Korbantewas bernama Lerius Tabuni, sedangkanyang terluka adalah Tarina Telenggeng,Monbin Tabuni, Ulele Telenggeng, danYamesi Kogoya. “Orang yang meninggalitu terinjak-injak massa. Diduga lelaki itumabuk dan terjatuh,” ujar Kartono.Namun, ia belum bisa memberi kete-rangan mengenai identitas para korban.(ROW/SF)

    Tantangan Belajar

    Diskusikan dengan kelompokmu, bagaimana sebaiknya pemerintahmemberikan subsidi kepada masyarakat miskin di Indonesia. Apakahpemberian bantuan langsung tunai masih tepat? Berilah alasan atas jawabankalian!Hasilnya dikumpulkan kepada gurumu!

  • Ekonomi SMA/MA XI32

    5. Kinerja Pembangunan Ekonomi diIndonesiaBerikut ini diberikan contoh-contoh keberhasilan dan

    kegagalan pembangunan ekonomi di Indonesia sejakpembangunan nasional masa Orde Lama sampai denganpemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

    a. Pembangunan Nasional Masa Orde LamaPada masa orde lama yang dipimpin oleh Ir Soekarno,

    kondisi politik tidak stabil yang mengakibatkan usaha-usahapembangunan gagal. Pada masa itu pemerintah Indonesia,menerapkan sistem demokrasi parlementer (tahun 1949-1959), dan terjadi tujuh kali pergantian kabinet. Akibatnyapembangunan ekonomi menjadi kacau. Pada tanggal 5 Juli1959 Presiden mengeluarkan Dekrit, dan setelah itupemerintah menerapkan demokrasi terpimpin dalampemerintahannya, dan menyusun Program PembangunanNasional Semesta Berencana Delapan Tahun. Untukmembiayai pembangunan pemerintah terus mencetak uangsehingga menimbulkan inflasi. Pada saat itu Indonesia masihmenolak pinjaman luar negeri.

    b. Pembangunan Nasional Orde BaruSetelah orde lama tumbang, maka tampil pemerintahan

    orde baru sejak tahun 1966. Strategi pembangunan ekonomiIndonesia sejak memasuki pemerintahan Orde Barumenganut Teori Trickle Down Effect yang menggunakan asumsibahwa yang penting perekonomian maju, toh nanti akanberimbas kepada seluruh lapisan masyarakat.

    Proses pembangunannya dituangkan dalam GBHN yangdirumuskan oleh MPR. Pembangunan Indonesia mampumemperbaiki perekonomian nasional, sehingga Indonesiapernah dinobatkan sebagai salah satu negara NewlyIndustrializing Countries (NICs). Jumlah penduduk miskinberhasil ditekan dari 60% jumlah penduduk pada tahun 1970menjadi 15% pada tahun 1990. Indonesia juga berani menolakpemberian bantuan IGGI karena tersinggung oleh sikapPemerintah Belanda.

    Namun demikian, angka kemiskinan dan pengangguranmeningkat setelah terjadinya krisis ekonomi yang terjadi tahun1997. Pada masa ini sistem perekonomian Indonesiadidominasi oleh nepotisme antara pengusaha dan penguasa.Keberhasilan seseorang dalam mengembangkan usahanyabukan karena kemampuannya akan tetapi lebih dikarenakan

  • 33Ekonomi SMA/MA XI

    kedekatan pengusaha dengan penguasa. Perekonomian Indo-nesia ternyata rapuh karena lilitan utang luar negeri yang besar.

    c. Pemerintah Habibie (masa transisi)Krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 1997, membuat

    saat itu banyak demonstrasi di mana-mana yang menuntutterjadinya reformasi di bidang pemerintah. Akhirnya padatanggal 21 Mei 1998 Soeharto mengundurkan diri, danmelimpahkan kekuasaannya kepada Wakil PresidenBJ. Habibie.

