DEMOGRAFI KESEHATAN

dr. T. Bintarta , M.Kes

LATAR BELAKANG

• Kependudukan dan kesehatan saling berkaitan• Variabel-variabel kependudukan

mempengaruhi dan dipengaruhi oleh kondisi kesehatan penduduk

• Dinamika kependudukan berpengaruh pada hampir seluruh aspek kehidupan manusia

FaktorLingkunganFisik, Kimia,Biologi

FaktorPerilaku Sos-bud

FaktorPelayananKesehatan

FaktorGenetika

(Keturunan)

DerajatKesehatan

Teori H.L. Blum (1974)Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Derajat Kesehatan

PENDUDUK DAN PEMBANGUNANPENDUDUK DAN PEMBANGUNAN

4

Modal PembangunanModal Pembangunan

Beban PembangunanBeban Pembangunan

Besar Berkualitas

Besar Tidak Berkualitas

PENDUDUKPENDUDUK PEMBANGUNANPEMBANGUNAN

PERILAKU

Rawan tertular Leptospirosis

• Sex bebas, narkoba• STIGMA

PROBLEM PERILAKU

PERILAKU

LINGKUNGAN

Sampah, perindukan nyamuk, rumah kumuh, air bersih

SERGAP DENGUE-DIY

Puskesmas Puskesmas Pembantu

• KEMUDAHAN AKSES PELAYANAN KESEHATAN : RS, PUSKESMAS/PUSTU, PONED/PONEK, KLINIK SWASTA

• KONTROL MASYARAKAT (SMS GATE WAY)• SISTIM RUJUKAN• JEJARING PELAYANAN (BPS, Lab, dll)• PELAPORAN CEPAT KDRS (DBD, LEPTOSPIROSIS, BULIN RESTI)• PENINGKATAN MUTU : BLUD, AKREDITASI• PENANGANAN GIZI BURUK BALITA• IMUNISASI• PENYULUHAN KESEHATAN, DLL

PROBLEM DEMOGRAFI

• ANGKA KELAHIRAN• ANGKA KEMATIAN• KOMPOSISI PENDUDUK• MOBILITAS PENDUDUK• KEPADATAN PENDUDUK

• PENDIDIKAN• SOSEK• STATUS PEKERJAAN• PERILAKU

ASPEKKESEHATAN

KUANTITAS

KUALITAS

PROBLEM ANGKA KELAHIRAN

• BEBAN PENYEDIAAN SARANA KESEHATAN DAN KEBUTUHAN POKOK

• PENDIDIKAN, LAPANGAN KERJA• BEBAN PEMBIAYAAN KESEHATAN

• REPUTASI NEGARA• BEBAN PENANGGULANGAN

PENYAKIT MENULAR• BEBAN GANDA KESEHATAN

PROBLEM ANGKA KEMATIAN

Double Burden Diseases

0

10

20

30

40

50

60

Kematian Ibu dan Anak

Penyakit Menular

Penyakit Tidak

Menular

Cedera

10,1

44,241,7

5,96

31,2

49,9

7,36

28,1

59,5

6,5

%

HHS 1995

HHS 2001

BHR 2007

.

KOMPOSISI PENDUDUK

PROBLEM KOMPOSISI PENDUDUK

• ASPEK EKONOMI• PEMENUHAN GIZI• PENDIDIKAN

MOBILITAS PENDUDUK

EKSPORT/IMPORT PENYAKIT

KEPADATAN PENDUDUK

PERSEBARAN KASUS DBD BANTUL 2012

DAERAH KUMUH

PROBLEM LINGKUNGAN

TINGKAT KESADARAN BERSEKOLAH RENDAH

PROBLEM KUALITAS PENDUDUK

PENDAPATAN KELUARGA RENDAH

Sumber : surveilans dinkes Bantul 2011

STATUS PEKERJAAN

PERILAKU

Rawan tertular Leptospirosis

Faktor Resiko LeptospirosisHasil Analisis Studi Kasus Kontrol FETP UGM

No. Variabel OR 95% CI p

1 Umur ≥ 30 tahun 2,34 0,86-6,40 0,092. Pendidikan rendah 1,91 0,83-4,37 0,123. Tingkat sosial ekonomi rendah 2,30 1,05-4,72 0,044. Pekerjaan sebagai petani/buruh tani 3,92 1,80-8,56 0,005. Adanya riwayat luka 3,18 1,31-7,69 0,016. Adanya riwayat kontak dengan

