DINAMIKA KISI KRISTAL

Embed Size (px)

DESCRIPTION

DINAMIKA KISI KRISTAL

Citation preview

  • 92

    Indikator Hasil Belajar

    1. Memahami konsep getaran dalam kristal

    linier monoatomik

    2. Memahami konsep getaran dalam kristal

    linier diatomik

  • 93

    BAB V

    DINAMIKA KISI KRISTAL

    A. Getaran Dalam Kristal Linier Monoatomik

    Kristal linier yang mono-atomik digambarkan dalam gambar 5.1. Indeks posisi n

    berjalan dari - sampai +

    Gambar 5.1 Getaran dalam Kristal Linier Monoatomik

    Kedudukan setimbang atom-atom itu dinyatakan dengan koordinat tetap: 1, , +1, +2

    ....., yang masing-masing terpisah sejauh jarak a dari tetangga terdekat. Getarannya adalah

    longitudinal. Simpangan dari keadaan setimbang masing-masing dinyatakan dengan

    ,........,,,...... 11 lllll atau massa setiap atom adalah M

    Gaya yang bekerja pada atom hanyalah dari tetangga terdekatnya, dan besar gaya itu

    mengikuti hukum Hooke, dengan tetapan gaya: . Persamaan gerak atom ke-l adalah :

    lllllM 11

    atau

    11 2 llllM

    diandaikan bahwa solusinya adalah :

    tklail eA 0

    dengan: A0 = amplitude getaran

  • 94

    k = bilangan gelombang

    = frekuensi radial

    Substitusi dalam persamaan gerak diatas memberikan:

    iakiakiklaikla eeeeM 22

    atau iakiak eeM 22

    Solusi untuk frekuensi :

    2sin

    4 22 ka

    M

    atau

    2sin0

    ka dengan

    21

    0

    4

    M

    Dalam hubungan diatas diambil harga mutlak untuk faktor

    2sin

    ka karena hanya

    diperlukan harga yang positif, frekuensi tidak dapat berharga negatif. Hasil yang diperoleh

    untuk frekuensi di atas tidak lain daripada hubungan dispersi: kw .

    Grafik dispersi itu disertakan pada gambar 5.2 :

    Gambar 5.2 Grafik Dispersi

  • 95

    Catatan mengenai kw :

    a. kw setangkup terhadap k = 0; harga k > 0 sesuai denga perambatan gelombang

    kekanan (k < 0 sesuai dengan perambatan kekiri)

    b. Harga maksimum adalah 0w , diperoleh apabila 12

    sin

    ka, jadi apabila

    12

    sin

    ka , apabila

    ankataun

    ka 12

    212

    2

    ambil a

    kn

    0

    c. kecepatan fasa gelombang

    2

    2

    2sin

    20

    :

    2sin

    00

    0

    0

    a

    ka

    ka

    avkuntuk

    av

    akuntuk

    k

    ka

    vjadik

    v

    d. Kecepatan kelompok gelombang (group velocity)

    2cos

    2

    0 kaa

    dk

    dvg

    Apabila:

    k = 0, maka 2

    0avg

    ,jadi apabila k = 0 kecepatan kelompok sama dengan kecepatan

    fasa.

    04

    gvmakak

    Interpretasi fisik dari model matematis tersebut.

    a. Untuk harga k yang kecil, artinya k

  • 96

    Terlihat disini suatu hubungan yang linier antara w dan k, seperti halnya pada benda

    makro.

    Arti k > 2a, artinya panjang gelombang jauh lebih besar dari

    jarak antar atomik (sistem yang makro).

    b. Untuk k > 2a, maka:

    Kecepatan fasa: 2

    0av

    Kecepatan kelompok: 2

    0avg

    Artinya kecepatan fasa sama dengan kecepatan kelompok; yang memang diharapkan

    apabila kw bersifat linier.

    c. Arti dari a

    ataua

    k

    yaitu :

    Panjang gelombang yang sesuai dengan a

    k

    , adalah a2

    Hal tersebut digambarkan dalam gambar 5.3

    Gambar 5.3

    Atom tetangga bergetar dengan fasa yang berlawanan ; gelombang tegak. Kecepatan

    kelompok untuk keadaan ini adalah vg = 0,yang sesuai dengan kasus untuk gelombang

    tegak.