    Pemerintahan Habibie hanya berlangsung selama 512hari. Beberapa prestasi yang berhasil diraih dalampemerintahannya yaitu membaiknya kurs valuta asing yangsemula di atas Rp10.000,00 per dolar menjadi Rp6.900,00-Rp7.500,00 per dolar. Inflasi juga berhasil ditekan dari 70%pada tahun 1998 menjadi di bawah 20% bahkan mendekati10%. Pertumbuhan ekonomi yang semula negatif pada tahun1998 juga berhasil ditingkatkan bahkan pada tahun 1999menjadi 0%.

    d. Pemerintah Kabinet Persatuan NasionalPada era ini pemerintahan dipimpin K.H. Abdurrahman

    Wahid, yang merupakan hasil Pemilu pada bulan Juni 1999.Pada masa ini banyak kebijakan yang saling tidak mendukung.Adanya kasus Bulog Gate yang melibatkan Gus Durmenyebabkan MPR melakukan sidang istimewa untukmencabut mandat yang diberikan kepada Gus Dur. Pada masaitu tidak ada kemajuan ekonomi yang berarti.

    e. Pemerintah Kabinet Gotong-RoyongAda banyak keberhasilan yang dicapai dalam kabinet

    gotong royong yang dipimpin oleh Megawati Soekarno Putri,misalnya pertumbuhan ekonomi mencapai 4,1% dan inflasihanya 5,06%. Indonesia keluar dari Program IMF pada tahun1999 juga merupakan keberanian Indonesia untuk mengatasikrisis ekonominya.

    f. Pemerintahan Kabinet Indonesia BersatuSusilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla terpilih

    sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia pada PemilihanUmum Langsung Tahun 2004. Namun demikian, belumbanyak kemajuan berarti yang dicapai oleh pemerintahan ini.Kebijakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di atas100% pada tanggal 1 Oktober 2005 mengakibatkan beberapa

  • Ekonomi SMA/MA XI34

    C. Proses Pertumbuhan Ekonomi

    perusahaan gulung tikar karena meningkatnya biayaproduksi, dan banyak berdampak negatif pada kesejahteraanrakyat. Pemberian Bantuan Langsung Tunai kepadapenduduk miskin menimbulkan kecemburuan sosial karenadirasa kurang adil. Penerima bantuan pun berdesak-desakantidak nyaman untuk menerima bantuan tersebut.

    Tuliskan beberapa kebijakan pemerintah daerah kalian yang terkait dengancara mengatasi pengangguran. Apabila diperlukan, berkunjunglah ke kantorPEMDA setempat!Hasilnya dikumpulkan kepada bapak/ibu guru kalian!

    1. Konsep Pertumbuhan dan PembangunanEkonomiSeperti telah disebutkan sebelumnya bahwa pertum-

    buhan ekonomi sebagai kenaikan GDP tanpa melihatbagaimana pertumbuhan jumlah penduduknya danbagaimana perubahan struktur ekonominya. Faktor-faktoryang memengaruhi pertumbuhan ekonomi suatu masyarakatadalah:

    a. Kekayaan modal.

    b. Ketersediaan tenaga kerja.

    c. Kekayaan sumber daya alam.

    d. Kemajuan teknologi.

    e. Sikap masyarakat.

    a. Kekayaan ModalAkumulasi modal akan terjadi jika ada penyisihan

    pendapatan yang ditabung yang kemudian diinvestasikanuntuk memperbesar output pada masa yang akan datang.

    Kontekstual Daerah

  • 35Ekonomi SMA/MA XI

    Semangat Produktivitas

    Besarnya modal, seperti pabrik, mesin-mesin, peralatan, danbarang-barang baru dapat meningkatkan output ataupendapatan nasional. Semua bentuk investasi dapatmenciptakan lapangan kerja baru sehingga dapat menyeraptenaga kerja, dan akhirnya pendapatan nasional naik.

    b. Ketersediaan Tenaga KerjaPertumbuhan penduduk dapat meningkatkan jumlah

    angkatan kerja (labor force). Angkatan kerja tersebut berpotensimenjadi tenaga kerja yang handal dalam mengisipembangunan. Selain itu, naiknya jumlah penduduk dapatmerangsang pertumbuhan ekonomi, karena banyaknyapenduduk merupakan potensi pasar domestik.

