Upload
others
View
42
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
30180 18-04-2018
TEST - WORKING ENRICHMENT
26-08-1984
41 44
9% 9.6% 9.6% 9.6%10.6%
8%
10.1%10.6% 10.6%
12.2%
Page 1. TEST - WORKING ENRICHMENT
DermatoglyphicsDiagnostic Tools
ID
Nama
Tanggal Lahir
Tanggal Masuk
Berdasarkan hasil Scan Fingerprint pada sepuluh jari tangan kanan dan tangan kiri, didapat data sampel sebagai berikut :
Berdasarkan pengukuran sudutderajat titik koordinat ATD padatelapak tangan kanan dan kiri,diperoleh data sebagai berikut:
Thumb Index Finger Middle Finger Ring Finger Little Finger
Thumb Index Finger Middle Finger Ring Finger Little Finger
HAND INDEX
ATD
Nilai Normal Rata-Rata ATD30° - 60°
Informasi apa yang bisa di dapat dari AnalisaPerhitungan Sidikjari?
Struktur sidikjari terdiri dari garis-garis yangdapat diklasifikasikan menjadi beberapa bagian.Garis-garis pada sidikjari membentuk suatu polayang disebut Fingerprint Pattern. Pola sidikjariterbentuk secara genetik sejak embrio dalamjanin pada usia 13 Minggu.
Pembentukan pola sidikjari ini dipengaruhi olehkerja sistem syaraf (neuron) otak. Dalam pola-pola sidikjari yang bersifat permanen ini,terekam sistem kerja neuron fungsi-fungsi bagianotak dan kaitannya dengan dominasi BrainHemisphere, Cerebral Lobes dan Triune Brain.
Pengidentifikasian, pengklasifikasian danperhitungan garis-garis epidermal diharapkanakan memberikan interpretasi psikologimengenai kepribadian dan bakat seseorang yangbersifat genetik.
Distribusi Prosentase PATTERN AREA pada tiap-tiap sidikjari
41.25%
58.75%
37.33%
62.67%
Page 2. TEST - WORKING ENRICHMENT
PersonalDrive
System Syaraf :
Seberapa Cepat Daya Tangkap dan Respon anda
Sistem syaraf pusat berfungsi untuk : Menerima,memproses, menginterpretasikan danmenyimpan stimulasi sensoris yang datang danjuga berfungsi mengirim pesan ke otot, kelenjardan organ internal. Sistem Syaraf tersusun olehneuron-neuron yang bertugas mengirim stimulasike, dari dan intra sistem syaraf pusat.
Daya Tangkap OtakMenerima Stimulasi
Detail
Global
0% 20% 40% 60% 80%
Daya Respon OtakMengeksekusi Stimulasi
Pertimbangan
Spontanitas
0% 20% 40% 60% 80%
Bagaimana anda menerima stimulasi danseberapa cepat neuron mengirimkan keotak?
Jika anda memiliki Grafik Detail lebih tinggidibandingkan Grafik Global. Artinya, fokusperhatian anda lebih pada ketepatan stimulasidan proses menerima stimulasi secaraperlahan.
Jika anda memiliki Grafik Global lebih tinggidibandingkan Grafik Detail. Artinya, fokusperhatian anda lebih kepada inti stimulasisaja. dengan memperhatikan stimulasi secaragaris besar saja, maka waktu yang dibutuhkanuntuk memperhatikan informasi akan lebihsedikit.
Bagaimana anda mengolah stimulasi danseberapa neuron mengirimkan dari otak keotot?
Jika anda memiliki Grafik Pertimbangan lebihtinggi dibandingkan Grafik Spontanitas.Artinya, anda butuh lebih banyak waktu danproses untuk bisa menyikapi situasi, membuatkeputusan dan bertindak karena penuhperimbangan.
Jika anda memiliki Grafik Spontanitas lebihtinggi dibandingkan Grafik Pertimbangan.Artinya, anda membutuhkan waktu yang lebihsedikit untuk membuat keputusan danbertindak.
BasicMotivation
- 40% 60%
Page 3. TEST - WORKING ENRICHMENT
Motivasi :
Sebuah Landasan
Berdasarkan Teori Evolusi Otak (TriuneBrain). Otak manusia terbagi menjadi tigabagian, yang menentukan kecenderungandominasi yang berbeda-beda pada tiapindividu. Berdasarkan bagian otak manayang lebih responsif.