  • 97

    d. Arti dari k = 0

    Bilangan gelombang k = 0, sesuai dengan harga panjang gelombang = . Ini tidak

    lain bahwa semua atom dalam kristal linier tersebut sama fasanya, atau bahwa semua

    atom secara bersama bergerak ke satu arah, atau melakukan translasi (ke kanan atau

    kekiri). Dalam situasi dengan itu:

    2

    0avvg

    Keadaan ini tidak lagi menggambarkan getaran.

    Beberapa istilah yang umum digunakan dalam menelaah getaran dalam kristal adalah :

    a. Kasus dengan a

    k

    , yang sesuai dengan a2 , dinamakan batas gelombang

    panjang (long wave length limit).

    b. Kasus dengan a

    k

    , dinamakan kondisi refleksi Bragg; karena apabila suatu

    gangguan dengan bilangan gelombang semacam itu dikirimkan melalui kristal linier

    tersebut, maka superposisi dari gelombang-gelombang yang dipantulkan oleh masing-

    masing atom akan saling menguatkan. (karena jarak antar atom adalah 2

    1, dan atom-

    atom bergetar dengan fasa yang berlawanan).

    Hasil superposisi ini adalah suatu pantulan oleh semua atom kristal linier secara

    kolektif; a

    k

    adalah kondisi Bragg untuk refleksi.

    c. Kasus k = 0 adalah translasi kristal sebagai satu kesatuan. Karena maknanya yang

    khusus ditinjau kembali keadaan untuk a

    k

    , atau lebih tepat lagi daerah bilangan

    gelombang: a

    ka

    .

  • 98

    Getaran suatu kristal linier mono-atomik seperti pada gambar 5.4. Gambar tersebut

    menggambarkan getaran transversal.

    Gambar 5.4 Getaran Kristal Linier Monoatomik

    Titik-titik pada sumbu datar merepresentasikan kedudukan setimbang atom-atom. Titik-titik

    penuh menggambarkan kedudukan atom-atom itu pada suatu saat tertentu. Jarak antara

    keduanya adalah simpangan dari keadaan setimbang.

    Panjang gelombang terpendek bagi gelombang dalam kristal linier yang masih

    mempunyai makna fisik adalah apabila:

    a2

    dengan a jarak antara kedudukan setimbang dari atom-atom kristal yang bersebelahan.

    Panjang gelombang a2 itu, sesuai dengan bilangan gelombang a

    k

    . Oleh karena itu

    semua getaran yang mempunyai makna fisik, yaitu dari 0 sampai ,berada dalam

    interval bilangan k:

    a

    k

    0

    Daerah antara a

    ka

    dinamakan zona Brillouin pertama, yang merepresentasikan semua

    gelombang yang masih mempunyai makna fisik dalam kristal linier. Sebagai ilustrasi dapat

    diberiakan contoh pada gambar 5.5.

  • 99

    Gambar 5.5 Gelombang Pada Zona Brillouin Pertama

    Dua gambar pada gambar 5.4 dan 5.5 merepresentasikan suatu situasi fisik yang sama, tetapi

    dengan dua representasi matematis yang berbeda, yaitu:

    sebagai gelombang dengan a4 dan sebagai gelombang dengan 5

    4a masing-masing

    gelombang di atas tadi memiliki bilangan gelombang:

    45.25.0

    kdan

    ak

    Kedua representasi matematis tersebut digambarkan pada gambar 5.6:

    Gambar 5.6

    Selanjutnya kita substitusikan kedua harga k tersebut dalam:

    2242

    5.0 0

    dengan

    ka

    ak

  • 100

    224

    5

    25.2 0

    dengan

    ka

    ak

    sedangkan harga

    akatau

    5.2

    4sin

    4

    5sin dan

    ak

    5.0 member harga

    yang sama. Dipadang dari segi ini

    ak

    5.0 dan

    ak

    5.2 adalah ekivalen.