tikus/kotorannya1,83 0,63-5,35 0,26

7. Adanya riwayat terpapar air sungai/selokan/kolam

32,35 7,18-145,80 0,00

8. Adanya tikus di sekitar rumah 2,36 1,06-5,27 0,039. Adanya tikus di lingkungan kerja 7,43 3,23-17,10 0,00

10. Adanya hewan ternak di rumah 3,69 1,33-10,29 0,0111. Adanya riwayat membersihkan kotoran

ternak3,41 1,57-7,41 0,00

12. Perilaku tidak memakai alas kaki/sarung tangan saat melakukan pekerjaan berisiko terpapar Leptospira

24,50 7,73-77,66 0,00

1. SEKTOR KESEHATAN• TARGET : DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT• PENDUDUK SEBAGAI SASARAN

KARAKTERISTIK:BUMILBUFAS

PEKERJAKLP KUNCI

KLP UMUR:BAYI

BALITAANAK

SEKOLAHLANSIA

SASARAN PEMBANGUNAN

KESEHATAN

INTERVENSI MASALAH KEPENDUDUKAN

24

MDGs 2015MDGs 2015

Poverty & Hunger

EDUCATION

GENDER

CHLD HEALTH

Maternal Health

Comm. Diseases

ENVIRONMENT

PARTNERSHIP

8 Tujuan BANTUL 2012

RPJMN 2014 MDGs 2015

71,33 ThnUHH menjadi 72,0 thn

8,6 per 1000 KH

AKB menjadi 24 per 1000 KH

23 per 1000 KH

52,16 /100.000 KH

AKI menjadi 118 per 100.000 kh

102 per 100.000 KH

GK Balita : 9,7%Gibur : 0,44%

Stunting : 18,03%

prevalensi gizi-kurang pada anak balita menjadi 15%.prevalensi balita pendek/stunting menjadi 32%Gibur balita < 1%

Gizi Kurang 15%

INDIKATOR OUTCOME

Continuum of Care

Pemeriksaan Kehamilan

Persalinan, nifas & neonatal

Pelayanan bagi bayi

Pelayanan bagi balita

Pelayanan bagi anak SD

Pelayanan bagi anak SMP/A & remaja

•P4K•Buku KIA•ANC terpadu•Kelas Ibu Hamil•Fe & asam folat•PMT ibu hamil•TT ibu hamil

• Inisiasi Menyusu Dini• Imunisasi Hep B•Rawat gabung•Kemitraan Bidan Dukun•KB pasca persalinan•PONED-PONEK

•ASI eksklusif• Imunisasi dasar

lengkap•Pemberian makan•Penimbangan•Vit A•MTBS

• Pemantauan pertumbuhan & perkembangan

• PMT

•Penjaringan•Bln Imunisasi Anak Sekolah•Upaya Kes Sklh•PMT

• Kespro remaja

• Konseling: Gizi HIV/AIDS, NAPZA dll

• Fe 1000 hari pertama kehidupan

• Konseling• Pelayanan KB• PKRT

Pelayanan PUS & WUS

Lansia

• Kualitas• Degenerasi

PROGRAM PENANGGULANGAN PENYAKIT

• Surveillance• Imunisasi• Pengendalian penyakit menular dan tidak

menular• Lingkungan sehat

PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

• Promosi kesehatan• UKBM• Kemitraan dan pembiayaan kesehatan

2. SEKTOR KB

• Merupakan bagian dari pelayanan kesehatan (program pokok Puskesmas dan RS)

• Dilaksanakan untuk:– Pengendalian jumlah penduduk– Penurunan AKI dan AKB– Peningkatan kesejahteraan masyrakat