Neo Kortex (Kognitif)
Nalar akan lebih mendasariperilaku seseorang yangmemiliki dominasi di bagianini ( goals oriented)
Limbic System (Afektif)
Membentuk perilakuseseorang lebih didasari olehperasaan (people oriented)
Brain Stem (Reflektif)Dominasi ini akanmenentukan seseorangmemiliki keyakinan yang kuat
Triune Brain
%9080706050403020100
Brain Stem Limbic System Neo Kortex
INSTINCT(Reflektif)
FEELING(Afektif)
THINKING(Kognitif)
AffectiveAnda ingin bersosialiasi karena ingin merasa nyaman bersama orang lain
CognitiveAnda akan kreatif dan inovatif jika menyangkut ego anda, pada saat tujuandan manfaatnya jelas, dan saat anda merasa dihargai. Kreatifitas andamuncul sebagai originalitas akan aktualisasi diri anda.
AffectiveKeluwesan anda cukup konservatif dan konvensional, anda termasuk orangyang bertindak dengan mengikuti pola yang ada dan cenderungmenyesuaikan dengan lingkungan anda berada.
Cognitive + IntuitiveAnda cenderung berbicara dengan penyampaian yang lugas dan efektif.Anda cenderung lebih bersikap dominan dan berani dalam mengungkapkansesuatu.
CognitiveAnda seorang TREND SETTER ! anda akan melakukan perubahanlingkungan hanya jika anda menginginkannya saja alias anda tidak mudahbegitu saja berubah hanya karena mengikuti orang lain.
AffectiveAnda ingin mengembangkan diri karena anda ingin merasa nyamanterhadap diri sendiri.
CognitiveCara anda mengambil keputusan sangat dilandasi logika anda sendiri danlebih berorientasi kepentingan diri.
AffectiveTindakan anda cukup konservatif dan konvensional, anda termasuk orangyang bertindak dengan mengikuti pola yang ada dan cenderungmenyesuaikan dengan lingkungan anda berada.
CognitiveAnda cenderung berbicara dengan mengutamakan isi pembicaraan dantujuan dari komunikasi anda. Anda cenderung lebih bersikap dominan danberani dalam mengungkapkan sesuatu.
CognitiveAnda seorang TREND SETTER ! anda akan melalukan perubahan diri hanyajika anda menginginkannya saja alias anda tidak mudah begitu saja berubahhanya karena mengikuti orang lain.
Page 4. TEST - WORKING ENRICHMENT
BehaviourMotivation
Motivasi DasarAdalah teori motivasi dalam psikologi yang berpendapat bahwa sementara orangbertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar, mereka berusaha untuk memenuhikebutuhan berdasarkan landasan motivasi dalam diri
Landasan Dalam Perilaku
Menjalin Hubungan dengan orang lain, bekerja sama daninovasi-inovasi dalam melakukan suatu pekerjaan
Analisa berfikir ide-ide imajinatif dan kreatifitas,konseptual, holistic-subyektif, termasuk dalampengandalan instuisi perasaan
Bertindak dan berekspresi secara kreatif dan artistik
Berkomunikasi dalam ekspresi audio artistik, inotasi, bahasadan musik
Beradaptasi pada pengamatan trend lingkungan
Manajemen Diri, kepercayaan diri, kedisiplinan, kekuatan,konsistensi dalam melakukan sesuatu dan prosespendalaman pembelajaran
Analisa berfikir rasional dan logis, berfikir perencanaanstrultural matematis dan pengandalan obyektifitas faktual
Bertindak dan berekspresi secara teknis operasionalstruktural
Berkomunikasi dalam ekspresi audio struktural, tatabahasa/linguistik dan aransemen
Beradaptasi pada observasi tatanan klasifikasi lingkungan
CharacterTraits
51.6% 48.4%
21.74% 24.64% 26.09% 27.54%
Page 5. TEST - WORKING ENRICHMENT
Dorongan karakter berdasarkan respon Otak Kanan - Otak Kiri
Penelitian mengenai belahan Otak Kanan dan Otak Kiri dilakukan oleh Roger W.Sperry, ia menemukan bahwabelahan Otak Kanan dan Otak Kiri mengendalikan prosesnya masing-masing, dimana kinerja kedua bagian inibekerja secara simultan dan saling melengkap
Belahan OtakKiri,
berkarakteristik polapikir yang logis, rasional
dan struktural
Belahan OtakKanan,berkarakteristik polapikir yang holistik,imajinatif, kreatif dannon-struktural
Brain Hemisphere
Profil KepribadianDalam grafik profil dibawah, terdapat beberapa elemenidentifikasi kepribadian, yang didasarkan pada:
DOMINANCEINFLUENCE
STEADINESSCONSCIENTIOUSNESS
- mengendalikan- persuasif, berorientasi
pada relasi
- kenyamanan- perfeksionis
Angka grafik tertinggi menunjukan tipe profil kepribadianyang paling responsif dalam diri anda berdasarkanprinsip belahan otak.