    Jumlah penduduk yang banyak jika tidak mempunyai keterampilan kerjahanya akan menambah angka pengangguran dan beban masyarakat.Setujukah kalian dengan pernyataan tersebut? Bagaimana dengan kaliansendiri? Apa yang akan kalian lakukan kelak setelah lulus sekolah? Nah,lakukan kegiatan bisnis dari sekarang, sekalipun kecil-kecilan. Laporkankegiatan kalian tersebut kepada bapak/ibu guru!

    c. Kekayaan Sumber Daya AlamUntuk meningkatkan produksi nasional diperlukan

    sumber daya alam. Kekayaan di darat, di dalam perut bumi,dan di laut merupakan potensi yang jika dimanfaatkanmendatangkan pendapatan yang cukup besar. Indonesia bisamengekspor minyak mentah karena mempunyai tambangminyak. Bahkan, Indonesia bisa mengembangkan ekspor nonmigas juga karena kekayaan alam yang melimpah. ApabilaIndonesia tidak mempunyai sumber alam tadi, tentubukannya sebagai pengekspor, tetapi justru menjadi negarapengimpor.

    d. Kemajuan TeknologiKemajuan teknologi merupakan faktor yang paling

    penting bagi pertumbuhan ekonomi. Bagaimana negara kita

  • Ekonomi SMA/MA XI36

    dapat mengebor minyak di lepas pantai? Yah, karena negarakita belum bisa memproduksi alat tersebut maka terpaksamelakukan kontrak karya mendatangkan mesin danmelakukan bagi hasil. Hal ini menunjukkan betapa pentingnyateknologi untuk mengeksploitasi potensi alam.

    Jepang dapat memperoleh pendapatan nasional lebihtinggi daripada Indonesia karena unggul teknologinya.Andaikata Indonesia mempunyai teknologi yang secanggihJepang, pastilah Indonesia menjadi negara terkaya di dunia.

    Sumber : www.mms.gov.Gambar 1.6 Perkembangan teknologi canggih dapat meningkatkanefisiensi dan produktivitas sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi.

    e. Sikap MasyarakatPembangunan tidak akan berhasil tanpa ada partisipasi

    dari masyarakat. Penggunaan teknologi pertanian,pemanfaatan produk-produk industri baru, dan peralihan polakerja masyarakat menuju produktivitas tinggi hanya akanberlangsung jika masyarakat mau menerima modernisasi.

  • 37Ekonomi SMA/MA XI

    Pernahkah kalian menjumpai masyarakat yang masih malas bekerja?Misalnya, masyarakat petani yang santai setelah selesai musim tanam padi.(Carilah contoh lain pada masyarakat nelayan). Tahukah kalian sebenarnyaapa yang harus mereka lakukan untuk meningkatkan pendapatannya?Deskripsikan dan hasilnya dikumpulkan kepada guru kalian!Masyarakat tradisional yang masih memberlakukan pantangan kerja dibidang tertentu, sikap narimo, pantangan kerja pada hari tertentu, dan lain-lain yang tidak rasional kadang masih kita temukan. Pemikiran yang tidakrasional tersebut dapat menghambat pembangunan karena etos kerjanyamenjadi rendah.

    Pertumbuhan Ekonomi Pembangunan Ekonomi

    μ Ditandai dengan kenaikan GNP, dantidak disertai dengan perubahanstruktur ekonomi.

    μ Kenaikan GNP tidak memerhatikantingkat pemerataan dankesejahteraan masyarakat.

    μ Kenaikan GNP tidak disertai Iptek.

    μ Kenaikan GNP disertai perubahanstruktur ekonomi.

    μ Memerhatikan pemerataan pe-ningkatan kesejahteraan masya-rakat.

    μ Ditandai dengan perkembanganIptek.

    3. Tolok Ukur Negara yang Mengalami Per-tumbuhan EkonomiTolok ukur pertumbuhan ekonomi Menurut Economic

    Commission For Asia Far East (ECAFE) adalah: (1) apakah dinegara itu ditemukan sumber-sumber produktif; (2) apakahdi negara itu terjadi kenaikan pendapatan nasional; dan (3)apakah di negara itu terjadi kenaikan konsumsi.

    Untuk mengukur pertumbuhan ekonomi dapatdigunakan rumus:

    2. Pertumbuhan dan Pembangunan Eko-nomiUntuk memperjelas mengenai perbedaan antara

    pertumbuhan dan pembangunan ekonomi, perhatikan tabeldi bawah ini!