    Hal tersebut digambarkan dalam sketsa k pada gambar 5.7.

    Gambar 5.7

    Zona Brillouin pertama: a

    ka

    B. Getaran Dalam Kristal Linier Diatomik

    Kristal linier diatomik mempunyai dua jenis atom yang massanya masing-masing

    dinyatakan sebagai M dan m. Atom-atom yang bertetangga dipisahkan oleh jarak sebesar a;

    jarak ini diukur untuk keadaan keseimbangannya.

    Sketsa keadaan dicantumkan pada gambar 5.8.

  • 101

    Gambar 5.8 Getaran Dalam Kristal Linier Diatomik

    Gaya antar atom adalah antara atom yang bersebelahan; berupa gaya Hooke, dengan tetapan

    gaya .

    Ada persamaan gerak; masing-masi dan untuk atom bermassa M dan yang bermassa m; kita

    ambil yang berada dikedudukan setimbang 122 ll xdanx ,sebagai berikut:

    lllllM 2122122

    122122212 lllllm

    Diharapkan solusi berbentuk.

    tlkail eA 222

    tlkail eA

    12

    112

    Substitusi memberikan:

    212

    2 2cos2 AkaAMA

    121

    2 2cos2 AkaAmA

    Ini memberikan persamaan untuk A1 dan A2:

    0cos22 2112 AkaAAm

    02cos2 221 AMAka

  • 102

    Yang mempunyai solusi yang tidak trivial apabila

    0

    2cos2

    cos22

    2

    2

    Mka

    kam

    Yang memberikan pula solusi untuk 2:

    0cos142 22222 kaMmMm

    0sin42 22222 kaMmmM

    21

    22

    2

    2,1

    sin41111

    mM

    ka

    MmMm

    Ada dua solusi untuk 2 , yaitu:

    Mma

    kataukuntukMm

    kuntukMm

    mM

    ka

    MmMma

    ;2

    ;2

    112

    011

    2

    sin41111.

    2

    2

    2

    2

    21

    22

    2

    2

    Mma

    kataukuntukM

    kuntuk

    mM

    ka

    MmMmb

    ;2

    ;2

    12

    00

    sin41111.

    2

    1

    2

    1

    21

    22

    2

    1

    Hal tersebut dapat digambarkan pada gambar 5.9

  • 103

    Gambar 5.9 Cabang Optik dan Cabang Akustik

    Sifat solusi

    a. Solusi k ternyata terdiri dari dua cabang, yaitu k11 dan k22 .

    Masing-masing cabang diberi nama, yaitu cabang akustik (1) dan cabang optik

    (2).

    b. Daerah getar berjalan dari:

    0 sampai 2

    1

    2

    M

    ,cabang akustik

    21

    2

    M

    sampai

    21

    112

    Mm ,cabang optic

    Tidak ada getaran antara:

    2

    1

    2

    M

    sampai

    21

    2

    m

    ,frequency gap.

    c. Untuk harga a

    k2

    0

    2

    a

    k

    gk

    V

    ;baik untuk cabang akustik maupun optik.

    d. Untuk harga k = 0

  • 104

    00 =k

    2

    kVg

    ;cabang optik.

    e. Untuk harga k = 0

    ?0 =k

    1

    kVg

    Interpretasi fisik dari hasil yang diperoleh :

    a. Daerah harga k yang mempunyai arti fisik adalah dari k = 0 sampai a

    k2

    ; sesuai

    dengan panjang gelombang dari a4 sampai .

    Untuk a

    k2

    , 0gV artinya untuk harga itu terjadi refleksi Bragg.

