4
CYCLOOXYGENASE (COX) 1 & 2 Mekanisme kerja dari COX 1 dan 2 Di membran sel ada terdapat Phosphatidylcholine dan Phosphatidylinositol. Saat terjadi luka, membran tersebut akan terkena dampaknya juga. Phosphatidylcholine dan phosphatidylinositol diubah menjadi asam arakidonat kemudian asam arakidonat nantinya bercabang menjadi dua jalur siklooksigenasi (COX) dan jalur lipooksigenase. Pada jalur COX ini terbentuk Prostaglandin dan thromboxane. Sedangkan pada jalur lipooksigenase terbentuk leukotrin. Masing – masing memiliki peran berbeda: 1

Cyclo Oxygen as e

Embed Size (px)

DESCRIPTION

mekanisme

Citation preview

Page 1: Cyclo Oxygen as e

CYCLOOXYGENASE (COX) 1 & 2

Mekanisme kerja dari COX 1 dan 2

Di membran sel ada terdapat Phosphatidylcholine dan Phosphatidylinositol. Saat terjadi

luka, membran tersebut akan terkena dampaknya juga. Phosphatidylcholine dan

phosphatidylinositol diubah menjadi asam arakidonat kemudian asam arakidonat nantinya

bercabang menjadi dua jalur siklooksigenasi (COX) dan jalur lipooksigenase.

Pada jalur COX ini terbentuk Prostaglandin dan thromboxane. Sedangkan pada jalur

lipooksigenase terbentuk leukotrin.

Masing – masing memiliki peran berbeda:

1. Prostaglandin: mediator inflamasi dan nyeri. Juga menyebabkan vasodilatasi dan edema

(pembengkakan)

2. Thromboxane: menyebabkan vasokonstriksi dan agregasi (penggumpalan) platelet

3. Leukotriene: menyebabkan vasokontriksi, bronkokonstriksi

1

Page 2: Cyclo Oxygen as e

Sebagian besar efek terapi NSAID berdasarkan atas penghambatan biosintesis

prostaglandin (PG). Pada saat sel mengalami kerusakan, prostaglandin adalah mediator dengan

peran terpenting. Enzim yang dilepaskan saat ada rangsangan mekanik maupun kimia adalah

prostaglandin endoperoksida sintesa (PGHS) atau siklo oksigenase (COX) yang memiliki sisi

katalik. Sisi yang oertama adalah sisi siklo oksigenase, yang akan mengubah asam arakhidonat

menjadi PGG2 menjadi endoperoksid lain yaitu PGH2. PGH2 selanjutnya akan diproses

membentuk PDs. Prostasiklin dan tromboksan A2, yang ketiganya mediator utama proses

inflamasi. COX terdiri dari 2 isofom yaitu COX 1 dan COX2.

COX-1 adalah bentuk enzim utama yang ditemukan dibanyak jaringan dan bertanggung

jawab dalam menjaga fungsi normal tubuh termasuk keutuhan mukosa lambung dan pengaturan

aliran darah ginjal. Sebaliknya, COX-2 tidak ditemukan di jaringan pada kondisi normal, tetapi

diinduksi oleh berbagai stimulus, seperti endotoksin, sitokin, mitogen dan dihubungkan dengan

produksi prostaglandin selama proses inflamasi, nyeri, dan respon piretik.

2

Page 3: Cyclo Oxygen as e

Cyclooxygenase ( COX 1) Cyclooxygenase ( COX 2 )

Phenylbutazone

Ibuprofen

Naproxen

Diclofenac

Piroxicam

Ketorolac

Asamefenamat

Celcoxib

Rofecoxib

Valdecoxib

Etoricoxib

Parecoxib

Lumoracoxib

Efek samping : Gangguan saluran pencernaan

(perdarahanlambung,ulserasi

lambung),gangguan fungsi ginjal

Efek samping : Gangguan system

kardiovaskuler ( infark miokard, stroke)

Kontraindikasi : Gangguan lambung Kontraindikasi : Penyakit kardiovaskuler

Indikasi : Nyeri akut Indikasi : pasien osteo dan

rheumatoidarthritis,kanker

Keuntungan : Resiko terjadinya gangguan

kardiovaskular lebih rendah dibanding dengan

COX 1

Keuntungan : menghasilkan lebih cepat onset

dan lebih tinggi puncak analgesia,aman untuk

lambung

Kekurangan : onset,durasi lebih lama dan

tingkat analgesia lebih rendah dari COX 2

Kekurangan : meningkatkan risiko trombosis

pada pasien-pasien dengan gangguan

kardiovaskuler

3