    Etos Kerja

  • Ekonomi SMA/MA XI38

    Pertumbuhan ekonomi tahun tertentu =

    Keterangan:PNB riil = PNB yang sudah dibersihkan dari pengaruh

    inflasi.PNB riil = Selisih PNB riil tahun tertentu (yang dihitung)

    dengan PNB riil sebelumnya.PNBto = PNB riil tahun sebelum berubah.Contoh:Jika diketahui PNB riil suatu negara tahun 2004 sebesarRp146.500,00 trilliun dan PNB riil tahun 2005 naik menjadiRp157.675,00 trilliun, maka laju pertumbuhan ekonomi padatahun 2005 dapat dihitung sebagai berikut.PNBto = Rp146.500,00 trilliunPNB tahun 2005 = Rp157.675,00 trilliun

    PNB = Rp 11.175,00 trilliunPertumbuhan ekonomi tahun 2005:

    4. Teori-Teori Pertumbuhan Ekonomi

    a. Teori Pertumbuhan Ekonomi HistorisTeori ini berasal dari Jerman dan muncul pada abad

    ke 19. Tokoh utama mashab ekonomi historis adalah FriedrichList, Bruno Hilderbrand, Karl Bucher, dan Walt WhitemanRostow. Menurut mashab ini pembangunan ekonomiberdasarkan pengalaman sejarah tentang tahap-tahapperkembangan ekonomi suatu negara.

    1) Friedrich ListMenurut F. List dalam bukunya “ Das Nationals System

    der Politischen Ekonomi” (1841), perkembangan ekonomisebenarnya tergantung pada peranan pemerintah, organisasiswasta dan lingkungan kebudayaan. F. List berpendapat bahwakemajuan perekonomian suatu masyarakat diukur menurutkemajuan teknik atau “cara produksinya”.

    Menurut Friedrich List, perkembangan ekonomi dibagimelalui beberapa fase yaitu:

  • 39Ekonomi SMA/MA XI

    a) Masa berburu/mengembaraPada masa ini peradaban masih sangat sederhana, manusiamemenuhi kebutuhan hidupnya tergantung pada alam,mereka hidup secara berkelompok, dan berpindah-pindah dari suatu daerah ke daerah yang lainnya, yangdapat memberikan kehidupan bagi mereka.

    b) Masa beternak dan bertaniPada masa ini mereka mulai hidup menetap, bercocoktanam, dan beternak. Mereka mulai menanam jenistumbuhan yang mereka dapatkan dari tempat lain, danmulai mencoba memelihara hasil buruannya yang masihhidup, sehingga tidak sepenuhnya tergantung pada alam.

    c) Masa bertani dan kerajinanPada masa ini peradaban mulai meningkat sehinggakebutuhan mereka bertambah, meningkatnyakebutuhan ini mendorong mereka untuk berusahamemperluas lahan pertanian dan berusaha membuatkerajinan-kerajinan tangan untuk mengisi waktusenggangnya setelah bertani.

    d) Masa kerajinan, industri, dan perdaganganPada masa ini masyarakat telah berubah, kerajinan yangsemula hanya sebagai sampingan, lambat laun menjadisebuah kawasan industri kerajinan dan sudah mulaiditukarkan dengan hasil pertanian di suatu tempattertentu/pasar. Pada masa inilah akhirnya timbulperdagangan yang dilakukan oleh para pedagang.Kehidupan masyarakat berkembang dengan adanyapertanian, industri, dan perdagangan.

    2) Bruno HilderbrandMenurut Bruno perkembangan ekonomi bukan

    didasarkan pada “cara produksi” tetapi didasarkan pada “caradistribusi. Bruno mengemukakan 3 sistem distribusi yaitu:a) Perekonomian Barter;b) Perekonomian Uang;c) Perekonomian Kredit.

    3) Karl BucherMenurut Karl Bucher pertumbuhan ekonomi masyarakat

    dilihat dari hubungannya antara produsen dan konsumendalam mendistribusikan hasil produksinya sampai ke tangankonsumen.