    Daerah Brillouin pertama adalah dari k = 0 sampai a

    k2

    b. Panjang sel satuan adalah a2

    c. Beda antara sifat getar cabang optic dan cabang akustik dapat dipelajari dari A1 dan

    A2.

    Hal itu dapat diperoleh dari persamaan untuk amplitude:

    0cos22 212 AkaAm

    Solusi untuk batas gelombang panjang ialah apabila k = 0.

    Apabila k = 0, maka untuk cabang akustik:

    01 , sehingga persamaan di atas menjadi

    2121 022 AAAA

    Apabila k = 0, maka untuk cabang optik

    21

    2

    112

    Mm

    0211

    22 21

    AAm

    Mm

  • 105

    yang menghasilkan:

    01212 mAMAatauAM

    mA

    Jadi apabila atauk 0

    Untuk cabang akustik, A1=A2, amplitude getaran sefase dan seharga. Untuk cabang optik,

    012 mAMA ; getaran atom bermassa M berlawanan fasa dengan getaran atom bermassa m;

    012 mAMA menyatakan bahwa titik pusat massa atom-atom tidak berubah. Keadaan di

    atas dapat digambarkan seperti pada gambar 5.10

    Gambar 5.10 Getaran Cabang Akustik dan Optik

    C. Getaran Dalam Tiga Dimensi

    Model matematika tentang getaran untuk suatu kristal linier memberikan suatu

    gambaran kualitatif tentang getaran dalam kristal. Hal-hal pokok yang diperoleh adalah

    sebagai berikut:

    a) Hubungan disperse (k) tidak linier terhadap k, ada simpangan terhadap kelinieran

    pada k tinggi (relatif tinggi).

    b) Apabila ada atom yang lain jenisnya dalam susunan Kristal, maka terdapat dua

    cabang yang sifatnya berlainan, cabang akustik 0,0 kapabila dan

    0,0 kapabila .

  • 106

    c) Bahwa internal k untuk hubungan disperse tidak perlu dari k = - sampai k=+ tetapi

    dapat dikembalikan pada suatu daerah terbatas 00 kkk . Ternyata bahwa semua

    harga k yang lain dapat dikembalikan ke daerah 0kk termaksud (Daerah Brillouin

    Pertama).

    d) Refleksi Bragg terjadi apabila panjang gelombang getaran sama dengan panjang sel

    satuan, yaitu apabila sel satuan yang bersebelokan bergetar dengan fasa yang

    berlawanan.

    Model linier sederhana itu tidak dapat menggambarkan sifat-sifat kristal yang

    berhubungan dengan getaran, tetapi secara kualitatif memberikan petunjuk mengenai sifat-

    sifat yang dapat diharapkan.

    Andaikanlah kita mempunyai kisi Bravais tiga dimensi, dengan satu atom per sel

    satuan. Maka diandaikan bahwa solusi gelombang yang merambat dalam kristal berbentuk:

    trkieAn

    .

    A

    adalah amplitude, dapat memiliki arah-arah berlainan, sesuai dengan polarisasi gelombang.

    Apabila solusi diatas disubstitusikan dalam persamaan gerak, maka persamaan sekular

    yang terjadi akan memberikan 3 harga untuk 2

    Tiga harga i2 berhubungan dengan 3 hubungan dispersi yang semuanya melalui titik k=0.

    Fungsi dispersi termaksud tidak sama untuk arah yang berbeda dalam kristal.

  • 107

    SOAL- SOAL LATIHAN

    Kerjakan soal-soal latihan di bawah ini:

    1. Dapatkan perbedaan pada cabang optik dan cabang akustik!

    2. Untuk harga k = 0 Berapakah kecepatan group untuk cabang akustik, ?0 =k

    1

    kVg

    3. a. Dapatkan kecepatan group dan kecepatan fase pada getaran dalam kristal linier

    monoatomik !

    b. Bilamana kedua kecepatan tersebut memiliki nilai yang sama?

    4. Untuk harga k yang kecil, k

  • 108