DOMINANCE INFLUENCE STEADINESS CONSCIENTIOUSNESS
CharacterTraits
46.87 %
53.13 %
52.63 %
47.37 %
51.35 %
48.65 %
52.63 %
47.37 %
Page 6. TEST - WORKING ENRICHMENT
kita bisa memahamikelebihan (Strength) dari kita sekaligus kelemahan (Weaknesss)yang ada pada diri sendiri. Kita lebih fokus mengembangkankelebihan kita sekaligus mencari cara memperbaiki sisi negatifkita.
Dengan pemahaman karakter
Dimensi keterbukaan melihat orientasi energi kita ke dalamatau ke luar. Ekstrovert artinya tipe pribadi yang suka dunialuar, menyenangkan interaksi sosial, beraktifitas denganorang lain. Sebaliknya, Introvert adalah mereka yang sukadunia dalam (diri sendiri). Mereka senang menyendiri,merenung, mereka mampu bekerja sendiri, penuhkonsentrasi dan fokus, mereka bagus dalam pengolahandata secara internal dan pekerjaan back office.
Dimensi informasi melihat bagaimana individu memprosesdata. fakta memproses data berstandar pada konkrit,praktis, realistis, dan melihat apa adanya, serta memilihcara-cara yang sudah terbukti. mereka fokus pada masakini, bagus dalam aplikatif. sementara tipe opini memprosesdata dengan melihat pola dan hubungan, pemikiran abstrak,konseptual melihat berbagai kemungkinan, imajinatifberfokus pada masa depan. mereka inovatif, penuh inspirasidan ide unik.
Dimensi keputusan. Obyektif adalah mereka yang selalumenggunakan logika untuk mengambil keputusan,berorientasi pada tugas dan obyektif. Mereka menerapkanprinsip dengan konsisten. Bagus dalam melakukan analisadan menjaga prosedur/standar. Sementara Subyektif adalahmereka yang melibatkan perasaan, empati serta nilai-nilaiyang diyakini ketika hendak mengambil keputusan. Merekaberorientasi pada hubungan dan subyektif. Mereka empatikmenginginkan harmoni
Dimensi bertindak. Terencana disini diartikan sebagai tipeorang yang selalu bertumpu pada rencana yang sistematis,serta senantiasa berfikir dan bertindak teratur. Mereka tidaksuka hal-hal mendadak dan diluar perencanaan. Merekabagus dalam penjadwalan, penetapan struktur danperencanaan step by step. Sementara tipe fleksibel,spontan, adaptif, dan bertindak secara acak untuk melihatberagam peluang yang muncul. Perubahan mendadak tidakmasalah dan ketidak pastian membuat mereka bergairah.Bagus dalam menghadapi perubahan dan situasi mendadak.
0% 20% 40% 60% 80%
0% 20% 40% 60% 80%
0% 20% 40% 60% 80%
0% 20% 40% 60% 80%
Perbedaan ni la i grafik menentukan profi l seseorang secaras igni fikan. Jika perbedaan ni la i grafik tidak terla lu besar, makaprofi l tersebut tidak akan terla lu kel ihatan jelas perbedaannya.
Keterbukaan
Menerima Informasi
Pengambilan Keputusan
Bertindak
Introvert
Extrovert
Fakta
Opini
Obyektif
Subyektif
Terencana
Fleksibel
48.65 % 51.35 %
Visual Text
Visual Picture
Auditory Linguistic
Auditory Musical
Kinestetik Body
Kinestetik Tactile
19.33%
16.81%
16.81%
15.13%
16.81%
15.13%
Page 7. TEST - WORKING ENRICHMENT
Thinking Style& Learning Style
Metode Pembelajaran yang efektif
Setiap orang memiliki gaya belajar yang berbeda-beda sesuai dengandaya respon otaknya. Tidak ada orang yang bodoh ataupun lambandalam menerima pembelajaran, yang ada adalah karakteristik apa yangdimiliki seseorang yang paling cocok untuk metode pembelajarantertentu. Metode pembelajaran yang baik adalah yang sesuai dengancara kerja otak orang tersebut.