  • Ekonomi SMA/MA XI40

    Karl Bucher membagi perkembangan perekonomian kedalam:a) Rumah tangga tertutup

    Kehidupan masyarakat pada masa ini proses pertukaranbelum ada, masyarakat menghasilkan barang terbatashanya untuk lingkungannya sendiri (produksi untukkebutuhan sendiri)

    b) Rumah tangga kotaPada rumah tangga kota pertukaran sudah meluas,masyarakat mulai mengenal pertukaran hasil produksi.Hasil produksi kota biasanya dikerjakan dalam bentukgilda yaitu suatu ikatan di antara para produsen sejenis,hubungan antara para pekerja dan pimpinan masihbersifat kekeluargaan, produksinya pun dikerjakan atasdasar pesanan.

    c) Rumah tangga bangsaRumah tangga bangsa atau perekonomian nasional dimana peran pedagang menjadi semakin penting,produksi tidak lagi didasarkan atas pesanan, tetapi sudahberorientasi untuk mendapatkan keuntungan, di dalamrumah tangga bangsa sistem gilda sudah hilang.

    d) Rumah tangga duniaDi dalam rumah tangga dunia ruang lingkup pasarmencakup pasar internasional. Sistem perekonomiantidak terbatas hanya di dalam negeri, tetapi sudah sampaike luar negeri.

    4) W.W. RostowSalah satu teori yang banyak dibicarakan adalah teori dari

    W.W. Rostow dalam bukunya yang berjudul The Stage ofEconomic Growth (1960). W.W. Rostow adalah seorang ekonomdari Amerika Serikat. Menurut Rostow, proses pertumbuhanekonomi dapat dibedakan ke dalam lima tahap yaitu:

    a) Masyarakat Tradisional (The Traditional Society)Pada masyarakat tradisional ini, cara produksi masihprimitif, dan cara hidup masyarakatnya masih sangatdipengaruhi oleh nilai-nilai yang kurang rasional, tetapioleh kebiasaan yang turun-temurun, tingkat produk-tivitas pekerja masih rendah.

    Sumber : Cepa.newschool.eduGambar 1.7 W.W Rostow

  • 41Ekonomi SMA/MA XI

    b) Prasyarat untuk Tinggal Landas (The Preconditions forTake Off)Pada tahap prasyarat tinggal landas ini merupakan masatransisi di mana masyarakat mulai mempersiapkan diriuntuk mencapai pertumbuhan atas kekuatan sendiri (self-sustained growth), untuk mencapai pertumbuhan yangmempunyai kekuatan untuk terus berkembang.

    c) Tinggal Landas (The Take Off)Pada tahap tinggal landas ini pertumbuhan ditandai olehadanya perubahan yang drastis dalam masyarakat,terciptanya kemajuan yang pesat sehingga timbul adanyapenanaman modal.Ciri-ciri dari negara-negara yang sudah mencapai masatinggal landas menurut Rostow yaitu:μ Berkembangnya beberapa sektor industri dengan

    cepat.μ Terjadinya kenaikan investasi produktif dari 5% atau

    kurang menjadi 10% dari Produk Nasional Bersih.μ Terciptanya suatu rangka dasar politik, sosial, dan

    institusional yang dapat menjamin pertumbuhan.

    d) Gerakan ke arah Kedewasaan (The drive to maturity)Pada masa ini masyarakat sudah secara efektif mengguna-kan teknologi modern pada hampir semua kegiatanproduksi.Ciri-ciri dari tahap ini adalah:μ Struktur dan keahlian tenaga kerja mengalami

    perubahan. Peranan sektor industri semakin penting,dan sektor pertanian menurun.

    μ Sifat kepemimpinan dalam perusahaan mengalamiperubahan, peranan manajer profesional semakinpenting.

    μ Mulai muncul kritik terhadap industrialisasi, karenamasyarakat tidak puas terhadap dampakindustrialisasi.

    e) Masa Konsumsi Tinggi (The high mass consumption)Pada tahap ini masyarakat sudah menekankan padamasalah konsumsi dan kesejahteraan masyarakat danbukan lagi kepada masalah produksi. Dalam tahap iniada 3 macam tujuan masyarakat yaitu:

  • Ekonomi SMA/MA XI42

    μ Memperbesar kekuasaan dan pengaruh suatu negarake negara lain.