• KB merupakan unsur dari MDGs 5

Keterkaitan KB dengan AKI dan AKB

KB

PenurunanJuml Bumil

KTDmenurun

Kehamilan4 T menurun

KomplikasiKehamilan <

BBLRmenurun

Abortus <

AKIMenurun

AKBMenurun

• Epidemiologi: Epi : pada Demos : penduduk Logos : ilmu

“ The study of the distribution and determinants of health-related states or events in specified populations and the aplications of this study to control of health problems”

EPIDEMIOLOGI

DEFINISI

Pembagian ruang lingkup epidemiologi:1. Epidemiologi deskriptif: studi mengenai frekuensi

kejadian penyakit dan distribusinya di masyarakat menurut tempat, waktu, orang

2. Epidemiologi analitik : studi yang memusatkan pada perhatian pada kajian tentang kausa atau determinan dari suatu fenomena.

PRINSIP “MULTIPLE CAUSATION”

PENYAKIT

• Timbulnya penyakit krn “multifactorial etiology”

• Model ekologi: “Epidemiologic Triangle”

Host

Agent Environment

Penyebab penyakit (agent)

• Biologis• Nutritif• Kemikalia• Fisik• Mekanik

Penjamu (Host)• Genetik• Umur• Jenis kelamin• Agama/kepercayaan• Ukuran keluarga• Status perkawinan• Pekerjaan• Status gizi• Perilaku• Imunitas

Lingkungan

• Fisik• Biologis• Sosial ekonomi

Hubungan dinamis “epidemiologic triangle”

H Titik berat keseimbangan pada agent.

Contoh pd penyakit infeksi akibat munculnya strain baru dari organisme penyebab

H

Titik berat kesembangan pd penjamu. Contoh: umur, imunitas

H* Titik berat pd penjamu akibat bergesernya lingkungan

H

* Titik berat pd agent akibat bergesernya lingkungan

ISTILAH-ISTILAH• Endemi : Kejadian penyakit yg selalu ditemukan di suatu wilayah ttt• Epidemi: kejadian suatu penyakit dlm wkt dan geografi ttt dg jumlah yang melebihi kejadian pd umumnya berdasarkan sumber data yang biasa digunakan• Pandemi: Epidemik yang terjadi pada beberapa negara atau benua yang berhubungan secara epidemiologis

Variabel epidemiologi deskriptif

• Waktu• Tempat • Orang

Seculer trendsAKI Kab Bantul tahun 2001-2008

Distribusi kasus DBD

256

569

91

175

239268

308

208

498

56

275283

964284431321290

0

100

200

300

400

500

600

95 96 97 98 99 '00 '01 '02 '03 '04 '05 '06 '07

DBDmati

Cyclic changeKejadian penyakit pada Balita di Kec Pleret

tahun 2012

PERKEMBANGAN KASUS LEPTOSPIROSIS BANTUL

• Karakteristik: umur, jenis kelamin

Distribusi frekuensi berdasarkan orang

PROPORSI KASUS DBD BANTUL BERDASARKAN GOL UMUR TH 2012

<5 TH

5-15 TH

16-45 TH

>45 TH

7 % 10 %

45 %38 %

Sumber : surveilans dinkes Bantul

Sumber : surveilans dinkes Bantul

PETA DISTRIBUSI KASUS DBD

ASPEK-ASPEK EPIDEMIOLOGI

• Surveillance• Respon KLB• Screening• Evaluasi program

SINYAL KLBPola max-min DBD

0

20

40

60

80

100

120

jan feb mar apr mei jun jul agt sep okt nov des jan feb mar apr

min

max

2006/2007

GRAFIK POLA MAX-MINBULAN

JUMLAH KASUS DBD Propinsi DIY

2003 2004 2005 2006 2007 2008

JANUARI 44 55 79 184 177 178

FEBRUARI 30 63 49 59 108 269

MARET 25 77 99 57 91 580

APRIL 17 71 84 53 109 511

MEI 41 96 86 65 104 101

JUNI 24 49 54 50 153 111

JULI 18 24 75 61 98 95

AGUSTUS 18 30 84 83 57 77

SEPTEMBER 4 23 83 81 62 82

OKTOBER 17 24 92 64 71 99

NOVEMBER 22 19 81 143 74 149

DESEMBER 23 11 57 12 86 85

TERIMAKASIH