Metode Pembelajaran yang efektif - cara berfikir yang lebih kompleks, penuh dengan analisa
sebelum menentukan solusiTEORITIS
- cara berfikir yang 'simple', mencari solusi praktisPRAKTIS
Thinking Style
0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100%
Learning Style
Gaya belajar yang responsif
Visual AUDITORY KINESTETIK - me l i ha t huruf, a ngka , s i mbol da n
obye k dua di me ns iText
- me l i ha t ga mba r, foto, di a gra mda n obye k ti ga di me ns iPicture
- me nde nga r ta ta ba ha s a , kos aka ta , rhytme da n i s i ka l i ma tLinguistik
- me nde nga r i ntona s i , na da ,rhythmi c da n a kus ti ka lMusical
- me l a kuka n ge ra ka nope ra s i ona l , ke te ra mpi l a n da n ke ce ka ta ntubuh
Body(movement)
- me l a kuka n ge ra ka nope ra s i ona l , pe ra ba a n da n s e ntuha ntubuh
Tactile (touch)
Teoritis Praktis
29.45%
34.05%
36.50%
Page 8. TEST - WORKING ENRICHMENT
IntelligenceDistribution
Seimbangkah potensi kecerdasan anda?
Cerebral Hemisphere merupakan belahan otak yang terdiri dari Front Lobe,Parietal Lobe dan Occipital Lobe.
Potensi bakat diukur berdasarkan sistem syaraf yang lebih responsif padaotak bagian Cerebral Lobes tersebut. Grafik yang lebih tinggi menunjukankecepatan daya respon yang lebih tinggi terhadap suatu keahlian. Grafikyang lebih rendah tidak menunjukan bakat yang lebih rendah, namun lebihmenunjukan respon yang lebih lamban akibat fungsi ketelitian yang lebihtinggi.
Human Brain
Distribution of IntelligenceResponses
EmotionalIntelligence
IntellectualIntelligence
PhysicalIntelligence
Terkait dengan pengembangan potensi kecerdasan seseorang,maka terdapat area potensi kecerdasan yang melingkupi :
Potensi Kecerdasan Emotional, berkaitan dengan respon yang lebih dominan pada area lobus pre-frontal.Dimana pada lobus ini, fungsi asosiasi dan persepsi yang berkaitan dengan pemahaman diri dan orang lainakan lebih responsif. Untuk orang-orang yang lebih responsif dalam area ini, cenderung bagus dalampenanganan hal-hal yang berkaitan dengan emosi dan kemanusiaan
Potensi Kecerdasan Intelektual, berkaitan dengan respon yang lebih dominan pada area lobus frontal. Dimanapada lobus ini, fungsi analitis dalam perhitungan dan penyelesaian masalah akan lebih responsif. Untukorang-orang yang lebih responsif dalam area ini, cenderung bagus dalam penanganan hal-hal yang berkaitandengan pemikiran dan penyelesaian
Potensi Kecerdasan Fisik, berkaitan dengan respon yang lebih dominan pada area lobus parietal, temporal danoccipital. Dimana pada lobus-lobus, fungsi gerakan, pendengaran dan penglihatan akan lebih responsif. untukorang-orang yang lebih responsif dalam area ini, cenderung bagus dalam proses operasional yang melibatkankeahlian/skill
Page 9. TEST - WORKING ENRICHMENT
PotentialSkill
Potential Skills Distribution Response Indicator
Pengamatan Observas i
Pengamatan Trend
Komunikas i Verbal
Komunikas i Non Verbal
Gerakan Operas ional
Gerakan Artistik
Logika
Imajinas i Kreati f
Intrapersonal
Interpersonal
Keterangan : Jika grafik berwarna muncul, menandakan ada dorongan minat yang lebih tinggi dari bakat dalam potensial tersebut
Pengamatan Observasi
Pengamatan Trend
Komunikasi Verbal
Komunikasi Non Verbal
Gerakan Operasional
Gerakan Artistik
Logika
Imajinasi Kreatif
Intrapersonal
Interpersonal
Potens i responsi f bawaan untuk memperseps ikan sesuatu berdasarkan tampi lan visual , kemampuan mengenal ,mengingat, mengkategorikan, menganal isa atau menguasai pengetahuan mengenal i l ingkungan alam.