    μ Menciptakan “negara kesejahteraan” (welfare state)yang lebih merata kepada penduduk denganpemerataan pendapatan.

    μ Mempertinggi konsumsi masyarakat di ataskebutuhan utama (sandang, pangan, dan papan).

    5) Werner SombartWerner Sombart membagi perkembangan perekonomian

    menjadi:a) Zaman perekonomian tertutup yang dibagi menjadi dua

    macam yaitu:μ Perekonomian desa.μ Perekonomian feodal dan tuan tanah.

    b) Zaman kerajinan dan pertukaran, zaman ini ditandaiadanya pembagian kerja yang masing-masingmengerjakan pekerjaannya dan sifatnya masihkekeluargaan.

    c) Zaman Kapitalis, yang dibagi dalam:(1) Zaman Kapitalis Purba ,(2) Zaman Kapitalis Madya ,(3) Zaman Kapitalis Raya, dan(4) Zaman Kapitalis Akhir.

    b. Teori Pertumbuhan Ekonomi Klasik Tokoh dari teori klasik adalah Adam Smith, dan DavidRicardo.

    1) Adam Smith (1723-1790)Adam Smith selain merupakan ekonom pertama yang

    banyak menumpahkan perhatian kepada masalah ekonomi,juga terkenal sebagai pelopor pembangunan ekonomi dankebijakan laissez-faire. Pendapat Adam Smith dituangkandalam teori yang disebut The Invisible Hands (Teori Tangan-Tangan Gaib). Dalam bukunya An Inquiry into the Nature andCauses of the Wealth of Nation (1776) ia mengemukakan tentangproses pertumbuhan ekonomi jangka panjang secarasistematis.

    Proses pertumbuhan ekonomi menurut Adam Smithdibedakan menjadi dua aspek utama pertumbuhan ekonomiyaitu pertumbuhan output total dan pertumbuhan penduduk.

    Sumber : www.scotsinden-pendent.orgGambar 1.8 Adam Smith

  • 43Ekonomi SMA/MA XI

    a) Pertumbuhan output totalMenurut Adam Smith ada tiga unsur pokok sistem

    produksi yaitu sumber daya alam yang tersedia (faktorproduksi tanah); sumber daya manusia (jumlahpenduduk); dan stok barang modal.μ Menurut Smith jika sumber daya alam ini belum

    digunakan sepenuhnya, maka jumlah penduduk danpersediaan barang modal yang ada memegangperanan dalam pertumbuhan output. Akan tetapi jikasemua sumber daya alam tersebut telah digunakansecara penuh, maka pertumbuhan output tersebutakan berhenti.

    μ Sumber daya manusia (jumlah penduduk) akanmenyesuaikan diri dengan kebutuhan akan tenagakerja dari suatu masyarakat, dalam prosespertumbuhan output.

    μ Persediaan barang modal menurut Smith,mempunyai peranan yang sangat penting dalamproses pertumbuhan output, dan merupakan unsurproduksi yang sangat menentukan tingkat output.Adam Smith adalah penganjur laissez-faire dan free

    trade. Menurut Smith, potensi pasar akan dapat dicapaisecara maksimum, jika setiap warga masyarakat diberikebebasan seluas-luasnya untuk melakukan kegiatanekonominya. Namun demikian, jika pasar tidak tumbuhsecepat pertumbuhan modal, maka tingkat keuntunganakan segera merosot dan akhirnya akan mengurangigairah para pemilik modal untuk melakukan akumulasimodal, dan dalam jangka panjang tingkat keuntunganakan menurun yang akhirnya akan mencapai tingkatkeuntungan minimal.

    b) Pertumbuhan pendudukMenurut Adam Smith, jumlah penduduk akan

    meningkat jika tingkat upah yang berlaku lebih tinggidari tingkat upah subsisten (tingkat upah yang pas-pasanuntuk hidup). Jika tingkat upah di atas tingkat subsistenjumlah kelahiran akan meningkat karena orang-orangakan kawin muda. Sebaliknya jika tingkat upah lebihrendah dari tingkat upah subsisten, maka jumlahpenduduk akan menurun.

