Upload
habib-legendre
View
10
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
MEMBUAT ROBOT SOCCER PENENDANG BOLA BERBASIS
ANALOG
MAKALAH
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Tugas Mata Kuliah Dasara-Dasar Robotik
Jurusan Fisika Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung
Oleh:
HABIB JAENUDIN
120 9703 012
PROGRAM STUDI FISIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI BIDANG
KOMPUTASI DAN ROBOTIK
UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
2013
Daftar Isi
1 Pendahuluan 1
1.1 Latar Belakang Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
1.2 Tujuan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
1.3 Pembatasan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
2 Teori Dasar 3
2.1 Alat dan bahan yang digunakan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4
2.2 Fungsi alat dan bahan yang digunakan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4
1
Bab 1
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Masalah
Pada mulanya kata robot diperkenlkan oleh Karel Caper pada tahun 1922, pada saat diadakan
pentas theater yang berjudul RVR di New York. Kata Robot berasal dari kata robota yang be-
rarti bekrja. Seiring kemajuan zaman dan teknologi, bahwa jenis robot sudah bermacam-macam,
dari robot analog sampai robot yang serba digit yang memiliki kecerdasan butan didukung den-
gan berbagai pemograman yang mendnukung. Kata robot dapat diartikan secara umum bahwa
robot merukan suatu alat yang bisa diprogram secara berulang-ulang dengan mempunyai alat
mekanik yang bisa memindahkan barang dari suatu rempat ketempat lain.
Saat ini jenis robot telah digunakan sebagai alat pengukuran dalam penelitian, digunakan
sebagai perlombaan untuk menguji kecanggihan dari setiap robot yang telah dibuat sedimikian
rupa, bahkan telah digunakan sebagai mainan anak-anak yang banyak beledar dipasaran saat
ini. Pada makalah ini akan dibahas robot analog berkaki empat mampu berjalan belok kanan
belok kiri bahkan dapat menendang bola pingpong yang dikendalikan oleh kontrol analog.
1.2 Tujuan
1. Untuk membahas robot soccer secara mekanik dan secara analog berikut fungsi setiap
komponen yang digunakannya.
1.3 Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah pada makalah ini sebagai berikut:
1
1.3 Pembatasan Masalah 2
• Alat yang digunakan pada robot soccer, komponen-komponen serta fungsinya, cara pem-
buatan, cara mengoprasikan, serta fungsi dan kemampuan dari robot soccer yang dibuat.
Bab 2
Teori Dasar
Robot analog merupakan robot yang mampu bergerak dengan bantuan arus listrik DC. Robot
ini hanya mampu bergerak belok kanan, belik kiri, dan manju mundur yang dikendalikan oleh
kontrol analog. Alat yang digunakan pada Robot ini sangat sederhana, membutuhkan dana
cukup ekonomis serta dalam pengerjaanya tidak terlalu rumit hanya dibutuhkan kreatifitas yang
inovatif, untuk menarik perhatian orang banyak. Dalam pengerjaannya tidak terlalu rumit, tapi
dibutuhkan ketelitian yang cermat, baik dalam pembuatan mekaniknya, penerapan alat yang
digunakan harus rapi serta penyorderan kontrol analog harus diperhatian dengan baik supaya
kabel dari motor ke kontol dapat nyambung dengan baik.
Saat ini robot soccer telah diperkenalkan kepada anak-anak, bahkan sarana dan prasara
sudah disediakan bagi anak-anak yang berminat untuk membuat robot tersebut secara langsung
bertempat di sekolah robot. Selain membuat langsung, robot coccer bisa dilombakan anar anak-
anak untuk menguji tingkat kreatifitas anak dalam pembutan robot tersebut.
Gambar 2.1: Alat Cooler[5]
3
2.1 Alat dan bahan yang digunakan 4
2.1 Alat dan bahan yang digunakan
Tabel 2.1: Alat
Gergali Obeng Solder Palu Gegep
Tabel 2.2: Bahan
Bahan Banyak Bahan Banyak
Baut 11 buah Kabel secukupnya
Mur 8 bauh Kaki 4 buah
Roda gigi buah buah PCB 1 keping
Motor 2 buah Battery 1 buah
Akrilik secukupnya Ring spiser 2 bauh
Spiser 2 bauh Tinol Secukupnya
2.2 Fungsi alat dan bahan yang digunakan
Daftar Pustaka
[1] Effendy., 2005, Pengaruh Gangguan Lapisan Ionosfer pada Pengukuran Ionosfer GPS, La-
pan Bandung.
[2] Abidin, Hasanudidin Z., 2000, Penentuan Posisi dengan GPS dan Aplikasinya, PT. Pradnya
Paramita. Second Edition. ISBN 979-408-377-1.268 pp, Jakarta.
[3] Ekawati, Sri., 2008, Sintilasi Ionosfer Ekuator Indonesia Berbasis GPS., Prosiding Seminar
Nasional Fisika. ISBN : 978-979-98010-3-6.
[4] Khamidah, Nur., 2011, Ananalisis Data Stasiun Global Positioning System(GPS) Un-
tuk Mendeteksi Dampak Gangguan Ionosfer Large Scale Travelling Ionosferic Distur-
bance(LSTID) Studi Kasus di Bidang Ionosfer dan Telekomunikasi Lapan Bandung, La-
poran Tugas Akhir : Akademi Teknik Telekomunikasi Sandhy Putra Purwekerto.
[5] S. Ekawati, 2010, Efek sintilasi Ionosfer Terhadap Gangguan Komunikasi Satelit, Berita
Dirgantara, Vol.11,No.4.
[6] Jiyo., 2011, Propagasi E-Sporadis Pada Sirkit Komunikasi Radio Pameungpeuk-Bandung
dan Watukosek-bandung, Prosiding Seminar Nasional Fisika, Serpong, 12-13 Juli 2011.
[7] Jiyo., 2007, Variasi Lapisan F Ionosfer Indonesia, Publikasi Ilmiah LAPAN: Sains Atmosfer
dan Iklim, Sains Antariksa Serta Pemanfaatnya.
[8] Jiyo dan V. Dear., 2010, Pengamatan Lapisan Ionosfer Regional Indonesia Menggunakan
Radar HF, Jurnal Elektronika dan Telekomunikasi, Vol.10,No.hal,48-54.
5