Potens i responsi f bawaan untuk memperseps ikan sesuatu yang memil iki tampi lan visual yang artistik
Potens i responsi f bawaan untuk menyampaikan informasi baik l i san atau tul isan dengan cara-cara terstruktur
Potens i responsi f bawaan untuk menyampaikan informasi baik l i san atau tul isan dengan cara imajinati f dankreati f
Potens i responsi f bawaan untuk mengendal ikan otot tubuh ke dalam gerakan yang terstruktur, menjalankansistem yang sudah rapi
Potens i responsi f bawaan untuk mengendal ikan s istem peraba dan olah tubuh yang bers i fat artistik
Potens i responsi f bawaan untuk melakukan anal isa dan perhitungan s istematis
Potens i responsi f bawaan untuk memunculkan ide-ide kreati f, daya imajinas i dan dimensi ruang
Potens i responsi f bawaan untuk lebih mengenal i di ri , melakukan pengolahan terhadap diri dan instropeks i diri
Potens i responsi f bawaan untuk menjal in relas i dengan orang la in (hubungan sos ia l ), melakukan negosias i danberperan sebagai mediator
0% 2% 4% 6% 8% 10% 12% 14% 16% 18% 20%
WorkingStyle
Dev
elop
men
t
Dec
isio
n
Ope
ratio
n
Com
mun
icat
ion
Eval
uatio
n
17.02% 19.68% 20.21% 20.21% 22.87%
26.09
21.74
24.64
27.54
Page 10. TEST - WORKING ENRICHMENT
Merupakan potensi/kapasitas seseorang dalam menangani tugas-tugas tertentu yang berkaitan dengan bidang kerja yang
ditekuninya
- kemampuanperencanaan dan mengelolaDEVELOPMENT
-kemampuan mengambil keputusandan menganalisa solusi
DECISION MAKER
- kemampuanmelakukan tugas-tugas yangmembutuhkan kecekatan
OPERATION
-kemampuan memahami danmenyampaikan informasi kepadapihak lain baik secara verbalmaupun non-verbal
COMMUNICATION
- kemampuanmengamati, inovasi dan mengikutitrend lingkungan
EVALUATION
Kwadran Pekerja:Tipe pekerjaan yang sesuai
- pekerjaan yang bersifat struktural organisasional,dengan aturan yang jelas, sistem kerja, job description dan jenjangkarir yang berkesinambungan
EXECUTIVE
- pekerjaan yang membutuhkan keahlian danperan diri sendiri yang kurang dapat mendelegasikan tugas dankewenangannya kepada orang lain maupun kerja sama tim
SELF EMPLOYEE
- pekerjaan yang membutuhkan keleluasaandan kreatifitas, tidak tergantung kepada tatanan sistem dan prosedurbaku dan sangat berkaitan dengan tata hubungan relasi denganorang lain maupun kerja sama tim dan mitra kerja
BUSINESS OWNER
- pekerjaan yang mengandalkan keleluasaan dankreatifitas, tidak dibatasi oleh aturan yang bakuINVESTOR
InvestorExecutive
Business OwnerSelf Employee
Pressure &Instability Condition
51.61 %
48.39 %
3.23%
48.4 %
51.6 %
3.19%
Page 11. TEST - WORKING ENRICHMENT
Stress Response System
Kondisi stress dan keadaan ketidakstabilan mental adakalanyadisebabkan adanya potensi ketidakseimbangan fungsi kerja otak
Ketidakmampuan seseorang menyesuaikan keadaan dengansistem syaraf kerja otak menyebabkan peluang terjadinya tekanan
dan sirkulasi informasi yang tidak lancar. Walaupun demikian,dengan olah mental yang baik, seseorang bisa menghindari
munculnya potensi tekanan/ stress
Sensory Balance
Output
Input
Right
Left
Potensi Ketidakstabilan Potensi Ketidakstabilan
Daya TahanOTAK
Daya TahanMENTAL
0% 20% 40% 60% 80% 0% 20% 40% 60% 80%
Potensi Keseimbangan
Untuk Daya Tahan Otak
Untuk Daya Tahan Mental
0 % - 5 %6 % - 10 %
11 % - 25 %26 % - 50 %
> 50 %
0 % - 10 %11 % - 25 %26 % - 50 %
> 50 %
Sangat mampu menghadapi tekanan
Mampu menghadapi tekanan
Mulai terpengaruh oleh tekanan
Terpengaruh oleh tekanan
Sangat terpengaruh oleh tekanan
Kondisi mental stabil
Kondisi mental mulai terpengaruh
Kondisi mental terpengaruh
Kondisi mental sangat terpengaruh
Dalam kaitannya dengan daya tahan otak, yangdilihat adalah keseimbangan antara sensori danmotorik, sehingga ketidakseimbangan dorongansensori dan motorik memungkinkan timbulnyapotensi tekanan/stress
Dalam kaitannya dengan daya tahan mental,yang dilihat adalah keseimbangan antara otakkanan dan otak kiri, sehingga ketidakseimbangandorongan otak kanan dan otak kirimemungkinkan timbulnya pengaruhkeseimbangan mental