  • Ekonomi SMA/MA XI44

    Menurut Adam Smith, permintaan akan tenaga kerjaditentukan oleh persediaan barang modal dan tingkatoutput masyarakat. Sedangkan permintaan akan tenagakerja ditentukan oleh persediaan barang modal dantingkat output masyarakat. Dari uraian di atas dapatdisimpulkan bahwa laju pertumbuhan permintaan akantenaga kerja ditentukan oleh laju pertumbuhan persediaanbarang modal dan laju pertumbuhan output.

    2) David Ricardo (1772-1823)Proses Pertumbuhan menurut Ricardo diungkapkan

    dalam bukunya yang berjudul The Principles of PoliticalEconomy and Taxation (1917). Ciri-ciri perekonomian menurutRicardo adalah (1) jumlah tanah terbatas; (2) tenaga kerjameningkat atau menurun tergantung pada tingkat upah;(3) akumulasi modal terjadi jika tingkat keuntungan yangdiperoleh pemilik modal berada di atas tingkat keuntunganminimal; (4) sepanjang waktu terjadi kemajuan teknologi; dan(5) dominannya sektor pertanian.

    Menurut ajaran klasik disimpulkan bahwa:(1) Perkembangan perekonomian ditentukan oleh empat

    faktor: yaitu luas tanah, jumlah penduduk, persediaan barangmodal ,dan teknologi; (2) Besarnya pendapatan nasionalditentukan oleh: upah, sewa dan keuntungan pengusaha;(3) Seluruh kegiatan ekonomi berlaku Law of Diminishing Return;(4) Tanah pertanian dalam kondisi tetap; dan (5) Keuntunganpengusaha merupakan faktor pembentukan modal.

    c. Teori Pertumbuhan Ekonomi Neo Klasik

    1) Sollow SwanRobert Sollow dan Trevor Swan dikenal sebagai

    ekonom yang menjadi perintis dalam mengembangkan teoriNeo-Klasik. Teori pertumbuhan neo klasik ini berkembangsejak tahun 1950-an. Menurut teori ini, pertumbuhan ekonomitergantung pada pertambahan penyediaan faktor-faktorproduksi (penduduk, tenaga kerja, akumulasi modal) dantingkat kemajuan teknologi.

    2) Keynesian (Harrod-Domar)Teori Harrod-Domar itu merupakan perluasan dari analisis

    Keynes mengenai kegiatan ekonomi secara nasional danmasalah tenaga kerja. Teori ini berusaha menunjukkan syarat

    Sumber : www.econ.duke.eduGambar 1.9 DavidRicardo

  • 45Ekonomi SMA/MA XI

    yang dibutuhkan agar perekonomian dapat tumbuh danberkembang secara mantap (steady growth).

    Menurutnya, agar pendapatan nasional naik perludilakukan investasi secara besar-besaran. Alasannya adalah,investasi yang diperlukan lebih besar daripada pendapatanyang akan diraih. Misalnya diperlukan kenaikan modalRp3,00 untuk menghasilkan (kenaikan) output total sebesarRp1,00. Hubungan antartambahan investasi dan tambahanpendapatan tersebut disebut rasio modal-output (capital outputratio, disingkat COR), yaitu 3 berbanding 1.

    3) SchumpeterTeori Schumpeter dikemukakan pada tahun 1934 dan

    diterbitkan dalam bahasa Inggris dengan judul The Theory ofEconomic Development. Selanjutnya Schumpeter meng-gambarkan teorinya tentang proses pembangunan dan faktorutama yang menentukan pembangunan dalam bukunyaBusiness Cycle yang diterbitkan pada tahun 1939.

    Menurut Schumpeter, faktor utama yang menyebabkanpertumbuhan ekonomi suatu negara adalah proses inovasiyang dilakukan oleh para inovator atau wiraswasta(entrepreneur). Menurut Schumpeter ada lima macam kegiatanyang dimasukkan sebagai inovasi yaitu:a) Penemuan sumber-sumber bahan mentah baru;b) Memperkenalkan cara berproduksi baru;c) Memperkenalkan produk baru;d) Pembukaan pasar-pasar baru; dane) Adanya perubahan organisasi industri menuju efisiensi.