Keterangan : Skala presentasi berdasarkan riset empiris Spektrum Sinergi Biometrik
30180TEST - WORKING ENRICHMENT26-08-198418-04-2018
41
44
Page 1 - Report. TEST - WORKING ENRICHMENT
WorkingEnrichment
IDNamaTanggal LahirTanggal Masuk
INFORMASI APA YANG BISA DIDAPAT DARI ANALISA PERHITUNGAN SIDIK JARI ?Struktur sidik jari terdiri dari garis-garis yang dapat diklasifikasikan menjadi beberapa bagian. Garis-garis suatu pola yang disebutfingerprint pattern. Pola sidik jari terbentuk secara genetik sejak embrio dalam janin pada usia 13 minggu. Pembentukan pola sidik jari inidipengaruhi oleh sistem kerja syaraf (neuron) ke bagian otak. Dalam pola-pola sidik jari yang bersifat permanen ini, terekam sistem kerjaneuron fungsi-fungsi bagian otak, dan kaitannya dengan dominasi Brain Hemisphere, Cerebral Lobes dan Triune Brain. Pengidentifikasian,pengklasifikasian dan perhitungan garis-garis epidermal diharapkan akan memberikan interpretasi psikologi mengenai motivasi,kepribadian dan bakat seseorang yang bersifat genetik
Left Hand
Right Hand
ATD
ATD
Thumb
Thumb
Index Finger
Index Finger
Middle Finger
Middle Finger
Ring Finger
Ring Finger
Little Finger
Little Finger
Working Enrichment Fingerprint Analyst Report
Report ini bertujuan untuk memberikan referensi mengenai bagaimana anda menemukan strategi terbaik dalammengoptimalkan gaya bekerja andaWorking Enrichment berisikan analisa-analisa:
untuk mengetahui alokasi proses stimulasi bekerja anda.Working Processing Style
untuk mengetahui kapasitas tabung emosi dalam setiap pembentukankarakter mental anda.
Mental Capacity
untuk mengetahui landasan motivasi apa yang paling kuat dalam bekerjasecara mandiri.
Self Working Motivation
untuk mengetahui metode pembimbingan (tutorial) apa yang paling efektifuntuk tiap pekerjaan
Working Reference
Job ReferenceProfession Reference
Page 2 - Report. TEST - WORKING ENRICHMENT
WorkingEnrichment
Working Motivation
Motivasi kerja seseorang ditentukan oleh pasion dalam dirinya. Setiap orang memiliki kebutuhan dan keinginanyang berbeda-beda yang bisa memotivasi dirinya untuk memiliki pasion kerja yang tinggi. Dalam report inidijelaskan apa yang paling dominan dalam memotivasi seseorang berkaitan dengan potensi kerja otaknyaberdasarkan pengukuran interpretasi pola sidik jarinya. Dengan mengetahui Gaya Motivasi Kerja seseorang, makaakan dengan mudah meningkatkan semangat dan performa kerja seseorang di tempat pekerjaannya.
Self ActualizationWorker
Self PerfectionWorker
Self InnovationWorker
Self Mood PasionWorker
Self DedicationWorker
Bekerja karena ingin mencapaitarget dan prestasi
Bekerja karena tertarik inginmendalami sesuatu
Bekerja karena ingintantangan dan inovasi baru
Bekerja karena ingin aman,nyaman dan sesuai mood
Bekerja karena inginmendedikasikan diri
Grafik di atas menunjukkan apa Gaya Motivasi Kerja seseorang. Apakah ia tipe Self Actualization, SelfPerfection, Self Innovation, Self Mood Passion, ataukah tipe Self Dedication ?
Apapun gaya motivasi yang dimiliki seseorang, dengan pengarahan yang positif sesuai dengan kebutuhanmentalnya, maka akan meningkatkan kualitas performa kerja dirinya. Pekerjaan yang sesuai dengan gayamotivasi kerja seseorang akan lebih mudah meningkatkan motivasi kerja dari dalam dirinya sendiri.
Page 3 - Report. TEST - WORKING ENRICHMENT
WorkingEnrichment
Working Steps CapacityKapasitas langkah-langkah kerja merupakan sebuah informasi mengenai gambaran proses kerja yangdilakukan seseorang. Dari report ini akan diketahui sejauh mana seseorang akan mengalokasikan prosesmentalnya dalam setiap langkah-langkah dirinya bekerja. Semakin banyak proses mental yang terlibatdalam setiap langkah, maka responnya akan semakin lamban karena dia memiliki banyak pertimbangan.Dengan mengetahui kapasitas langkah-langkah kerja seseorang, maka terprediksikan bagaimana ia akanmengalokasikan waktunya dalam setiap langkah perkerjaan.
MenyusunPersiapan DanPerencanaanKerja
MenyelesaikanPermasalahanDalam Pekerjaan
MelaksanakanPraktek Kerja /Operasional
MengkordinasikanPekerjaan
MengevaluasiPekerjaan
ProsesSangatCepat
ProsesCepat
ProsesRata-Rata
ProsesLama
ProsesSangatLama
Apapun kapasitas langkah-langkah yang dimiliki seseorang dalam bekerja, tetap mampu mengoptimalkanperforma kerjanya selama stimulasi mental yang didapatkan memenuhi kebutuhan dirinya. Level grafikyang lebih rendah menunjukkan bahwa ia cenderung lebih responsif, sedangkan level grafik yang lebihtinggi menunjukkan bahwa ia cenderung lebih analitikal.
Page 4 - Report. TEST - WORKING ENRICHMENT
WorkingEnrichment
Soft Skill CapacityDalam bekerja, seseorang memerlukan kemampuan soft skill, yakni berkaitan dengan kemampuanbagaimana melakukan perencanaan, manajemen keputusan, dan kepemimpinan. Dalam Report inidisajikan bagaimana tingkat dorongan motivasi dalam tiap area, berkaitan dengan pengaruh dalam dirimaupun pengaruh dari luar dirinya.
Dengan mengetahui kapasitas soft skill ini, maka seseorang akan memiliki gambaran seberapa banyakpengalaman yang dibutuhkan untuk meningkatkan kapasitas soft skillnya ini.
KemandirianDanKedisiplinanDalamPekerjaan
KebutuhanMotivasiLingkungan
KeinginanMotivasiDalam Diri
Empati RelasiSosial DalamPekerjaan
KebutuhanMotivasiLingkungan
KeinginanMotivasiDalam Diri
InisiatifDalamPekerjaan
KebutuhanMotivasiLingkungan
KeinginanMotivasiDalam Diri
InovatifDalamPekerjaan
KebutuhanMotivasiLingkungan
KeinginanMotivasiDalam Diri
Apapun kapasitas softskill yang dimiliki seseorang dalam bekerja, tetap mampu mengoptimalkan performakerjanya selama stimulasi mental yang didapatkan memenuhi kebutuhan dirinya. Level grafik yang lebihrendah menunjukkan bahwa ia cenderung lebih responsif dengan sedikit stimulasi saja, sedangkan levelgrafik yang lebih tinggi menunjukkan bahwa ia cenderung lebih analitikal, dan membutuhkan lebih banyakstimulasi.
Page 5 - Report. TEST - WORKING ENRICHMENT
WorkingEnrichment
Hard Skill CapacityDalam bekerja, seseorang memerlukan kemampuan hard skill, yakni berkaitan dengan kemampuanbagaimana melakukan pekerjaan, komunikasi, dan pengamatan. Dalam Report ini disajikan bagaimanatingkat dorongan motivasi dalam tiap area, berkaitan dengan pengaruh dalam diri maupun pengaruh dariluar dirinya.
Dengan mengetahui kapasitas hard skill ini, maka seseorang akan memiliki gambaran seberapa banyakpengalaman yang dibutuhkan untuk meningkatkan kapasitas hard skillnya ini.
KegiatanTeknis
KegiatanArtistik
KecepatanBekerja
PemahamanKomunikasi
Bekerja
PengamatanBekerja
KeluwesanBekerja
PenyampaianKomunikasi
Bekerja
AdaptasiBekerja
Konsistensimelakukanpekerjaan
Kehati-hatianmelakukanpekerjaan
Konsistensimelakukanpekerjaan
Kehati-hatianmelakukanpekerjaan
Konsistensimelakukanpekerjaan
Kehati-hatianmelakukanpekerjaan
Konsistensimelakukanpekerjaan
Kehati-hatianmelakukanpekerjaan
Konsistensimelakukanpekerjaan
Kehati-hatianmelakukanpekerjaan
Konsistensimelakukanpekerjaan
Kehati-hatianmelakukanpekerjaan
Apapun kapasitas hard skill yang dimiliki seseorang dalam bekerja, tetap mampu mengoptimalkanperforma kerjanya selama stimulasi mental yang didapatkan memenuhi kebutuhan dirinya. Level grafikyang lebih rendah menunjukkan bahwa ia cenderung lebih responsif dengan sedikit stimulasi saja,sedangkan level grafik yang lebih tinggi menunjukkan bahwa ia cenderung lebih analitikal, danmembutuhkan lebih banyak stimulasi.