    Pengangguran merupakan masalah besar tidak hanya dinegara berkembang tetapi juga negara-negara maju, namundemikian tingkat pengangguran di negara-negara berkembangpada umumnya lebih tinggi. Pengangguran mempunyaidampak negatif tidak hanya pada masalah ekonomi, tetapijuga menjadi pemicu kerawanan sosial.

    D. Pengangguran dan Dampaknya terhadapPembangunan Nasional

  • Ekonomi SMA/MA XI46

    Penganggur adalah orang yang bekerja kurang dari satujam dalam satu minggu dan orang yang mencari pekerjaan.Sedangkan seseorang yang bekerja tidak penuh dan tidakoptimal dilihat dari sisi jam kerja dan produktivitas kerjanya,dapat dikategorikan sebagai setengah penganggur.

    1. Jenis PengangguranPengangguran dapat dibagi-bagi menurut lama waktu

    kerja dan sebab-sebabnya. Kita dapat mengelompokkanpengangguran berdasarkan sudut pandang kita. Berikut inidiuraikan jenis-jenis pengangguran.

    a. Menurut lama waktu bekerja, pengangguran dibe-dakan menjadi sebagai berikut.

    1) Pengangguran terselubung (Disguised unemploy-ment)Pengangguran terselubung merupakan tenaga kerja yang

    tidak bekerja secara optimal karena sesuatu alasan tertentu,misalnya (1) orang kurang terampil dalam pekerjaannya karenapendidikannya rendah, (2) baru mulai bekerja atau kurangpengalaman dalam bekerja, (3) karena terpaksa maka seorangsarjana hukum harus bekerja sebagai nelayan meskipunsebenarnya tidak sesuai dengan bakat dan keterampilannya.

    2) Pengangguran terbuka (Open unemployment)Pengangguran terbuka adalah tenaga kerja yang sungguh-

    sungguh tidak mempunyai pekerjaan. Penyebabnya antaralain karena (1) tidak tersedianya lapangan kerja (2) lapangankerja yang tidak sesuai dengan latar belakang pendidikannya(3) tidak berusaha mencari pekerjaan secara keras karenamemang malas.

    3) Setengah menganggur (Under unemployment)Setengah pengangguran dapat dikelompokkan menjadi

    setengah pengangguran kentara (visible underemployment) yaknimereka yang bekerja kurang dari jam normal (kurang dari 35jam/minggu). Petani-petani di Indonesia banyak yang termasuksebagai setengah pengangguran kentara karena petani yanghanya memiliki lahan yang sempit biasanya bekerja kurang dari35 jam/minggu dan setengah pengangguran tidak kentara(invisible underemployment) atau pengangguran terselubung(disguised unemployment) yaitu mereka yang produktivitaskerja rendah dan pendapatannya rendah.

  • 47Ekonomi SMA/MA XI

    b. Menurut sebab terjadinya, pengangguran dapatdigolongkan menjadi sebagai berikut.

    1) Pengangguran strukturalPengangguran struktural adalah pengangguran yang

    terjadi karena perubahan dalam struktur perekonomian. Padaumumnya negara berupaya mengembangkan perekonomiandari pola agraris ke industri.

    2) Pengangguran friksionalPengangguran friksional adalah pengangguran yang

    terjadi karena kesulitan temporer dalam mempertemukanpencari kerja dan lowongan kerja, yang disebabkan oleh(1) kondisi geografis, (2) informasi yang tidak sempurna, dan(3) proses perekrutan yang lama.

    3) Pengangguran musimanPengangguran musiman, yaitu pengangguran yang

    terjadi karena pergantian waktu/trend. Misalnya tukangmembuat kopiah, pada saat bulan puasa dan menjelang hariIdul Fitri, pesanan akan produk kopiah meningkat tajam.Sedangkan masa sesudah bulan puasa permintaan produkkopiah kembali turun sehingga dia harus menganggur lagi.

    4) Pengangguran teknologiPengangguran teknologi yaitu pengangguran yang

    disebabkan penggunaan teknologi seperti mesin-mesinmodern, sehingga m