Page 6 - Report. TEST - WORKING ENRICHMENT
WorkingEnrichment
Working Development Style
Dalam tujuan mengembangkan kemapuan-kemampuan keahlian bekerja seseorang, maka dibutuhkan programpengembangan SDM dari perusahaan dimana dia bekerja. Program pendidikan dan pengembangan yang efektifsebaiknya disesuaikan dengan gaya pengembangan seseorang.
Dalam report ini, dijelaskan metode pendekatan apa yang paling efektif dalam merancang sebuah programpengembangan pekerja dalam berbagai kapasitas keahlian. Dengan mengetahui metode pengembangan yang palingefektif, maka diharapkan setiap individu mampu memiliki performa yang tinggi dalam setiap tantangan pekerjaan.
Businnes Plan :
Businnes Relation :
Businnes Communication
Businnes Calculation :
Businnes Observation :
Businnes Evaluation :
Businnes Technical Operation :
Businnes Art Operation :
Businnes Publication :
Businnes Creativity :
Instructional
Instructional
Instructional
Instructional
Instructional
Mentoring
Mentoring
Mentoring
Mentoring
Mentoring
Supervision
Supervision
Supervision
Supervision
Supervision
Instructional
Instructional
Instructional
Instructional
Instructional
Mentoring
Mentoring
Mentoring
Mentoring
Mentoring
Supervision
Supervision
Supervision
Supervision
Supervision
Apapun gaya metode pengembangan yang dimiliki seseorang dalam bekerja, tetap mampumengoptimalkan performa kerjanya selama stimulasi mental yang didapatkan memenuhi kebutuhandirinya. Tidak berarti bahwa seseorang memiliki semacam gaya pengembangan saja, tetapi sebuahpendekatan yang efektif memerlukan dentifikasi dalam kaitan apa yang aling dominan dalam karakterdirinya untuk lebih responsif dikembangkan
52.50% 47.50%
Page 7 - Report. TEST - WORKING ENRICHMENT
WorkingEnrichment
Working Reference
Referensi pekerjaan adalah sebuah informasi saran penempatan area pekerjaan yang lebih responsif. Kriteria darisaran yang disajikan didasari dari pengukuran kapasitas responsif area kekuatan seseorang. Kombinasi dari kekuatan-kekuatan utama dalam diri seseorang akan melahirkan sebuah kreatifitas yang efektif dalam pekerjaan yangdigelutinya.
Informasi dari Referensi Pekerjaan ini menyajikan contoh-contoh referensi pekerjaan yang paling umum saat ini.
Structural Job Non Structural Job
Coach/Healer
Engineer
Mediator
Scientist
PoliticsWriter
Programmer
Business
Designer
Artist/Athlete
Consultant
Non -Recomended
Recomended
Hasil grafik di atas, hanyalah merupakan sebuah referensi dan rekomendasi saja. Setiap orang padadasarnya bisa menjadi profesi apa saja, selama potensi kekuatan-kekuatan dalam dirinya terakomodirdengan efektif dalam pekerjaannya tersebut.
Untuk referensi jenis pekerjaan lain yang tidak tercantum dalam report ini, silahkan berkonsultasidengan konsultan Anda.
DIGITAL POTENTIALS ENRICHMENT
Digital Potentials Enrichment merupakanpenilaian terhadap seberapa besar potensi
genetik dalam diri seseorang dalammengaplikasikan kapasitas diri ke dunia digitalkhususnya dalam pengelolaan manajemen diri,
skill dan konten digital.
A = Sangat BaikB = BaikC = CukupD = Kurang
Potensi dalam pengendalian dan pengembangan identitas diri di dunia digital. Potensi dalam pengendalian pergaulan dimedia sosial.
Potensi pengendalian diri dalam pengelolaan ketergantungan bermain game dan film. Potensi dalam pengembangan kemampuan menemukan referensi ilmiah dan data riset.
Potensi dalam pengendalian diri menghadapi ancaman dan ejekan di dunia digital. Potensi dalam pengendalian diri meninggalkan jejak positif di dunia digital.
Potensi dalam pengembangan diri mengambil keputusan dan menyelesaikanpermasalahan secara digital.
Branding Awareness:Social Media:Game & Entertainment:Digital Literacy:Bullying:History:Critical Thinking Solution:
B
B
B+
B+
B
B+
B+
Report. TEST - WORKING ENRICHMENT